SINERGI DAN DUKUNGAN PROGRAM READ-SI TERHADAP … · 2020. 2. 24. · 9. Penurunan daerah rawan...

30
SINERGI DAN DUKUNGAN PROGRAM READ-SI TERHADAP PROGRAM UTAMA KEMENTERIAN PERTANIAN Ciawi, 18 Februari 2020

Transcript of SINERGI DAN DUKUNGAN PROGRAM READ-SI TERHADAP … · 2020. 2. 24. · 9. Penurunan daerah rawan...

Page 1: SINERGI DAN DUKUNGAN PROGRAM READ-SI TERHADAP … · 2020. 2. 24. · 9. Penurunan daerah rawan pangan dari 18% menjadi 10% dan mendukung penurunan jumlah stunting 10. Family farming

SINERGI DAN DUKUNGAN PROGRAM

READ-SI TERHADAP PROGRAM UTAMA

KEMENTERIAN PERTANIAN

Ciawi, 18 Februari 2020

Page 2: SINERGI DAN DUKUNGAN PROGRAM READ-SI TERHADAP … · 2020. 2. 24. · 9. Penurunan daerah rawan pangan dari 18% menjadi 10% dan mendukung penurunan jumlah stunting 10. Family farming

KEMENTERIAN PERTANIAN

01 PROGRAM DAN KEBIJAKAN

KEMENTERIAN PERTANIAN

2

Page 3: SINERGI DAN DUKUNGAN PROGRAM READ-SI TERHADAP … · 2020. 2. 24. · 9. Penurunan daerah rawan pangan dari 18% menjadi 10% dan mendukung penurunan jumlah stunting 10. Family farming

VISI “Terwujudnya Indonesia maju yang berdaulat,

mandiri, dan berkepribadian, berlandaskan

gotong royong.”

1. Peningkatan kualitas manusia Indonesia.

2. Struktur ekonomi yang produktif, mandiri, dan berdaya

saing.

3. Pembangunan yang merata dan berkeadilan.

4. Mencapai lingkungan hidup yang berkelanjutan.

5. Kemajuan budaya yang mencerminkan kepribadian

bangsa.

6. Penegakan sustem hukum yang bebas korupsi,

bermartabat, dan terpercaya.

7. Perlindungan bagi segenap bangsa dan memberikan rasa

aman pada seluruh warga.

8. Pengelolaan pemerintah yang bersih, efektif, dan

terpercaya.

9. Sinergi pemerintah daerah dalam kerangka Negara

Kesatuan.

MISI

VISI MISI KEMENTAN

VISI MISI PRESIDEN & WAPRES

VISI “Kementerian Pertanian yang andal, profesional,

inovatif, dan berintegritas dalam pelayanan kepada

Presiden dan Wakil Presiden untuk mewujudkan

Visi dan Misi Presiden dan Wakil Presiden:

“Indonesia Maju yang Berdaulat, Mandiri, dan

Berkepribadian, Berlandaskan Gotong Royong.”

“ Kementerian Pertanian melaksanakan Misi Presiden

dan Wakil Presiden nomor 2 dan nomor 8, dengan

uraian sebagai berikut:

1. Memberikan dukungan teknis dan administrasi serta

analisis yang cepat, akurat dan responsif, kepada

Presiden dan Wakil Presiden dalam pengambilan

kebijakan penyelenggaraan pemerintahan negara;

2. Memberikan dukungan teknis dan administrasi

kepada Presiden dalam menyelenggarakan

kekuasaan tertinggi atas Angkatan Darat, Angkatan

Laut dan Angkatan Udara;

3. Menyelenggarakan pelayanan yang efektif dan

efisien di bidang pengawasan, administrasi umum,

informasi, dan hubungan kelembagaan; dan

4. Meningkatkan kualitas sumber daya manusia dan

prasarana Kementerian Pertanian

MISI

Page 4: SINERGI DAN DUKUNGAN PROGRAM READ-SI TERHADAP … · 2020. 2. 24. · 9. Penurunan daerah rawan pangan dari 18% menjadi 10% dan mendukung penurunan jumlah stunting 10. Family farming

4 KEMENTERIAN PERTANIAN RI

RPJMN ARAHAN MENTAN

RANCANGAN RENSTRA

TARGET READ-SI

1. Konsumsi Pangan 2. Ketahanan Pangan 3. Bahan Baku Industri 4. Ekspor 5. Kesejahteraan Petani 6. Lahan Pertanian Pangan

Berkelanjutan 7. Penerapan Teknologi di

Tingkat Petani 8. Pengendalian OPT, DPI dan

Penyakit pada Hewan 9. Korporasi Petani 10. Nilai Tambah Pertanian 11. Reformasi Birokrasi

1. Peningkatan Pendapatan Petani 2. Ketersediaan pangan dan Bahan Baku Industri 3. Peningkatan ekspor 4. Akses Pangan yang Aman dan Bermutu 5. Sistem Perkarantinaan yang Handal 6. Kompetensi dan Akses Petani pada Teknologi,

Pembiayaan, Sarana Prasarana dan Efisiensi Produksi Pertanian

7. Kompetensi Petani Terhadap Pengendalian OPT dan DPI pada Tanaman serta Penyakit pada Hewan

8. Peningkatan Kapasitas Kelembagaan Pertanian 9. Regenerasi dan Korporasi Petani 10. Reformasi Birokrasi 11. Integrasi dan Analisis Data

1. Produksi 7% 2. Investasi dan KUR 3. Losses 4. Ekspor 3x Lipat 5. Serapan Tenaga Kerja 6. UMKM 7. Rawan Pangan , Stunting,

dan PMS 8. Daerah Utama, Andalan ,

Pengembangan

?

