Ringkasan Penyusunan Laporan Keuangan Berdasarkan Sistem Akuntansi Keuangan
Ringkasan Audit Keuangan
-
Upload
caton-tetuko -
Category
Documents
-
view
229 -
download
0
Transcript of Ringkasan Audit Keuangan
-
8/18/2019 Ringkasan Audit Keuangan
1/23
1. Profesi kantor akuntan public ? Jawab :a. Profesi akuntan publik menghasilkan berbagai jasa bagi
masyarakat, yaitu jasa assurance, jasa atestasi, dan jasa
nonassurance. (detail di nomor 2)
• Jasa assurance adalah jasa profesional independen yangmeningkatkan mutu informasi bagi pengambil keputusan.
• Jasa atestasi adalah suatu pernyataan pendapat,
pertimbangan orang yang independen dan kompeten tentang
apakah asersi suatu entitas sesuai dalam semua hal yang
material, dengan kriteria yang telah ditetapkan. Jasa atestasi
terdiri dari audit, pemeriksaan (eamination), re!iew, dan
prosedur yang disepakati (agreed upon procedure).
• Jasa nonassurance adalah jasa yang dihasilkan oleh
akuntan publik yang di dalamnya ia tidak memberikan suatu
pendapat, keyakinan negatif, ringkasan temuan, atau bentuk
lain keyakinan. "ontoh jasa nonassurance yang dihasilkan oleh profesi
akuntan publik adalah jasa kompilasi, jasa perpajakan, jasa
konsultasi.
b. Pengertian audit dan auditor
• Pengertian audit, audit adalah proses yang dilakukan oleh
seorang auditor dimana untuk mendapatkan bukti yang
akurat mengenai akti!itas ekonomi suatu entitas, proses auditini akan dilakukan untuk menyetarakan derajat kewajaran
akti!itas ekonomi suatu entitas tersebut apakah telah sesuai
dengan yang telah ditetapkan dan melaporkan hasilnya
kepada para pihak yang berkepentingan
• Auditor adalah seseorang yang memiliki kuali#kasi tertentu
dalam melakukan audit atas laporan keuangan dan kegiatan
suatu perusahaan atau organisasi.
c. Jenis $ jenis audit
•Audit Laporan Keuangan%da beberapa jenis audit, untuk %udit laporan keuangan ini
ketika perusahaan menyajikan sebuah laporan&laporan dan
auditor melakukan audit, maka proses audit yang dilakukan
oleh auditor tersebut adalah audit laporan keuangan. 'erta
audit ini hasilnya akan disampaikan kepada beberapa pihak
https://id.wikipedia.org/wiki/Audithttps://id.wikipedia.org/wiki/Laporan_keuanganhttps://id.wikipedia.org/wiki/Perusahaanhttps://id.wikipedia.org/wiki/Organisasihttps://id.wikipedia.org/wiki/Laporan_keuanganhttps://id.wikipedia.org/wiki/Perusahaanhttps://id.wikipedia.org/wiki/Organisasihttps://id.wikipedia.org/wiki/Audit
-
8/18/2019 Ringkasan Audit Keuangan
2/23
seperti pemegang saham dan kreditor.
• Audit Kinerja
etika seorang auditor melakukan audit untuk mengetahuie#siensi dan efekti!itas suatu kegiatan operasi perusahaan,
maka proses audit yang dilakukan oleh auditor tersebua
adalah audit kinerja, audit ini dilakukan bertujuan untuk
memperoleh dan menge!aluasi bukti&bukti yang ditemukan
untuk mencapai tujuan yang telah ditetapkan oleh entitas.
• Audit Kepatuhan (Compliance audit
%udit kepatuhan adalah audit yang dilakukan oleh seorang
auditor untuk melihat kegiatan operasi suatu entitas apakah
telah sesuai dengan ketetapan, ketentuan, peraturan,
persyaratan yang berlaku atau telah disetujui, seperti
perjanjian dengan kreditor , perundang&undangan disuatu
negara.
• Audit report on internal control khusus *.'.%
d. Jenis&jenis %uditor
• Auditor !nternal
%uditor internal adalah auditor yang merupakan pegawai dari
suatu entitas (pegawai suatu perusahaan atau organisasi),
mereka dipekerjakan oleh sebuah entitas.• Auditor !ndependen
%uditor independen adalah auditor yang bekerja kepada
kantor&kantor akuntan publik. 'esuai dengan namanya,
auditor independen harus bersikap independen, tidak boleh
dipengaruhi oleh pihak&pihak dari klien.
• Auditor Pemerintah
%uditor pemerintah adalah auditor yang bekerja untuk
pemerintah, mereka melaksanakan tugas&tugas auditnya
untuk membantu lembaga&lembaga atau organisasi&
organisasi pemerintah dalam kegiatan operasinya dankegiatan lain yang diperlukan.
e. +aporan audit+aporan audit merupakan alat yang digunakan oleh auditor untuk
mengkomunikasikan hasil auditnya kepada masyarakat. leh
karena itu, makna setiap kalimat yang tercantum dalam laporan
-
8/18/2019 Ringkasan Audit Keuangan
3/23
audit dapat digunakan untuk mengenal secara umum profesi
akuntan publik.
f. empat kemungkinan pernyataan pendapat auditor, yaitu:
auditor menyatakan pendapat wajar tanpa pengecualian(un"uali#ed opinion$
auditor menyatakan pendapat wajar dengan pengecualian
("uali#ed opinion$
auditor menyatakan pendapat tidak wajar (ad%erse
opinion)-
auditor menyatakan tidak memberikan pendapat
(disclaimer of opinion atau no opinion.
