Resus (Polip Recti)

download Resus (Polip Recti)

of 11

Transcript of Resus (Polip Recti)

  • 7/25/2019 Resus (Polip Recti)

    1/11

    REFLEKSI KASUS

    POLIP RECTI

    Disusun Untuk Memenuhi Sebagian Persyaratan Kepaniteraan Klinik

    Bagian Ilmu Bedah Fakultas Kedokteran dan Ilmu Kesehatan

    Universitas Muhammadiyah Yogyakarta

    Disusun Oleh :

    Tegar ati Kusuma!"#""$#"!!"

    Diajukan Kepada :

    dr%Dimyati &hmad' Sp%B

    BAGIAN ILMU PENYAKI DALAM

    RSUD KR SE!ONEGORO "ONOSOBO

    FAKULAS KEDOKERAN DAN ILMU KESE#AAN

    UNI$ERSIAS MU#AMMADIYA# YOGYAKARA

    %&'(

  • 7/25/2019 Resus (Polip Recti)

    2/11

    LEMBAR PENGESA#AN

    ()F*)KSI K&SUS

    POLIP RE)I

    +leh ,

    Tegar ati Kusuma

    !"#""$#"!!"

    Disetu-ui oleh'

    Dosen Pembimbing Kepaniteraan Klinik

    Bagian Ilmu Bedah

    (SUD K(T Set-onegoro .onosobo

    dr% Dimyati &hmad Sp%B

  • 7/25/2019 Resus (Polip Recti)

    3/11

    BAB I

    LAPORAN KASUS

    A* IDENIAS PASIEN

    /ama , &n% (a0a

    Usia , $'1 tahun&lamat , Mo-otengah

    B* ANAMNESIS

    Keluhan U+a,a : Keluar daging dari anus saat B&B

    Ri-a.a+ Pen.aki+ Seka/an0

    Pasien datang ke poli bedah bersama orang tuanya dengan keluhan keluar ben-olan

    daging dari anus setelah B&B se-ak 2 # bulan yang lalu% Ben-olan dapat masuk kembali

    disertai darah yang menetes setelah B&B% Keluhan mual dan muntah disangkal%

    Ri-a.a+ Pen.aki+ DahuluPenyakit seperti ini belum pernah diderita sebelumnya% (i3ayat operasi sebelumnya

    disangkal%

    Ri-a.a+ Pen.aki+ Kelua/0a

    &nggota keluarga tak ada yang mengalami penyakit serupa% (i3ayat keganasan pada

    keluarga disangkal%

    )* PEMERIKSAAN FISIK

    S+a+us Gene/alisa+a

    Kesadaran , Compos Mentis

    Tanda4tanda 5ital /adi , #!"67menit

    (espirasi (ate , !867menit

    Temperature , $9'8o

    Kepala , bentuk meso:ephal' simetris

    *eher , pembesaran kelen-ar getah bening tidak ditemukan

    Pernapasan , reguler

    Thoraks , ;7 S#4!murni' bising tidak ditemukan

    P7 suara dasar vesikuler ' supel' perkusi timpani

    )kstremitas , dalam batas normal(e:tal tou:her , Tahanan m% s0ingter ani :ukup' mukosa li:in' ampula re:ti tidak

    :olaps' teraba ben-olan arah -am #!' bentuk bulat bertangkai'

    konsistensi kenyal' permukaan rata' ukuran 2 # :m 6 # :m' nyeri

    tekan =' mobile =

    Sarung tangan , 0e:es =4>' darah =4>

    D* DIAGNOSIS

    Polip re:ti

  • 7/25/2019 Resus (Polip Recti)

    4/11

    BAB II

    IN!AUAN PUSAKA

    A* DEFINISIPolip merupakan suatu massa seperti tumor yang menon-ol ke dalam lumen usus%

    Polip berasal dari epitel mukosa dan submukosa dan merupakan neoplasma -inak terbanyak

    di kolon dan rektum% Traksi pada massa dapat men:iptakan polip bertangkai' atau

    pedun:ulated% Selain itu' polip mungkin bersi0at sessile' tanpa tangkai yang -elas%

