RPP eksperimen smanses

46
LAMPIRAN 2: Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) Satuan Pendidikan : SMA Negeri 11 Makassar Mata Pelajaran : KIMIA Materi Pokok : Kelarutan dan Hasil Kali Kelarutan Kelas / Semester : XI / Genap Alokasi waktu : 2 x 45 menit I. STANDAR KOMPETENSI Memahami sifat-sifat larutan asam basa, metode pengukuran dan terapannya. II. KOMPETENSI DASAR Memprediksi terbentuknya endapan dari suatu reaksi berdasarkan prinsip kelarutan dan hasil kali kelarutan III. INDIKATOR Menjelaskan kesetimbangan dalam larutan jenuh atau larutan garam yang sukar larut. Menghubungkan tetapan hasil kali kelarutan dengan tingkat kelarutan atau pengendapannya. Menuliskan ungkapan berbagai Ksp elektrolit yang sukar larut dalam air. 36

description

RPP eksperimen kimia

Transcript of RPP eksperimen smanses

Page 1: RPP eksperimen smanses

LAMPIRAN 2: Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP)

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN(RPP)

Satuan Pendidikan : SMA Negeri 11 Makassar

Mata Pelajaran : KIMIA

Materi Pokok : Kelarutan dan Hasil Kali Kelarutan

Kelas / Semester : XI / Genap

Alokasi waktu : 2 x 45 menit

I. STANDAR KOMPETENSI

Memahami sifat-sifat larutan asam basa, metode pengukuran dan

terapannya.

II. KOMPETENSI DASAR

Memprediksi terbentuknya endapan dari suatu reaksi berdasarkan prinsip

kelarutan dan hasil kali kelarutan

III. INDIKATOR

Menjelaskan kesetimbangan dalam larutan jenuh atau larutan garam

yang sukar larut.

Menghubungkan tetapan hasil kali kelarutan dengan tingkat kelarutan

atau pengendapannya.

Menuliskan ungkapan berbagai Ksp elektrolit yang sukar larut dalam

air.

IV. TUJUAN PEMBELAJARAN

Siswa dapat menjelaskan kesetimbangan dalam larutan jenuh atau

larutan garam yang sukar larut.

Siswa dapat menghubungkan tetapan hasil kali kelarutan dengan

tingkat kelarutan atau pengendapannya

Siswa dapat menuliskan ungkapan berbagai Ksp elektrolit yang sukar

larut dalam air.

36

Page 2: RPP eksperimen smanses

V. POKOK BAHASAN MATERI

Kelarutan (solubility) menyatakan jumlah maksimum zat yang dapat

larut dalam sejumlah tertentu pelarut. Kelarutan zat yang sukar larut

disimbolkan dengan mol L-1. Adapun langkah-langkah yang dalam

menentukan kelarutan yaitu :

a. Jika mol tidak diketahui, maka terlebih dahulu

jumlah mol harus dihitung berdasarkan data yang diketahui

b. Menghitung molaritas, karena kelarutan = molaritas

larutan jenuh sehingga rumus yang digunakan untuk menghitung kelarutan

adalah s = n/v atau kelarutan = mol dibagi volume larutan.

Jika garam sukar larut dimasukkan dalam air, maka sebagian besar

garam tersebut tidak larut (mengendap). Hal ini terjadi karena garam tersebut

sangat mudah jenuh. Setelah mencapai keadaan jenuh, melalui percobaan

diketahui bahwa dalam larutan tetap terjadi proses melarut, tetapi pada saat

yang sama terjadi pula proses pengkristalan dengan laju yang sama. Dalam hal

ini terdapat kesetimbangan antara zat padat tak larut dengan larutannya dalam

keadaan jenuh. Hasil kali konsentrasi ion-ion dalam larutan jenuhnya

berpangkat koefisiennya masing-masing disebut tetapan hasil kali kelarutan

(solubility product constant) dan dinyatakan dengan lambang Ksp.

Adapun hubungan kelarutan dengan tetapan hasil kali kelarutan dapat

digambarkan melalui kesetimbangan yang terjadi dalam larutan Ag2CrO4.

Ag2CrO4 (s) 2 Ag+(aq) + CrO4

2-(aq)

s 2s s

Dengan demikian, nilai tetapan hasil kali kelarutan (Ksp) Ag2CrO4 dapat

dikaitkan dengan nilai kelarutannya (s), yaitu :

Ksp = [Ag+]2 [CrO42-]

= (2s)2 (s)

= 4s3

VI. STRATEGI PEMBELAJARAN

37

Page 3: RPP eksperimen smanses

1. Metode : - Metode ceramah

- Metode tanya jawab

- Metode penugasan

2. Pendekatan : Pendekatan induktif dan deduktif

3. Langkah-langkah

PROSES BELAJAR MENGAJAR

Kegiatan guru Kegiatan siswa Alokasi

waktu

KEGIATAN AWAL

Mengucapkan salam kepada siswa

Mengecek kehadiran siswa dengan

mengabsen siswa satu persatu.

