RENCANA STRATEGIS - Badan Pengelolaan Keuangan dan Aset … · 2019. 6. 29. · tertuang dalam...
Embed Size (px)
Transcript of RENCANA STRATEGIS - Badan Pengelolaan Keuangan dan Aset … · 2019. 6. 29. · tertuang dalam...
-
RENCANA STRATEGIS
2018 – 2023
BADAN PENGELOLAAN KEUANGAN DAN ASET DAERAH
KABUPATEN BONDOWOSO
BADAN PENGELOLAAN KEUANGAN DAN ASET DAERAH
KABUPATEN BONDOWOSO
JL. LETJEN SUPRAPTO NO. 68 BONDOWOSO
TELP. (0332) 421819
-
Rancangan Akhir RENSTRA 2018-2023 Badan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah - 1 -
KATA PENGANTAR
Syukur Alhamdulillah atas rahmat dan petunjuk Allah SWT, Badan
Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah Kabupaten Bondowoso telah selesai
menyusun Rencana Strategis (Renstra) tahun 2018-2023.
Bahwa terdapatnya perubahan atas beberapa regulasi yang ada, terakhir
dengan lahirnya Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2014 yang telah diubah
terakhir kalinya dengan Undang-Undang Nomor 9 Tahun 2015 tentang
Pemerintahan Daerah membawa perubahan yang sangat mendasar dalam sistem
pemerintahan daerah dan keuangan daerah, sehingga daerah mempunyai
keleluasaan dan kewenangan yang luas dalam melaksanakan fungsi dan
penyelenggaraan pemerintahan, kewenangan dan pelayanan kepada masyarakat.
Hal tersebut mendorong Pemerintah Kabupaten Bondowoso untuk berbenah
menyelaraskan dan menyempurnakan atas komponen perencanaan daerah yang
tertuang dalam RPJMD Tahun 2018-2023 sehingga dilakukan Review terhadap
RPJMD dengan indikator sasaran yang lebih bersifat outcome.
Rencana Strategis (Renstra) Badan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah
tahun 2018-2023 disusun dalam rangka mewujudkan sinkronisasi sinergi dan
keberlanjutan perencanaan pembangunan jangka menengah tahun 2018-2023
yang mengacu kepada prinsip mudah, sistematis, bermutu, akuntabel dan tepat
waktu yang selaras dengan RPJMD Kabupaten Bondowoso Tahun 2018-2023.
Dengan disusunnya Rencana Strategis (Renstra) Badan Pengelolaan Keuangan dan
Aset Daerah ini, diharapkan adanya sinkronisasi dan sinergitas yang berkelanjutan
untuk mencapai sasaran yang telah ditetapkan dan menjadi sarana pendukung
dalam peningkatan kinerja di masa yang akan datang.
Bondowoso, 23 April 2019 Kepala Badan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah
Kabupaten Bondowoso
Drs. WIRATMO MULYANTO, S.Pd, M.Si Pembina Tingkat I
NIP. 19640708199302 1 001
-
Rancangan Akhir RENSTRA 2018-2023 Badan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah - 2 -
RENCANA STRATEGIS
BADAN PENGELOLAAN KEUANGAN DAN ASET DAERAH KABUPATEN
BONDOWOSO 2018– 2023
BAB I
PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang
Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 25 Tahun 2004, tentang Sistem
Perencanaan Pembangunan Nasional mencakup landasan hukum di bidang
perencanaan pembangunan baik Pemerintah Pusat maupun Pemerintah
Daerah. Didalam Undang-Undang ini ditetapkan bahwa sistem perencanaan
pembangunan nasional adalah satu kesatuan tata cara perencanaan
pembangunan untuk menghasilkan rencana pembangunan dalam jangka
panjang, menengah dan tahunan yang dilaksanakan oleh unsur pemerintah di
pusat dan daerah dengan melibatkan masyarakat.
Pada Pasal 2 ayat (1) Undang-Undang Nomor : 25 Tahun 2004 dijelaskan
bahwa pembangunan nasional diselenggarakan berdasarkan demokrasi
dengan prinsip-prinsip kebersamaan, berkeadilan, berkelanjutan,
berwawasan lingkungan, serta kemandirian dengan menjaga keseimbangan
kemajuan dan kesatuan Nasional.
Perencanaan Pembangunan Nasional menghasilkan Rencana Pembangunan
Jangka Panjang (RPJP), Rencana Pembangunan Jangka Menengah (RPJM),
sementara itu Perencanaan Pembanguan Daerah menghasilkan Rencana
Pembangunan Jangka Panjang Daerah (RPJPD) dan Rencana Pembangunan
Jangka Menengah Daerah (RPJMD) serta Rencana Kerja Pemerintah Daerah
(RKPD).
Renstra Badan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah Kabupaten
Bondowoso adalah dokumen perencanaan untuk periode lima tahun
mendatang yang memuat tujuan, sasaran, strategi, kebijakan, program dan
kegiatan Badan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah Kabupaten
Bondowoso, disusun berdasarkan tugas pokok dan fungsi OPD serta
-
Rancangan Akhir RENSTRA 2018-2023 Badan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah - 3 -
berpedoman pada RPJMD dan merupakan dokumen publik yang memiliki
peran strategis dalam menjabarkan secara operasional visi dan misi Kepala
Daerah dan Wakil Kepala Daerah Kabupaten Bondowoso.
1.2 Landasan Hukum
Penyusunan Rencana Strategis (RENSTRA) Badan Pengelolaan
Keuangan dan Aset Daerah Kabupaten Bondowoso Tahun 2018 – 2023,
didasarkan pada landasan hukum sebagai berikut :
1. Undang-Undang Nomor 17 Tahun 2003 tentang Keuangan Negara
2. Undang-Undang Nomor 25 Tahun 2004 tentang Sistem Perencanaan
Pembangunan Nasional
3. Undang-Undang Nomor 33 Tahun 2004 tentang Perimbangan Keuangan
Antara Pemerintah Pusat dan Pemerintahan Daerah
4. Peraturan Pemerintah Nomor 39 Tahun 2006 tentang Tata Cara
Pengendalian dan Evaluasi Pelaksanaan Rencana Pembangunan
5. Undang-Undang Nomor 17 Tahun 2007 tentang Rencana Pembangunan
Jangka Panjang Nasional 2005-2025
6. Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2014 tentang Pemerintahan Daerah
sebagaimana telah diubah beberapa kali terakhir dengan Undang-undang
No 9 Tahun 2015 tentang Perubahan Kedua atas Undang-undang No 23
Tahun 2014 tentang Pemerintahan Daerah
7. Peraturan Presiden Nomor 2 Tahun 2015 tentang Rencana
Pembangunan Jangka Menengah Nasional Tahun 2015-2019
8. Peraturan Pemerintah Nomor18 Tahun 2016tentang Organisaai
Perangkat Daerah
9. Peraturan Bupati Bondowoso Nomor 79 Tahun 2016 tentang
Kedudukan, Susunan Organisasi, Tugas dan Fungsi serta Tata Kerja
Badan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah Kabupaten Bondowoso
10. Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 86 Tahun 2017, tentang Tata
cara perencanaan, pengendalian dan evaluasi Pembangunan Daerah, Tata
cara evaluasi Rancangan Peraturan Daerah tentang RPJPD dan RPJMD,
-
Rancangan Akhir RENSTRA 2018-2023 Badan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah - 4 -
serta tata cara Perubahan RPJPD, RPJMD dan Rencana Kerja Pemerintah
Daerah;
11. Peraturan Daerah Kabupaten Bondowoso Nomor 10 Tahun 2010 tentang
Rencana Pembangunan Jangka Panjang Daerah Kabupaten Bondowoso
Tahun 2005-2025
12. Peraturan Daerah Kabupaten Bondowoso Nomor 7 Tahun 2016 tentang
Pembentukan dan Susunan Perangkat Daerah Kabupaten Bondowoso
13. Peraturan Daerah Kabupaten Bondowoso Nomor 17 Tahun 2017
Tentang Perubahan atas Peraturan Daerah Kabupaten Bondowoso
Nomor 1 Tahun 2014 tentang Rencana Pembangunan Jangka Menengah
Daerah Kabupaten BondowosoTahun 2014-2018
14. Peraturan Daerah Kabupaten Bondowoso Nomor 1 Tahun 2019 tentang
Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah Kabupaten Bondowoso
Tahun 2018-2023
1.3 Maksud dan Tujuan
Maksud penyusunan Rencana Strategis (Renstra) Badan Pengelolaan
Keuangan dan Aset Daerah Kabupaten Bondowoso adalah untuk memberikan
gambaran dan arah pelaksanaan pembangunan unsur penunjang urusan
pemerintahan di bidang Keuangan selama 5 tahun kedepan yaitu dari tahun
2018 sampai dengan tahun 2023.
Adapun tujuan penyusunan Rencana Strategis (Renstra) Badan Pengelolaan
Keuangan dan Aset Daerah Kabupaten Bondowoso adalah:
a. Tersedianya suatu dokumen perencanaan strategis dan komprehensif
yang menjamin adanya konsistensi perumusan masalah daerah
b. Tersedianya perencanaan arah kebijakan dan strategi
c. Tersedianya pemilihan program strategis yang sesuai dengan kebutuhan
daerah
-
Rancangan Akhir RENSTRA 2018-2023 Badan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah - 5 -
1.4 Sistematika Penulisan
Rencana Strategis (RENSTRA) Badan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah
Kabupaten Bondowoso disusun dengan sistematika sebagai berikut :
BAB I PENDAHULUAN
1.1. Latar Belakang
1.2. Landasan Hukum
1.3. Maksud dan Tujuan
1.4. Sistematika Penulisan
BAB II GAMBARAN PELAYANAN PERANGKAT DAERAH
2.1. Tugas, Fungsi, dan Struktur Organisasi Perangkat Daerah
2.2. Sumber Daya Perangkat Daerah
2.3. Kinerja Pelayanan Perangkat Daerah
2.4. Tantangan dan Peluang Pengembangan Pelayanan Perangkat
Daerah
BAB III PERMASALAHAN DAN ISU-ISU STRATEGIS PERANGKAT DAERAH
3.1. Identifikasi Permasalahan Berdasarkan Tugas dan Fungsi
Pelayanan Perangkat Daerah
3.2. Telaah Visi, Misi, dan Program Kepala Daerah dan Wakil
Kepala Daerah Terpilih
3.3. Telaah Renstra K/L dan Renstra
3.4. Telaah rencana Tata Ruang Wilayah dan Kajian Lingkungan
Hidup Strategis
3.5. Penentuan Isu-isu Strategis
BAB IV TUJUAN DAN SASARAN
4.1. Tujuan dan Sasaran Jangka Menengah OPD
BAB V STRATEGI DAN ARAH KEBIJAKAN
5.1. Strategi dan Kebijakan OPD
BAB VI RENCANA PROGRAM DAN KEGIATANSERTA PENDANAAN
BAB VII KINERJA PENYELENGGARAAN BIDANG URUSAN
BAB VIII PENUTUP
-
Rancangan Akhir RENSTRA 2018-2023 Badan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah - 6 -
BAB II
GAMBARAN PELAYANAN PERANGKAT DAERAH
2.1 Tugas, Fungsi, dan Struktur Organisasi Perangkat Daerah
1. Struktur Organisasi Badan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah
Kabupaten Bondowoso berdasarkan Peraturan Bupati Bondowoso Nomor
79 Tahun 2016 tentang Kedudukan, Susunan Organisasi, Tugas dan
Fungsi serta Tata Kerja Badan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah
Kabupaten Bondowoso, terdiri atas:
a. Kepala Badan
b. Sekretariat, membawahi:
Sub Bagian Perencanaan dan Evaluasi
Sub Bagian Keuangan dan Aset
Sub Bagian Umum dan Kepegawaian
c. Bidang Anggaran, membawahi:
Sub Bidang Anggaran Pendapatan
Sub Bidang Anggaran Belanja dan Pembiayaan
Sub Bidang Pengendalian Anggaran
d. Bidang Perbendaharaan, membawahi:
Sub Bidang Pengelolaan dan Penyediaan Dana
Sub Bidang Belanja Langsung
Sub Bidang Belanja Tidak Langsung
e. Bidang Akuntasi dan Pelaporan, membawahi:
Sub Bidang Akuntansi
Sub Bidang Informasi Keuangan
Sub Bidang Bina Akuntansi
f. Bidang Manajemen Aset, membawahi:
Sub Bidang Penatausahaan dan Pelaporan Aset
Sub Bidang Pemanfaatan dan Pemindahtanganan Aset
Sub Bidang Iventarisasi dan Pengamanan Aset
-
Rancangan Akhir RENSTRA 2018-2023 Badan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah - 7 -
STRUKTUR ORGANISASI BADAN PENGELOLAAN KEUANGAN DAN ASET
DAERAH KABUPATEN BONDOWOSO
2. Tugas dan Fungsi:
a. Badan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah Kabupaten Bondowoso
mempunyai tugas membantu Bupati melaksanakan urusan
pemerintahan yang menjadi kewenangan pemerintah kabupaten di
Bidang Keuangan.
