seleksi teknologi proses

3
Seleksi Teknologi Proses Proses pembuatan garam dapat dilakukan melalui beberapa tahap yaitu : 1. Penyaringan / pembersihan air laut dari kotoran seperti sampah, pasir, organisme-organisme laut dan lain-lain 2. Penguapan untuk memisahkan air bebas mineral dan brine 3. Pemurnian untuk memurnikan brine 4. Pengeringan untuk mengeringkan brine menjadi padatan 1.Penyaringan Proses penyaringan menggunakan kolam dengan ketinggian setara dengan air laut, dan sebelum air laut masuk ke dalam kolam dilakukan penyaringan menggunakan coarse screen. 2.Penguapan Proses penguapan memiliki beberapa alternatif yang dapat dipilih yaitu menggunakan proses evaporasi bertingkat, destilasi dan separasi. Evaporasi bertingkat Kelebihan : - Meminimalisasi panas yang hilang - Mengefisiensikan proses pemanasan Kekurangan :

description

engineering

Transcript of seleksi teknologi proses

Seleksi Teknologi ProsesProses pembuatan garam dapat dilakukan melalui beberapa tahap yaitu :

1. Penyaringan / pembersihan air laut dari kotoran seperti sampah, pasir, organisme-organisme laut dan lain-lain2. Penguapan untuk memisahkan air bebas mineral dan brine3. Pemurnian untuk memurnikan brine4. Pengeringan untuk mengeringkan brine menjadi padatan

1. PenyaringanProses penyaringan menggunakan kolam dengan ketinggian setara dengan air laut, dan sebelum air laut masuk ke dalam kolam dilakukan penyaringan menggunakan coarse screen.

2. PenguapanProses penguapan memiliki beberapa alternatif yang dapat dipilih yaitu menggunakan proses evaporasi bertingkat, destilasi dan separasi. Evaporasi bertingkatKelebihan : Meminimalisasi panas yang hilang Mengefisiensikan proses pemanasanKekurangan : Alat perlu pelapisan anti korosi Distilasi Kelebihan : Dapat menghasilkan pemurnian yang lebih murni Umum digunakan Kemudahan dalam maintenance dan pemilihan vendorKekurangan : Energi yang dibutuhkan lebih besar Instalasi alat yang lebih kompleks karena terdiri dari kolom destilasi, reboiler dan kondensor Kesulitan dalam pemilihan trayDari tinjauan di atas maka pemilihan proses pada penguapan adalah evaporasi bertingkat, dikarenakan penghematan energi yang dibutuhkan untuk memisahkan air dari larutan garam3. PemurnianProses permurnian dilakukan dengan menambahkan Na2CO3 dan NaOH. Penambahan bahan kimia akan menyebabkan ion-ion Ca2+ dan Mg2+ akan mengendap. Reaksi yang berlangsung adalah sebagai berikut :CaSO4 + Na2CO3 CaCO3 (putih) + Na2SO4MgSO4 + 2 NaOH Mg(OH)2 (putih) + Na2SO4CaCl2 + Na2SO4 CaSO4 (putih) + 2 NaClMgCl2 + 2 NaOH Mg(OH)2 (putih) + 2 NaClCaCl2 + Na2CO3 CaCO3 (putih) + 2 NaCl4. Pengeringan Proses pengeringan memiliki beberapa alternatif yang dapat dipilih yaitu menggunakan proses rotary dryer dan spray dryer Rotary dryerKeuntungan : Proses pengeringan rata dan seragam Efisiensi panas yang tinggi Instalasi yang mudah Biaya listrik lebih sedikitKekurangan : Perawatan alat sulit Banyak komponen yang dipakai Dapat menyebabkan bahan yang dikeringkan tereduksi ukurannya karena erosi dan pemecahan Efisiensi energi yang rendah

Spray dryer Keuntungan : Menghasilkan produk yang bermutu tinggi (kerusakan gizi rendah, perubahan warna, bau dan rasa dapat diminimalisir) Menggunakan temperatur yang relatif rendah 70 90 0C Resident time (waktu tinggal) produk sangat cepat Memiliki nilai ekonomi yang tinggiKelemahan : Angka dan biaya operasional tinggi Membutuhkan ruangan yang besarDari tinjauan di atas maka pemilihan proses pada pengeringan dipilih rotary dryer karena biaya yang lebih murah dan konversi produk yang lebih besar.

Sea water

Penyaringan

Penguapan

Pemurnian

Pengeringan

Produk