Sesi 14 b forum anti korupsi indonesia ke 4 jkt 12062014
-
Upload
indonesia-anti-corruption-forum -
Category
Government & Nonprofit
-
view
282 -
download
1
description
Transcript of Sesi 14 b forum anti korupsi indonesia ke 4 jkt 12062014
MAKU GAWENE
1999
1
OlehSAID ASSAGAF, SH. MM.
KEPALA BAPPEDA KOTA TERNATE
INISIATIF KOTA TERNATE MEMBANGUN SISTEM INTEGRITAS
Selat
Halmahera
Laut Maluku
Laut Maluku
P. Tifure
P. Mayau
P. Moti
P. Ternate
P. Hiri
PETA KOTA TERNATE
1290 B
T
3o LS
124o B
T
3o’ LU
LUAS WILAYAH KOTA TERNATE
Terdiri dari Delapan Pulau, yaitu : Pulau Ternate (111,80 Km2 ) Pulau Moti (24,60 Km2 ) Pulau Hiri (12,40 Km2 ) Pulau Mayau (78,40 Km2 ) Pulau Tifure (22,10 Km2 ) Pulau Maka (Tidak Dihuni) (0,50 Km2 ) Pulau Mano (Tidak Dihuni) (0,50 Km2 ) Pulau Gurida (Tidak Dihuni) (0,55 Km2 )
Luas Perairan 5.544,55 Km2 Luas Daratan 250.85 Km2
VISI, MISI, DAN 11 PROGRAM PRIORITASKOTA TERNATE 2011 – 2015
VISI, MISI, DAN 11 PROGRAM PRIORITASKOTA TERNATE 2011 – 2015
M I S I1. Mewujudkan Ternate Yang Agamis.2. Mewujudkan Pemerataan Sarana dan Prasarana
Perekonomian Yang Lebih Representatif.3. Membangun Ternate Sebagai Kota Pesisir Berbasis Lingkungan. 4. Membangun Ternate Sebagai Kota Pariwisata Berciri
Budaya Dan Bahari.5. Membangun Ternate Sebagai Kota Terbuka, Demokratis Dan Adil. 6. Membangun Ternate Yang Sehat Dan Sejahtera.
V I S ITERWUJUDNYA TERNATE MENJADI KOTA “BERBUDAYA,
AGAMAIS, HARMONIS, MANDIRI, BERKEADILAN DAN BERWAWASAN LINGKUNGAN”
___KOTA TERNATE “BAHARI BERKESAN”___
11 PROGRAM PRIORITAS6
11 PROGRAM PRIORITAS1. Peningkatan dan Penataan Infrastruktur Perkotaan
Serta Percepatan dan Pemerataan Infrastruktur Pada Wilayah Kecamatan.
2. Mewujudkan Pendidikan Murah, Terjangkau Dan Berkualitas.
3. Mewujudkan Kesehatan Murah, Terjangkau Dan Berkualitas.
4. Kebijakan Anggaran (APBD) Yang Proporsional Dan Pro Rakyat.
5. Penataan, Pengendalian Dan Pemanfaatan Ruang Kota Yang Serasi Antara Kebutuhan Dan Daya Dukung Lahan, Antar Aspek Topografi Dan Kawasan Pantai/Pesisir Berbasis Keterpaduan Dan Keserasian Lingkungan Sosial Budaya Dan Ekologis.
7
11 PROGRAM PRIORITAS (LANJUTAN)
6. Mewujudkan Tata Pemerintahan Yang Baik, Dengan Kapasitas Sumber Daya Aparatur Yang Profesional, Bersih Dan Berwibawa, Serta Birokrasi Yang Efisien, Efektif, Kreatif, Inovatif Dan Responsif.
7. Peningkatan Ekonomi Rakyat, Melalui Pengembangan Koperasi, Usaha Mikro Kecil Menengah Dan Perluasan Lapangan Kerja.
8. Pelayanan Publik Yang Cepat, Murah Dan Mudah.
9. Pengembangan Masyarakat Kawasan Pesisir Secara Berkelanjutan.
10.Membangun Kepedulian Sosial, Kesadaran Nilai Keagamaan, Kebudayaan Dan Adat Istiadat.
