Sistem Informasi Pada Ecommerce Dosen Nahot Frastian S-Kom
-
Upload
nahot-frastian-s-kom -
Category
Documents
-
view
188 -
download
2
Transcript of Sistem Informasi Pada Ecommerce Dosen Nahot Frastian S-Kom
5/11/2018 Sistem Informasi Pada Ecommerce Dosen Nahot Frastian S-Kom - slidepdf.com
http://slidepdf.com/reader/full/sistem-informasi-pada-ecommerce-dosen-nahot-frastian-s-ko
Sistem Informasi
Menggunakan Teknologi
Informasi untuk ikut serta
dalam E-commerceSISTEM INFORMASI
SISTEM INFORMASI
DOSEN : NAHOT FRASTIAN, S.KOM
UNIVERSITAS INDRAPRASTA PGRI
5/11/2018 Sistem Informasi Pada Ecommerce Dosen Nahot Frastian S-Kom - slidepdf.com
http://slidepdf.com/reader/full/sistem-informasi-pada-ecommerce-dosen-nahot-frastian-s-ko
E-COMMERCE
Definisi E-Commerce
E-commerce merupakan singkatan dari elektronic commerce. Istilah e-
commerce dapat saja diartikan berbeda-beda oleh setiap orang, yang penting untuk
dimengerti adalah persamaan-persamaannya : e-commerce melibatkan lebih dari satu
perusahaan, dan dapat diaplikasikan hampir di setiap jenis hubungan bisnis. E-
Commerce sendiri merupakan kegiatan bisnis yang dijalankan secara elektronik
melalui suatu jaringan (biasanya internet) dan komputer atau kegiatan jual – beli
barang atau jasa (atau mentransfer uang) melalui jalur komunikasi digital.
E-commerce merupakan prosedur berdagang atau mekanisme jual-beli di
internet dimana pembeli dan penjual dipertemukan di dunia maya. E-commerce juga
dapat didefinisikan sebagai suatu cara berbelanja atau berdagang secara online atau
direct selling yang memanfaatkan fasilitas Internet dimana terdapat website yang
dapat menyediakan layanan “get and deliver“.
Tujuan dari aplikasi e-commerce adalah :
Orang yang ingin membeli barang atau transaksi lewat internet hanya
membutuhkan akses internet dan interface-nya menggunakan web browser.
Menjadikan portal e-commerce / e-shop tidak sekedar portal belanja, tapi menjadi
tempat berkumpulnya komunitas dengan membangun basis komunitas, membangun
konsep pasar bukan sekedar tempat jual beli dan sebagai pusat informasi (release,
product review, konsultasi, etc)
Pengelolaan yang berorientasi pada pelayanan, kombinasi konsepsi pelayanan
konvensional dan virtual : Responsif (respon yang cepat dan ramah), Dinamis,
Informatif dan komunikatif. Informasi yang up to date, komunikasi multi-arah yang
dinamis
Hal yang perlu diperhatikan bagi penjual melalui e-commerce adalah:
Prouduk yang ditawarkan.
Harga yang bersaing dengan penjual lain.
5/11/2018 Sistem Informasi Pada Ecommerce Dosen Nahot Frastian S-Kom - slidepdf.com
http://slidepdf.com/reader/full/sistem-informasi-pada-ecommerce-dosen-nahot-frastian-s-ko
Variasi produk.
Pelayanan terhadap pelanggan.
Kualitas yang baik atau bahkan lebih unggul dari penjual lain.
JENIS-JENIS BISBIS DALAM E-COMMERCE:
Business to business (B2B)
Business to Costumer (B2C) melaluiinternet
Costumer to Costumer (C2C)
Government to Nation (G2N)
SPESIFIKASI SISTEM UNTUK MENGIMPLEMENTASIKAN E-
COMMERCE:
Insfrastruktur system distribusi (flow of good)
Insfrastruktur pembayaran (flow of money)
Infrastruktur system informasi (flow of information)
MANFAAT YANG DIANTISIPASI DARI PERDAGANGAN MELALUI
JARINGAN ELEKTRONIK:
Pelayanan pelanggan yang lebih baik.
Hubungan dengan pemasok dan masyarakat keuangan yang lebih
baik.
Pengembangan atas investasi pemegang saham dan pemilik yang
meningkat.
KENDALA PERDAGANGAN MELALUI JARINGAN ELEKTRONIK:
Biaya tinggi.
Masalah keamanan.
Perangkat lunak yang belum mapan atau tidak tersedia.
5/11/2018 Sistem Informasi Pada Ecommerce Dosen Nahot Frastian S-Kom - slidepdf.com
http://slidepdf.com/reader/full/sistem-informasi-pada-ecommerce-dosen-nahot-frastian-s-ko
E-Commerce Web Sites
Electronic commerce menawarkan banyak janji kepada perusahaan-
perusahaan AS tertarik menggunakan Internet sebagai kendaraan lain untuk ekspor.Namun, eksekutif pemasaran harus mengenal dengan langkah-langkah yang
diperlukan untuk membuat situs web perusahaan e-ekspor mampu. Banyak
perusahaan AS memiliki situs web yang memenuhi satu atau lebih fungsi-fungsi
pemasaran yang disesuaikan dengan spesialisasi bisnis mereka. Fitur situs-situs
tersebut satu atau lebih dari karakteristik berikut (Catatan: semua situs yang
diberikan sebagai contoh di bawah ini telah internasionalisasi atau situs cermin lokal
untuk memfasilitasi lintas batas e-commerce):
A. Transaksional Situs
Orang-orang yang berbelanja online yang paling akrab dengan situs dengan
jenis ini. Sebuah situs transaksional mungkin merupakan toko elektronik untuk batu
bata-dan-mortir pengecer atau katalog bisnis, (misalnya, Lands 'End), atau seorang
pabrikan showroom bagi mereka yang ingin menjual langsung ke publik (misalnya,
Dell Computer). Situs transaksional penuh melakukan "end-to-end" transaksi melalui
situs web, yang memungkinkan pelanggan untuk mencari, ketertiban, dan membayar
produk secara online dan juga memungkinkan mereka untuk menghubungi
perusahaan untuk layanan purna jual. Situs yang paling canggih menciptakan
efisiensi dengan mengintegrasikan proses transaksi dengan sistem back-office seperti
akuntansi, persediaan, penjualan dan lain-lain (misalnya, Amazon).