Mengingatkan kembali materi

sebelumnya yang berkaitan dengan

materi kelarutan dan hasil kali

kelarutan, dengan bertanya kepada

siswa:

Masih ingatkah kalian tentang

larutan dan kesetimbangan

kimia?

Apa pengertian dari larutan?

Bagaimana tetapan

kesetimbangan, jika diketahui

suatu reaksi

AxBy Ay + By

Menjawab salam dari guru.

Menjawab pertanyaan dari

guru.

Masih

Larutan adalah

campuran homogen

antara zat terlarut dan

zat pelarut.

K =

10

menit

38

Page 4: RPP eksperimen smanses

Menyampaikan kepada siswa bahwa

”pada materi kali ini, kita akan

membahas mengenai kelarutan dan

hasil kali kelarutan yang semuanya

ini berkaitan dengan larutan dan

kesetimbangan”.

Menyampaikan kepada siswa tujuan

pembelajaran yang akan dicapai.

”Adapun tujuan dari pembelajaran

kali ini yaitu:

Agar dapat menjelaskan

kesetimbangan dalam larutan

jenuh atau larutan garam yang

sukar larut.

Agar dapat menghubungkan

tetapan hasil kali kelarutan

dengan tingkat kelarutan atau

pengendapannya.

Agar dapat menuliskan

ungkapan berbagai Ksp

elektrolit yang sukar larut dalam

air.

Menyimak pembicaraan

guru.

Menyimak pembicaraan

guru.

KEGIATAN INTI

Memperlihatkan slide macromedia

flash kepada siswa.

Menyampaikan kepada siswa bahwa

larutan dapat dikelompokkan dalam

tiga kategori yaitu:

Larutan jenuh

Larutan belum jenuh

Memperhatikan slide

macromedia yang

ditampilkan oleh guru.

Menyimak pembicaraan

guru.

39

Page 5: RPP eksperimen smanses

Larutan lewat jenuh

Menuntun siswa agar dapat

mendefinisikan larutan jenuh, larutan

belum jenuh, dan larutan lewat jenuh

denga mengajukan pertanyaan.

”bagaimana jika ke dalam suatu

pelarut misalnya air, ditambahkan

gula kemudian di aduk? Dan

bagaimana, jika gula yang

ditambahkan dalam jumlah yang

banyak”?

Memutar animasi yang ada pada

slide macromedia flash.

Menanyakan kepada siswa mengenai

pengertian larutan jenuh berdasarkan

animasi yang telah diperlihatkan.

Menanyakan kepada siswa

pengertian larutan belum jenuh dan

larutan lewat jenuh, berdasarkan dari

pengertian larutan jenuh yang di

lihat dari animasi.

Memperlihatkan slide macromedia

flash kepada siswa.

Menyampaikan materi yang ada

pada slide macromedia flash dan

materi yang berhubungan dengan

pelajaran.

Memberikan contoh soal lepada

siswa yang ada pada slide

Memperhatikan penjelasan

guru dan menjawab

pertanyaan yang diajukan.

Jika gula dimasukkan ke

dalam suatu pelarut maka

gula tersebut akan larut,

dan jika gula yang

ditambahkan dalam

jumlah yang banyak maka

gula tidak dapat larut lagi.

Memperhatikan animasi

yang ditampilkan.

Menjawab pertanyaan dari

guru.

Menjawab pertanyaan dari

guru.

Memperhatikan slide

macromedia flash kepada

siswa.

Menyimak pembicaraan

guru.

70

menit

40

Page 6: RPP eksperimen smanses

macromedia flash.

Memberikan kesempatan kepada

siswa untuk mengerjakan soal.

Meminta salah seorang siswa untuk

mengerjakan soal di papan tulis.

Mengecek jawaban yang telah

dikerjakan siswa dengan jawaban

yang ada pada slide macromedia

flash.

Membahas jawaban soal yang ada

pada slide macromedia flash.

Memperlihatkan slide macromedia

flash kepada siswa.

Menyampikan materi yang ada pada

slide macromedia flash dan materi

yang berhubungan dengan pelajaran.

Menanyakan kepada siswa mengenai

tetapan kesetimbangan dari senyawa

AgCl.

Menyampaikan kepada siswa bahwa

harga AgCl selalu tetap, maka

K[AgCl] = [Ag+] [Cl-].

Jadi, Ksp [AgCl] = [Ag+] [Cl-].

Memberikan contoh soal kepada

siswa yang ada pada slide

macromedia flash.

Memberikan kesempatan kepada

Mengerjakan soal yang di

berikan oleh guru.

Mengerjakan soal di

papan tulis.

Memperhatikan penjelasan

guru.

Memperhatikan slide yang

ditampilkan.

Menyimak pembicaraan

oleh guru.

Menjawab pertanyaan

oleh guru.

AgCl Ag+ + Cl-

K =

Menyimak pembicaraan

guru.

Mengerjakan soal yang

diberikan oleh guru.

