SENSOR KELEMBABAN RELATIF RESISTIF BERBASIS FILM ...
Transcript of SENSOR KELEMBABAN RELATIF RESISTIF BERBASIS FILM ...
Sensor Kelembaban Relatif Resistif Berbasis Fi/m Polivini/ Alkohol (Nurlai/a)
SENSOR KELEMBABAN RELATIF RESISTIF BERBASISFILM POLIVINILALKOHOL
Nurlaila1, Cuk Imawan1 dan Yanti Sabarinah S.2J Departemen Fisika, FMIPA - VI
Kampus VI, DepoklPuslitbang Teknologi Isotop dan Radiasi (P3T1R) - BATAN
Jf. Raya Onere Pasar Jumat, Jakarta 12070
ABSTRAK
SENSOR KELEMBABAN RELATIF RESISTIF BERBASIS FILM POLIVINILALKOHOL. Telah
dikembangkall sensor kelem~aban relatiftipe resistif dengan film polivinil alkohol (PVA). Pelapisan film dilakukan
dengan cara dip-coating pa)ia substrat berstruktur elektroda dari film Cu-Ag. Pengaruh komposisi film, konsentrasiPYA, efekjirak_elektrodadan tTekuensi triger terhadap sifat sensing RH telah diukur dan didiskusikan. Sensitivitas
film diperoleh meningkat dengan penambahkan komponen NaCI. Penambahan AfS pada film menunjukkan efekkecenderungan penurunan impedansi dan peningkatan kestabilan struktur film. Konsentrasi PYA sekitar 7% (= Ig)memberikan komposisi optimum bagi film. Frekuensi operasi sensor untuk menghasilkan sensitivitas yang optimumdiperoleh sekitar IkHz.
Kata kunci: Polivinil alkohol (PVA), sensor RH, dip-coating, NaCI
ABSTRACT
RESISTIVE RELATIVE HUMIDITY SENSOR BASED ON POLYVINYLALCOHOLFILM. Resistive
Relative humidity sensor Based on polyvinyl alcohol (PYA) film has been developed. The film has been dip-coatedon the substrate with Cu-Ag electrode structure. Film composition, PYA concentration, electrode distance and thetrigger frequency effect on RH sensing properties have been measured and discussed. NaCI component additionincreasing impedance turned and increasing film structure stability. PYA concentration of about 7% (= Ig) yieldsoptimum film composition. sensor operation tTeqency to get optimum sensitivity is about I kHz.
Key words: Polyvinyl alcohol (PVA), RH sensor, dip-coating, NaCI
PENDAHULUAN
Penggunaan material polimer sebagai
sensor akhir-akhir ini menunjukkan peningkatan[1,2]. Disamping proses preparasi dan
fabrikasinya yang relatif sederhana polimer
memberikan harapan terciptanya suatu sensor
yang murah. Beberapa sensor kelembaban
telah pula menggunakan material sensitifberbasis polimer [3-6]. Kelambatan pemanfaatan
polimer sebagai sensor kelembaban disebabkankarena kestabilannya yang masih rendah. Telah
dicoba meningkat'll kestabilan polimer denganmenggunakan metode graft copolymers sebagai
bahan film sensitifuya [1]. .Penggunaan polimer hidrofilik seperti PVA
sebagai material sensitifterhadap RH telah dicoba
diteliti [2,3]. Untuk menurunkan resistansinya
beberapa elektrolit dicoba digunakan sebagaidoping.Peningkatan kestabilan PVAmelalui ikatan
silang dengan menggunakan plasma[2]. Metode
pengikatan silang secara kimiawi telah puladilakukan [4].
Pada paper ini dilaporkan hasi!
penelitian ~manfaatan film PVAsebagai materialsensitifbagi sensor RH. TUJuandari riset ini adalah
untuk mendapatkan metode preparasi danfabrikasi film yang optimal bagi PVA sehingga
nantinya dapat dimanfaatkan lebih lanjut
sebagai basis material untuk pengembangansensor RH.