&. Jasa Assurance ?
Jawab :
a. Jasa Assurance adalah jasa profesional independen yang
meningkatkan mutu informasi bagi pengambil keputusan. Pengambilkeputusan memerlukan informasi yang andal dan rele!an sebagai
basis untuk pengambilan keputusan. leh karena itu mereka mencari
jasa assurance untuk meningkatkan kualitas informasi yang akan
dijadikan basis pengambilan keputusan.b. JA'A A)'A'!
'alah satu tipe jasa assurance yang disediakan profesi akuntan publik
adalah jasa atestasi.Jasa %testasi adalah jasa yang diberikan oleh
profesi akuntan publik dimana profesi akuntan publik akan
mengeluarkan laporan tertulis yang menyatakan kesimpulan atas
keandalan asersi tertulis yang dibuat dan ditanggungjawabi pihak lain.
'edangkan asersi adalah suatu pernyataan yang dibuat oleh satu
pihak yang secara implisit dimaksudkan untuk digunakan oleh
pihak lain. +aporan euangan (+) historis adalah asersi
manajemen. anajemen menyatakan bahwa + sesuai dengan
prinsip akuntansi yang berterima umum (P%/*).
-
8/18/2019 Ringkasan Audit Keuangan
4/23
Ada iga jenis jasa atestasi*
0. Audit atas Laporan Keuangan historis. 1aitu bentuk jasa atestasi
dimana auditor menerbitkan suatu laporan tertulis yang berisi pendapat
apakah +aporan euangan (+) dalam semua hal yang material sesuai
dengan Prinsip %kuntansi /erlaku *mum di ndonesia.
2. +e%ie, atas Laporan Keuangan historis. /anyak perusahaan non
publik yang menerbitkan + kepada berbagai pemakai, tetapi tidak bersedia
membiayai audit atas + tsb. 3alam kondisi seperti ini akuntan publik dapat
membantu menyediakan jasa re!iew. %udit dan re!iew berbeda dalam hal
luasnya pemeriksaan dan jaminan keakuratan. %udit dilaksanakan dengan
pemeriksaan skala luas untuk mengumpulkan bahan bukti memadai dalam
rangka memberikan jaminan yang tinggi atas keakuratan + .
4. Jasa Atestasi Lainn-a. %P, dewasa ini, mengembangkan jasa&jasabaru, misalnya atestasi atas + prospektif (prakiraan dan proyeksi), data
statistik atas hasil&hasil in!estasi untuk organisasi seperti reksa dana,
karakteristik perangkat lunak komputer.
b. J%'% %''*5%6"7 +%661%
Jasa %ssurance +ainnya %kti!itas Jasa
Pengendalian atas risiko yang berhubungan
dengan in!estasi, mencakup kebijakan yang
terkait dengan deri!atif
enilai proses dalam praktik in!estas
perusahaan untuk mengidenti#kasi d
menentukan efekti!itas proses terseb
ystery shopping
elakukan pembelian secara anonim
menilai upaya tenaga penjualan yang
berhadapan dengan pelanggan dan p
yang mereka ikuti.
Penilaian risiko pengumpulan,
pendistribusian, dan penyimpanan informasi
digital
enilai risiko keamanan dan pengend
berkaitan dengan data elektronik, me
memadainya peyimpanan pendukung
luar lokasi.
Penilaian risiko kecurangan dan dindakan
ilegal
embuat pro#l risiko kecurangan dan
kecukupan sistem dan kebijakan peru
dalam mencegah serta mendeteksi k
dan tindakan ilegal.
epatuhan pada kebijakan dan prosedur
perdagangan
enelaah transaksi antara rekanan d
untuk menyakinkan bahwa transaksi
-
8/18/2019 Ringkasan Audit Keuangan
5/23
sesuai dengan perjanjian- mengident
dalam perjanjian.
epatuhan pada perjanjian royalti hiburan
enilai apakah royalti yang dibayarka
seniman, pengarang, dan lainnya ses
perjanjian royalti.
'erti#kasi ' 8999
embuat serti#kasi yang menyataka
perusahaan telah memenuhi standar
pengendalian mutu ' 8999, yang m
menyakinkan produk perusahaan ber
tinggi.
%udit lingkungan
enilai apakah kebijakan dan praktik
perusahaan memastikan bahwa peru
tersebut memenuhi standar dan huku
lingkungan.
'umber : 3iadaptasi dari %"P% 'pecial "ommittee on %ssurance 'er!ices.
c. J%'% %''*5%6"7 3%+% 76+; 6
-
8/18/2019 Ringkasan Audit Keuangan
6/23
epuasan pelanggan dan kualitas produk. "P% membantu manajemen
mengidenti#kasi dan mengukur faktor&faktor kesuksesan yang kritis.