41

Page 7: RPP eksperimen smanses

siswa untuk mengerjakan soal.

Meminta salah seorang siswa untuk

mengerjakan soal di papan tulis.

Mengecek jawaban yang telah

dikerjakan oleh siswa dengan

jawaban yang ada pada slide

macromedia flash.

Membahas jawaban soal yang ada

pada slide macromedia flash.

Memperlihatkan slide macromedia

flash kepada siswa.

Menyampaikan materi yang ada

pada slide macomedia flash dan

materi yang berhubungan dengan

pelajaran.

Memberikan contoh soal kepada

siswa yang ada pada slide

macromedia flash.

Memberikan kesempatan kepada

siswa untuk mengerjakan soal.

Meminta salah seorang siswa untuk

mengerjakan soal di papan tulis.

Mengecek jawaban yang telah

dikerjakan oleh siswa dan jawaban

yang ada pada slide macromedia

flash.

Membahas jawaban soal yang ada

pada slide macromedia flash.

Mengerjakan soal di

papan tulis.

Memperhatikan penjelasan

oleh guru

Memperhatikan slide yang

di tampilkan

Menyimak pembicaraan

oleh guru.

Mengerjakan soal yang

diberikan oleh guru.

Mengerjakan soal di

papan tulis.

Memperhatikan penjelasan

oleh guru

KEGIATAN AKHIR

Memberi kesempatan kepada siswa

untuk bertanya mengenai materi 10

42

Page 8: RPP eksperimen smanses

yang belum dimengerti.

Meminta kepada siswa untuk

menyimpulkan materi yang telah

diajarkan.

Memberikan tugas kepada siswa

untuk memperdalam lagi mengenai

materi yang telah diajarkan.

Menutup pembelajaran dengan

mengucapkan salam.

Menyimpulkan materi yang

telah di ajarkan.

menit

VII. ALAT DAN SUMBER BELAJAR

1. Alat : spidol, papan tulis, penghapus, laptop dan LCD

2. Sumber belajar

Buku kimia SMA

- Maria Kuswati, Tine, dkk. 2004. Sains Kimia. Jakarta: Bumi

Aksara.

- Michael Purba. 2006. Kimia. Jakarta: Erlangga.

VIII. PENILAIAN

A. Jenis tagihan : Tes hasil belajar

B. Jenis instrumen tes : essay tes

SOAL

1. Jelaskan apa yang di maksud dengan:

a. Larutan

43

Page 9: RPP eksperimen smanses

b. Kelarutan

c. Hasil kali Kelarutan

d. Larutan jenuh

2. Tuliskan rumusan Ksp garam-garam berikut:

a. Ba3(PO4)2

b. AgBr

c. Ag2SO4

d. CuCO3

3. Tuliskan tetapan hasil kali kelarutan dan kelarutan dari senyawa-senyawa

berikut:

a. AgBr

b. Mg(OH)2

c. Al(OH)3

d. BaF2

JAWABAN SOAL

No. Penyelesaian Soal Bobot

soal

44

Page 10: RPP eksperimen smanses

1. a. Larutan adalah campuran homogen antara zat pelut dan zat

terlarut.

b. Kelarutan adalah jumlah zat yang dapat larut sehingga

menjadi larutan jenuh dalam 1 liter pelarut.

c. Hasil kali kelarutan adalah hasil kali konsentrasi ion-ion

dalam larutan jenuh yang dipangkatkan koefisien reaksi

masing-masing.

d. Larutan jenuh adalah larutan yang tidak dapat lagi melarutkan

zat terlarut.

10

2. a. Ba3(PO4)2 3Ba2+ + 2PO43-

Ksp = [Ba2+]3 [PO43-]2

b. AgBr Ag+ + Br-

Ksp = [Ag+] [Br-]

c. Ag2SO4 2Ag+ + SO42-

Ksp = [Ag+]2 [SO42-]

d. CuCO3 Cu2+ + CO32-

Ksp = [Cu2+] [CO32-]

20

3. a. AgBr(s)

s s s Ksp = [ = s x s = s =

b. Mg(OH)2(s)

s s 2s Ksp = [ = ( s) x ( =

s =

c. Al(OH)3 (s)

s s 3s Ksp = [ = (s) x (

20

45

Page 11: RPP eksperimen smanses

=

s =

d. BaF2 Ba2+ + 2F-

s s 2s

Ksp = [Ba2+] [F-]2 = ( s) x ( =

s =

Jumlah 50

Makassar,3 Mei 2011

Guru Mata Pelajaran Mahasiswa

MARIATI, S.Pd. NINI AHDIANI NIP. 1965035 198812 2 001 NIM. 071304006

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN(RPP)

Satuan Pendidikan : SMA Negeri 11 Makassar

Mata Pelajaran : KIMIA

46

Page 12: RPP eksperimen smanses

Materi Pokok : Kelarutan dan Hasil Kali Kelarutan

Kelas / Semester : XI / Genap

Alokasi waktu : 2 x 45 menit

I. STANDAR KOMPETENSI

Memahami sifat-sifat larutan asam basa, metode pengukuran dan

terapannya.