1 2 3 4

Page 5: SINERGI DAN DUKUNGAN PROGRAM READ-SI TERHADAP … · 2020. 2. 24. · 9. Penurunan daerah rawan pangan dari 18% menjadi 10% dan mendukung penurunan jumlah stunting 10. Family farming

NO SASARAN INDIKATOR TARGET

2020 2024

A. Meningkatnya daya dukung dan kualitas sumber daya ekonomi sebagai modalitas bagi pembangunan ekonomi yang berkelanjutan

1 Pemenuhan kebutuhan energi

dengan mengutamakan

peningkatan EBT

1. Pemanfaatan biofuel untuk domestik 6,9 juta kilo liter 17,4 juta kilo liter

2 Peningkatan kuantitas/

ketersediaan air untuk

mendukung pertumbuhan

ekonomi

1. Pembangunan jaringan irigasi baru (kumulatif) 100.000 ha 500.000 ha

3 Peningkatan ketersediaan, akses dan kualitas konsumsi pangan

1. Skor Pola Pangan Harapan (2.2.2(c)) 2. Angka Kecukupan Energi (AKE) (2.1.2(a)) 3. Angka Kecukupan Protein (AKP) 4. Prevalensi Ketidakcukupan Konsumsi Pangan

(Prevelence of Undernourishment/PoU) 5. Prevalensi Penduduk dengan Kerawanan Pangan

Sedang atau Berat (Food Insecutiry Experience Scale/FIES)

6. Global food security index 7. Ketersediaan Beras

90,4 2.100 kkal/hari

57 gram/kapita/hari

6,40

5,21 56,9

33,90 juta ton

95,2 2.100 kkal/hari

57 gram/kapita/hari

5,38

4,05 64,1

37,13 juta ton

Target Pangan dan Pertanian di dalam RRPJMN 2020-2024

5

Page 6: SINERGI DAN DUKUNGAN PROGRAM READ-SI TERHADAP … · 2020. 2. 24. · 9. Penurunan daerah rawan pangan dari 18% menjadi 10% dan mendukung penurunan jumlah stunting 10. Family farming

NO SASARAN INDIKATOR TARGET

2020 2024

A. Meningkatnya daya dukung dan kualitas sumber daya ekonomi sebagai modalitas bagi pembangunan ekonomi yang berkelanjutan

3 Peningkatan ketersediaan, akses dan kualitas konsumsi pangan (Lanjutan)

8. Ketersediaan Protein Hewani 9. Produksi jagung 10. Produksi daging 11. Produksi Umbi-umbian 12. Konsumsi ikan (2.2.2(c)) 13. Konsumsi daging 14. Konsumsi protein asal ternak 15. Konsumsi sayur dan buah 16. Persentase pangan segar yang

memenuhi syarat keamanan pangan 17. Luas lahan produksi beras

biofortifikasi 18. Akses terhadap beras biofortifikasi

bagi keluarga yang kurang mampu dan kurang gizi

19. Persentase lahan baku sawah uang ditetapkan sebagai Lahan Pertanian Pangan Berkelanjutan

2,51 juta ton 31,9 juta ton 4,1 juta ton

23,3 juta ton 56,4 kg/kapita/tahun

12,93 kg/kapita/ tahun 10.65 gram/kapita/hari 260,2 gram/kapita/hari

70%

10.000 ha padi

20% Penerima BPNT

50%

2,88 juta ton 39,6 juta ton 4,61 juta ton 26,2 juta ton

62 kg/kapita/tahun 14,62 kg/kapita tahun

11.04 gram/kapita/hari 316,3 gram/kapita/hari

90%

200.000 ha padi

100% Penerima BPNT

100%

6

Target Pangan dan Pertanian di dalam RRPJMN 2020-2024

Page 7: SINERGI DAN DUKUNGAN PROGRAM READ-SI TERHADAP … · 2020. 2. 24. · 9. Penurunan daerah rawan pangan dari 18% menjadi 10% dan mendukung penurunan jumlah stunting 10. Family farming

NO SASARAN INDIKATOR TARGET

2020 2024

A. Meningkatnya daya dukung dan kualitas sumber daya ekonomi sebagai modalitas bagi pembangunan ekonomi yang berkelanjutan

