RPP Pengukuran

download RPP Pengukuran

of 17

description

fikri hansah, S.Pd

Transcript of RPP Pengukuran

  • RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

    ( RPP )

    Satuan Pendidikan : SMA ....

    Mata Pelajaran : FISIKA

    Kelas / Semester : X/1(Satu)

    Materi Pokok : Pengukuran

    Alokasi Waktu : 2 jam pelajaran (2 x 45 menit)

    A. Standar Kompetensi

    1. Menerapkan konsep besaran fisika dan pengukurannya

    B. Kompetensi Dasar

    1.1 Mengukur besaran fisika (massa, panjang dan waktu)

    C. Indikator

    1. Mengidentifikasi besaran pokok dan besaran turunan beserta satuannya

    2. Menentukan dimensi suatu besaran

    D. Tujuan Pembelajaran

    1. Siswa dapat membedakan besaran pokok dan besaran turunan melalui diskusi kelas

    2. Siswa dapat menentukan dimensi suatu besaran melalui diskusi kelas

    E. Materi Pelajaran

    Besaran adalah sesuatu yang dapat diukur dan diyatakan dengan angka Besaran pokok adalah besaran yang satuannya telah didefinisikan terlebih dulu. Dalam

    satuan Sistem Internasional (SI), ada 7 besaran pokok yaitu

    No Besaran pokok Satuan Singkatan Dimensi

    1 Panjang meter m L

    2 Massa kilogram kg M

    3 Waktu sekon s T

    4 Suhu kelvin K

    5 Kuat arus listrik ampere A I

    6 Jumlah zat mol mol N

    7 Intensitas cahaya candela cd J

    Besaran turunan adalah besaran yang satuannya diturunkan dari satuan besaran pokok. Contoh besaran turunan: luas, volume, kecepatan, massa jenis, percepatan dll.

    Dimensi suatu besaran menunjukkan cara besaran itu tersusun dari besaran-besaran pokok.

    Manfaat dimensi dalam fisika antara lain dapat digunakan untuk:

    1. Membuktikan dua besaran fisis setara atau tidak

    2. Menentukan persamaan yang pasti salah atau mungkin benar

    3. Menurunkan persamaan suatu besaran fisis jika kesebandingan besaran fisis tersebut

    dengan besaran fisis lainnya diketahui.

  • F. Model Pembelajaran

    Direct Learning (DL)

    G. Metode Pembelajaran

    Ceramah Diskusi Tanya jawab

    H. Kegiatan Pembelajaran

    Kegiatan Rincian Kegiatan Durasi

    Pendahuluan

    1. Guru membuka pelajaran dan mengucapkan salam serta mengecek kehadiran siswa

    2. Apersepsi - Kalian dulu di SMP sudah pernah mempelajari

    tentang besaran dan satuan. Besaran dibedakan

    menjadi (2) yaitu ? (besaran pokok dan besaran

    turunan)

    - Apa itu besaran pokok? (besaran yang satuannya

    telah didefinisikan terlebih dulu)

    - Ada berapa besaran pokok dalam satuan SI? (7)

    - Besaran apa saja yang termasuk dalam besaran

    pokok? (panjang, massa, waktu, suhu, kuat arus

    listrik, jumlah zat, intensitas cahaya)

    - Apa yang dimaksud dengan besaran turunan?

    (besaran yang satuannya diturunkan dari besaran

    pokok)

    - Sebutkan contoh besaran turunan? (gaya, kecepatan,

    percepatan dll)

    3. Guru menjelaskan tujuan pembelajaran yang akan

    dicapai dan menyampaikan cakupan materi yang akan

    dipelajari

    7 menit

    Inti

    Eksplorasi - Guru meminta siswa untuk menyebutkan kembali

    besaran pokok dan beberapa contoh besaran turunan

    kemudian menuliskan di papan tulis

    - Siswa mengidentifikasi satuan besaran pokok dalam satuan Sistem Internasional (SI)

    - Guru memberikan ceramah dan memberikan tugas pada siswa menulis dimensi besaran pokok dan besaran

    turunan serta menunjukkan pemanfaatan analisis

    dimensi.

    Elaborasi

    - Guru memberikan contoh penyelesaian soal berkaitan

    78 menit

  • Kegiatan Rincian Kegiatan Durasi

    dengan dimensi.