• CPA )lder Care 'er%ies. "P% menyediakan jasa assurance kepada
para manula=lansia yang membutuhkan jaminan bahwa mereka
mendapatkan perawatan yang baik.
• CPA +isk Ad%isor- 'er%ices. eberhasilan dalam dunia usaha dapat
ditunjukkan dengan keberhasilan perusahaan dalam mengambil risiko
dan me&manage=mengendalikan risiko. "ontoh : ketika perusahaan
memperluas usahanya, mungkin menghadapi risiko atas perubahan
nilai tukar uang, kericuhan politik negara lain. "P% menyediakan jasa
untuk membantu mereka mengidenti#kasi dan mengendalikan risiko.
d. J%'% 66%''*5%6"7 Jasa nonassurance adalah jasa yang dihasilkan oleh %P (%kuntan
Publik) yang didalamnya ia tidak memberikan suatu pendapat,
keyakinan atau bentuk lain dari keyakinan.
Ada iga jasa -ang sering disediakan profesi Akuntan Publik*
a. Jasa Perpajakan. %P (antor %kuntan Publik) membantu klien
menyusun 'urat Pemberitahuan Pajak ahunan ('P) untuk PPh, Pajak
Pertambahan 6ilai (PP6), Pajak Penjualan /arang ewah (PPn/), dll.
b. Konsultasi 0anajemen. %P membantu klien meningkatkan efekti#tas
operasinya, meliputi pemberian rekomendasi dan sejumlah saran mengenai
pembenahan system skuntansi, pemanfaatan instalasi computer, ikut sertamenyusun strategi pemasaran, dll.
c. Jasa Akuntansi dan Pembukuan. /anyak perusahaan kecil dengan
staf akuntansi terbatas menyerahkan pembuatan laporan keuangannya
kepada %P, atau melakukan tugas&tugas pembukuan.
Perbedaan Antara Auditing an Accounting *
%kuntansi adalah proses pencatatan, pengklasi#kasian dan penjumlahan dari
kejadian ekonomi yang memiliki tujuan untuk menyediakan informasi
keuangan yang diperlukan dalam pengamilan keputusan. etika mengaudit
data akuntansi, auditor berfokus untuk memeriksa apakah informasi yang
tercatat mencerminkan dengan benar peristiwa ekonomi yang terjadi
sepanjang periode akuntansi. arena ;%%P menjadi dasar dalam kritera
menge!aluasi informasi akuntansi, maka auditor harus memahami ;%%P.
-
8/18/2019 Ringkasan Audit Keuangan
7/23
4. anggung Ja,ab Auditor ?
terjadinya pelangaran yang dilakukan oleh seorang %kuntan Publik
dalam memberikan jasanya, baik atas temuan&temuan buktipelanggaran apapun yang bersifat pelanggaran ringan hingga yang
bersifat pelanggaran berat, berdasarkan P 6o. 0?=P.90=299@
hanya dikenakan sanksi administratif, berupa: sanksi peringatan,
sanksi pembekuan ijin dan sanksi pencabutan ijin, sanksi pencabutan
ijin dilakukan apabila auditor benar $ benar melanggar . 'elama
melakukan audit, auditor juga bertanggungjawab (/oynton,2994,h.A@):
a. 0endeteksi kecurangan
anggungjawab untuk mendeteksi kecurangan ataupun kesalahan&kesalahan yang tidak disengaja, diwujudkan dalam perencanaan
dan pelaksanaan audit untuk mendapatkan keyakinan yang
memadai tentang apakah laporan keuangan bebas dari salah saji
material yang disebabkan oleh kesalahan ataupun kecurangan.
-
8/18/2019 Ringkasan Audit Keuangan
8/23
b. anggungja,ab untuk melaporkan kecurangan jika terdapat
bukti adan-a kecurangan. +aporan ini dilaporkan oleh auditor
kepada pihak manajemen, komite audit, dewan direksi
c. indakan pelanggaran hukum oleh klien
anggungjawab untuk mendeteksi pelanggaran hukum yangdilakukan oleh klien. %uditor bertanggungjawab atas salah saji yang
berasal dari tindakan melanggar hukum yang memiliki pengaruh
langsung dan material pada penentuan jumlah laporan keuangan.
*ntuk itu auditor harus merencanakan suatu audit untuk
mendeteksi adanya tindakan melanggar hukum serta
mengimplementasikan rencana tersebut dengan kemahiran yang
cermat dan seksama.
d. anggungja,ab untuk melaporkan tindakan melanggar
hukum.
%pabila suatu tindakan melanggar hukum berpengaruh material
terhadap laporan keuangan, auditor harus mendesak manajemen
untuk melakukan re!isi atas laporan keuangan tersebut.
2.2. Pemahaman 2ukum dalam Ke,ajiban Auditor
/anyak profesional akuntansi dan hukum percaya bahwa penyebab
utama tuntutan hukum terhadap kantor akuntan publik adalah
kurangnya pemahaman pemakai laporan keuangan tentang
perbedaan antara kegagalan bisnis dan kegagalan audit, dan antara
kegagalan audit, dan risiko audit. /erikut ini defenisi mengenai
kegagalan bisnis, kegagalan audit dan risiko audit menurut
+oebbecke dan %rens (0888,h.?@?) :
0. Kegagalan bisnis : kegagalan yang terjadi jika perusahaan
tidakmampu membayar kembali utangnya atau tidak mampu
memenuhi harapan para in!estornya, karena kondisi ekonomi atau
bisnis, seperti resesi, keputusan manajemen yang buruk, atau
persaingan yang tak terduga dalam industri itu.