Dalam melaksnakan tugas, Badan Pengelolaan Keuangan dan Aset
Daerah Kabupaten Bondowoso mempunyai fungsi:
Perumusan kebijakan teknis pengelolaan keuangan daerah
Penyelenggaraan urusan pemerintahan dan pelayanan umum
dibidang pengelolaan keuangan daerah
Pembinaan dan pelaksanaan tugas dibidang pengelolaan keuangan
daerah
Sekretaris
Sub Bagian Perencanaan &
Evaluasi
Sub Bagian Umum
& Kepegawaian
Sub Bagian Keuangan & Aset
Bidang Anggaran
Bidang Perbendaharaan
Sub Bidang
Anggaran
Pendapatan
Sub Bidang
Anggaran
Belanja dan
Pembiayaan
Sub. Bidang
Pengendalian
Anggaran
Sub. Bidang
Pengelolaan dan
Penyediaan Dana
Sub. Bidang
Belanja Langsung
Sub. Bidang
Belanja Tidak
Langsung
Bidang Manajemen
Aset
Sub. Bidang Penatausahaan dan
Pelaporan Aset
Sub. Bidang
Pemanfaatan dan
Pemindahtanganan
Aset
Sub. Bidang
Inventarisasi dan
Pengamanan Aset
Kepala Badan
Bidang Akuntansi
dan Pelaporan
Sub. Bidang
Akuntansi
Sub. Bidang
Informasi
Keuangan
Sub. Bidang Bina
Akuntansi
-
Rancangan Akhir RENSTRA 2018-2023 Badan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah - 8 -
Perencanaan penyusunan rancangan APBD dan perubahan APBD
Perumusan petunjuk teknis pelaksanaan sistem penerimaan dan
pengeluaran kas daerah
Perumusan pelaksanaan kebijakan pinjaman dan obligasi daerah
Perumusan pelaksanaan sistem akuntansi dan pelaporan keuangan
daerah
Perumusan penyajian informasi keuangan daerah
Perumusan penetapan kebijakan pengelolaan investasi daerah
Perumusan pelaksanaan pengelolaan investasi daerah
Perumusan pengawasan pengelolaan investasi daerah
Perumusan penyusunan laporan keuangan daerah dalam rangka
pertanggungjawaban pelaksanaan APBD
Penyusunan laporan keuangan yang meliputi laporan realisasi
anggaran, neraca dan catatan atas laporan keuangan
Pelaksanaan tugas-tugas lain yang diberikan oleh Bupati sesuai
tugas dan fungsinya
b. Sekretariat, mempunyai tugas merencanakan, melaksanakan,
mengkoordinasikan dan mengendalikan kegiatan administrasi umum,
kepegawaian, perlengkapan, penyusunan program, keuangan,
hubungan masyarakat dan protokol.
Untuk melaksanakan tugas, Sekretariat mempunyai fungsi:
Pelaksanaan koordinasi dan penyusunan program dan anggaran
Pengelolaan perlengkapan, urusan tata usaha, rumah tangga dan
barang milik negara/barang milik daerah:
Pengelolaan urusan administrasi kepegawaian
Penyelenggaraan urusan keuangan, perbendaharaan, akuntansi,
verifikasi, ganti rugi dan tindak lanjut Laporan Hasil Pemeriksaan
(LHP) dan pengelolaan sarana
Pelaksanaaan koordinasi penyusunan laporan keuangan, Laporan
Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah, Laporan
Penyelenggaraan Pemerintah Daerah (LPPD), Laporan Keterangan
Pertanggungjawaban (LKPJ)
-
Rancangan Akhir RENSTRA 2018-2023 Badan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah - 9 -
Pelaksanaan koordinasi program kgiatan dengan Bidang lainnya
Pelaporan hasil pelaksanaan tugas, dan
Pelaksanaan tugas-tugas lain yang diberikan oleh Kepala Badan
sesuai dengan tugas dan fungsinya
Kepala Sub Bagian Perencanaan dan Evaluasi mempunyai tugas:
Melaksanakan penyusunan rencana dan anggaran Sub Bagian
Perencanaan dan Evaluasi
Melaksanakan penyiapan bahan koordinasi dan penyusunan
rencana, program di bidang keuangan
Melaksanakan penyiapan bahan koordinasi dan penyusunan
anggaran di bidang keuangan
Melaksanakan penyiapan bahan penyusunan pedoman teknis
pelaksanaan kegiatan tahunan di bidang keuangan
Menyiapkan bahan penyusunan satuan biaya, daftar isian
pelaksanaan anggaran, petunjuk operasional kegiatan, dan
revisi anggaran
Melaksanakan pemantauan dan evaluasi pelaksanaan program
dan kegiatan di bidang keuangan
Melaksanakan penyiapan bahan koordinasi penyusunan
laporan kinerja dan laporan pertanggungjawaban di bidang
keuangan
Melaksanakan penyusunan laporan dan pendokumentasian
kegiatan Sub Bagian Perencanan dan evaluasi
Melaksanakan koordinasi program kegiatan dengan Sub Bidang
lainnya
Melaporkan hasil pelaksanan tugas, dan
Melaksanakan tugas kedinasan lain yang diberikan oleh
Sekretaris Badan sesuai dengan tugas dan fungsinya
Kepala Sub Bagian Keuangan dan Aset , mempunyai tugas:
Melaksanakan penyusunan rencana dan anggaran Sub Bagian
Keuangan dan Aset
Melaksanakan urusan akuntansi, dan verifikasi keuangan
-
Rancangan Akhir RENSTRA 2018-2023 Badan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah - 10 -
Melaksanakan urusan perbendaharaan, pengelolaan
penerimaan daerah bukan pajak, pengujian dan penerbitan
SPM
Melaksnakan urusan gaji pegawai
Melaksanakan administrasi keuangan
Melaksanakan penyiapan pertanggungjawaban dan
pengelolaan dokumen keuangan
Melaksanakan penyusunan laporan keuangan
Melaksanakan penyiapan bahan pemantauan tindak lanjut
laporan hasil pengawasan dan penyelesaian tuntutan
perbendaharaan dan ganti rugi
Melaksanakan penyusunan Rencana Kebutuhan Barang Unit
(RKBU) dan Rencana Pemeliharaan Barang Unit (RPBU)
Melaksanakan penyiapan bahan penatausahaan dan
inventarisasi barang
Melaksanakan penyiapan bahan administrasi pengadaan,
penyaluran penghapusan dan pemindahtanganan barang milik
Negara/barang milik Daerah
Melaksanakan penyiapan penyusunan laporan dan
administrasi penggunaan peralatan dan perlengkapan kantor
Melaksanakan penyusunan laporan dan pendokumentasian
kegiatan Sub Bagian Keuangan dan Aset
Melaksanakan koordinasi program kegiatan dengan Sub Bidang
lainnya
Melaporkan hasil pelaksanaan tugas, dan
Melaksanakan tugas kedinasan lain yang diberikan oleh
Sekretaris Badan sesuai dengan tugas dan fungsinya
Kepala Sub Bagian Umum dan Kepegawaian, mempunyai tugas:
Melaksanakan penyusunan rencana dan anggaran Sub Bagian
Umum dan Kepegawaian
Melaksanakan urusan rencana kebutuhan dan usulan
pengembangan pegawai
-
Rancangan Akhir RENSTRA 2018-2023 Badan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah - 11 -
Melaksanakan urusan mutasi, tanda jasa, kenaikan pangkat,
kenaikan jabatan, pemberhentian dan pensiun pegawai
Melaksanakan urusan tata usaha kepegawaian, disiplin pegawai
dan evaluasi kinerja pegawai
Melaksanakan urusan tata usaha dan kearsipan
Melaksanakan urusan rumah tangga, keamanan dan kebersihan
Melaksanakan urusan kerjasama, hubungan masyarakat dan
protokol
Melaksanakan evaluasi kelembagaan dan ketatalaksanaan
Melaksanakan telaahan dan penyiapan bahan penyusunan
peraturan perundang-undangan
Melaksanakan penyusunan laporan dan pendokumentasian
kegiatan Sub Bagian Umum dan Kepegawaian
Melaksanakan koordinasi program kegiatan dengan Sub Bidang
lainnya
Melaporkan hasil pelaksanaan tugas, dan
Melaksanakan tugas kedinasan lain yang diberikan oleh
Sekretaris Badan sesuai dengan tugas dan fungsinya
c. Kepala Bidang Anggaran, mempunyai tugas melaksanakan
penyusunan rancangan APBD, perubahan APBD dan pengendalian
pelaksanaan APBD serta penyiapan Dokumen Pelaksanaan Anggaran
(DPA)/ Dokumen Pelaksanaan Perubahan Anggaran (DPPA)
perangkat daerah untuk disahkan Pejabat Pengelola Keuangan Daerah
(PPKD)
Dalam melaksanakan tugas, Kepala Bidang Anggaran mempunyai
fungsi:
Penyiapan bahan penyusunan Rancangan Peraturan Daerah
tentang APBD/Perubahan APBD dan Rancangan Peraturan Kepala
Daerah tentang Penjabaran APBD/Perubahan APBD
Penyiapan bahan Dokumen Pelaksanaan Anggaran (DPA-
Perangkat Daerah)/Dokumen Pelaksanaan Perubahan Anggaran
(DPPA-Perangkat Daerah) untuk disahkan PPKD
-
Rancangan Akhir RENSTRA 2018-2023 Badan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah - 12 -
Penyiapan bahan penyusunan kebijakan dan pedoman pengelolaan
keuangan daerah
Penyiapan bahan pelaksanaan pembinaan pengelolaan keuangan
daerah
Penyiapan bahan pelaksanaan koordinasi kegiatan dibidang
anggaran
Pelaksanaan koordinasi program kegiatan dengan Bidang lainnya
Pelaporan hasil pelaksanaan tugas, dan
Pelaksanaan tugas kedinasan lain yang diberikan oleh Kepala
Badan sesuai dengan tugas dan fungsinya
Kepala Sub Bidang Anggaran Pendapatan, mempunyai tugas:
Melakukan pengumpulan bahan penyusunan rencana dan
perubahan pendapatan daerah seluruh Organisasi Perangkat
Daerah
Melakukan konsolidasi data anggaran pendapatan seluruh
Organisasi Perangkat Daerah
Melakukan koordinasi program kegiatan dengan Sub Bidang
lainnya
Melaporkan hasil pelaksanaan tugas, dan
Melaksanakan tugas kedinasan lain yang diberikan oleh Kepala
Bidang sesuai dengan tugas dan fungsinya
Kepala Sub Bidang Anggaran Belanja dan Pembiayaan, mempunyai
tugas:
Melakukan pengumpulan bahan penyusunan rancangan
anggaran belanja dan perubahan anggaran dan pembiayaan
daerah
Melakukan konsolidasi data anggaran belanja dan pembiayaan
Melakukan koordinasi program kegiatan dengan Sub Bidang
lainnya
Melaporkan hasil pelaksanaan tugas, dan
Melaksanakan tugas kedinasan lain yang diberikan oleh Kepala
Bidang sesuai dengan tugas dan fungsinya
-
Rancangan Akhir RENSTRA 2018-2023 Badan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah - 13 -
Kepala Sub Bidang Pengendalian Anggaran, mempunyai tugas:
Melakukan penyiapan bahan penyusunan kebijakan dan
pedoman pelaksanaan APBD dan perubahan APBD seluruh
Organisasi Perangkat Daerah
Melakukan evaluasi dan analisis Anggaran Pendapatan Belanja
dan Pembiayaan Daerah seluruh Organisasi Perangkat Daerah
Melakukan penyiapan bahan pembinaan pengelolaan keuangan
daerah
Melakukan koordinasi program kegiatan dengan Sub Bidang
lainnya
Melaporkan hasil pelaksanaan tugas, dan
Melaksanakan tugas kedinasan lain yang diberikan oleh Kepala
Bidang sesuai dengan tugas dan fungsinya
d. Kepala bidang Perbendaharaan, mempunyai tugas melaksanakan
urusan pemerintahan di bidang perbendaharaan meliputi menyiapkan
anggaran kas, SPD dan menerbitkan SP2D derta melaksanakan
pembayaran berdasarkan permintaan pejabat pengguna naggaran atas
beban rekening kas umum daerah.
