SATUAN ACARA PENGAJARAN

10
SATUAN ACARA PENGAJARAN (SAP) MASSAGE PADA KAKI PASIEN DM (Diajukan untuk memenuhi salah satu tugas mata kuliah CNP II) Disusun oleh Intan Yunitasari NPM. 220110110065

description

contoh satuan acara pengajaran pada pasien penyakit diabetes melitus

Transcript of SATUAN ACARA PENGAJARAN

Page 1: SATUAN ACARA PENGAJARAN

SATUAN ACARA PENGAJARAN (SAP)

MASSAGE PADA KAKI PASIEN DM

(Diajukan untuk memenuhi salah satu tugas mata kuliah CNP II)

Disusun oleh

Intan Yunitasari

NPM. 220110110065

FAKULTAS KEPERAWATAN

UNIVERSITAS PADJADJARAN

2012

Page 2: SATUAN ACARA PENGAJARAN

SATUAN ACARA PENGAJARAN

TOPIK PEMBELAJARAN : Memberikan massage kaki pada pasien DM

SASARAN : Ny TR keluarga Tn YL

HARI/TANGGAL : Minggu, 22 Desember 2013

WAKTU : 20.00-20.25

1 x pertemuan (25 menit)

TEMPAT : Rumah keluarga Tn YL

PEMATERI : Intan Yunitasari

TUJUAN INSTRUKSIONAL UMUM (TIU):

Setelah mengikuti penyuluhan ini keluarga Tn YL mampu

memahami tentang DM, komplikasi DM, dan perawatan pada pasien

DM

TUJUAN INSTRUKSIONAL KHUSUS (TIK):

Setelah mengikuti kegiatan penyuluhan ini, keluarga Tn YL mampu:

1. Menyebutkan definisi DM dengan benar

2. Menyebutkan factor resiko yang memperparah DM (minimal 2)

2. Menyebutkan tanda gejala dengan benar (minimal 2)

3. Menyebutkan komplikasi dengan benar (minimal 2)

4. Menyebutkan perawatan pada paisen DM

5. Mendemonstrasikan massage kaki pada pasien DM

POKOK BAHASAN

Massage kaki pada pasien DM

SUB POKOK BAHASAN

-Definisi DM-Tanda gejala DM

Page 3: SATUAN ACARA PENGAJARAN

-Perawatan DM-Komplikasi DM-Massage kaki

KARAKTERISTIK PESERTA DIDIK

Keluarga Tn YL berjumlah 2 orang, yaitu Tn YL (suami) dan Ny TR (istri)

MATERI PENYULUHAN

Terlampir

ALOKASI WAKTU

a. Apersepsi/Set : 5 menit

b. Uraian Materi : 10 menit

c. Demonstrasi massage : 5 menit

d. Redemeonstrasi : 5 menit

STRATEGI INSTRUKSIONAL

Menggunakan media pengajaran untuk memperjelas uraian materi dan

mempermudah pemahaman peserta didik

Menjelaskan mater-materi pengajaran

Melakukan demonstrasi/simulasi

Memberikan kesempatan bertanya kepada peserta didik

Mengadakan tanya jawab untuk mengetahui sejauh mana pemahaman peserta

didik

METODE PENGAJARAN

Ceramah

Tanya/jawab

Demonstrasi/simulasi

MEDIA PENGAJARAN

Page 4: SATUAN ACARA PENGAJARAN

Leaflet/model

SARANA

o Ruangan

o Minyak zaitun (untuk massage)

Page 5: SATUAN ACARA PENGAJARAN

Kegiatan belajar mengajar

Tahap Kegiatan Pendidikan Kegiatan peserta didik

Metode Media

PRA19.50-20.00

a) Mempersiapkan materi (Leaflet)b) Menghubungi kembali keluarga

Leaflet

PEMBUKA20.00-20.05

a) Menanyakan kabar hari inib) Kontrak waktu selama 20 menit

kedepan dan apa yang akan disampaikan

MenjawabBersedia

Menjelaskan dan ceramah

URAIAN MATERI20.05-20.20

a) Menjelaskan tentang- Definisi DM- Faktor resiko yang

memperparah- Tanda gejala DM- Komplikasi DM- Perawtan DM

b) Mendemonstrasikan massage pada pasien DM

MenyimakMenanyakan jika ada yang tidak mengerti

Menyimak

Ceramah

Demonstrasi

Leaflet

PENUTUP20.20-20.25

a) Menanyakan apa saja tanda gejala, factor resiko, komplikasi dan perawatan DMb) Meminta Ny TR mendemosntrasikan ulang massage pada kaki DM

Menjawab

Meendemosntrasikan

Page 6: SATUAN ACARA PENGAJARAN

EVALUASI

- Teknik evaluasi pertama yang digunakan adalah dengan bertanya secara langsung.