2. Kegagalan audit :kegagalan yang terjadi jika auditor
mengeluarkan pendapat audit yang salah karena gagal dalam
memenuhi persyaratan&persyaratan standar auditing yang berlaku
umum.
4. +isiko audit :adalah risiko dimana auditor menyimpulkan bahwa
laporan keuangan disajikan dengan wajar tanpa pengecualian,
sedangkan dalam kenyataannya laporan tersebut disajikan salah
-
8/18/2019 Ringkasan Audit Keuangan
9/23
secara material.
%kuntan publik bertanggung jawab atas setiap aspek tugasnya,
termasuk audit, pajak, konsultasi manajemen, dan pelayananakuntansi, sehingga jika benar&benar terjadi kesalahan yang
diakibatkan oleh pihak akuntan publik dapat diminta pertanggung
jawabannya secara hukum.
/eberapa faktor utama yang menimbulkan kewajiban hukum bagi
profesi audit diantaranya adalah (+oebbecke dan
%rens,0888,h.?@A):
0. meningkatnya kesadaran pemakai laporan keuangan akan
tanggung jawab akuntan publik
2. meningkatnya perhatian pihak&pihak yang terkait dengan pasar
modal sehubungan dengan tanggung jawab untuk melindungi
kepentingan in!estor
4. bertambahnya kompleksitas audit yang disebabkan adanya
perubahan lingkungan yang begitu pesat diberbagai sektor bisnis,
sistem informasi, dsb
B. kesediaan kantor akuntan publik untuk menyelesaikan masalah
hukum diluar pengadilan, untuk menghindari biaya yang tinggi.
• ewajiban Cukum /agi %uditor
%uditor secara umum sama dengan profesi lainnya merupakan subjekhukum dan peraturan lainnya. %uditor akan terkena sanksi atas
kelalaiannya, seperti kegagalan untuk mematuhi standar profesional di
dalam kinerjanya. Profesi ini sangat rentan terhadap penuntutan
perkara (lawsuits) atas kelalaiannya.
• erlebih&lebih tanggung jawab yang dimaksud mengandung kewajiban
hukum terhadap kliennya. ewajiban hukum auditor dalam
pelaksanaan audit apabila adanya tuntutan ke pengadilan yang
menyangkut laporan keuangan menurut +oebbecke dan %rens serta
/oynton dan ell yang telah diolah oleh %DiDul holis, 6engah 5ata,'ri 'ulistiyowati dan 7ndah Prepti +estari (2990) adalah sebagai
berikut:
a. Ke,ajiban kepada klien (Liabilities to Client ewajiban akuntan
publik terhadap klien karena kegagalan untuk melaksanakan tugas audit
sesuai waktu yang disepakati, pelaksanaan audit yang tidak memadai, gagal
menemui kesalahan, dan pelanggaran kerahasiaan oleh akuntan public
-
8/18/2019 Ringkasan Audit Keuangan
10/23
b. Ke,ajiban kepada pihak ketiga menurut Common La,
(Liabilities to hird part- ewajiban akuntan publik kepada pihak ketiga
jika terjadi kerugian pada pihak penggugat karena mengandalkan laporan
keuangan yang menyesatkan
c. Ke,ajiban Perdata menurut hukum sekuritas federal(Liabilities under securities la,s ewajiban hukum yang diatur menurut
sekuritas federal dengan standar yang ketat.
d. Ke,ajiban kriminal (Crime Liabilities ewajiban hukum yang timbul
sebagai akibat kemungkinan akuntan publik disalahkan karena tindakan kriminal
menurut undang&undang.
• anggapan Profesi erhadap ewajiban Cukum
%"P% dan profesi mengurangi resiko terkena sanksi hukum dengan langkah&
langkah berikut :
a. 5iset dalam auditing
b. Penetapan standar dan aturan.
c. enetapkan persyaratan untuk melindungi auditor
d. enetapka persyaratan penelaahan sejawat .
e. elawan tuntutan hukum
f. Pendidikan bagi pemakai laporan
g. emberi sanksi kepada anggota karena hasil kerja yang tak pantas
h. Perundingan untuk perubahan hukum
• anggapan %kuntan Publik erhadap ewajiban Cukum
3alam meringankan kewajibannya auditor dapat melakukan langkah&langkahberikut :
a. Canya berurusan dengan klien yang memiliki integritas
b. empekerjakan staf yang kompeten dan melatih sertamengawasi dengan pantas
c. engikuti standar profesi
d. empertahankan independensi
e. emahami usaha klien
-
8/18/2019 Ringkasan Audit Keuangan
11/23
f. elaksanakan audit yang bermutu
g. endokumentasika pekerjaan secara memadai
h. endapatkan surat penugasan dan surat pernyataan
i. empertahankan hubungan yang bersifat rahasia
j. Perlunya asuransi yang memadai
k. encari bantuan hokum
3. Audit laporan keuangan ?
Audit Keuangan atau lebih tepat disebut sebagai Audit laporan
keuangan merupakan penilaian atas suatu perusahaan atau badan
hukum lainnya (termasuk pemerintah) sehingga dapat dihasilkan
pendapat yang independen tentang laporan keuangan yang rele!an,akurat, lengkap, dan disajikan secara wajar.
