Sains Bangunan I

6

description

architecture science

Transcript of Sains Bangunan I

Ciri-ciri iklim tropis kering:- Kelembaban rendah- Curah hujan rendah- Radiasi panas langsung tinggi- Suhu udara pada siang hari tinggi dan pada malam hari rendah (45o dan -10o Celcius)- Jumlah radiasi maksimal, karena tidak ada awan.- Pada malam hari berbalik dingin karena radiasi balik bumi cepat berlangsung (cepat dingin bila dibandingkan tanah basah/lembab).- Menjelang pagi udara dan tanah benar-benar dingin karena radiasi balik sudah habis. Pada siang hari radiasi panas tinggi dan akumulasi radiasi tertinggi pukul 15.00. Sering terjadi badai angin pasir karena dataran yang luas.- Pada waktu sore hari sering terdengar suara ledakan batu-batuan karena perubahan suhu yang tiba-tiba drastis.

Di daerah benua atau daratan yang cukup luas, banyak terdapat gurun pasir karena di tempat itu jarang terjadi hujan, bahkan dapat dikatakan tidak terjadi sama sekali, karena angin yang melaluinya sangat kering, tidak mengandung uap air. Uap air yang terkandung di udara sudah habis dalam perjalanan menuju ke pedalaman benua itu, atau juga karena terhalang oleh daratan tinggi atau gunung, sehingga daerah itu menjadi sangat panas dan tidak ada filter pada tanah dari sengatan sinar matahari, yang mengakibatkan bebatuan hancur menjadi pasir. Suhu di padang pasir dapat mencapai 50o C hingga 60o C di siang hari, dan di malam hari dapat mencapai -1o C.

Strategi untuk bangunan:- Mempergunakan bahan-bahan dengan time lag tinggi agar panas yang diterima siang hari dapat menghangatkan ruangan di malam hari. Konduktivitas rendah agar panas siang hari tidak langsung masuk ke dalam bangunan. Berat jenis bahan tinggi, dimensi tebal agar kapasitas menyimpan panas tinggi.- Bukaan-bukaan dinding kecil untuk mencegah radiasi sinar langsung dan angin atau debu kering masuk sehingga mempertahankan kelembaban.- Memperkecil bidang tangkapan sinar matahari dengan atap-atap datar dan rumah-rumah kecil berdekatan satu sama lain saling membayangi, jalan-jalan sempit selalu terbayang. Atap datar juga untuk menghindari angin kencang, karena curah hujan rendah.- Menambah kelembaban ruang dalam dengan air mancur yang dibawa angin sejuk.- Pola pemukiman rapat dan jalan yang berbelok untuk memotong arus angin- Bangunan efisien bila rendah, masif dan padat. 

Ciri-ciri iklim tropis basaha)    Curah hujan tinggib)    Kelembaban tinggic)    Temperatur hampir selalu tinggi, selalu tambah besard)    Angin sedikite)    Radiasi matahari sedang sampai kuatf)  Pertukaran panas kecil karena kelembaban tinggi (udara sudah jenuh oleh uap air),

sehingga air tidak mudah menguapStrategi utama untuk bangunan

a) Menghalangi radiasi sinar matahari langsung dengan luevers dan sunshadding (pembayang sinar matahari).

b)  Isolasi radiasi panas dengan ruang udara (pada atap dan pemakaian bahan-bahan bersel dan berpori atau berongga).

c)    Jarak bangunan dengan bangunan lain jauh untuk memperlancar aliran udarad)    Kenyamanan Thermis dicapai dengan aliran udara yang mengenai tubuh manusia.e)    Menghentikan/isolasi radiasi dengan reflektor kurang sesuai karena akan

menambah panas lingkungan dan megurani penerapan kelembaban dan penguapan.

f)     Bahan-bahan yang dipakai sebaiknya mempunyai BJ kecil (ringan),time lag rendah, kapasitas panas kecil, dimensi kecil, berat sendiri kecil, dapat mengikuti kadar kelembaban udara sekitar dan konduktivitas panas rendah.Perilaku iklim tropis basah dan bentuk bangunan

a)    Curah hujan tinggi diatasi dengan kemiringan atap curamb)    Kelembaban tinggi, diatasi dengan:(1)  Penggunaan dinding porous pada bangunan agar dapat ikut menyerap uap air di

dalam ruangan dan meningkatkan kenyamanan. Dinding dikeringkan aliran udara yang melewati celah-celah dinding, mendinginkan permukaan bangunan.

(2) Bangunan mempunyai dua jenis jendela, temporal dan tetap. Jendela temporal digunakan pada siang hari.

c)  Radiasi sinar langsung, diatasi dengan pemakaian sun shadding. Agar panas tidak terakumulasi dipakai bahan yang kapasiats panasnya kecil.

d)  Udara lembab, tanah lembab, radiasi panas balik dari tanah membuat udara jenuh. Keadaaan ini ditanggulangi dengan mengangkat lantai bangunan untuk memberi kesempatan udara mangalir di kolong bangunan. 

Iklim Sub Tropis mempunyai empat musim:- musim semi- musim panas- musim gugur- musim dingin

Ciri-ciri iklim sub tropis:- Pada musim panas radiasi panas besar, sedangkan pada musim dingin radiasi panas kecil sekali- Jam siang musim panas lebih lama dari pada jam malam, sebaliknya pada musim dingin jam siang lebih pendek dari pada jam malam- Akumulasi panas pada musim panas lebih kurang ¾ waktu musim panas, begitu sebaliknya pada musim dingin- Pada waktu musim dingin hujan salju, kelembaban rendah- Pada musim-musim tertentu disertai angin dataran yang cukup kencang- Pada belahan utara sinar matahari selalu berada di selatan dan pada musim dingin kadang-kadang matahari tidak muncul.Strategi untuk bangunan- Ruangan-ruangan dibantu pemanasannya dengan jendela-jendela kaca menghadap selatan untuk menangkap panas. Kadang-kadang pada musim dingin dibantu dengan pemanasan listrik dan perapian di dalam ruangan.

Arsitektur Iklim Dingin

Ciri-ciri iklim dingin:- Radiasi panas tidak pernah tegak lurus- Jumlahnya minim walau di musim panas. Di belahan utara matahari hanya tampak di selatan, terbit di timur, tapi tidak-pernah tinggi dan sudah turun lagi.- Pada musim panas matahari tidak pernah tenggelam (kadang-kadang) dan pada musim dingin matahari kadang-kadang tidak muncul, dan angin dingin kencang sekali.- Terang langit sedikit sekali dan iluminansinya rendah matahari tidak seterang di khatulistiwa.- Kelembaban tinggi karena adanya penguapan esStrategi Kinerja Bangunan:- Membatasi pertukaran udara dalam dan luar, karena pertukaran udara membawa serta energi panasnya.- Bentuk bangunan rendah, tahan angin, stream line, dan tidak menahan angin dingin- Bukaan-bukaan untuk menangkap cahaya matahari sudah tidak layak, karena terlalu kecil pengaruhnya.- Bahan-bahan yang dipakai mempunyai berat jenis besar, time lag panjang, konduktivitas panas kecil, masif dan tebal- Bangunan cenderung membulat untuk mencegah pengeluaran panas.- Masa-masa bangunan cenderung disusun kompak menjadi satu dan padat, dengan bukaan-bukaan tersembunyi dan kecil.