    - Siswa melakukan diskusi kelompok untuk mengerjakan soal yang diberikan guru

    - Guru meminta perwakilan siswa untuk mengerjakan soal di papan tulis

    Konfirmasi

    - Guru mengoreksi jawaban siswa di papan tulis - Guru memberikan apresiasi dengan tepuk tangan - Guru memberikan kuis tertulis untuk mengetahui

    pemahaman materi yang dipelajari

    Penutup

    - Guru bersama siswa membuat rangkuman mengenai hasil belajar yang diperoleh

    - Guru memberikan tugas mandiri berupa latihan soal serta membaca materi selanjutnya

    5 menit

    I. Penilaian

    Teknik Penilaian :

    Kuis tertulis Penugasan

    Bentuk Instrumen :

    Uraian Pilihan Ganda

    Contoh soal kuis:

    1. Sebutkan besaran yang termasuk dalam besaran pokok!

    2. Sebutkan 3 contoh besaran turunan!

    3. Dalam satuan SI, satuan suhu adalah

    4. Tulislah dimensi dari percepatan!

    5. Besaran yang dimensinya ML-3 adalah

    Contoh soal tugas mandiri:

    Pilihan Ganda

    1. Dibawah ini yang merupakan kelompok besaran pokok adalah.

    a. Massa, kuat arus, dan percepatan d. waktu, luas, dan massa

    b. Panjang, kecepatan, dan jumlah zat e. Kuat arus, jumlah zat, dan

    impuls

    c. Suhu, intensitas cahaya, dan kuat arus

    2. Tekanan adalah gaya per satuan luas. Dimensi dari tekanan adalah

    a. [ M ] [ L ]2 [ T ]

    -2 d. [ M ] [ L ]

    2 [ T ]

    -1

    b. [ M ] [ L ]-2

    [ T ]-1

    e. [ M ] [ L ]-2

    [ T ]-2

    c. [ M ] [ L ]-1

    [ T ]-2

  • 3. Lintasan sebuah partikel dinyatakan dengan x = A + Bt + Ct2. Dalam rumus itu x

    menunjukkan tempat kedudukan dalam cm, t waktu dalam sekon, A, B dan C

    masing-masing merupakan konstanta. Satuan C adalah .

    a. cm/s d. s/cm

    b. cm/s2

    e. cm

    c. cm.s

    J. Sumber Belajar

    1. Buku fisika SMA kelas X Kanginan,Marthen.2002.Fisika untuk SMA Kelas X Semester

    1.Jakarta: Erlangga

    Semarang, Maret 2016

    Mengetahui,

    Kepala SMA Guru Mata Pelajaran

    Fikri Hansah, S.Pd

  • RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

    ( RPP )

    Satuan Pendidikan : SMA ....

    Mata Pelajaran : FISIKA

    Kelas / Semester : X/1(Satu)

    Materi Pokok : Pengukuran

    Alokasi Waktu : 2 jam pelajaran (2 x 45 menit)

    A. Standar Kompetensi

    6. Menerapkan konsep besaran fisika dan pengukurannya

    B. Kompetensi Dasar

    1.1 Mengukur besaran fisika (massa, panjang dan waktu)

    C. Indikator

    1. Memperagakan penggunaan beberapa jenis alat ukur

    2. Mengukur besaran panjang, massa dan waktu

    D. Tujuan Pembelajaran

    1. Siswa dapat memperagakan atau menunjukkan cara penggunaan berbagai alat ukur

    seperti penggaris, jangka sorong, micrometer sekrup, neraca lengan dan stopwatch

    melalui percobaan

    2. Siswa dapat membaca nilai pada alat ukur dan menuliskan hasil pengukurannya

    melalui diskusi

    E. Materi Pelajaran

    Mengukur adalah membandingkan sesuatu dengan sesuatu lain yang sejenis yang

    ditetapkan sebagai patokan

    Mengukur panjang

    1. Pengukuran dengan jangka sorong

    Gambar. Jangka sorong Gambar. Contoh pengukuran

    Jangka sorong mempunyai 2 bagian utama yaitu rahang tetap dan rahang

    sorong. Pada rahang tetap terdapat skala panjang yang disebut skala utama,

    sedangkan pada rahang sorong terdapat skala panjang yang disebut skala vernier atau

    nonius. Skala nonius terdiri dari 10 bagian yang panjangnya 9 mm. Dengan demikian,

    tiap skala nonius memiliki panjang 0,9 mm. Selisih skala utama dengan satu skala

    nonius sama dengan 1 mm 0,9 mm = 0,1 mm. Selisih sebesar 0,1 mm disebut

    sebagai ketelitian jangka sorong. Jangka sorong tepat digunakan untuk mengukur

    2 cm 3 cm

    0 5 10

  • diameter luar, diameter dalam, kedalaman tabung dang panjang benda sampai nilai 10

    cm.