11. Penegakan Supremasi Hukum, Hak Azasi Manusia, Untuk Mendorong Partisipasi Publik Yang Dinamis dan Kontruktif. 8
PENTAHAPAN PEMBANGUNAN KOTA TERNATE 2011-2015
1. Tahap I Tahun 2011 : - Peningkatan Dan Penataan Infrastruktur Perkotaan
Serta Percepatan Dan Pemerataan Infrastruktur Pada Wilayah Kecamatan;
- Pendidikan Murah, Terjangkau dan Berkualitas;- Kesehatan Murah, Terjangkau dan Berkualitas;
2. Tahap II Tahun 2012 : - Mewujudkan Anggaran (APBD) yang proporsional
dan pro Rakyat;- Penataan, pengendalian dan pemanfaatan ruang
kota yang serasi antara kebutuhan dan daya dukung lahan, antar aspek topografi dan kawasan pantai/pesisir berbasis keterpaduan dan keserasian lingkungan sosial budaya dan ekologis; 9
PENTAHAPAN PEMBANGUNAN KOTA TERNATE 2011-2015 (LANJUTAN)
3. Tahap III Tahun 2013 : - Mewujudkan tata pemerintahan yang baik, dengan
kapasitas sumber daya aparatur yang profesional, bersih dan berwibawa, serta birokrasi yang efisien, efektif, kreatif, inovatif dan responsive;
- Peningkatan Ekonomi Rakyat, melalui pengembangan Koperasi, Usaha Mikro Kecil Menengah dan Perluasan Lapangan Kerja;
4. Tahap IV Tahun 2014 : - Pelayanan Publik yang Cepat, Murah dan Mudah; - Pengembangan Masyarakat Kawasan Pesisir secara
berkelanjutan;10
PENTAHAPAN PEMBANGUNAN KOTA TERNATE 2011-2015 (LANJUTAN)
5. Tahap V Tahun 2015 : - Membangun Kepedulian Sosial, Kesadaran
Nilai Keagamaan, Kebudayaaan dan Adat Istiadat dan;
- Penegakan Supremasi Hukum, Hak Azasi Manusia untuk mendorong Partisipasi Publik yang Dinamis dan Kontruktif;
11
PERMASALAHAN DAN ISU PEMBANGUNAN KOTA TERNATE 2011-2015
1. Masalah Sumber Daya Pemerintahan Dan Pelayanan Publik
2. Masalah Pemerataan Pembangunan, Akses Perekonomian Dan Kesejahteraan
3. Masalah Penataan Kawasan Perkotaan
4. Masalah Banjir, Sampah Dan Pengelolaan Lingkungan Hidup
5. Masalah Pendidikan, Kesehatan
6. Masalah Sosial Budaya dan Keagamaan
7. Masalah Keuangan dan Kemandirian Fiskal
8. Masalah Pertumbuhan Ekonomi Yang Berkualitas12
KRONOLOGIS RAD-PK KOTA TERNATE
No Tanggal Uraian Pelaksana/ peserta
Tempat Substansi
1 Juni 2010 Pedoman Umum Rencana Aksi Daerah
Pemberantasan Korupsi (RAD-PK)
Direktorat Hukum dan HAM
BAPPENAS Jakarta
Jakarta Pedoman RAD PK disusun untuk memberikan panduan dan arahan kepada
Pemerintah Prov, Kab/Kota serta para pemangku kepentingan dalam menyusun
dan meng-implementasikan RAD PK.
2 12/05/2011 Instruksi Presiden No. 09 Tahun 2011
Sekretariat Negara
Jakarta Tentang Aksi Pencegahan dan Pemberantasan Korupsi Tahun 2011
3 19/12/2011 Instruksi Presiden No. 11 Tahun 2011
Sekretariat Negara
Jakarta Tentang Aksi Pencegahan dan Pemberantasan Korupsi Tahun 2012
4 14-16 Maret 2012
Diskusi Persiapan Penyusunan Rencana
Aksi Daerah Pemberantasan Korupsi (RAD-PK) di 4 (empat)
Daerah
Direk. Hukum HAM
BAPPENAS dan Kota Ternate, Semarang,
Bandar Lampung dan Kab. Bangli
(Bappeda dan Inspektorat)
Hotel Arya Duta -
Jakarta
Pelaksanaan diskusi untuk berbagi pemahaman, pengalaman dan pengetahuan
tentang upaya pemberantasan koruspi di daerah, membangun kesamaan persepsi
tentang RAD PK dan merencanakan kegiatan di 4 (empat) daerah yang di
fasilitasi Bappenas dalam penyusunan RAD PK Tahun 2013
5 23/05/2012 Peraturan Presiden No. 55 Tahun 2012
Sekretariat Negara
Jakarta Strategi Nasional Pencegahan dan Pemberantasan Korupsi Jangka Panjang Tahun 2012-2025 dan Jangka Menengah
Tahun 2012-201413
KRONOLOGIS RAD-PK KOTA TERNATE (LANJUTAN)
No Tanggal Uraian Pelaksana/ peserta
Tempat Substansi
6 12-13 November
2012
Workshop Rencana Aksi Daerah Pemberantasan Korupsi (RAD PK) Kota
Ternate Tahun 2013
Bappeda Kota Ternate,
Lembaga Advokasi
Kerakyatan (Fasilitator), LBH
Maluku Utara, Media Massa dan SKPD di
lingkup Pemerintah Kota
Ternate
Hotel Vellya - Ternate
Tujuan : Menyusun Draft Rencana Aksi Daerah Pemberantasan Korupsi Kota Ternate dan Merumuskan Usulan Aksi
Pencegahan Dan Pemberantasan Korupsi Di Kota Ternate
Review rapat koordinasi; pertemuan ini merupakan rapat persiapan yang
sebelumnya telah kita lakukan oleh pemerintah daerah Kota Ternate dengan Bappenas, Diskusi arah kebijakan; arah
kebijakan mana yang akan kita pakai dan sebagai acuan dalam merumuskan RAD PK,
Pengisian matrik dan penulisan naratif.
