Samakah Natal dan Maulidan.pdf

2
25/12/2015 Hizbut Tahrir Indonesia » Blog ArchiveSamakah Natal dan Maulidan? Hizbut Tahrir Indonesia http://m.hizbuttahrir.or.id/2015/12/24/samakahnataldanmaulidan/ 1/2 Samakah Natal dan Maulidan? December 24th, 2015 by farid Oleh: Abu Deedat Syihabudiin (Kristolog) Pendeta dan misionaris Kristen dalam melakukan misi pemurtadan lewat acara natalan, sering melakukan pendekatan Islam maupun lewat penyamaan; sebagaimana pendeta Rudy Muhamad Nurdin, menulis buku “Selamat Natal dalam AlQur’an”. Begitu juga penginjil Daniel Theopilus membuat brosur Natal dengan nama “Allahu Akbar Maulidun Nabi Isa alaihissalam“. Kenapa kelompok Kristen harus menyampaikan misinya dengan cara berbohong? Harlah (hari lahir) digunakan untuk menunjuk pada saat kelahiran seseorang atau sebuah institusi. Dengan demikian, ia memiliki “arti biasa” yang tidak ada kaitannya dengan agama. Kata Maulid selalu diartikan saat kelahiran Nabi Muhammad SAW. Sedangkan kata Natal bagi kebanyakan orang, termasuk sebahagian kaum Muslimin dan terlebih lebih umat Kristen , memiliki arti khusus yaitu hari kelahiran Isa Al –Masih yang mereka sebut Yesus sebagai Tuhan dan Juruselamat,untuk menebus dosa. Karenanya dua kata (Natal dan Maulid) yang mempunyai makna khusus tersebut, tidak dapat dipersamakan satu sama lain, apa pun juga alasannya. Maulid Nabi Muhammad SAW kadang menyebut maulid Nabi atau Maulud saja (bahasa Arab : mawlid annabī), adalah peringatan hari lahir Nabi Muhammad SAW , yang di Indonesia perayaannya jatuh pada setiap tanggal 12 Rabiul Awal dalam penanggalan Hijriyah . Perayaan Maulid Nabi merupakan tradisi yang berkembang di masyarakat Islam jauh setelah Nabi Muhammad wafat. Secara subtansi, peringatan ini adalah ekspresi kegembiraan dan penghormatan kepada Nabi Muhammad SAW. Sementara peristilahan ‘Natal’ adalah saat Isa AlMasih dilahirkan ke dunia oleh “perawan suci” Maryam. Natal memiliki arti tersendiri, yaitu saat kelahiran anak manusia bernama Yesus Kristus untuk menebus dosa manusia. Karena kaum Nasrani mempercayai adanya dosa asal. anak manusia yang bernama Yesus Kristus itu sebenarnya adalah anak Tuhan, bahkan sekarang sudah menjadi Tuhan yang menjelma dalam bentuk manusia, guna “penebusan dosa” Natal Bagi umat Kristen , Natal 25 Desember adalah hari besar yang dirayakan dengan sepenuh suka cita dan kemeriahan. Yang diyakini sebagai peristiwa kelahiran Yesus Kristus ke dunia (Dies Natalis of Jesus Christ). Peringatan ini menjadi penting, karena mereka meyakini Yesus sebagai tuhan dan juru selamat. Lihat Lukas 2:11 “ Hari ini telah lahir bagimu Juruselamat, yaitu Kristus, Tuhan, di kota Daud. Dengan kata lain, perayaan Natal bagi umat kristiani adalah memperingati hari ulang tahun kelahiran tuhan dan juruselamat. Mereka tidak pernah memperingati kelahiran Yesus sebagai nabi bangsa Israel. Sedangkan maulid Nabi Muhammad saw hanya diperingati sebagai manusia yang diutus Tuhan, bukan sebagai tuhan dan juruselamat. Nabi Muhammad saw lahirnya, maupun hidupnya jelas, bahkan kuburannyapun jelas. Itu saja tidak wajib diperingati. 25 Desember? Natal Yesus, berasal dari hari kelahiran Dewa Kafir zaman Purba, yaitu hari kelahiran Dewa Matahari, pada tanggal 25 Desember pada hari Minggu dalam bahasa Inggris SUN DAY = sun (matahari) day (hari). Dalam bahasa Belanda Zondag = Zon (matahari), dag (hari). Dalam

Transcript of Samakah Natal dan Maulidan.pdf

25/12/2015 Hizbut Tahrir Indonesia » Blog ArchiveSamakah Natal dan Maulidan? ­ Hizbut Tahrir Indonesia

http://m.hizbut­tahrir.or.id/2015/12/24/samakah­natal­dan­maulidan/ 1/2

Samakah Natal dan Maulidan?December 24th, 2015 by farid

Oleh: Abu Deedat Syihabudiin (Kristolog)

Pendeta dan misionaris Kristen dalam melakukan misi pemurtadan lewat acara natalan, seringmelakukan pendekatan Islam maupun lewat penyamaan; sebagaimana pendeta Rudy MuhamadNurdin, menulis buku “Selamat Natal dalam Al­Qur’an”. Begitu juga penginjil Daniel Theopilusmembuat brosur Natal dengan nama “Allahu Akbar Maulidun Nabi Isa alaihissalam“.