    B* KLASIFIKASI POLIP

    Se:ara histologis polip kolon dan rektum diklasi0ikasikan men-adi dua kelompok

    utama' yaitu polip nonneoplastik dan neoplastik% Polip non4neoplastik termasuk polip

    mukosa' polip hiperplastik' polip -uvenile' Peut?4eghers polip' dan polip in0lamasi% Polip

    neoplastik termasuk adenoma' yang dapat diidenti0ikasi se:ara histologis sebagai adenoma

    tubular' adenoma tubulovillous' atau adenoma villous%

    '* P1lip n1n2ne1plas+ik

    a* #a,a/+1,a

    @amartoma ditandai oleh pertumbuhan yang :epat dari komponen kolon normal'

    seperti epithelium dan -aringan penghubung% @amartoma tidak mempunyai potensi

    mengalami penyebaran dan kurang atipi: atau invasi0% uvenil polip dan sindromPeutz-

    Jegherdikarakteristikan sebagai @amartoma%b. Juvenile Polyps

    Polip -uvenile dapat ditemukan di seluruh kolon namun paling sering ditemukan

    pada daerah rektosigmoid% Polip ini paling sering ter-adi pada berusia kurang dari 1

    tahun' tetapi -uga ditemukan pada orang de3asa segala usiaA dalam kelompok yang

    terakhir' kelainan ini dapat disebut sebagai polip retensi% &papun terminologinya' lesi

    biasanya besar pada anak =diameter # sampai $ :m> tetapi lebih ke:il pada orang

    de3asaA lesi berbentuk bulat' li:in atau sedikit berlobus' dan sekitar "C memiliki

    tangkai' dimana pan-angnya hingga ! :m% Se:ara umum polip ini terbentuk sendiri4

    sendiri dan terletak di re:tum% Biasanya polip mengalami regresi spontan dan tidak

    bersi0at ganas%

    e-ala klinis utama adalah perdarahan spontan dari re:tum yang sering tidak

    disertai nyeri' kadang disertai lendir% Karena selalu bertangkai' dapat menon-ol keluar

    dari anus pada saat de0ekasi% Pada sebagian kasus polip dapat terpuntir di tangkainya

    sehingga mangalami in0ark%

    c. Sindrom Peutz-Jegers

  • 7/25/2019 Resus (Polip Recti)

    5/11

    Peut?4eghers polip merupakan polip non4neoplasti: yang biasanya berukuran

    dari # mm sampai $ :m' biasanya multiple dan mempunyai tangkai% Se:ara makrokopis'

    polip ini menyerupai permukaan lobular dari adenomas% Se:ara mikroskopik' mukosa

    muskularis yang terarborsi tertutup oleh mukosa yang berisi kelen-ar' dan lapisan

    propria% e-alanya meliputi muntah' pendarahan dan sakit pada perut bagian ba3ah%

    d* P1l.p in3la,,a+1/.

    Polip in0lamasi biasanya ter-adi selama 0ase regenerati0 dari peradangan mukosa

    pada kolon seperti yang ter-adi pada ul:erati0 kolitis' penyakit ;rohn' kolitis amoeba'

    dan disentri bakteri% Terbentuknya polip in0lamasi' bagaimanapun' ter-adi sebagai

    akibat dari ulserasi tanpa penyebab yang -elas' sehingga terdapatnya polip in0lamatory

    tidak selalu menun-ukkan suatu proses in0lamasi kronis di kolon% Polip dapat ke:il atau

    besar' dan polip yang berukuran besar dapat menyerupai neoplasma% Pada periode postin0lamasi' polip dapat mengandung -aringan granulasi' tetapi -aringan tersebut

    kemudian akan terdistorsi kembali oleh mukosa yang normal%

    e* P1l.p!yperpl"stic

    Polip hiperplastik merupakan polip ke:il yang berdiameter #4$ mm yang berasal

    dari epitel mukosa yang hiperplastik dan metaplastik% Polip mungkin hanya satu' tetapi

    umumnya multiple% .alaupun dapat ditemukan dimana sa-a dikolon' pada lebih dari

    separuh kasus polip ditemukan di daerah re:tosigmoid%

    Umumnya polip ini tidak berge-ala' tetapi harus dibiopsi untuk diagnosis

    histologik% Se:ara histologis' polip mengandung banyak kriptus yang dilapisi oleh sel

