Rencana Aksi Kegiatan (RAK) - e-renggar.kemkes.go.id · Tahun 2015 s.d 2019, merupakan dokumen...

54
4 I KEMENTERIAN KESEHATAN RI web DetEKTORAT JENDERAL PENCEGANAN DAN PENGENDALJAN PENYAKIT Rencana Aksi Kegiatan (RAK) KANTOR KESEHATAN PELABUHAN KELAS I TANJUNG PRIOK TAHUN 2015 -2019 (REVISI Nomor : PR.04.02/1/3966/2018 Tanggal : 26 Oktober 2018 s KANTOR KESEHATAN PELA€ - ri - L Jalan Raya Nusantara No. 2, Tanjung Prick Jakarta Utara 14310 Tetepon : (021) 43931045. Faksimile : (021) 4373265 E-mail: kkp.priokagmail com Wobsite : www.kketamunopnok.net

Transcript of Rencana Aksi Kegiatan (RAK) - e-renggar.kemkes.go.id · Tahun 2015 s.d 2019, merupakan dokumen...

Page 1: Rencana Aksi Kegiatan (RAK) - e-renggar.kemkes.go.id · Tahun 2015 s.d 2019, merupakan dokumen perencanaan yang memuat program dan ... Tahun 2005) akan merupakan bahaya bagi NKRI

4

I KEMENTERIAN KESEHATAN RI web DetEKTORAT JENDERAL PENCEGANAN DAN PENGENDALJAN PENYAKIT

Rencana Aksi Kegiatan (RAK) KANTOR KESEHATAN PELABUHAN KELAS I TANJUNG PRIOK TAHUN 2015 -2019 (REVISI

Nomor : PR.04.02/1/3966/2018 Tanggal : 26 Oktober 2018

s

KANTOR KESEHATAN PELA€ - ri- L Jalan Raya Nusantara No. 2, Tanjung Prick Jakarta Utara 14310 Tetepon : (021) 43931045. Faksimile : (021) 4373265 E-mail: kkp.priokagmail com Wobsite : www.kketamunopnok.net

Page 2: Rencana Aksi Kegiatan (RAK) - e-renggar.kemkes.go.id · Tahun 2015 s.d 2019, merupakan dokumen perencanaan yang memuat program dan ... Tahun 2005) akan merupakan bahaya bagi NKRI

011AN Kes <e/.-C Kesehatan Pelabuhan Kepala

DIREK4ISONth

PENGENDA PENCEGAHAN DA

„gall

RINGKASAN EKSEKUTIF

Rencana Aksi Kegiatan (RAK) Revisi 3 Kantor Kesehatan Pelabuhan Tanjung Priok

Tahun 2015 s.d 2019, merupakan dokumen perencanaan yang memuat program dan

kegiatan yang akan dilaksanakan oleh Kantor Kesehatan Pelabuhan Kelas I Tanjung Priok •

Periode 2015 s.d 2019, dengan beberapa perbaikan atas rekomendasi dan i Tim Inspektorat

Jenderal basil Evaluasi SAKIP Tahun 2017.

Rencana Aksi Kegiatan (RAK) KKP Kelas I Tanjung Priok dipakai sebagai acuan

masing-masing Bagian/Bidang di Lingkungan KKP Kelas I Tanjung Priok dalam

pelaksanaan kegiatan Program Pencegahan dan Pengendalian Penyakit khususnya di

Pintu Gerbang Negara yang menjadi tugas dan tanggungjawabnya, yang disusun secara

bertahap menurut kegiatan, output dan indikator kinerja dalam kurun waktu 2015 s.d 2019.

Sasaran Strategis KKP Kelas I Tanjung Priok tahun 2015 s.d 2019 ada 4 yaitu :