7 12-13 Desember
2012
Kampanye dan Konsultasi Publik Draft Rencana Aksi Daerah Pemberantasan Korupsi (RAD-PK) Kota
Ternate
Direktorat Hukum dan HAM
BAPPENAS -Bappeda Kota
Ternate, Lembaga Advokasi
Kerakyatan (Fasilitator), LBH
Maluku Utara, Media Massa dan SKPD di
lingkup Pemerintah Kota
Ternate
Bela International Hotel - Ternate
Paparan tentang Strategi Nasional Pencegahan dan Pemberantasan Korupsi, Diskusi Kelompok Penyampaian Draft Aksi
PPK Kota Ternate serta Klarifikasi mengenai isu pelayanan publik yang akan menjadi
prioritas dalam aksi PPK Kota Ternates serta pembahasan Rencana Tindak Lanjut (RTL)
SKPD pelaksana aksi
14
No Tanggal Uraian Pelaksana/ peserta
Tempat Substansi
8 18-19 Desember
2012
Workshop Penyempurnaan Aksi
Pencegahan dan Pemberantasan Korupsi
(PPK) Kota Ternate Tahun 2013
Bappeda Kota Ternate,
Lembaga Advokasi
Kerakyatan (Fasilitator), LBH
Maluku Utara, Media Massa
dan SKPD Pelaksana Aksi
PPK
Auditorium Bappeda
Kota Ternate
Mengklarifikasi usulan-usulan aksi PPK berdasarkan hasil KKP untuk disepakati,
mereview matriks 8 kolom untuk semua aksi yang telah disepakati, menyusun Rencana Tindak Lanjut (RTL) SKPD pelaksana aksi
dan menyiapkan proses legalisasi
9 21 Desember
2012
Pengisian/ finalisasi matrik dan RTL sudah
ditandatangani oleh masing-masing Kepala
SKPD
SKPD Pelaksana Aksi
PPK
Auditorium Bappeda
Kota Ternate
Pengisian/ finalisasi matrik dan RTL sudah ditandatangani oleh masing-masing Kepala
SKPD
10 21 Desember
2012
Berita acara kesepakatan aksi dari semua SKPD
Penanggungjawab pelaksanaan Aksi kepada
Kepala SKPD
SKPD Pelaksana Aksi
PPK
Auditorium Bappeda
Kota Ternate
Berita acara kesepakatan aksi dari semua SKPD Penanggungjawab pelaksanaan Aksi
kepada Kepala SKPD
11 21 Desember
2012
Pembahasan di Bagian Hukum dan HAM untuk penerbitan Peraturan
Walikota Ternate
Bagian Hukum dan HAM Setda
Kota Ternate
Bagian Hukum
dan HAM Setda Kota
Ternate
Pembahasan di Bagian Hukum dan HAM untuk penerbitan Peraturan Walikota Ternate
15
KRONOLOGIS RAD-PK KOTA TERNATE (LANJUTAN)
No Tanggal Uraian Pelaksana/ peserta
Tempat Substansi
12 24 Desember
2012
Memo untuk Sekretaris Daerah dan Walikota
Ternate
Bagian Hukum dan HAM Setda
Kota Ternate
Bagian Hukum
dan HAM Setda Kota
Ternate
Memo untuk Sekretaris Daerah dan Walikota Ternate
13 28 Desember
2012
Penetapan Peraturan Walikota Ternate Nomor 13 Tahun 2012 tentang Aksi Pencegahan dan
Pemberantasan Korupsi di Kota Ternate Tahun 2013
Bagian Hukum dan HAM Setda
Kota Ternate
Bagian Hukum
dan HAM Setda Kota
Ternate
Penetapan Peraturan Walikota Ternate Nomor 13 Tahun 2012 tentang Aksi
Pencegahan dan Pemberantasan Korupsi di Kota Ternate Tahun 2013
14 29 Desember
2012
Penandatanganan dan Launching Peraturan
Walikota Ternate Nomor 13 Tahun 2012 tentang Aksi Pencegahan dan
Pemberantasan Korupsi di Kota Ternate Tahun 2013
bersamaan dengan Peringatan Hari Jadi Kota
Ternate ke-762
Bagian Humas dan Protokoler
Setda Kota Ternate
Halaman Kantor
Walikota Ternate
Launching Peraturan Walikota Ternate Nomor 13 Tahun 2012 tentang Aksi
Pencegahan dan Pemberantasan Korupsi di Kota Ternate Tahun 2013
16
KRONOLOGIS RAD-PK KOTA TERNATE (LANJUTAN)
No Tanggal Uraian Pelaksana/ peserta
Tempat Substansi
15 29 April 2013
Keputusan Gubernur Maluku Utara Nomor :
221.1 / KPTS / MU / 2013 tentang Penunjukan Kota Ternate dan Kabupaten
Halmahera Utara Sebagai Pilot Project Pelaksana Aksi Pencegahan dan
Pemberantasan Korupsi di Propinsi Maluku Utara
Tahun 2013
Bappeda Propinsi Maluku
Utara
Kantor Gubernur di SOFIFI
Keputusan Gubernur Maluku Utara Nomor : 221.1 / KPTS / MU / 2013 tentang
