Sapperawatankaki 150109230753 Conversion Gate01

10
LAPORAN KEPERAWATAN KELUARGA SATUAN ACARA PENYULUHAN (SAP) PERAWATAN KAKI PADA PASIEN DIABETES MELITUS ( DM ) Disusun Oleh: Novia Putri Astuti 4113109500016 PROGRAM PROFESI NERS FAKULTAS KEDOKTERAN DAN ILMU KESEHATAN UNIVERSITAS ISLAM NEGERI SYARIF HIDAYATULLAH JAKARTA

description

sap

Transcript of Sapperawatankaki 150109230753 Conversion Gate01

Page 1: Sapperawatankaki 150109230753 Conversion Gate01

LAPORAN KEPERAWATAN KELUARGA

SATUAN ACARA PENYULUHAN (SAP)

PERAWATAN KAKI PADA PASIEN DIABETES MELITUS ( DM )

 

Disusun Oleh:

Novia Putri Astuti

4113109500016

PROGRAM PROFESI NERS

FAKULTAS KEDOKTERAN DAN ILMU KESEHATAN

UNIVERSITAS ISLAM NEGERI SYARIF HIDAYATULLAH

JAKARTA

2014

Page 2: Sapperawatankaki 150109230753 Conversion Gate01

A. PENGANTAR

Materi : Penyakit Diabetes Melitus

Pokok Bahasan : Perawatan kaki pada pasien diabetes melitus

Hari/tanggal : Senin, 5 Januari 2015

Waktu pertemuan : 35 menit

Tempat : Rumah Tn. E

Sasaran : Pasien dan Keluarga pasien

B. TUJUAN

1. Tujuan Umum

Setelah mengikuti pendidikan kesehatan Ny. E dan keluarga dapat melakukan

perawatan kaki pada penyakit Diabetes melitus

2. Tujuan Khusus

Setelah mengikuti penyuluhan kesehatan selama 1x35 menit, Ny. E dan keluarga dapat

menjelaskan kembali tentang :

a. Definisi gangren kaki dengan baik dan benar

b. Tujuan perawatan luka dengan baik dan benar

c. Masalah yang ditimbulkan pada kaki diabetes dengan baik dan benar

d. Pencegahan kaki diabetes dengan baik dan benar

e. Pemeriksaan kaki dengan baik dan benar

f. Perawatan kaki dengan baik dan benar

C. MATERI

(Terlampir)

D. MEDIA

Lembar balik

Leaflet

E. METODE

Page 3: Sapperawatankaki 150109230753 Conversion Gate01

Ceramah

Tanya jawab

Diskusi

F. KEGIATAN PENYULUHAN

No Kegiatan Penyuluh Respon Peserta Waktu

1 Pembukaan

Memberi salam

Memberi pertanyaan apersepsi

Menjelaskan tujuan penyuluhan

Menyebutkan materi/pokok

bahasan yang akan disampaikan

Menjawab salam

Memberi salam

Menyimak

5 menit

2 Pelaksanaan

Menjelaskan materi penyuluhan secara

berurutan dan teratur.

Menyimak dan

Memperhatikan

20 menit

3 Evaluasi

Menyimpulkan inti penyuluhan

Menyampaikan secara singkat

materi penyuluhan

Memberi kesempatan kepada ibu-

ibu untuk bertanya

Memberi kesempatan kepada ibu-

ibu untuk menjawab pertanyaan

Memperhatikan

menjawab

5 menit

4 Penutup :

Menyimpulkan materi penyuluhan

yang telah disampaikan

Menyampaikan terima kasih atas

perhatian dan waktu yang telah di

berikan kepada peserta

Mengucapkan salam

Menyimak dan

Mendengarkan

Menjawab

Menjawab salam

5 menit

Page 4: Sapperawatankaki 150109230753 Conversion Gate01

Lampiran Materi

Perawatan kaki pada pasien diabetes melitus

Perawatan penderita DM selain memperhatikan gizi yang seimbang sesuai kebutuhan zat gizi,

olah raga teratur, jadwal pengaturan makan juga harus diperhatikan adalah kebersihan diri

terutama perawatan pada bagian perifer dari tubuh yaitu tangan dan kaki. Oleh karena itu

sangat penting bagi penderita untuk menjaga dari kemungkinan luka terkena pisau, gunting,

paku atau lainnya.

A. Definisi gangren

Gangren adalah luka yang sudah membusuk dan bisa melebar, ditandai dengan jaringan yang

mati berwarna kehitaman dan membau karena disertai pembusukan oleh bakteri.