B. Informasi Pengiriman Situs
Situs ini menghasilkan penjualan dengan mempromosikan kesadaran
perusahaan daripada memfasilitasi transaksi online. Fungsinya mirip dengan brosur,
menyediakan informasi tentang produk atau layanan dan kontak informasi tentang
bagaimana untuk melanjutkan pembelian. Karena situs ini sering statis dan tidak
memerlukan sistem perangkat lunak yang diperlukan untuk transaksi online, adalah
lebih murah untuk merancang dan memelihara daripada situs transaksional. Situs
5/11/2018 Sistem Informasi Pada Ecommerce Dosen Nahot Frastian S-Kom - slidepdf.com
http://slidepdf.com/reader/full/sistem-informasi-pada-ecommerce-dosen-nahot-frastian-s-ko
pengiriman informasi adalah perusahaan yang ideal untuk memasarkan produk dan
jasa yang tidak dapat disediakan secara online atau barang yang tidak dapat dijual
secara online (misalnya Ford, Coudert, Caterpillar).
Sebuah versi modifikasi dari situs ini memungkinkan pembeli untuk
berbelanja online untuk harga terbaik dari vendor bersaing menyediakan produk
yang identik, misalnya, dealer resmi Honda Amerika. Informasi tentang pilihan-
pilihan yang tersedia untuk model tertentu memungkinkan pembeli untuk
"memvisualisasikan" konfigurasi dan mendapatkan perkiraan harga untuk kendaraan.
C. E-marketplaces
Situs ini pembuat pasar: mereka membawa pembeli dan penjual bersama-
sama untuk memfasilitasi transaksi. Partisipasi dalam pialang sering menyediakan
cara yang efisien untuk menemukan pelanggan tanpa biaya membangun situs
transaksional berpemilik. Jenis brokerages termasuk lelang (misalnya eBay), virtual
mall (www.virtualmall.com) dan layanan pencocokan (www.buyusa.gov)
D. Proses transaksi
Istilah 'proses transaksi' dalam lingkungan e-commerce, adalah proses toko
online atau situs e-commerce menerima dan memproses pelanggan kredit atau kartu
debet pembayaran online dan secara real-time, sebagai imbalan atas barang atau jasa.
Selama proses transaksi online, maka sistem pembayaran, pedagang akan
secara otomatis terhubung ke pelanggan Kartu Kredit Bank atau Perusahaan,
melaksanakan keamanan, penipuan dan validitas pemeriksaan dan kemudian
mengesahkan dan mengambil pembayaran.
Bila kita lihat di perusahaan-perusahaan potensial yang akan terlihat setelah
proses transaksi online anda persyaratan, itu sangat penting bahwa infrastruktur
sistem mereka adalah kuat, aman dan dapat diandalkan. Anda harus memberikan
pelanggan Anda yang cepat, lancar dan aman pengalaman checkout.
5/11/2018 Sistem Informasi Pada Ecommerce Dosen Nahot Frastian S-Kom - slidepdf.com
http://slidepdf.com/reader/full/sistem-informasi-pada-ecommerce-dosen-nahot-frastian-s-ko
KEKURANGAN DAN KELEBIHAN
Kelebihan e-commerce:
Otomatisasi, menggantikanprosesmanual
Integrasi, meningkatkanefisiensi& efektifitasproses
Publikasi, memberikanjasapromosi& komunikasiatasproduk& jasa
yang dipasarkan
Interaksi, pertukarandata/informasi antarberbagai pihak yang akan
meminimalkan human error.
Transaksi, kesepakatan antara pihak untuk melakukan transaksi yang
melibatkan institusi lain.
Kekurangan E-commerce:
Tampilannya sangat sederhana
Barang yang dijual tidak semuanya ditampilkan
Penjelasannya barang kurang jelas
Desain kurang menarik
Harganya kadang tidak sesuai
Informasi barang terlalu rumit
Tampilan produknya kurang jelas
Produk kurang dikenal oleh masyarakat
Implementasi e-commerce
Perlengkapan dalam mengimplementasikan e-commerce.
a.Tenaga professional baru yang dibutuhkan dalam implementasi e-
commerce adalah:
Web developer bertugas dalam hal pengembangan web, pemeliharaan
fungsionalitas web, dan perancangan web.
5/11/2018 Sistem Informasi Pada Ecommerce Dosen Nahot Frastian S-Kom - slidepdf.com
http://slidepdf.com/reader/full/sistem-informasi-pada-ecommerce-dosen-nahot-frastian-s-ko
Web content admin bertanggung jawab terhadap isi dari situs seperti
pemasangan
banner, artikel, data produk, data admin web.
Manajer E-Commerce bertugas untuk merancang dan mengatur
strategi penerapan ecommerce dan sistem pendukung lainnya.
Network administrator bertanggung jawab terhadap reliabilitas dan
keamanan jaringan.
b. Proses
Dengan adanya sistem e-commerce maka pengiriman dapat dilakukan pada
hari yang
sama. Hal ini memungkinkan karena kini bagian gudang dapat menggunakan
sistem e commerce untuk login ke back-end dan mengecek pesananan yang
dapat diproses dan diantarkan langsung ke pelanggan. Dengan sistem
ecommerce juga memungkinkan untuk
menjadikan toko-toko selaku pelanggan bisnis menjadi agen penjualan.
c. Stuktur Organisasi menggunakan struktur satu organisasi untuk operasi
offline dan online.
d.Sistem Untuk mengimplementasikan aplikasi website ecommerce
disarankan menggunakan arsitektur jaringan client/server.
e.Budaya Dengan adanya sistem e-commerce maka budaya kerja harus
disesuaikan dengan strategi bisnisnya yang baru., agar sistem ecommerce
yang ditawarkan dapat berjalan dengan baik.
f.Kepemimpinan Karena akan membuka kanal bisnis baru maka diharapkan
pimpinan dapat menyesuaikan dengan visi dan misi yang sedang berjalan.
g.Partnership dapat menggunakan jasa pengiriman untuk pengiriman ke luar
kota disarankan dengan membentuk aliansi agar dapat diperoleh harga yang
kompetitif, jaminan waktu sampai dan keamanan barang yang dikirim.