Penunjukan Kota Ternate dan Kabupaten Halmahera Utara Sebagai Pilot Project
Pelaksana Aksi Pencegahan dan Pemberantasan Korupsi di Propinsi Maluku Utara Tahun 2013 baru diterima Bappeda Kota Ternate pada Tanggal 18 Juni 2013
17
KRONOLOGIS RAD-PK KOTA TERNATE (LANJUTAN)
STRATEGI FOKUS KEGIATAN STRATEGI
AKSI
Strategi Pencegahan
Sistem Pelayanan Publik Berbasis Teknologi Informasi
Pengembangan Model Layanan Penerimaan Siswa Baru (PSB ) secara on line
Pencatatan Kelahiran secara kolektif dan proaktif
Penguatan Layanan Perizinan Terpadu Satu Pintu (PTSP) melalui Sistem Layanan Perizinan berbasis IT
Pengembanganan layanan IMB secara on line
Implementasi Undang-Undang Pelayanan Publik
Penerapan SoP untuk pelayanan pendaftaran penduduk dan pencatatan sipil
Penguatan Pengawasan Pelayanan Publik
Pelibatan Lembaga Kemasyarakatan dalam Pemantauan Penyaluran BBM di Kota TernatePenilaian kualitas pelayanan publik berdasarkan persepsi masyarakat(Citizen Report Card Survey)
Transparansi dalam Pengadaan Barang dan Jasa Inisiasi Pembentukan ULP Kota Ternate
Penerapan Pakta Integritas Deklarasi Anti Nyontek18
U R A I A N
LAMPIRAN PERATURAN WALIKOTA TERNATE NOMOR : 13 TAHUN 2012 TENTANG AKSI PENCAGAHAN DAN PEMBERANTASAN KORUPSI KOTA TERNATE TAHUN 2013
STRATEGI FOKUS KEGIATAN STRATEGI
AKSI
Strategi Pedidikan Dan Budaya Anti Korupsi
Pengembangan Sistem Nilai Dan Sikap Anti Korupsi
Pembuatan Majalah Dinding (Mading) Anti Korupsi
Melakukan Penyuluhan Hukum Tingkat Kelurahan
Keterpaduan Manajemen Kampanye Anti Korupsi
Melakukan Konvoi Kreatif Anti Korupsi (3 bulan sekali)
Kerjasama dengan Media Perlombaan Menulis Anti Korupsi
19
U R A I A N (LANJUTAN)
LAMPIRAN PERATURAN WALIKOTA TERNATE NOMOR : 13 TAHUN 2012 TENTANG AKSI PENCAGAHAN DAN PEMBERANTASAN KORUPSI KOTA TERNATE TAHUN 2013
STRATEGI FOKUS KEGIATAN STRATEGI
AKSI
Mekanisme Pelaporan
Memperluas Dan Mempermudah Informasi Tentang Upaya Proses PPK Masing-Masing SKPD
Optimalisasi penggunaan Website/Tekhnologi Informasi (IT).
Partisipasi Masyarakat Dalam Pemantauan Pelaksanaan dan Pelaporan Kinerja PPK.
Pembentukan Forum Anti Korupsi Kota Ternate
Penyusunan Mekanisme Kerja Pelaporan dan Publikasi PPK Kota Ternate
Diskusi Pro Publik
20
U R A I A N (LANJUTAN)
LAMPIRAN PERATURAN WALIKOTA TERNATE NOMOR : 13 TAHUN 2012 TENTANG AKSI PENCAGAHAN DAN PEMBERANTASAN KORUPSI KOTA TERNATE TAHUN 2013
21
LAMPIRAN PERATURAN WALIKOTA TERNATE NOMOR : 13 TAHUN 2012 TENTANG AKSI PENCAGAHAN DAN PEMBERANTASAN KORUPSI KOTA TERNATE TAHUN 2013
No AksiPenanggung
JawabInstansi Terkait
Kriteria Keberhasilan
Ukuran Keberhasilan
Ukuran KeberhasilanB03, B06, B09, B12
1 2 3 4 5 6A. Strategi Pencegahan1. Sistem Pelayanan Publik Berbasis Teknologi Informasi
Penerapan Mekanisme Pelayanan Publik secara On Line1 Pengembanga
n Model Layanan Penerimaan Siswa Baru (PSB ) secara on line
Dinas Pendidikan (Disdik)
Dinas Perhubungan, Informasi dan Komunikasi (Dishubinfokom);3 sekolah percontohanBKD
Adanya Sistem Aplikasi Layanan PSB On Line di sekolah percontohan
Aplikasi layanan PSB On Line terinstalasi di :3 sekolah percontohan yang jadi sekolah favoritSMP Negeri 1 TernateSMANegeri 1 TernateSMK Negeri 1 Ternate
B03:Kesepakatan PSB onlie dengan 3 sekolah percontohan & Penyiapan Sistem Aplikasi PSB onlineB06:Pelaksanaan dan PemantauanB09: EvaluasiB012:Diseminasi hasil evaluasi kepada semua sekolah
22
No AksiPenanggung
JawabInstansi Terkait
Kriteria Keberhasilan
Ukuran Keberhasilan
Ukuran KeberhasilanB03, B06, B09, B12
1 2 3 4 5 6A. Strategi Pencegahan1. Sistem Pelayanan Publik Berbasis Teknologi Informasi
