Sistem Pertahanan Tubuh
description
Transcript of Sistem Pertahanan Tubuh
![Page 1: Sistem Pertahanan Tubuh](https://reader031.fdokumen.com/reader031/viewer/2022020920/56815b22550346895dc8e2b5/html5/thumbnails/1.jpg)
Sistem Pertahanan Tubuh
Wiwin Novianingsih
![Page 2: Sistem Pertahanan Tubuh](https://reader031.fdokumen.com/reader031/viewer/2022020920/56815b22550346895dc8e2b5/html5/thumbnails/2.jpg)
Apa yang akan kita pelajari?
Standar Kompetensi
Kompetensi Dasar
Indikator
![Page 3: Sistem Pertahanan Tubuh](https://reader031.fdokumen.com/reader031/viewer/2022020920/56815b22550346895dc8e2b5/html5/thumbnails/3.jpg)
Standar Kompetensi:
3. Menjelaskan struktur dan fungsi organ manusia dan hewan tertentu,
kelainan dan/atau penyakit yang mungkin terjadi serta implikasinya pada
Salingtemas.
![Page 4: Sistem Pertahanan Tubuh](https://reader031.fdokumen.com/reader031/viewer/2022020920/56815b22550346895dc8e2b5/html5/thumbnails/4.jpg)
Kompetensi Dasar:
3.8 Menjelaskan mekanisme pertahanan tubuh terhadap benda
asing berupa antigen dan bibit penyakit.
![Page 5: Sistem Pertahanan Tubuh](https://reader031.fdokumen.com/reader031/viewer/2022020920/56815b22550346895dc8e2b5/html5/thumbnails/5.jpg)
Indikator:
Pertemuan ke-3:
Menjelaskan organ yang berperan dalam sistem pertahanan tubuh.Menjelaskan cara memperoleh
kekebalan tubuh.
![Page 6: Sistem Pertahanan Tubuh](https://reader031.fdokumen.com/reader031/viewer/2022020920/56815b22550346895dc8e2b5/html5/thumbnails/6.jpg)
Organ apa saja yang berperan dalam sistem pertahanan
tubuh?
Sumsum Tulang
Kelenjar Timus
Limpa
Tonsil
![Page 7: Sistem Pertahanan Tubuh](https://reader031.fdokumen.com/reader031/viewer/2022020920/56815b22550346895dc8e2b5/html5/thumbnails/7.jpg)
Sumsum Tulang
Sumsum tulang merupakan pabrik pembuatan sel-sel penting bagi tubuh. Di dalam sumsum tulang dihasilkan
berbagai jenis sel yang berperan dalam pertahanan tubuh. Sejumlah sel yang dihasilkan oleh sumsum tulang berperan
dalam sel-sel fagosit, sebagian berperan dalam penggumpalan darah, dan sebagian lagi berperan dalam
penguraian senyawa.
![Page 8: Sistem Pertahanan Tubuh](https://reader031.fdokumen.com/reader031/viewer/2022020920/56815b22550346895dc8e2b5/html5/thumbnails/8.jpg)
Kelenjar Timus
Di dalam kelenjar timus, limfosit T dibentuk dan mendapat semacam “pelatihan” yang berupa transfer informasi.
Informasi ini berguna untuk mengenali karakteristik khusus sel-sel tubuh. Di sini limfosit dilatih untuk mengenal
identitas sel-sel di dalam tubuh dan diprogram untuk membentuk antibodi melawan mikroorganisme spesifik.
Terakhir limfosit tersebut meninggalkan timus. Ketika limfosit bekerja dalam tubuh, mereka tidak menyerang sel-
sel yang identitasnya telah dikenali.
![Page 9: Sistem Pertahanan Tubuh](https://reader031.fdokumen.com/reader031/viewer/2022020920/56815b22550346895dc8e2b5/html5/thumbnails/9.jpg)
Limpa
Fungsi utama limpa adalah menghancurkan sel-sel darah merah yang rusak, bakteri, dan benda-benda asing dalam darah serta menghasilkan
limfosit dan antibodi. Limfosit yang telah dibuat di limpa akan mengikuti aliran darah.
