Tugas Review Paper

Judul Choosing the right GIS framework for an informed Enterprise Web GIS Solution

Publikasi CIESIN, Columbia University & NASAVolume & Halaman

-

Tahun 2009Penulis Sneha RaoLatar Belakang

Tools Desktop GIS dan aplikasi telah memungkinkan pengguna untuk melihat dan menganalisis data spasial dalam format yang tepat. Dengan evolusi GIS, kecanggiah alat-alat analisis telah mengingkat dengan pesat, sehingga meningkatkan biaya dan waktu yang diperlukan untuk memahami dan menggunakan alat ini secara efisien. Paper ini dibuat dalam rangka untuk merancang solusi optimal yang cocok dengan alur kerja perusahaan dan menyediakan layanan peta yang kuat, handal, responsif dan scalable dan dalam bentuk sebuah aplikasi.

Masalah yang akan diselesaikan

Bagaimana memahami berbagai komponen dari kerangka web GIS dan mempertimbangkan faktor-faktor kunci yang mempengaruhi pengembang ketika memilih teknologi untuk merancang web GIS.

Tujuan Penelitian

Tujuan Penelitian ini adalah membahas tentang faktor-faktor penting yang terlibat dalam memilih kerangka yang tepat untuk GIS Solusi Enterprise Web dan berbagai komponen arsitektur sistem web GIS.

Metode Penelitian

Dengan menggunakan studi kasus

Hasil Komponen Arsitektur :1. Arsitektur Web Pada GISKomponen :a. Client : pengguna web yang menggunakan web browser sebagai peminta layanan dari webb. Server : biasanya aplikasi web mempunyai empan komponen server- Web Server, merespon permintaan yang dikirim dari browser web melalui HTTP.- Aplikasi Server, perangkat lunak yang membantu mengembangkan, menyebarkan, dan mengelola sebagian besar aplikasi dalam lingkungan yang terdistribusi.- Map Server, sebuah server yang merupakan bagian inti dari aplikasi web GIS yangmenyediakan fungsi spesifik dari GIS seperti: analisis spasial, query dari data attribute dan spasial, geo-coding, geoprocessing, dan menghasilkan dan memberikan peta dinamis untuk klien berdasarkan permintaan pengguna. Map server dapat menghasilkan output dalam dua bentuk : 1) info fitur dari query data atribut dan data spasial, seperti pemilihat fitur atau geoprocessing yang akan dikirim ke aplikasi klient untuk dimanipulasi oleh pengguna selanjutnya. 2) gambar grafis sebagai respon untuk pencarian atau permintaan layanan peta sederhana.- Server data : sebuah server yang menglola data, baik spasial maupun non-spasial, dalam sistem manajemen database (relational atau tidak)2. Multi-Tier Architecture

Sebuah arsitektur mulit-tier mengikuti arsitektur client-Server dimana layer presentasi, layer pengolahan aplikasi, dan layer akses data secara logis tealah dipisah menjadi proses yang berbeda. Di web GIS, client atau aplikasi mengirimkan permintaan HTTP ke server web. Web server meneruskan permintaan ke server aplikasi.

Selanjutnya pada paper ini akan dibahas arsitektur pada beberapa produk web GIS, baik komersil maupun open source.a. ESRI ArcGIS Server ArchitectureArcGIS Server menerapkan arsitektur three-tier. Komponen web server pada arsitektur server ArcGIS menyediakan fungsi server aplikasi seperti arsitektur multi-tier pada arsitektur web GIS secara umum. Klien mengirimkan permintaan dan kemudian dipisah menjadi tugas yang sesuai pada server GIS. Server GIS pada ArcGIS sama seperti fungsi map server yaitu berfungsi sebagai penyedia layanan peta untuk diolah dan diberiak pada client.

Arsitektur Server pada ArcGIS Server

b. GeoServer ArchitectureGeoServer, dikenal sebagai produk open source dibidang GIS, yang menggunakan arsitektur two-tier. Server aplikasi dan server peta digabungkan menjadi satu pada aplikasi server yang terdiri dari banyak banyak modul yang berbeda dan saling berinteraksi satu dengan yang lain. Geoserver mendukung berbagai data server seperti PostGIS, Oracle Spatial, dan ArcSDE dan format berbagai format ternasuk Shapfile dan GeoTIff dan menghasilkan output seperti KML, GML, Shapefile, GeoRSS, dll.