3 Peningkatan ketersediaan, akses dan kualitas konsumsi pangan (Lanjutan)

20. Jumlah varietas unggul tanaman dan hewan untuk pangan yang dilepas (2.5.1*)

21. Sumber daya genetika tanaman dan hewan sumber pangan yang terlindungi/tersedia (2.5.2*)

22. Tingkat adopsi teknologi pertanian oleh petani

23. Nilai tambah per tenaga kerja pertanian (2.3.1*)

24. Nilai tukar petani

30 varietas unggul tanaman baru dan 8 galur

hewan ternak

4.250 Aksesi

70-80%

Rp 36,19 juta/tenaga kerja 103

30 varietas unggul tanaman baru dan 8 galur

hewan ternak

4.250 Aksesi

80-95%

Rp 45,44 juta/tenaga kerja 105

25. Persentase pangsa pangan organik (%)

26. Penggunaan benih bersertifikat (%)

4 60

20 80

7

Target Pangan dan Pertanian di dalam RRPJMN 2020-2024

Page 8: SINERGI DAN DUKUNGAN PROGRAM READ-SI TERHADAP … · 2020. 2. 24. · 9. Penurunan daerah rawan pangan dari 18% menjadi 10% dan mendukung penurunan jumlah stunting 10. Family farming

NO SASARAN INDIKATOR TARGET

2020 2024

B. Meningkatnya nilai tambah, lapangan kerja, investasi, ekspor, dan daya saing perekonomian

1 Peningkatan nilai tambah,

lapangan kerja, dan investasi

di sektor riil, dan

industrialisasi

5. Pertumbuhan PDB pertanian

6. Pertumbuhan PDB Perkebunan

a. Peningkatan Produksi Kakao

b. Peningkatan Produksi Kopi

c. Peningkatan Produksi Karet

d. Peningkatan Produksi Kelapa Dalam

e. Peningkatan Produksi Kelapa Sawit

f. Peningkatan Produksi Lada

g. Peningkatan Produksi Pala

h. Peningkatan Produksi Cengkeh

7. Pertumbuhan PDB Hortikultura

a. Peningkatan Produksi Buahbuahan

b. Peningkatan Produksi Sayuran

c. Peningkatan Produksi Florikultura

d. Peningkatan Produksi Fitofarmak

3,7%

3,50%

0,3%

0,9%

0,6%

0,4%

7,1%

2,0%

2,7%

3,0%

3,44% 2,7% 2,4% 3,5% 3,5%

3,9-4,0%

3,94%

2,7%

1,3%

1,9%

2%

2,7%

5,9%

6,6%

4,8%

4,20% 5,7% 3,1% 5,5%

7,85%

8

Target Pangan dan Pertanian di dalam RRPJMN 2020-2024

Page 9: SINERGI DAN DUKUNGAN PROGRAM READ-SI TERHADAP … · 2020. 2. 24. · 9. Penurunan daerah rawan pangan dari 18% menjadi 10% dan mendukung penurunan jumlah stunting 10. Family farming

NO SASARAN INDIKATOR TARGET

2020 2024

B. Meningkatnya nilai tambah, lapangan kerja, investasi, ekspor, dan daya saing perekonomian

3 Peningkatan

ekspor bernilai

tambah tinggi

dan penguatan

Tingkat

Kandungan

Dalam Negeri

(TKDN)

4. Ekspor hasil pertanian (FOB)

US$ 4.005 juta

US$ 5.450 juta

4 Penguatan pilar

pertumbuhan

dan daya saing

ekonomi

9. Inflasi pangan bergejolak

23. Perbaikan data produksi pangan (beras,

jagung, kedelai)

3,2 ± 1%

2 database

3,1%

2 database

9 CONNECTED SOCIETY

Target Pangan dan Pertanian di dalam RRPJMN 2020-2024

Page 10: SINERGI DAN DUKUNGAN PROGRAM READ-SI TERHADAP … · 2020. 2. 24. · 9. Penurunan daerah rawan pangan dari 18% menjadi 10% dan mendukung penurunan jumlah stunting 10. Family farming

TUJUAN KEMENTAN

10

1. Meningkatnya Kesejahteraan Ekonomi Petani,

Ketahanan Pangan dan Daya Saing Pertanian

2. Mengembangkan Inovasi IPTEK Pertanian

3. Berkembangnya Sarana Prasarana Pertanian

yang Bernilai Ekonomi

4. Mengembangkan Sistem Perkarantinaan

Pertanian

5. Mengembangkan Kapasitas SDM dan

Pemberdayaan Petani

6. Terwujudnya Reformasi Birokrasi Kementerian

Pertanian

KEMENTERIAN PERTANIAN RI

Page 11: SINERGI DAN DUKUNGAN PROGRAM READ-SI TERHADAP … · 2020. 2. 24. · 9. Penurunan daerah rawan pangan dari 18% menjadi 10% dan mendukung penurunan jumlah stunting 10. Family farming