5/11/2018 Sistem Informasi Pada Ecommerce Dosen Nahot Frastian S-Kom - slidepdf.com
http://slidepdf.com/reader/full/sistem-informasi-pada-ecommerce-dosen-nahot-frastian-s-ko
Implementasi
Perkembangan teknologi (tele)komunikasi dan komputer menyebabkanterjadinya perubahan kultur kita sehari-hari. Dalam era yang disebut “information
age” ini, media elektronik menjadi salah satu media andalan untuk melakukan
komunikasi dan bisnis. E commerce merupakan extension dari commerce dengan
mengeksploitasi media elektronik. Meskipun penggunaan media elektronik ini belum
dimengerti, akan tetapi desakan bisnis menyebabkan para pelaku bisnis mau tidak
mau harus menggunakan media elektronik ini.
Pendapat yang sangat berlebihan tentang bisnis ‘dotcom’ atau bisnis on-line
seolah-olah mampu menggantikan bisnis tradisionalnya (off-line). Kita dapat
melakukan order dengen cepat diinternet – dalam orde menit – tetapi proses
pengiriman barang justru memakan waktu dan koordinasi yang lebih rumit, bisa
memakan waktu mingguan, menurut Softbank;s Rieschel, Internet hanya
menyelesaikan 10% dari proses transaksi, sementara 90 % lainnya adalah biaya
untuk persiapan infrastruktur back-end, termasuk logistic. Reintiventing dunia bisnis
bukan berarti menggantikan system yang ada, tapi justru komplemen dan ekstensi
dari system infratruktur perdagangan dan produksi yang ada sebelumnya.
Dalam mengimplementasikan e-commerce tersedia suatu integrasi rantai nilai
dari infrastrukturnya, yang terdiri dari tiga lapis. Perama, Insfrastruktur system
distribusi (flow of good) kedua, Insfrastruktur pembayaran (flow of money) Dan
Ketiga, Infrastruktur system informasi (flow of information). Dalam hal kesiapan
infrastruktur e-commerce, kami percaya bahwa logistics follow trade, bahwa semua
transaksi akan diikuti oleh perpindahan barang dari sisi penjual kepada pembeli.
Agar dapat terintegrasinya system rantai suplai dari supplier, ke pabrik, ke gudang,
distribusi, jasa transportasi, hingga ke customer maka diperlukan integrasi enterprise
system untuk menciptakan supply chain visibility. Ada tiga factor yang patur
dicermati oleh kita jika ingin membangun toko e-commerce yaitu : Variability,
Visibility, dan Velocity (Majalah Teknologi, 2001).
5/11/2018 Sistem Informasi Pada Ecommerce Dosen Nahot Frastian S-Kom - slidepdf.com
http://slidepdf.com/reader/full/sistem-informasi-pada-ecommerce-dosen-nahot-frastian-s-ko
Yang menjadi pertayaan bahwa bagaimana kita melakukan penyelidikan
sebelum memutuskan untuk terjun ke market on-line ini, ada beberapa tahapan yang
dapat dilakukan diantaranya ;
Process conducting dalam penyelidikan :
1) mendefinisikan targer pasar
2) menidentifikasikan kelompok untuk dijadikan pembelajaran.
3) indentity topk untuk discusi.
Dalam tahap penunjungnya maka dapat diselidiki :
1) identity letak demografi website di tempat tertentu
2) memutuskan focus editorialnya
3) memutuskan isi dari contentnya
4) memutuskan pelayanan yang dibuat untuk berbagai type pengunjung
(Turban M, 2001)
Ternyata tidak mudah mengimplementasikan eCommerce dikarenakan
banyaknya faktor yang terkait dan teknologi yang harus dikuasai. Tulisan (report) ini
diharapkan dapat memberikan gambaran menyeluruh tentang teknologi apa saja yang
terkait, standar-standar yang digunakan, dan faktor-faktor yang harus diselesaikan.
Jenis eCommerce eCommerce dapat dibagi menjadi dua jenis, yaitu Business to
Business (B2B) dan Business to Consumer (B2C, retail). Kedua jenis eCommerce ini
memiliki karakteristikyang berbeda. Business to Business eCommerce
memilikikarakteristik:
Trading partners yang sudah diketahui dan umumnya memiliki hubungan
(relationship) yang cukup lama. Informasi hanya dipertukarkan dengan
partner tersebut. Dikarenakan sudah mengenal lawan komunikasi, maka jenis
informasi yang dikirimkan dapat disusun sesuai dengan kebutuhan dan
kepercayaan (trust).
5/11/2018 Sistem Informasi Pada Ecommerce Dosen Nahot Frastian S-Kom - slidepdf.com
http://slidepdf.com/reader/full/sistem-informasi-pada-ecommerce-dosen-nahot-frastian-s-ko
Pertukaran data (data exchange) berlangsung berulang-ulang dan secara
berkala, misalnya setiap hari, dengan format data yang sudah disepakati
bersama. Dengan kata lain, servis yang digunakan sudah tertentu. Hal ini
memudahkan pertukaran data untuk dua entiti yang menggunakan standar
yang sama.
Salah satu pelaku dapat melakukan inisiatif untuk mengirimkan data, tidak
harus menunggu parternya.
Model yang umum digunakan adalah peer-topeer, dimana processing
intelligence dapat didistribusikan di kedua pelaku bisnis.