    epitel absorpti0 atau sel goblet berdi0erensiasi baik' dipisahkan oleh sedikit lamina

    propria% .alaupun sebagian besar polip hiperplastik tidak berpotensi men-adi ganas'

    sekarang disadari bah3a sebagian dari apa yang disebut sebagai polip hiperplastik di

    sisi kanan kolon mungkin merupakan prekursor karsinoma kolorektum% Polip4polip ini

    memperlihatkan instabilitas mikrosatelit dan dapat menimbulkan kanker kolon akibat

    ketidaksesuaian -alur regenerati0%

    %* P1lip Ne1plas+ik

    a* P1lip Aden1,a+1sa

    &denoma merupakan suatu lesi premaligna% Banyak suatu adenokarsinoma pada

    usus besar merupakan suatu progresivitas dari perkembangan mukosa normal yang

    men-adi adenoma kemudian berkembang men-adi karsinoma% Polip adenomatosa

    adalah polip asli yang bertangkai dan -arang ditemukan pada usia di ba3ah !# tahun%

    Insidens meningkat sesuai dengan meningkatnya usia% ambaran klinis umunya tidak

  • 7/25/2019 Resus (Polip Recti)

    6/11

    ada' ke:uali perdarahan dari re:tum dan prolaps anus disertai anemia% *etaknya E"C di

    sigmoid dan re:tum% Polip ini bersi0at pramaligna sehingga harus diangkat setelah

    ditemukan% Potensi keganasan dari polip adenomatosa tergantung dari ukurannya'

    perkembangannya dan dera-at epitel atipikal

    Karena polip adenomatosa mungkin berkembang men-adi kelainan premaligna

    dan kemudian men-adi karsinoma' sebaiknya setiap adenoma yang ditemukan

    dikeluarkan% Berdasarkan kemungkinan ini dian-urkan untuk melakukan pemeriksaan

    berkala seumur hidup pada penderita polip adenomatosa multiple atau mereka yang

    pernah menderita polip adenomatosa% Polip adenomatosa ini dapat berupa tubule'

    tubulovilous dan vilous

    Tubulus adenoma yang khas ialah ke:il' s0eris dan bertangkai dengan permukaan

    yang li:in% 5illous adenoma biasanya besar dan sessile dengan permukaan yang tidak

    li:in% Tubulovilous adenoma adalah :ampuran dari kedua -enis adenoma tersebut%

    5illous adenoma ter-adi pada mukosa dengan perubahan hyperplasia berpotensi ganas'

    terutama pada penderita yang berusia lan-ut% 5illous adenoma mungkin didapatkan

    agak luas di permukaan selaput lendir rektosigmoid sebagai rambut halus% Polip ini

    kadang memproduksi banyak sekali lendir sehingga menimbulkan diare berlendir yang

    mungkin disertai hipokalemia%

    4* P1lip Ne1plas+ik #e/edi+e/

    Poliposis kolon atau poliposis 0amilial merupakan penyakit herediter yang -arang

    ditemukan% (i3ayat keluarga ditemukan menyertai sepertiga kasus dimana ter-adi

    penurunan geneti:% e-ala pertama timbul pada usia #$4!" tahun% Frekuensinya sama

    pada pria dan 3anita% Polip yang tersebar diseluruh kolon dan re:tum ini umunya tidak

    berge-ala% Kadang timbul mulas atau diare disertai perdarahan re:tum% Biasanya sekum

    tidak terkena% (esiko keganasan 9"C dan sering multiple%

    Sedapat mungkin segera dilakukan kolektomi disertai anastomosis ileorektal

    dengan kantong ileum dan reservoir% Pada penderita ini harus dilakukan pemeriksaan

    endoskopi seumur hidup karena masih ada sisa mukosa re:tum% Setelah kolektomi total'

    dapat dilakukan ileokutaneostomi =biasanya disingkat ileostomi> yang merupakan anus

    preternaturalis pada ileum% Karena kanalis anus tidak dilengkapi poliposis' dapat -uga

    dilakukan anoileostomi dengan dibuat reservoir dari ileum terminal%

    Untuk pen:egahan' semua anggota keluarga sebaiknya dilakukan pemeriksaan

    geneti: untuk men:ari perubahan kromosom dan diperiksa se:ara berkala untukmengurangi resiko karsinoma kolon' yaitu dengan endoskopi atau 0oto enema barium%