B. Tujuan

Untuk mencegah luka kaki diabetik (ulkus kaki diabetik) yang dapat berakibat amputasi.

C. Masalah yang ditimbulkan oleh diabetes pada kaki

1. Neuropati

Neuropati disebabkan kadar gula yang tinggi pada waktu lama. Saraf pada kaki sangat

penting dalam menyampaikan pesan ke otak, sehingga menyadarkan kita akan adanya

bahaya pada kaki.kerusakan pada saraf dapat menyebabkan kulit menjadi kering, rasa

tidak nyaman dan nyeri pada kaki, perubahan bentuk kaki dan hilangnya sensari raba.

2. Infeksi

Penurunan sirkulasi darah pada daerah kaki akan menghambat proses penyembuhan

luka, akibatnya kuman masuk ke dalamluka dan terjadi infeksi. Peningkatan kadar

gula darah akan menghambat kerja leukosit dalam mengatasi infeksi,luka menjadi

ulkus gangren. Kaki yang mengalami ulkus luas sulit untuk diatasi dan memerlukan

tindakan amputasi.

3. Kapalan

Kapalan merupakan lapisan kulit yang tebalakibat terlalu sering bergesekan atau

tertekan pada daerah yang sama.

4. Lepuh

Page 5: Sapperawatankaki 150109230753 Conversion Gate01

Lepuh dapat terjadi jika sepatu menggesek daerah yang sama. Memakai sepatu yang

tidak pas atau tanpa kaos kaki dapat menyebabkan lepuh.

5. Cantengan

Cantengan terjadi saat kuku tumbuh ke dalam kulit.kulit akan menjadi memerah dan

terinfeksi.

6. Bunion

7. Jari martil

8. Kaki pecah-pecah

D. Pencegahan kaki diabetes

1. Edukasi kesehatan DM, komplikasi, perawatan luka

2. Status gizi yang baik dan pengendalian DM

3. Pemeriksaan berkala DM dan komplikasi

4. Pemeriksaan berkala kaki penderita

5. Pencegahan terhadap trauma

6. Personal hygiene teramsuk kaki

7. Menghilangkan faktor biomekanis yang mungkin menyebabkan ulkus.

E. Mengapa pengidap diabetes melitus berisiko terhadap ulkus diabetik

1. Sirkulasi darah kaki kurang baik.

2. Indera rasa kedua kaki berkurang sehingga kaki mudah terluka.

3. Daya tahan tubuh terhadap infeksi menurun.

F. Perawatan kaki yang baik dan benar

1. Saat mandi bersihkan dengan sabun, bila perlu gunakan batu apung/sikat halus.

2. Keringkan dengan handuk terutama sela-sela jari.

3. Periksa kaki kemungkinan adanya perubahan warna (pucat, kemerahan), bentuk

(pecah-pecah, lepuh, kalus, luka), suhu (dingin, lebih panas)

4. Bila kaki kering, olesi dengan lotion.

Page 6: Sapperawatankaki 150109230753 Conversion Gate01

5. Potong kuku/kikir tiap 2 hari, jangan terlalu pendek. Bila kuku terlalu keras, kaki

direndam dahulu dalam air hangat (37,5 C) selama 5 menit.

6. Gunakan kaos kaki yang terbuat dari katun/wol.

7. Pakailah alas kaki, periksa alas kaki sebelum dipakai, mungkin ada sesuatu

didalamnya. Lepas alas kaki setiap 4-6 jam dan gerakkan pergelangan kaki dan jari-

jari kaki agar darah lancar.

8. Lakukan senam kaki, khususnya senam kaki diabetikum

9. Jangan biarkan luka sekecil apapun, karena penyembuhan sangat lama

G. Cara pemilihan sepatu

1. Ukuran : jangan terlalu sempit/longgar,  ½ inchi lebih panjang dari jari kaki.

2. Bentuk : ujung sepatu jangan runcing, tinggi tumit < 2 inchi.

3. Bahan sepatu terbuat dari bahan yang lembut.

4. Insole terbuat dari bahan yang tidak licin.

H. Yang perlu dihindari selama perawatan kaki

1. Hindari terlalu sering merendam kaki.

2. Hindari penggunaan botol panas/penghangat kaki dari listrik.

3. Hindari penggunaan pisau/silet untuk memotong kuku/ menghilangkan kalus

4. Hindari kaos kaki/sepatu yang terlalu sempit.

5. Hindari rokok.