Rtl

6
RENCANA TINDAK LANJUT No Diagnosa Keperawatan Implementasi yang Sudah Dilakukan Rencana Tindak Lanjut Tanda tangan 1 Kerusakan gigi berhubungan dengan kurang pengetahuan mengenai kesehatan gigi, kebiasaan diet, dan higiene oral yang tidak efektif 1. Mengidentifikasi faktor internal dan eksternal yang dapat memotivasi melakukan gosok gigi. 2. Menentukan hubungan personal dan sosial budaya bagi perilaku sehat antara individu dan orang tua.. 3. Menentukan pengetahuan kesehatan dan perilaku individu, keluarga 4. Membuat program pendidikan kesehatan tentang menggosok gigi yang benar 5. Menggunakan video 1. Mengaktifkan peran keluarga menjadi role model bagi anak dan keluarga. 2. Mengarahkan keluarga membuat catatn perkembangan kesehatan mulut dan gigi anak. 3. Mengarahkan keluarga menerapkan sistem reward dan punishment yang mendidik. 4. Mengaktifkan peran guru dan pihak sekolah untuk mengadakan kembali program gosok gigi di sekolah. Kelompok 2

Transcript of Rtl

RENCANA TINDAK LANJUTNoDiagnosa KeperawatanImplementasi yang Sudah DilakukanRencana Tindak LanjutTanda tangan

1

Kerusakan gigi berhubungan dengan kurang pengetahuan mengenai kesehatan gigi, kebiasaan diet, dan higiene oral yang tidak efektif

1. Mengidentifikasi faktor internal dan eksternal yang dapat memotivasi melakukan gosok gigi.2. Menentukan hubungan personal dan sosial budaya bagi perilaku sehat antara individu dan orang tua..3. Menentukan pengetahuan kesehatan dan perilaku individu, keluarga4. Membuat program pendidikan kesehatan tentang menggosok gigi yang benar5. Menggunakan video tentang gosok gigi yang benar.6. Menggunakan teknik yang tepat untuk memotivasi individu dalam merubah perilaku hidup sehat tentang gosok gigi.7. Menggunakan grup diskusi dan ketika pemberian materi gosok gigi.8. Mendemonsrasikan gosok gigi yang benar setelah pemberian materi.1. Mengaktifkan peran keluarga menjadi role model bagi anak dan keluarga.2. Mengarahkan keluarga membuat catatn perkembangan kesehatan mulut dan gigi anak.3. Mengarahkan keluarga menerapkan sistem reward dan punishment yang mendidik.4. Mengaktifkan peran guru dan pihak sekolah untuk mengadakan kembali program gosok gigi di sekolah.Kelompok 2

2Ketidakseimbangan nutrisi kurang dari kebutuhan tubuh berhubungan dengan faktor ekonomi, kurang pengetahuan tentang keseimbangan nutrisi.1. Memonitor adanya penurunan BB dan gula darah2. Memonitor kekeringan, rambut kusam, pada anak3. Memonitor pucat, kemerahan, dan kekeringan jaringan konjungtiva pada anak4. Memperkirakan BB badan ideal bagi anak5. Mendiskusikan bersama orang tua mengenai hubungan antara intake makanan, latihan, peningkatan BB dan penurunan BB6. Mendiskusikan bersama orang tua mengenai kondisi medis yang dapat mempengaruhi BB7. Mendiskusikan bersama orang tua mengenai kebiasaan, gaya hidup dan faktor herediter yang dapat mempengaruhi BB8. Mendiskusikan bersama orang tua mengenai risiko yang berhubungan dengan BB berlebih dan penurunan BB9. Mendorong orang tua untuk merubah kebiasaan makan anaknya10. Mengajarkan pemilihan makanan1. Mengarahkan guru dan pihak sekolah memantau TB dan BB secara rutin.2. Melakukan pelatihan pengukuran Z-score.3. Merekomendasikan sekolah untuk mengadakan program pertukaran bekal.

Kelompok 2

3Ketidakseimbangan nutrisi lebih dari kebutuhan tubuh berhubungan dengan asupan berlebih1. Memonitor adanya penurunan BB dan gula darah2. Memonitor kekeringan, rambut kusam, pada anak3. Memonitor pucat, kemerahan, dan kekeringan jaringan konjungtiva pada anak4. Memperkirakan BB badan ideal bagi anak5. Mendiskusikan bersama orang tua mengenai hubungan antara intake makanan, latihan, peningkatan BB dan penurunan BB6. Mendiskusikan bersama orang tua mengenai kondisi medis yang dapat mempengaruhi BB7. Mendiskusikan bersama orang tua mengenai kebiasaan, gaya hidup dan faktor herediter yang dapat mempengaruhi BB8. Mendiskusikan bersama orang tua mengenai risiko yang berhubungan dengan BB berlebih dan penurunan BB9. Mendorong orang tua untuk merubah kebiasaan makan anaknya10. Mengajarkan pemilihan makanan1. Mengarahkan guru dan pihak sekolah memantau TB dan BB secara rutin.2. Melakukan pelatihan pengukuran Z-score pada guru.3. Merekomendasikan sekolah untuk mengadakan program pertukaran bekal.

Kelompok 2

4Risiko keterlambatan pertumbuhan dan perkembangan berhubungan dengan pengasuhan yang tidak adekuat, pengabaian.1. Membina hubungan saling percaya kepada anak.2. Mengetahui batasan normal dan perilaku yang baik pada anak sesuai dengan umur.3. Memberikan dukungan kepada anak dengan cara bercerita.4. Memonitor anak ketika melakukan kegiatan seperti guntingan kertas berbentuk lancip dan menempel kertas.1. Memberikan pelatihan skrining perilaku menggunakan KPSP kepada guru.2. Merekomendasikan pemantauan perkembangan perilaku anak secara rutin oleh guru dan pihak sekolah.3. Memberikan permainan yang mampu merangsang kerja otak.Kelompok 2