  • 7/25/2019 Resus (Polip Recti)

    7/11

    Peran endoskopi sangat berperan dalam penanganan poliposis% Biopsy -aringan dan

    polipektomi biasanya diker-akan se:ara bersamaan%

    Sindrom gardner merupakan penyakit herediter yang terdiri dari poliposis kolon

    disertai osteoma' tumor epidermoid multiple' kista sebaseus dan tumor dermoid% Terapi

    dan pen:egahannya sama dengan yang dilakukan pada poliposis kolon%

    )* DIAGNOSIS

    Gejala dan anda Klinis

    Kebanyakan polip bersi0at asimtomatis' namun semakin luasnya suatu polip maka

    akan semakin memberikan ge-ala% Perdaraham spontan melalui re:tum merupakan keluhan

    yang paling sering di-umpai pada polip rektum% Darah yang keluar berupa darah segar

    ataupun darah yang kehitaman tergantung dari letak polip% Darah yang keluar bersi0at

    intermiten' perdarahan yang terus menerus -arang di-umpai pada suatu polip% Polip re:tum

    yang mempunyai tangkai yang pan-ang' seperti polip -uvenile' sering mengalami prolapsed

    dan keluar ke anus%

    Pemeriksaan 0isik hanya memberikan sedikit in0ormasi mengenai polip kolon%

    Beberapa dapat teraba melalui pemeriksaan :olok dubur%

    Pe,e/iksaan Penunjan0

    ". #oto $olon

    Foto kolon dilakukan dengan kontras barium yang dimasukkan melalui

    re:tum% Dengan memasukkan udara setelah de0ekasi bubur barium ini' akan tampak

    lapisan tipis bubur barium pada mukosa kolon sehingga kelainan kolon lebih mudah

    dilihat% Pemeriksaan ini disebut 0oto kontras ganda' yaitu kontras negative udara dan

    kontras positive bubur barium% Sayangnya' pada 0oto kolon ini kelainan re:tum pada

    dua pertiga distal tidak dapat dinilai%

    b. %"rium Enem"

    Pemeriksaan ini sudah -arang digunakan lagi sebagai alat bantu diagnostik

    utama untuk menentukan suatu polip% &danya 0illing de0e:t menun-ukkan suatu -e-as

    akibat adanya massa%$

    c. Re&tosigmoidos&opi

    (ektosigmoidoskop adalah pipa kaku sepan-ang !14$" :m% Dengan alat

    ini' re:tum dan sigmoid dapat dilihat setelah usus dibersihkan se:ara mekanis%

  • 7/25/2019 Resus (Polip Recti)

    8/11

    Pemeriksaan dengan alat yang kaku ini kadang menemui kesulitan pada sudut

    rektosigmoid% Pada setiap kelainan yang terlihat harus dilakukan biopsy multiple

    untuk pemeriksaan patologi%

    d. $olonos&opiPada kolonoskopi digunakan 0iberskop lentur untuk melihat dinding kolon dari

    dalam lumen sampai ileum terminalis% Dengan alat ini dapat dilihat seluruh kolon' termasuk

    yang tidak terlihat pada 0oto kolon% Polip yang ke:il dapat terle3atkan dengan presentase 14

    #"C% Fiberskop -uga dapat dipakai untuk biopsy setiap -aringan yang men:urigakan' evaluasi'

    dan tindakan terapi misalnya polipektomi%

    e. CT $olonogr"'i

    ;T kolonogra0i merupakan tehnik pemeriksaan yang potensial untuk diagnosis dan

    skrining suatu polip% Keuntungan dari pemeriksaan ini adalah evaluasi yang lebih lengkapterhadap permukaan mukosa dan ekstraluminal% /amun pemeriksaan ini memerlukan

    persiapan dan perlu dilakukan beberapa kali pemeriksaan untuk mengidenti0ikasi kelainan