![Page 10: Sistem Pertahanan Tubuh](https://reader031.fdokumen.com/reader031/viewer/2022020920/56815b22550346895dc8e2b5/html5/thumbnails/10.jpg)
Tonsil
Tonsil berperan dalam pertahanan tubuh terhadap infeksi (sebagai penghasil
limfosit) yang dapat tersebar dari hidung, mulut, dan tenggorokan.
![Page 11: Sistem Pertahanan Tubuh](https://reader031.fdokumen.com/reader031/viewer/2022020920/56815b22550346895dc8e2b5/html5/thumbnails/11.jpg)
Bagaimana cara memperoleh
kekebalan tubuh?
Kekebalan Alami
Kekebalan Dapatan
Kekebalan Aktif
Kekebalan Pasif
![Page 12: Sistem Pertahanan Tubuh](https://reader031.fdokumen.com/reader031/viewer/2022020920/56815b22550346895dc8e2b5/html5/thumbnails/12.jpg)
Kekebalan Alami
• Kekebalan alami adalah pertahanan tubuh dasar yang kita miliki sejak lahir dan bersifat nonspesifik.• Sistem kekeblan alami tidak memiliki kemampuan
mengingat antigen yang pernah masuk ke dalam tubuh.• Komponen-komponen yang terlibat dalam sistem
kekebalan alami meliputi kulit, mukosa, senyawa-senyawa kimia (asam lambung, enzim dll)
![Page 13: Sistem Pertahanan Tubuh](https://reader031.fdokumen.com/reader031/viewer/2022020920/56815b22550346895dc8e2b5/html5/thumbnails/13.jpg)
Kekebalan Dapatan
•Kekebalan dapatan adalah kekebalan yang didapat setelah lahir. Komponen yang terlibat adalah limfosit B dan limfosit T.•Kekebalan dapat bersifat spesifik dan
memiliki memori atau ingatan.
![Page 14: Sistem Pertahanan Tubuh](https://reader031.fdokumen.com/reader031/viewer/2022020920/56815b22550346895dc8e2b5/html5/thumbnails/14.jpg)
Kekebalan Aktif
• Kekebalan aktif adalah kekebalan yang muncul karna tubuh organisme membentuk antibodi sendiri akibat infeksi antigen tertentu.• Kekebalan aktif ada yang diperoleh secara alami, disebut
kekebalan aktif alami. Contohnya ada kekebalan yang diperoleh seseorang setelah menderita cacar.• Kekebalan aktif juga dapat diperoleh dengan cara
memasukkan sejumlah kecil antigen, yait vaksin. Kekebalan seperti itu dinamakan Kekebalan aktif buatan . Contohnya untuk mencegah penyakit polio, seorang anak dberikan vaksin yang berasal dari virus polio yang telah dilemahkan.
![Page 15: Sistem Pertahanan Tubuh](https://reader031.fdokumen.com/reader031/viewer/2022020920/56815b22550346895dc8e2b5/html5/thumbnails/15.jpg)
Kekebalan Pasif
• Jika kekebalan diperoleh dari antibodi yang dimasukkan ke dalam tubuh, dinamakan kekebalan pasif. • Kekebalan pasif dibedakan menjadi kekebalan pasif aktif
dan kekebalan pasif buatan.• Kekebalan pasif alami meliputi antibodi yang diperoleh
janin dari darah ibunya melalui plasenta. Selain itu juga dari kolostrum.• Sementara kekebalan pasif buatan diperoleh dari antibodi
siap pakai yang dimasukkan ke dalam tubuh
![Page 16: Sistem Pertahanan Tubuh](https://reader031.fdokumen.com/reader031/viewer/2022020920/56815b22550346895dc8e2b5/html5/thumbnails/16.jpg)
Imunisasi
Imunisasi adalah pemberian vaksin untk mencegah terjadinya penyakit tertentu.•Imunisasi BCG adalah imunisasi yang akan memberikan kekebalan aktif terhadap penyakit TBC.•Imunisasi TT (Tetanus Toxoid) akan memberikan kekebalan aktif terhadap penyakit tetanus.•Imunisasi MMR untuk memberikan perlindungan terhadap campak, gondongan, dan campak jerman.•Imunisasi Varisella untuk memberikan perlindungan terhadap cacar air.
