SGA Kalau Terpaksa Aku Mati

12
Buku Bacaan : KALAU TERPAKSA AKU MATI Karya : Ester Ahn Kim Penerbit : BPK. Gunung Mulia, Jakarta, 2000 Jumlah halaman : 250 halaman Dalam sejarah perkembangan gereja-gereja di dunia, mulai dari masa gereja mula-mula yang terdapat dalam kitab Kisah Para Rasul sampai saat ini pun masih banyak terjadi penghambatan dan penganiayaan. Namun, meskipun demikian kuasa penyertaan Allah semakin nyata dialami oleh para pejuang- pejuang iman yakni mereka yang berusaha dengan sepenuh hati, tenaga maupun jiwa untuk mempertahankan iman seutuhnya kepada Yesus Kristus meskipun akhirnya mereka harus kehilangan nyawanya. 1

Transcript of SGA Kalau Terpaksa Aku Mati

Page 1: SGA Kalau Terpaksa Aku Mati

Buku Bacaan : KALAU TERPAKSA AKU MATI

Karya : Ester Ahn Kim

Penerbit : BPK. Gunung Mulia, Jakarta, 2000

Jumlah halaman : 250 halaman

Dalam sejarah perkembangan gereja-gereja di dunia, mulai dari masa

gereja mula-mula yang terdapat dalam kitab Kisah Para Rasul sampai saat

ini pun masih banyak terjadi penghambatan dan penganiayaan.

Namun, meskipun demikian kuasa penyertaan Allah semakin nyata

dialami oleh para pejuang-pejuang iman yakni mereka yang berusaha

dengan sepenuh hati, tenaga maupun jiwa untuk mempertahankan iman

seutuhnya kepada Yesus Kristus meskipun akhirnya mereka harus

kehilangan nyawanya.

Keadaan yang dialami umat Kristen di Negara Korea sungguh sangat

berat pada saat itu. Para pengikut Kristus, terlebih khusus para penginjil

menjadi incaran polisi-polisi Jepang yang saat itu menjajah Korea. Mereka

ditangkap, keluar-masuk penjara, diperlakukan dengan kejam, disiksa,

dicambuk, bahkan banyak pula yang harus martir di tangan-tangan dingin

para penjajah tersebut. Akibat penganiayaan tersebut, banyak umat Kristen

di Korea yang lelah mempertahankan imannya dan akhirnya menyerah

terhadap perintah penjajah untuk menyembah dewa-dewa. Keadaan yang

1

Page 2: SGA Kalau Terpaksa Aku Mati

agak menyenangkan adalah, banyak pula umat Kristen yang lebih memilih

meninggalkan tempat tinggalnya, sanak saudara, bahkan harta benda nya

daripada meninggalkan kemurnian iman mereka atau menyangkal iman nya.

Mereka lebih senang berada di tempat persembunyian di daerah-daerah

perbukitan, di gua-gua, ataupun pedesaan yang jauh dari keberadaan para

penjajah agar di sana mereka dapat saling menguatkan iman satu sama

lainnya, bersaksi tentang bagaimana penyertaan Tuhan dalam kehidupan

mereka masing-masing, bersekutu dalam ibadah, berdoa, berpuasa, dan

memuji Tuhan dengan tenang dan penuh kedamaian. Dari sinilah saya

melihat bahwa Allah sangat cakap memelihara umat-umat pilihan-Nya.

Dalam buku ini menceritakan suatu kisah seorang yang

dipilih Allah yang diperkenankan-Nya untuk mengalami keadaan yang sulit

dan mengharukan tentang bagaimana kejamnya, penyiksaan, penganiayaan

dan penghambatan yang dirasakan oleh seorang gadis Korea yang cantik

bernama Ahn Ei Sook. Meskipun ia hanyalah seorang perempuan biasa yang

lemah dan tidak memiliki pengaruh besar dan berarti pada saat itu, namun

dengan imannya yang besar kepada Yesus Kristus setiap hal yang ia alami

dia tidak pernah merasa sendiri tapi Tuhan selalu mengadakan penyertaan

dan penyataan kepadanya. Dengan segala pengalaman rohani yang

dialaminya, ia semakin yakin dan percaya kepada Tuhan dan berusaha

2

Page 3: SGA Kalau Terpaksa Aku Mati

meyakinkan dan memberi dorongan kepada orang-orang lain yang teraniaya

karena Yesus.

