Sistem Genitalia Wanita

8/18/2019 Sistem Genitalia Wanita

1/6

Sistem Genitalia Wanita

Ovarium

Terdapat dua oavarium, kanan dan kiri. Masing-masing memiliki panjang sekitar

4 cm, lebar 1, cm, dan tebal 1 cm.

Ovarium dilekatkan ole! lipatan peritoneum pada bagian belakang ligamentum

latum, lipatan ganda peritoneum "ang membentang dari samping uterus ke

dinding lateral pelvis. Tuba uterine melengkung di atas ovarium dan berak!ir pada

ovarium. #ada $anita "ang belum mela!irkan anak, ovarium biasan"a terletak di

dalam %ossa ovarii, cekungan peritoneum dangkal pada dinding lateral pelvis.

Setela! mela!irkan, posisin"a dapat bermacam-macam.

Struktur

Sebelum pubertas

Ovarium terdiri dari lapisan eksterna sel germinal dan %olikel ovarii primer "ang

belum berkembang "ang mengelilingi medulla di jaringan %ibrosa, serat otot polos

dan pembalu! dara! di bagian tenga!.

Sejak pubertas sampai menopause

&olikel ovarii berada dalam berbagai stadium perkembangan. Folikel de Graaf

adala! %olikel matur, terdiri dari sebua! ovum dan cairan di lapisan sel-sel.

Korpus luteum adala! %olikel "ang tela! mengeluarkan ovum. 'ila $anita menjadi

!amil, korpus luteum membesar sampai diameter sekitar cm( bila tidak !amil,

korpus luteum akan berdegenerasi. 'ersama dengan makin ban"akn"a ovum "ang

dikeluarkan, permukaan ovarium menjadi berkerut akibat jaringan parut korpus

luteum tua.

Setela! menopause

&olikel tidak dibentuk lagi, dan ovarium menciut.

Tuba uterine )%alopii*

Terdapat dua tuba uterine, kanan dan kiri. Masing-masing memiliki panjang

sekitar + cm dan membentang dari sudut lateral uterus menuju ovarium, terletak

di dalam batas atas ligamentum latum "ang bebas. #ada ujung ovarium, tuba bermuara melalui lubang kecil ke dalam rongga perineum. ubang ini dikelilingi

ole! %imbrae, tonjolan "ang bergerak seperti daun pakis.

Struktur

Tuba terdiri dari lapisan dalam sel-sel bersilia, lapisan tenga! otot, dan lapisan

luar peritoneum.

etika %olikel ovarium matang, %imbrae menutupi ovarium se!ingga pada saat

dikeluarkan dari ovarium, ovum berjalan langsung ke dalam tuba. Ovum


2/6

kemudian bergerak di sepanjang tuba melalui kontraksi otot dinding tuba dan

dengan gerakan silia dan ak!irn"a masuk ke dalam uterus.

Gambaran klinis

Kehamilan ektopik adala! ke!amilan di mana ovum "nag tela! dibua!i tetap

berada di dalam tuba bukan bergerak masuk kedalam uterus. /al ini dapat

disebabkan ole!0 )a* in%eksi "ang merusak silia dan meng!entikan kerja mereka,

)b* obstruksi parsial atau lekukan tuba akibat ad!esi. #ada sekitar minggu ke-

ovum "ang membesar tumbu! terlalu besar untuk tuba dan peca! melalui dinding.

/al ini disebut ruptur kehamilan ektopik. /al ini men"ebabkan pendara!an berat

"ang dapat berakibat %atal bila tuba "ang rusak tidak diangkat.

2terus

2terus adala! organ berdinding muscular tebal berbentuk bua! pir memiliki panjang sekitar 3, cm. Organ ini terletak di dalam pelvis di antara kandung

kemi! di bagian depan dan rectum di bagian belakang. 2terus terdiri dari0

Fundus0 ujung atas membulat, di atas perlekatan tuba uterina.

Corpus: membentuk sekitar dua pertiga uterus. 'ersambungan dengan

serviks membentuk sudut, se!ingga seluru! uterus menekuk ke depan )anteversi*.

Organ ini memiliki permukaan antero-in%erior, "ang terletak pada kandung kemi!,

dan permukaan posterosuperior "ang melekat dengan lekukan usus !alus.

Serviks0 ujung sepertiga ba$a! berbentuk silinder 2jung ba$a!n"a

melekat di bagian belakang dan ba$a! dengan vagina.