Untuk melaksankan tugas, Kepala Bidang Perbendaharaan mempunyai
tugas:
Penyiapan bahan penyediaan dana yang diperlukan dalam
pelaksanaan APBD dan Perubahan APBD
Penyiapan bahan penempatan uang daerah dan menatausahakan
investasi
Penyiapan bahan pembayaran berdasarkan permintaan pejabat
pengguna anggaran atas beban rekening kas daerah
Penyiapan bahan pelaksanaan pinjaman dan pemberian jaminan
atas nama pemerintah kabupaten
Penyiapan bahan pemberian pinjaman atas nama pemerintah
kabupaten
Penyiapan bahan laporan dana transfer
Penyiapan bahan penagihan utang piutang daerah
-
Rancangan Akhir RENSTRA 2018-2023 Badan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah - 14 -
Pelaksanaan koordinasi program kegiatan dengan Bidang lainnya
Pelaporan hasil pelaksanaan tugas, dan
Pelaksanaan tugas kedinasan lain yang diberikan oleh Kepala
Badan sesuai dengan tugas dan fungsinya
Kepala Sub Bidang Pengelolaan dan Penyediaan Dana, mempunyai
tugas:
Melakukan penyiapan anggaran kas daerah penyiapan SPD
Melakukan administrasi teknis pelaksanaan penerimaan dan
pengeluaran kas daerah
Melakukan penyiapan bahan pengelolaan investasi daerah
Melakukan penyiapan bahan pemberian pinjaman atas nama
Pemerintah Kabupaten
Melakukan penyiapan bahan laporan dan rekonsiliasi atas
Rekening Kas Umum Daerah
Melakukan penyiapan bahan laporan dana transfer
Melakukan koordinasi program kegiatan dengan Sub Bidang
lainnya
Melaporkan hasil pelaksanaan tugas, dan
Melaksanakan tugas kedinasan lain yang diberikan oleh Kepala
Bidang sesuai dengan tugas dan fungsinya
Kepala Sub Bidang Belanja Langsung, mempunyai tugas:
Melakukan penyiapan SP2D belanja langsung
Melakukan penyiapan laporan pajak
Melakukan pembinaan penatausahaan perbendaharaan
Organisasi Peragkat Daerah
Melakukan koordinasi program kegiatan dengan Sub Bidang
lainnya
Melaporkan hasil pelaksanaan tugas, dan
Melaksanakan tugas kedinasan lain yang diberikan oleh Kepala
Bidang sesuai dengan tugas dan fungsinya
-
Rancangan Akhir RENSTRA 2018-2023 Badan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah - 15 -
Kepala Sub Bidang Belanja Tidak Langsung, mempunyai tugas:
Melakukan penyiapan SP2D belanja tidak langsung termasuk
PPKD dan non anggaran
Meneliti pengajuan perubahan gaji, melaksanakan entri data
dan pengelolaan daftar gaji
Melakukan penyiapan Surat Keterangan Penghentian
Pembayaran (SKPP)
Melakukan penyiapan data dan melaksanakan rekonsiliasi
realisasi gaji dan tunjangan, Tunjangan Profesi Guru (TPG) dan
Dana Tambahan Penghasilan Guru (DTPG), Perhitungan Fihak
Ketiga (PFK)
Melakukan penyiapan Iuran Wajib Pemerintah Kabupaten 3%
dari gaji pokok + tunjangan keluarga dan iuran Jaminan
Kecelakaan Kerja 0,24% dan Jaminan Kematian 0.30% dari Gaji
Pokok Pegawai
Melakukan koordinasi program kegiatan dengan Sub Bidang
lainnya
Melaporkan hasil pelaksanaan tugas, dan
Melaksanakan tugas kedinasan lain yang diberikan oleh Kepala
Bidang sesuai dengan tugas dan fungsinya
e. Kepala Bidang Akuntasi dan Pelaporan, mempunyai tugas
melaksanakan sistem akuntansi dan pelaporan keuangan daerah.
Kepala Bidang Akuntansi dan Pelaporan mempunyai fungsi:
Pelaksanaan koordinasi dan evaluasi konsolidasi laporan Realisasi
Semester I dan Prognosis untuk 6 bulan berikutnya
Pelaksanaan koordinasi penyusunan Laporan Keuangan Daerah
Pengendalian pelaksanaan kebijakan dan sistem akuntansi
Laporan Keuangan Daerah
Pelaksanaan koordinasi dan evaluasi penyusunan rancangan
Peraturan Daerah tentang Pertanggungjawaban pelaksanaan APBD
-
Rancangan Akhir RENSTRA 2018-2023 Badan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah - 16 -
Pelaksanaan koordinasi dan evaluasi penyusunan rancangan
Peraturan Bupati tentang Penjabaran Pertanggungjawaban
pelaksanaan APBD
Pengarah proses dan evaluasi pembinaan akuntansi seluruh
Organisasi Perangkat Daerah
Pengarah proses dan evaluasi rekonsiliasi laporan keuangan
seluruh Organisasi Perangkat Daerah
Pengarah perumusan petunjuk teknis Sistem Informasi
Pengelolaaan Keuangan Daerah
Pelaksanaan koordinasi dan pengendalian pelaksanaan
pemeliharaan dan updating Sistem Informasi Keuangan Daerah
Pelaksanaan koordinasi penyiapan bahan dan penyampaian
Informasi Keuangan Daerah kepada Instansi vertical/horizontal
Pelaksanaan koordinasi program kegiatan dengan Bidang lainnya
Pelaporan hasil pelaksanaan tugas, dan
Pelaksanaan tugas kedinasan lain yang diberikan oleh Kepala
Badan sesuai dengan tugas dan fungsinya
Kepala Sub Bidang Akuntansi, mempunyai tugas:
Mengoreksi konsolidasi laporan keuangan seluruh Organisasi
Perangkat Daerah sebagai bahan penyusunan Laporan
Keuangan Daerah
Melaksanakan Penyusunan Rancangan Peraturan Daerah
tentang Pertanggungjawaban pelaksanaan APBD
Mengarahkan pelaksanaan kebijakan dan sistem akuntasi
Pemerintah Kabupaten
Melaksanakan Penyusunan Rancangan Bupati tentang
Penjabaran Pertanggungjawaban Pelaksanaan APBD
Melakukan koordinasi program kegiatan dengan Sub Bidang
lainnya
Melaporkan hasil pelaksanaan tugas, dan
Melaksanakan tugas kedinasan lain yang diberikan oleh Kepala
Bidang sesuai dengan tugas dan fungsinya
-
Rancangan Akhir RENSTRA 2018-2023 Badan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah - 17 -
Kepala Sub Bidang Informasi Keuangan, mempunyai tugas:
Mengolah database keuangan dan menyajikan kepada pihak-
pihak yang berkepentingan
Mengolah Teknologi Informasi Akuntansi Keuangan Daerah
Mengolah database keuangan untuk disampaikan melalui
Sistem Informasi Keuangan Daerah (SIKD)
Melaksanakan pemeliharaan dan pengembangan aplikasi
keuangan sesuai dengan kebutuhan pelaporan keuangan
Melakukan koordinasi program kegiatan dengan Sub Bidang
lainnya
Melaporkan hasil pelaksanaan tugas, dan
Melaksanakan tugas kedinasan lain yang diberikan oleh Kepala
Bidang sesuai dengan tugas dan fungsinya
Kepala Sub Bidang Bina Akuntansi, mempunyai tugas:
Menyusun Pedoman Umum dan Petunjuk Teknis Penyusunan
Laporan Keuangan seluruh Organisasi Perangkat Daerah sesuai
dengan perkembangan peraturan
Mengarahkan sosialisasi Pedoman Umum dan Petunjuk Teknis
Penyusunan Laporan Keuangan seluruh Organisasi Perangkat
Daerah
Menyusun Laporan Keuangan seluruh Organisasi Perangkat
Daerah
Mengarahkan pembinaan, monitoring dan evaluasi penyusunan
Laporan Keuangan seluruh Organisasi Perangkat Daerah
Mengarahkan proses rekonsiliasi Laporan Keuangan Seluruh
Organisasi Perangkat Daerah
Melakukan koordinasi program kegiatan dengan Sub Bidang
lainnya
Melaporkan hasil pelaksanaan tugas, dan
Melaksanakan tugas kedinasan lain yang diberikan oleh Kepala
Bidang sesuai dengan tugas dan fungsinya
-
Rancangan Akhir RENSTRA 2018-2023 Badan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah - 18 -
f. Kepala Bidang Manajemen Asetmempunyai tugas mengumpulkan,
mengelola, menganalisa dan mensistemasikan penatausahaan serta
pemindahtanganan aset.