• Asersi manajemen merupakan sebuah pernyataan dari manajemen
tentang berbagai kelas transaksi dan akun dalam laporan keuangan.=
representasi pernyataan yang tersirat atau diekspresikan oleh
menejemen tentang kelas transakasi dan akun serta pengungkapan
yang terkait dalam laporan keuangan
Asersi manajemen terdiri dari *
0) eberadaan atau keterjadian (eistence)
2) elengkapan (completeness)
4) Cak dan ewajiban
B) Penilaian dan %lokasi
E) Penyajian dan Pengungkapan
ujuan audit transaksi dimaksudkan untuk menjadi kerangka kerja dalammembantu auditor mengumpulkan bahan bukti kompeten yang cukup yang
disyaratkan dalam standar pekerjaan lapangan dan memutuskan bahan
bukti yang pantas dikumpulkan sesuai dengan penugasan .
https://id.wikipedia.org/wiki/Perusahaanhttps://id.wikipedia.org/w/index.php?title=Badan_hukum&action=edit&redlink=1https://id.wikipedia.org/w/index.php?title=Badan_hukum&action=edit&redlink=1https://id.wikipedia.org/wiki/Pemerintahhttps://id.wikipedia.org/wiki/Laporan_keuanganhttps://id.wikipedia.org/wiki/Perusahaanhttps://id.wikipedia.org/w/index.php?title=Badan_hukum&action=edit&redlink=1https://id.wikipedia.org/w/index.php?title=Badan_hukum&action=edit&redlink=1https://id.wikipedia.org/wiki/Pemerintahhttps://id.wikipedia.org/wiki/Laporan_keuangan
-
8/18/2019 Ringkasan Audit Keuangan
12/23
ujuan audit transaksi dapat dibedakan menjadi :
a. ujuan audit umum transaksi. erdiri dari eksistensi, kelengkapan, akurasi,
klasi#kasi, pemilihan waktu yag tepat (timing), pemindahbukuan (posting)dan pengikhtisaran, dan diikhtisarkan dengan benar.
b. ujuan audit khusus transaksi yaitu untuk menerapkan tujuan umum padasetiao jenis transaksi yang material yang terdapat dalam audit.
ujuan Audit 4ntuk 'aldo. ujuan audit ini sama dengan tujuan audittransaksi. ujuan ini juga dapat dibedakan menjadi dua, yaitu:
a. ujuan umum *
0) 7ksistensi $ angka&angka yang dicantumkan memang ada ( eksis ).
2) elengkapan $ angka &angka yang ada telah dimasukkan seluruhnya .
4) %kurasi $ jumlah yang ada disajikan pada jumlah yang benar.
B) lasi#kasi $ angka yang dimasukkan di daftar klien telah diklasi#kasikandengan tepat .
E) Pisah batas ("ut F ) $ transaksi yang dekat tanggal neraca dicatat padaperiode yang tepat .
A) ecocokan rincian (detail tie in) $ rincian dalam saldo akun sesuai denganangka&angka buku besar tambahan , dijumlah kebawah benar dalam saldoakun, dan sesuai dengan jumlah dalam buku besar .
?) 6ilai realisasi $ aset dinyatakan dalam jumlah yang diestimasi dapatdirealisasi.
@) Cak dan ewajiban $ ewajiban harus menjadi milik suatu entitas
berkaitan dengan hutang , sedangkan hak selalu dikaitkan dengan akti!a .
8) Penyajian dan Pengungkapan $ saldo perkiraan dan persyaratanpengungkapan yang berkaitan telah disajikan dengan pantas dalam laporankeuangan.
-
8/18/2019 Ringkasan Audit Keuangan
13/23
asersi tentang pen-ajian dan pengungkapan
0)keterjadian dan hak serta kewajiban $ peristiwa dan transaksi yangdiungkapkan telah terjadi dan bersangkutan dengan entitas itu
2) kelengkapan
4)keakuratan dan penilaian
B)klasi#kasi dan dapat dipahami
b. ujuan khusus *
ujuan khusus bagi setiap saldo perkiraan dapat dikembangkan setelah
tujuan umum dipahami paling sedikit harus ada satu tujuan, khusus untuksetiap tujuan umum kecuali jika auditor menganggap tujuan itu tidakrele!an.
