Resensi Riwayat Pak Harto

3
Sekilas Perjuangan Sang Jenderal Judul Buku : Riwayat Pak Harto Penulis : B. Sularto dan M.P. Siagian Penerbit : Penyebar Musik Indonesia Jumlah Halaman : 175 Halaman Tahun Terbit : 1985 Buku ini didedikasikan untuk Jenderal TNI Purnawirawan H.M Soeharto yang lahir di desa Kemusuk, Argomulyo, Yogyakarta pada tanggal 8 Juni 1921 dari pasangan Kertosudiro dan Ibu Sukirah. Beliau merupakan Presiden Republik Indonesia yang kedua setelah Bung Karno. Buku ini menceritakan kehidupan Soeharto dimulai sejak ia kecil sampai ketika ia diangkat menjadi Presiden. Tak luput diceritakan juga kisah perkawinannya dengan Siti Hartinah atau yang sekarang lebih dikenal dengan Ibu Tien. Layaknya biografi seorang prajurit buku ini pun lebih banyak membahas perjalanan Soeharto dalam masa tugasnya sebagai seorang tentara dibandingkan kehidupannya di bidang sipil.

Transcript of Resensi Riwayat Pak Harto

Sekilas Perjuangan Sang Jenderal

Judul Buku : Riwayat Pak HartoPenulis : B. Sularto dan M.P. SiagianPenerbit : Penyebar Musik IndonesiaJumlah Halaman : 175 HalamanTahun Terbit : 1985

Buku ini didedikasikan untuk Jenderal TNI Purnawirawan H.M Soeharto yang lahir di desa Kemusuk, Argomulyo, Yogyakarta pada tanggal 8 Juni 1921 dari pasangan Kertosudiro dan Ibu Sukirah. Beliau merupakan Presiden Republik Indonesia yang kedua setelah Bung Karno. Buku ini menceritakan kehidupan Soeharto dimulai sejak ia kecil sampai ketika ia diangkat menjadi Presiden. Tak luput diceritakan juga kisah perkawinannya dengan Siti Hartinah atau yang sekarang lebih dikenal dengan Ibu Tien. Layaknya biografi seorang prajurit buku ini pun lebih banyak membahas perjalanan Soeharto dalam masa tugasnya sebagai seorang tentara dibandingkan kehidupannya di bidang sipil. Seperti kisah masa kecilnya, kisah-kisah perjuangan Soeharto dipenuhi dengan atmosfer pantang menyerahnya. Diceritakan pula hal-hal menyangkut Gerakan 30 September dan langkah-langkah yang diambil dalam upaya menstabilkan keadaan negara.Kertas yang digunakan sangat baik, tebal dan tidak mudah kusut. Buku ini sangat menginspirasi banyak orang, karena menceritakan seorang Soeharto yang dulunya hanya seorang rakyat biasa bisa jadi seseorang yang luar biasa berkat semangat pantang menyerah beliau. Di dalamnya juga terdapat kata-kata bijak sang Soeharto yang mampu membangkitkan perasaan optimisme.Sayangnya buku ini hanya menceritakan kehidupan beliau sampai tahun 1989. Sehinggga kita tidak bisa tahu bagaimana pandangan beliau tentang runtuhnya orde baru. Bahasa yang digunakan terlalu baku sehingga sulit untuk dipahami dan juga buku ini terlalu terburu-buru dalam mengambil kesimpulan atau bisa disebut cenderung diambil dari satu sisi. Namun buku ini memang mencakup semua nilai lebih dari seorang Soeharto.Terlepas dari penilaian diatas, buku ini layak dijadikan kenangan untuk mengenang Soeharto dan dapat pula dijadikan sumber pelajaran karena mengingat perjuangan memerlukan pengorbanan demi kebaikan bersama. Buku ini pun penuh tindakan-tindakan Soeharto yang dapat memperkuat jiwa nasionalisme dan patriotisme.