SAP ROM
-
Upload
eiy-venni-winta-pratiwi -
Category
Documents
-
view
115 -
download
1
description
Transcript of SAP ROM
SATUAN ACARA PENYULUHAN
RANGE OF MOTION (ROM)
Pokok Bahasan : Kelemahan anggota gerak kanan
Sub Pokok Bahasan : Range Of Motion (ROM)
Sasaran : Pasien Ny H dan Keluarga
Target : Ny. H dan Keluarga
Hari/Tanggal : Rabu, 12 Maret 2014
Waktu : 30 Menit
Penyaji : Norma Juwita Puspita Rini
Tempat : Ruang Bougenvile RSUD Banyumas
A. LATAR BELAKANG
Berdasarkan hasil pengkajian pada Ny. H, didapatkan bahwa Ny. H
mengalami kelemahan anggota gerak (ekstremitas kanan). Ny. H sedang dalam
masa terapi Stroke NonHemoragik. Keluarga belum begitu mengetahui mengenai
bagaimana ROM yang sebaiknya dilakukan oleh Ny. H. Ny. H sehari-hari ditempat
tidur. Untuk mencegah kelemahan semakin parah akibat kurangnya gerakan fisik
yang dilakukan, maka akan diajarkan ROM pasif pada ektremitas kanan yang
mengalami kelemahan dan ROM aktif pada ekstremitas kiri yang masih normal.
B. TUJUAN
1. Tujuan Penyuluhan Umum
Setelah selesai mengikuti penyuluhan tentang ROM, Tn W dan keluarga mampu
melakukan ROM secara mandiri.
2. Tujuan Penyuluhan Khusus
Setelah selesai mengikuti penyuluhan selama 1x30 menit, Tn W dan keluarga
mampu :
1. Mengetahui pengertian ROM
2. Memahami tujuan dan manfaat dilakukannya ROM
3. Memahami kontra indikasi melakukan ROM
4. Mampu mendemonstrasikan gerakan-gerakan ROM secara benar
C. GARIS-GARIS BESAR MATERI
1. Pendahuluan
2. Isi
a. Pengertian ROM
b. Tujuan dan manfaat ROM
c. Kontraindikasi melakukan ROM
d. Cara melakukan ROM
3. Penutup
D. PELAKSANAAN KEGIATAN
NO PENYULUH RESPON KELUARGA
WAKTU
1. Pembukaana. Salam pembukaanb. Apersepsic. Mengkomunikasikan
tujuan
Menjawab salam Berpartisipasi aktif Memperhatikan
5 Menit
2. Kegiatan inti penyuluhana. Menjelaskan dan
menguraikan materi tentang: Pengertian ROM Tujuan dan manfaat
ROM Kontaindikasi
melakukan ROM Cara melakukan
ROM b. Memberikan kesempatan
kepada keluarga yang disuluh untuk bertanya
c. Menjawab pertanyaan keluarga yang disuluh yang berkaitan dengan materi yang belum jelas
Memperhatikan penjelasan penyuluh dengan cermat
Menanyakan hal-hal yang belum jelas.
Memperhatikan jawaban dari penyuluh.
25 Menit
3. Penutupa. Menyimpulkan materi
yang telah disampaikanb. Melakukan evaluasi
penyuluhan dengan demonstrasi kegiatan
c. Mengakhiri kegiatan penyuluhan.
Memperhatikan kesimpulan materi penyuluhan yang telah disampaikan.
Melakukan demonstrasi
Menjawab salam
15 menit
E. METODE
1. Ceramah
2. Tanya jawab
3. Demonstrasi
F. MEDIA DAN ALAT
1. Booklet
2. Leaflet
3. Probandus pasien (Ny. ES)
G. EVALUASI
Keluarga dipersilahkan untuk melakukan demontrasi ROM.
H. SUMBER
http://www.angelfire.com/nc/neurosurgery, Cedera Cord Spinal, Dr. Syaiful
Saanin, Neurosurgeon. mailto:%[email protected], Ka.
SMF/Lab. Bedah Saraf RS. M. Jamil/FK-UNAND Padang.
http://www.nismat.org, Range of Motion, 1996-2002 The Nicholas Institute of
Sports Medicine and Athletic Trauma, unless otherwise notedQuestions,
Lampiran Materi:
RANGE OF MOTION (ROM) PASIF
A. Definisi
Adalah latihan gerakan sendi yang memungkinkan terjadinya kontraksi dan
pergerakan otot, dimana klien menggerakan masing-masing persendiannya sesuai
gerakan normal baik secara aktif ataupun pasif (Potter and Perry, 2006).