II. KOMPETENSI DASAR

Memprediksi terbentuknya endapan dari suatu reaksi berdasarkan prinsip

kelarutan dan hasil kali kelarutan

III. INDIKATOR

Menghitung kelarutan suatu elektrolit yang sukar larut berdasarkan

data harga Ksp atau sebaliknya.

Menjelaskan pengaruh penambahan ion senama dalam larutan.

IV. TUJUAN PEMBELAJARAN

Siswa dapat menghitung kelarutan suatu elektrolit yang sukar larut

berdasarkan data harga Ksp atau sebaliknya.

Siswa dapat menjelaskan pengaruh penambahan ion senama dalam

larutan.

V. POKOK BAHASAN MATERI

Harga Ksp dapat ditentukan dengan memperhatikan reaksi

kesetimbangan suatu senyawa elektrolit dengan ion-ionnya. Pada pelajaran

yang lalu, telah dipelajari mengenai cara menentukan nilai Ksp dari suatu

senyawa elektrolit yang sukar larut. Nilai tersebut yang kemudian akan

digunakan dalam menentukan harga Ksp jika nilai kelarutannya diketahui.

Pada materi-materi sebelumnya telah dipelajari kelarutan elektrolit

dalam air murni yang ion-ionnya hanya berasal dari satu sumber, yaitu

elektrolit padat. Namun, seringkali terdapat sumber lain dari ion yang

senama (sejenis) dalam larutan. Misalnya, jika Ag2CrO4 dilarutkan dalam

air dan dalam Na2CrO4. Jika Ag2CrO4 dilarutkan dalam air, maka satu-

47

Page 13: RPP eksperimen smanses

satunya sumber ion Ag+ dan ion CrO42- berasal dari Ag2CrO4. Sementara

jika Ag2CrO4 dilarutkan dalam larutan Na2CrO4, maka ion-ion CrO42-

berasal dari Ag2CrO4 dan Na2CrO4. Dalam hal ini, Ag2CrO4 dan Na2CrO4

mempunyai ion senama yaitu CrO42-.

Penambahan Ag2CrO4 dalam larutan Na2CrO4 akan memperbesar

konsentrasi ion CrO42-. Sesuai dengan azas Le Chatelier, penambahan ion

CrO42- akan menggeser kesetimbangan ke kiri. Akibatnya, jumlah Ag2CrO4

yang larut berkurang. Jadi, dapat disimpulkan bahwa ion senama akan

memperkecil kelarutan. Akan tetapi, jika suhu tidak berubah maka ion

senama tidak mempengaruhi harga tetapan hasil kali kelarutan.

VI. STRATEGI PEMBELAJARAN

1. Metode : - Metode ceramah

- Metode tanya jawab

- Metode penugasan

2. Pendekatan : Pendekatan induktif dan deduktif

3. Langkah-langkah

PROSES BELAJAR MENGAJAR

Kegiatan guru Kegiatan siswa Alokasi

waktu

KEGIATAN AWAL

48

Page 14: RPP eksperimen smanses

Mengucapkan salam kepada siswa

Mengecek kehadiran siswa dengan

mengabsen siswa satu persatu.

Menanyakan mengenai tugas siswa

yang diberikan pada pertemuan

sebelumnya.

Meminta salah seorang siswa untuk

mengerjakan tugas di papan tulis.

Memberi kesempatan kepada siswa

untuk bertanya mengenai tugas yang

belum di mengerti.

Melanjutkan pembelajaran dengan

menyampaikan tujuan pembelajaran

yang akan di capai pada pertemuan

ini. ”Adapun tujuan pembelajran pada

pertemuan ini yaitu:

Agar dapat menghitung kelarutan

suatu elektrolit yang sukar larut

berdasarkan data harga Ksp atau

sebaliknya.

Agar dapat menjelaskan pengaruh

penambahan ion senama dalam

larutan.

Menjawab salam dari

guru.

Mengerjakan tugas di

papan tulis.

Menyimak pembicaraan

guru.

10

menit

KEGIATAN INTI

Menampilkan slide macromedia flash

kepada siswa.

Menyampaikan materi yang ada pada

slide macromedia flash dan materi

Memperhatikan slide

macromedia flash yang

ditampilkan oleh guru.

Menyimak pembicaraan

oleh guru.

49

Page 15: RPP eksperimen smanses

yang berhubungan dengan pelajaran.

Memberikan contoh soal kepada

siswa.

Contoh soal:

Berapa massa AgCl dapat larut

dalam 1 liter air, jika Ksp AgCl =

10-10?

Penyelesaian:

AgCl Ag+ + Cl-

s s s

ksp AgCl = [Ag+] [Cl-]

= s . s

= s2

s2 = 10-10

s =

s = 10-5 mol/L

kelarutan AgCl = 10-5 mol/L

= 10-5 mol/L .143,5 g/mol

= 1,435 x 10-3 gram

Dalam 1 liter air dapat larut 0,0039

gram CaF2. berapa hasil kali

kelarutan dari CaF2?