Kabupaten/kota yang melakukan pemantauan kasus penyakit berpotensi kejadian luar

biasa (KLB) dan melakukan respon penanggulangan terhadap sinyal KLB untuk

mencegah terjadinya KLB

Meningkatnya pencegahan dan pengendalian penyakit tular vector dan zoonotic

Menurunnya penyakit menular langsung

Meningkatnya Dukungan Manajemen dan Pelaksanaan Tugas Teknis Lainnya Pada

Program Pencegahan dan Pengendalian Penyakit

Strategi untuk mencapai sasaran serta tujuan yang telah ditetapkan

dilaksanakan sesuai skala prioritas. Strategi yang akan dilakukan adalah sebagai

berikut : Meningkatkan Upaya Kekarantinaan, Mengefektifkan Surveilans

Epidemiologi, Meningkatkan Upaya Sanitasi dan Dampak Risiko Lingkungan,

Meningkatkan Upaya Pemberantasan Vektor dan Binatang Penular Penyakit,

Meningkatkan Upaya Kesehatan dan Lintas Wilayah, Meningkatkan kemampuan

Sumber Daya Manusia (SDM), Melengkapi sarana dan prasarana, Mengadakan

koordinasi, kemitraan dan jejaring kerja, Melaksanakan promosi kesehatan serta

Memperkuat Instalasi.

Tie '

urungan Sitorus, M.Kes 6221997031002

Rencana Aksi Kegiatan KKP Kelas I Tanjung Priok 2015 - 2019 (Revisi 3) 1

Page 3: Rencana Aksi Kegiatan (RAK) - e-renggar.kemkes.go.id · Tahun 2015 s.d 2019, merupakan dokumen perencanaan yang memuat program dan ... Tahun 2005) akan merupakan bahaya bagi NKRI

KATA PENGANTAR

Puji syukur kehadirat Tuhan Yang Maha Esa atas rahmatNya sehingga Rencana

Aksi Kegiatan (RAK) Revisi 3 Kantor Kesehatan Pelabuhan Kelas I Tanjung Priok Periode

2015 s.d 2019, dapat diselesaikan sesuai dengan harapan.

Dengan mengacu pada dokumen Rencana Strategis (Renstra) Kementerian

Kesehatan 2015-2019 dan Rencana Aksi Program (RAP) Direktorat Jenderal Pencegahan

dan Pengendalian Penyakit (Ditjen P2P) Tahun 2015 s.d 2019 maka Rencana Aksi

Kegiatan (RAK) Kantor Kesehatan Pelabuhan Kelas I Tanjung Priok 2015 s.d 2019 disusun

sebagai dokumen operasional kegiatan selama 5 tahun.

Rencana Aksi Kegiatan (RAK) ini merupakan pelaksanaan tugas pokok dan fungsi sesuai

Dengan Permenkes Nomor : 2348/Menkes/Per/XI/2011 tentang Perubahan Atas

Permenkes Nomor : 356/Menkes/Per/2008 tanggal 14 April 2008 tentang Organisasi dan

Tata Kerja Kantor Kesehatan Pelabuhan dan amanat dan i IHR Tahun 2005, yang dalam

pelaksanaannya menyesuaikan dengan anggaran, yang dituangkan dalam Rencana Kerja

Anggaran pada Kementerian/Lembaga di setiap tahunnya.

Rencana Aksi Kegiatan (RAK) telah dilakukan revisi sebanyak 3 (tiga) kali. Revisi I

dilaksanakan karena ada perubahan pada Struktur Organisasi dan Tata Kerja (SOTK)

Kementerian Kemenkes dan menambahkan keterangan untuk Bioterorisme. Revisi 2

karena perubahan pagu anggaran disebabkan adanya kebijakan efisiensi dan perubahan

indikator kinerja untuk tahun 2018 dan 2019. Revisi 3 karena adanya rekomendasi dani

Inspektorat Jenderal berdasarkan hasil penilaian LAKIP Tahun 2017 untuk memasukkan

nilai absolut pada target kinerja serta perubahan target kinerja tahun 2019.

Ucapan terima kasih kepada semua pihak yang telah berkontribusi dalam

penyusunan ini dan tentunya kami mengharapkan saran dan kritik yang bersifat

membangun agar Rencana Aksi Kegiatan (RAK) ini dapat bermanfaat bagi pelaksanaan

program.