2terus berongga, tetapi dindingn"a berdekatan. #ada uterus "ang tidak !amil,

ruang di dalam korpus !an"a cela! sempit berbentuk segitiga. Serviks memiliki

kanalis servikalis di antara ostium internal )tempat serviks membuka ke dalam

korpus* dan ostium eksternal )tempat serviks membuka ke dalam vagina*

#erlekatan uterus pada peritoneum

Ligamentum latum pada setiap sisi berjalan dari batas lateral uterus menuju

dinding lateral pelvis, membentuk pembatas melintasi pelvis. #embulu! dara!

uterine, pembulu! lim%e, dan nervus berjalan di antara ke dua lapisann"a. Tuba

ovarii terletak pada tepi atasn"a.

Ligamentum rotundum adala! pita %ibrosa sempit "ang berjalan dari sudut lateral

uterus, melalui ligamentum latum, dan kemudian berjalan dalam kanalis

inguinalis dan berak!ir di dalam labium ma"ora.

Kantong rekto-uterina )ouglasi* dibetuk ole! re%leksi peritoneum dari rectum ke

uterus.

Suplai ara!


3/6

5rteria uterine pada setiap sisi adala! cabang arteria iliaca interna. 5rteri ini

berjalan di antara lapisan ligamentum latum. 'eranastomosis dengan arteria

ovarica, "ang men"uplai %undus. 5rteri ini berkelok-kelok se!ingga dapat

teregang selama ke!amilan.

rainase 6ena

e dalam vena iliaca interna

rainase im%e

)a* ari %undus, pembulu! lim%e berjalan bersama dengan ligamentum rotundum

dan berak!ir pada kelenjar lim%e inguinal( )b* dari korpus, pembulu! lim%e

berjalan di dalamligamnetum latum dan mencapai kelenjar lim%e aorta( )c* dari

serviks, pembulu! lim%e berjalan ke kelenjar lim%e iliaca e7terna, iliaca interna,

dan sacralis.Struktur

Endometrium0 lapisan dalam sel epitel dan kelenjar( menunjukkan peruba!an

berbagai stadium siklus menstruasi.

Miometrium0 lapisan tenga! serat otot polos, tersusun di dalam bundle lebar "ang

saling menjalin.

Peritoneum0 menutupi bagian luar, kecuali cervi7 pars vaginalis.

Menstruasi

Menstruasi dimulai pada pubertas sekitar usia 11-1+ ta!un dan kembali terjadi

pada interval sekitar +8 !ari sampai menopause pada sekitar 4- ta!un.

eteraturan siklus akibat dari ovulasi "ang terjadi secara teratur. /al ini dikontrol

ole! kedua !ormone !ipo%isis anterior0

Follile stimulating hormone )&S/*

Luteni!ing hormone )/*

&ase #ro%ilerati% )#ra-Ovular*

urasi0 sekitar 14 !ari

5ktivitas !ormonal0 estrogen disekresi ole! %olikel ovarium di ba$a! pengaru!

&S/.

&ase ini berlangsung sejak ak!ir mentruasi sampai pengeluaran ovum dari

ovarium. Terdapat pertumbu!an endometrium secara cepat, seluru! bagian dalam

uterus dilapisi ole! satu lapisan dalam dua !ari. apisan ini tipis pada a$aln"a

dan tersusun ole! sel kuboid( tetapi dengan berlanjutn"a %ase ini, sel-sel menjadi

silindris, kelenjar dalam endometrium memanjang, dan seluru! endometrium

menebal.

Mittelshmer! )'a!asa 9erman untuk mid-pain* adala! n"eri )seperti ditusuk*

pada perut ba$a!, dirasakan ole! ban"ak $anita pada ak!ir %ase ini. :"eri ini

terjadi tepat sebelum peca!n"a %olikel ovarium( pen"ebabn"a belum ditentukan(


4/6

diakibatkan ole! kontraksi serat otot polos "ang disebabkan secara !ormonal di

sekitar %olikel. /al ini membantu penentuan !ari paling subur pada pertenga!an

siklus dan dengan demikian membantu keluarga berencana alamia! atau

inseminasi buatan.

&ase Sekretorik )#asca-Ovular*

urasi0 sekitar 1; !ari

5ktivitas !ormonal. #rogesteron dan sedikit estrogen di!asilkan ole! korpus

luteum dalam ovarium. 'ila ovum tidak dibua!i, korpus luteum mngerut, dan

sejak sekitar !ari ke-++, jumla! progesterone "ang disekresi mulai menurun.

#erkembangan endometrium terus berlanjut.


5/6

6agina tetap lembab ole! sekresi dari serviks uteri dan ole! transudasi cairan

jaringan melalui dinding vagina. Sekresi dibuat asam ole! kerja bakteri.