Penerapan Mekanisme Pelayanan Publik secara On Line2 Pencatatan
Kelahiran secara kolektif dan proaktif
Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil
Bank, PT Pos Indonesia, Pengadilan Negeri, Pengadilan Agama, KUA, Kecamatan, Kelurahan
Terlaksananya pencatatan sipil kelahiran yang melampaui batas waktu
Terlayaninya pencataan untuk 500 kelahiran yang melampaui batas
B03: 25% dari kelahiran terlayaniB06: 50 % kelahiran yang belum memiliki akte kelahiran B09: 75% pencatatan kelahiranB012:100 % penerapan
23
LAMPIRAN PERATURAN WALIKOTA TERNATE NOMOR : 13 TAHUN 2012 TENTANG AKSI PENCAGAHAN DAN PEMBERANTASAN KORUPSI KOTA TERNATE TAHUN 2013 (LANJUTAN)
LAMPIRAN PERATURAN WALIKOTA TERNATE NOMOR : 13 TAHUN 2012 TENTANG AKSI PENCAGAHAN DAN PEMBERANTASAN KORUPSI KOTA TERNATE TAHUN 2013 (LANJUTAN)
No AksiPenanggung
JawabInstansi Terkait
Kriteria Keberhasilan
Ukuran Keberhasila
n
Ukuran KeberhasilanB03, B06, B09, B12
1 2 3 4 5 6A. Strategi Pencegahan1. Sistem Pelayanan Publik Berbasis Teknologi Informasi
Penerapan Mekanisme Pelayanan Publik secara On Line3 Penguatan
Layanan Perizinan Terpadu Satu Pintu (PTSP) melalui Sistem Layanan Perizinan berbasis IT
Sintap Dinas Perhubungan dan InfokomDPKADBappedaKecamatan dan Kelurahan
Terbentuknya sistem layanan perizinan berbasis IT
Beroperasinya mekanisme layanan perizinan secara on line untuk semua jenis izin yang berada dalam kewenangan Sintap
B03:Penetapan pihak ketiga untuk pengembangan Sistem Aplikasi Layanan Perizinan secara On LineB06:Pekerjaan penyiapan model dan perangkat ITB09:Instalasi dan uji cobaB012:Launching penerapan layanan perizinan secara on line
24
LAMPIRAN PERATURAN WALIKOTA TERNATE NOMOR : 13 TAHUN 2012 TENTANG AKSI PENCAGAHAN DAN PEMBERANTASAN KORUPSI KOTA TERNATE TAHUN 2013 (LANJUTAN)
No AksiPenanggung
JawabInstansi Terkait
Kriteria Keberhasilan
Ukuran Keberhasila
n
Ukuran KeberhasilanB03, B06, B09, B12
1 2 3 4 5 6A. Strategi Pencegahan1. Sistem Pelayanan Publik Berbasis Teknologi Informasi
Penerapan Mekanisme Pelayanan Publik secara On Line
4 Pengembanganan layanan IMB secara on line
Dinas Tata Kota & Pertamanan
PTSP (Simtap),Dishubinfokom
Kemudahan mengakses layanan IMB melalui web site
Adanya model aplikasi pengurusan IMB secara on line
B03 : Persiapan pengembangan model aplikasiB06 :Model Aplikasi terinstalasiB09 : Sosialisasi layanan IMB on lineB12 :Evaluasi pelaksanaan IMB online
25
LAMPIRAN PERATURAN WALIKOTA TERNATE NOMOR : 13 TAHUN 2012 TENTANG AKSI PENCAGAHAN DAN PEMBERANTASAN KORUPSI KOTA TERNATE TAHUN 2013 (LANJUTAN)
No AksiPenanggung
JawabInstansi Terkait
Kriteria Keberhasila
n
Ukuran Keberhasila
n
Ukuran KeberhasilanB03, B06, B09, B12
1 2 3 4 5 6A. Strategi Pencegahan2. Implementasi Undang-Undang Pelayanan Publik
Penerapan Mekanisme Pelayanan Publik secara On Line1 Penerapan
SoP untuk pelayanan pendaftaran penduduk dan pencatatan sipil
Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil
KecamatanKelurahan
Terpenuhinya pelayanan kependudukan sesuai Standar Pelayanan yang telah ditetapkan
Meningkatnya jumlah pelayanan dan berkurangnya pengaduan tentang layanan pendaftaran penduduk dan pencatatan sipil
B03:25% penerapan (SOP tersosialisasikan)B06:50% penerapan B09:75% penerapanB012:100% penerapan
26
LAMPIRAN PERATURAN WALIKOTA TERNATE NOMOR : 13 TAHUN 2012 TENTANG AKSI PENCAGAHAN DAN PEMBERANTASAN KORUPSI KOTA TERNATE TAHUN 2013 (LANJUTAN)
No AksiPenanggung
JawabInstansi Terkait
Kriteria Keberhasila
n
Ukuran Keberhasila
n
Ukuran KeberhasilanB03, B06, B09, B12