KEBIJAKAN PEMBANGUNAN PERTANIAN

MEKANISASI & RESEARCH

• Pengembangan dan penerapan mekanisasi pertanian (pra dan pasca panen)

• Akselerasi pemanfaatan inovasi teknologi

RENDAH BIAYA • Fasilitasi pembiayaan pertanian

(KUR bunga rendah) • Pengembangan kawasan

berbasis korporasi • Bantuan/subsidi pertanian

tepat sasaran

PRODUKSI & PRODUKTIVITAS

• Gerakan nasional peningkatan produktivitas, produksi, dan ekspor

• Peningkatan populasi Ternak • Pengembangan SDM pertanian • Family Farming • Pertanian Masuk Sekolah

EKSPANSI PERTANIAN

• Optimasi pemanfaatan lahan. • Penyediaan air

(irigasi,embung,bangunan air)

Pertanian

Rendah

Biaya

MAJU,

MANDIRI

&

MODERN

MAJU, MANDIRI & MODERN

11

Page 12: SINERGI DAN DUKUNGAN PROGRAM READ-SI TERHADAP … · 2020. 2. 24. · 9. Penurunan daerah rawan pangan dari 18% menjadi 10% dan mendukung penurunan jumlah stunting 10. Family farming

12

Page 13: SINERGI DAN DUKUNGAN PROGRAM READ-SI TERHADAP … · 2020. 2. 24. · 9. Penurunan daerah rawan pangan dari 18% menjadi 10% dan mendukung penurunan jumlah stunting 10. Family farming

Kementerian Pertanian PROGRAM UTAMA KEMENTERIAN PERTANIAN

1. Mewujudkan single data (AWR)

2. Menyiapkan Komando Strategi Pembangunan Pertanian (Kostra Tani) di tingkat Kecamatan

3. Sinergi untuk Kedaulatan Pangan (memenuhi pangan 267 juta penduduk 3 bulan dan stabilisasi harga)

Target 100 hari

1. Investasi pertanian Rp 54T Rp 200T 2. Pemanfaatan KUR Rp. 50T pertahun 3. Peningkatan produksi minimal 7% pertahun 4. Losses turun dari 12% menjadi 5% 5. Peningkatan efisiensi biaya produksi 6. Pengusaha Pertanian Millenial 2,5 juta orang 7. Penyerapan Tenaga Kerja 50 juta orang 8. Gerakan Tiga Kali Lipat Ekspor (GraTIEks) (300%) 9. Penurunan daerah rawan pangan dari 18% menjadi 10% dan

mendukung penurunan jumlah stunting 10. Family farming dan Pertanian Masuk Sekolah (PMS) 11. Pemetaan lahan utama, andalan, dan pengembangan

Target Jangka Menengah

(2020-2024)

Pertanian Maju, Mandiri, Modern 2020: Rp 2.000T

13

1. Pengembangan Kostra Tani dan pembangunan SDM pertanian melalui pendidikan dan pelatihan vokasi.

2. Fasilitasi Pembiayaan, Infrastruktur, dan Alsintan

3. Peningkatan Produksi Tanaman Pangan Berbasis Korporasi.

4. Pengembangan Kawasan Hortikultura Berdaya Saing.

5. Gerakan Peningkatan Produksi, Nilai Tambah, dan Daya Saing Perkebunan.

6. Peningkatan populasi, produktivitas dan mutu genetik ternak potong/unggas.

7. Akselerasi pemanfaatan inovasi teknologi dan produksi benih/bibit

8. Pengentasan daerah rentan rawan pangan (family farming, Pertanian Masuk Sekolah, diversifikasi pangan) serta distribusi dan pengendalian harga pangan pokok

9. Penguatan layanan perkarantinaan dan akselerasi ekspor melalui program Gerakan Tiga Kali Lipat Ekspor (GraTIEks)

Program Utama

Page 14: SINERGI DAN DUKUNGAN PROGRAM READ-SI TERHADAP … · 2020. 2. 24. · 9. Penurunan daerah rawan pangan dari 18% menjadi 10% dan mendukung penurunan jumlah stunting 10. Family farming