Meskipun ia merasa bahwa dirinya hanyalah seorang gadis yang

lemah, namun Ahn Ei Sook, saya menganggap dia adalah seorang wanita

yang tangguh luar biasa. Ia seorang muda yang cerdas dan terdidik di atas

didikan Jepang. Ia sungguh-sungguh bertekad melayani Tuhan. Ibunya juga

adalah wanita yang tegar dan takut akan Tuhan, iman nya yang sangat besar

kepada Yesus telah diturunkannya kepada putrinya tersebut. Ayahnya

seorang pria terhormat yang terpandang dalam pemerintahan namun belum

mengenal Yesus secara pribadi pada saat itu. Sedangkan kakaknya adalah

seorang pengusaha sukses yang memiliki banyak usaha pabrik di salah satu

kota kecil di Korea.

Setelah menyelesaikan pendidikannya di Jepang atas desakan dari

ayahnya, ia kembali ke Korea Negara asalnya. Namun, ketika ia kembali

keadaan di Korea sungguh sangat berbeda dari keadaan sebelumnya.

Sehingga ia seperti masuk ke Negara orang lain yang asing baginya. Ia

melihat penganiayaan yang luar biasa terhadap umat Kristen di negaranya

tersebut. Pemerintah Jepang yang menjajah negaranya ingin menguasai

seluruh aspek kehidupan rakyat Korea. Baik dari segi sosial, politik maupun

ekonomi Negara. Mereka berusaha untuk menjepangkan negara Korea

3

Page 4: SGA Kalau Terpaksa Aku Mati

dengan cara memaksa rakyatnya terlebih khusus di dalam aparat

pemerintahnya untuk berbahasa Jepang, menghormati dan menjalankan

budaya Jepang, dan yang lebih parah lagi yaitu semua orang tidak terkecuali

harus menyembah Dewa Matahari, Amaterasu Omikami. Termasuk orang-

orang atau umat Kristen. Kewajiban ini diberlakukan di seluruh daerah

jajahan Jepang di Korea.

Pemerintahan kekuasaan Jepang tersebut dinyatakan dengan

dibangunnya banyak kuil besar di pusat kota untuk penyembahan dewa-

dewa. Ritual penyembahan dewa matahari dan kaisar Jepang dilakukan tiap

awal bulan di setiap bulannya. Selain itu, kuil-kuil kecil juga harus dibuat

dan diletakkan di setiap kantor pemerintah, di sekolah-sekolah, bahkan di

dalam gereja sekalipun. Hal ini dilakukan agar setiap orang dapat

menyembah dewa-dewa mereka di manapun saja mereka berada.

Hal ini menjadi tantangan berat yang harus dialami oleh setiap orang

percaya. Mereka harus memilih di antara 2 pilihan berat. Mempertahankan

kemurnian iman atau menyembah berhala yang jelas-jelas bertentangan

dengan firman Allah yang hidup. Memilih kedua hal ini menentukan dirinya

sendiri, hidup atau mati. Sungguh pilihan yang sangat berat. Tunduk kepada

Allah, atau tunduk kepada allah-allah lain.

Suatu saat pilihan itu sangat mengganggu pemikiran Ahn Ei Sook.

Ketika ia dipaksa oleh kepala sekolah tempat ia mengajar kesenian untuk

4

Page 5: SGA Kalau Terpaksa Aku Mati

berkumpul di atas bukit. Bersama seluruh rakyat Korea untuk sujud

menyembah dewa matahari. Jika ia tidak pergi, maka dampak buruk akan

menimpa sekolahnya beserta murid-muridnya. Namun, apabila ia menuruti

perintah kepala sekolahnya maka ia berarti menyangkal iman nya kepada

Kristus yang sangat dikasihinya.

Namun, pilihan telah jatuh kepada Kristus. Namun sekali lagi bukan

dia yang memilih untuk percaya dan taat kepada Kristus tetapi semata-mata

pekerjaan Roh Kudus yang memampukannya dan memberinya keberanian

untuk bertahan. Meskipun ia turut dalam perkumpulan orang-orang untuk

menyembah kaisar, namun ia tidak gentar sedikitpun. Ia adalah satu dari

seribuan manusia yang berani berdiri tegak menengadah ke langit sementara

ribuan orang lainnya menunduk sampai ke tanah untuk menyembah.

