BERDASARKAN tan-da-tanda awal yang tampak hingga akhir 2010, Pete Cashmore,

pendiri dan CEO Mashable.com, mencoba memprediksi per-usahaan teknologi yang akan bersinar dan yang akan jatuh pada tahun depan.

Yang berjayaTahun 2010 jelas merupakan

tahun milik Apple. Didukung peluncuran iPad yang sangat sukses, perusahaan yang di-pimpin Steve Jobs ini menjadi perusahaan teknologi besar dunia diukur dari kapitalisasi pasar tahun 2010.

Di samping itu, popularitas Apple tablet telah membawa kemungkinan baru, khususnya cara-cara baru untuk mengon-sumsi konten media.

Langkah awal yang dilaku-kan Apple ialah meluncurkan aplikasi Flipboard untuk iPad magazine. Dengan dukungan modal lebih dari US$10 juta, Apple berhasil menarik para pengguna teknologi menggu-nakan metode inovatif mereka, yaitu penyajian konten web da-lam bentuk majalah.

Pada 2011, berkat kemuncu-lan iPad dan kerja samanya de-ngan media mainstream, kita da-

pat berharap Flipboard sukses besar. Ibaratnya, Flipboard adalah ‘angry birdsÊ pada apli-kasi berita.

Aplikasi fotografi pada i-Phone, Instagr.am, yang baru diluncurkan 10 minggu yang lalu, saat ini sudah diunduh sebanyak 1 juta kali.

Sistem operasi layanannya yang sederhana dan memudah-kan Anda untuk berbagi foto pada jejaring sosial tampaknya akan menjadi ‘bersinar’ pada 2011.

Blog sederhana yang per-tumbuhannya terlihat melonjak di akhir 2010 adalah Tumblr. Meski baru beroperasi selama tiga tahun, menurut analisis layanan Quantcast, Tumblr saat ini melayani lebih dari 3 miliar tampilan halaman per bulan. Tumblr diperkirakan akan se-makin bersinar pada 2011.

Selain Apple dan Tumblr, Cashmore memprediksi 2011 akan menjadi tahun yang hebat juga untuk Linkedin, Skype, dan Pandora. Mengapa? Karena ke-tiganya adalah kandidat utama untuk melepas saham (IPO) tahun depan.

Groupon juga mungkin akan mengambil kesempat-an merebut pasar. Demikian juga perusahaan game Zynga, tampaknya akan go public pada 2011, meskipun keberhasilan Zynga masih sangat tergantung

Yang Sukses dan Terpuruk di 2010Tahun ini dipenuhi banyak kejutan, dari munculnya iPad hingga dominasi global Facebook. Bagaimana dengan 2011?

Pop Digital | 15 SENIN, 27 DESEMBER 2010 | MEDIA INDONESIA

Windows Terbaru Aplikatif untuk Gadget BULAN depan, Microsoft be-rencana menunjukkan versi baru sistem operasi Windows yang menggunakan target perangkat daya rendah dan cip dengan daya dukung yang lebih besar. Peranti ini dide-sain Advanced RISC Machines (ARM) Holdings PLC, perusa-haan teknologi Inggris serta teknologi cip x86 yang ditawar-kan Intel dan Advanced Micro Devices.

Microsoft, seperti dikutip Wsj.com , akan membahas perangkat lunak tersebut di Consumer Electronics Show (CES) pada awal Januari. Se-belumnya rencana Microsoft untuk sistem operasi baru sudah dilaporkan oleh situs Bloomberg.com.

Chief Executive Microsoft Steve Ballmer dijadwalkan memulai acara CES pada 5 Januari dengan pidato tentang teknologi terbaru perusahaan-nya.

Bahkan, Microsoft juga telah menjadwalkan konferensi pers, sebelum Ballmer berpidato. Ketika diminta keterangan, juru bicara Microsoft meno-lak berkomentar, hal yang sama juga dilakukan Intel dan ARM.

Menurut dua sumber ter-dekat Microsoft, perusahaan mereka memang memiliki proyek menciptakan versi Win-dows yang berjalan pada mik-roprosesor berbasis ARM. Salah satu dari mereka mengatakan upaya itu merupakan wujud keinginan Microsoft membuat Windows lebih ‘modular’.

“Dengan begitu, sistem ope-rasi yang tidak diperlukan untuk gadget yang lebih kecil dan rendah daya perangkat,

seperti dalam tablet, dapat de-ngan mudah dilucuti. Alhasil, peranti lunak muncul dengan baik pada gadget.”

Strategi itu mirip dengan yang dijalankan Apple, yang telah bekerja dengan iPhone Operating System dan meng-hasilkan sistem operasi yang ringan untuk iPad, iPhone, dan perangkat lain yang berasal dari sistem operasi Apple Mac. Microsoft Corp memang cukup terpukul akibat kemunculan iPad dari Apple Inc.

Perusahaan Microsoft, yang berbasis di Redmond, Wa-shington, telah berjuang untuk mencocokkan dan mendomi-nasi sistem operasi PC di pasar, seperti smartphone dan gadget tablet. Apple telah datang un-tuk mendominasi musim semi lalu, sejak mereka memperke-nalkan iPad.

Dulu Microsoft membantu merintis konsep tablet, dimu-lai pada 1990-an dengan versi pena berbasis Windows pada perangkat yang menggunakan cip x86.