6 Oktober 2018 I<

Atrimiti44,1/4

DIREKTORM JENDERAL Viol

PENCEG

Kesehatan Pelabuhan

?EMEND 01/

<1̀/4") " •n 21997031002 - ungan Sitorus, M.Kes

I. I K

2 Rencana Aksi Kegiatan KKP Kelas I Tanjung Priok 2015 - 2019 (Revisi 3)

Page 4: Rencana Aksi Kegiatan (RAK) - e-renggar.kemkes.go.id · Tahun 2015 s.d 2019, merupakan dokumen perencanaan yang memuat program dan ... Tahun 2005) akan merupakan bahaya bagi NKRI

DAFTAR 1St

Halaman

Ringkasan Eksekutif 1

Kata Pengantar 2

Daftar lsi 3

BAB I Pendahuluan 4

Latar Belakang 4

Perkembangan 6

Masalah 7

lsu Strategis 9

BAB II Tujuan dan Sasaran Strategis 12

Visi 12

Misi 12

Tujuan dan Sasaran 13

BAB III Arah Kebijakan dan Strategi 17

BAB IV Rencana Kinerja dan Pendanaan Kegiatan 21

Perincian Kegiatan 21

Kebutuhan Sumber Daya 24

BAB V Pemantauan, Penilaian dan Pelaporan 31

Pemantauan 31

Penilaian 31

Pelaporan 41

BAB VI Penutup 42

Lampiran

Lampiran 1 lndikator Kinerja Kegiatan 2015 — 2019

Lampiran 2 Matriks Kegiatan dan Pendanaan 2015 — 2019

Rencana Aksi Kegiatan KKP Kelas 1 Tanjung Priok 2015 - 2019 (Revisi 3) 3

4 S

Page 5: Rencana Aksi Kegiatan (RAK) - e-renggar.kemkes.go.id · Tahun 2015 s.d 2019, merupakan dokumen perencanaan yang memuat program dan ... Tahun 2005) akan merupakan bahaya bagi NKRI

BAB I

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang

AFTA (Asia Free Trade Area atau perdagangan bebas di wilayah Asia) yang telah

digulirkan dan i tahun 2010 di kawasan Asia, MEA (Masyarakat Ekonomi ASEAN) mau

tidak mau membuat arus transportasi baik keluar dan masuk orang/barang melalui alat

angkut kapal laut semakin tinggi (Sepanjang tahun 2014 di Pelabuhan Tanjung Priok

saja, jumlah arus petikemas mencapai 5,83 juta TEUs, realisasi arus pefikemas

sebesar 4.198.705 box, luas dermaga sebesar 18,66 km dengan gudang sebanyak 11

unit, luas lapangan penumpukan 216,92 ha (Annual Report IPC Tahun 2014)). Dimana

kedatangan kapal dan i luar negeri sebanyak 3.783 kapal dan kedatangan kapal dani

dalam negeri sebanyak 29.290 kapal (Profit KKP Kelas I Tanjung Priok Tahun 2014).

Dan jaringan pelayaran logistik internasional, khususnya layanan ekspor dan impor

mencapai 90% dikuasai pengusaha asing, karena sangat jarangnya kapal-kapal

Indonesia yang mengambil ride ke luar negeri (Ketua Umum Asosiasi Logistik

Indonesia/ALI)"Saidi Masita 8 September 2014-Sinar Harapan.

Percepatan pembangunan jalur 'pores maritim" menjadikan Pelabuhan Tanjung Priok

melakukan perluasan kekuatan pelabuhan ke New Port Priok/Kalibaru.

Kantor Kesehatan Kelas I Tanjung Priok yang berada di dalam area Pelabuhan

mempunyai tugas cegah tangkal penyakit baik yang datang melalui alat angkut kapal

laut beserta isinya, maupun pelabuhan yang sehat. KKP Kelas I Tanjung Priok

mempunyai wilayah kerja yang berada di Muara Angke dan Pantai Mutiara, Pelabuhan

Muara Baru, Sunda Kelapa dan Pantai Marina, Pelabuhan Tanjung Priok, New Port

Tanjung Priok/Kalibaru dan Pelabuhan Marunda.

Kecepatan alat angkut dan masa inkubasi penyakit berbanding terbalik yang

mengharuskan petugas KKP dalam cegah tangkal penyakit mengatasi PHEIC

(masalah kedaruratan kesehatan masyarakat yang menjadi perhatian global), kalau

tidak diperlakukan secara khusus dengan menggunakan standar internasional (IHR

Tahun 2005) akan merupakan bahaya bagi NKRI khususnya Jakarta dan wilayah

sekitarnya terkena dampak sosial ekonomi bila timbul wabah.