Business to Consumer eCommerce
Business to Consumer eCommerce memiliki karakteristik sebagai berikut: Terbuka
untuk umum, dimana informasi disebarkan ke umum.
Servis yang diberikan bersifat umum (generic) dengan mekanisme yang dapat
digunakan oleh khalayak ramai. Sebagai contoh, karena sistem Web sudah
umum digunakan maka servis diberikan dengan menggunakan basis Web.
Servis diberikan berdasarkan permohonan (on demand). Konsumer melakuka
inisiatif dan produser harus siap memberikan respon sesuai dengan
permohonan.
Pendekatan client/server sering digunakan dimana diambil asumsi client
(consumer) menggunakan sistem yang minimal (berbasis Web) dan
processing (business procedure) diletakkan di sisi server.
Menurut sebuah report dari E&Y Consulting, perkembangan kedua jenis
eCommerceini dapat dilihat pada tabel berikut. Dari tabel tersebut dapat dilihat
bahwa perkembangan Business to Business lebih pesat daripada Business to
Consumer. Itulah sebabnya banyak orang mulai bergerak di bidang Business-to-
business.
Jenis Transaksi 1997 2000
Business to Business $7 billion $327 billion
Business to Consumer $5 billion $70 billion
5/11/2018 Sistem Informasi Pada Ecommerce Dosen Nahot Frastian S-Kom - slidepdf.com
http://slidepdf.com/reader/full/sistem-informasi-pada-ecommerce-dosen-nahot-frastian-s-ko
Meskipun demikian, Business-to-Consumer masih memiliki pasar yang besar
yang tidak dapat dibiarkan begitu saja. Tingginya PC penetration (teledensity)
menunjukkan indikasi bahwa banyak orang yang berminat untuk melakukan
transaksi bisnis dari rumah. Negara yang memiliki indikator PC peneaion yang tinggi
mungkin dapat dianggap sebagai negara yang lebih siap untuk melakukan
eCommerce.
Business to Business e-Commerce
Business to Business eCommerce umumnya menggunakan mekanisme
Electronic Data Interchange (EDI). Sayangnya banyak standar EDI yang digunakan
sehingga menyulitkan interkomunikasi antar pelaku bisnis. Standar yang ada saat ini
antara lain: EDIFACT, ANSI X.12, SPEC 2000, CARGO-IMP, TRADACOMS,
IEF, GENCOD, EANCOM,
ODETTE, CII. Selain standar yang disebutkan di atas, masih ada formatformat lain
yang sifatnya proprietary. Jika anda memiliki beberapa partner bisnis yang sudah
menggunakan standar yang berbeda, maka anda harus memiliki sistem untuk
melakukan konversi dari satu format ke format lain. Saat ini sudah tersedia produk
yang dapat melakukan konversi seperti ini.
Pendekatan lain yang sekarang cukup populer dalam standarisasi pengiriman
data adalah dengan menggunakan Extensible Markup Language (XML) yang
dikembangkan oleh World Wide Web Consortium (W3C). XML menyimpan
struktur dan jenis elemen data di dalam dokumennya dalam bentuk tags seperti
HTML tags sehingga sangat efektif digunakan untuk sistem yang berbeda. Kelompok
yang mengambil jalan ini antara lain adalah XML/EDI group (www.xmledi.net).
Pada mulanya EDI menggunakan jaringan tersendiri yang sering disebut
VAN (ValueAdded Network). Populernya jaringan komputer Internet memacu
inisiatif EDI melalui jaringan Internet, atau dikenal dengan nama EDI overInternet.
Topik yang juga mungkin termasuk di dalam business-to-business
eCommerce adalah electronic/Internet procurement dan Enterprise Resource
Planning (ERP). Hal ini adalah implementasi penggunaan teknologi informasi pada
perusahaan dan pada manufakturing. Sebagai contoh, perusahaan Cisco maju pesat
5/11/2018 Sistem Informasi Pada Ecommerce Dosen Nahot Frastian S-Kom - slidepdf.com
http://slidepdf.com/reader/full/sistem-informasi-pada-ecommerce-dosen-nahot-frastian-s-ko
dikarenakan menggunakan teknologi informasi sehingga dapat menjalankan just-in-
time manufacturing untuk produksi produknya.
Business to Consumer eCommerceBusiness to Consumer eCommerce memiliki permasalahan yang berbeda.
Mekanisme untuk mendekati consumer pada saat ini menggunakan bermacam-
macam pendekatan seperti misalnya dengan menggunakan “electronic shopping
mall” atau menggunakan konsep “portal”.
Electronic shopping mall menggunakan web sites untuk menjajakan produk
dan servis. Para penjual produk dan servis membuat sebuah storefront yang
menyediakan catalog produk dan servis yang diberikannya. Calon pembeli dapat
melihat-lihat produk dan servis yang tersedia seperti halnya dalam kehidupan sehari-
hari dengan melakukan window shopping. Bedanya, (calon) pembeli dapat
melakukan shopping ini kapan saja dan darimana saja dia berada tanpa dibatasi oleh
jam buka took.
Konsep portal agak sedikit berbeda dengan electronic shopping mall, dimana
pengelola portal menyediakan semua servis di portalnya (yang biasanya berbasis
web). Sebagai contoh, portal menyediakan eMail gratis yang berbasis Web bagi para
pelanggannya sehingga diharapkan sang pelanggan selalu kembali ke portal tersebut.
Servis yang harus tersedia
Untuk menjalankan eCommerce, diperlukan beberapa servis atau
infrastruktur yangmendukung pelaksanaan commerce. Servis-servis ini akan dibahas
pada bagian (section) di bawah ini.
5/11/2018 Sistem Informasi Pada Ecommerce Dosen Nahot Frastian S-Kom - slidepdf.com
http://slidepdf.com/reader/full/sistem-informasi-pada-ecommerce-dosen-nahot-frastian-s-ko
• Directory Services
Directory services menyediakan informasi tentang pelaku bisnis dan end
user, seperti halnya buku telepon dan Yellow Pages. Ada beberapa standar
yang digunakan untuk menyediakan directory services. Salah satu standar
yang cukup populer adalah LDAP (Lightweight Directory Access Protocol)
yang kemudian menimbulkan OpenLDAP (www.openLDAP.org).
