Disusun Oleh :Yu l i Haryanto , M.Kom

Forkas T i roy SB. , M.KomJul i za l , M.Kom

EVALUASI EFEKTIVITAS TERHADAP KESUKSESAN PENERAPAN E-

LEARNING STUDI KASUS PADASMK GLOBAL INFORMATIKA

TANGERANG

Disampa ikan pada :Seminar Proposa l Pene l i t i an

Lembaga Pene l i t i an dan Pengabd ian Masyaraka t (LPPM)Univer s i t a s Indrapras ta PGRI

R abu , 26 Mare t 2014

LATAR BELAKANG

Pembelajaran berbasis Teknologi

Informasi dan Komunikasi adalah salah

satu penunjang peningkatan kualitas dari

penyelenggaraan pendidikan juga sebagai

tingkat kompetensi untuk bersaing

dengan institusi pendidikan lainnya.

LATAR BELAKANG

E-Learning merupakan suatu cara

yang memungkinkan

tersampaikannya bahan ajar ke siswa

dengan menggunakan media

internet, intranet atau media

jaringan komputer lain.

LATAR BELAKANG

E-Learning bisa juga dilakukan secara

informal dengan interaksi yang

lebih sederhana, misal pemanfaatan

komputer dalam menunjang

peningkatan kualitas pembelajaran.

LATAR BELAKANG

Peningkatan peran teknologi

informasi pada SMK Global

Informatika Tangerang melalui

media e-learning dievaluasi sehingga

dapat diketahui kebutuhan yang

perlu dikembangkan

Tujuan Penelitian

Kecocokan UTAUT dalam menilai

penerimaan dan penggunaan e-learning

Melakukan identifikasi, analisis, dan

evaluasi tentang sejauh mana efektifitas

pada penerapan e-learning pada model

pembelajaran siswa di SMK Global

Informatika

Tujuan Penelitian

Memberikan rekomendasi pengembangan

e-learning yang layak dan dapat

menunjang profesionalisme

pembelajaran siswa di sekolah dan

penentuan kebijakan terhadap aktivitas

pembelajaran di SMK Global Informatika

Rumusan Masalah

Faktor - faktor apa saja yang mampu

memberikan pengaruh yang kuat

terhadap penerimaan dan penggunaan

sistem e-learning yang sudah

diterapkan pada SMK Global Informatika

Tangerang ?

Rumusan Masalah

Apakah ada variasi keragaman interaksi

pada variabel moderasi yang ikut

memberikan pengaruh terhadap

faktor-faktor penerimaan dan

penggunaan e-learning ?

Rumusan Masalah

Apakah faktor-faktor yang diadopsi

dalam model UTAUT dapat

berpengaruh signifikan terhadap

penerimaan dan penggunaan e-

learning ?

Tinjauan Pustaka

Unified Theory of Acceptance and Use Of Technology (UTAUT)

UTAUT merupakan salah satu model penerimaan teknologi terkini yang

dikembangkan oleh Venkatesh, V, Morris, MG., Davis, G.B., Davis, F.D., 2003

UTAUT menggabungkan fitur-fitur yang berhasil dari delapan teori penerimaan

teknologi terkemuka menjadi satu teori.

Tinjauan Pustaka

Kedelapan teori terkemuka yang disatukan di dalam UTAUT adalah theory of reasoned action (TRA), technology acceptance model (TAM), motivational model (MM), theory of planned behavior (TPB), combined TAM and TPB, model of PC utilization (MPTU), innovation diffusion theory (IDT) dan social cognitive theory (SCT).

Tinjauan Pustaka

behavioral intention atau use behavior

dalam satu atau lebih di masing-masing model

Setelah mengevaluasi kedelapan model, Venkatesh, dkk.,

menemukan tujuh konstruk yang nampak menjadi determinan langsung yang signifikan terhadap

Konstruk-konstruk tersebut adalah performance expectancy, effort expectancy, social

influence, facilitating conditions, attitude

toward using technology, dan self-efficacy

Tinjauan Pustaka

Gambar di bawah ini menampilkan keterkaitan antara determinan-determinan dan moderator-moderator

Tinjauan Pustaka

Model UTAUT menformulasikan empat faktor

yang memunculkan

acceptance dan usage dimana empat Faktor kunci tersebut mampu dengan

kuat berpengaruh terhadap use

behaviour

1. Performance expectancy, yaitu tingkatan keyakinan user bahwa dengan menggunakan sistem akan membantu user menghasilkan performansi kerja yang maksimal.