Rencana Aksi Kegiatan KKP Kelas I Tanjung Priok 2015 - 2019 (Revisi 3) 4

Page 6: Rencana Aksi Kegiatan (RAK) - e-renggar.kemkes.go.id · Tahun 2015 s.d 2019, merupakan dokumen perencanaan yang memuat program dan ... Tahun 2005) akan merupakan bahaya bagi NKRI

Kepmenkes Nomor 2348 Tahun 2011 tentang Organisasi dan Tata Kerja Kantor

Kesehatan Pelabuhan, bahwa Kantor Kesehatan Pelabuhan yang selanjutnya disebut

KKP adalah unit pelaksana teknis di lingkungan Departemen Kesehatan yang berada

di bawah dan bertanggung jawab kepada Direktur Jenderal Pengendalian Penyakit dan

Penyehatan Lingkungan dengan tugas melaksanakan pencegahan masuk dan

keluarnya penyakit, penyakit potensial wabah, surveilans epidemiologi, kekarantinaan,

pengendalian dampak kesehatan lingkungan, pelayanan kesehatan, pengawasan

OMKABA serta pengamanan terhadap penyakit baru dan penyakit yang muncul

kembali, bioterorisme, unsur biologi, kimia dan pengamanan radiasi di wilayah kerja

bandara, pelabuhan, dan lintas batas darat negara.

Renstra Kementerian Kesehatan yang telah ditetapkan melalui Keputusan Menteri

Kesehatan RI No HK.02.02/MENKES/5/2015 tentang Rencana Strategis Kementerian

Kesehatan Tahun 2015 — 2019, merupakan dokumen perencanaan yang bersifat

indikatif yang memuat program-program pembangunan kesehatan yang akan

dilaksanakan langsung oleh Kementerian Kesehatan maupun dengan mendorong

peran aktif masyarakat untuk kurun waktu 2015 -2019, maka dalam pelaksanaannya

perlu dijabarkan lebih lanjut ke dalam suatu Rencana Aksi Program (RAP) pada unit

organisasi Eselon I dan Rencana Aksi Kegiatan (RAK) pada unit organisasi setingkat

eselon II sesuai dengan tugas pokok dan fungsinya.

Persyaratan kapasitas inti bagi pelabuhan agar melaksanakan setiap saat secara

berkelanjutan dan ; (a) menyediakan akses berupa pelayanan kesehatan yang

memadai, termasuk fasilitas diagnostik di lokasi yang dekat sehingga memungkinkan

penilaian cepat, akurat untuk dapat melakukan tindakan penentuan penyakit (diagnosa)

bagi pelaku perjalanan dan staf (untuk stabilisasi dapat dilakukan di tempat, penyakit-

penyakit khusus dilakukan rujukan). (b) untuk terselenggaranya (a) wajib dilengkapi

peralatan dengan sarana prasarana, lingkungan kerja yang memadai. (c) menyediakan

jalur-jalur khusus, aman dan cepat yang sesuai SOP, peralatan (ambulans khusus) dan

personal sehingga dapat melakukan rujukan ke fasilitas kesehatan (RSPI, RS Koja dan

Rumah Sakit yang telah ditetapkan) (d) petugas KKP yang terlatih dan bersertifikat

dalam melakukan findakan pemeriksaan alat angkut; (e) menjamin lingkungan yang

aman, bersih, sehat, nyaman bagi para pelaku perjalanan yang menggunakan fasilitas

yang ada di pintu masuk, termasuk pengadaan air minum, tempat makanan, toilet

umum, fasilitas pembuangan sampah cair dan padat, ruang menyusui, difabel, manula

Rencana Aksi Kegiatan KKP Kelas I Tanjung Priok 2015 - 2019 (Revisi 3) 5

Page 7: Rencana Aksi Kegiatan (RAK) - e-renggar.kemkes.go.id · Tahun 2015 s.d 2019, merupakan dokumen perencanaan yang memuat program dan ... Tahun 2005) akan merupakan bahaya bagi NKRI

sehingga potensi risiko dapat ditekan, yang dilakukan kontrol oleh petugas secara

berkala dan responsif; dan (f) sejauh dapat dilakukan menyediakan personel terlatih

dan program pengendalian vektor dan reservoir didalam dan disekitar pintu masuk.

