Resume Urgensi TI Dalam BK
-
Upload
nurfitriyanis -
Category
Documents
-
view
223 -
download
9
description
Transcript of Resume Urgensi TI Dalam BK
![Page 1: Resume Urgensi TI Dalam BK](https://reader031.fdokumen.com/reader031/viewer/2022013108/5571f9fc497959916990f36f/html5/thumbnails/1.jpg)
Resume :
Urgensi Teknologi Informasi dalam Bimbingan dan
Konseling
Tugas Individu
diajukan untuk memenuhi salah satu tugas mata kuliah Teknologi Informasi dalam Bimbingan dan Konseling yang diampu oleh Drs.
Nurhudaya, M.Pd., Dadang Sudrajat, M.Pd dan Eka Sakti Yudha,M.Pd
Oleh,
Nurfitriyani
1001947
Jurusan Psikologi Pendidikan dan Bimbingan
Fakultas Ilmu Pendidikan
Universitas Pendidikan Indoensia
2011
![Page 2: Resume Urgensi TI Dalam BK](https://reader031.fdokumen.com/reader031/viewer/2022013108/5571f9fc497959916990f36f/html5/thumbnails/2.jpg)
Urgensi Teknologi Informasi dalam
Bimbingan dan Konseling
Teknologi informasi adalah seperangkat alat yang
membantu bekerja dengan informasi dan melakukan tugas-tugas yang
berhubungan pemrosesan tertentu (Haag dan Keen, 1996). Teknologi
informasi tidak hanya sebatas pada teknologi komputer (perangkat
keras dan perangkat lunak) yang digunakan untuk memproses dan
menyimpan informasi, melainkan juga mencakup teknologi komunikasi
untuk mengirimkan informasi (Martin, 1999). Teknologi informasi
adalah teknologi yang menggabungkan komputasi (komputer)
dengan jalur komunikasi berkecepatan tinggi yang membawa data,
suara, dan video (Williams dan Sawyer, 2003).
Jadi, dapat disimpulkan bahwa pengertian teknologi informasi
adalah gabungan antara teknologi komputer dan teknologi telekomunikasi
yang memberikan informasi yang dibutuhkan oleh individu.
Urgensi bimbingan dan konseling mengacu pada perkembangan
serta kemajuan teknologi yang mutakhir, salah satunya ialah penggunaan
alat atau media komunikasi serta informasi elektronik baik secara on line
maupun off line. Penggunaan media teknologi yang mutakhir
akan senantiasa merubah gaya serta penerapan bimbingan dan
konseling yang konvensional. Sebagaimana tujuan dari kemajuan
teknologi yaitu untuk mengefisienkan atau mempermudah akses
informasi, maka penerapannya dalam bimbingan dan konseling
juga mengacu pada cara yang sama tanpa mengubah konteks dari
bimbingan dan konseling tersebut.
Konselor akan menjadi agen perubahan serta pembelajar yang
bersifat kontinyu. Layanan bimbingan dan konseling menjadi sangat
![Page 3: Resume Urgensi TI Dalam BK](https://reader031.fdokumen.com/reader031/viewer/2022013108/5571f9fc497959916990f36f/html5/thumbnails/3.jpg)
penting karena berhubungan langsung dengan siswa. Hubungan ini
tentunya akan semakin berkembang pada hubungan siswa dengan siswa
lain, guru dan karyawan, orang tua atau keluarga, dan teman-teman lain di
rumah. Selanjutnya bagaimana pengaruhnya dengan pembelajarannya di
sekolah, sosialisasi dengan teman, saudara baik di sekolah dan di rumah.
Dan tentu saja dengan prestasinya di bidang akademik dan non akademik.
Adapun kemudahan dalam penggunaan teknologi informasi dalam
bimbingan dan konseling sebagai berikut :
1. Konseling melalui telepon
Pelayanan konseling melalui telepon sudah mulai banyak dilakukan,
baik sekedar pelayanan yang bersifat informative, maupun untuk
tingkatan yang lebih dalam, konsultatif, advokatif, dan supportif.
2. Konseling melalui Video-Phone
Konseling video-phone merupakan bentuk lain dari konseling
telepon, namun dengan penggunaan perangkat
teknologi komunikasi tambahan yang
memungkinkanklien dan konselor saling mengenal dan
bertatap muka melalui layar komputer. Konseling ini lebih
memungkinkan terjalinnya interaksi yang lebih baik
antara klien dan konselor.
3. Konseling melalui radio atau televisi
Konseling melalui radio atau televisi juga merupakan bentuk lain
dari konseling telepon. Pada konseling radio, percakapan antara
klien dengan konselor dipancarkan dalam siaran. Pelayanan
umumnya bersifat informative atau advis ; jarang hubungan klien
dan konselor mencapai taraf yang mendalam dan intensif.
4. Konseling berbantuan komputer
Konseling dengan menggunakan komputer merupakan
konseling mandiri,
juga disebut konseling komputer pasif atau biasa juga disebut
dengan standalone. Klien mencari pemecahan masalah atau
![Page 4: Resume Urgensi TI Dalam BK](https://reader031.fdokumen.com/reader031/viewer/2022013108/5571f9fc497959916990f36f/html5/thumbnails/4.jpg)
kebutuhannya melalui program interaktif konseling dalam bentuk
CD yang dirancang khusus agar klien dapat mengeksplorasi
permasalannya, mencari sumber informasi yang dibutuhkan dari
sejumlah informasi yang disediakan dan menentukan alternatif
pemecahan masalah yang ditawarkan.
5. Konseling melalui internet
Layanan konseling ini menggunakan
sambungan internet sebagai medianya. Terdapat
beberapa bentuk, antara lain chatting, atau e-mail.
Konseling melalui e-mail, selain menuntut minat literasi,
juga menuntut ketersediaan fasislitas komputer dan
internet, baik bagi klien maupun bagi konselor. Keterampilan
penggunaan komputer dan kemudahan mengakses internet akan
menunjang kelancaran dan efektivitas konseling e-mail.
6. Konseling melalui surat magnetik
Pelayanan konseling melalui surat memanfaatkan fasilitas
komunikasi “tradisional”, yakni klien dan konselor saling
berkomunikasi dengan berkirim surat bagi anak yang lebih dapat
mengekspresikan diri melalui tulisan, meskipun tidak popular,
sering dilakukan oleh beberapa guru pem bimbing. Keuntungan
yang dapat dicapai antara lain kelengkap an isi dan proses
konseling memudahkan untuk evaluasi terhadap kemajuan dan
proses konseling, kemudahan dalam penyisipan materi
atau informasi yang dibutuhkan.