171
Prosiding Simposium Nasional Polimer V /SSN 1410-8720
METODEPERCOBAAN
Diaduk merata,lalu didiamkan ±24 jam
Preparasi dan Fabrikasi Modul Sensor RH
Bahan-bahan kimia yang dipergunakan .untukpreparasifilmyaituPolivinilAlkohol (pVA),Ammonium Perokdisulfat (APS) dan SodiumKlorida (NaCl) diperoleh dari produk Merck.Langkah preparasi larutan untuk film secaraskematis ditampilkan dalam diagram alir padaGambar 1. PVA dan air demineral yang telahdiukur massa dan volumenya dicampurkan dandiadukhinggamelarutkemudiandidiamkanselama24 jam agar PVA-nya swelling. Campuran inikemudian dipanaskan pada suhu 70°C selama
Pemanasan
(70°C, 12 jam)
Ditambahkan larutanNaCI
Didinginkan sampaisuhu ruang
12 jam agar diperoleh larutan yang homogen.Penambahan NaCl dilakukan dengan caramelarutkanterlebih dahulu NaCl ke airdemineral,kemudian baru dicampurkan ke larutan PVAclandiaduk sampai tercampur homogen. Sebelumdilapiskan ke substrat modul sensor larutan diberiAPS yang digunakan sebagai triger untuk reaksipengikatan silang (cross-linking) pada PVA.Komposisi film yang digunakan dalam penelitianini didaftar pada Tabeli.
Deposisi film pada modul sensormenggunakan metode pencelupan (dip-coating).Modul sensor terbuat dari substrat PCB
(14 mm x 11 mm x 1 mm) dengan strukturelektroda dari film Cu-Ag. Elektroda yang dipilihberbentuk garis dengan empat jarak antarelektroda yang berbeda (0,25 mm; 0,50 mm;0,75 mm dan 1,50 mm). Struktur elektroda inidirancangsekaligussebagai bagian untuk menelitipengaruhjarak elektroda terhadap impedansi darifilm. Modul sensor dengan struktur elektrodanyadiperlihatkan secara diagram pada Gambar 2.
Karakterisasi dan Kalibrasi
Diaduk merata
Oiaduk merata
Dip coating ModulSensor
Gambar I. Diagram langkah preparasi film PYAuntuk sensor RH.
Modul sensor RH dikarakterisasi listrik
dengan menggunakan alat RCL meter FlukePM630o. Karakterisasi ini ditujukan untukmeneliti impedansi sensor sebagai fungsi daritegangan, fIekuensi,jarak elektrodaclanekivalensirangkaian listriknya. Tegangan triger yangdigunakan antara 1 Volt sampai dengan 2 Volt,dengan [rekuensi Ikolun, 10 kohm, 100 kohmdan 1Mohm. Hasil karakterisasi ini dimanfaatkan
Tabel J. Komposisi 1arutan bahan film sensor RH.
Air demineralPYANaCIAPS
Sensor (m\)(%)') (%)')(%)')(g) (g)(g)
1
143,60,500,60,08--
2145,40,750,60,08--
3147,11,000,60,08--
4148,91,250,60,08--
51414,32,000,60,08--
6143,60,500,60,080,10,02
7
145,40,750,60,080,10,02
8
147,11,000,60,080,10,02
9
148,91,250,60,080,10,02
10
1414,32,000,60,080,\0,02
') % terhadap air demineralI
172
Sensor Kelembaban Relatif Resistif Berbasis Film Polivini/ Alkohol (Nurlai/a)
e!ektrcda
10'
10'
§: 10'N
10'
10'
I.~ .....• ~:~
~" ~
~_ PVA+D
_- PVA+D+APS ~" ~
PVA+D+NaCI ' ~--:- PVA+D+NaCI+APS '.. .. "~
Gambar 2. Modul sensor RH denganelektroda garis. Pendeposisian film PYA-NaCIdilakukan dengan metode dip-coating.
untuk mempelajari sifat -sifat listrik dari film PVAdan modul sensor RH.
Kalibrasi sensor RH dilakukan dengan
mendisain chamber kalibrasi yang diberi larutan
garam jenuh yang sudah diketahui keadaan
kelembabarmya Chamber ini dapat mengkalibrasisensor sebanyak 5 modul clan dijaga pada kondisisuhu konstan 25°C. Garam-garam yang
digunakan untuk kalibrasi adalah MagnesiumChloride (RH = 32,78), Magnesium Nitrate(RH = 52,89), Sodium Cloride (RH = 75,291),
Potasium Chloride (RH = 84,34) dan PotasiumNitrade (RH = 93,58).