Arsitektur GeoServer

c. IONIC RedSpiderWeb ArsitekturIONIC RedSpiderWeb adalah produk perangkat lunak web GIS komersial yang menggunakan arsitektur two-tier yang terdiri dari berbagai aplikasi yang terdiri dari modul map server dan berbagai komponen digabungkan menjadi aplikasi map server REdSpiderWeb.

Arsitektur IONIC RedSpiderWeb

Faktor yang berpengaruh pada komponen sistem dalam web GISDalam multi-tier arsitektur web GIS, ada beberapa faktor yang berkontribusi terhadap kinerja dan respon dari sistem secara keseluruhan. Faktor-faktor ini dibahas di bawah.a. Workflow : sangat penting untuk memilih perangkat lunak GIS yang tepat untuk mengintegrasikan alur kerja perusaaan dengan baik dan memungkinakan staf unuk bekerja secara mulus.b. Kinerja Server : Respon sistem sangat dipengaruhi oleh kinerja dan kecepatan dari berbagai server yang terlibat.c. Pemeliharaan dan Kompatibilitas : faktor yang dianggap penting yang berkaitan dengan pemeliharaaan, peningkatan, dan kompatibilitas. Kemampuan untuk mempertahankan produk perangkat lunak untuk selalu beroperasi secara terus menerus dan selalu up to date dengan menerapkan sistem upgrade dari waktu yang tepat.d. skalabilitase. interoperabilitas : mempulish layanan data geospasial melalui suatu interface yang interoperable sehingga memungkinkan perusahaan untuk diakses oleh pihak ketiga, sehingga meningkatkan penggunaan data dan kemampuan untuk mengintegrasikan, memvisualisasikan, dan menganalisa data dengan dataset lainnya.f. kostumisasi : ArcGIS memiliki pusat dukungan dengan sumber daya teknis sehingga selalu mememlihara basis pengetahuan, forum pengguna dan pusat download. Sedangkan GeoServer adalah software gratis, sehingga tidak memiliki pendukung tetapg. kapasitas bandwith jaringan : salah satu faktor penting untuk mendukung kinerja sistem secara keseluruhan adalah bandwith. Dalam lingkungan Web GIS, jika layanan sudah berhadapan dengan public maka aplikasi harus mentransfer volume data yang besar untuk menghubungkan perusahaan LAN ke WAN sehingg bandwith dan internet sangat penting

Studi Kasus : Implementasi dari Arsitektur Web GIS multi-tier dari Columbia University’s Center for International Earth Science Information Network (CIESIN).Ciesin telah memiliki pengalaman dibidang GIS lebih dari lima belas tahun. CIESIN telah bekerja dengan berbagai produk dan perangkat lunak baik yang komersial atau open source, diantaranya : memiliki lebih dari lima belas tahun

pengalaman di bidang GIS, di web GIS tertentu. CIESIN telah bekerja dengan berbagai komersial (COTS) dan produk perangkat lunak GIS open source termasuk suite produk ESRI (ArcInfo, ArcIMS, dan ArcGIS Server), IONIC RedSpiderWeb, GeoServer, Google Maps, Google Earth, dan terkait produk perangkat lunak penginderaan jauh seperti Erdas dan ENVI. untuk menetapkan standar, arsitektur, proyek percontohan, dan praktik terbaik dalam mendukung web GIS, maka paper ini mengambil studi kasus pada CIESIN. Arsitektur web gisnya adalah sebagai berikut :

Implementasi arsitektur enterprise Web GIS pada CIESINKesimpulan

Ada berbagai faktor yang perlu dipertimbangkan saat merancang sebuah solusi Web GIS. Namum setiap perusahaan memiliki situasi yang berbeda, kebutuhan bisnis, dan kepentingan strategis yang berbeda sehingga faktor-faktor yang mungkin dipertimbangkan juga berbeda sesuai dengan kondisi perusahaan.