Kepala Bidang Manjemen Aset mempunyai fungsi:
Pelaksanaan pembinaan evaluasi dan koordinasi tentang
pengelolaan dan penatausahaan aset tetap dan persediaan
Pelaksanaan pengumpulan analisis serta mensistemasikan
pelaporan aset dan persediaan Organisasi Perangkat Daerah
Pelaksanaan pengumpulan data analisis dan proses pemanfaatan
dan pemindahtanganan aset
Pelaksanaan inventarisasi dan proses penetapan status aset
Pelaksanaan koordinasi program kegiatan dengan Bidang lainnya
Pelaporan hasil pelaksanaan tugas, dan
Pelaksanaan tugas kedinasan lain yang diberikan oleh Kepala
Badan sesuai dengan tugas dan fungsinya
Kepala Sub Bidang Penatausahaan dan Pelaporan Aset, mempunyai
tugas:
Melakukan pembinaan evaluasi dan koordinasi tentang
penatausahaan aset tetap dan persediaan Organisasi Perangkat
Daerah
Melakukan pengumpulan analisa data dan bahan untuk
menyusun data serta mensistemasikan pelaporan Aset Tetap
dan Persediaan Organisasi Perangkat Daerah
Melakukan koordinasi program kegiatan dengan Sub Bidang
lainnya
Melaporkan hasil pelaksanaan tugas, dan
Melaksanakan tugas kedinasan lain yang diberikan oleh Kepala
Bidang sesuai dengan tugas dan fungsinya
Kepala Sub Bidang Pemanfaatan dan Pemindahtanganan Aset,
mempunyai tugas:
Melakukan pembinaan evaluasi dan koordinasi tentang
pengelolaan aset
-
Rancangan Akhir RENSTRA 2018-2023 Badan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah - 19 -
Melaksanakan pengumpulan data dan analisa serta melakukan
proses penghapusan aset
Melaksanakan pengumpulan data, analisa serta melakukan
proses pemindahtanganan aset
Melaksanakan pengumpulan data dan analisa serta melakukan
proses pemanfaatan aset
Menyimpan dokumen-dokumen pemanfaatan dan
pemindahtanganan aset
Melakukan koordinasi program kegiatan dengan Sub Bidang
lainnya
Melaporkan hasil pelaksanaan tugas, dan
Melaksanakan tugas kedinasan lain yang diberikan oleh Kepala
Bidang sesuai dengan tugas dan fungsinya
Kepala Sub Bidang Inventarisasi dan Pengamanan Aset,
mempunyai tugas:
Melaksanakan pembinaan, evaluasi dan koordinasi
inventarisasi dan validasi aset
Melaksanakan pengumpulan data, evaluasi dan proses
penetapan status aset
Melaksanakan pengumpulan, analisa data dan
mensistemasikan laporan data inventarisasi dan validasi aset
Menyimpan dokumen kepemilikan aset berupa sertifikat tanah,
Bukti Pemilikan Kendaraaan Bermotor dan dokumen aset
penting lainnya
Melaksanakan proses pengamanan aset baik secara
administratif maupun pengamanan fisik
Melakukan koordinasi program kegiatan dengan Sub Bidang
lainnya
Melaporkan hasil pelaksanaan tugas, dan
Melaksanakan tugas kedinasan lain yang diberikan oleh Kepala
Bidang sesuai dengan tugas dan fungsinya
-
Rancangan Akhir RENSTRA 2018-2023 Badan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah - 20 -
2.2 Sumber Daya Perangkat Daerah
Pegawai di lingkungan Badan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah
Kabupaten Bondowoso di tahun 2018 adalah sebagai berikut :
Tabel 2.1
Kekuatan Personil Berdasarkan Jenis Kelamin Badan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah
Kabupaten Bondowoso
NO Jenis Kelamin Jumlah 1 Laki-laki 31 2 Perempuan 30
Jumlah 61
Tabel 2.2 Kekuatan Personil Berdasarkan Jenis Jabatan
Badan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah Kabupaten Bondowoso
NO Jenis Jabatan Jumlah 1 Struktur Eselon II 1 2 Struktur Eselon III 5 3 Struktur Eselon IV 15 4 Staf 40
Jumlah 61
Tabel 2.3 Kekuatan Personil Berdasarkan Tingkat Pendidikan
Badan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah Kabupaten Bondowoso
NO Tingkat Pendidikan Jumlah
1 S2 5 2 S1 29 3 Diploma 8 4 SMA 19 5 SMP -
Jumlah 61
-
Rancangan Akhir RENSTRA 2018-2023 Badan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah - 21 -
Tabel 2.4 Kekuatan Personil Berdasarkan Golongam
Badan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah Kabupaten Bondowoso
NO Golongan Jumlah
1 IV 4 2 III 36 3 II 21 4 I -
Jumlah 61
Perlengkapan kantor berupa sarana dan prasarana yang memadai
secara kualitas maupun kuantitas, diperlukan sebagai unsur pendukung bagi
kelancaran pelaksanaan tugas pokok dan fungsi Badan Pengelolaan
Keuangan dan Aset Daerah. Sarana dan prasarana itu meliputi bangunan
gedung kantor, mebeleur, alat komunikasi, alat transportasi, komputer dan
lain-lain.
Saat ini Badan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah telah
dilengkapi dengan sarana dan prasarana yang cukup memadai dalam
menunjang kelancaran pelaksanaan tugas. Data perlengkapan yang dimiliki
Badan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah Kabupaten Bondowoso adalah
sebagai berikut :
Tabel 2.5 Data Perlengkapan BPKAD
No Perlengkapan Keterangan
1. Kelompok A Tanah
2. Kelompok B Peralatan dan Mesin
3. Kelompok C Gedung dan Bangunan
4. Kelompok D Mebeleur
a. Kelompok A (Tanah)
1) Tanah Kantor Jalan Letjen Suprapto No 68 BondowosoTelepon
(03332) 421819
-
Rancangan Akhir RENSTRA 2018-2023 Badan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah - 22 -
b. Kelompok B (Peralatan dan Mesin)
1. Kendaraan Roda 4 (empat), sebanyak 2 (dua) unit.
2. Kendaraan Roda 2, sebanyak 33 (tiga puluh tiga) unit.
c. Kelompok C (Gedung dan Bangunan), terdiri dari :
1) Bangunan Kantor Dinas
d. Kelompok D (Jalan,Irigasi dan Jaringan)
Ada 5 jenis dan nama barang yang di BPKAD :
1. Sumur dengan Pompa
2. Instalasi gardu listrik induk kapasitas besar
3. Instalasi Penangkal petir manual
4. Jaringan distribusi lain-lain (jaringan saluran air)
5. Jaringan distribusi lain-lain (jaringan rabat dan saluran)
Selain mengelola Dana Alokasi Umum (DAU)/APBD Kabupaten
Bondowoso, Badan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah Kabupaten
Bondowoso, juga mengelola anggaran yang bersumber dari :
a. Dana Alokasi Khusus (DAK) sumber dana APBN.
b. Dana APBD Propinsi Jawa Timur.
c. Dana yang bersumber dari pihak ketiga/lain termasuk bantuan dari luar
negeri.
2.3 Kinerja Pelayanan Perangkat Daerah
Jenis Pelayanan yang ada di Badan Pengelolaan Keuangan dan Aset
Daerah Kabupaten Bondowoso ialah :
a. Pelayanan penerbitan SP2D untuk semua OPD
b. Pelayanan Rekonsiliasi penyusunan Laporan Keuangan Perangkat
Daerah untuk semua OPD
c. Pelayanan Rekonsiliasi Penyusunan Laporan Aset untuk semua OPD
d. Pelayanan Rekonsiliasi Persediaan untuk semua OPD.
-
Rancangan Akhir RENSTRA 2018-2023 Badan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah - 23 -
Urusan Pendapatan dan Pegelolaan Keuangan Sebagaimana Amanat
Permendagri Nomor 13 tahun 2006 tentang Pedoman Pengelolaan
Keuangan Daerah yang disempurnakan dengan Permendagri Nomor 59
Tahun 2007 bahwa Pengelolaan Keuangan Daerah harus di lakukan secara
tertib, efektif, efisien, ekonomis, transparan dengan sasaran meningkatnnya
pengelolaan administrasi keuangan daerah yang taat dan sesuai Undang-
undang yang berlaku.
Sehubungan hal tersebut diatas Badan Pengelolaan Keuangan dan Aset
Daerah dalam menjalankan fungsinya baik sebagai Perangkat Daerah
maupun sebagai Pejabat Pengelola Keuangan Daerah (PPKD) yang
bertanggung jawab menciptakan sistem pengelolaan keuangan daerah yang
bersinergi dan terintegrasi dengan semua Perangkat Daerah di Kabupaten
Bondowoso yang berpedoman pada prinsip pengelolaan keuangan, serta
bertanggungjawab menggali sumber daya guna mencapai hasil sesuai target
jangka pendek dan jangka panjang.
-
Rancangan Akhir RENSTRA 2018-2023 Badan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah 24
Tabel TC. 23
Pencapaian Kinerja Pelayanan BPKAD
Kabupaten Bondowoso
NO
Indikator Kinerja sesuai Tugas dan
Fungsi SKPD
Target SPM
Target IKK
Target Indikat
or Lainnya
Target Renstra SKPD Tahun ke- Realisasi Capaian Tahun ke- Rasio Capaian pada Tahun ke-
2014 2015 2016 2017 2018 2014 2015 2016 2017 2018 2014 2015 2016 2017 2018
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20
1 Prosentase OPD yang menyusun RKA tepat waktu
100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100
2 Prosentase penyerapan anggaran APBD
100 100 100 100 100 92,42 91,57 93,71 95,30 100 92,42 91,57 93,71 95,30 100
3 Prosentase OPD yang menyusun Laporan Keuangan
100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100
4 Prosentase OPD yang melaksanakan administrasi penatausahaan keuangan dengan tertib
100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100
5 Prosentase Legalisasi kepemilikan aset daerah
57,35 58,16 54,04 55,51 56,98 57,35 58,16 54,04 54,52 56,98 100 100 100 98,21 100
6 Prosentase Pemanfaatan Aset
99,54 98,19 98,19 90,49 99,43 99,54 98,19 98,19 63,47 99,43 100 100 100 70,14 100
-
Rancangan Akhir RENSTRA 2018-2023 Badan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah 25
Tabel TC. 24
Anggaran dan Realisasi Pendanaan Pelayanan Badan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah
Kabupaten Bondowoso
Uraian ***) Anggaran pada Tahun ke- Realisasi Anggaran pada Tahun ke-
Rasio antara Realisasi dan Anggaran Tahun ke-
Rata-rata Pertumbuhan
1 2 3 4 5 1 2 3 4 5 1 2 3 4 5 Anggaran
Realisasi
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18
Program
Pelayanan
Administrasi
Perkantoran
626.214.000 710.763.000 763.513.000 1.026.699.600 - 466.500.566 579.619.671 678.682.776 846.962.166 - 74,50 81,55 88,89 82,49 -
Program Peningkatan Sarana dan Prasarana Aparatur
2.198.178.800 2.107.565.709 1.329.347.530 1.500.433.400 - 2.008.350.137 1.860.695.814 1.197.683.682 1.359.234.932 - 91,36 88,29 90,10 90,59 -
Program Peningkatan Kapasitas Sumber Daya Aparatur
142.050.000 470.000.000 430.000.000 827.175.000 - 137.250.000 408.302.000 422.043.831 766.422.668 - 96,62 86,87 98,15 92,66 -
Program Peningkatan Pengembangan Sistem Pelaporan Capaian Kinerja dan Keuangan
3.000.000 3.000.000 6.467.200 6.000.000 - 2.972.000 2.943.000 6.449.500 5..985.500 - 99,07 98,10 99,73 99,76 -
Program Pelayanan Administrasi dan Sarana Prasarana Perkantoran
- - - - 2.648.991.000 - - - - 2.386.924.422 - - - - 90,11
-
Rancangan Akhir RENSTRA 2018-2023 Badan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah 26
Program Perencanaan dan Pelaporan
- - - - 29.000.000 - - - - 28.991.000 - - - - 99,97
Program Peningkatan dan Pengembangan Pengelolaan Keuangan Daerah
8.387.754.200 9.439.596.893 10.518.866.247 4.194.930.100 - 7.516.937.409 8.087.234.018 9.197.050.901 3.672.535.907 - 89,62 85,67 87,43 87,55 -
Program Pengelolaan Sistem Informasi Akuntansi Keuangan Daerah
- - - - 1.070.000.000 - - - - 1.033.377.123 - - - - 96,58
Program Optimalisasi Manajemen Anggaran Daerah
- - - - 1.628.900.000 - - - - 1.446.131.775 - - - - 88,78
Program
Manajemen Aset
Daerah
- - - - 1.768.016.500 - - - - 1.601.624.416 - - - - 90,59
Program Penatausahaan Pengelolaan Keuangan Daerah
- - - - 825.000.000 - - - - 819.433.542 - - - - 99,33
*) diisikan dengan nama SKPD
**) diisikan dengan nama Provinsi/Kabupaten/Kota
***) disesuaikan dengan kewenangan SKPD
-
Rancangan Akhir RENSTRA 2018-2023 Badan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah 27
2.4 Tantangan dan Peluang Pengembangan Pelayanan Badan
Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah
2.4.1. Pelayanan Keuangan Daerah
Pengelolaan Keuangan Daerah saat ini berdasarkanPeraturan
Menteri Dalam Negeri Nomor 13 Tahun 2006 tentang Pedoman
Pengelolaan Keuangan Daerah, sebagaimana telah diubah
keduakalinya dengan Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 21
Tahun 2011.
