Sejarah Perkembangan Lahirnya Hak Asasi Manusia

7
Sejarah Perkembangan Lahirnya Hak Asasi Manusia A. HAM di Inggris a. Magna Charta, tahun 1215 adalah piagam yang dikeluarkan di Inggris pada tanggal 15 Juni 1215 yang membatasi monarki Inggris, sejak masa Raja John, dari kekuasaan absolut.Magna Carta adalah hasil dari perselisihan antara Paus, Raja John, dan baronnya atas hak-hak raja: Magna Carta mengharuskan raja untuk membatalkan beberapa hak dan menghargai beberapa prosedur legal, dan untuk menerima bahwa keinginan raja dapat dibatasi oleh hukum. Magna Carta adalah langkah pertama dalam proses sejarah yang panjang yang menuju ke pembuatanhukum konstitusional. b. Petition Rights, tahun 1628 Pada dasarnya Petition of Rights (Petisi Hak) berisi pertanyaan-pertanyaan mengenai hak-hak rakyat beserta jaminannya. Petisi ini diajukan oleh para bangsawan kepada raja di depan parlemen pada tahun 1628. Isinya secara garis besar menuntut hak-hak sebagai berikut: 1

description

asdasdasd

Transcript of Sejarah Perkembangan Lahirnya Hak Asasi Manusia

Sejarah Perkembangan Lahirnya Hak Asasi ManusiaA. HAM di Inggris

a. Magna Charta, tahun 1215adalahpiagamyang dikeluarkan diInggrispada tanggal15 Juni1215yang membatasimonarkiInggris, sejak masaRaja John, dari kekuasaan absolut.Magna Carta adalah hasil dari perselisihan antaraPaus, Raja John, danbaronnyaatas hak-hak raja: Magna Carta mengharuskan raja untuk membatalkan beberapa hak dan menghargai beberapa prosedur legal, dan untuk menerima bahwa keinginan raja dapat dibatasi oleh hukum. Magna Carta adalah langkah pertama dalam proses sejarah yang panjang yang menuju ke pembuatanhukum konstitusional.b. Petition Rights, tahun 1628

Pada dasarnyaPetition of Rights(Petisi Hak) berisi pertanyaan-pertanyaan mengenai hak-hak rakyat beserta jaminannya. Petisi ini diajukan oleh para bangsawan kepada raja di depan parlemen pada tahun 1628. Isinya secara garis besar menuntut hak-hak sebagai berikut:Pajak dan pungutan istimewa harus disertai persetujuan parlemen.

Warga negara tidak boleh dipaksakan menerima tentara di rumahnya.

Tentara tidak boleh menggunakan hukum perang dalam keadaan damai.c. Hobeas corpus act, tahun 1679

Hobeas Corpus Actadalah undang-undang yang mengatur tentang penahanan seseorang dibuat pada tahun 1679. Isinya adalah sebagai berikut:

Seseorang yang ditahan segera diperiksa dalam waktu 2 hari setelah penahanan.

Alasan penahanan seseorang harus disertai bukti yang sah menurut hukum.Bill of Rights, tahun 1689

Bill of Rights(RUU Hak) merupakan undang-undang yang dicetuskan tahun 1689 dan diterima parlemen Inggris, yang isinya mengatur tentang:Kebebasan dalam pemilihan anggota parlemen.Kebebasan berbicara dan mengeluarkan pendapat.Pajak, undang-undang dan pembentukan tentara tetap harus seizin parlemen.Hak warga negara untuk memeluk agama menurut kepercayaan masing-masing.Parlemen berhak untuk mengubah keputusan raja.

B. HAM di Amerika

Hak asasi manusia di Amerika Serikatsecara hukum dilindungi olehKonstitusi Amerika Serikatdanamendemen-amandemennya,disepakati melalui traktat, dan ditetapkan secara legislatif melalui Kongres, badan perundang-undangan negara bagian, dan plebisit (referendum negara bagian). Pengadilan federal di Amerika Serikat memiliki yurisdiksi atas hukum hak asasi internasional sebagai pertanyaan federal, yang terjadi berdasarkan hukum internasional yang merupakan bagian dari hukum Amerika Serikat.

DiTiga Belas KoloniAmerika Britania, organisasi hak asasi manusia pertama kali didirikan olehAnthony Benezetpada tahun 1775 dengan tujuan menghapus perbudakan. Setahun kemudian,Deklarasi Kemerdekaan Amerika Serikatmenganjurkankemerdekaan sipilberdasarkan "kebenaran yang dapat membuktikan dirinya sendiri" bahwa mereka dikaruniai oleh Penciptanya dengan Hak-hak yang tidak dapat disangkal, dan bahwa di antara hak-hak itu adalah Kehidupan, Kemerdekaan, dan upaya mengejar Kebahagiaan.Pandangan kemerdekaan manusia ini menerima sebagai dalil bahwa hak-hak fundamental tidak diberikan oleh pemerintah, melainkan tidak dapat disangkal dan melekat pada setiap individu, anteseden pemerintah.

Dengan menjunjung prinsip-prinsip tersebut, Konstitusi Amerika Serikat diadopsi pada tahun 1787, sehingga terbentuk sebuahrepublikyang menjamin sejumlah kemerdekaan sipil dan hak-hak. Kemerdekaan dan hak-hak tersebut lebih lanjut dikodifikasi dalamBill of Rights(sepuluh amandemen Konstitusi) dan selanjutnya diperluas dari masa ke masa untuk dapat diterapkan secara menyeluruh melalui putusan yudisial dan undang-undang, serta mencerminkan norma-norma masyarakat yang terus berkembang. Perbudakan dihapus secara konstitusional pada tahun 1865, dan hak pilih wanita ditetapkan secara nasional pada tahun 1920.