Penyusunan Rencana Aksi Kegiatan (RAK) KKP Kelas I Tanjung Priok dimaksudkan

untuk menjabarkan Rencana Aksi Program (RAP) Pencegahan dan Pengendalian

Penyakit sesuai Rencana Strategis Kementerian Kesehatan RI demi terselenggaranya

pembangunan kesehatan di Pintu Gerbang Negara secara berhasil—guna dan

berdaya—guna dalam rangka mencapai derajat kesehatan masyarakat yang setinggi—

tingginya serta diharapkan sebagai acuan dalam pelaksanaan kegiatan sesuai tugas

dan fungsinya dalam periode waktu 2015 — 2019.

B. Perkembangan

Adanya kebijakan pemerintah Indonesia dalam mengembangkan Poros Maritim

dimana akan memfokuskan pada pentingnya peran Maritim Indonesia dengan visi

menjadikan Indonesia sebagai poros maritim dunia. Hal ini tentunya akan banyak

mengembangkan pelabuhan-pelabuhan laut sebagai titik sentral. Hal ini harus dapat

diantisipasi oleh kemajuan-kemajuan Kantor Kesehatan Pelabuhan yang perlu

didukung oleh sumber daya dan sarana/prasarana yang memadai. Sejalan dengan hal

tersebut, pengembangan New Port Kalibaru yang sedang dilaksanakan akan menjadi

pelabuhan besar dengan pembangunan 5 tahap, tahap pertama direncanakan selesai

2017 dan akan dibangun 5 terminal yakni: 3 terminal dengan kapasitas 4,5 juta TEUs

dan 2 Terminal Curah Cair dengan kapasitas 10 juta meter kubik/tahun. Sementara

pembangunan tahap II direncanakan pada 2018-2023 meliputi pembangunan 4

terminal petikemas dengan total kapasitas 8 juta TEUs per tahun.

MEA (Masyarakat Ekonomi ASEAN), hadir karena dianggap dapat sebagai pembangkit

ekonomi yang pernah ambruk di tahun 1997 dan pernah juga krisis pada tahun 2009

yang diharapkan dapat mempercepat pertumbuhan perekonomian.

Perubahan semakin tampak bahwa Pelabuhan tidak hanya berfungsi sebagai pintu

keluar masuknya alat angkut, orang dan, akan tetapi sudah berkembang lebih jauh

bahkan menjadi sentra — sentra industri yang menyerap banyak tenaga kerja, pusat

perdagangan, tempat wisata yang mampu mendatangkan turis balk domestik maupun

luar negeri. Kemajuan teknologi informasi dan tranportasi sangat menakjubkan

belakangan ini, ibarat pisau bermata dua, satu sisi teknologi memang dapat

Rencana Aksi Kegiatan KKP Kelas 1 Tanjung Priok 2015 - 2019 (Revisi 3) 6

Page 8: Rencana Aksi Kegiatan (RAK) - e-renggar.kemkes.go.id · Tahun 2015 s.d 2019, merupakan dokumen perencanaan yang memuat program dan ... Tahun 2005) akan merupakan bahaya bagi NKRI

mensejahterakan umat manusia, namun disisi lain teknologi mempunyai dampak yang

negatif terhadap kehidupan manusia. Sebagai port the entry, Pelabuhan Tanjung Priok,

memiliki aktivitas yang tinggi dalam hal pergerakan alat angkut khususnya kapal dani

luar negeri dan aktivitas pergerakan di pelabuhan, orang, barang dan alat transportasi

keluar dan masuk pelabuhan. Mobilitas yang sangat padat ini, tidak akan sanggup

Kantor KKP melakukan cegah tangkal masuk dan keluarnya penyakit, tanpa didukung

sumber daya manusia, dana, metode, material dan machine/peralatan yang memadai.

C. Masalah

KLB! Bencana di pintu masuk Negara

Kejadian KLB / Bencana di Negara / daerah lain merupakan ancaman di setiap

pintu masuk Negara lain. Diantaranya KLB lnfluensa A H1N1, Flu Burung, MERS-

CoV, SARS, Ebola, Cholera di Afrika, dan lain — lain merupakan ancaman di setiap

pintu masuk Negara.

Dukungan sarana

Masih kurangnya dukungan sarana seperti gedung, alat transportasi (mobil, boat,

helicopter) dan prasarana, dana serta dukungan dalam pelaksanaan kegiatan di

pintu masuk.