Sistem Pengelolaan Keuangan Daerah mulai dari perencanaan
sampai dengan pelaporan dapat di uraikan sebagai berikut:
e. Penganggaran
Penyusunan anggaran dimulai dengan penyusunan Rencana
Kerja dan Anggaran (RKA) OPD yang disusun berdasarkan
Kebijakan Umum APBD (KUA) dan Prioritas dan Plafon
Anggaran Sementara (PPAS), yang disampaikan kepada Tim
Anggaran Pemerintah Daerah Kabupaten Bondowoso melalui
Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda).
RKA-OPD yang telah sesuai dengan KUA/PPAS dientry
kedalam aplikasi penganggaransebagai bahan rancangan
Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (RAPBD).RAPBD
yang telahdisusun disampaikan kepada DPRD untuk
dilakukan pembahasan dan persetujuan bersama
untukditetapkan menjadi Peraturan Daerah tentang
Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD).
f. Pelaksanaan
Berdasarkan APBD yang telah ditetapkan dengan Peraturan
Daerah selanjutnya disusun Peraturan Bupati tentang
Penjabaran APBD, sebagai pedoman bagi OPD dalam
menyusun Dokumen Pelaksanaan Anggaran (DPA).
Selanjutnya berdasarkan DPA-OPD, diterbitkan Surat
Penyediaan Dana (SPD) masing-masing kegiatan yang
ditandatangani oleh Kepala Badan Pengelola Keuangan dan
-
Rancangan Akhir RENSTRA 2018-2023 Badan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah 28
Aset Daerahselaku Pejabat Pengelola Keuangan Daerah dan
Bendahara Umum Daerah.
g. Penatausahaan dan Pelaporan
Berdasarkan Surat Penyediaan Dana (SPD), OPD
menerbitkan Surat PermintaanPembayaran (SPP) dan Surat
Perintah Membayar (SPM) untuk mengajukan Surat Perintah
PencairanDana (SP2D) kepada Badan Pengelolaan Keuangan
dan Aset Daerah. Selanjutnya berdasarkan SP2D, Bendahara
Pengeluaran OPD mencairkan dana pada Bank yang telah
ditunjuk oleh Pemerintah Daerah Kabupaten Bondowoso.
Model pencairan uang terdiri dari:
1. Uang Persediaan (UP), untuk mengajukan Uang
Persediaan sebagai uang muka kerja untuk membiayai
kegiatan operasional kantor sehari-hari dan kegiatan
yang bersifat rutin pada saat awaltahun anggaran yang
besarnya ditetapkan dengan Peraturan Bupati.
2. Ganti Uang (GU), untuk mengajukan ganti uang
persediaan, apabila uang persediaan telah
dipertanggungjawabkan/ terealisasikan sekurang-
kurangnya 50%
3. Tambah Uang (TU), untuk mengajukan tambahan uang
jika ganti uang persediaan yang dicairkantidak
mencukupi untuk membiayai kegiatan yang dilaksanakan.
2.4.2. Pelayanan Aset Daerah
Beberapa langkah dalam manajemen aset pemerintah daerah
meliputi inventarisasi aset, legal audit, penilaian aset,
pemanfaatan aset serta pengawasaan serta pengendalian.
Pelaksanaan pengelolaan barang daerah mulai dari
inventarisasi belum jelas, lengkap dan dapat
dipertanggungjawabkan sehingga sebagai penanggungjawab
pengelolaan barang daerah belum dapat menyusun buku induk
-
Rancangan Akhir RENSTRA 2018-2023 Badan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah 29
inventaris dengan data yang jelas, tepat dan dapat
dipertanggungjawabkan berdasarkan dokumen yang ada.
Aspek legal yang jelas menjadi sangat penting atas status, luas
dan harga tanah dan bangunan guna penilaian aset pada aktiva
tetap neraca daerah. Nilai aset yang dicantumkan dalam neraca
daerah masih merupakan nilai histories/nilai buku, sehingga
diperlukan penilaian aset kembali untuk mendapatkan nilai
pasar dari seluruh aset yang dimiliki pemerintah daerah.
Penilaian yang tepat atas aset/barang daerah akan
menggambarkan kekayaan pemerintah daerah yang
sebenarnya dan mencerminkan kemampuan daerah secara
utuh, menjadi lampiran yang akurat dalam Laporan
Pertanggungjawaban Kepala Daerah dan sebagai dasar
pengelolaan aset/barang daerah selanjutnya.
Pemanfaatan dan pengendalian aset tanah dan bangunan
yangdimiliki/dikelola/dikuasai pemerintah daerah yang
mempunyai nilai ekonomis menjadi perhatian serius, sebagai
perwujudan atas pelayanan publik (public service),
pemerintahan yang baik (good governance) dan pembangunan
berkelanjutan (sustainable development).
Penatausahaan barang milik negara/daerah meliputi
pembukuan, inventarisasi, dan pelaporan. Barang milik
negara/daerah yang berada di bawah penguasaan pengguna
barang/kuasa pengguna barang harus dibukukan melalui
proses pencatatan dalam Daftar Barang Kuasa Pengguna oleh
kuasa pengguna barang, Daftar Barang Pengguna oleh
pengguna barang dan Daftar Barang Milik Negara/Daerah oleh
pengelola barang. Peningkatan penatausahaan aset daerah
melalui pengembangan Sistem Informasi Barang Milik Daerah
(SIMBADA).
-
Rancangan Akhir RENSTRA 2018-2023 Badan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah 30
Proses inventarisasi, baik berupa pendataan, pencatatan, dan
pelaporan hasil pendataan barang milik negara/daerah
merupakan bagian dari penatausahaan. Hasil dari proses
pembukuan dan inventarisasi diperlukan dalam melaksanakan
proses pelaporan barang milik negara/daerah yang dilakukan
oleh kuasa pengguna barang, pengguna barang, dan pengelola
barang. Hasil penatausahaan barang milik negara/daerah
digunakan dalam rangka penyusunan neraca pemerintah
pusat/daerah setiap tahun, perencanaan kebutuhan pengadaan
dan pemeliharaan barang milik negara/daerah setiap tahun
untuk digunakan sebagai bahan penyusunan rencana
anggaran, pengamanan administratif terhadap barang milik
negara/daerah.
-
Rancangan Akhir RENSTRA 2018-2023 Badan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah 31
BAB III
PERMASALAHAN DAN ISU-ISU STRATEGIS PERANGKAT DAERAH
3.1. Identifikasi Permasalahan Berdasarkan Tugas dan Fungsi
Pelayanan Perangkat Daerah
Dalam melaksanakan tugas dan fungsi OPD, Badan Pengelolaan
Keuangan dan Aset Daerah memiliki berbagai aspek yang mempunyai
kelemahan dan ancaman namun juga memiliki kelebihan dan peluang
berikut :
1. SUMBER DAYA MANUSIA
a. Kekuatan :
Sumber Daya Manusia untuk administrasi baik;
Sumber Daya Manusia untuk operator cukup memadai;
Sumber Daya Manusia cukup terbuka terhadap teknologi
informasi;
b. Kelemahan :
Sebagian Sumber Daya Manusia kurang memahami tugas,
pokok dan fungsinya;
Sebagian pemahaman mengenai Keuangan dan Aset Daerah
lebih didasarkan kepada pengalaman kerja bukan
berdasarkan pendidikan dan latihan yang ditunjang dengan
pemahaman tentang peraturan-peraturan;
c. Peluang :
Pembenahan rekruitmen SDM yang sesuai dengan
kebutuhan.
d. Ancaman :
Tuntutan aplikasi Teknologi Informasi dalam bidang
pekerjaan di era globalisasi.
-
Rancangan Akhir RENSTRA 2018-2023 Badan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah 32
2. INFRASTRUKTUR SISTEM
a. Kekuatan :
Mendukung Aplikasi/database yang terintegrasi dan
terpusat;
Infrastruktur LAN, internet dan PC cukup memadai.
b. Kelemahan :
Penggunaan aplikasi khusus/fungsional berbasis internet
masih kurang;
Merubah budaya worksheet based menjadi application
database based;
Sistem belum terhubung online ke semua OPD;
Pertukaran data keuangan dengan bank persepsi berjalan
secara manual;
Beberapa sub sistem masih dilakukan secara manual;
Sistem belum didukung keamanan yang mumpuni dan
berlapis;
Belum mendukung verifikasi online dan digital signature;
Belum semua aplikasi terintegrasi dengan OPD terkait;
Infrastuktur LAN dan internet tidak terhubung hingga tiap
kelurahan / OPD.
c. Peluang :
Dimungkinkan untuk adanya desk khusus bank persepsi di
lingkungan sekretariat daerah untuk kelancaran proses
keuangan.
d. Ancaman :
Perkembangan IT yang cukup pesat.
3. PROSES PENGELOLAAN KEUANGAN DAERAH
a. Kekuatan :
Memiliki Kewenangan untuk mengelola keuangan dengan
ketentuan yang berlaku;
-
Rancangan Akhir RENSTRA 2018-2023 Badan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah 33
Tidak terlepas dari aturan-aturan yang mengatur
pengelolaan keuangan dan undang - undang.
b. Kelemahan :
Penganggaran berbasis kinerja masih belum dapat
dilaksanakan sepenuhnya karena faktor pemahaman SDM;
Pemantauan harian atas penatausahaan keuangan belum
dilaksanakan secara maksimal;
Pelaporan Keuangan dari OPD baik bulanan, triwulanan
semesteran, maupun tahunan masih berjalan tersendat-
sendat.
c. Peluang :
Adanya pihak ketiga yang dapat membantu memperbaiki
proses pengelolaan keuangan daerah baik dalam peningkatan
mutu SDM maupun pembangunan sarana dan prasarana
sistem informasi pengelolaan keuangan daerah.
d. Ancaman :
Masih tinggi ketergantungan terhadap proses keuangan
nasional/propinsi;
Proses Penganggaran melibatkan mitra kerja yang dilandasi
lingkungan kerja yang berbeda;
Audit Intern belum dapat seluruhnya membantu OPD agar
terhindar dari temuan-temuan dari audit eksternal;
4. ASET DAERAH
a. Kekuatan :
Memiliki kewenangan untuk mengelola aset/barang daerah
sesuai ketentuan yang berlaku.
b. Kelemahan :
Sumber Daya Manusia Pengelola Aset Daerah kurang
memahami regulasi dan mekanisme pengelolaan aset daerah.
-
Rancangan Akhir RENSTRA 2018-2023 Badan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah 34
c. Peluang :
Adanya pihak ketiga yang mengadakan fasilitasi pendidikan
dan pelatihan tentang pengelolaan aset daerah.
d. Ancaman :
Kelemahan dalam pemahaman atas regulasi pengelolaan aset
daerah dapat menimbulkan konsekuensi hukum.
5. SARANA DAN PRASARANA PENDUKUNG SISTEM MANAJEMEN
ASET
a. Kekuatan :
Sarana pendukung sistem manajemen aset sudah cukup
memadai.
b. Kelemahan :
Dokumentasi Aset yang belum memadai;
Database Aset yang kurang akurat;
Tidak adanya analisa kebutuhan dan distribusi barang;
Belum adanya Sistem Pengelolaan Aset yang terintegrasi;
Belum teritegrasinya sistem pengelolaan aset Daerah dengan
sistem sistem lainnya di lingkungan Pemerintah Kabupaten
Bondowoso.
c. Peluang :
Adanya pihak ketiga yang dapat membantu tersedianya
Sistem Pengelolaan Aset Daerah.
d. Ancaman :
Klaim kepemilikan aset oleh pihak lain yang didukung oleh
bukti yang sah;
Adanya tuntutan transparansi informasi yang bersifat publik
6. LEGAL FORMAL DAN REGULASI
a. Kekuatan :
Memiliki kewenangan untuk mengelola aset/barang daerah
sesuai ketentuan.