KEBIJAKAN PERTANIAN NASIONAL “KOSTRATAN” 1. Ketersediaan Pangan Bagi 267

Penduduk Indonesia Sepanjang Tahun

2. Stabilitas Harga Pangan Pokok

3. Peningkatan Kesejahteraan Petani

4. Penurunan daerah rawan pangan dari

18% menjadi 10% dan mendukung

penurunan jumlah stunting

5. Peningkatan ekspor sampai 300%

6. Peningkatan Penyerapan Tenaga Kerja

50 juta orang

7. Peningkatan Investasi Pertanian Rp 54T

sampai Rp 200T

8. Tumbuhnya Pengusaha Pertanian

Millenial 2,5 juta orang

SASARAN KEBIJAKAN AKTOR UTAMA

K/L, Gubernur, Bupati, Camat, BPP, Kepala Desa/Lurah, Petugas Lapang dan

Petani/Poktan

PROGRAM UTAMA

1. Peningkatan Kompetensi, Inovasi dan Kreatifitas SDM pertanian melalui pendidikan

dan pelatihan vokasi

2. Fasilitasi Pembiayaan, Infrastruktur, dan Alsintan

3. Gerakan Peningkatan Produksi 7%, Nilai Tambah, dan Daya Saing Tanaman

Pangan, Hortikultura dan Perkebunan berbasis kawasan dan korporasi petani

4. Peningkatan populasi, produktivitas dan mutu genetik ternak potong/unggas

5. Akselerasi pemanfaatan inovasi teknologi dan produksi benih/bibit

6. Pengembangan diversifikasi pangan, family farming, dan Pertanian Masuk Sekolah

7. Pengawasan Distribusi Pangan, dan pengendalian harga pangan pokok

8. Penguatan layanan perkarantinaan

9. Pemanfaatan KUR Rp. 50T pertahun

10. Penurunan Losses dari 12% menjadi 5%

11. Peningkatan efisiensi biaya produksi

12. Integrasi dan kolaborasi data dan kebijakan pertanian

13. Transformasi Digital sektor Pertanian

14. Mencegah konversi lahan pertanian produktif

Kebijakan Pembangunan Pertanian Nasional 2020-2024

14

Page 15: SINERGI DAN DUKUNGAN PROGRAM READ-SI TERHADAP … · 2020. 2. 24. · 9. Penurunan daerah rawan pangan dari 18% menjadi 10% dan mendukung penurunan jumlah stunting 10. Family farming

15

Tujuan, Sasaran Strategis dan Indikator Kinerja

KEMENTERIAN PERTANIAN RI

NO TUJUAN/ SASARAN

STRATEGIS INDIKATOR KINERJA SATUAN

TARGET ESELON 1

2019 2020 2021 2022 2023 2024

1

Peningkatan Pendapatan Petani, Ketahanan Pangan, dan Daya Saing Produk Pertanian

Meningkatnya Pendapatan Petani

Peningkatan Nilai Tukar Petani Indeks 100 103 103 104 104 105 PSP, TP, HORTI, BUN, PKH,

LITBANG & SDM

Peningkatan Nilai Tambah per Tenaga Kerja Pertanian

Juta 46,9 49.2 51.7 54.3 57 59.8 PSP, TP, HORTI, BUN, PKH,

LITBANG & SDM

Meningkatnya Ketersediaan Pangan dan Bahan Baku Industri Dalam Negeri

Persentase Peningkatan Produksi Persen 3.33 4-7 4-7 4-7 4-7 4-7 PSP, TP, HORTI, BUN, PKH,

LITBANG & SDM

Penurunan Volume Impor untuk Produk Pertanian Nasional

Persen 5.01

(2018) -6,51 -7,53 -8,65 -9,57 -10,59

PSP, TP, HORTI, BUN, PKH, LITBANG & SDM

Peningkatan Persentase Lahan Baku Sawah yang Ditetapkan sebagai LP2B

Persen 16 60 70 80 90 100 PSP, TP, & HORTI

Meningkatnya Ekspor Produk Pertanian

Peningkatan Ekspor Komoditas Strategis Pertanian

Persen 7,08

(2018) 7,08 8,1 9,12 10,14 11,16

PSP, TP, HORTI, BUN, PKH, LITBANG & SDM

Persentase Komoditas Ekspor Pertanian yang Ditolak Negara Tujuan terhadap Total Komoditas Ekspor Pertanian

Persen - 0,1 0,1 0,1 0,1 0,1 PSP, TP, HORTI, BUN, PKH,

LITBANG, SDM & BARANTAN

Meningkatnya Akses Pangan yang Aman dan Bermutu

Menjaga Stabilitas Harga Bahan Makanan

Inflasi 4.3 4.3 4 3.7 3.4 3.1 BKP ,PSP, TP, HORTI, BUN, PKH,

LITBANG & SDM

Indeks Keamanan dan Mutu Pangan Strategis Nasional

Indeks - 80 83,5 87 90 93 BKP ,PSP, TP, HORTI, BUN, PKH,

LITBANG, SDM & BARANTAN

Akses Beras biofortifikasi dan fortifikasi bagi keluarga yang kurang mampu dan kurang gizi

Persen 480 Ton 10-20 40 60 80 100 BKP & TP

Page 16: SINERGI DAN DUKUNGAN PROGRAM READ-SI TERHADAP … · 2020. 2. 24. · 9. Penurunan daerah rawan pangan dari 18% menjadi 10% dan mendukung penurunan jumlah stunting 10. Family farming

16 KEMENTERIAN PERTANIAN RI

NO TUJUAN/ SASARAN

STRATEGIS INDIKATOR KINERJA SATUAN

TARGET ESELON 1

2019 2020 2021 2022 2023 2024

2

Peningkatan Sistem Perkarantinaan Pertanian yang Handal

Meningkatnya Sistem Perkarantinaan Pertanian yang Handal

Peningkatan Persentase Tindakan Karantina terhadap Temuan Organisme Pengganggu Tumbuhan Karantina dan Hama Penyakit Hewan Karantina