HASIL DAN PEMBAHASAN
Pengaruh Komposisi Film
Riset pendahuluan dilakukan untuk
mempelajari respon sensor RH terhadap
komposisi film. Hasil karakterisasi pengamatan iniditunjukkan pada Gambar 3. Disini terlihat bahwa
komposisi bahan film sangat mempengaruhiresponnya terhadap kelembaban. Film yang hanya
mengandung PVAmenunjukkan irnpedansi yang
tinggi clan tidak berespon terhadap perubahan RHdari 30% sampai dengan 80%. Pada RH yang
lebih besar dari 80%, impedansinya barumengalami penurunan. Efek pemberianAPStidak
menunjukkan perubahan karakter dari film PVA
begitujuga pada film PVA-NaCl. Respon filmterhadap kelembaban terlihat dapat ditingkatkandengan baik ketika ada penambahan komponen
NaCl. Impedansi film PVA-NaCl segera berubah
ketika terjadi kenaikan kelembaban. Dati. RH 30%
30 40 50 60 70 80 90 100
RH(%)
Gambar 3. Pengaruh komposisi film terhadaprespon sensor pad a kelembaban. Air: 10 ml,PYA: 1,00 g, NaCI: 0,08 g dan APS: 0,02 g.Sensor diukur pad a frekuensi I kHz dantegangan triger I V.
sampai dengan 80% teIjadi penurunan impedansi
sampai 3 orde. Hasil ini menunjukkan bahwa film
PVA-NaCl merupakan kandidatyang baik untukdijadikan sebagai material sensitifbagi sensor RH.
Penurunan impedansi yang tajam padafilm PVA-NaCl ini telah diamati clan dimodelkan
sebelumnya [4]. Hasil pengamatan pada film
ini menunjukkan bahwa PVA-NaCl tidakmembentuk suatu polimer konduktor yang telah
dibuktikan dengan tidak terjadinya penurunan
impedansi pada keadaan kelembaban yangrendah. Kenaikan konduktivitas dari film PYA
pad a RH diatas 80% diterangkan dengan
peningkatan jumlah proton mobil yangsemakin banyak saat PVA mengikat air. Pada filmPVA-NaC!, ketika film mengikat air maka NaCl
menjadi terlarut dan membentuk ion Na+ dan Cl,dengan demikian terjadi penambahankonduktivitas yang berasal dari ion-ion terse but.Semakin banyak air yang terserap pada film maka
jwnlah ion semakin besar, sehingga irnpedansi filmsemakin rendah. Karena mobilitas ion Na+ lebih
besar dari pada ion Cl', maka sumbangankonduktivitas film ketika menyerap air lebih banyakdisebabkan oleh ion Na+..••.
Pada riset ini untuk selanjutnya dilakukan
pengarnatan pengaruh konsentrasi PVA terhadapsifat sensor RH. Semua film yang diteliti
mengandung NaCl dan komposisinya seperti-diberikan pada Tabell.\
173
Prosiding Simposium Nasional Polimer V ISSN 1410-8720
(a)10'
10'10,]
9=
.-~ 10'
SN 10'. Massa PYA dengan APSlo'oJ
-- 0,25 pram
__ 0,50 gram10'oJ
...•••.. 1,00 gram
-T- 1,25 gram•2,00 gram
10' 1,,,&,':J)~50 70eo90100
%RH
Pengaruh Konsentrasi PYA
Pengaruh konsentrasi PV A terhadapimpedansi film yang berrespon pada perubahanRH diperlihatkan pada Gambar 4. Gambar 4 juga
menunjukkan pengaruh keberadaanAPS padafilm terhadap karakteristik respon RH. Hasil ini
menunjukkan bahwa APS terlihat cenderung
menunmkan impedansi film. EfekAPSlebih terlihat
pada kondisi RH yang tinggi. Gejala ini dapatdimengerti sebab fimgsiAPS adaIah menyebabkan
terjadinya ikatan silang dari PV A, dengandemikian lintasan listrik ionik pembawa muatan
menjadi cenderung lebih pendek sehinggamenyebabkan impedansi film relatifIebih rendah.
Kecenderungan penurunan impedansi olehAPS
ditunjukkan lebihjelas pada Gambar 5.
..