-
Rancangan Akhir RENSTRA 2018-2023 Badan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah 35
b. Kelemahan :
Masih belum selesainya inventarisasi Aset Pemda;
Adanya Aset Pemda yang tidak didukung dengan dokumen
legal formal yang sah;
Belum memadainya pengamanan yang bersifat fisik maupun
regulasi atas aset daerah Kabupaten Bondowoso.
c. Peluang :
Telah dirintisnya kerjasama dengan instansi terkait, seperti
BPN.
d. Ancaman :
Penggunaan aset pemda tanpa izin;
Pengambilalihan aset pemda oleh pihak lain.
3.2. Telaahan Visi, Misi, dan Program Kepala daerah dan wakil kepala
daerah Terpilih
Menelaah visi, misi dan program Kepala Daerah dan Wakil Kepala
Daerah terpilih ditujukan untuk memahami arah pembangunan yang
akan dilaksanakan selama kepemimpinan Kepala Daerah dan Wakil
Kepala daerah terpilih untuk mengidentifikasi faktor-faktor
penghambat dan pendorong pelayanan OPD yang dapat mempengaruhi
pencapaian visi dan misi Kepala Daerah dan Wakil Kepala Daerah
terpilih.
Visi pembangunan yang diusung oleh Kepala Daerah dan Wakil Kepala
Daerah terpilih (2018 – 2023) adalah “Terwujudnya Bondowoso
Mandiri Ekonomi, Lestari, Sejahtera, Adil dan Terdepan Dalam
Bingkai Iman dan Takwa”.
Visi Pembangunan Kabupaten Bondowoso terdiri dari 5 (lima) kata
kunci yaitu: Mandiri Ekonomi, Lestari, Sejahtera, Adil Dan Terdepan,
Dalam Bingkai Iman Dan Takwa yang memiliki makna strategis dan
mencerminkan cita-cita, harapan yang ingin diwujudkan masyarakat
Bondowoso. Visi pembangunan tahun 2018-2023 mengandung
pemahaman terjalinnya sinergi yang harmonis antara 3 (tiga) pilar
-
Rancangan Akhir RENSTRA 2018-2023 Badan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah 36
kekuatan pembangunan daerah yaitu pemerintah, masyarakat, dan
seluruh pemangku kepentingan dalam setiap proses manajemen
pemerintahan dan pelaksanaan pembangunan di Kabupaten
Bondowoso dalam mewujudkan cita-cita dan harapan masyarakat.
Secara filosofi, visi pembangunan tahun 2018-2023 dapat dijelaskan
melalui makna yang terkandung pada kata kunci dan pilar misi sebagai
berikut:
Visi Kata Kunci
Pilar Visi Penjelasan Pilar Visi
TERWUJUDNYA BONDOWOSO MANDIRI EKONOMI, LESTARI, SEJAHTERA, ADIL DAN TERDEPAN, DALAM BINGKAI IMAN DAN TAKWA
Mandiri Ekonomi
Pembangunan Kemandirian Ekonomi
Adalah terwujudnya kondisi masyarakat Bondowoso yang memiliki kemampuan atau keberdayaan untuk membangun, dan memelihara kelangsungan hidup dengan mengandalkan kemampuan sendiri secara produktif. Membangun kemandirian ekonomi berarti mengembangkan kemampuan untuk proaktif melepas belenggu ketergantungan dan hambatan struktural dalam mengembangkan seluruh potensi sumber daya ekonomi yang dimiliki, dengan cara-cara kreatif dan inovatif, untuk meningkatkan nilai tambah yang dapat dinikmati seluruh elemen masyarakat untuk kesejahteraan bersama dalam kerangka pembangunan ekonomi daerah.
Lestari Pembangunan Lingkungan
Mengandung arti bahwa masyarakat Bondowoso memiliki kemampuan dalam pengelolaan sumberdaya alam yang menjamin pemanfaatannya secara bijaksana dan menjamin kesinambungan ketersediaannya dengan tetap memelihara dan meningkatkan kualitas nilai dan keragamannya sehingga kondisinya tetap dapat dipertahankan seperti keadaan semula. Sebab telah disadari dalam pengelolaan sumber daya alam, tidak hanya harus mengurangi perusakan (dampak negatif sekecil mungkin) dan mempertahankan keberadaan sumber daya alam tidak terbarukan, tetapi juga memperbaiki sumber daya alam terbarukan, serta mencapai kembali keadaan sesuai kapasitasnya yang semula, sehingga
-
Rancangan Akhir RENSTRA 2018-2023 Badan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah 37
dapat dinikmati oleh generasi berikutnya.
Sejahtera Pembangunan Kesejahteraan
Adalah kondisi masyarakat Bondowoso yang terpenuhi segala kebutuhan hidupnya, semua hasil pembangunan dapat dinikmati oleh seluruh komponen masyarakat di semua wilayah Kabupaten Bondowoso, serta tercipta adanya kesetaraan kondisi yang dibutuhkan bagi setiapwarga untuk dapat mengembangkan dirinya secara proporsional sehingga makmur serta sejahtera lahir dan batin.
Adil dan Terdepan
Pembangunan Tata Kelola Pemerintahan
Mengandung arti adil yang bersifat distributif, yaitu mendapatkan pelayanan yang sama tanpa pembatasan/ diskriminasi dalam bentuk apapun, baik perseorangan, kelompok, maupun kewilayahan, tanpa korupsi, tanpa pungli maupun jual beli jabatan. Sehingga akan meningkatkanpartisipasi aktif masyarakat dalam pembangunan, menciptakan situasi aman, dan tenteram,menghapuskan potensi konflik sosial, taat regulasidan supremasi hukum, dan penghargaan terhadaphak asasi manusia. Dengan kondisi tersebut diharapkan 3 (tiga) pilar kekuatan pembangunan, pemerintah, masyarakat, dan seluruh pemangku kepentingan mampu berperan pada posisi terdepan, dalam setiap upaya meraih keunggulan-keunggulan sehingga mampu bersaing dalam segala bidang untuk tercapainya Bondowososebagai kawasan agribisnis yang maju, eligius, adil dan makmur.
Iman dan Takwa
Pembangunan Manusia
Adalah kondisi masyarakat Bondowoso dengan tingkat pendidikan yang tinggi serta derajat kesehatan yang baik, dari semua tingkatan usia, hidup berlandaskan ajaran agama sesuai dengan keyakinan masing-masing individu, yang mengarah pada peningkatan akhlak mulia, baik secara individual maupun sosial, bermuara pada terciptanya keharmonisan sosial dalam kehidupan masyarakat sehari-hari serta diridhoi oleh TuhanYang Maha Esa.
-
Rancangan Akhir RENSTRA 2018-2023 Badan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah 38
Sebagaimana dijelaskan pada Undang-undang Nomor 25 Tahun 2004
tentang Sistem Perencanaan Pembangunan Nasional bahwa visi
merupakan rumusan umum mengenai keadaan yang diinginkan pada
akhir periode perencanaan. Visi pembangunan Kabupaten Bondowoso
tahun 2018-2023 dibangun atas dasar kondisi dan potensi Kabupaten
Bondowoso saat ini, dengan mempertimbangkan tantangan yang akan
dihadapi hingga tahun 2023.
Disamping itu juga memperhatikan visi pembangunan jangka panjang
Provinsi Jawa Timur Tahun 2005-2025 yang menitikberatkan pada
agribisnis serta visi pembangunan jangka panjang Kabupaten
Bondowoso tahun 2005-2025, yaitu mewujudkan Kabupaten
Bondowoso yang maju, adil dan makmur diwarnai dengan nuansa
religius melalui sektor pertanian sebagai andalan.
Misi yang dilaksanakan untuk mewujudkan visi “Terwujudnya
Bondowoso Mandiri Ekonomi, Lestari, Sejahtera, Adil Dan Terdepan,
dalam Bingkai Iman Dan Takwa” sebagai berikut:
1. Membangun kemandirian ekonomi dengan memperkuat sektor
unggulan serta menggerakkan ekonomi kerakyatan.
2. Melestarikan lingkungan sebagai keunggulan kompetitif.
3. Meningkatkan kesejahteraan sosial masyarakat.
4. Mewujudkan pemerintahan yang jujur, adil, amanah, partisipatif dan
inovatif.
5. Mewujudkan sumber daya manusia yang berkualitas dan unggul.
Misi 1 : Membangun kemandirian ekonomi dengan memperkuat
sektor unggulan serta menggerakkan ekonomi kerakyatan
Potensi sumberdaya alam yang dimiliki Kabupaten Bondowoso jika
dikelola secaraoptimal akan memiliki nilai ekonomi yang sangat
diperlukan untuk meningkatkankesejahteraan masyarakat. Dalam
pemanfaatan potensi sumberdaya ekonomi terutamasektor-sektor
-
Rancangan Akhir RENSTRA 2018-2023 Badan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah 39
unggulan, diperlukan cara-cara kreatif dan inovatif dengan
memanfaatkan
teknologi untuk dapat menciptakan nilai tambah yang dapat dinikmati
oleh seluruh komponen masyarakat serta membuka peluang investasi.
Penciptaan nilai tambah terhadap sumberdaya ekonomi ini harus
dilakukan secara bersama-sama dan saling mendukung oleh 3 pilar
kekuatan utama pembangunan ekonomi yaitu masyarakat, dunia usaha
danpemerintah dengan mengatasi berbagai hambatan dan tantangan,
sehingga mendorongkemampuan atau keberdayaan untuk memelihara
kelangsungan hidup secara berkelanjutan, sehingga masyarakat dan
dunia usaha memiliki kemandirian secara ekonomi. Hambatan dan
tantangan yang ada diantaranya adalah ketersediaan
infrastrukturpenunjang yang berbeda dan belum merata di semua
wilayah menyebabkan potensisumberdaya ekonomi terutama sektor
unggulan belum dapat dimanfaatkan secara optimal.
Misi 2 : Melestarikan lingkungan sebagai keunggulan kompetitif
Dalam pengelolaan dan pemanfaatan potensi sumber daya alam yang
dapat dinikmati oleh seluruh komponen masyarakat harus dapat
menjamin pemanfaatannya secara bijaksana dan menjamin
kesinambungan ketersediaannya dengan tetap memelihara dan
meningkatkan kualitas nilai dan keragamannya sehingga kondisinya
tetap dapat dipertahankan seperti keadaan semula. Mengingat
pengelolaan sumber daya alam, tidak hanya harus mengurangi
perusakan (dampak negatif sekecil mungkin) dan mempertahankan
keberadaan sumber daya alam tidak terbarukan, tetapi juga
memperbaiki sumber daya alam terbarukan, serta mencapai kembali
keadaan sesuai kapasitasnya yangsemula, dan bukan saja merupakan
keunggulan komparatif (comparative advantage), tetapi juga
keunggulan kompetitif (competitive advantage) sehingga dapat
dinikmati oleh generasi berikutnya.
-
Rancangan Akhir RENSTRA 2018-2023 Badan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah 40
Misi 3 : Meningkatkan kesejahteraan sosial masyarakat
Keseluruhan proses dan semua hasil pembangunan daerah harus dapat
dinikmati oleh seluruh komponen masyarakat di semua wilayah
Kabupaten Bondowoso, sehingga tercipta adanya kesetaraan kondisi
yang dibutuhkan bagi setiap warga untuk dapat mengembangkan
dirinya secara proporsional dan berdaya sehingga dapat meraih
penghidupan secara layak dan berkelanjutan.