Persen - 41 42 43 44 45 BARANTAN

Peningkatan Persentase Kasus Pelanggaran Perkarantinaan yang Diselesaikan

Persen - 90 91 92 93 94 BARANTAN

3

Pemberdayaan dan Regenerasi Petani

Meningkatnya Kompetensi dan Akses Petani pada Teknologi, Pembiayaan, Sarana Prasarana dan Efisiensi Produksi Pertanian

Peningkatan Ketersediaan Teknologi dan Inovasi Strategis Pertanian Spesifik Lokasi

Persen - 100 100 100 100 100 LITBANG

Persentase Petani yang Menerapkan Teknologi

Persen - 70 72,5 75 77,5 80 SDM & LITBANG

Peningkatan Pemanfaatan KUR Triliun - 50 50 50 50 50 PSP, TP, HORTI, BUN, PKH,

LITBANG & SDM

Peningkatan Investasi Triliun 55.3

(2018) 54 90.5 127 163.5 200

PSP, TP, HORTI, BUN, PKH, LITBANG & SDM

Indeks Ketersediaan Sarana Pertanian yang Sesuai Peruntukkan

Indeks - 77,92 77,92 77,92 77,92 77,92 PSP, TP, HORTI, BUN, & PKH

Indeks Ketersediaan Prasarana Pertanian yang Sesuai Peruntukkan

Indeks - 62,55 63,1 63,56 64,05 64,55 PSP

Peningkatan Produktifitas Persen - 10 20 20 10 10 PSP, TP, HORTI, BUN, PKH,

LITBANG & SDM

Tujuan, Sasaran Strategis dan Indikator Kinerja

Page 17: SINERGI DAN DUKUNGAN PROGRAM READ-SI TERHADAP … · 2020. 2. 24. · 9. Penurunan daerah rawan pangan dari 18% menjadi 10% dan mendukung penurunan jumlah stunting 10. Family farming

17 KEMENTERIAN PERTANIAN RI

NO TUJUAN/ SASARAN STRATEGIS INDIKATOR KINERJA SATUAN TARGET

ESELON 1 2020 2021 2022 2023 2024

3

Pemberdayaan dan Regenerasi Petani (Lanjutan)

Meningkatnya Kompetensi Petani Terhadap Pengendalian OPT dan DPI pada Tanaman serta Penyakit pada Hewan

Persentase Serangan Organisme Pengganggu Tumbuhan dan Dampak Perubahan Iklim yang Ditangani

Persen 58,44 58,45 58,71 59,34 60,53 62,56 TP, HORTI, BUN, LITBANG &

SDM

Persentase Wilayah yang Terkendali dari Penyakit Hewan Menular Strategis

Persen 78,2 78,9 79,5 80,1 80,8 81,6 PKH, LITBANG & SDM

Regenerasi Petani

Peningkatan Persentase Lulusan Pendidikan Pertanian yang Bekerja di Sektor Pertanian

Persen - 70 75 80 85 90 SDM

Peningkatan Jumlah Wirausahawan Muda Sektor Pertanian

Orang - 1513 1600 1700 1800 1800 SDM

Meningkatnya Kapasitas Kelembagaan Pertanian dan Korporasi Petani

Peningkatan Kapasitas Kelembagaan Pertanian Pemerintah

Unit - 7406 7406 7406 7406 7406 SELURUH ESELON 1

Peningkatan Kapasitas Kelembagaan Petani Persen - 50 75 85 90 100 SDM

Peningkatan Kapasitas Korporasi Petani Unit - 350 350 350 350 350 PSP, TP, HORTI, BUN, PKH,

LITBANG & SDM

4

Terwujudnya Reformasi Birokrasi dan Penguatan Kelembagaan Kementerian Pertanian

Terwujudnya RB yang Efisien, Berdaya Saing dan Berorientasi pada Layanan Prima

Nilai Reformasi Birokrasi Kementerian Pertanian

Nilai - 79,96 80,71 81,46 82,21 82,96 SELURUH ESELON 1

Sistem Manajemen Informasi yang Andal dan Terintegrasi

Persentase Integrasi TIK Persen - 100 100 100 100 100 SETJEN & LITBANG

Pengembangan Sistem Analisis Pertanian berbasis Kecerdasan Buatan

Komoditas - Padi,

Jagung Pangan

Strategis

Pangan dan

Industri

Pangan dan

Industri

Pangan dan

Industri SETJEN & LITBANG

Peningkatan kepercayaan publik terhadap pengelolaan Keuangan Kementerian

Rata-rata indeks opini BPK RI Predikat WTP WTP WTP WTP WTP WTP ITJEN

Tujuan, Sasaran Strategis dan Indikator Kinerja

Page 18: SINERGI DAN DUKUNGAN PROGRAM READ-SI TERHADAP … · 2020. 2. 24. · 9. Penurunan daerah rawan pangan dari 18% menjadi 10% dan mendukung penurunan jumlah stunting 10. Family farming