Peningkatan Kompetensi dan Kapabilitas

Didalam tindakan cegah tangkal PHEIC dibutuhkan tenaga KKP yang berkualitas

dan sehat fisik jasmani serta berjiwa tangguh. Untuk mencapai kualitas tersebut

wajib adanya pelatihan minimal setahun sekali, simulasi tanggap minimal setahun

sekali serta simulasi lintas sektor lain minimal dua tahun sekali.

Ancaman new dan re-emerging desease (PINERE)

Kemajuan teknologi informasi dan tranportasi sangat menakjubkan belakangan

ini, ibarat pisau bermata dua, satu sisi teknologi memang dapat mempermudah

dan mensejahterakan umat manusia, namun disisi lain teknologi mempunyai

dampak yang negatif terhadap kehidupan manusia. Meningkatnya teknologi

transportasi mengakibatkan makin cepatnya arus perjalanan orang, barang, dan

alat angkut, sehingga penjalaran dan penularan penyakit antar negara semakin

cepat, terutama masalah yang berkaitan dengan kesehatan manusia, seperti New

Emerging Desease seperti Avian Influenza, Mers-CoV, SARS, Legionnaires

Rencana Alcsi Kegiatan KKP Kelas I Tanjung Priok 2015 - 2019 (Revisi 3) 7

Page 9: Rencana Aksi Kegiatan (RAK) - e-renggar.kemkes.go.id · Tahun 2015 s.d 2019, merupakan dokumen perencanaan yang memuat program dan ... Tahun 2005) akan merupakan bahaya bagi NKRI

Disease, Nipah Virus, Paragoniasis Pulmonallis, HFMD, Ebola, Hanta Fever,

Emerging disease antara lain HIV/AIDS, dan penyakit menular lainnya Dengue

Haemoragic Fever, Japanese B, Encephalitis, Chikungunya, Cholera,

Salmonellosis dan Filariasis. Sedangkan Re-emerging disease antara lain : Pes,

TBC, Scrub thypus, Malaria, Anthrax, dan Rabies.

5. Bioterorisme

Bioterorisme adalah penggunaan bakteri jahat, virus, atau racun terhadap

manusia, hewan, atau tanaman dalam upaya untuk menyebabkan kerusakan dan

menciptakan rasa takut. Bioterorisme menggunakan produk mikroba atau

mikroba. Ada empat mikroba populer biasanya dimanfaatkan oleh para teroris,

yaitu Bacillus anthracis, Clostridium botulinum, Yersinia pestis dan virus cacar.

Mikroba yang digunakan dalam bioterorisme diklasifikasikan menjadi tiga kategori.

Kategori A adalah yang paling berbahaya di antara tiga kategori (Akhmad

Sudibya, 2013).

Pada kasus yang sering dijumpai, bahan-bahan biologis atau racun biologis

disabotase untuk tujuan penyerangan untuk menimbulkan kerusakan dan

biasanya berhubungan dengan ancaman yang menimbulkan kepanikan publik.

Agen biologi yang dipergunakan umumnya mikroorganisme dan racun-racunnya

yang dapat menimbulkan penyakit bahkan kematian.

Bioterorisme, dengan dampak kerusakannya yang luas serta pembuatan dan

penyebarannya yang mudah, merupakan ancaman bagi ketahanan nasional

terutama dalam bidang perekonomian.

Penyalahgunaan peran mikroorganisme seperti bioterorisme ini berdampak

sangat luas. Dampaknya dapat mengenai sektor politik maupun ekonomi,

keamanan, kesehatan, dan bahkan peradaban suatu bangsa. Sebagai contoh,

negara adidaya seperti Amerika Serikat harus menjatahkan dana sebesar lebih

kurang 1.500 juta dolar untuk upaya penanggulangan dampak bioterorisme.

Kelompok pertama yang memanfaatkan bioterorisme adalah kelompok Tartar

pada tahun 1346. Pasukan Tartar melemparkan pasien pea ke belakang garis

pertahanan lawan. Kelompok berikutnya adalah pasukan Inggris di Amerika pada

tahun 1736, pasukan Jerman pada Perang Dunia I, Rajneeshees (suatu sekte

keagamaan di Amerika Serikat) tahun 1984, dan Aum Shinrikyo (suatu sekte

keagamaan di Jepang) tahun 1995. Tentara Dai Nippon menjatuhkan tabung

Rencana Aksi Kegiatan KKP Kelas I Tanjung Priok 2015 - 2019 (Revisi 3) 8

Page 10: Rencana Aksi Kegiatan (RAK) - e-renggar.kemkes.go.id · Tahun 2015 s.d 2019, merupakan dokumen perencanaan yang memuat program dan ... Tahun 2005) akan merupakan bahaya bagi NKRI

yang berisi pinjal dan Yersinia pestis di atas daratan Gina saat Perang Gina-

Jepang (1937-1945).