Sungguh ajaib penyertaan Tuhan. Polisi-polisi Jepang yang berdiri

mengawasi jalannya upacara tersebut hanya tertegun dan terdiam menatap

gadis itu. Sampai upacara selesai, semua orang berbaris rapi meninggalkan

bukit dan kembali ke tempatnya masing-masing. Baru, di situlah nona Ahn

menyadari bahwa nyawanya sedang terancam oleh polisi-polisi Jepang yang

mengawasinya pada waktu itu. Sebab, dia telah berani melawan Jepang dan

melecehkan dewa mereka. Dalam perjalanannya pulang, ia memohon

kekuatan dari Tuhan namun imannya diuji kembali ia merasa menjadi

sangat lemah ketika memikirkan hukuman yang akan menimpa dirinya

5

Page 6: SGA Kalau Terpaksa Aku Mati

sesampainya ia di sekolah. Dengan kegelisahan itulah sehingga memaksa ia

untuk melarikan diri dari situ dan mencari tempat perlindungan sebab

detektif-detektif Jepang telah mencarinya.

Dalam pelariannya itu, ia benar-benar ketakutan dan hampir hilang

harapan. Namun dalam pelariannya, ia ternyata justru diperlihatkan

mukjizat-mukjizat nyata dari Tuhan. Ia bertemu dengan orang-orang yang

luar biasa dalam mempertahankan imannya. Ada yang harus tinggal di desa-

desa pedalaman atau di gua-gua namun mereka dengan penuh sukacita

memuji Tuhan. Mereka menyakini, bahwa di surga nanti ada tempat untuk

mereka tinggali untuk selama-lamanya.

Ahn Ei Sook tidak gentar dan tidak ragu lagi untuk dipenjarakan

karena Kristus sebab imannya telah ditambahkan melalui pengalaman-

pengalamannya bersama saudara-saudaranya seiman. Bahkan, di penjara

sekalipun ia tetap menjadi berkat yang luar biasa bagi penghuni penjara

lainnya bahkan polisi penjaga penjaranya sekalipun menjadi sahabatnya dan

bersedia menerima Kristus melalui kesaksian hidupnya. Dengan kasihnya

yang besar, ia berhasil pula memenangkan iman dua orang wanita yang

dihukum mati akibat melanggar hukum. Ia membuat mereka mengakui

Yesus sebagai satu-satunya juru selamat. Sampai suatu saat ia pun melihat

6

Page 7: SGA Kalau Terpaksa Aku Mati

jawaban doa berlaku atas kehidupan ayahnya, sebab di akhir kehidupannya

ia bersedia menerima Yesus sebagai Tuhan dan juru selamatnya.

Seluruh kehidupan masa mudanya ia berikan untuk melayani Tuhan

meskipun ia berada di tengah-tengah penganiayaan. Berkat keteguhan

imannya itulah, semakin banyak pula orang yang tidak ragu-ragu

memberitakan injil kepada semua orang meskipun nyawa menjadi

taruhannya.

Ketika ia bebas dari penjara, ia semakin berkobar-kobar untuk

menyatakan kasih Kristus bagi setiap orang yang ia temui. Sehingga ketika

ia menikah dengan Kim, seorang temannya yang ketika itu bersamanya di

Jepang maka mereka bertekad untuk seumur hidup akan memberitakan injil

bagi semua orang. Bukan hanya di korea, melainkan menjadi berkat bagi

seluruh bangsa.

Buku ini sangat bermanfaat bagi kehidupan umat Kristen pada masa

kini khususnya bagi para pelayan Tuhan. Sebab seringkali kita menghadapi

banyak tantangan dalam pelayanan yang membuat kita jenuh dan akhirnya

merasa tidak mampu menghadapinya. Namun, melalui kisah yang dituliskan

pada buku ini kita dapat menjadi mengerti bahwa tidak mudah dalam

memberi diri dalam pelayanan-Nya. Kita semua pasti menghadapi segala

macam pencobaan. Oleh karena itu pencobaan yang kita alami saat ini tentu

7

Page 8: SGA Kalau Terpaksa Aku Mati

tidak lebih besar dari para pendahulu kita sejak zaman perjanjian baru

sampai kepada peristiwa yang dialami oleh rakyat Korea. Sebab

sesungguhnya melalui perjuangan merekalah sehingga kita dapat

meneruskan warisan yang luar biasa bagi setiap orang yang belum mengenal

Kristus. Jadi, jangan pernah menyerah dalam pekerjaan Tuhan namun

teruslah melayani dengan kesungguhan hati sebab sesungguhnya janji

firman Tuhan jerih payah kita tidak akan sia-sia. Amin.

8