Gambaran klinis

5siditas cairan vagina membantu vagina resisten ter!adap in%eksi. 9arang terjadi,

!imen membentang melintasi mulut vagina, mencega! keluarn"a cairan

menstruasi.

6ulva

$ulva adala! nama "ang diberikan untuk genitalia eksterna $anita. Terdiri dari0

La"ia ma%ora0 dua lipatan besar berambut "ang membentang dari mons

pubis )bantalan lemak di bagian depan sim%isis pubis* sampai perineum di garis

tenga! bagian belakang.

La"ia minora0 dua bibir tipis dari kulit lunak "ang berpigmen terletak di

dalam labia ma"ora, membela! di bagian depan membungkus klirotis dan

bertemu di bagian belakang pada fourhette& lipatan transversal pendek.

Klirotis0 organ erektil kecil pada garis tenga! di bagian depan( ekuivalen

dengan penis pria.

$esti"ulum0 daera! "ang dibungkus ole! labia minora dan mengandung0

)i*. muara uretra, tepat di belakang klirotis, dan )ii*. Muara vagina.

Kelen'ar (artholini0 sepasang kelenar oval pen"ekresi makus "ang terletak

di dalam bagian posterior labia ma"ora dan bermuara pada saluran di bagian

samping labia minora.Gambaran klinis

Kista (artholini adala! kista kelenjar vestibularis ma"or akibat obstruksi saluran.

)"ses (artholini adala! abses dari kelenjar tersebut.

#a"udara )mammae*

#a"udara $anita membentang dari iga ke-+ sampai ke- dan dari sisi sternum

sampai linea mid-aksilaris. #a"udara terletak di dalam %ascia, "ang

memisa!kann"a dari musculus pectoralis ma"or dan otot lain. )reola adala!

daera! berpigmen disekeliling puting susu. Kelen'ar areolar )Montgometr"*

adala! kelenjar sebaseus besar di dalam areola.

#ada pria, pa"udara bersi%at rudimenter.

Struktur

#a"udara terdiri dari 1-+ lobulus jaringan kelenjar, terbenam di dalam lemak.

obules dipisa!kan satu sama lain ole! jaringan %ibrosa. #a"udara menonjol kea

ra! puting susu, dan setiap lobules bermuara ke dalam sebua! saluran "ang

bermuara pada puting susu.

Suplai dara!


6/6

Suplai dara! ole! arteri dari arteria a7illaris dan ole! cabang per%orantes arteria

mammaria entema, "ang berjalan di bagian dalam dada dan di belakang tulang

ra$an iga dan memberikan cabang melalui ruang sela iga.

rainase 6enaedalam vena besar pada permukaan pa"udara dan kemudian ke dalam vena "ang

berjalan bersama arteri.

rainase im%e

edalam )a* kelenjar lim%e aksilaris dan kemudian ke dalam kelenjar lim%e

servikal dan )b* melalui sela iga ke dalam kelenjar lim%e "ang sejajar dengan

arteria mammaria interna.

#ada anak perempuan, pa"udara berkembang saat pubertas di ba$a! pengaru!

dua !ormone, estrogen dan progesterone. #ada ke!amilan, perkembangan lebi!

lanjut dirangsang ole! peningkatan kadar estrogen dan progesterone dalam dara!.

Setela! mela!irkan, kolostrum, cairan kuning mengandung lemak dan protein,

disekresi pada a$aln"a. Sekresi susu tidak dimulai sampai beberapa !ari

kemudian( !al ini merupakan akibat stimulasi ole! prolactin !ipo%isis anterior.

adar estrogen arti%isial diberikan untuk mencega! atau meng!entikan laktasi.

Oksitosin )di!asilkan ole! !ipo%isis lobus posterior* mengeluarkan susu dari

duktus lakti%erus.

Gambaran klinis putting asesorius terdapat pada beberapa orang sebagai tonjolan berpigmen tanpa

%ungsi pada garis di antara pertenga!an klavikula dan sim%isis pubis. Mastitis

adala! in%lamasi pa"udara. Kanker pa%udara sering terjadi0 sering men"ebabkan

benjolan keras, posisi puting abnormal, sekresi ber$arna dara! dari puting susu,

invasi pada kulit. anker dapat men"ebar ke bagian tubu! lain, terutama di

sepanjang drainase pembulu! lim%e pa"udara. Mastektomi adala! pengangkatan

pa"udara secara beda!.

Gibson, 9o!n. ++. &isiologi dan anatomi modern untuk pera$at. . 9akarta.

Sistem Genitalia Wanita

Documents

Transcript of Sistem Genitalia Wanita