Penyelesaian:

CaF2 Ca2+ + 2F-

s s 2s

kelarutan CaF2 = = 5 x 10-4 mol

Memperhatikan contoh

soal yang diberikan oleh

guru

70

menit

50

Page 16: RPP eksperimen smanses

=

= 5 x 10-4 mol/L

Ksp = [Ca2+] [F-]2

= s . (2s)2

= 4s3

= 4 (5 x10-4)3

= 5 x 10-10

Memberikan kesempatan kepada

siswa untuk bertanya mengenai

materi yang belum di mengerti.

Menyampaikan materi kepada siswa,

bahwa ” suatu senyawa garam

terbentuk dari kation dan anion. Di

mana kation ini berupa ion logam.

Ion logam yng sama seperti AgCl,

AgNO3, dan Ag3PO4 di katakan

mempunyai ion senama yaitu ion

Ag+. Demikian juga garam-garam

yang terdiri dari ion sisa asam, seperti

CaCl2, AlCl3, dikatakan memiliki ion

senama yaitu ion Cl-.

Memperlihatkan slide macromedia

flash kepada siswa.

Menyampaikan materi yang ada pada

slide macromedia flash dan materi

yang berhubungn dengan pelajaran.

Memutar animasi yang ada pada slide

macromedia flash.

Bertanya mengenai

contoh soal dan cara

pnyelesaiannya yang

belum di mengerti.

Menyimak pembicaraan

oleh guru.

Memperhatikan slide

yang ditampilkan.

Menyimak pembicaraan

guru.

Memperhatikan animasi

yang ditampilkan.

Menyimak pembicaraan

51

Page 17: RPP eksperimen smanses

Menyampaikan materi yang ada pada

slide macromedia flash lepada siswa.

Memberikn contoh soal lepada siswa.

Diketahui: Ksp AgCl pada suhu

25oC adalah 2 x 10-10 mol/L. berapa

kelarutan AgCl dalam air murni

dan di dalam NaCl 0,1M

Jawab:

Misal, kelarutan AgCl dalam air s

mol/L

AgCl(s) Ag+(aq) + Cl-

(aq)

S mol/L S mol/L S mol/L

Ksp AgCl =[ Ag+] [Cl-]

2 x 10-10 = (S) (S)

2 x 10-10 = S2

S =

= 1,41 x 10-5 mol/L

misal kelarutan AgCl dalam NaCl

0,1 M = n mol/L

AgCl(s) Ag+(aq) + Cl-

(aq)

nmol/L n mol/L n mol/L

NaCl(s) Na+(aq) + Cl-

(aq)

0,1 mol/L 0,1 mol/L 0,1 mol/L

Jadi, didalam sistem terdapat:

[ Ag+] = n mol/L

guru.

Memperhatikan contoh

soal.

52

Page 18: RPP eksperimen smanses

[Cl-] = (n + 0,1) mol/L

Karena [Cl-] yang berasal dari

AgCl sangat sdeikit dibandingkan

dengan [Cl-] yang berasal dari

NaCl, maka [Cl-] yang berasal dari

AgCl, dapat diabaikan, sehingga:

Ksp AgCl =[ Ag+] [Cl-]

2 x 10-10 = (n) (0,1)

n = mol/L

= mol/L

KEGIATAN AKHIR

Memberi kesempatan kepada siswa

untuk bertanya mengenai materi yang

belum dimngerti.

Meminta kepada siswa untuk

menyimpulkan materi yang telah

diajarkan.

Meberikan tugas kepada siswa untuk

memperdalam materi yang telah

diajarkan.

Menutup pembelajaran dengan

mengucapkan salam.

Menyimpulkan materi

yang telah diajarkan. 10

menit

VII. ALAT DAN SUMBER BELAJAR

1. Alat : spidol, papan tulis, penghapus, laptop dan LCD

2. Sumber belajar

Buku kimia SMA

53

Page 19: RPP eksperimen smanses

- Maria Kuswati, Tine, dkk. 2004. Sains Kimia. Jakarta: Bumi

Aksara.

- Michael Purba. 2006. Kimia. Jakarta: Erlangga.

VIII. PENILAIAN

A. Jenis tagihan : Tes hasil belajar

B. Jenis instrumen tes : essay tes

SOAL

1. Tentukanlah Ksp dari Mg(OH)2, apabila dalam 500 mL air murni

terlarut 0,5 gram Mg(OH)2.

2. Tentukan kelarutan dari CaSO4, jika Ksp CaSO4 adalah 2,4 x 10-4

mol/L.

3. Hitunglah kelarutan AgCl (Ksp = 1 x 10-10) dalam larutan CaCl2 0,2 M.

4. Kelarutan PbSO4 dalam air yaitu 1,4 x 10-4 mol/L. Maka kelrutan

PbSO4 dalam larutan K2SO4 0,05 M adalah?