    Cara pembacaan skala jangka sorong sebagai berikut:

    1) Bacaan skala utama yang berdekatan dengan angka nol skala nonius adalah antara

    2,5 cm dan 2,6 cm. Pembacaan skala utama = 2,5 cm

    2) Garis nonius yang berhimpit tegak lurus dengan satu garis skala utama adalah

    garis keempat. Pembacaan skala nonius = 4 x 0,01 cm = 0,04 cm

    3) Bacaan jangka sorong : skala utama + skala nonius = 2,5 cm + 0,04 cm = 2,54 cm.

    2. Pengukuran dengan mikrometer sekrup

    Gambar. Mikrometer sekrup Gambar. Contoh Pengukuran

    Mikrometer sekrup sering digunakan untuk mengukur ketebalan benda-benda

    tipis dan mengukur diameter bola dan kawat yang sangat kecil. Mikrometer sekrup

    terdiri atas poros utama, poros geser, skala utama dan skala nonius yang berupa

    pemutar. Skala nonius terdiri dari 50 skala. Setiap kali skala nonius diputar 1 kali

    maka skala nonius bergerak maju atau mundur sejauh 0,5 mm. Dengan demikian satu

    skala nonius sama dengan 0,5 mm : 50 = 0,01 mm. Angka inilah yang merupakan

    ketelitian mikrometer sekrup.

    Cara pembacaan skala mikrometer sekrup sebagai berikut:

    1) Bacaan skala utama yang berdekatan dengan tepi skala nonius adalah antara 6,5

    mm dan 6,0 mm. Pembacaan skala utama = 6,5 mm

    2) Skala ke-44 dari skala nonius berhimpit dengan skala utama. Pembacaan skala

    nonius = 44 x 0,01 mm = 0,44 cm

    3) Bacaan mikrimeter sekrup : skala utama + skala nonius = 6,5 mm + 0,44 mm =

    6,94 mm.

    Mengukur massa

    Massa suatu benda dapat diukur menggunakan neraca atau timbangan. Misalnya neraca

    Ohaus, neraca lengan dan neraca digital

    Gambar. Neraca Lengan Gambar. Neraca Ohaus Gambar. Neraca Digital

    40

    45

    0 5

  • Mengukur waktu

    Besaran waktu dapat diukur menggunakan jam atau stopwatch

    F. Model Pembelajaran

    Cooperative Learning

    G. Metode Pembelajaran

    Ceramah Percobaan Diskusi Tanya jawab

    H. Kegiatan Pembelajaran

    Kegiatan Rincian Kegiatan Durasi

    Pendahuluan

    1. Guru membuka pelajaran dan mengucapkan salam serta mengecek kehadiran siswa

    2. Apersepsi - Kalian tentunya sudah pernah melakukan yang

    namanya mengukur? Bagaimana kita mengetahui

    panjang suatu meja?

    - Apa yang dimaksud dengan pengukuran?

    (membandingkan sesuatu dengan sesuatu yang lain

    yang dianggap sebagai patokan)

    - Bagaimana cara mengetahui volume benda yang

    berbentuk tidak teratur?

    - Di depan kalian sudah ada beberapa alat ukur!

    Sebutkan!

    7 menit

    Inti

    Eksplorasi - Guru membimbing siswa dalam pembentukan kelompok Elaborasi

    - Perwakilan dari tiap kelompok diminta untuk mengambil mistar, jangka sorong dan micrometer sekrup

    - Guru mempresentasikan bagian-bagian jangka sorong dan micrometer sekrup dan menunjukkannya kepada siswa.

    - Guru meminta salah satu siswa untuk melakukan hal yang sama seperti yang ditunjukkan oleh guru, jika terdapat

    kesalahan langsung diberi umpan balik.