Massa PYA tanpa APS-- 0,25 gram-- 0,50 gram
•• 1.00gram
-T-1,25 gram• 2,00 gram
-"-Ianpa APS__ dengan APS
0.• 0.6 0.8 1.0 1.2 1.4 1.6 1.8 2.0 22
Massa PYA (gram)
10'
Gambar 5. Pengaruh massa PYA padaimpedansi film. Diukurpada RH 75%, f= I kHzdan V = I volt.
c:N
10'
10'
Efek ko~ntrasi PYA pada sifat sensing filmmempunyai pola yang tidak teratur untuk film tanpa
APS. Kemun~an ini disebabkan struktur filmyang kurang stabIl sebab belum teIjadi pengikatansilang. Pada film dengan APS terlihat adanyakecenderungan peningkatan sensitivitas terhadap
RH untuk konsentrasi PYA yang semakin tinggi.Peningkatan sensitivitas terhadap RH diamati muIai
teIjadi pada konsentrasi I g. Oitinjau dari prosesdip coating, larutan yang mempunyai konsentrasiPYA yang tinggi lebih sulit untuk dideposisika
sebab viskositasnya yang tinggi. Berdasarkanfakta ini dan data hasil percobaan maka
konsentrasi PYA yang optimum untuk film adaIahsekitar 1 g.
Pengaruh Jarak Elektroda
Hasil pengamatan pengaruh jarak eIektroda
terhadap impedansi film diperlihatkan padaGambar 6. Terlihat bahwa semakin besar jarak
elektroda maka impedansi film semakin besar.Pada RH rendah impedansi film tidak terlalu
sensitif terhadap jaruk elektroda, tetapi padadaerah RH besar, impedansi film berubah linier
terhadap perubahan jarak elektroda. Hasil inisesuai dengan hubungan antara resistansi yangberubah linier terhadap panjang resistor,
90
\'~0\~----.••
7060
%RH
50
10'
10'~ 10'
g.N~ ,0'..J10'
,0'10'
:J)
(b)
Gambar 4. Pengaruh konsentrasi PYAterhadap sifat sensing sensor RH. (a)tanpa APS (b) deng:m APS. Pengukurandilakukan pada frekuensi = i kHz dantegangan triger 1 Volt.
IR=p
A
dengan R = resistansi,p = resistivitas, 1= panjangresistor dan A = luas penampang resistor.
174
Sensor Kelembaban Relatif Resistif Berbasis Film Polivini/ Alkokol (Nurlai/a'J
1It
10'
Gambar 6. Pengaruh jarak elektroda padaresistansi film (PYA = 1g).
10'
10'10'g: N 10'
1a'10'10'
30
:~
:~f,"",",; "", ~------.-lk) ......••~~_10k ~ ••---1OOk •--1'-1M
40 50 60 70 eo 90 100
RH(%)
Gambar 7. Pengaruh tTekuensi terhadap sifatsensing RH (PYA = Ig).
~84.34• 93.58
RH(%)-- 32.78__ 52.89
...
0.0 0.5 1.0 1.5 2.0 2.5 3.0 3.5 4.0
Jarak Elektroda (mm)
10'
10'
10'
0:: 10'
-
Pengukuran efek tegangan triger terhadap
impedansi film menunjukkan bahwa padategangan 1Volt sampai dengan 2 Volt, impedansifilm tidak dipengaruhi oleh tegangan.
Pengaruh Frekuensi
Film berbasis PVAini mempunyai resistansi
yang tinggi sehingga pengukuran dengan triger
tegangan DC tidak dapat dilakukan. Dengan
demikian pengukuran hams dilakukan dengantegangan AC. Konsekuensi dari metode
pengukuran iniJifutse~g film dapat terpengaruh
oleh ftekueJ1Sitriger.. Hasil pengamatan pengaruhfrekuensi t~;1mpedansi film ditampilkanpada Gambar 7.
Hasil ini menunjukkan impedansi film
pada kondisi RH rendah sangat dipengaruhi
oleh frekuensi. Semakin besar frekuensi triger
maka impedansi film semakin kecil. Pada kondisi
RH tinggi sebaliknya semakin tinggi frekuensi
maka impedansi film menjadi membesar. Analisisdengan menggunakan RCL meter memberikanmodel rangkaian ekivalen listrik dari film yang
terdiri dari komponen R dan C yang tersusun
paralel.
