Sitoreduksi
-
Upload
nano-tiffano -
Category
Documents
-
view
32 -
download
1
description
Transcript of Sitoreduksi
-
5/26/2018 Sitoreduksi
1/7
Sitoreduksi (Debulking) pada Pasien Kanker Ovarium
Definisi dan Indikasi
Debulking atau sitoreduksi merupakan suatu prosedur pembedahan berupa
pengurangan massa tumor pada pasien kanker ovarium yang sudah mengalami metastasis
ke organ atau jaringan lain. Tindakan operasi ini dilakukan terhadap tumor primer
maupun metastasisnya di omentum, usus, dan peritoneum.
Tujuan
Tindakan operasi ini tidak kuratif sehingga diperlukan terapi adjuvant untuk
mencapai kesembuhan. Bedah sitoreduksi pada umumnya hanya bertujuan untuk
mengurangi asites, mengurangi tekanan terhadap organ sekitarnya, dan meningkatkan
rasa nyaman pada penderita. Pembedahan dilanjutkan dengan enam program kemoterapi
berbasis platinum. Namun beberapa wanita tidak dianjurkan mendapat terapi dengan
pembedahan, hal ini mengkin disebabkan karena kondisi kesehatan atau, kondisi tumor
yang tidak mungkin dioperasi. Agar mendapat kondisi klinis yang efektif, sebelum
memulai program pengobatan pasien harus dinilai kondisinya.
Teknik Sitoreduksi
Ada dua jenis teknik sitoreduksi yaitu
a. !itoreduksi konvensional
Teknik ini adalah teknik yang biasa dilakukan, yaitu operasi yang bertujuan
untuk membuang masa tumor sebanyak mungkin dengan menggunakan alat operasi
-
5/26/2018 Sitoreduksi
2/7
yang la"im dipakai. #engan operasi ini keberhasilan mereduksi tumor dibedakan atas
$ golongan yaitu
%& Optimal debulking jika diameter sisa tumor setelah operasi kurang dari $ cm.
$& Suboptimal debulking jika masa tumor sisa lebih dari $ cm.
'riffith dan kawan(kawan menyatakan bahwa terdapat hubungan terbalik
antara survival dengan residu tumor. Pasien dengan optimal debulking memilki
survival yang lebih baik yaitu dengan mean-survival )* bulan, sedang pasien dengan
suboptimal debulking adalah %+ bulan dan tidak ada yang hidup lebih dari $ bulan.
b. Teknik baru
%& Argon Beam -oagulator
$& -avitron ultrasonic surgical aspirator -/!A&
)& Teknik laser
Manfaat
!ejak laporan awal oleh 'riffiths pada tahun %*+0 mengenai debulking, maka
semakin sering nilai debulking dibahas. Banyak hasil studi retrospektif yang menyatakan
kemampuan bertahan hidup pada wanita dengan kanker ovarium meningkat setelah
mendapatkan terapi bedah sitoreduksi, dengan syarat penyakit residual kurang dari $ cm
penyakit. !ecara khusus, $ cm penyakit residual menggambarkan hasil pembedahan di
mana tidak ada sisa dari daerah tumor yang memperoleh pembedahan dengan ukuran
lebih besar dari $ cm. 1emampuan bertahan hidup akan meningkat seiring kecilnya
ukuran penyakit residual, jika kurang dari %,0 cm, kurang dari % cm, atau kurang dari 2,0
-
5/26/2018 Sitoreduksi
3/7
cm. 1emampuan bertahan hidup yang paling optimal dilaporkan jika tidak ada penyakit
residual hingga operasi selesai. 3arus dijelaskan pada pasien untuk mempertimbangkan
debulking yang optimal, untuk dapat mengetahui seberapa besar penyakit residual,
dimana pasien harus bisa memastikan bahwa sisa tumor berukuran kurang dari % cm.
Ada beberapa alasan mengapa reseksi implan kanker ovarium diyakini dapat
memperpanjang kelangsungan hidup, antara lain
a. 4perasi akan mengangkat mayoritas sel tumor yang kemoresistan.
b. Pengangkatan massa nekrotik akan meningkatkan transport obat untuk sisa sel
yang bervaskularisasi baik.
c. !isa tumor yang melengket lebih cepat berkembang dan karena itu lebih sensitif
terhadap pemberian kemoterapi.
d. #apat mengurangi jumlah sel(sel maligna sehingga memerlukan siklus kemoterapi
yang lebih sedikit sehingga mengurangi kemoresistan.
e. Pengangkatan tumor yang besar berpotensi memperbaiki sistem imun tubuh pasien.
1euntungan debulking secara klinis yang relevan masih diperdebatkan. Namun,
karena bedah sitoreduksi memiliki beberapa keuntungan, maka dapat dilakukan kapan
saja apabila kondisi klinisnya baik. 1arena tujuannya adalah reseksi kanker ovarium
secara maksimal dan semua penyakit metastasis, maka laparoskopi sesungguhnya tidak
diperlukan lagi. Namun, terdapat berbagai prosedur lain yang diperlukan untuk mencapai
minimal penyakit residual.
