Sistem Keamanan Data Menggunakan Metode Algoritma Elliptic Curve Cryptography

2
Yonatan Kurnia D 4B / TKJ 425 10 042 SISTEM KEAMANAN DATA MENGGUNAKAN METODE ALGORITMA ELLIPTIC CURVE CRYPTOGRAPHY Latar Belakang: Keamanan data merupakan salah satu isu penting dalam penukaran data, khususnya pertukaran data didunia maya yang didalamnya terdapat banyak ancaman untuk proses itu sendiri. Keamanan data, khususnya untuk dokumen bagi suatu organisasi yang mengasumsikan bahwa dokumen tersebut bernilai rahasia (private and confidential). Sama halnya dengan dokumen konvensiaonal, dokumen dalam format digital pun membutuhkan aspek keamanan. Salah satu aspek keamanan dalam dokumen konvensional dan digital adalah keaslian. Seperti dokumen konvensional, dokumen digital pun harus terjamin keasliannya, bentuk dan isinya harus sesuai dengan yang dimaksud oleh pembuat. Sebagai salah satu contoh adalah dalam sebuah institusi pendidikan (Universitas/Institut), memerlukan suatu cara untuk pengamanan dokumen – dokumen yang penting. Misalnya dokumen soal-soal ujian. Soal ujian tersebut dibuat oleh dosen dalam bentuk file Microsoft Word dikirimkan secara online melalui jaringan lokal. Untuk keamanan maka pada dokumen tersebut telah dimasukkan program yang mengharuskan terkoneksi dengan web service jaringan lokal yang ada untuk otentifikasi. Sehingga dokumen tersebut tidak bisa dibuka ditempat lain (selain dilingkungan jaringan lokal kampus) oleh pihak yang tidak berkepentingan. Untuk menambah tingkat keamanan dalam pengiriman dokumen, pada saat dokumen dikirim dilakukan proses enkripsi. Untuk mempermudah distribusi dokumen antara pengirim dan penerima, maka dibutuhkan sistem enkripsi yang bersifat publik yaitu dengan public key cryptosystem, salah nya adalah dengan algoritma Elliptic Curve Cryptography (ECC). ECC merupakan teknik kriptografi asimetri yang menggunakan dua buah kunci berbeda dalam proses enkripsi- dekripsi. Kedua kunci tersebut dikenal dengan private key, yang digunakan untuk enkripsi data, dan public key, yang digunakan untuk dekripsi data. Dipilihnya ECC sebagai metoda kriptografi untuk proteksi dokumen berdasarkan pada hal-hal berikut :

Transcript of Sistem Keamanan Data Menggunakan Metode Algoritma Elliptic Curve Cryptography

Page 1: Sistem Keamanan Data Menggunakan Metode Algoritma Elliptic Curve Cryptography

Yonatan Kurnia D4B / TKJ425 10 042

SISTEM KEAMANAN DATA MENGGUNAKAN METODE ALGORITMA ELLIPTIC CURVE CRYPTOGRAPHY

Latar Belakang: 

Keamanan data merupakan salah satu isu penting dalam penukaran data, khususnya pertukaran data didunia maya yang didalamnya terdapat banyak ancaman untuk proses itu sendiri. Keamanan data, khususnya untuk dokumen bagi suatu organisasi yang mengasumsikan bahwa dokumen tersebut bernilai rahasia (private and confidential). Sama halnya dengan dokumen konvensiaonal, dokumen dalam format digital pun membutuhkan aspek keamanan. Salah satu aspek keamanan dalam dokumen konvensional dan digital adalah keaslian. Seperti dokumen konvensional, dokumen digital pun harus terjamin keasliannya, bentuk dan isinya harus sesuai dengan yang dimaksud oleh pembuat. Sebagai salah satu contoh adalah dalam sebuah institusi pendidikan (Universitas/Institut), memerlukan suatu cara untuk pengamanan dokumen – dokumen yang penting. Misalnya dokumen soal-soal ujian. Soal ujian tersebut dibuat oleh dosen dalam bentuk file Microsoft Word dikirimkan secara online melalui jaringan lokal. Untuk keamanan maka pada dokumen tersebut telah dimasukkan program yang mengharuskan terkoneksi dengan web service jaringan lokal yang ada untuk otentifikasi. Sehingga dokumen tersebut tidak bisa dibuka ditempat lain (selain dilingkungan jaringan lokal kampus) oleh pihak yang tidak berkepentingan. Untuk menambah tingkat keamanan dalam pengiriman dokumen,  pada saat dokumen dikirim dilakukan proses enkripsi. Untuk mempermudah distribusi dokumen antara pengirim dan penerima, maka dibutuhkan sistem enkripsi yang  bersifat publik yaitu dengan   public key cryptosystem, salah nya adalah dengan algoritma  Elliptic Curve Cryptography (ECC). ECC merupakan teknik kriptografi asimetri yang menggunakan dua buah kunci berbeda dalam proses enkripsi-dekripsi. Kedua kunci tersebut dikenal dengan private key, yang digunakan untuk enkripsi data, dan  public key, yang digunakan untuk dekripsi data.  Dipilihnya ECC sebagai metoda kriptografi untuk proteksi dokumen  berdasarkan pada hal-hal berikut : 

1. Besarnya field dimana kurva elips berada dapat dipilih sehingga memudahkan implementasi ECC pada suatu batasan tertentu. 

2. Besar kunci yang dihasilkan dengan metoda ECC tidak terlalu besar sehingga tidak membutuhkan banyak memori tambahan. 

3. Proses kriptografi ECC tidak membutuhkan prosesor khusus sehingga bisa mengurangi biaya implementasi. 

Perumusan Masalah: 

Berdasarkan latar belakang yang telah diuraikan, terdapat beberapa permasalahan yang dapat dirumuskan sebagai berikut :  

1. Bagaimana memproteksi dokumen office sehingga keamanannya terjamin saat pertukaran data. 

2. Bagaimana cara agar hanya orang yang berhak saja yang dapat membuka dokumen office tersebut. 

Page 2: Sistem Keamanan Data Menggunakan Metode Algoritma Elliptic Curve Cryptography

Yonatan Kurnia D4B / TKJ425 10 042

3. Bagaimana cara membuat sebuah situs yang mampu menangani distribusi dokumen (upload dan download) secara aman serta dapat dipercaya keaslian dokumen tersebut. 

Pernyataan Tujuan: 

1. Untuk memproteksi dokumen office sehingga keamanannya terjamin saat terjadi pertukaran data.

2. Merancang sistem yang memanfaatkan metode algoritma elliptical curve cyptography yang mampu menangani distribusi dokumen (upload dan download) secara aman serta dapat dipercaya keaslian dokumen tersebut bagi orang yang berhak saja membuka dokumen office tersebut.

Keluaran: 

Menghasulkan sistem keamanan data yang dapat melindungi dan menjaga kerahasiaan dokumen-dokumen atau file yang bersifat rahasia dan penting