Misi 4 : Mewujudkan pemerintahan yang jujur, adil, amanah,
partisipatif dan inovatif
Mewujudkan kualitas pelayanan yang semakin baik terhadap
kebutuhanmasyarakat, tanpa adanya pembatasan/diskriminasi dalam
bentuk apapun, baik perseorangan, kelompok, maupun kewilayahan
serta penyelenggaraan pemerintahan secara akuntabel, tanpa korupsi,
tanpa pungli maupun jual beli jabatan. Sehingga diharapkan dapat
meningkatkan partisipasi aktif masyarakat dalam pembangunan,
menciptakan situasi aman dan tenteram, menghapuskan potensi konflik
sosial, taat regulasi dan sadar hukum, serta menghormati hak asasi
manusia. Sehingga 3 (tiga) pilar kekuatan pembangunan, pemerintah,
masyarakat, dan seluruh pemangku kepentingan mampu berperan pada
posisi terdepan, dalam setiap upaya meraih keunggulan-keunggulan
sehingga mampu bersaing dalam segala bidang.
Misi 5 : Mewujudkan sumber daya manusia yang berkualitas dan
unggul
Mewujudkan masyarakat Bondowoso dengan tingkat pendidikan yang
tinggi serta derajat kesehatan yang baik, dari semua tingkatan usia,
serta hidup berlandaskan ajaranagama sesuai dengan keyakinan
masing-masing individu, yang mengarah pada peningkatan akhlak
mulia, baik secara individual maupun sosial, bermuara pada terciptanya
keharmonisan sosial dalam kehidupan masyarakat sehari-hari serta
diridhoi oleh TuhanYang Maha Esa.
-
Rancangan Akhir RENSTRA 2018-2023 Badan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah 41
Keterkaitan Visi, Misi, Tujuan dan Sasaran Pembangunan Kabupaten
Bondowoso Tahun 2018-2023 adalah sebagaimana disajikan dalam
gambar berikut ini :
Dalam mewujudkan visi melalui pelaksanaan misi yang telah
ditetapkan, maka ditetapkan tujuan untuk setiap misi dan sasaran
untuk setiap tujuan yang akan dicapai. Tujuan dan sasaran pada setiap
misi yang akan dijalankan akan memberikan arahan bagi pelaksanaan
setiap urusan pemerintahan daerah baik urusan wajib maupun urusan
pilihan dalam mendukung pelaksanaan misi dimaksud. Misi yang
selaras dengan pelaksanaan tugas pokok dan fungsi BPKAD adalah misi
ke empat Kepala Daerah yakni “Mewujudkan pemerintahan yang
jujur, adil, amanah , partisipatif dan inovatif”.
-
Rancangan Akhir RENSTRA 2018-2023 Badan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah 42
a. Telaahan Renstra K/L dan Renstra Provinsi/Kabupaten/Kota
-
b. Telaahan Rencana Tata Ruang Wilayah dan Kajian Lingkungan Hidup
Strategis
-
c. Penentuan Isu-isu Strategis
Isu-isu strategis pembangunan merupakan sejumlah tantangan
nyata pembangunan, yang eksistensinya memberikan potret tentang
perbedaan antara kondisi saat ini dengan cita-cita yang ingin dicapai
sesuai pernyataan visi.
Isu-isu strategis pembangunan tersebut harus diintervensi
secara baik melalui strategi dan arah kebijakan pembangunan daerah di
bidang perencanaan, dalam upaya pencapaian visi dan misi OPD
maupun visi dan misi pembangunan daerah
Penentuan isu-isu strategis dalam penyusunan Renstra
menggunakan metode analisis SWOT. Analisis ini memperhatikan
kekuatan dan kelemahan serta peluang dan ancaman. Untuk itu BPKAD
sebagai instasi pengelola keuangan perlu mengetahui kondisi-kondisi
elemen internal yang sifatnya Controllable (dapat dikuasai) yang
berguna untuk mengetahui faktor kekuatan dan kelemahan serta
mengenal kondisi-kondisi elemen external yang sifatnya uncontrollable
(yang relatif kurang dikuasai) yang berguna untuk mengetahui faktor
peluang dan ancaman dengan menggunakan pendekatan analisis
lingkungan internal dan eksternal, sebagai berikut :
1) Kelemahan dan Kekuatan
Dalam Pengelolaan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah
selama 5 (lima) tahun sebelumnya, yaitu tahun 2014 – 2018, maka
harus di perhatikan faktor internal seperti kelemahan dan
kekuatan yang dirasakan selama ini.
-
Rancangan Akhir RENSTRA 2018-2023 Badan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah 43
Tabel 3.5 Kelemahan dan Kekuatan, Peluang dan Ancaman
KELEMAHAN KEKUATAN
(1) Tidak ada peremajaan SDM yang berkualitas sesuai dengan spesifikasi teknis pengelolaan keuangan.
(2) Reward dan Punishment belum disesuaikan dengan kondisi yang sebenarnya berdasarkan ukuran kinerja.
(3) Jarang mengikutidiklat fungsionalpengelolan keuangan
(1) Pengalaman empirik dari Sumberdaya Manusia dibidang pengelolaan keuangan
(2) Tersedianya dana yang cukup untuk melaksanakan fungsi pengelolaan keuangan daerah.
(3) KesiapanSDM dalam melaksanakan tugas tidak terbatas oleh jam kerja yang ditetapkan dalam peraturan Bupati.
PELUANG ANCAMAN
(1) Laju pertumbuhan Ekonomi selamabeberapa tahun lalu menunjukan angka positif dan progresif.
(1) Fluktuasi ekonomi makro semakin tidak jelas yang berdampak pada ekonomi mikro
(2) Perubahan aturan yang cepat mendorong penatausahaan keuangan tidak sesuai dengan kondisi yang ada
(3) Pemeriksaan bertumpuk dalam waktu bersamaan
Berdasarkan analisis lingkungan internal dan eksternal di atas,
maka isu-isu strategis yang perlu mendapat perhatian dan penanganan
serius dalam pelaksanaan tugas pokok dan fungsi BPKAD 5(lima) tahun
ke depan, adalah :
1. Penyampaian RKA dan laporan keuangan OPD tidak tepat waktu;
2. Regulasi keuangan yang selalu berubah;
3. Keterlambatan penyampaian SPJ oleh OPD.
-
Rancangan Akhir RENSTRA 2018-2023 Badan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah 44
BAB IV
TUJUAN DAN SASARAN
4.1 Tujuan dan Sasaran Jangka Menengah Perangkat Daerah
Tujuan Organisasi
Tujuan organisasi merupakan penjabaran atau implementasi dari
pernyataan misi organisasi yang mengandung makna :
1. Merupakan hasil akhir yang akan dicapai atau dihasilkan dalam
jangka waktu 1 (satu) sampai 5 (lima) tahun;
2. Menggambarkan arah straregi organisasi dan perbaikan yang ingin
diciptakan sesuai tugas pokok dan fungsi organisasi;
3. Meletakkan kerangka prioritas untuk memfokuskan arah sasaran,
kebijakan, program dan kegiatan yang akan dilaksanakan dalam
rangka mewujudkan misi organisasi.
Berdasarkan arahan arti dan makna tujuan organisasi dimaksud,
maka Badan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah Kabupaten
Bondowoso menetapkan tujuan organisasi sebagai berikut :
” Meningkatnya Akuntabilitas Keuangan Pemerintahan Daerah
”
Sasaran Organisasi
Sasaran merupakan penjabaran dari tujuan organisasi dalam
bentuk terakhir yang akan dicapai dalam waktu tahunan, semesteran
atau bulanan. Sasaran menggambarkan hal yang ingin dicapai melalui
tindakan-tindakan yang akan dilakukan untuk mencapai tujuan. Oleh
karena itu sasaran yang ditetapkan diharapkan dapat memberikan
fokus pada penyusunan program dan kegiatan yang bersifat spesifik,
terinci, dapat diukur dan dicapai.
Sasaran organisasi yang ditetapkan pada dasarnya merupakan
bagian dari proses perencanaan strategik dengan fokus utama berupa
tindakan dan lokasi sumber daya organisasi dalam rencana kegiatan
atau operasional organisasi yang akan dilaksanakan.
-
Rancangan Akhir RENSTRA 2018-2023 Badan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah 45
Atas dasar arti dan makna penetapan sasaran dimaksud serta
mengacu pada arah tujuan yang telah ditetapkan, maka sasaran yang
akan dicapai atau dihasilkan oleh Badan Pengelolaan Keuangan dan
Aset Daerah Kabupaten Bondowoso dalam mendukung misi Bupati
Bondowoso adalah sebagai berikut ;
“Meningkatnya Laporan Keuangan dan Aset Perangkat
Daerah”
Tabel TC. 25 Tujuan dan Sasaran Jangka Menengah Pelayanan Badan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah
Kabupaten Bondowoso
NO.
TUJUAN SASARAN INDIKATOR
SASARAN
TARGET KINERJA SASARAN PADA TAHUN KE-
1 2 3 4 5
1 2 3 4 5 6 7 8 9
1 Meningkatnya Akuntabilitas Keuangan Pemerintahan Daerah
Meningkatnya kualitas Laporan Keuangan dan Aset Perangkat Daerah
Persentase OPD yang menyusun Laporan Keuangan sesuai SAP berbasis akrual
100% 100% 100% 100% 100%
Persentase OPD yang menyusun Laporan Aset sesuai peraturan
100% 100% 100% 100% 100%
-
Rancangan Akhir RENSTRA 2018-2023 Badan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah 46
BAB V
STRATEGI DAN ARAH KEBIJAKAN
5.1 Strategi dan KebijakanOPD
Dalam rangka mencapai visi pembangunan jangka menengah
Badan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah Kabupaten Bondowoso,
perlu disusun strategi dan kebijakan yang menjadi landasan
implementasi kegiatan pembangunan. Strategi dan kebijakan jangka
menengah tersebut adalah sebagai berikut :
1. Strategi pembangunan jangka menengah Badan Pengelolaan
Keuangan dan Aset Daerah Kabupaten Bondowoso:
a. Meningkatkan peran sebagai fungsi manajemen pengelolaan
keuangan daerah
b. Meningkatkan penatausahaan aset sesuai peraturan perundang-
undangan
2. Kebijakan pembangunan jangka menengah Badan Pengelolaan
Keuangan dan Aset Daerah Kabupaten Bondowoso :
a. Melakukan pembinaan dan pengawasan atas dokumen
penganggaran, penatausahaan dan pelaporan keuangan daerah
b. Melakukan pencatatan, pengawasan dan pengamanan atas aset
daerah
Pola hubungan antara visi, misi, tujuan, sasaran, strategi dan kebijakan
pembangunan jangka menengah Badan Pengelolaan Keuangan dan Aset
Daerah Kabupaten Bondowoso diuraikan dalam tabel berikut :
-
Rancangan Akhir RENSTRA 2018-2023 Badan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah 47
Tabel TC. 26 Strategi dan Kebijakan Badan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah
Kabupaten Bondowoso
Visi : Mandiri Ekonomi, Lestari, Sejahtera, Adil Dan Terdepan, Dalam Bingkai Iman Dan Takwa
Misi IV : Mewujudkan pemerintahan yang jujur, adil, amanah, partisipatif dan inovatif
Tujuan Sasaran Strategi Kebijakan
Meningkatnya Akuntabilitas Keuangan Pemerintahan Daerah
Meningkatnya kualitas Laporan Keuangan dan Aset Perangkat Daerah
Meningkatkan peran sebagai fungsi manajemen pengelolaan keuangan dan aset daerah
Melakukan pembinaan dan pengawasan atas dokumen penganggaran, penatausahaan, pelaporan keuangan dan aset daerah.
