Seminar proposal penelitian

22
SEMINAR PROPOSAL PENELITIAN PRANOTO K4310064 Harlita, S.SI, M.SI Pembimbing 1 Drs. Slamet Santosa, M.Si. Pembimbing 2

Transcript of Seminar proposal penelitian

Page 1: Seminar proposal penelitian

SEMINAR PROPOSAL PENELITIAN

PRANOTOK4310064

• Harlita, S.SI, M.SIPembimbing 1

• Drs. Slamet Santosa, M.Si.Pembimbing 2

Page 2: Seminar proposal penelitian

LATAR BELAKANG MASALAH

HarapanIdealnya untuk memenuhi learning skill, maka siswa dituntut aktif dalam proses pembelajaran. Harapannya dengan adanya tuntutan tersebut, mampu memberdayakan siswa untuk aktif

Adanya tuntutan agar siswa memiliki kemampuan

learning skill supaya siswa mampu menghadapi era

modern dan tidak ketinggalan zaman.

Learning skill yang dibutuhkan seperti

kemampuan penyelesaian masalah, berfikir kritis dan

literasi informasi pada abad 21 .

Kenyataan

Page 3: Seminar proposal penelitian

• Keterlibatan siswa secara aktif dalam pembelajaran khususnya IPA sangat penting, karena dalam IPA banyak kegiatan penyelesaian masalah yang menuntut keaktifan siswa. Siswa dalam pembelajaran adalah sebagai subjek didik yang merencanakan dan siswa sendiri yang melaksanakan belajar.

Untuk meningkatkan keaktifan siswa dalam belajar perlu adanya model pembelajaran yang tepat, mampu melibatkan siswa secara aktif dalam proses pembelajaran

Page 4: Seminar proposal penelitian

MODEL PEMBELAJARANProblem Based Learning

I. Meeting the problemsII. Problem analysis dan

learning issuesIII. Discovery and

reportingIV. Solution presentation

and reflectionV. Overview, integration

and evaluation

Guided discovery learning

I. OrientationII. Hypothesis

generationIII. Hypothesis

testingIV. ConclusionV. regulation

Page 5: Seminar proposal penelitian

JUDUL PENELITIANPerbandingan Model

Pembelajaran Problem Based Learning Dan Guided

Discovery Terhadap Keaktifan Siswa Sma Negeri 1 Ngawi Tahun Pelajaran 2013/2014

Page 6: Seminar proposal penelitian

Rumusan masalah

Apakah ada perbedaan pembelajaran Problem based learning dan pembelajaran Guided

discovery terhadap keaktifan?

Page 7: Seminar proposal penelitian

Tujuan•Untuk mengetahui adanya perbedaan pengaruh model problem based learning dan Model guided discovery terhadap keaktifan SMA Negeri 1 Ngawi.

Page 8: Seminar proposal penelitian

TINJAUAN PUSTAKA

& HIPOTESIS

Page 9: Seminar proposal penelitian

keaktifan•Keaktifan belajar menurut Sardiman (2001) adalah kegiatan yang bersifat fisik maupun mental, yaitu berbuat dan berpikir sebagai suatu rangkaian yang tidak dapat dipisahkan

Page 10: Seminar proposal penelitian

Menurut sudjana(2009)turut serta dalam melaksanakan tugas belajarnya, terlibat dalam pemecahan permasalahan, bertanya kepada siswa lain atau kepada guru

apabila tidak memahami persoalan yang dihadapinya,

berusaha mencari berbagai informasi yang diperlukan untuk pemecahan masalah,

melaksanakan diskusi kelompok sesuai dengan petunjuk guru,

menilai kemampuan dirinya dan hasil-hasil yang diperolehnya,

melatih diri dalam memecahkan soal atau masalah sejenis,

kesempatan menggunakan atau menerapkan apa yang telah diperolehnya dalam menyelesaikan tugas atau persoalan yang dihadapinya

Indikator keaktifan

Page 11: Seminar proposal penelitian

PROBLEM BASED

LEARNING

Mengembangkan keaktifan

siswa

I. Meeting the problems

II. Problem analysis dan learning issues

III. Discovery and reporting

IV. Solution presentation and reflection

V. Overview, integration and evaluation

(tan, 2004)

Fase pembelajaran

Problem Based Learning

Page 12: Seminar proposal penelitian

Mengembangkan keaktifan siswa

I. OrientationII. Hypothesis

generationIII. Hypothesis

testingIV. ConclusionV. Regulation(veerman, 2003)

Fase pembelajaranGuided

discovery learning

Guided discovery learning

Page 13: Seminar proposal penelitian

Terdapat Perbedaan Keaktifan Siswa Dengan Penerapan Menggunakan Model Pembelajaran Problem Based Learning Dan Guided Discovery Pada Siswa Kelas X SMA Negeri 1 Ngawi Tahun Pelajaran 2013/2014..

Hipotesis

Page 14: Seminar proposal penelitian

Idealnya untuk meningkatkan learning skill siswa dituntut aktif

dalam pembelajaran.

Tuntutan learning skill abad 21

kemampuan penyelesaian masalah, berfikir kritis dan

literasi informasi

Terdapat perbedaan keaktifan siswa pada penerapan pembelajaran Problem Based

Learning dan Pembelajaran Guided Discovery

Guided discovery learningProblem Based Learning

I. OrientationII. Hypothesis generationIII. Hypothesis testingIV. ConclusionV. regulation

I. Meeting the problemII. Problem analysis dan learning issuesIII. Discovery and reportingIV. Solusion presentation and reflectionV. Overview, integration and evaluation

Model Pembelajaran

Page 15: Seminar proposal penelitian

TEMPAT PENELITIAN• SMAN 1 NGAWI

WAKTU PENELITIAN• Semester genap

tahun pelajaran 2013/2014.

METODOLOGI PENELITIAN

Page 16: Seminar proposal penelitian

Jenis Penelitian

• Quasi Experimen Kel. Eks. Posttest

Eks. 1 X1 O1

Eks. 2 X2 O2

Design Penelitian• Posttest Only

Nonequivalent Group

Page 17: Seminar proposal penelitian

Paradigma penelitian

XX1 Y1

X2 Y2Keterangan:X : Model pembelajaran.X1 : Model pembelajaran Problem Based LearningX2 : Model pembelajaran discovery learningY1 : keaktifan siswa

Page 18: Seminar proposal penelitian

Sampel

Populasi

Teknik Pengambilan Sampel :Cluster Sampling

2 kelas sebagai kelas eksperimen 1 dan eksperimen 2

Kelas X SMA Negeri 1 ngawi tahun pelajaran 2013/2014

Page 19: Seminar proposal penelitian

• Model pembelajaran Problem Based Learning

• Model guided discovery learning

Variabel bebas

• Keaktifan siswa

Variabel terikat

Page 20: Seminar proposal penelitian

Teknik Tes

•Tes objektif

Teknik non Tes

• Dokumentasi• Observasi

Teknik Pengumpulan Data

Page 21: Seminar proposal penelitian

Teknik Analisis Data

Uji Normalitas

Kolmogorov-Smirnof

Uji Homogenitas

Uji Levene’s

Uji Hipotesis

Uji tUji Prasayarat

Page 22: Seminar proposal penelitian

Mohon

Saran dan Kritik