    - Guru mendemonstrasikan langkah-langkah penggunaan alat ukur, pengukuran suatu objek, cara membaca skala,

    menentukan nilai, dan membandingkan tingkat ketelitian

    dari hasil pengukuran dengan menggunakan mistar,

    jangka sorong, dan mikrometer sekrup.

    - Guru juga melakukan hal yang sama terhadap alat ukur neraca dua lengan dan stopwatch

    78 menit

  • Kegiatan Rincian Kegiatan Durasi

    - Siswa mengerjakan lembar kerja yang telah disiapkan oleh guru

    - Guru memeriksa kegiatan pengukuran yang dilakukan siswa apakah sudah dilakukan dengan benar atau belum.

    Jika masih ada siswa atau kelompok yang belum dapat

    melakukannya dengan benar, guru dapat langsung

    memberikan bimbingan

    - Siswa mempresentasikan hasil diskusi kelompok secara klasikal.

    - Guru menanggapi hasil diskusi kelompok siswa dan memberikan informasi yang sebenarnya

    Konfirmasi

    - Siswa menjelaskan tentang hal-hal yang belum diketahui - Guru memberikan penghargaan kepada kelompok yang

    memiliki kinerja dan kerjasama yang baik.

    Penutup

    - Siswa dibimbing oleh guru membuat rangkuman - Guru memberikan tugas rumah berupa latihan soal serta

    membaca materi selanjutnya

    5 menit

    I. Penilaian

    Teknik Penilaian :

    Tes unjuk kerja Tugas Laporan percobaan

    Bentuk Instrumen :

    Uraian

    Contoh Tugas:

    1. Gambar berikut menunjukkan gambar mikrometer sekrup yang digunakan untuk

    tebal kayu.

    Hasil pengukurannya adalah. (3,67 mm) 2. Hasil pengukuran menggunakan jangka sorong seperti terlihat pada gambar

    adalah. (0,54 cm)

    0 1 cm

    0 5 10

    0 1 2 3 20

    15

  • 3. Gambar berikut adalah pengukuran massa benda dengan menggunakan neraca

    Ohauss lengan tiga. Hasil pengukuran massa benda yang benar adalah (173 gram)

    J. Sumber Belajar

    1. Buku fisika SMA kelas X Kanginan,Marthen.2002.Fisika untuk SMA Kelas XI Semester

    1.Jakarta: Erlangga

    2. Lembar Kerja

    3. Alat dan bahan : mistar, jangka sorong, mikrometer sekrup, neraca lengan, anak

    timbangan dan stopwatch

    Semarang, Oktober 2012

    Mengetahui,

    Kepala SMA Guru Mata Pelajaran

    Fikri Hansah, S.Pd

  • Lembar Kerja Siswa

    Pengukuran

    A. Tujuan

    Membuktikan sifat kelembaman suatu benda

    B. Alat dan Bahan

    1. Kertas HVS 1 lembar

    2. Pulpen

    C. Langkah Kerja

    1. Letakkan selembar kertas di atas meja, kemudian letakkan pulpen di atas kertas itu.

    2. Tariklah kertas itu secara horizontal dengan sekali sentakan. Lakukan kegiatan

    tersebut beberapa kali.

    3. Ulangi kegiatan di atas, tetapi dengan cara yang sedikit berbeda. Tariklah kertas

    secara perlahan-lahan, lalu hentikan secara mendadak Lakukan kegiatan tersebut

    beberapa kali.

    D. Pertanyaan 1. Apakah kesimpulanmu setelah melakukan percobaan pertama? Apakah pulpen

    cenderung diam ketika diganggu dengan sekali sentakan?

    2. Berapakah resultan gaya benda yang sedang diam?

    3. Apakah kesimpulanmu setelah melakukan percobaan kedua? Apakah pulpen

    cenderung bergerak ketika gangguan yang diberikan tiba-tiba dihentikan?