JAWABAN SOAL

54

Page 20: RPP eksperimen smanses

No. Penyelesaian Soal Bobot

soal

1. Dik : m = 0,5 gram

Mr Mg(OH)2 = 60 gram/mol

V larutan = 500 mL = 0,5 L

Dit : Ksp Mg(OH)2 = ........?

Penyelesaian :

n Mg(OH)2 =

M = 0,0166 M

Mg(OH)2(s)

s s 2s Ksp = [ = ( s) x ( = = 4(0,0166)3

= 1,84 x 10-5

20

2.CaSO4(s)

s s

Ksp = [

= s x s = s = =

= 1,549 x 10-2 mol/L

10

3. Dik : Ksp AgCl = 1 x 10-10

[CaCl2] = 0,2 M

Dit : kelarutan (s) AgCl - ........?

Penyelesaian

CaCl2 Ca2+ + 2Cl-

55

Page 21: RPP eksperimen smanses

0,2 0,2 2(0,2)=0,4

Ksp AgCl = [Ag+] [Cl-]

10-10 = [Ag+] 0,4

[Ag+] =

= 2,5 x 10 -10

10

4.PbSO4(s)

s s s

Ksp PbSO4 = 2s = 2 x (1,4 x 10-4)

= 2,8 x 10-4

K2SO4(s)

0,05M 0,05M 0,05M

Ksp PbSO4 = [Pb2+] [SO42-]

2,8 x 10-4 = [Pb2+] 0,05

[Pb2+] =

= 5,6 x 10-3

Kelarutan PbSO4 = (5,6 x 10-3)

= 5,6 x 10-3

20

Jumlah 50

Makassar, 9 Mei 2011

Guru Mata Pelajaran Mahasiswa

MARIATI, S.Pd. NINI AHDIANI NIP. 19650325 198812 2 001 NIM. 071304006

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

56

Page 22: RPP eksperimen smanses

(RPP)

Satuan Pendidikan : SMA Negeri 11 Makassar

Mata Pelajaran : KIMIA

Materi Pokok : Kelarutan dan Hasil Kali Kelarutan

Kelas / Semester : XI / Genap

Alokasi waktu : 2 x 45 menit

I. STANDAR KOMPETENSI

Memahami sifat-sifat larutan asam basa, metode pengukuran dan

terapannya.

II. KOMPETENSI DASAR

Memprediksi terbentuknya endapan dari suatu reaksi berdasarkan prinsip

kelarutan dan hasil kali kelarutan

III. INDIKATOR

Menentukan pH larutan dari harga Ksp-nya

Memperkirakan terbentuknya endapan berdasarkan harga Ksp.

IV. TUJUAN PEMBELAJARAN

Siswa dapat menentukan pH larutan dari harga Ksp-nya.

Siswa dapat memperkirakan terbentuknya endapan berdasarkan harga

Ksp.

V. POKOK BAHASAN MATERI

Tingkat keasaman larutan (pH) dapat mempengaruhi kelarutan dari

berbagai jenis zat. Suatu basa umumnya lebih larut dalam larutan yang

bersifat asam, dan sebaliknya lebih sukar larut dalam larutan yang bersifat

basa. Sesuai dengan efek ion senama, suatu basa akan lebih sukar larut

dalam larutan yang bersifat basa dari pada dalam larutan netral. Hal ini

karena dalam larutan konsentrasi ion OH- bertambah sehingga

kelarutannya menjadi lebih kecil.

57

Page 23: RPP eksperimen smanses

Garam-garam yang berasal dari asam lemah akan lebih mudah

larut dalam larutan yang bersifat asam kuat. Misalnya, garam kalsium

karbonat (CaCO3) sukar larut dalam air, tetapi larut dalam larutan HCl.

Suatu ion dapat dikeluarkan dari larutannya melalui reaksi

pengendapan. Contohnya adalah terjadinya endapan AgCl ketika larutan

yang mengandung ion Cl- ditetesi dengan larutan yang mengandung ion

Ag+. AgCl dapat larut dalam air meskipun dalam jumlah yang sangat kecil.

Artinya, ion Ag+ dan ion Cl- dapat berada bersama-sama dalam larutan

hingga larutan jenuh, yaitu sampai hasil kali [Ag+] [Cl-] sama dengan nilai

Ksp AgCl.

Apabila penambahan ion Ag+ dilanjutkan hingga hasil kali [Ag+]

[Cl-] > Ksp AgCl, maka kelebihan ion Ag+ dan ion Cl- akan bergabung

membentuk endapan AgCl. Jadi, pada penambahan larutan Ag+ ke dalam

larutan Cl- terjadi 3 hal yaitu :

Jika [Ag+] [Cl-] < Ksp AgCl, larutan belum jenuh

Jika [Ag+] [Cl-] = Ksp AgCl, larutan tepat jenuh

Jika [Ag+] [Cl-] > Ksp AgCl, terjadi pengendapan

VI. STRATEGI PEMBELAJARAN

1. Metode : - Metode ceramah

- Metode tanya jawab

- Metode penugasan

2. Pendekatan : Pendekatan induktif dan deduktif

3. Langkah-langkah :

58

Page 24: RPP eksperimen smanses

PROSES BELAJAR MENGAJAR

Kegiatan guru Kegiatan siswa Alokasi

waktu

KEGIATAN AWAL

Mengucapkan salam kepada siswa

Mengecek kehadiran siswa dengan

mengabsen secara satu persatu.