Salah satu permasalahan yang mengganjal dalam penggunaan directory services
adalah adanya potensi security hole, yaitu ada kemungkinan orang melakukan
spamming. pamming adalah proses pengiriman email sampah yang tak diundang
(unsolicied emails) yang biasanya berisi tawaran barang atau servis ke banyak orang
sekaligus. Seorang spammer dapat melihat daftar user dari sebuah directory services
kemudian mengirimkan email spamnya kepada alamat-alamat email yang dia peroleh
dari directory services tersebut.
Intfrastruktur Kunci Publik (Public Key Infrastructure)
Untuk menjalankan eCommerce, dibutuhkan tingkat keamanan yang dapat diterima.
Salah satu cara untuk meningkatkan keamanan adalah dengan menggunakan
teknologi kriptografi, yaitu antara lain dengan menggunakan enkripsi untuk
mengacak data. Salah satu metoda yang mulai umum digunakan adalah pengamanan
informasi dengan menggunakan public key system. Sistem lain yang bisa digunakan
adalah privae key system. Infrastruktur yang dibentuk oleh sistem public key ini
disebut Public Key Infrastructure (PKI), atau diterjemahkan dalam Bahasa Indonesia
menjadi Infrastruktur
Kunci Publik (IKP), dimana kunci publik dapat dikelola untuk pengguna
yang tersebar (di seluruh dunia). Komponen-komponen dari infrastruktur kunci
publik ini akandibahas lebih lanjut pada bagian berikut.
Certification Authority (CA). Merupakan sebuah body / enity yang memberikan
dan mengelola sertifikat digital yang dibutuhkan dalam transaksi elektronik. CA
berhubungan erat dengan pengelolaan public key system. Contoh sebuah CA di
5/11/2018 Sistem Informasi Pada Ecommerce Dosen Nahot Frastian S-Kom - slidepdf.com
http://slidepdf.com/reader/full/sistem-informasi-pada-ecommerce-dosen-nahot-frastian-s-ko
Amerika adalah Verisign (www.verisign.com). Adalah merugikan apabila
perusahaan di Indonesia menggunakan fasilitas Verisign dalam transaksi
eCommerce. Untuk itu di Indonesia harus ada sebuah (atau lebih) CA. Sayangnya,
untuk menjalankan CA tidak mudah. Banyak hal teknis dan non-teknis yang harus
dibenahi. (Catatan: penulis saat ini sedang mengembangkan sebuah CA untuk
Indonesia. Kontak penulis untuk informasi lebih anjut.) CA dapat diimplementasikan
dengan menggunakan software yang komersial (seperti yang dijual oleh Verisign)
dan juga yang gratis seperti yang dikembangkan oleh OpenCA1.
IPSec. Keamanan media komunikasi merupakan hal yang penting. Mekanisme untuk
mengamankan media komunikasi yang aman (secure) selain menggunakan SSL,
yang akan dijelaskan kemudian, adalah dengan menggunakan IP Secure. Plain IP
versi 4, yang umum digunakan saat ini, tidak menjamin keamanan data.
Pretty Good Privacy (PGP). PGP dapat digunakan untuk authentication,
encryption, dan digital signature. PGP umum digunakan (de facto) di bidang eMail.
PGP memiliki permasalahan hukum (law) dengan algoritma enkripsi yang
digunakannya, sehingga ada dua sistem, yaitu sistem yang dapat digunakan di
Amerika Serikat dan sistem untuk internasional (di luar Amerika Serikat).
Implementasi dari PGP ada bermacam-macam, dan bahkan saat ini sudah ada
implementasi dari GNU yang disebut GNU PrivacyGuard (GPG).
Privacy Enhanced Mail (PEM). PEM merupakan standar pengamanan email yang
diusulkan oleh Internet Engineering Task Force (IETF) (http://www.IETF.org). t
PKCS. Public Key Cryptography Standards.
S/MIME. Selain menggunakan PGP, pengamanan eMail dapat juga dilakukan
dengan menggunakan standar S/MIME. S/MIME sendiri merupakan standar dari
secure messaging, dan tidak terbatas hanya untuk eMail saja. Beberapa vendor EDI
sudah berencana untuk menggunakan S/MIME sebagai salah satu standar yang
didukung untuk messaging. Informasi mengenai S/MIME dapat diperoleh dari
berbagai tempat, seperti misanya: S/MIME Central <http://www.rsa.com/smime/>
Secure Sockets Layer (SSL). Seperti dikemukakan pada awal dari report ini,
eCommerce banyak menggunakan teknologi Internet. Salah satu teknologi yang
digunakan adalah standar TCP/IP dengan menggunakan socket. Untuk meningkatkan
keamanan informasi keamanan layer socket perlu ditingkatkan dengan menggunakan
5/11/2018 Sistem Informasi Pada Ecommerce Dosen Nahot Frastian S-Kom - slidepdf.com
http://slidepdf.com/reader/full/sistem-informasi-pada-ecommerce-dosen-nahot-frastian-s-ko
teknologi kriptografi. Netscape mengusulkan pengamanan dengan menggunakan
Secure Socket Layer (SSL) ini. Untuk implementasi yang bersifat gratis dan open
source, sudah tersedia OpenSSL project (http://www.openSSL.org). Selain SSL ada
juga pendekatan lain, yaitu dengan menggunakan Transport Layer Security (TLS
v1).
