7/23/2019 riptumri-gdl-srikurnia-104-15-s1-2014-a

1/3

30

DAFTAR PUSTAKA

Anggraeni. 2012. Uji Disinfeksi BakteriEscherichia coli Menggunakan KavitasiWater Jet. Skripsi. Fakultas Teknik Studi Teknik Kimia. Universitas

Indonesia. Depok.

Anggrahini. 2008. Keamanan Pangan Kaitannya Dengan Penggunaan Bahan

Tambahan dan Kontaminan. Skripsi. Fakultas Teknologi Pertanian

Universitas Gadjah Mada. Yokyakarta.

Aprilia, A. 2010. Pemanfaatan Arang Ampas Tebu Sebagai Adsorben Ion Logam

Cd, Cr, Cu, dan Pb Dalam Air Limbah. Skripsi. Program Studi Kimia.

Fakultas Sains Dan Teknologi. Universitas Islam Negeri Syarif

Hidayatullah. Jakarta.

Arifah. 2010. Analisis Mikrobiologi Pada Makanan. Skripsi. Teknologi HasilPertanian. Universitas Sebelas Maret. Surakarta.

Deliani. 2008. Pengaruh Lama Fermentasi terhadap Kadar Protein, Lemak,

Komposisi Asam Lemak dan Asam Fitat Pada Pembuatan Tempe. Tesis.Universitas Sumatera Utara. Medan.

Lamidja. 2014. Analisis Persediaan Bahan Baku Kedelai pada Agroindustri

Produk Susu Kedelai dan Tahu Cina di Taas Banjer. Skripsi. FakultasPertanian. Universitas Sam Ratulangi. Manado.

Mudjisihono. 2001. Penanganan Pasca Panen dan Pengolahan Biji Kedelai Balai

Pengkajian Teknorogi Pertanian (BPTP) Jawa Tengah. Badan LitbangPertanian.

Nurlaila. 2008. Pengaruh Kultivar dan Umur Perkecambahan Terhadap

Kandungan Protein dan Vitamin E Pada Kecambah Kedelai Clycine max

(L). Fakultas Sains dan Teknologi. Universitas Islam Negeri. Malang.

Nuryati. 2013. Pemeriksaan MPN Coliform Pada Berbagai Produk Minuman

Cincau Hijau (Cyclea Barbata) Di Wilayah Kota Yogyakarta. Jurusan

Analisis Kesehatan. Politeknik Kesehatan Yogyakarta.

Palar, H. 2004. Pencemaran dan Toksikologi Logam Berat. Rineka Cipta: Jakarta.

Pawiroharsono, S. 2007. Potensi Pengembangan Industri dan Bioekonomi

Berbasis Makanan Fermentasi Tradisional. Jurnal Ilmu KefarmasianIndonesia. 5(2). Hal 85-91.

Rante, Y. 2011. Strategi Pengembangan Tanaman Kedelai Untuk Pemberdayaan

Ekonomi Rakyat Di Kabupaten Keerom Provinsi Papua. Jurnal

Manajemen dan Kewirausahaan. 15(1). Hal 75-88.

7/23/2019 riptumri-gdl-srikurnia-104-15-s1-2014-a

2/3

31

Santoso, H. B. 1994. Kecap & Tauco Kedelai. Kanisius. Yogyakarta.

Satiawiharja, B. 1985. Fermentasi Media Padat dan Pemanfaatannnya.

Depdikbud. Jakarta.

Suherman. 2011. Uji Kadar Logam Pb, Cd, dan Fe Pada Air Situ CiledukPamulang. Skripsi. Fakultas Sains dan Teknologi. Universitas Islam

Negeri Syarif Hidayatullah. Jakarta.

Supardi dan Sukamto. 1999. Mikrobilogi Pangan dan Pengolahan. Penerbit

ALUMNI. Bandung.