![Page 17: Sistem Pertahanan Tubuh](https://reader031.fdokumen.com/reader031/viewer/2022020920/56815b22550346895dc8e2b5/html5/thumbnails/17.jpg)
1
3
5
42
![Page 18: Sistem Pertahanan Tubuh](https://reader031.fdokumen.com/reader031/viewer/2022020920/56815b22550346895dc8e2b5/html5/thumbnails/18.jpg)
6
8
10
97
![Page 19: Sistem Pertahanan Tubuh](https://reader031.fdokumen.com/reader031/viewer/2022020920/56815b22550346895dc8e2b5/html5/thumbnails/19.jpg)
11
13
15
1412
![Page 20: Sistem Pertahanan Tubuh](https://reader031.fdokumen.com/reader031/viewer/2022020920/56815b22550346895dc8e2b5/html5/thumbnails/20.jpg)
16
18
20
1917
![Page 21: Sistem Pertahanan Tubuh](https://reader031.fdokumen.com/reader031/viewer/2022020920/56815b22550346895dc8e2b5/html5/thumbnails/21.jpg)
1.Apa perbedaan pertahanan tubuh nonspesifik dan pertahanan tubuh spesifik?
![Page 22: Sistem Pertahanan Tubuh](https://reader031.fdokumen.com/reader031/viewer/2022020920/56815b22550346895dc8e2b5/html5/thumbnails/22.jpg)
1. Pertahanan tubuh nonspesifik bertujuan untuk menangkal masuknya segala macam zat atau bahan asing ke dalam tuuh, yang dapat menimbulkan kerusakan tubuh (penyakit) tanpa membedakan jenis zat atau bahan asing tersebut.
• Sedangkan pertahanan tubuh spesifik, sel-sel pertahanan dapat merespon keberadaan sel-sel asing, molekul asing, ataupun sel yang abnormal dengan cara yang spesifik.
![Page 23: Sistem Pertahanan Tubuh](https://reader031.fdokumen.com/reader031/viewer/2022020920/56815b22550346895dc8e2b5/html5/thumbnails/23.jpg)
2.Apa saja contoh pertahanan tubuh nonspesifik eksternal?
![Page 24: Sistem Pertahanan Tubuh](https://reader031.fdokumen.com/reader031/viewer/2022020920/56815b22550346895dc8e2b5/html5/thumbnails/24.jpg)
2. Kulit dan Membran Mukosa.
![Page 25: Sistem Pertahanan Tubuh](https://reader031.fdokumen.com/reader031/viewer/2022020920/56815b22550346895dc8e2b5/html5/thumbnails/25.jpg)
3. Apa fungsi kulit bagi pertahanan tubuh?
![Page 26: Sistem Pertahanan Tubuh](https://reader031.fdokumen.com/reader031/viewer/2022020920/56815b22550346895dc8e2b5/html5/thumbnails/26.jpg)
3. Kulit berfungsi melindungi tubuh dari panas, dingin, dan sinar matahari, kulit juga memiliki kemampuan untuk melindungi tubuh dari mikroorganisme yang merugikan.
![Page 27: Sistem Pertahanan Tubuh](https://reader031.fdokumen.com/reader031/viewer/2022020920/56815b22550346895dc8e2b5/html5/thumbnails/27.jpg)
4. Jelaskan bagaimana kulit memberikan perlindungan perlindungan secara kimia?
![Page 28: Sistem Pertahanan Tubuh](https://reader031.fdokumen.com/reader031/viewer/2022020920/56815b22550346895dc8e2b5/html5/thumbnails/28.jpg)
4. Kulit menghasilkan keringat dan minyak yang memberikan suasana asam pada kulit sehingga mencegah timbulnya mikroorganisme patogen pada kulit. Media bersifat asam di permukaan kuit ini menciptakan lingkungan yang tidak bersahabat bagi mikroorganisme berbahaya.