2. Effort expectancy, yaitu tingkatan kemudahan yang dirasakan user dalam menggunakan sistem

3. Social influence, yaitu kesadaran seseorang mengenai adanya orang lain yang menggunakan sistem.

4. Facilitating conditions, yaitu keyakinan adanya fasilitas organisasi dan teknis yang mendukung aktifitas user

Tinjauan Pustaka

AMOS

AMOS (Analysis of Moment Structure) merupakan salah satu program atau software yang digunakan untuk mengistemasi model pada model persamaan structural (SEM) (Ghozali,2004).

AMOS mengimplementasikan pendekatan yang umum untuk analisa data pada model persamaan struktural yang menjelaskan analisa struktur kovarians, atau causal modeling.

Model Penelitian

USE BEHAVIOUR

Hipotesis Umum

H01 : Diduga e-learning dapat diterima dan digunakan di SMK Global Informatika Tangerang.

H02 : Diduga tidak ada pembedaan antara jenis kelamin, usia dan kelas yang bersangkutan dalam penerimaan dan penggunaan e-learning di SMK Global Informatika Tangerang.

Hipotesis Khusus

H1 : Diduga Performance expectancy berpengaruh positif dan signifikan terhadap penerimaan dan penggunaan e-learning

H2 : Diduga Effort expentancy berpengaruh positif dan signifikan terhadap penerimaan dan penggunaan

e-learning

Hipotesis Khusus

H3 : Diduga Social influance berpengaruh positif dan signifikan terhadap penerimaan dan penggunaan e-learning

H4 : Diduga Facilitating condition berpengaruh positif dan signifikan terhadap penerimaan dan penggunaan e-learning

Hipotesis Khusus

H5 : Diduga usia, mempunyai kekuatan yang signifikan terhadap Performance expectancy dalam mempengaruhi penerimaan dan penggunaan e-learning

H6 : Diduga usia, mempunyai kekuatan yang signifikan terhadap Effort expectancy dalam mempengaruhi penerimaan dan penggunaan e-learning

Hipotesis Khusus

H7 : Diduga usia, mempunyai kekuatan yang signifikan terhadap Social influance dalam mempengaruhi penerimaan dan penggunaan e-learning

Metodologi Penelitian

Penelitian ini merupakan penelitian mengenai hubungan kausal (sebab-akibat) dari variabel-variabel yang diamati dan diteliti.

Penelitian yang dilakukan bermaksud membuktikan hipotesa yang dibangun dengan pendekatan Unified Theory Of Acceptance and Use Technology (Vekantesh, 2003), diuji dengan teknik SEM dengan menggunakan tools AMOS 18.

Metodologi Penelitian

Dengan metode ini akan dilakukan analisis terhadap faktor-faktor yang mempengaruhi penerimaan dan penggunaan e-learning.

Populasi untuk survei ini adalah keseluruhan siswa SMK Global Informatika Tangerang yang menggunakan E-Learning.

Metodologi Penelitian

Responden atau sampel diambil dari SMK

Global Informatika Tangerang. Dari

populasi tersebut diambil individu yang

dapat dijadikan responden atau sampel

yang menggunakan E-Learning.

Kontribusi Penelitian

Evaluasi efektifitas penerimaan dan

penerapan e-learning ini dapat menjadi

referensi pihak-pihak terkait yang terlibat

dalam peningkatan profesionalitas

pembelajaran di sekolah.

Menunjang pengambilan kebijakan yang

berkaitan dengan proses belajar mengajar

oleh pihak pimpinan yayasan.

Kontribusi Penelitian

Hasil evaluasi ini dapat digunakan sebagai

referensi penerimaan dan penggunaan e-

learning sebagai salah satu media

pembelajaran di SMK Global Informatika.

Sebagai bahan acuan atau referensi dalam

hal peningkatan pendayagunaan e-learning

dalam proses pembelajaran

Kontribusi Penelitian

Penelitian yang dilakukan dapat

menjadi referensi dalam penerapan e-

learning bagi institusi pendidikan yang

berhubungan dengan pelaksanaan

pembelajaran siswa.

Penutup

TERIMA KASIH ATAS

WAKTU DAN KESEMPATAN

YANG DIBERIKAN