Pada abad ke-20, Amerika Serikat memegang peran utama dalam pendirianPerserikatan Bangsa-Bangsadan penyusunanPernyataan Umum tentang Hak-Hak Asasi Manusia.Sebagian besar Pernyataan Umum tentang Hak-Hak Asasi Manusia mengambil model sebagian dariU.S. Bill of Rights.C. HAM di Perancis

Perjuangan hak asasi manusia di Prancis dirumuskan dalam suatu naskah pada awal Revolusi Prancis. Perjuangan itu dilakukan untuk melawan kesewenang-wenangan rezim lama. Naskah tersebut dikenal dengan DECLARATION DES DROITS DE LHOMME ET DU CITOYEN yaitu pernyataan mengenai hak-hak manusia dan warga negara. Pernyataan yang dicetuskan pada tahun 1789 ini mencanangkan hak atas kebebasan, kesamaan, dan persaudaraan atau kesetiakawanan (liberte, egalite, fraternite).

Lafayette merupakan pelopor penegakan hak asasi manusia masyarakat Prancis yang berada di Amerika ketika Revolusi Amerika meletus dan mengakibatkan tersusunnya Declaration des Droits de Ihomme et du Citoyen. Kemudian di tahun 1791, semua hak-hak asasi manusia dicantumkan seluruhnya di dalam konstitusi Prancis yang kemudian ditambah dan diperluas lagi pada tahun 1793 dan 1848. Juga dalam konstitusi tahun 1793 dan 1795. revolusi ini diprakarsai pemikir pemikir besar seperti : J.J. Rousseau, Voltaire, serta Montesquieu. Hak Asasi yang tersimpul dalam deklarasi itu antara lain :

1)Manusia dilahirkan merdeka dan tetap merdeka.2)Manusia mempunyai hak yang sama.3)Manusia merdeka berbuat sesuatu tanpa merugikan pihak lain.4)

Warga Negara mempunyai hak yang sama dan mempunyai kedudukan serta pekerjaan umum.

5)Manusia tidak boleh dituduh dan ditangkap selain menurut undang-undang.6)Manusia mempunai kemerdekaan agama dan kepercayaan.7)Manusia merdeka mengeluarkan pikiran.

8) Adanya kemerdekaan surat kabar.

9)Adanya kemerdekaan bersatu dan berapat.10)Adanya kemerdekaan berserikat dan berkumpul.11)Adanya kemerdekaan bekerja,berdagang, dan melaksanakan kerajinan.

12)Adanya kemerdekaan rumah tangga.

13)Adanya kemerdekaan hak milik.

14)Adanya kemedekaan lalu lintas.

15)Adanya hak hidup dan mencari nafkah.D. Atlantic charter

Piagam Atlantikadalah sebuah deklarasi bersama yang dikeluarkan olehPerdana Menteri InggrisWinston ChurchilldanPresiden Amerika SerikatFranklin D. Rooseveltpada tanggal14 Agustus1941di atas kapal perang Kerajaan InggrisHMSPrince of Walesdi perairanSamudera Atlantik, tepatnya di wilayahArgentia,Newfoundland,Kanada.

Dalam Piagam Atlantik terdapat 8 poin penting mengenai:

1. tidak ada lagi wilayah yang dicari olehAmerika SerikatatauInggris;

2. pengaturan sebuah wilayah harus sesuai dengan kehendak masyarakat bersangkutan;

3. hak untuk menentukan nasib sendiri;

4. pengurangan rintangan perdagangan;

5. memajukan kerjasama ekonomi dunia dan peningkatan kesejahteraan sosial;

6. kebebasan berkehendak dan bebas dari kekhawatiran;

7. menciptakan kebebasan di laut lepas;

8. pelucutan senjata di seluruh dunia pasca perangE. Pengakuan HAM oleh PBB

Pada tahun 10 Desember 1948, PBB telah berhasil merumuskan naskah yang dikenal dengan Universal Declaration of Human Rights yaitu pernyataan sedunia tentang hak-hak asasi manusia sehingga tanggal 10 Desember diperingati sebagai hari hak asasi manusia.Isi pokok deklarasi itu tertuang dalam Pasal 1 yang menyatakan :Sekalian orang dilahirkan merdeka dan mempunyai martabat dan hak-hak yang sama. Mereka dikaruniai akal dan budi, dan hendaknya bergaul satu sama lain persaudaraan.F. Hasil Sidang Majelis Umum PBB

Hasil siding Majelis Umum PBB berupa Pernyataan Umum tentang Hak-Hak Asasi Manusia(Bahasa Inggris:Universal Declaration of Human Rights; singkatan:UDHR) adalah sebuah pernyataan yang bersifat anjuran yang diadopsi olehMajelis Umum Persatuan Bangsa-Bangsa(A/RES/217,10 Desember1948diPalais de Chaillot,Paris). Pernyataan ini terdiri atas 30 pasal yang menggarisbesarkan pandanganMajelis Umum PBBtentang jaminan hak-hak asasi manusia (HAM) kepada semua orang.Eleanor Roosevelt, ketua wanita pertama Komisi HAM (Bahasa Inggris: Commission on Human Rights; singkatan: CHR) yang menyusun deklarasi ini, mengatakan, "Ini bukanlah sebuah perjanjian... [Di masa depan] ini mungkin akan menjadiMagna Cartainternasional..." 2