    pada kolon% Penggunaan ;omputer4aided dete:tion =;&D> pada ;T kolonogra0i

    menun-ukkan hasil yang memuaskan untuk digunakan sebagai alat skrining pada populasi

    yang luas%

    D* PENAALAKSANAAN POLIP

    Penatalaksaan polip pada kolon dan re:tum dilakukan berdasarkan tiga hal yaitukarena polip tersebut memberikan suatu ge-ala yang menggangu' karena polip tersebut

    mungkin bersi0at ganas ketika pertama kali ditemukan' atau karena polip tersebut dapat

    men-adi suatu keganasan nantinya%

    '* Polypectomy

    Dalam kasus polip yang bertangkai dan berkonsistensi keras' pengangkatan polip

    seiring dengan dilakukannya kolonoskopi merupakan tindakan kurati0 yang sering dilakukan%

    Polip diangkat selama kolonoskopi dengan menggunakan pisau bedah atau lingkaran ka3atyang dialiri arus listrik% Kekambuhan polip kolon setelah # tahun dilakukan polype:tomy

    -arang di-umpai namun pemeriksaan kolonoskopi ulang pada $4#! bulan setelah dilakukannya

    polipektomi terkadang dian-urkan apabila terdapat keraguan apakah polip kolon telah

    sepenuhnya hilang dan7atau mempunyai resiko keganasan%

    (. Endoscopic )ucos"l Resection *E)R+

    Endoscopic Mucosal Resectionkini telah men-adi tehnik standar untuk melakukan

    reseksi pada polip kolorektal luas yang tidak bertangkai% Penggunaan )M( ini terutama

  • 7/25/2019 Resus (Polip Recti)

    9/11

    dipertimbangkan pada polip kolorektal yang tidak bertangkai dengan ukuran lebih dari # :m%

    Komplikasi yang kadang ter-adi dari penggunaan tehnik )M( ini adalah ter-adinya

    perdarahan dan mikroper0orasi% Mikroper0orasi yang diketahui terlambat merupakan indikasi

    untuk dilakukanya laparotomi%

    ,. L"p"roscopic Colectomy

    Prosedur *aparos:opi: ;ole:tomy terutama dilakukan pada kasus polip kolorektal

    yang tidak dapat direseksi dengan endoskopi misalkan pada polip yang mengenai lebih dari

    sepertiga kolon atau pada polip tidak bertangkai yang luas% Prosedur ini dikatakan merupakan

    prosedur yang aman dilakukan karena sedikitnya komplikasi yang ter-adi%

    . Rese&si &olon

    Dalam kasus polip kolon yang dikaitkan dengan poliposis 0amilia' reseksi sering

    men-adi satu4satunya pilihan penatalaksanaan% (eseksi kolon -uga dian-urkan untuk pasien

    dengan kolitis ulserati0 kronis yang ditemukan terdapatnya sel4sel yang mengalami displasia%

    (eseksi bedah mungkin dian-urkan pada polip yang berukuran besar' polip tidak bertangkai

    yang sulit untuk diangkat atau polip kolon yang terus mengalami kekambuhan meskipun

    telah dilakukan polipektomi dengan endoskopi%

    Beberapa pilihan operasi harus yang dapat dilakukan adalah kolektomi total'

    kolektomi subtotal' atau reseksi segmental% Pemeriksaan histologis terhadap spesimen yang

    telah didapatkan sangat dian-urkan untuk dilakukan% @al ini untuk mengetahui kemungkinan

    keganasan suatu polip dan berperan untuk ren:ana penatalaksanaan selan-utnya%

    E* PROGNOSIS

    Tingkat kekambuhan adenoma vilosum pada daerah eksisi sekitar #1C dari kasus

    setelah penanganan lokal dilakukan% &denoma tubuler -arang kambuh' akan tetapi kasus baru

    dapat mun:ul kembali' serta pada pasien yang memiliki adenoma -enis apapun memiliki

    resiko lebih besar untuk ter-adinya adeno:arsinoma daripada populasi umum% (esiko untuk

    ter-adinya tumor meta:hronous setelah dilakukan eksisi dari adenoma kolorektal akan lebih

    besar apabila terdapat indeks lesi multipel atau bila adenoma sessile' villous' atau

    diameternya lebih dari ! :m% resiko lebih besar pada laki4laki daripada perempuan% Pada satu

    studi' resiko kumulati0 dari perkembangan lebih -auh dari adenoma adalah linear sepan-ang