![Page 29: Sistem Pertahanan Tubuh](https://reader031.fdokumen.com/reader031/viewer/2022020920/56815b22550346895dc8e2b5/html5/thumbnails/29.jpg)
5. Jelaskan bagaimana kulit memberikan perlindungan ketika kulit terluka?
![Page 30: Sistem Pertahanan Tubuh](https://reader031.fdokumen.com/reader031/viewer/2022020920/56815b22550346895dc8e2b5/html5/thumbnails/30.jpg)
5. Ketika terjadi luka, sel-sel pertahanan tubuh akan segera bergerak ke daerah luka untuk memerangi mikroba asing serta membuang sisa-sisa jaringan yang sudah rusak. Kemudian, sejumlah sel pertahanan lainnya akan memproduksi benang-benang fibrin, yaitu suatu protein yang berfungsi untuk menutup luka.
![Page 31: Sistem Pertahanan Tubuh](https://reader031.fdokumen.com/reader031/viewer/2022020920/56815b22550346895dc8e2b5/html5/thumbnails/31.jpg)
6. Jelaskan bagaimana bentuk pertahanan tubuh yang dilakukan oleh lapisan mukosa lambung?
![Page 32: Sistem Pertahanan Tubuh](https://reader031.fdokumen.com/reader031/viewer/2022020920/56815b22550346895dc8e2b5/html5/thumbnails/32.jpg)
6. Lapisan mukosa lambung mensekresikan asam klorida atau HCl. Asam lambung menyebabkan sebagian besar mikroba asing yang masuk ke lambung tidak dapat bertahan hidup.
![Page 33: Sistem Pertahanan Tubuh](https://reader031.fdokumen.com/reader031/viewer/2022020920/56815b22550346895dc8e2b5/html5/thumbnails/33.jpg)
7. Jelaskan bagaiman bentuk pertahanan tubuh yang dilakukan oleh lapisan mukosa yang terdapat pada saluran respirasi?
![Page 34: Sistem Pertahanan Tubuh](https://reader031.fdokumen.com/reader031/viewer/2022020920/56815b22550346895dc8e2b5/html5/thumbnails/34.jpg)
7. Lapisan mukosa yang terdapat pada sistem respirasi misalnya trakea, menghasilkan mukus yang berguna untuk menjerat mikroba asing atau partikel asing yang masuk bersama udara pernapasan.
![Page 35: Sistem Pertahanan Tubuh](https://reader031.fdokumen.com/reader031/viewer/2022020920/56815b22550346895dc8e2b5/html5/thumbnails/35.jpg)
8. Enzim apa pada air mata yang berfungsi untuk merusak dinding sel bakteri sehingga bakteri tidak dapat masuk menginfeksi mata?
![Page 36: Sistem Pertahanan Tubuh](https://reader031.fdokumen.com/reader031/viewer/2022020920/56815b22550346895dc8e2b5/html5/thumbnails/36.jpg)
8. Enzim Lisozim.
![Page 37: Sistem Pertahanan Tubuh](https://reader031.fdokumen.com/reader031/viewer/2022020920/56815b22550346895dc8e2b5/html5/thumbnails/37.jpg)
9.Apa yang dimaksud dengan Sel Natural Killer (Sel Pembunuh Alami)?
![Page 38: Sistem Pertahanan Tubuh](https://reader031.fdokumen.com/reader031/viewer/2022020920/56815b22550346895dc8e2b5/html5/thumbnails/38.jpg)
9. Sel Natural Killer adalah suatu limfosit granular yang berespon terhadap mikroba intraseluler dengan cara membunuh sel yang terinfeksi dan memproduksi sitokin untuk mengaktivasi makrofag.