Pada kondisi RfI rendah diperolehkomponen kapasitansi C yang sensitifterhadapperubahan frekuensi, sedangkan komponenresistifR tidak terlalu sensitifberubah. Dengan
demikian dapat disimpulkan bahwa pada kondisiini dengan kenaikan frekuensi maka komponen
reaktansi kapasitifXc = lImC semakin mengecildanjauh lebih kecil dari komponen R sehingga
arus listrik lebih suka melewati Xc dari pada Ratau dengan kata lain komponen kapasitiflebihberperan pada kondisi RH yang rendah.
Pada daerah RH yang tinggi banyak air
yang terserap pada film dan digunakan NaCI untukterionisasi sehingga menyebabkan resistansi film
turun dengan drastis, maka arus akan lebih sukauntuk melewati komponen resistif, dengan
demikian yang komponen yang berperan pada
kondisi RH tinggi adalah komponen resistif. Hasil
ini ditunjukkan dengan impedansi film yang tidakterlalu sensitifterhadap ftekuensi.
Hasil pengukuran efek frekuensi juga
menunjukkan sensor RH baik digunakan padafrekuensi operasi 1kHz. Pada frekuensi ini
sensitivitas sensor teramati paling besar
dibandingkan pada frekuensi operasi yang
lebih tinggi.
KESIMPULAN
Film PVAmenunjukkan sensitivitas yang
baik terhadap kelembaban pada kondisi RH diatas 80%. Peningkatan sensitivitas film dapat
dilakukan dengan menambahkan komponen NaCI
sehingga film menjadi lebih sensitifterhadap RH
pada rentang yang lebih lebar. Pn penambahanAPS yang dapat menyebabkan ikatan silang pada
PYA menunjukkan efek kecenderunganpenurunan impedansi film dan peningkatankestabilan strukturnya. Semakin tinggi konsentrasiPYA sensitivitas film semakin besar, tetapi
mempunyai konsekuensi semakin sui it untuk
175
Prosiding Simposium Nasional Polimer V
dideposisidi modul sensorsebabfisikositaslanrtanyang semakin besar. Konsentrasi PVA sekitar 7%(= 1g) menunjukkan komposisi yang optimumuntuk dijadikan film sensitif. Frekuensi operasisensor untuk menghasilkan sensitivitas yangoptimum diperoleh sekitar 1kHz.
DAFfAR PUSTAKA
[1]. SAKAI Y., SADAOKA Y.,MATSUGUCHI M., Humidity SensorsBased on Polymer Thin Films, Sensors &Actuators B (35-36), (1996) 85-90
[2]. YANG MU-RONG, CHEN KG-SHAO,Humidity Sensors Using Polyvinil AlcoholMixed with Electrolytes, Sensors &Actuators B (49), (1998) 240-247
[3]. C.A. FINCH, Polyvinyl AlcoholDevelopment, Wiley, New York, (1992).Calibrationof Humidity Sensors, URL:http://www.smartec.nVpdflapphsl 002.pelf
[4]. CUK IMA WAN, AFDHAL M., FilmPolivinil Alkohol yang Didoping denganNaCI sebagai Sensor Kelembaban Relatif,Prosiding Kentingan Physics Forum 3th(2005)
[5]. HARSANYI, GABOR, Polymer Film inSensor Applications: a Review of PresentUses and Future Possibilities, Sensor
Review, 20 (2), (2000)[6]. Goepel W. (Editor), Sensors, a
Comprehensive Survey,Vol.3 Chemical andBiochemical Sensors Part II, VCH,
Weinheim, Gennany (1992)[7]. ROVETI, K. DENES, Choosing a
Humidity Sensor, a Review of ThreeTechnologies, Ohmic Instruments Co.,(2001)
[8]. KULWICKI, B.M., Humidity Sensor,Journal American Ceramic Society 74 [4]
(1991) 697-708[9]. WANG HUI, FENG CHANG-DONG,
SUN SHEN-LIANG, SEGRE C.U.,
JOSEPH R., Comparison ofConductometricHumidity-SensingPolymer,Sensors & A ctuatos B (40), (1998)211-216
176
/SSN 1410-8720
[lO].STORY P.R., GALIPEAU D.W.,MILEHAM R.D., A study of Low CostSensors for Measuring Low RelativeHumidity, Sensors &Actuators B (24-25),(1998) 681-685