Menanyakan mengenai tugas siswa

yang diberikan pada pertemuan

sebelumnya.

Memberi kesempatan kepada siswa

untuk bertanya mengenai tugas yang

belum di mengerti.

Mengingatkan kembali mengenai

materi yang berkaitan dengan materi

yang akan dipelajari pada pertemuan

ini dengan bertanya kepada siswa.

”masih ingat dengan asam, basa, dan

cara untuk menetukan pH suatu

larutan asam basa?

Meminta beberapa orang siswa untuk

mendefinisikan asam, basa, dan cara

untuk menetukan pH suatu larutan

asam basa.

Menjawab salam dari

guru.

Bertanya mengenai tugas

yang belum di mengerti.

Menjawab pertanyaan

dari guru.

Menjawab pertanyaan

dari guru.

- asam adalah suatu

senyawa yang apabila di

larutkan dalam air akan

terionosasi menghasilkan

ion H+.

- basa adalah suatu

senyawa yang jika di

larutkan dalam air akan

10

menit

59

Page 25: RPP eksperimen smanses

menghasilkan ion OH-.

- pH asam = -log [H+]

pOH basa = -log [OH-]

- pH basa = 14 - pOH

KEGIATAN INTI

Menampilkan slide macromedia flash

kepada siswa.

Menyampikan materi yang ada pada

slide macromedia flash dan materi

yang berhubungan dengan pelajaran.

Memutar animasi yang ada pada slide

macromedia flash.

Menampilkan slide macromedia flash

kepada siswa.

Menyampaikan materi yang ada pada

slide macromedia flash dan materi

yang berhubungan dengan pelajaran.

Memutar animasi yang ada pada slide

macromedia flash.

Memberikan contoh soal hubungan

antara Ksp dengan pH.

Jika larutan MgCl2 0,3 M ditetesi

larutan NaOH, pada pH berapakah

endapan Mg(OH)2 mulai terbentuk?

(Ksp Mg(OH)2 = 3,0 . 10–11 )

Jawab:

Ksp Mg(OH)2 = [Mg2+][OH–]2

3,0 . 10–11 = (0,3) [OH–]2

[OH–]2 = 10–10

Memperhatikan slide

macromedia flash yang

ditampilkan.

Menyimak pembicaraan

guru.

Memperhatikan animasi

yang ditampilkan

Memperhatikan slide

macromedia flash yang

ditampilkan.

Menyimak pembicaraan

guru.

Memperhatikan animasi

yang ditampilkan.

Memprhatikan contoh

soal yang diberika guru.

70

menit

60

Page 26: RPP eksperimen smanses

[OH–] = 10–5 M

pOH = 5

pH = 14 – 5 = 9.

Memberikan latihan kepada siswa

untuk menguji pemahaman.

Melanjutkan materi dengan

menampilkan slide macromedia flash

kepada siswa.

Menyampaikan materi yang ada pada

slide macromedia flash dan materi

yang berhubungan dengan pelajaran.

Memutar animasi yang ada pada slide

macromedia flash.

Memberikan contoh soal kepada

siswa.

Dicampurkan 250 mL larutan

Ba(NO3)2 0,04 M dengan 250 mL

larutan Na2CO3 0,02 M. apakah

terbentuk endapan BaCO3?

Penyelesaian:

Mula-mula di cari konsentrasi masing-

masing larutan estela dicampur.

[Ba(NO3)2]

V1 . M1 = V2 . M2

250 . 0,04 = 500 . M2

10 = 500 M2

M2 = 0,02 M

[Na2CO3]

V1 . M1 = V2 . M2

250 . 0,02 = 500 . M2

Mengerjakan latihan

yang diberikan guru.

Memperhatikan slide

macromedia yang

ditampilkan.

Menyimak pemicaraan

guru.

Memperhatikan animasi

yang ditampilkan.

Memperhatikan contoh

soal yang diberikan oleh

guru.

61

Page 27: RPP eksperimen smanses

5 = 500 M2

M2 = 0,01 M

Ba(NO3)2 Ba2+ + 2 NO3

0,02 M 0,02 M

Na2CO3 2Na+ + CO32-

0,01 M 0,01 M

Didapatkan [Ba2+] [CO32-]

0,02 M . 0,01 M = 2 x 10-4

Sedangkan Ksp BaCO3 = 5 x 10-9

Karena 2 x 10-4 > 5 x 10-9

Jadi, [Ba2+] [CO32-] > Ksp berarti

terbentuk endapan BaCO3

Memberikan latihan kepada siswa

untuk menguji pemahaman.