PENGEMBANGAN INFRASTRUKTUR E-COMMERCE
1. Mendapatkan Space Hosting
Hosting adalah tempat dimana kita mengupload file-file web kita, yang
nantinya akan ditampilkan pada aplikasi browser seperti Internet Explorer, Mozilla
Firefox, dan sebagainya. Besar space dari hosting pun berbeda-beda, ada yang 10 mb
,100 mb, ataupun 1gb, itu tergantung dari berapa harga penyewaan hosting itu. Ada
yang perbulan Rp.5000, ataupun pertahun Rp.150.000 dan masih banyak lagi variasi
biayanya
2. Membuat Nama Domain
Nama Domain adalah nama yang digunakan sebagai alamat web yang kita
buat. Nama Domain sangat penting dalam hal pengaksesan web oleh kustomer. Agar
kustomer mudah mengingatnya, beri nama domain yang mudah dihafal seperti
waserba, jualan, dan sebagainya. Harga pembelian nama domain bervariasi,dari Rp
50.000 hingga Rp.100.000 keatas. Jangan salah dalam memilih nama domain,
pilihlah nama domain yana mudah diingat oleh kustomer. Berdasarkan data dari
APJII 6 Sept 1999 terdaftar ada sekitar hampir 60 domain dengan nama .net.id dan
sebagainya.
3. Web Design
Web Design adalah design tampilan web yang akan kita explore di web
browser ke kustomer. Dengan design web yang bagus maka kustomer atau
pengunjung web kita akan lebih nyaman mengaksesnya. Kita dapat membuat web
hanya dalam waktu 5 menit yaitu dengan menggunakan aplikasi CMS seperti
zencart, phpshop dan lain-lain. Aplikasi itu dapat kita download diInternet.
5/11/2018 Sistem Informasi Pada Ecommerce Dosen Nahot Frastian S-Kom - slidepdf.com
http://slidepdf.com/reader/full/sistem-informasi-pada-ecommerce-dosen-nahot-frastian-s-ko
4. Legalitas Bisnis
Secara sederhana, legalitas adalah semacam pengakuan secara hukum bahwa
sebuah badan usaha memiliki standar penilaian tertentu. Jika dilihat dari volumeusaha mungkin ada pembagian kelas seperti UD, CV atau PT, dll. Jika dilihat dari
kepemilikan mungkin ada HGB, HGU, Sertifikat Hak milik, surat camat, surat lurah
dll.
Pendekatan client/server sering digunakan dimana diambil asumsi client
(consumer) menggunakan sistem yang minimal (berbasis Web) dan processing
(business procedure) diletakkan di sisi server.
Business to Consumer eCommerce memiliki permasalahan yang berbeda.
Mekanisme untuk mendekati consumer pada saat ini menggunakan bermacam-
macam pendekatan seperti misalnya dengan menggunakan “electronic shopping
mall” atau menggunakan konsep “portal”.
Electronic shopping mall menggunakan web sites untuk menjajakan produk
dan servis. Para penjual produk dan servis membuat sebuah storefront yang
menyediakan katalog produk dan servis yang diberikannya. Calon pembeli dapatmelihat-lihat produk dan servis yang tersedia seperti halnya dalam kehidupan sehari-
hari dengan melakukan window shopping. Bedanya, (calon) pembeli dapat
melakukan shopping ini kapan saja dan darimana saja dia berada tanpa dibatasi oleh
jam buka toko. Contoh penggunaan web site untuk menjajakan produk dan servis
antara lain:
* Amazon http://www.amazon.com
Amazon merupakan toko buku virtual yang menjual buku melalui web sitenya.
Kesuksesan Amazon yang luar biasa menyebabkan toko buku lain harus melakukan
hal yang sama.
* eBay http://www.ebay.com, merupakan tempat lelang on-line.
* NetMarket http://www.netmarket.com,
5/11/2018 Sistem Informasi Pada Ecommerce Dosen Nahot Frastian S-Kom - slidepdf.com
http://slidepdf.com/reader/full/sistem-informasi-pada-ecommerce-dosen-nahot-frastian-s-ko
yang merupakan direct marketing dari Cendant (hasil merge dari HFC, CUC
International, Forbes projects). NetMarket akan mampu menjual 95% dari kebutuhan
rumah tangga sehari-hari.
Konsep portal agak sedikit berbeda dengan electronic shopping mall, dimana
pengelola portal menyediakan semua servis di portalnya (yang biasanya berbasis
web). Sebagai contoh, portal menyediakan eMail gratis yang berbasis Web bagi para
pelanggannya sehingga diharapkan sang pelanggan selalu kembali ke portal tersebut.
Contoh portal antara lain:
• Netscape Home
• My Yahoo
Electronic Payment
Pembayaran dengan menggunakan media elektronik merupakan sebuah masalah
yang belum tuntas. Ada berbagai solusi yang ditawarkan untuk mengatasi masalah
electronic payment, antara lain:
Standards: SET, Mondex
Electronic money: e-cash digicash, CyberCash, iKP
Virtual wallet, EMV electronic purse
Credits and debits on the Internet, First Virtual.
Internet banking beserta group yang terlibat di dalamnya, seperti kelompok
OpenFinancial Exchange (OFX) yang dimotori oleh CheckFree
Corporation Intuit, dan Microsoft beserta institusi finansial lainnya.
Stocks and trading
Smartcards: introduction, CLIP, ISO 7816 (beserta seluruh bagian/part-
nya) Java Card, Open Card Framework.
Pembayaran
5/11/2018 Sistem Informasi Pada Ecommerce Dosen Nahot Frastian S-Kom - slidepdf.com
http://slidepdf.com/reader/full/sistem-informasi-pada-ecommerce-dosen-nahot-frastian-s-ko
Electronic Commerce atau yang biasa disingkat E-Commerce adalah
melakukan bisnis secara online dengan menggunakan informasi digital untuk
mengetahui kebutuhan dan pilihan baik dari pelanggan (costumer) atau rekan bisnis
dalam menawarkan produk dan jasa serta memberikan produk dan jasa secepatnya.