-
Rancangan Akhir RENSTRA 2018-2023 Badan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah - 48 -
BAB VI
RENCANA PROGRAM DAN KEGIATAN SERTA PENDANAAN
Dengan sasaran dan indikator sasaran yang telah dirumuskan pada bab IV
perlu program-program yang kemudian dijabarkan dalam kegiatan-kegiatan yang
tepat untuk merealisasikan target-target tersebut, adapun uraian sasaran dan
indikator sasaran akan diwujudkan dengan pelaksanaan kebijakan dan strategi
melalui program dan kegiatan sebagai berikut :
A. Program Pengelolaan Sistem Informasi Akuntansi Keuangan Daerah
Kegiatan :
1. Penyusunan Rancangan Perda tentang Pertanggungjawaban Pelaksanaan
APBD dan Rancangan Peraturan KDH tentang Penjabaran
Pertanggungjawaban Pelaksanaan APBD
2. Penyusunan Laporan Keuangan Daerah Berbasis Akrual
3. Penyusunan Sistem Informasi Pengelolaan Keuangan Daerah
4. Pembinaan Penerapan Sistem dan Kebijakan Akuntansi Keuangan
Daerah
B. Program Optimalisasi Manajemen Anggaran Daerah
Kegiatan :
1. Penyusunan Rancangan Peraturan Daerah tentang APBD dan Peraturan
KDH tentang Penjabaran APBD
2. Penyusunan Rancangan Peraturan Daerah tentang Perubahan APBD dan
Peraturan KDH tentang Penjabaran Perubahan APBD
3. Bimbingan Teknis Penyusunan APBD dan Perubahan APBD
4. Bimbingan Teknis Pengelolaan Keuangan Daerah
5. Monitoring dan Evaluasi Pelaksanaan APBD
C. Program Manajemen Aset Daerah
Kegiatan :
1. Peningkatan Manajemen Aset/Barang Daerah
2. Intensifikasi dan Ekstensifikasi Sumber-sumber Pendapatan Daerah
3. Monitoring, Evaluasi dan Pelaporan
4. Legalisasi Kepemilikan Aset Daerah
-
Rancangan Akhir RENSTRA 2018-2023 Badan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah - 49 -
5. Bimbingan Teknis Implementasi Peraturan Perundang-undangan
6. Inventarisasi Barang Milik Daerah
D. Program Penatausahaan Keuangan Daerah
Kegiatan :
1. Pengolahan Administrasi dan Pelaporan Dana
2. Pengolahan Gaji dan Penatausahaan Belanja Tidak Langsung
3. Pengolahan Administrasi dan Penatausahaan Belanja Langsung
E. Program Pelayanan Administrasi dan Sarana Prasarana Perkantoran
Kegiatan :
1. Penyediaan Administrasi Perkantoran
2. Pengadaan dan Pemeliharaan Sarana dan Prasarana Aparatur
3. Kegiatan Pendidikan dan Pelatihan Formal
F. Program Perencanaan dan Pelaporan
Kegiatan :
1. Kegiatan Penyusunan dan Pelaporan Perencanaan Pembangunan
Perangkat Daerah
2. Kegiatan Penyusunan Laporan Keuangan dan Aset
-
Rancangan Akhir RENSTRA 2018-2023 Badan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah - 50 -
Tabel TC. 27
Rencana Program, Kegiatan, Indikator Kinerja, Kelompok Sasaran, dan Pendanaan Indikatif Badan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah
Kabupaten Bondowoso
Tujuan Sasara
n
Indikator
Sasaran Kode
Program dan
Kegiatan
Indikator Kinerja
Program (outcome)
dan Kegiatan (output)
Data Capai
an pada
Tahun Awal
Perencanaa
n (2017
)
Target Kinerja Program dan Kerangka Pendanaan
Unit Kerja SKPD Penanggung-jawab
Lokasi
2019 2020 2021 2022 2023
Kondisi Kinerja pada akhir
periode Renstra SKPD
target Rp target Rp target Rp target Rp target Rp target Rp
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21
Meningkatnya Akuntabilitas Keuangan Pemerintahan Daerah
Meningkatnya kualitas laporan keuangan
Persentase OPD yang menyusun laporan keuangan sesuai SAP
2 0
Program
Pengelola
an Sistem
Informasi
Akuntansi
Keuangan
Daerah
Prosentase
Ketepatan
Penyelesaia
n LKD
100% 100% 1.3
29
.24
1.0
00
100% 1.3
79
.24
1.0
00
100% 1.4
49
.24
1.0
00
100% 1
.49
9.2
41
.00
0
100% 1.5
99
.24
1.0
00
100% 1.5
99
.24
1.0
00
BP
KA
D
Bo
nd
ow
oso
-
Rancangan Akhir RENSTRA 2018-2023 Badan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah - 51 -
dan aset perangkat daerah
bebasis akrual
2 0
0
1
Penyusuna
n
pertanggu
ngjawaban
pelaksanaa
n APBD
Jumlah
Rancangan
Peraturan
Daerah
tentang
Pertanggungj
awaban
Pelaksanaan
APBD dan
rancangan
peraturan
KDH tentang
penjabaran
pertanggungj
awaban
pelaksanaan
APBD
300
buku
2
Dokumen
38
6.9
63
.75
0
2
Dokumen
39
6.9
63
.75
0
2
Dokumen
41
1.9
63
.75
0
2
Dokumen
42
1.9
63
.75
0
2
Dokumen
44
4.9
63
.75
0
2
Dokumen 4
44
.96
3.7
50
BP
KA
D
Bo
nd
ow
oso
2 0 0 2 Penyusuna
n Laporan
Keuangan
daerah
berbasis
akrual
Tersusunnya
Laporan
keuangan
daerah
berbasis
akrual
1 LKD 356
.37
9.6
50
366
.37
9.6
50
381
.37
9.6
50
391
.37
9.6
50
414
.37
9.6
50
414
.37
9.6
50
BP
KA
D
Bo
nd
ow
oso
Jumlah
Laporan
Keuangan
Daerah
1
Dokumen
1
Dokumen 1
Dokumen
1
Dokumen
1
Dokumen
1
Dokumen
2 0 0 3 Penyusuna
n Sistem
informasi
pengelolaa
n
Tersedianya
informasi
keuangan
daerah
57
OPD
290
.89
7.6
00
300
.89
7.6
00
BPK
AD
Bo
nd
ow
oso
-
Rancangan Akhir RENSTRA 2018-2023 Badan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah - 52 -
keuangan
daerah
Jumlah
laporan
realisasi
anggaran
dan
prognosis
12 laporan
realisasi
anggaran
dan 1
laporan
prognosis
12 laporan
realisasi
anggaran
dan 1
laporan
prognosis
2 0 0 4 Pembinaan
Penerapan
sistem dan
kebijakan
akuntansi
keuangan
daerah
Pembinaan
Penerapan
sistem dan
kebijakan
akuntansi
keuangan
daerah
60
OPD
295
.00
0.0
00
315
.00
0.0
00
340
.00
0.0
00
360
.00
0.0
00
391
.00
0.0
00
39
1.0
00
.00
0
BP
KA
D
Bo
nd
ow
oso
Jumlah
peserta
sosialisasi
dan
rekonsiliasi
penyusunan
laporan
keuangan
perangkat
daerah
750 orang 750 orang 750 orang 750 orang 750 orang 750 orang
Penyusuna
n Laporan
informasi
pengelolaa
n
keuangan
daerah
Jumlah
laporan
realisasi
anggaran
dan
prognosis
- - - - - 12 laporan
realisasi
anggaran
dan 1
laporan
prognosis
31
5.8
97
.60
0
12 laporan
realisasi
anggaran
dan 1
laporan
prognosis
32
5.8
97
.60
0
12 laporan
realisasi
anggaran
dan 1
laporan
prognosis
34
8.8
97
.60
0
12 laporan
realisasi
anggaran
dan 1
laporan
prognosis
34
8.8
97
.60
0
BP
KA
D
Bo
nd
ow
oso
-
Rancangan Akhir RENSTRA 2018-2023 Badan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah - 53 -
2 1 Program
Optimalis
asi
Manajeme
n
Anggaran
Daerah
Prosentase
Ketepatan
Waktu
Penetapan
APBD
100% 100% 1.49
4.2
70
.60
0
100% 1.51
4.2
70
.60
0
100% 1.55
4.2
70
.60
0
100% 1.57
4.2
70
.60
0
100% 1.62
4.2
70
.60
0
100% 1.62
4.2
70
.60
0
BP
KA
D
Bo
nd
ow
oso
2 1 0 1 Penyusuna
n
rancangan
peraturan
daerah
tentang
APBD dan
peraturan
KDH
tentang
penjabara
n APBD
Jumlah
Rancangan
Peraturan
Daerah
tentang
APBD dan
peraturan
KDH tentang
penjabaran
APBD
320
buku
2
Dokumen
40
0.0
06
.00
0
2
Dokumen
40
4.0
06
.00
0
2
Dokumen
57
9.9
18
.00
0
2
Dokumen
58
5.9
18
.00
0
2
Dokumen
60
0.9
18
.00
0
2
Dokumen
60
0.9
18
.00
0
BP
KA
D
Bo
nd
ow
oso
Jumlah
dokumen KU
dan PPAS
- 2
Dokumen
2
Dokumen 2
Dokumen
2
Dokumen
2
Dokumen
2 1 0 2 Penyusuna
n
rancangan
peraturan
daerah
tentang
perubahan
APBD dan
peraturan
KDH
tentang
Penjabara
Jumlah
Rancangan
Peraturan
Daerah
tentang
Perubahan
APBD dan
peraturan
KDH tentang
Penjabaran
Perubahan
APBD
320
buku
2
Dokumen
40
0.0
06
.00
0
2
Dokumen
40
4.0
06
.00
0
2
Dokumen
57
9.9
18
.00
0
2
Dokumen
58
5.9
18
.00
0
2
Dokumen
60
0.9
18
.00
0
2
Dokumen
60
0.9
18
.00
0
BP
KA
D
Bo
nd
ow
oso
-
Rancangan Akhir RENSTRA 2018-2023 Badan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah - 54 -
n
Perubahan
APBD
Jumlah
dokumen KU
Perubahan
dan PPAS
Perubahan
- 2
Dokumen
2
Dokumen
2
Dokumen
2
Dokumen
2
Dokumen
2 1 0 3 Bimbingan
Teknis
Penyusuna
n APBD
dan
Perubahan
APBD
Jumlah
peserta yang
mengikuti
bimbingan
teknik
penyusunan
APBD dan
Perubahan
APBD
60
OPD
342 org 15
5.1
69
.60
0
342 org 15
9.1
69
.60
0
342 org 16
7.1
69
.60
0
342 org 17
1.1
69
.60
0
342 org 18
1.1
69
.60
0
342 org 18
1.1
69
.60
0
BP
KA
D
Bo
nd
ow
oso
2 1 0 4 Bimbingan
Teknis
Pengelolaa
n
Keuangan
Daerah
Jumlah
peserta yang
mengikuti
bimbingan
teknik
pengelolaan
keuangan
daerah
23
kecam
atan
882 org 32
3.8
24
.00
0
882 org 32
7.8
24
.00
0
- - - - - - -
BP
KA
D
Bo
nd
ow
oso
2 1 0 5 Monitoring
dan
Evaluasi
Pelaksanaa
n APBD
Jumlah
laporan
monev
60
OPD
4 laporan 21
5,2
65
,00
0
4 laporan 21
9.2
65
.00
0
4 laporan 22
7.2
65
.00
0
4 laporan 23
1.2
65
.00
0
4 laporan 24
1.2
65
.00
0
4 laporan 24
1.2
65
.00
0
BP
KA
D
Bo
nd
ow
oso
2 3
Program
Penatausa
haan
Keuangan
Daerah
Prosentase
Penyerapan
Anggaran
APBD
100% 100% 600
.00
0.0
00
100% 625
.00
0.0
00
100% 650
.00
0.0
00
100% 675
.00
0.0
00
100% 700
.00
0.0
00
100% 700
.00
0.0
00
BP
KA
D
Bo
nd
ow
oso
-
Rancangan Akhir RENSTRA 2018-2023 Badan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah - 55 -
2
3
0 1
Pengolaha
n
administra
si dan
pelaporan
dana
Jumlah