KEMENTERIAN PERTANIAN

02 RENCANA KERJA KEMENTERIAN

PERTANIAN TAHUN 2020

18

Page 19: SINERGI DAN DUKUNGAN PROGRAM READ-SI TERHADAP … · 2020. 2. 24. · 9. Penurunan daerah rawan pangan dari 18% menjadi 10% dan mendukung penurunan jumlah stunting 10. Family farming

Kementerian Pertanian

3 ARAHAN PRESIDEN UNTUK PERKUAT EKONOMI SEKTOR PERTANIAN *

19 Ket : *) Disampaikan pada Rapat Terbatas (Ratas) ‘Akselerasi Penguatan Ekonomi Sektor Pertanian dan Perikanan' di Kantor Presiden, Jakarta, Selasa (10/12/2019).

Off Farm KUR Korporasi Pertanian

Petani perlu keluar dari

on farm menuju off

farm dengan

memberikan nilai

tambah melalui

pengolahan produk pertanian.

1.Para petani memerlukan

skema pembiayaan dan

pendampingan yang intensif

untuk masuk ke sisi off farm,

setelah produksi.

2.Pendampingan mencakup

pengelolaan keuangan, aspek

kemasan, hingga pemasaran.

3.Pada 2020 dukungan Kredit

Usaha Rakyat (KUR)

sebesar Rp 190 triliun

termasuk untuk sektor pertanian.

Mendorong lebih kuat kepada

pelaku usaha mikro, kecil,

dan menengah (UMKM) yang

bergerak di sektor pertanian

untuk berkolaborasi

membentuk kelompok-

kelompok atau bersama korporasi besar.

Page 20: SINERGI DAN DUKUNGAN PROGRAM READ-SI TERHADAP … · 2020. 2. 24. · 9. Penurunan daerah rawan pangan dari 18% menjadi 10% dan mendukung penurunan jumlah stunting 10. Family farming

KEMENTERIAN PERTANIAN 20

Page 21: SINERGI DAN DUKUNGAN PROGRAM READ-SI TERHADAP … · 2020. 2. 24. · 9. Penurunan daerah rawan pangan dari 18% menjadi 10% dan mendukung penurunan jumlah stunting 10. Family farming

Kementerian Pertanian

21

ANGGARAN KEMENTERIAN PERTANIAN 2020

21

Alokasi Anggaran menurut Program Alokasi Anggaran menurut Jenis Belanja

12%

83%

5%

BELANJA PEGAWAI BELANJA BARANG

BELANJA MODAL

21,05 Triliun

Rp. 2,63T Rp. 17,39T Rp. 1,03T 1. Berdasarkan Surat Menteri Keuangan Nomor: S-704/MK.02/2019 tanggal 26 September

2019 hal Penyampaian Pagu Alokasi Anggaran Kementerian/Lembaga TA. 2020

2. DIPA Kementerian Pertanian telah di tetapkan tanggal 12 November 2019

Page 22: SINERGI DAN DUKUNGAN PROGRAM READ-SI TERHADAP … · 2020. 2. 24. · 9. Penurunan daerah rawan pangan dari 18% menjadi 10% dan mendukung penurunan jumlah stunting 10. Family farming

Kementerian Pertanian DAK FISIK PENUGASAN BIDANG PERTANIAN TA. 2020

22

Kriteria Teknis Penilaian Usulan DAK

Page 23: SINERGI DAN DUKUNGAN PROGRAM READ-SI TERHADAP … · 2020. 2. 24. · 9. Penurunan daerah rawan pangan dari 18% menjadi 10% dan mendukung penurunan jumlah stunting 10. Family farming

KEMENTERIAN PERTANIAN

03 PELUANG SINERGI READSI

DENGAN PROGRAM UTAMA

23

Page 24: SINERGI DAN DUKUNGAN PROGRAM READ-SI TERHADAP … · 2020. 2. 24. · 9. Penurunan daerah rawan pangan dari 18% menjadi 10% dan mendukung penurunan jumlah stunting 10. Family farming

24

READSI

2018 – 2023 (Loan USD 39,8 juta: Pusat

11,7 Juta & On Granting daerah USD 28,1 juta)

18 Kabupaten di 6 Provinsi (14 Kab di Sulawesi dan 4 Kab

Provinsi Wilayah Perbatasan)

Pembiayaan: IFAD & Pemerintah (APBN,

APBD - On Granting)

Auditor BPK

TUJUAN PROGRAM

SASARAN PROGRAM

Page 25: SINERGI DAN DUKUNGAN PROGRAM READ-SI TERHADAP … · 2020. 2. 24. · 9. Penurunan daerah rawan pangan dari 18% menjadi 10% dan mendukung penurunan jumlah stunting 10. Family farming

KEMENTERIAN PERTANIAN 25

Peluang Sinergitas

READSI

APBN Kementan

PHLN

APBN Non Kementan

DAK Bidang

Pertanian

Perbankan (KUR)