Proses Audit adalah metodologi pelaksanaan audit yang jelas untukmembantu auditor dalam mengumpulkan bahan bukti pendukung yangkompeten.
ahap5tahap dalam proses Audit*
0) erencanakan dan merancang pendekatan audit
endapatkan pengetahuan atas bidang usaha klien.
emahami struktur pengendalian intern klien dan menetapkan risikopengendalian
intern.
enilai resiko salah saji yang material
2) Pengujian pengendalian dan transaksi .
pengujian pengendalian $ auditor menguji keefektifan pengendalian internalyang direncanakan
pengujian substansif atas transaksi $ auditor menge!aluasi pencatatantransaksi oleh klien dngn mem!eri!ikasi jml moneter transaksi tsb
-
8/18/2019 Ringkasan Audit Keuangan
14/23
4) elaksanakan prosedur analitis dan pengujian terinci atas saldo .
prosedur analitis $ menggunakan perbandingan dan hubungan untk menilaiapakah saldo akun=data lainnya telah masuk akal
pengujian atas rincian saldo& merupakan prosedur spesi#k yang ditujukanuntk menguji salah saji moneter pada saldo dalam laporan keuangan
B) enyelesaikan audit dan menerbitkan laporan audit .
Penetapan risiko pengendalian adalah proses penilaian tentang efekti!itas
rancangan dan pengoperasian kebijakan dan prosedur struktur pengendalian intern
suatu perusahaan dalam mencegah dan mendeteksi salah saji material dalamlaporan keuangan.
alam menetapkan risiko pengendalian untuk suatu asersi6 auditor perlu
melakukan hal 5hal sebagai berikut *
0. empertimbangkan pengetahuan yang diperoleh dari prosedur&prosedur untuk
mendapatkan pemahaman tentang apakah pengendalian yang berhubungan
dengan asersi telah dirancang dan dioperasikan oleh manajemen perusahaan.
2. engidenti#kasi salah saji potensial yang dapat terjadi dalam asersi
perusahaan. 4. engidenti#kasi pengendalian yang diperlukan yang diperkirakan
akan mampu untuk mencegah dan mendeteksi salah saji
B. elakukan pengujian pengendalian terhadap pengendalian&pengendalian yang
diperlukan pengendalian harus memberi bukti tentang efekti!itas rancangan dan =
atau pengoperasian penngndalian yang diperlukan.
E. enge!aluasi bukti dan menetapkan risiko.
-
8/18/2019 Ringkasan Audit Keuangan
15/23
7. orking Paper ?
Kertas Kerja Pemeriksaan
3okumen yang berisi seluruh informasi yang diperoleh, analisis yang
dibuat, dan kesimpulan yang didapat selama melaksanakan audit.
ertas kerja pemeriksaan terdiri dari semua dokumen yang dibuat
sendiri dan juga yang diperoleh dari hasil kerja auditor sebagai dasar
informasi yang dipakai untuk membuat suatu kesimpulan dan opini.
egunaan kertas kerja pemeriksaan adalah sebagai berikut:
a. /ahan bukti dalam memebrikan pendapat dan saran perbaikan
(audit report).
b. embantu dalam merencanakan, menjalankan, dan mere!iew
proses audit.
c. emungkinkan atasan untuk langsung menilai bahwa pekerjaanyang didelegasikan telah dilaksanakan dengan baik.
d. embantu auditor untuk menilai hasil kerja yang telah dilakukan
sesuai dengan rencana, dan mencangkup semua aspek #nansial
-
8/18/2019 Ringkasan Audit Keuangan
16/23
serta operasional yang dapat dijadikan pedoman untuk memebrikan
pendapat dan saran perbaikan.
e. 'ebagai dasar bahwa prosedur audit telah diikuti, pengujian telah
dilakukan, sebab&sebab masalah diketahui, dan akibat dari masalahdiungkapkan untuk mendukung pendapat (opini) dan saran
(perbaikan yang diberikan).
f. emungkinkan staf auditor lain untuk dapat menyesuaikan dengan
tugas yang diberikan dari periode ke periode sesuai dengan rencana
penggatian staf audit.
g. 'ebagai alat bantu untuk mengembangkan profesionalisme bagi
nternal %udit 3i!ision.
h. enunjukkan kepada pihak lain bahwa suatu pekerjaan audit telah
dilaksanakan sesuai dengan standar keahlian yang dimiliki oleh staf
audit hingga laporan e!aluasi akhir yang sesuai dengan Gaudit
prosesH.
Audit #le -ang permanen (permanent #lea. Permanent #le terdiri dari berbagai macam schedule dan ada
hubungannya dengan setiap pelaksanaan audit, yang pada umumnya dapat
digabungkan menjadi satu dengan permanent #le. 'chedule atau daftar yang
diperoleh harus berupa sumber informasi yang berhubungan dengan
akti!itas, kelangsungan bisnis perusahaan, sistem, prosedur, dan
ketentuan=kebijaksanaan lain yang sangat penting untuk kepentingan audit.
b. si permanent #le harus selalu di&re!iew dan di&update pada setiap
pekerjaan audit yang dilakukan dan harus mengacu pada situasi terkini.
c. 3alam meng&update permanent #le, beberapa dokumen (system and
procedure, peraturan perusahaan, peraturan pemerintah dan pajak, dan lain&
lain) kemungkinan sudah tidak rele!an lagi dengan kondisi terkini dan masa
yang akan datang. Jika ada beberapa dokumen yang didapat sebagai bagian
dari kertas kerja untuk pelaksanaan audit saat ini masih dapat dikaitkan
-
8/18/2019 Ringkasan Audit Keuangan
17/23
dengan permanent #le, dokumen ini harus dile secara terpisah di dalam
permanent audit #le yang baru.