Untuk mempercepat proses transaksi dalam melakukan bisnis secara online terutama
dalam hal pembayaran, diperlukanlah suatu cara untuk memudahkan costumer
maupun para pebisnis online. Mata uang digital (digital currency) merupakan salah
satu system pembayaran online yang akan menjadi trend baru dan lambat laun akan
menggantikan sistem pembayaran lainya.
e-Payment
Regulatory issues
Internet economics, digital money
Internet payment protocol, ePurse protocol
Micropayments, yaitu pembayaran dalam jumlah yang sangat kecil (misalnya
untuk membaca web site dichage 0.25c/halaman): Millicen
Electronic check: FSTC Electronic Check Project4
Limitatitions Of Traditonal Payment Instrument.Security requirement (Authentications, Privacy, Integrity, Non-repudiation,
Safety).
Single-Key (Symentric) Encryption.
Public/Private Key System.
Electronic Credit Card (payment using unencypted, encrypted payments,
high level security and privacy).
Electronic CASHElectronic Pyment Card (smart card).
Three Party Payment System.
Keamanan E-commerce (Security)
Secara umum, keamanan merupakan salah satu komponen atau servis yang
dibutuhkan untuk menjalankan eCommerce. Beberapa bagian dari keamanan ini
sudah dibahas di atas dalam bagian tersendiri, seperti Infrastruktur Kunci Publik
5/11/2018 Sistem Informasi Pada Ecommerce Dosen Nahot Frastian S-Kom - slidepdf.com
http://slidepdf.com/reader/full/sistem-informasi-pada-ecommerce-dosen-nahot-frastian-s-ko
(IKP), dan privacy. Untuk menjamin keamanan, perlu adanya kemampuan dalam
bidang ini yang dapat diperoleh melalui penelitian dan pemahaman. Beberapa topik
(issues) yang harus dikuasai antara lain akan didaftar di bawah ini.
1. Teknologi Kriptografi. Teknologi kriptografi menjelaskan bagaimana
mengamankan data dengan menggunakan enkripsi. Berbagai sistem sudah
dikembangkan seperti sistem privae key dan public key. Penguasaan
algoritma-algoritma populer digunakan untuk mengamankan data juga sangat
penting. Contoh algoritma ini antara lain DES, IDEA, RC5, RSA dan ECC
(Ellliptic Curve Cryptography). Penelitian dalam bidang ini di perguruan
tinggi merupakan suatu hal yang penting. Salah satu masalah dalam
mengamankan enkripsi adalah bagaimana memastikan bahwa hanya sang
penerima yang dapat mengakses data. Anda dapat menggembok data dan
mengirimkannya
2. Security bersama kuncinya ke alamat tujuan, tetapi bagaimana memastikan
kunci itu tidak dicuri orang di tengah jalan? Salah satu cara untuk
memecahkannya adalah bahwa si penerima yang mengirimkan gemboknya,
tetapi tidak mengirimkan kuncinya. Anda menggembok data dengan gembok
yang dikirim olehnya dan mengirimkannya. Si penerima kemudian akan
membukanya dengan kunci miliknya yang tidak pernah dikirimkannya ke
siapa-siapa. Kini masalahnya bila data yang digembok itu dicuri orang, tetapi
dengan enkripsi yang kompleks akan sangat sulit bagi orang itu untuk
mengakses data yanmg sudah digembok itu.
3. One Time Pasword. Penggunaan password yang hanya dapat dipakai
sebanyak satu kali. Biasanya password angka digital yang merandom angka
setiap kali transaksi.4. Konsultan keamanan. Konsultan, organisasi, dan institusi yang bergerak di
bidang keamanan dapat membantu meningkatkan dan menjaga keamanan.
Contoh organisasi yang bergerak di bidang ini adalah IDCERT.
Kerangka kerja eCommerce
Kerangka kerja (framework) dari eCommerce memiliki beberapa komponen, antara
5/11/2018 Sistem Informasi Pada Ecommerce Dosen Nahot Frastian S-Kom - slidepdf.com
http://slidepdf.com/reader/full/sistem-informasi-pada-ecommerce-dosen-nahot-frastian-s-ko
lain:
1. Naional Inormation Technology Committee (on eCommerce). Komite ini
bertanggung jawab untuk memformulasikan Information Technology, speciicallyeCommerce, di Indonesia. Komite ini dapat membuat working group untuk meneliti
penggunaan teknologi informasi lebih lanjut. Berbagai pihak yang terlibat dalam
bidang commerce dan electronic commerce sebaiknya terwakili dalam komite ini,
misalnya adanya wakil dari Perbankan.
2. Communication Infrastructure
3. EC/EDI standards / infrastructure. Menentukan standar yang dapat diterima oleh
semua pihak merupakan salah satu kunci utama.
4. Cyberlaw: EC laws, Electronic Security laws.
5. Customers
MASA DEPAN E-COMMERCE
Tampaknya e-commerce mempunyai masa depan yang cerah. Jika berbagai
detail dari perdagangan online ini dapat di selesaikan maka bukan mustahil e-
commerce dan Internet akan mengubah struktur dunia usaha secara global.
Dengan perkembangan masyarakat virtual yang demikian besar – banyak
orang yang berpartisipasi dalam berbagai interest group online – memperlihatkan
pergeseran pardigma dari kekuatan ekonomi yang bertumpu pada pembuat /
manufacturer ke kekuatan pasar. Paling tidak demikian yang dilihat oleh John Hagel
dan Arthur Armstrong, sepasang analis dari McKinsey http://www.mckinsey.com/
sebuah perusahaan konsultan manajemen internasional.
Masyarakat virtual telah memperlihatkan effek-nya. Situs investment seperti
Motley Fool http://www.fool.com/ memungkinkan anggota untuk bertukar
pengalaman tanpa melalui broker / perantara. ParentsPlace
http://www.parentsplace.com/ merupakan tempat pertemuan para orang tua yang
5/11/2018 Sistem Informasi Pada Ecommerce Dosen Nahot Frastian S-Kom - slidepdf.com
http://slidepdf.com/reader/full/sistem-informasi-pada-ecommerce-dosen-nahot-frastian-s-ko
akhirnya memberikan kesempatan pada vendor-vendor kecil untuk mencapai
pelanggan potensial mereka untuk produk yang sangat spesifik seperti makanan bayi
dan shampo.