Operabilitas operasi Sitoreduksi
-
5/26/2018 Sitoreduksi
4/7
4perasi ini dimaksudkan untuk reduksi massa tumor pada kanker ovarium yang
menyebar pada kavum abdomen dan retroperitonium dengan kesadaran bahwa tidak ada
harapan kesembuhan. Apabila ditemukan kondisi berikut, maka kasusnya dianggap
inoperable:
a. 5etastasis di parenkim hepar
b. 5etastasis di pancreas
c. 5etastasis di lien pada stadium 67
d. 5etastasis di kelenjar paraaorta di daerah suprarenal
e. Penetrasi diafragma oleh metastasis
f. 5etastasis di porta hepatis
g. 6nfiltrasi dinding abdomen
5etastasis ini harus segera ditentukan agar penderita terhindar dari tindakan
operasi yang luas dan reseksi organ yang berlebihan.
Prosedur Sitoreduksi
a. 8ksplorasi
Pada umumnya, sayatan vertikal dianjurkan untuk mempermudah akses ke
seluruh abdomen. Pasien dengan penyakit lanjut tidak memerlukan pencucian
peritoneal atau penilaian sitologi cairan, namun seringkali beberapa liter ascites perlu
dievakuasi untuk meningkatkan akses. !elanjutnya, abdomen dieksplorasi secara hati(
hati dengan cepat untuk menentukan apakah debulking optimal layak. 8valuasi
pembedahan secara minimal adalah lebih baik untuk kondisi debulking luas jika jelas
-
5/26/2018 Sitoreduksi
5/7
bahwa tumor lebih besar dari $ cm akan tertinggal. 9ika histerektomi dan B!4 yang
tidak mungkin, biopsi sampling ovarium dan endometrium dapat dilakukan. Namun,
jika dilakukan pembedahan, maka operasi harus dimulai dengan prosedur paling
rumit.
b. 4mentektomi
!eringkali, sebuah omentektomi infracolic dapat dilakukan dan diperpanjang
dengan mudah yaitu di area supracolic.Frozen sectiondapat digunakan sebagai media
untuk mengkonfirmasikan diagnosis kanker ovarium presumptif epitel.
Bila omentum telah dipenuhi oleh metastasis, omentektomi dapat dilakukan
terlebih dahulu sebelum tumor di daerah pelvis dieksplorasi. Bila terjadi perlengketan
dengaan lien terkadang dapat pula dilakukan dengan splenektomi.
c. :eseksi tumor pelvis
!etelah omentektomi, kemudian yang dinilai berikutnya adalah panggul.
Biasanya dilakukan histerektomi per(abdominal total dan B!4.
d. :eseksi 1elenjar 'etah Bening :etroperitoneal ;imfadenektomi&
Pada kasus dengan ukuran nodul tumor pada abdomen kurang dari $ cm
stadium 666B& harus dilakukan biopsi node pelvis bilateral dan para(aorta. Pada
pasien dengan penyakit stadium 67 dengan nodul tumor perut minimal $ cm sudah
stadium penyakit 666-&, tindakan diseksi nodal tidak selalu diperlukan. 1onfirmasi
metastasis kelenjar getah bening secara histologi mengurangi kebutuhan untuk
sampling lebih lanjut. Namun, apabila tidak dilakukan sampling, maka belum diakui
secara signifikan persentase nodal secara makroskopik.
-
5/26/2018 Sitoreduksi
6/7
Namun, masih ada beberapa perdebatan tentang definisi optimal debulking,
haruskah limfadenektomi sistematis dimasukkan atau cukup hanya dengan
menghilangkan kelenjar getah bening yang membesar dan teraba. 3al ini disebabkan
karena & tidak ada ascites
-
5/26/2018 Sitoreduksi
7/7
/ntuk mencapai manfaat kelangsungan hidup maksimal, debulking harus
menghasilkan minimal residual disease. Namun, sekitar setengah dari pasien akan
dibahas tanpa mencapai tujuan ini. !elanjutnya, seperti dalam sitoreduksi primer,
manfaat terhadap kelangsungan hidup keseluruhan dari pendekatan ini belum pernah
diteliti dalam uji coba klinis secara acak.
Pasien dengan sitoreduksi sekunder yang optimal diameter massa tumor ? % cm&
mampu bertahan hidup selama % sampai 2 bulan. !edangkan, pasien(pasien dengan
diameter massa tumor @ % cm hanya mampu bertahan hidup selama < sampai $+ bulan.
Namun, manfaat dari operasi bila dibandingkan dengan kemoterapi saja, tidak jelas
karena kurangnya data.