Suwito, W. 2010. Bakteri Yang Sering Mencemari Susu: Deteksi, Patogenesis,

Epidemiologi, dan Cara Pengendaliannya. Jurnal Litbang Pertanian.

29(3).

Standar Method. 2002. Bakteriologika Analitikal Manual (BAM). U.S.

Departement of Healt & Human Services.

Standar Nasional Indonesia. 19-2898-1998. Cara Uji Cemaran logam. Pusat

Standarisasi Industri. Departemen Perindustrian.

Standar Nasional Indonesia. 01-2891-1992. Cara Uji Makanan dan Minuman.

Pusat Standarisasi Industri. Departemen Perindustrian.

Thamrin. 1997. Mempelajari Perubahan Kimia, Enzimatis dan MikrobilogiSelama Fermentasi Kapang Pada Proses Pembuatan Tauco. Skripsi.

Fakultas Teknologi Pertanian Institut Pertanian Bogor. Bogor.

Titiek, F., Djafar., Rahayu, S. 2007. Cemaran Mikroba Pada Produk Pertanian,

Penyakit Yang Ditimbulkan dan Pencegahannya. Jurnal Litbang

Pertanian. 26 (2).

Tulus. 2011. Uji Hasil Beberapa Varitas Kedelai (Glycine max (L. Merill)

Berdaya Hasil Tinggi Pada Lahan Kering Di Manggoapi Manokwari.

Skripsi. Fakultas Pertanian dan Teknologi Pertanian.Universitas Negeri

PapuaManokwari.

Waisimon, E.D. 2012. Uji Daya Hasil Beberapa Varietas Kedelai (Glycine max L.

Merril) Berdaya Hasil Tinggi Pada Lahan Sawah Di SP-1 Prafi

Manokwari. Skripsi. Fakultas Pertanian dan Teknologi Pertanian.Universitas Negeri Papua Manokwari.

Wardani. 2008. Analisis Usaha Pembuatan Tempe Kedelai di KabupatenPurworejo. Skripsi. Fakultas Pertanian. Universitas sebelas Maret.

7/23/2019 riptumri-gdl-srikurnia-104-15-s1-2014-a

3/3

32

Wardhayani. 2006. Analisis Risiko Pencemaran Bahan Toksik Timbal (Pb) pada

Sapi Potong di tempat Pembuangan akhir (TPA) Sampah Jati BarangSemarang. Skripsi. Universitas Diponegoro. Semarang.

Yoga, A.B., Saskara, I.A.N. 2013. Pengaruh Jumlah Produksi Dalam Negeri,

harga Kedelai Dalam Negeri dan Kurs Dollar Amerika Terhadap VolumeImpor kedelai Indonesia. Jurnal Ekonomi Pembangunan Universitas

Udayana. 2(3). Hal 129-134.

Yudihapsari. 2009. Kajian Kadar Protein, pH, Viskositas dan Rendemen Kecap

Whey Dari Berbagai Tingkat Penggunaan Tepung Kedelai. Skripsi.

Program Studi Teknologi Hasil Ternak. Fakultas Pertenakan. Universitas

Brawijaya. Malang.

Yulneriwarni., Sulastri., Tuti, L. 2009. Fermentasi Keju Dari Berbagai Jenis

Kacang Menggunakan Isolat Bakteri Asam Laktat Dari Nenas. Vis

Vitalis. 2(1).

Yunita, N.L.P., Dwipayanti, N.M.U. 2010. Kualitas Mikrobilogi Nasi Jinggo

Berdasarkan angka Lempeng Total, Coliform Total dan Kandungan

Escherichia coli.Jurnal Biologi. XIV (1). Hal 15-19.

Yusuf. 2011. Tingkat KontaminasiEscherichia coliPada Susu Segar Di Kawasan

Gunung Perak, Kabupaten Sinjai. Skripsi. Fakultas Pertenakan.. FakultasPertenakan. Makasar.