Page 26: SINERGI DAN DUKUNGAN PROGRAM READ-SI TERHADAP … · 2020. 2. 24. · 9. Penurunan daerah rawan pangan dari 18% menjadi 10% dan mendukung penurunan jumlah stunting 10. Family farming

KOMPONEN READ-SI

Page 27: SINERGI DAN DUKUNGAN PROGRAM READ-SI TERHADAP … · 2020. 2. 24. · 9. Penurunan daerah rawan pangan dari 18% menjadi 10% dan mendukung penurunan jumlah stunting 10. Family farming

TERIMA KASIH

Page 28: SINERGI DAN DUKUNGAN PROGRAM READ-SI TERHADAP … · 2020. 2. 24. · 9. Penurunan daerah rawan pangan dari 18% menjadi 10% dan mendukung penurunan jumlah stunting 10. Family farming

Kementerian Pertanian

28

FOKUS WILAYAH DAK FISIK PENUGASAN BIDANG PERTANIAN TA. 2020

Page 29: SINERGI DAN DUKUNGAN PROGRAM READ-SI TERHADAP … · 2020. 2. 24. · 9. Penurunan daerah rawan pangan dari 18% menjadi 10% dan mendukung penurunan jumlah stunting 10. Family farming

Kementerian Pertanian

29

Rp 000,- A. PROVINSI

ANGGARAN DAK FISIK PENUGASAN BIDANG PERTANIAN TA. 2020

VOL SAT UNIT COST TOTAL

ANGGARAN

a Pembangunan/Perbaikan UPTD/Balai

Perbenihan Tanaman Pangan dan sarana

pendukungnya

19 Unit 3,000,000 57,000,000

b Pembangunan/Perbaikan UPTD/Balai

Pengawasan Sertifikasi Benih Tanaman

Pangan dan sarana pendukungnya

21 Unit 4,000,000 84,000,000

c Pembangunan/Perbaikan UPTD/Balai Proteksi

Tanaman Pangan dan Hortikultura serta

penyediaan sarana pendukungnya

24 Unit 3,500,000 84,000,000

d Pembangunan/Perbaikan UPTD/Balai

Perbenihan Hortikultura dan sarana

pendukungnya

4 Unit 4,000,000 16,000,000

e Pembangunan/Perbaikan UPTD/Balai

Pengawasan Sertifikasi Benih Perkebunan dan

sarana pendukungnya

7 Unit 3,000,000 21,000,000

f Pembangunan/Perbaikan UPTD/Balai

Perbenihan Perkebunan dan sarana

pendukungnya

10 Unit 4,000,000 40,000,000

g Pembangunan/Perbaikan UPTD/Balai Proteksi

Perkebunan serta penyediaan sarana

pendukungnya

10 Unit 3,000,000 30,000,000

h Pembangunan/Perbaikan

UPTD/Balai/Instalasi Perbibitan dan Hijauan

Pakan Ternak dan Penyediaan Sarana

13 Unit 4,000,000 52,000,000

384,000,000

PAGU INDIKATIF

Jumlah Alokasi Provinsi

1 Pembangunan/Rehabilitasi UPTD/Balai

Perbenihan/Perbibitan/Proteksi

Tanaman Pangan, Hortikultura,

Perkebunan dan Peternakan serta

Penyediaan Sarana dan Prasarana

Pendukungnya

NO MENU KEGIATAN RINCIAN MENU KEGIATAN

Page 30: SINERGI DAN DUKUNGAN PROGRAM READ-SI TERHADAP … · 2020. 2. 24. · 9. Penurunan daerah rawan pangan dari 18% menjadi 10% dan mendukung penurunan jumlah stunting 10. Family farming

Kementerian Pertanian ANGGARAN DAK FISIK PENUGASAN BIDANG PERTANIAN TA. 2020

30

B. KABUPATEN/KOTA Rp 000,-

VOL SAT UNIT COST TOTAL

ANGGARAN

a Pembangunan Irigasi Air Tanah Dangkal/Dalam 1,000 Unit 200,000 200,000,000

b Pembangunan Embung 619 Unit 120,000 74,280,000

c Pembangunan Dam Parit 500 Unit 120,000 60,000,000

d Pembangunan Long storage 500 Unit 120,000 60,000,000

e Pembangunan Pintu Air 499 Unit 30,000 14,970,000

a Pembangunan BPP dan Sarana Pendukungnya 187 Unit 800,000 149,600,000

b Rehabilitasi BPP dan Sarana Pendukungnya 1,013 Unit 550,000 557,150,000

1,116,000,000

1,500,000,000

PAGU INDIKATIF

Jumlah Alokasi Kabupaten/Kota

Total Alokasi DAK Bidang Pertanian (Provinsi dan Kabupaten/Kota)

1 Pembangunan sumber-sumber air

2 Pembangunan/rehabilitasi

BPP dan sarana pendukungnya

NO MENU KEGIATAN RINCIAN MENU KEGIATAN