Pertanyaan:

1. Sebutkan tanda gejalan pada pasien DM (minimal 2 , hiperglikemia)!

2. Sebutkan factor resiko yang memperparah DM ! (minimal 2)

3. Sebutkan komplikasi pada DM ! (minimal 2, jika bisa jelaskan mengapa bisa terjadi komplikasi tsb)

4. Sebutkan perawatan pada DM!

- Tehnik evaluasi kedua yang digunakan adalah meminta Ny TR mendemonstrasikan ulang bagaimana massage kaki pada

pasien DM

Page 7: SATUAN ACARA PENGAJARAN

MATERI PENGAJARAN

A. Definisi DM

Menurut American Diabetes Association (ADA, 2005) , diabetes mellitus merupakan

suatu kelompok penyakit metabolic dengan karakteristik hipergilkemia yang terjadi

karena kelainan insulin.

Kadar gula darah yang normal saat puasa 8 jam adalah 70-110 mg/dL . Kadar gula

darah yang normal setelah 2 jam makan adalah 100-140 mg/dL.

B. Tanda gejala DM

Tanda gejala hiperglikemia :

1. Mulut terasa kering

2. Keinginan untuk minum sangat tinggi

3. Sering buang air kecil

4. Lapar terus menerus

5. Perasaan mengantuk terus

Tanda gejala hipoglikemia :

1. Berkeringat banyak

2. Gemeter

3. Pusing/sakit kepala

4. Perasaan lapar

5. Pandangan kabur

 

C. Faktor Resiko

1. Usia diatas 65 tahun

2. Obesitas

Page 8: SATUAN ACARA PENGAJARAN

3. Gaya hidup (makan berlemak, makan junk food, alcohol dan merokok)

4. Pola makan tidak teratur

5. Stress

6. Tekanan darah tinggi

 

D. Komplikasi DM

1. Gangguan pada jantung. Gangguan pada pembuluh darah akan mengakibatkan aliran

darah ke jantung terhambat atau terjadi iskemik (kekurangan oksigen di otot jantung),

bahkan akhirnya dapat menyebabkan seangan jantung. Karena kerja jantung yang

berat memompa darah , maka bisa terjadi pembengkakan jantung

2. Gangguan pada mata. Disebabkan memburuknya kondisi mikrosirkulasi sehingga

terjadi kebocoran pad pembuluh darah retina. Hal ini yang dapat menyebabkan

kebutaan

3. Gangguan pada otak. Terjadi penyumbatan pada pembuluh darah di otak , sehingga

terjadi iskemik atau pecah pembuluh darah

4. Aliran darah ke kaki berkurang , sehingga kurangnya sirkulasi darah dan oksigen ,

menyebabkan luka sulit sembuh

5. Gangguan system saraf

6. Gagal Ginjal

E. Perawatan DM

1. Rutin minum obat yang dianjurkan oleh dokter. Obat diminum sebaiknya sejam

sebelum makan.

2. Pola makan diatur. Pola Plating. Sarapan 20%, Makan siang 30%, makan malam 25%,

Cemilan 10-15%

Page 9: SATUAN ACARA PENGAJARAN

3. Olahraga teratur dan konstan. Olahraga bermanfaat dalam pemekaan insulin. Olahraga

juga dapat memperbaiki pengendalian glukosa .

4. Kurangi factor resiko yang memperparah (misalnya merokok) . Karena kandungan

nikotin dalam rokok dapat membentuk sumbatan dalam darah

5. Cegah terjadi luka , terutama di area kaki dan tangan. Lakukan massage kaki untuk

meningkatkan aliran darah pada kaki

6. Cek gula darah secara berkala. Minimal 1 bulan sekali

DAFTAR PUSTAKA

Artikel (terlampir)

Corwin , Elizabet J. 2009.Patofisiologi : Buku Saku Ed.3.Jakarta,EGC

IKAPI Obesitas,Diabetes Melitus & Dislipidemia : Konsep,Teori dan

Penanganan Aplikatif.Jakarta;EGC

Smeltzer,Suzanne C,Brenda G Bare. Keperawatan Medikal Bedah

Brunner & Suddarth. Jakarta; EGC