1 2 3 4 5 6A. Strategi Pencegahan3. Penguatan Pengawasan Pelayanan Publik
Penerapan Mekanisme Pelayanan Publik secara On Line1 Pelibatan
Lembaga Kemasyarakatan dalam Pemantauan Penyaluran BBM di Kota Ternate
Bagian Ekonomi Setda
KelurahanKecamatanPerguruan Tinggi
Laporan Hasil Pemantauan oleh Masyarakat
Adanya catatan lengkap tentang penyalahgunaan izin penyaluran B BM bersubsidi dan tindak konkrit atas penyalagunaan izin
B03:Review izin yang telah diberikan dan terbentuknya tim pemantauB06:Pelaksanaan pemantauanB09:Penyusunan laporan hasil pemantauan B012:Penyampaian laporan dan agenda tindak lanjut hasil pemantauan
27
LAMPIRAN PERATURAN WALIKOTA TERNATE NOMOR : 13 TAHUN 2012 TENTANG AKSI PENCAGAHAN DAN PEMBERANTASAN KORUPSI KOTA TERNATE TAHUN 2013 (LANJUTAN)
No AksiPenanggung
JawabInstansi Terkait
Kriteria Keberhasilan
Ukuran Keberhasila
n
Ukuran KeberhasilanB03, B06, B09, B12
1 2 3 4 5 6A. Strategi Pencegahan3. Penguatan Pengawasan Pelayanan Publik
Penerapan Mekanisme Pelayanan Publik secara On Line2 Penilaian
kualitas pelayanan publik berdasarkan persepsi masyarakat(Citizen Report Card Survey)
Bappeda Inspektorat, SKPD Pemberi Layanan Publik
Adanya peringkat kualitas layanan publik dan tingkat kepuasan masyarakat atas layanan publik yang diberikan
Satu dokumen laporan hasil CRC
B03 :Pernyataan kesiapan SKPD Pelayanan Publik untuk disurvey menggunakan metode CRCB06 :Disepakatinya indikator penilaian dan terumuskannya instrumen surveyB09 :Terlakasananya survey kualitas pelayanan publik dengan metode CRC B12 :Terdiseminasinya laporan hasil CRC dan pemberian penghargaan kepada SKPD terbaik menurut versi masyarakat
28
LAMPIRAN PERATURAN WALIKOTA TERNATE NOMOR : 13 TAHUN 2012 TENTANG AKSI PENCAGAHAN DAN PEMBERANTASAN KORUPSI KOTA TERNATE TAHUN 2013 (LANJUTAN)
No AksiPenanggung
JawabInstansi Terkait
Kriteria Keberhasilan
Ukuran Keberhasilan
Ukuran KeberhasilanB03, B06, B09, B12
1 2 3 4 5 6A. Strategi Pencegahan4. Transparansi dalam Pengadaan Barang dan Jasa
Penerapan Mekanisme Pelayanan Publik secara On Line1 Inisiasi
Pembentukan ULP Kota Ternate
Bagian Organisasi
DPKADBKDDishubkomInfoDPRD
Adanya kebijakan tentang pembentukan ULP
Perda Pembentukan ULP
B03:Kesepakatan awal pembentukan ULPB06:Rancangan PerdaB09:PenetapanB012:Sosialisasi
29
LAMPIRAN PERATURAN WALIKOTA TERNATE NOMOR : 13 TAHUN 2012 TENTANG AKSI PENCAGAHAN DAN PEMBERANTASAN KORUPSI KOTA TERNATE TAHUN 2013 (LANJUTAN)
No AksiPenanggung
JawabInstansi Terkait
Kriteria Keberhasilan
Ukuran Keberhasila
n
Ukuran KeberhasilanB03, B06, B09, B12
1 2 3 4 5 6A. Strategi Pencegahan5. Penerapan Pakta Integritas
Penerapan Pakta Interitas Siswa & Guru1 Deklarasi Anti
Nyontek
Dinas Pendidikan
Sekolah, Komite Sekolah, Orang Tua
Seluruh Siswa & Guru menandatangi Dokumen Deklarasi Anti Nyontek
Terdapat minimal 1 spanduk di tiap skolah yang berisi tanda tangan seluruh siswa dan guru mulai dari tingkat SD, SMP, SMA, MA se Kota Ternate
B03: Sosialisasi B06: Pelaksanaan Deklarasi Anti Nyontek di seluruh sekolah se TernateB09 Evaluasi Pelaksanannya Deklarasi Anti Nyontek di seluruh skolahB12 Laporan Monev Pelaksanaan Deklarasi Anti Nyontek
30
LAMPIRAN PERATURAN WALIKOTA TERNATE NOMOR : 13 TAHUN 2012 TENTANG AKSI PENCAGAHAN DAN PEMBERANTASAN KORUPSI KOTA TERNATE TAHUN 2013 (LANJUTAN)
No AksiPenanggung
JawabInstansi Terkait
Kriteria Keberhasilan
Ukuran Keberhasilan
Ukuran KeberhasilanB03, B06, B09, B12
1 2 3 4 5 6B. Strategi Pedidikan Dan Budaya Anti Korupsi1. Pengembangan Sistem Nilai Dan Sikap Anti Korupsi
Pengembangan Sistem Nilai Dan Sikap Anti Korupsi Melalui Kegiatan Extra Kulikuler Di Sekolah1 Pembuatan