    3aktu' men:apai sekitar 1"C setelah tindakan menghilangkan satu atau lebih adenoma

    kolore:tal' insidens kumulati0 dari kanker pada populasi yang sama meningkat men-adi EC

    dalam #1 tahun% &pabila kolon dibersihkan dengan kolonoskopi total saat dilakukan eksisi

  • 7/25/2019 Resus (Polip Recti)

    10/11

    polip' kolonoskopi lan-utan pada $ tahun kemudian sama e0ekti0 dengan kolonoskopi pada #

    dan $ tahun kemudian untuk men:egah perkembangan neoplasma yang membahayakan%

  • 7/25/2019 Resus (Polip Recti)

    11/11

    DAFAR PUSAKA

    #% @a0id &' Syukur &' &:hmad I&' (idad &M' &hmadsyah I' &iri?a &S' et al% Usus @alus'

    &pendiks' Kolon dan &norektum% Dalam, S-amsuhida-at (' de ong . =ed>% Buku &-ar

    Ilmu Bedah )disi Kedua% akarta' Penerbit Buku Kedokteran );' !""1, p% 91491E%

    !% ;ra30ord M' Kumar 5% (ongga Mulut dan Saluran astrointestinal% Dalam, @artanto @'

    Darmaniah /' .ulandari / =ed>% Buku &-ar Patologi (obbins )d% E 5ol% !% akarta'

    Penerbit Buku Kedokteran );' !""E, p% 9491"%

    $% ;hang ' Shelton &' S:hro:k T(' .elton M*% *arge Intestine% In, .ay *. and

    Doherty M =ed>% ;urrent Surgi:al Diagnosis G Treatment International )dition

    )leventh )dition% India' *ange Medi:al Publi:ations' !""$, p% E!14E!8%

    % )nders @% ;oloni: Polyps% Meds:ape (e0eren:e Update /ovember #"th!"#!% &vailable

    0rom , http,77333%emedi:ine%meds:ape%:om7arti:le7#E!9Edisitasi anuary Eth!"#!%

    1% Yama-i Y' Mitsushima T' Yoshida @ et al% The Malignant Potential o0 Freshly Developed

    ;olore:tal Polyps &::ording to &ge% &meri:an &sso:iation 0or ;an:er (esear:h ournals

    !""9% 5olume #1, !#84!!#%

    9% Durno ;&% ;oloni: Polyps in ;hildren and &doles:ents% The ;anadian ournal o0

    astroenterology !""EA 5olume !# /o% &pril !""#, !$$4!$%

    E% Poddar U' Thapa B(' 5aipei K et al% uvenile Polyposis in a Tropi:al ;ountry% &r:hives

    o0 Disease in ;hildhood' British Medi:al ournal #8% 5olume E8, !94!99%

    8% *a3ren:e )M' Pi:khardt P' Kim D@ and (obbins B% ;olore:tal Polyps, Stand4alone

    Per0orman:e o0 ;omputer4aided Dete:tion in a *arge &symptomati: S:reening

    Population% (adiology So:iety o0 /orth &meri:a !"#"% 5olume !19 /o% $ September

    !"#", E#4E8%

    % Pi:khardt P and Kim D@% ;olore:tal ;an:er S:reening 3ith ;T ;olonography, Key

    ;on:epts (egarding Polyp Prevalen:e' Si?e' @istology' Morphology and /atural

    @istory% &meri:an ournals o0 (adiology !""% 5olume #$ September !"", "49%

    #"% Saunders B' insberg and B-orkman D% H@o3 I Do It (emoving *arge or Sessile

    ;oloni: Polyps% .orld +rganisation o0 Digestive )ndos:opy% !""EA #4#%

    11.Itah (' reenberg (' /ir S et al% *aparos:opi: Surgery 0or ;olore:tal Polyps% ournals o0

    the So:iety o0 *aparoendos:opi: !""% 5olume #$, 111411%

    http://www.emedicine.medscape.com/article/172674http://www.emedicine.medscape.com/article/172674