d. si dari permanent audit #le pada umumnya adalah sebagai berikut:
• 'truktur organisasi perusahaan
• 3aftar kantor&kantor cabang dan lokasinya
• 3aftar sewa beli serta sewa dan biaya yang dibayarkan
• 3aftar polis asuransi
• 3aftar personil perusahaan (le!el manajemen)
• 3aftar tanda tangan dari personel yang diberi wewenang serta batasan
wewenang
• "ontoh tanda tangan
• 3aftar nama bank
• 3aftar petty cash yang diberikan kepada departemen=cabang
Current ,orking paper (current #le
"urrent #le dibuat setiap melaksanakan audit. ertas kerja ini harus dibuat
dengan jelas dan secara eksplisit memberikan informasi berikut:
• Casil re!iew dari internal control dan pengembangan dari sebuah
rencana audit atau update dari planning.
•
orespondensi dari %uditee untuk memulai suatu audit, kon#rmasi,mem!alidasi temuan, dan mengon#rmasi semua tindakan perbaikan yang
diambil.
• elakukan suatu tes untuk mencapai tujuan audit yang telah
diidenti#kasi.
• esimpulan yang diambil oleh auditor dari hasil kerja.
• %udit report dan distribusinya.
& 'ee more at: http:==keuanganlsm.com=kertas&kerja&pemeriksaan&audit&
working&paper=Isthash.m;%aj6%.dpuf
http://keuanganlsm.com/kertas-kerja-pemeriksaan-audit-working-paper/#sthash.mGAxajNA.dpufhttp://keuanganlsm.com/kertas-kerja-pemeriksaan-audit-working-paper/#sthash.mGAxajNA.dpufhttp://keuanganlsm.com/kertas-kerja-pemeriksaan-audit-working-paper/#sthash.mGAxajNA.dpufhttp://keuanganlsm.com/kertas-kerja-pemeriksaan-audit-working-paper/#sthash.mGAxajNA.dpuf
-
8/18/2019 Ringkasan Audit Keuangan
18/23
jenis kertas kerja *
& 6eraca saldo kerja
& Jadwal dan analisis
& emorandum audit dan informasi yang menguatkan
& Penyesuaian dan reklasi#kasi entri
Persiapan pembuatan kertas kerja Kertas kerja *
• GauditH harus rapi, jelas, ringkas dan komentar yang disampaikan
harus bersifat umum tetapi yang dapat diterima. Cindari pernyataan
atas praduga yang tanpa dasar- semua komentar harus didukung
dengan data dan fakta.
• emanfaatkan laporan, daftar dan schedule yang dibuat oleh petugas
dari perusahaan (yang sedang diaudit) sangat membantu ketimbang
menyalin kembali dan menyesuaikannya dengan bentuk kertas kerja
(standar audit working, paper), dengan catatan bahwa kertas kerja
tersebut sudah di&re!iew, diberi tanda oleh staf yang mengerjakan,
serta tanggal (sama seperti kertas kerja yang umum) dibuat oleh staf
audit, dan ini merupakan bagian dari kertas kerja auditor.
• ertas kerja harus dibuat dan disesuaikan dengan standar formuliryang tersedia. Penyajian yang lebih jelas dan keterangan yang rinci
harus dibuat sebagai dokumen pendukung yang disajikan secara
terpisah, dan merupakan satu kesatuan dengan kertas kerja induk
(harus ada Gcross referenceH).
• 'ebagian kertas kerja hanya akan memuat daftar pertanyaan atau
catatan&catatan atas diskusi yang telah dilakukan sebelumnya, hal
yang sangat penting adalah menyediakan tempat yang cukup dalam
kertas kerja untuk membuat catatan&catatan penting agar sesuatu
yang die!aluasi=diperiksa diketahui dengan jelas.
• 'emua schedule= daftar&daftar dan kertas kerja harus dapat dikaitkan
satu sama lain sehingga memudahkan untuk mengidenti#kasi, dan
dapat dijadikan sebagai sumber informasi. &
-
8/18/2019 Ringkasan Audit Keuangan
19/23
-
8/18/2019 Ringkasan Audit Keuangan
20/23
• satu atau lebih senior, yang mungkin memiliki tanggung jawab
untuk perencanaan audit, melaksanakan bagian dari program
audit, dan mengawasi dan meninjau pekerjaan asisten staf
asisten staf, yang melakukan banyak prosedur audit yang
diperlukan
9. ipe laporan auditor ?
Jawab :
+aporan audit berisi tentang pendapat seorang auditor yang
merupakan pernyataan kewajaran laporan keuangan.
Pendapat auditor dikelompokkan ke dalam lima tipe, yaitu :
0. Pendapat wajar tanpa pengecualian
• Pendapat ini diberikan auditor bila tidak adanya pembatasan terhadap
auditor dalam lingkup audit dan tidak ada pengecualian yang signi#kan
mengenai kewajaran dan penerapan standar akutansi keuangan
dalamlaporan keuangan disertai dengan pengungkapan yang memadai
dalam laporan keuangan. +aporan audit ini merupakan laporan yangpaling diharapkan oleh semua pihak, baik oleh klien maupun oleh
auditor.