CONTOH E-COMMERCE
Pada saat ini dunia telekomunikasi melambung tinggi,karena fasiltas sarana
dan prasarananya bukan menjadi kebutuhan tertier lagi melainkan merupakan
kebutuhan Primer. Pada saat ini kita telah melihat, mulai dari pelosok desa
pedalaman hingga ke kota dan mulai dari anak SD hingga orangtua, kebutuhan
komunikasi itu sudah utama, terutama dalam penggunaan Handphone. Handphone
dapat kita dapatkan dengan harga yang terjangkau dengan penggunaan pulsa
prabayar.
Oleh karena itu, usaha transaksi isi ulang pulsa saat ini sangat menjanjikan.
Usaha pulsapun sudah menjadi bagian dari dunia ecommerce.
Teknologi Agen Pulsa Berbasis e-commerce
Produk utama DBS dari PT. Duta Future International adalah isi ulang pulsa
elektrik. Namun perlu diketahui bahwa produk ini bukan sekedar pulsa elektrik ,
namun lebih berbasis pada teknologi dan sistem e-commerce. Teknologi ini
menempatkan DFI sebagai salah satu provider agen pulsa one chip all operator
dengan potensi income yang menjanjikan di masa kini dan akan datang.
Teknologi agen pulsa dari HP pribadi ini dibangun dan dikembangkan oleh
anak bangsa Indonesia. Sebuah tim server IT yang terdiri dari Edwin Yudayana,
Anshor, Windy Listrianto, Angga, Asep, Roni, dan Dani Purnama yang merupakan
Direktur Informasi dan Teknologi (IT) PT. DFI
Dalam beberapa waktu ke belakang telah dilakukan penambahan kapasitas
server agen pulsa. Untuk mendukung transaksi isi ulang pulsa tersebut, spek dan
kapasitas memori server diupgrade hingga 32 GB untuk database, server dan mirror
dan 2-4 GB masing-masing untuk komputer klien tambahan yang terkoneksi.
Adapun jumlah komputer yang terhubung seluruhnya sekitar 100 PC ( personal
computer).
5/11/2018 Sistem Informasi Pada Ecommerce Dosen Nahot Frastian S-Kom - slidepdf.com
http://slidepdf.com/reader/full/sistem-informasi-pada-ecommerce-dosen-nahot-frastian-s-ko
Pada awalnya kapasitas server hanya menampung transaksi pulsa rata-rata
50.000 transaksi pulsa perhari atau 1.500.000 transaksi pulsa per bulan. Dengan
adanya penambahan kapasitas server diprediksikan server dapat melayani transaksi
pulsa sekitar 260.000 transaksi pulsa per hari atau sekitar 8.000.000 transaksi pulsa
per bulannya. “Diharapkan dengan adanya penambahan kapasitas server ini, akan
melayani member DFI secara lebih maksimal,” jelas Dani.
Adapun beberapa kendala yang kadang terjadi dalam melakukan transaksi
pulsa itu sendiri, biasanya terjadi bukan semata-mata kesalahan dari server, karena
bisa saja pada waktu member agen pulsa melakukan isi ulang pulsa, operator
atau
provider sedang mengalami gangguan jaringan atau koneksi internet sedang tidak
stabil, sehingga member agen pulsa harus mengulang kembali transaksi pulsa
tersebut.
“Sering terjadi juga kegagalan transaksi pulsa diakibatkan dari kesalahan
member mengetik format transaksi atau salah menentukan kode voucher. Ini semua
merupakan pembelajaran tersendiri, baik itu untuk perusahaan maupun untuk
member. Karena tidak mungkin DFI ini bisa besar seperti sekarang tanpa adanyakendala dan tantangan. Sebuah manfaat bagi kita semua untuk dapat menjalankan
usaha ini menjadi lebih baik lagi. Perusahaan ini menjadi lebih baik dan lebih besar
karena adanya keluhan yang masuk. Selama kepuasan tetap tinggi berarti kita bisa
melayani member agen pulsa dengan baik.
KESIMPULAN
Seiring dengan penggunaan teknologi internet, E-Commerce akan berkembang
sangat cepat dan akan menjadi trend masa depan. Sistem pembayaran dengan
menggunakan digital currency merupakan solusi pembayaran karena lebih murah,
lebih cepat, berlaku internasional, lebih aman, dan memperbolehkan transaksi orang-
ke-orang. Namun, penggunaan digital currency mempunyai dampak negatif, salah
satunya akan meningkatkan persaingan dalam penggunaan mata uang. Hal ini
merupakan tugas pemintah dan regulator dalam menentukan kebijakan dalam
transaksi keuangan sehingga proses bisnis menjadi lancar.
5/11/2018 Sistem Informasi Pada Ecommerce Dosen Nahot Frastian S-Kom - slidepdf.com
http://slidepdf.com/reader/full/sistem-informasi-pada-ecommerce-dosen-nahot-frastian-s-ko
KESIMPULAN
Seiring dengan penggunaan teknologi internet, E-Commerce akan berkembang
sangat cepat dan akan menjadi trend masa depan. Sistem pembayaran denganmenggunakan digital currency merupakan solusi pembayaran karena lebih murah,
lebih cepat, berlaku internasional, lebih aman, dan memperbolehkan transaksi orang-
ke-orang. Namun, penggunaan digital currency mempunyai dampak negatif, salah
satunya akan meningkatkan persaingan dalam penggunaan mata uang. Hal ini
merupakan tugas pemintah dan regulator dalam menentukan kebijakan dalam
transaksi keuangan sehingga proses bisnis menjadi lancar.
SISTEM INFORMASI
Dosen : Nahot Frastian, S.Kom
PROGRAM STUDI : TEKNIK INFORMATIKA
UNIVERSITAS INDRAPRASTA PGRI JAKARTA