    4. Apakah yang dapat kamu simpulkan dari kegiatan ini?

  • Lembar Penilaian Sikap

    No Nama Siswa Kerja sama Disiplin

    4 3 2 1 4 3 2 1

    1

    2

    3

    4

    5

    No Aspek

    Penilaian Skor Keterangan

    1 Disiplin

    4

    3

    2

    1

    Siswa mengumpulkan tugas sebelum waktu

    yang ditentukan

    Siswa mengumpulkan tugas tepat waktu

    yang ditentukan

    Siswa terlambat mengumpulkan tugas

    Siswa tidak mengumpulkan tugas

    2 Bekerja sama

    4

    3

    2

    1

    Bekerja sama dengan semua anggota

    kelompok

    Bekerja sama dengan sebagian besar

    anggota kelompok

    Bekerja sama dengan 1-2 anggota kelompok

    Individual/tidak mau bekerja sama dengan

    anggota kelompok

    Skor yang diperoleh adalah

    100

  • Lembar Penilaian Keterampilan

    No Nama Siswa

    Menyiapkan

    Alat

    Melakukan

    percobaan

    5 3 1 5 3 1

    1

    2

    3

    4

    5

    Skor

    yang diperoleh adalah

    100

    No Aspek Penilaian Skor Keterangan

    1

    Menyiapkan alat

    dan bahan

    percobaan

    5

    3

    1

    Menyiapkan alat dan bahan yang diperlukan dalam

    percobaan tanpa bantuan guru

    Menyiapkan alat dan bahan yang diperlukan dalam

    percobaan dengan bantuan guru

    Tidak menyiapkan alat dan bahan yang diperlukan

    dalam percobaan

    2 Melakukan

    percobaan

    5

    3

    1

    Melaksanakan percobaan sesuai prosedur dalam LKS

    dengan mandiri

    Melaksanakan percobaan sesuai prosedur dalam LKS

    dengan bantuan guru

    Tidak melaksanakan percobaan sesuai prosedur dalam

    LKS

  • RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

    ( RPP )

    Satuan Pendidikan : SMA ....

    Mata Pelajaran : FISIKA

    Kelas / Semester : X/1(Satu)

    Materi Pokok : Pengukuran

    Alokasi Waktu : 2 jam pelajaran (2 x 45 menit)

    A. Standar Kompetensi

    2. Menerapkan konsep besaran fisika dan pengukurannya

    B. Kompetensi Dasar

    1.1 Mengukur besaran fisika (massa, panjang dan waktu)

    C. Indikator

    1. Mengidentifikasi pengertian angka penting

    2. Menerapkan penggunaan angka penting dalam pengukuran

    D. Tujuan Pembelajaran

    1. Siswa dapat menjelaskan pengertian angka penting

    2. Siswa dapat menerapkan penulisan angka penting dalam pengukuran menggunakan

    jangka sorong dan micrometer sekrup

    E. Materi Pelajaran

    Angka penting adalah angka yang benar-benar diyakini nilainya dalam suatu hasil

    pengukuran.

    Aturan angka penting

    1) Semua angka bukan nol adalah angka penting

    Contoh: 245,6 (4 AP)

    2) Angka nol yang terletak diantara dua angka bukan nol adalah angka penting

    Contoh: 70,02 (4 AP)

    3) Untuk bilangan desimal yang lebih kecil dari 1, angka nol di kiri dan di kanan koma

    desimal bukan angka penting

    Contoh: 0,0800 (3 AP)

    4) Angka penting berakhir pada angka yang diberi garis bawah dan angka selanjutnya

    bukan angka penting.

    Contoh: 2500 (3 AP)

    Aturan-aturan berhitung

    1) Hasil penjumlahan atau pengurangan angka penting hanya boleh memiliki satu

    angka taksiran.

    Contoh: 12,2 gram

    17,23 gram

    ---------------- +

    29,43 gram ditulis 29,4 gram

  • 2) Hasil perkalian atau pembagian hanya boleh memiliki banyak angka penting

    sebanyak bilangan yang angka pentingnya paling sedikit.

    Contoh: 12,2 (3 AP)

    2,1 (2 AP)

    ---------------- +

    25,62 ditulis 26 (2 AP)

    3) Hasil memangkatkan suatu bilangan penting hanya boleh mengandung angka penting

    sebanyak bilangan penting yang dipangkatkan.

    Contoh: (1,5 m)3 = 3,375 m

    3 (2 AP)

    4) Hasil penarikan akar suatu bilangan penting hanya boleh mengandung angka penting

    sebanyak bilangan penting yang ditarik akarnya.

    Contoh: 625 2 = 25,0 m (3 AP)

    Melaporkan hasil pengukuran

    Hasil pengukuran suatu besaran dilaporkan sebagai x = x0 x dimana x adalah nilai

    pendekatan terhadap nilai benar x0 dan x adalah ketidakpastiannya.