![Page 39: Sistem Pertahanan Tubuh](https://reader031.fdokumen.com/reader031/viewer/2022020920/56815b22550346895dc8e2b5/html5/thumbnails/39.jpg)
10. Apa yang dimaksud dengan peradangan atau imflamasi?
![Page 40: Sistem Pertahanan Tubuh](https://reader031.fdokumen.com/reader031/viewer/2022020920/56815b22550346895dc8e2b5/html5/thumbnails/40.jpg)
10. Peradangan adalah tanggapan atau respon cepat setempat terhadap kerusakan jaringan yang disebabkan oleh tergigit, tersengat, atau infeksi mikroorganisme.
![Page 41: Sistem Pertahanan Tubuh](https://reader031.fdokumen.com/reader031/viewer/2022020920/56815b22550346895dc8e2b5/html5/thumbnails/41.jpg)
11. Pada respon peradangan, fagosit apa yang pertama kali berperan?
![Page 42: Sistem Pertahanan Tubuh](https://reader031.fdokumen.com/reader031/viewer/2022020920/56815b22550346895dc8e2b5/html5/thumbnails/42.jpg)
11. Pada respon peradangan, fagosit yang pertama kali berperan adalah neutrofil dan diikuti monosit yang berubah menjadi makrofag.
![Page 43: Sistem Pertahanan Tubuh](https://reader031.fdokumen.com/reader031/viewer/2022020920/56815b22550346895dc8e2b5/html5/thumbnails/43.jpg)
12. Pada respon peradangan, apa fungsi dari pembekuan darah?
![Page 44: Sistem Pertahanan Tubuh](https://reader031.fdokumen.com/reader031/viewer/2022020920/56815b22550346895dc8e2b5/html5/thumbnails/44.jpg)
12. Pembekuan darah berfungsi untuk melokalisir mikroba penginfeksi agar tidak menyebar ke bagian tubuh yang lain.
![Page 45: Sistem Pertahanan Tubuh](https://reader031.fdokumen.com/reader031/viewer/2022020920/56815b22550346895dc8e2b5/html5/thumbnails/45.jpg)
13. Bagaimana cara kerja senyawa/protein antimikroba?
![Page 46: Sistem Pertahanan Tubuh](https://reader031.fdokumen.com/reader031/viewer/2022020920/56815b22550346895dc8e2b5/html5/thumbnails/46.jpg)
13. Cara kerja protein antimikroba adalah menghancurkan sel-sel mikroba yang masuk atau untuk menghambat agar mikroba asing tersebut tidak dapat bereproduksi.
![Page 47: Sistem Pertahanan Tubuh](https://reader031.fdokumen.com/reader031/viewer/2022020920/56815b22550346895dc8e2b5/html5/thumbnails/47.jpg)
14. Jelaskan perbedaan limfosit B dan limfosit T!
![Page 48: Sistem Pertahanan Tubuh](https://reader031.fdokumen.com/reader031/viewer/2022020920/56815b22550346895dc8e2b5/html5/thumbnails/48.jpg)
14. Limfosit B dihasilkan oleh sel-sel punca (Stem cells) di dalam sum-sum tulang.Limfosit T dihasilkan di sumsum tulang kemudian bermigrasi ke kelanjar timus.
![Page 49: Sistem Pertahanan Tubuh](https://reader031.fdokumen.com/reader031/viewer/2022020920/56815b22550346895dc8e2b5/html5/thumbnails/49.jpg)
15. Organ apa saja yang berpean dalam sistem pertahanan tubuh?
![Page 50: Sistem Pertahanan Tubuh](https://reader031.fdokumen.com/reader031/viewer/2022020920/56815b22550346895dc8e2b5/html5/thumbnails/50.jpg)
15. Sumsum tulang, Kelenjar Timus, Limpa, dan Tonsil.
![Page 51: Sistem Pertahanan Tubuh](https://reader031.fdokumen.com/reader031/viewer/2022020920/56815b22550346895dc8e2b5/html5/thumbnails/51.jpg)
16. Jelaskan perbedaan kekebalan alami dan kekebalan dapatan!
![Page 52: Sistem Pertahanan Tubuh](https://reader031.fdokumen.com/reader031/viewer/2022020920/56815b22550346895dc8e2b5/html5/thumbnails/52.jpg)
16. Kekebalan alami adalah pertahanan tubuh dasar yang kita miliki sejak lahir dan bersifat nonspesifik (artinya, tidak bersifat khusus terhadap antigen tertentu).