Majalah Dinding (Mading) Anti Korupsi
Dinas Pendidikan
Sekolah-sekolah SMP-SMA/SMKMedia massa
Seluruh Sekolah di SMP, SMA/SMK se Kota Ternate
29 SMP, Smk 8, Sma 16, MA 2 membuatMading anti korupsi se Ternate
B03 : Sosialisasi pelaksanaan kegiatan B06: Pembuatan madding Anti Korupsi di seluruh Sekolah se Kota Ternate (29 SMP, Smk 8, Sma 16, MA 2) B09: Seleksi madding B12: Expo hasil perlombaan & Pelaporan
31
LAMPIRAN PERATURAN WALIKOTA TERNATE NOMOR : 13 TAHUN 2012 TENTANG AKSI PENCAGAHAN DAN PEMBERANTASAN KORUPSI KOTA TERNATE TAHUN 2013 (LANJUTAN)
No AksiPenanggung
JawabInstansi Terkait
Kriteria Keberhasilan
Ukuran Keberhasilan
Ukuran KeberhasilanB03, B06, B09, B12
1 2 3 4 5 6B. Strategi Pedidikan Dan Budaya Anti Korupsi1. Keterpaduan Manajemen Kampanye Anti Korupsi
Pengembangan Sistem Nilai Dan Sikap Anti Korupsi Dalam Berbagai Pilar PPK; Masyarakat, Sector Swasta Dan Aparat Pemerintahan
2 Melakukan Penyuluhan Hukum Tingkat Kelurahan
Bagian Hukum Setda
Dinas Komunikasi Akademisi (FH Unkhair)
Jumlah peseta penyulhan hukum yang terdiri dari Tokoh masyarakat, Tokoh adat,
500 orang (tokoh masyarakat dan tokoh adat) dari 7 Kecamatan di Kota Ternate yang mendapatkan penyuluhan hukum.
B03; Sosialisasi, persiapan penyuluhan. B06; 250 Orang yang mengikuti penyuluhan B09: 250 orang yang mengikuti penyuluhan B12; Laporan pelaksanaan penyuluhan Hukum
32
LAMPIRAN PERATURAN WALIKOTA TERNATE NOMOR : 13 TAHUN 2012 TENTANG AKSI PENCAGAHAN DAN PEMBERANTASAN KORUPSI KOTA TERNATE TAHUN 2013 (LANJUTAN)
No AksiPenanggung
JawabInstansi Terkait
Kriteria Keberhasila
n
Ukuran Keberhasila
n
Ukuran KeberhasilanB03, B06, B09, B12
1 2 3 4 5 6B. Strategi Pedidikan Dan Budaya Anti Korupsi2. Keterpaduan Manajemen Kampanye Anti Korupsi
Kampanye Anti Korupsi Melalui Konvoi Anti Korupsi Di Acara Car Free Day1 Melakukan
Konvoi Kreatif Anti Korupsi (3 bulan sekali)
Dinas Perhubungan, Komunikasi dan Informasi
Dinas PendidikanPolresDinas pariwisata (disparbud) Komunitas otomotif,sekolah-sekolah,media
Jumlah peserta yang ikut konvoi terdiri dari sekolah, masyarakat, semua SKPD
32 SKPD, seluruh sekolah Se Kota Ternate (SMP, SMA, SMK, MA)
B03; Sosialisasi dan penetapan jadwal B06; Seluruh SKPD di Kota Ternate menjadikan konvoi anti korupsi sebagai retinas B09; Seluruh SKPD di Kota Ternate sudah harus menjadikan konvoi anti korupsi sebagai retinas B12; laporan monev atas pelaksanaan konvoi anti korupsi
33
LAMPIRAN PERATURAN WALIKOTA TERNATE NOMOR : 13 TAHUN 2012 TENTANG AKSI PENCAGAHAN DAN PEMBERANTASAN KORUPSI KOTA TERNATE TAHUN 2013 (LANJUTAN)
No AksiPenanggung
JawabInstansi Terkait
Kriteria Keberhasilan
Ukuran Keberhasilan
Ukuran KeberhasilanB03, B06, B09, B12
1 2 3 4 5 6B. Strategi Pedidikan Dan Budaya Anti Korupsi3. Kerjasama dengan Media
1 Perlombaan Menulis Anti Korupsi
Setda Infokom, BKD, Dewan Kehormatan PWI Malut, Perguruan Tinggi
Seluruh PegawaiNegeri di lingkup pemerintah seternate
10 Karya Terbaik dipublikasikan di media massa dan di jadikan Buku
B03; Sosialisasi & Seleksi Peserta Lomba B06; Pelaksanaan Lomba B09; Publikasi 10 karya terbaik di media massa & cetak BukuB12; Louncing Buku 10 Karya terbaik & laporan monev
34
LAMPIRAN PERATURAN WALIKOTA TERNATE NOMOR : 13 TAHUN 2012 TENTANG AKSI PENCAGAHAN DAN PEMBERANTASAN KORUPSI KOTA TERNATE TAHUN 2013 (LANJUTAN)
No AksiPenanggung
JawabInstansi Terkait
Kriteria Keberhasilan
Ukuran Keberhasilan
Ukuran KeberhasilanB03, B06, B09, B12
1 2 3 4 5 6C. Mekanisme Pelaporan.1. Memperluas Dan Mempermudah Informasi Tentang Upaya Proses PPK Masing-Masing SKPD