Mengerjakan latihan

yang diberikan oleh

guru.

KEGIATAN AKHIR

Memberi kesempatan kepada siswa

untuk bertanya mengenai materi yang

belum di mengerti.

Meminta kepada siswa untuk

menyimpulkan materi yang telah

diajarkan.

Menutup pembelajaran dengan

mengucapkan salam.

Menyimpulkan materi

yang telah diajarkan.

10

menit

VII. ALAT DAN SUMBER BELAJAR

1. Alat : spidol, papan tulis, penghapus, laptop dan LCD

2. Sumber belajar

62

Page 28: RPP eksperimen smanses

Buku kimia SMA

- Maria Kuswati, Tine, dkk. 2004. Sains Kimia. Jakarta: Bumi

Aksara.

- Michael Purba. 2006. Kimia. Jakarta: Erlangga.

VIII. PENILAIAN

A. Jenis tagihan : Tes hasil belajar

B. Jenis instrumen tes : essay tes

SOAL

1. Apabila diketahui Ksp Ca(OH)2 4 x 10-12, tentukanlah pH dari Ca(OH).

2. Kelarutan Mg(OH)2 dalam air adalah 1 x 10-4 mol/L. Hitung kelarutan

Mg(OH)2 dalam larutan dengan pH 12 !

3. Apabila 25 mL AgNO3 0,2 M dicampur dengan 25 mL NaCl 0,1 M,

apakah terjadi endapan? (Ksp AgCl = 1 x 10-10)

4. Dalam suatu campuran larutan terdapat AgNO3 0,02M dan Al2(SO4)3

0,05 M, jira Ksp Ag2SO4 1,5 x 10-5. Apakah terbentuk endapan?

JAWABAN SOAL

No. Penyelesaian Soal Bobot

soal

1. Ca(OH)2(s)

s s 2s

2 x

Ksp = [

63

Page 29: RPP eksperimen smanses

= ( s) x (

=

s =

[ ] = 2 x

pOH = -log [ ]

= -log 2 x

= 4-log 2

pH= 14 – (4- log 2)

= 14 – 4 + log 2

= 10 + log 2

15

2. Dik : s Mg(OH)2 = 1 x 10-4

Dit : (s) Mg(OH)2 dalam larutan dengan pH 12 = …?

Penyelesaian :

Mg(OH)2 (s) Mg2+ (aq) + 2 OH-

(aq)

s s 2 s

Ksp = [Mg2+] [OH-]2

= (s) (s)2

= 4s3

= 4 (1 x 10-4)3

= 4 x 10-12

pH = 12

pOH = 14 – pH

= 14 – 12 = 2

pOH = - log [OH-]

2 = - log [OH-]

[OH-] = 10-2 M

Ksp = [Mg2+] [OH-]2

4 x 10-12 = [Mg2+] (1 x 10-2)2

4 x 10-12 = [Mg2+] (1 x 10-2)2

30

64

Page 30: RPP eksperimen smanses

4 x 10-12 = [Mg2+] (1 x 10-4)

[Mg2+] = 4 x 10 -12 1 x 10-4

= 4 x 10-8 mol/L

Karena kelarutan = molaritas larutan jenuh, maka kelarutan

Mg(OH)2 pada larutan dengan pH 12 adalah 1/1 x 4 x 10-8 mol/L

= 4 x 10-8 mol/L

3. Dik : V AgNO3 = 25 mL

V NaCl = 25 mL

[AgNO3] = 0,2 M

[NaCl] = 0,1 M

Ksp AgCl = 1 x 10-10

Dit : apakah terbentuk endapan = ….?

Penyelesaian

AgNO3 (aq) + NaCl(aq) AgCl(s) + NaNO3(aq)

AgCl(s) Ag+(aq) + Cl-

(aq)

[Ag+]campuran

= 0,1 M

[Cl-]campuran

= 0,05 M

[Ag+] [Cl-] = 0,1 x 0,05

= 0,005

= 5 x 10-3

[Ag+] [Cl-] > Ksp

5 x 10-3 > 1 x 10-10, berarti larutan lewat jenuh maka terjadi

pengendapan AgCl.

30

4. 6AgNO3 + Al2(SO4)3 3Ag2SO4 +2 Al(NO3)3

AgNO3

0,02 M 0,02 M 0,02 M

65

Page 31: RPP eksperimen smanses

Al2(SO4)3

0,05 m 2x0,05 M 3x 0,05M

Ag2SO4

0,02M 0,15 M

Qc = [

= ( (0,15)

= ( 4 x ) x ( 15 x )

= 6 x

6 x > 1,5 x terbentuk endapan Ag2SO4

25

Jumlah 100

Makassar, 10 Mei 2011

Guru Mata Pelajaran Mahasiswa

MARIATI, S.Pd. NINI AHDIANI NIP. 19650325 198812 2 001 NIM. 071304006

66