    Hasil pengukuran tunggal

    x = x dengan x = hasil pengukuran tunggal dan x = x skala terkecil

    Hasil pengukuran berulang

    x = x

    =

    dan =

    1

    2()2

    1 dengan adalah nilai rata-rata sampel, x adalah

    simpangan baku nilai rata-rata sampel dan N adalah banyaknya sampel pengukuran

    Aturan penulisan hasil pengukuran

    Banyak decimal hasil pengukuran harus sama dengan banyak decimal ketidakpastiannya.

    F. Model Pembelajaran

    Direct Learning (DL)

    G. Metode Pembelajaran

    Ceramah Diskusi Tanya jawab

    H. Kegiatan Pembelajaran

    Kegiatan Rincian Kegiatan Durasi

    Pendahuluan

    1. Guru membuka pelajaran dan mengucapkan salam serta mengecek kehadiran siswa

    2. Apersepsi - Kalian kemarin sudah melakukan pengukuran dengan

    menggunakan mistar, jangka sorong dan micrometer

    sekrup. Masih ingat bagaimana cara membaca hasil

    7 menit

  • Kegiatan Rincian Kegiatan Durasi

    ukur alat ukur tersebut?

    - Guru meminta salah satu siswa menuliskan hasil

    pengukuran percobaan kemarin di papan tulis.

    Kemudian guru menanyakan banyaknya angka

    penting hasil pengukuran tersebut?

    - Bagaimana menuliskan hasil pengukuran lengkap

    dengan ketidakpastiannya?

    Inti

    Eksplorasi - Guru melakukan tanya jawab untuk menjelaskan

    pengertian angka penting dan memberi contoh

    penerapannya dalam penulisan hasil pengukuran.

    - Guru memberikan contoh-contoh dalam penulisan angka penting yang berkaitan dengan pembulatan, penjumlahan,

    pengurangan, perkalian dan pembagian.

    - Guru memberikan contoh soal mengenai cara menentukan jumlah angka penting

    Elaborasi

    - Guru memberikan beberapa soal mengenai cara menentukan jumlah angka penting untuk dikerjakan oleh

    siswa.

    - Siswa (dibimbing oleh guru) mendiskusikan cara menentukan jumlah angka penting

    - Guru menunjuk salah satu siswa untuk menjawab soal mengenai menentukan jumlah angka penting di depan

    kelas, sedangkan siswa yang lain memperhatikannya

    - Guru mengoreksi jawaban siswa apakah sudah benar atau belum. Jika masih ada siswa yang belum dapat menjawab

    dengan benar, guru dapat langsung memberikan

    bimbingan

    Konfirmasi

    - Siswa menjelaskan tentang hal-hal yang belum diketahui

    78 menit

    Penutup

    - Siswa dibimbing oleh guru membuat rangkuman - Guru memberikan tugas rumah berupa latihan soal serta

    membaca materi selanjutnya

    5 menit

    I. Penilaian

    Teknik Penilaian :

    Tes kuis Tugas

    Bentuk Instrumen :

    Uraian Pilihan Ganda

  • Contoh soal kuis:

    1. Ketelitian pengukuran jangka sorong adalah . (0,01 cm)

    2. Ketelitian pengukuran micrometer sekrup adalah . (0,01 mm)

    3. Pada pengukuran panjang benda diperoleh hasil 0,50300 m. Banyaknya angka

    penting hasil pengukuran tersebut adalah (5 AP)

    4. Sebuah pita diukur ternyata lebarnya 12,3 cm dan panjangnya 125,5 cm. Luas pita

    mempunyai angka penting sebanyak (3 AP)

    5. Massa kosong sebuah tangki adalah 8,56 kg. Ketika diisi air massanya menjadi

    67,4 kg. tentukan massa air dalam tangki itu! (58,8 kg)

    J. Sumber Belajar

    1. Buku fisika SMA kelas XI Kanginan,Marthen.2002.Fisika untuk SMA Kelas XI Semester

    1.Jakarta: Erlangga

    2. Modul Fisika Kresna

    3. Buku referensi yang relevan

    Semarang, Maret 2016

    Mengetahui,

    Kepala SMA Guru Mata Pelajaran

    Fikri Hansah, S.Pd

  • Lampiran

    Soal Ulangan Harian

    Pilih jawaban yang paling tepat!

    4. A 5. S 6. F 7. Gh 8. J