%da beberapa kondisi laporan keuangan yang harus dipenuhi untuk menilai
laporan keuangan yang dianggap menyajikan secara wajar kepada posisi
yaitu:
a. 'tandar akuntansi keuangan digunakan sbg pedoman untuk menyusun
laporan keuangan,
b. Perubahan standar akuntansi keuangan dari periode ke periode telah
cukup dijelaskan.
c. nformasi dalam catatan&catatan yang mendukungnya telah digambarkan
dijelaskan dgn cukup dalam laporan keuangan, sesuai dgn standar
akuntansi keuangan.
http://buka-mata.blogspot.com/2012/03/laporan-keuangan.htmlhttp://buka-mata.blogspot.com/2012/03/laporan-keuangan.htmlhttp://buka-mata.blogspot.com/2012/03/laporan-keuangan.htmlhttp://buka-mata.blogspot.com/2012/03/laporan-keuangan.html
-
8/18/2019 Ringkasan Audit Keuangan
21/23
2. Pendapat wajar tanpa pengecualian dengan paragraf penjelas
• 'uatu paragraf penjelas dalam laporan audit diberikan oleh auditor
dalam keadaan tertentu yang mungkin mengharuskannya melakukan
hal tersebut, meskipun tidak mempengaruhi pendapat wajar tanpa
pengecualian atas laporan keuangan.
eadaan tertentu yang di maksud :
• Pendapat wajar sebagian didasarkan atas laporan audit lain
• *ntuk mencegah agar laporan keuangan tidak menyesatkan karena
keadaan yang luar biasa, laporan disajikan menyimpang dari prinsip
akuntansi.
• %danya kesangsian terhadap kelangsungan hidup entitas= perseroan =
organisasi .
• 3iantara 2 periode terdapat perubahan yang material dalam
penggunaan prinsip akuntansi.
• eadaan tertentu yang berhubungan dengan laporan audit atas
laporan keuangan komparatif
• 3ata keuangan yang diharuskan /apepam tidak disajikan
• nformasi tambahan yang diharuskan oleh katan %kuntan ndonesia
yang penyajiannya menyimpang jauh dari pedoman dan auditor tidak
dapat menghilangkan keraguan yang besar apakah informasi
tambahan tersebut sesuai dengan panduan.
• nformasi lain dalam suatu dokumen yang berisi laporan keuanganyang
diaudit secara material tidak konsisten dengan informasi yang
disajiakan dalam laporan keuangan.
4. Pendapat wajar dengan pengecualian
http://buka-mata.blogspot.com/2012/03/perseroan-terbatas-pt.htmlhttp://buka-mata.blogspot.com/2012/03/perseroan-terbatas-pt.html
-
8/18/2019 Ringkasan Audit Keuangan
22/23
%da beberapa kondisi yang mengharuskan seorang auditor memberikan
pendapat wajar dengan pengecualian, diantaranya yaitu :
a. lien membatasi ruang lingkup audit
b. ondisi&kondisi yang ada diluar kekuasaan klien ataupun auditor
menyebabkan auditor tidak dapat melaksanakan prosedur audit pentingc. +aporan keuangan tidak disusun berdasarkan standar akuntansi keuangan
d. etidakkonsistenan penerapan standar akuntansi keuangan yang
digunakan dalam menyusun laporan keuangan
B. Pendapat tidak wajar
• Pendapat ini merupakan kebalikan dari pendapat wajar tanpa
pengecualian. %uditor memberikan pendapat tidak wajar jika laporan
keuangan klien tidak menyajikan secara wajar atas laporan keuangan.Cal ini disebabkan karena laporan keuangan tidak disusun berdasar
standar akuntansi keuangan. 'elain itu pendapat tidak wajar
disebabkan karena ruang lingkup auditor dibatasi sehingga bukti
kompeten yang cukup untuk mendukung pendapatnya tidak dapat
dikumpulkan. Jika laporan keuangan diberi pendapat tidak wajar oleh
auditor maka informasi yang disajikan klien dalam laporan keuangan
sama sekali tidak dapat dipercaya, sehingga tidak dapat dipakai oleh
pemakai informasi keuangan untuk pengambilan keputusan.
E. Pernyataan tidak memberikan pendapat
• Jika auditor tidak memberikan pendapat atas objek audit, hal ini
disebabkan beberapa kondisi, yaitu adanya pembatasan yang sifatnya
luar biasa terhadap lingkungan auditnya, kemudian karena auditor
tidak independen dalam hubungan dengan kliennya. Perbedaan antara
pernyataan tidak memberikan pendapat dengan pendapat tidak wajar
adalah pendapat tidak wajar ini diberikan dalam keadaan auditor
mengetahui adanya ketidakwajaran dalam laporan keuangan klien,
sedangkan auditor menyatakan tidak memberikan pendapat (noopinion) karena ia tidak cukup memperoleh bukti mengenai kewajaran
laporan keuangan auditan atau karena ia tidak independen dalam
hubungannya dengan klien.
-
8/18/2019 Ringkasan Audit Keuangan
23/23