1 Optimalisasi penggunaan Website/Tekhnologi Informasi (IT).
Dinas Perhubungan dan Komunikasi dan Informasi Kota Ternate
Sekretariat Daerah,Bappeda, DPKAD, Inspektorat, DisdukcapilSimtapDinas Tata KotaDinas PariwisataDinas PendidikanDishubinfokom
Teraksesnya informasi PPK
Web site Pemkot dan 9 SKPD selalu terupdate
B03 : Kesepakatan awal untuk pengembangan websiteB06 : Penyiapan web siteB09 : UpdatingB12 : Evaluasi
35
LAMPIRAN PERATURAN WALIKOTA TERNATE NOMOR : 13 TAHUN 2012 TENTANG AKSI PENCAGAHAN DAN PEMBERANTASAN KORUPSI KOTA TERNATE TAHUN 2013 (LANJUTAN)
No AksiPenanggung
JawabInstansi Terkait
Kriteria Keberhasilan
Ukuran Keberhasilan
Ukuran KeberhasilanB03, B06, B09, B12
1 2 3 4 5 6C. Mekanisme Pelaporan.2. Partisipasi Masyarakat Dalam Pemantauan Pelaksanaan dan Pelaporan Kinerja PPK.
1 Pembentukan Forum Anti Korupsi Kota Ternate
Inspektorat Bappeda, DPKAD, Kebangpol LinmasLSM, Perguruan Tinggi, Asosiasi Profesi, Pers
Terbentuknya Forum Anti Korupsi Kota Ternate
1 Forum B03 : Sosialisasi danTerbentuknya Forum Anti Korupsi Kota TernateB06 : Pemantauan dan EvaluasiB09 : Pemantauan dan EvaluasiB12 : -Pemantauan dan Evaluasi-Diskusi pro Publik Hasil Pemantauan dan Evaluasi Implementasi Perwali No..- Pelaporan
36
LAMPIRAN PERATURAN WALIKOTA TERNATE NOMOR : 13 TAHUN 2012 TENTANG AKSI PENCAGAHAN DAN PEMBERANTASAN KORUPSI KOTA TERNATE TAHUN 2013 (LANJUTAN)
No AksiPenanggung
JawabInstansi Terkait
Kriteria Keberhasilan
Ukuran Keberhasilan
Ukuran KeberhasilanB03, B06, B09, B12
1 2 3 4 5 6C. Mekanisme Pelaporan.3. Penyusunan Mekanisme Kerja Pelaporan dan Publikasi PPK Kota Ternate
1 Diskusi Pro Publik
Bappeda DPKAD, Inspektorat, Kepolisian, Bagian Hukum dan HAM, Humas Setda Kota Ternate
Terpublikasinya kinerja PPK
4 Kali dalam 1 tahun
B03 : Konsep dan inisiasi awal B06:Pelaksanaan Diskusi dan Publikasi B09 : Pelaksanaan Diskusi dan Publikasi B12 : Publikasi Laporan Tahunan
37
38
KEBIJAKAN PENDUKUNG
• Penyusunan Road Map Reformasi Birokrasi 2014 – 2018– Menindaklanjuti Peraturan Presiden dan Peraturan
Menteri Pemberdayaan Aparatur Negara tentang Grand Desain dan Road Map Reformasi Birokrasi.
• Penetapan Zona Integritas Menuju Wilayah Bebas Korupsi (WBK) dan Wilayah Birokrasi Bersih dan Melayani (WBBM) yang meliputi – SKPD pelaksana tugas dan fungsi Perizinan dan
Pelayanan Dasar.
• Zona Integritas Wilayah Kecamatan dan Kelurahan Bebas Pungutan.
• Evaluasi tingkat kepuasan Pelayanan 39
Terima Kasih