Kenapa kelompok Kristen harus menyampaikan misinya dengan cara berbohong? Harlah (harilahir) digunakan untuk menunjuk pada saat kelahiran seseorang atau sebuah institusi. Dengandemikian, ia memiliki “arti biasa” yang tidak ada kaitannya dengan agama.

Kata Maulid selalu diartikan saat kelahiran Nabi Muhammad SAW. Sedangkan kata Natal bagikebanyakan orang, termasuk sebahagian kaum Muslimin dan terlebih ­lebih umat Kristen, memilikiarti khusus yaitu hari kelahiran Isa Al –Masih yang mereka sebut Yesus sebagai Tuhan danJuruselamat,untuk menebus dosa. Karenanya dua kata (Natal dan Maulid) yang mempunyai maknakhusus tersebut, tidak dapat dipersamakan satu sama lain, apa pun juga alasannya.

Maulid Nabi Muhammad SAW kadang menyebut maulid Nabi atau Maulud saja (bahasa Arab:mawlid an­nabī), adalah peringatan hari lahir Nabi Muhammad SAW, yang di Indonesia perayaannyajatuh pada setiap tanggal 12 Rabiul Awal dalam penanggalan Hijriyah. Perayaan Maulid Nabimerupakan tradisi yang berkembang di masyarakat Islam jauh setelah Nabi Muhammad wafat. Secarasubtansi, peringatan ini adalah ekspresi kegembiraan dan penghormatan kepada Nabi MuhammadSAW.

Sementara peristilahan ‘Natal’ adalah saat Isa AlMasih dilahirkan ke dunia oleh “perawan suci”Maryam. Natal memiliki arti tersendiri, yaitu saat kelahiran anak manusia bernama Yesus Kristusuntuk menebus dosa manusia. Karena kaum Nasrani mempercayai adanya dosa asal. anak manusiayang bernama Yesus Kristus itu sebenarnya adalah anak Tuhan, bahkan sekarang sudah menjadiTuhan yang menjelma dalam bentuk manusia, guna “penebusan dosa”

Natal

Bagi umat Kristen, Natal 25 Desember adalah hari besar yang dirayakan dengan sepenuh suka citadan kemeriahan. Yang diyakini sebagai peristiwa kelahiran Yesus Kristus ke dunia (Dies Natalis ofJesus Christ). Peringatan ini menjadi penting, karena mereka meyakini Yesus sebagai tuhan dan juruselamat. Lihat Lukas 2:11 “ Hari ini telah lahir bagimu Juruselamat, yaitu Kristus, Tuhan, di kotaDaud.

Dengan kata lain, perayaan Natal bagi umat kristiani adalah memperingati hari ulang tahun kelahirantuhan dan juruselamat. Mereka tidak pernah memperingati kelahiran Yesus sebagai nabi bangsa Israel.Sedangkan maulid Nabi Muhammad saw hanya diperingati sebagai manusia yang diutus Tuhan,bukan sebagai tuhan dan juruselamat. Nabi Muhammad saw lahirnya, maupun hidupnya jelas, bahkankuburannya­pun jelas. Itu saja tidak wajib diperingati.

25 Desember?

Natal Yesus, berasal dari hari kelahiran Dewa Kafir zaman Purba, yaitu hari kelahiran DewaMatahari, pada tanggal 25 Desember pada hari Minggu dalam bahasa Inggris SUN DAY= sun (matahari) day (hari). Dalam bahasa Belanda Zondag = Zon (matahari), dag (hari). Dalam

25/12/2015 Hizbut Tahrir Indonesia » Blog ArchiveSamakah Natal dan Maulidan? ­ Hizbut Tahrir Indonesia

http://m.hizbut­tahrir.or.id/2015/12/24/samakah­natal­dan­maulidan/ 2/2

bahasa Jerman Sonntag = Sonne(matahari) danTag (hari). Jadi natal adalah day of god of sun. Jadijelaslah 25 Desember bukan kelahiran Nabi Isa as.

Semua teolog Kristen sepakat bahwa Yesus tidak lahir pada tanggal 25 Desember. Meski demikian,para teologi berselisih pendapat mengenai tanggal lahir Yesus. Sekte Kristen Saksi Yahuwa dalam Buku “Apa yang Allah Tuntut dari Kita? “ Natal dan Paskah” : Yesus tidak lahir pada tanggal 25Desember, Ia lahir kira­kira tanggal 1 Oktober…Yesus tidak pernah memerintahkanorang Kristen untuk merayakan hari kelahirannya ( Natal). Natal dan kebiasan­kebiasannya dariagama­agama palsu zaman purba. (hal 22).

Jadi sangat jelas, maulidan tidak sama dengan natal. Selain itu, tanggal 25 Desember bukan pulakelahiran Nabi Isa As, tetapi kelahiran Dewa Matahari—dewa di zaman purba. Maka, merekamenggunakan istilah maulidan untuk mengelabui umat Islam. Ini harus diwaspadai. []

Baca juga :

1. Meski SBY Kepala Negara tetap Haram Rayakan Natal2. Natal dan Kristen bukan Ajaran Yesus3. Kristen Sendiri Anggap Natal Tak Sah4. Natal, Alat Politik Dangkalkan Akidah5. Inilah Enam Keganjilan Natal