B. Manfaat ROM
1. Meningkatkan atau mempertahankan fleksibilitas dan kekuatan otot.
2. Mempertrahankan fungsi jantung dan pernapasan.
3. Mencegah kontraktur dan kekakuan pada sendi
4. Menjaga agar peredaran darah lancer
C. Macam-macam ROM
1. ROM pasif : Perawat melakukan gerakan persendian klien sesuai dengan
rentang gerak yang normal (klien pasif). Kekuatan otot 50 %
2. ROM aktif : Perawat memberikan motivasi, dan membimbing klien dalam
melaksanakan pergerakan sendi secara mandiri sesuai dengan rentang gerak
sendi normal (klien aktif). Keuatan otot 75 % D.
D. Indikasi klien melakukan ROM
1. Stroke atau penurunan tingkat kesadaran
2. Kelemahan otot
3. Fase rehabilitasi fisik
4. Klien dengan tirah baring lama
E. Kontra indikasi melakukan ROM
1. Trombus/emboli pada pembuluh darah
2. Kelainan sendi atau tulang
3. Klien fase imobilisasi karena kasus penyakit jantung
F. Hal – Hal yang Harus Diperhatikan Dalam Melakukan ROM
1. Pastikan lingkungan yang aman selama melakukan ROM
2. Pastikan pakaian dalam keadaan longgar dan tidak mengganggu pergerakan
3. Jangan lakukan latihan fisik segera setelah penderita makan
4. Gunakan kekuatan dengan pegangan yang nyaman ketika melakukan latihan
5. Gerakan bagian tubuh dengan lancar, pelan dan berirama
6. Hindari gerakan yang terlalu sulit
7. Jika terjadi keletihan atau sesak nafas, segera istirahat dan lanjutkan kembali
aktivitas jika kondisi sudah membaik
8. Monitor keadaan umum klien dan tanda-tanda vital sebelum dan setelah latihan
9. Tanggap terhadap respon ketidak nyamanan klien
G. LANGKAH MELAKUKAN ROM PASIF
ANGGOTA GERAK BAWAH:
1. Pangkal paha dan lutut di tekuk (fleksi):
Keterangan 1: pegang kaki pasien
seperti gambar, tekuk kaki ke arah
dada, kemudian kembalikan seperti
posisi semula.
2. Rotasi (perputaran) pangkal paha.
Keterangan 2: Dekatkan kaki pasien pada
pelatih, kemudian putar ke arah dalam.
ATAU :
1. Dukung pada bawah lutut dan tumit.
2. Tekuk tegak ke arah dada (90 derajat).
3. Dorong kaki menjauhi pelatih.
4. Lalu tarik lagi mendekati pelatih.
3. Gerakan pinggul menjauhi tubuh:
Keterangan 3: Tempatkan tangan kanan
pelatih di bagian pergelangan kaki
pasien dan tangan kiri di bawah lutut.
Tarik kaki menjauhi tubuh dan
kembalikan seperti posisi semula lagi.
4. Perputaran pergelangan kaki:
Keterangan 4: Pegang pergelangan kaki pasien seperti gambar dan putar ke arah dalam.
5. Gerakan jari kaki di tekuk dan di tarik ke arah muka (fleksi dan ekstensi):
Keterangan 5: pegang
jari-jari pasien dan tekuk
ke arah telapak tangan
dan kembalikan ke arah
muka pasien.
6. Tarikan tumit:
Keterangan 6: Tarik tumit ke arah luar, dan bagian atas
ke arah dalam. Kemudian ulangi ke arah yang
berlawanan seperti gambar di bawah ini:
7. Perputaran daerah lumbar: atau
8. Tarikan lutut:
Keterangan 8: Tarik lurus bagian kaki dan
kembalikan ke posisi semula.
ANGGOTA GERAK BAGIAN ATAS
1. Fleksi dan ekstensi bagian siku:
Keterangan 1: Pegang lengan atas dan
bawah pasien, angkat lurus dan kemudian
kembali ke posisi semula.
2. Fleksi dan ekstensi bahu:
Keterangan 2: luruskan dan gerakkan tangan
ke arah atas kemudian kembali ke posisi
semula.
3. Perputaran dalam dan luar pada bahu:
Keterangan 3: Pegang tangan pasien
seperti gambar, dan lakukan gerakan
memutar ke dalam dan ke luar.
4.Gerakan horisontal bahu yang menjauhi sumbu tubuh.
Caranya: tempatkan kedua
tangan seperti gambar,
pasien merasakan seperti
adanya tarikan di dada.
Dilanjutkan gerakan:
5. Rotasi (perputaran leher).
Caranya: Putar leher ke kanan kemudian ke kiri,
usahakan supaya leher
menyentuh bahu apabila
pasien mampu, tetapi kalau
tidak mampu maka latihan
disesuaikan kondisi pasien.
6. Gerakan menekuk leher:
7. Fleksi - ekstensi jari-jari dan pergelangan tangan: Gerakkan jari dan pergelangan
tangan ke arah muka, kemudian berganti ke arah
yang berlawanan.
8. Fleksi dan ekstensi ibu jari:
Keterangan 8: Tekuk ibu jari dan kembali seperti
semula. Lakukan pada jari lainnya.