• Kekebalan dapatan adalah kekebalan yang didapat atau diperoleh setelah lahir.
![Page 53: Sistem Pertahanan Tubuh](https://reader031.fdokumen.com/reader031/viewer/2022020920/56815b22550346895dc8e2b5/html5/thumbnails/53.jpg)
17. Jelaskan dan berikan contoh perbedaan antara kekebalan aktif alami dan kekebalan aktif buatan!
![Page 54: Sistem Pertahanan Tubuh](https://reader031.fdokumen.com/reader031/viewer/2022020920/56815b22550346895dc8e2b5/html5/thumbnails/54.jpg)
17. Kekebalan aktif alami adalah kekebalan yang diperoleh secara alami. Contohnya adalah kekebalan yang diperoleh seseorang setelah menderita penyakit cacar.
• Kekebalan aktif buatan adalah kekebalan aktif yang diperoleh dengan cara memasukkan sejumlah kecil antigen, yaitu vaksin ke dalam tubuh. Contohnya pemberian vaksin untuk mencegah penyakit polio.
![Page 55: Sistem Pertahanan Tubuh](https://reader031.fdokumen.com/reader031/viewer/2022020920/56815b22550346895dc8e2b5/html5/thumbnails/55.jpg)
18. Jelaskan perbedaan antara kekebalan pasif alami dan kekebalan pasif buatan!
![Page 56: Sistem Pertahanan Tubuh](https://reader031.fdokumen.com/reader031/viewer/2022020920/56815b22550346895dc8e2b5/html5/thumbnails/56.jpg)
18. Kekebalan pasif alami meliputi antibodi yang diperoleh janin dari darah ibunya melalui plasenta.
• Kekebalan pasif buatan diperoleh dari antibodi siap pakai yang dimasukkan ke dalam tubuh. Antibodi tersebut biasnaya diperoleh dengan cara menyuntikkan antigen yang sesuai dengan penyakit tertentu ke dalam tubuh hewan yang cocok. selanjutnya antibodi yang terbentuk diambil.
![Page 57: Sistem Pertahanan Tubuh](https://reader031.fdokumen.com/reader031/viewer/2022020920/56815b22550346895dc8e2b5/html5/thumbnails/57.jpg)
19. Apa fungsi imunisasi BCG dan imunisasi TT?
![Page 58: Sistem Pertahanan Tubuh](https://reader031.fdokumen.com/reader031/viewer/2022020920/56815b22550346895dc8e2b5/html5/thumbnails/58.jpg)
19. Imunisasi BCG akan memberikan kekebalan aktif terhadap penyakit TBC.
• Imunisasi TT untuk memberikan kekebalan aktif terhadap penyakit tetanus.
![Page 59: Sistem Pertahanan Tubuh](https://reader031.fdokumen.com/reader031/viewer/2022020920/56815b22550346895dc8e2b5/html5/thumbnails/59.jpg)
20. Apa fungsi imunisasi MMR dan imunisasi varisella?
![Page 60: Sistem Pertahanan Tubuh](https://reader031.fdokumen.com/reader031/viewer/2022020920/56815b22550346895dc8e2b5/html5/thumbnails/60.jpg)
20. Imunisasi MMR diberikan sebanyak 2 kali untuk memberikan perlindungan terhadap penyakit campak, gondongan, dan campak jerman (rubela).
• Imunisasi Varisella untum memberikan perlindungan terhadap penyakit cacar air.