Namun, model terbaru ber-basis Windows 7, sistem opera-si terbaru Microsoft, telah jauh dibayangi kesuksesan Apple

dengan iPad.Meskipun sebelumnya Mic-

rosoft optimistis mengatakan keringanan mikroprosesor Intel akan membantu membuat Windows tablet lebih menarik, banyak analis berpikir lebih mendalam dan menekankan pada perbaikan Windows. Mereka menyarankan agar Windows lebih cocok untuk gadget tablet yang berorientasi pada konsumen.

Masih belum dipastikan ka-pan tepatnya Microsoft bisa memberikan tablet-friendly versi baru dari Windows. Yang ter-penting, rilis utama berikutnya dari sistem operasi, Windows 8, yang masih dalam pengem-bangan dan diperkirakan mun-cul sebelum 2012.

Windows 8 dikabarkan me-nyediakan cukup banyak fi tur baru bersamaan dengan tampil-an baru. Dengan tampilan yang mirip Windows Vista dan Win-dows 7, sistem itu diprediksi menjadi sebuah kombinasi yang sangat baik.

Windows 8 juga memiliki perubahan graphical user in-terface yang cukup banyak, di antaranya desain baru taskbar, explorer, layar boot system dan layar log in, dan sebagainya.

Persaingan begitu terasa an-tara dua perusahaan teknologi yang dominan ini, bahkan sudah seperti sebuah pertan-dingan. “Mereka sangat ingin menunjukkan bahwa mereka memang berada di permainan,” kata salah seorang sumber dari Microsoft.

Mereka sedang berusaha memungkinkan Windows 8 dapat kompatibel dan lebih unggul. Baiklah, kita tunggu saja. (*/M-2)

KAPITALISASI PASAR: Konsumen membeli Apple iPad di Amerika, beberapa waktu lalu. Peluncuran iPad yang sangat sukses menjadikan Apple perusahaan teknologi terbesar di dunia, diukur dari kapitalisasi pasar tahun 2010.

AP/PAUL SAKUMA

pada hubungannya dengan Facebook.

Keberuntungan Facebook sen-diri, menurut Cashmore, tahun depan tidak bisa lebih baik.

“Saya tidak berpikir Face-book akan IPO tahun depan. Kasarnya, Facebook memahami dengan baik minat dan inter-aksi sosial dan kepentingan kita, dan hal itu dapat menjadi olahan investasi bagi para pe-masang iklan dengan target tertentu.”

Yang terpurukMenurut Cashmore, mem-

perkirakan siapa yang akan ‘ jatuh’ jauh lebih menan-tang daripada memilih pe-menang.

Lagi pula , perusahaan teknologi yang punya dana besar memiliki banyak waktu untuk mengubah taktik ketika

ada yang tidak berjalan dengan baik. Namun, sejumlah layanan baru sepertinya ditakdirkan akan sulit bersinar pada 2011.

“Saat saya memberikan Google Chrome OS ‘wait and seeÊ rating, saya telah menggu-nakan sistem operasi yang sa-ngat sederhana secara ekstensif. Jadi, saya tidak begitu yakin dengan itu (Google Chrome),” ujarnya.

Jumlah pekerjaan yang dapat diselesaikan pada komputer web cukup terbatas.

Selain perangkat yang meng-gunakan sistem operasi terse-but sangat terjangkau dan sangat diminati, sulit untuk melihat mengapa konsumen akan memilih Google Chrome melalui perangkat tablet atau netbook seharga US$300.

Meski begitu, Google akan berjaya dalam perang OS mo-

bile dengan suksesnya Android OS. Masalah lain yang akan dialami Google di 2011 adalah tentang isu pembuatan jejaring sosial.

Meskipun Google dengan mudah dapat membuat jejaring sosial yang bisa terintegrasi dengan semua layanan Google, sejauh ini Google tidak mampu membangun layanan jejaring sosial yang lengkap dan me-narik seperti Facebook.

Berbicara mengenai pesa-ing Facebook, jejaring sosial Diaspora telah mendapat ba-nyak perhatian dari media karena layanan ini fokus pada masalah privasi.

Namun, jejaring sosial ini tidak akan menjadi headline pada 2011, karena tidak mung-kin Diaspora mampu menyaingi salah satu situs paling populer di dunia tersebut.

Media sosial yang masih harus berjuang untuk meraih sukses tahun depan adalah Rockmelt . Rockmelt adalah sebuah Âsocial browser’ yang diluncurkan bulan lalu.

Sebelumnya, kita sudah me-ngenal Flock, namun kemudian seperti tidak terdengar lagi.

Ketika jejaring sosial berarti ‘login ke FacebookÊ, para peng-guna tidak akan tertarik untuk menggunakan social browser.

Jika tahun 2011 Rockmelt tidak memperbaiki sistem layanan-nya, ia akan bernasib sama dengan Flock.

Dalam dunia perusahaan teknologi, biar bagaimanapun 2011 adalah tahun yang tipikal: beberapa keberhasilan, banyak kegagalan serta kerja keras. (M-2)

dipi@mediaindonesia.com

Dian Palupi

VERSI BARU: Konsumen memadati toko Microsoft di Bellevue, Washington, beberapa waktu lalu. Bulan depan, Microsoft berencana menunjukkan versi baru sistem operasi Windows yang menggunakan target perangkat daya rendah dan cip dengan daya dukung yang lebih besar.

REUTERS/MARCUS DONNER

Windows lebih cocok untuk gadget tablet yang berorientasi pada konsumen.”