Antraks adalah salah satu contoh bioterorism yang umum digunakan. Antraks

merupakan penyakit yang disebabkan oleh bakteri Bacillus anthracis. Bagian

yang masuk ke dalam tubuh berupa endospora melalui luka, lecet, inhalasi atau

makanan yang terkontaminasi. Penyakit ini mirip-flu disertai dengan mediastinum

yang melebar pada foto dada dan atau meningitis (jumlah kasus banyak, saat

kejadian serentak). Pertama antraks akan menginfeksi binatang ternak herbivora.

Manusia akan terjangkit penyakit ini jika terjadi kontak dengan binatang yang

terserang maupun hasil produk dan i binatang tersebut. Kadang pula antraks dapat

menyebar dengan gigitan serangga namun jarang ditemukan.

Fungsi KKP dalam hal ini adalah melakukan cegah tangkal agar apa yang

dikhawatirkan tidak menjadi ancaman bagi bangsa dan negara mi.

D. lsu Strategis

1. Poros Maritim

Poros maritim dapat dilihat sebagai sebuah visi atau cita-cita mengenai Indonesia

yang ingin dibangun. Dalam konteks ini, gagasan poros maritim merupakan sebuah

seruan besar untuk kembali ke jati din Indonesia atau identitas nasional sebagai

sebuah negara kepulauan, yang diharapkan akan mewujud dalam bentuk Indonesia

sebagai kekuatan maritim yang bersatu (unity), sejahtera (prosperity), dan

berwibawa (dignity).

Untuk mewujudkan gagasan poros maritim dunia itu perlu difokuskan pada

kesiapan sumber daya manusia. Hal ini perlu dimulai dengan melakukan

pengarusutamaan wawasan bahari ke dalam proses pendidikan. Indonesia juga

perlu menyiapkan keahlian di berbagai bidang kelautan, mulai dan i yang bersifat

teknis, teknologi, sampai ahli-ahli strategi dan hukum laut internasional. Pada level

yang lebih strategis, bangsa Indonesia juga perlu memperkuat kesadaran

lingkungan maritim (maritime domain awareness/MDA).

Kantor Kesehatan Pelabuhan Kelas I Tanjung Priok mempunyai peranan yang

penting dalam terwujudnya poros maritim melalui deteksi dan respon terhadap

Public Health Emergency of International Concern (PHEIC) yang harus

dilaksanakan lebih optimal akan tetapi upaya yang dilakukan tidak menghambat

arus lalu lintas alat angkut, orang dan barang serta tidak menghambat arus

perekonomian ataupun perdagangan.

Rencana Aksi Kegiatan KKP Kelas 1 Tanjung Priok 2015 - 2019 (Revisi 3) 9

Page 11: Rencana Aksi Kegiatan (RAK) - e-renggar.kemkes.go.id · Tahun 2015 s.d 2019, merupakan dokumen perencanaan yang memuat program dan ... Tahun 2005) akan merupakan bahaya bagi NKRI

Kebijakan Kementerian Kesehatan yang lebih meningkatkan promotif

preventif

Perubahan pola penyakit dari penyakit menular ke penyakit tidak menular, menuntut

upaya pengendalian secara promotif dan preventif. Terlebih lagi hal ini disebutkan

dalam RPJMN tahun 2015-2019.

Penerapan pegawai negeri berbasis profesi dan kinerja (ASN)

Dengan terbitnya Undang-undang Aparatur Sipil Negara no 5 tahun 2014, aparatur

negara memiliki kekuatan dan kemampuan profesional kelas dunia, berintegritas

tinggi, non parsial dalam melaksanakan tugas, berbudaya kerja tinggi, dan

kesejahteraan tinggi.

Diharapkan pegawai KKP Kelas I Tanjung Priok benar-benar mempunyai

kapabilitas sesuai dengan jabatan yang diambil.

Perombakan di Kementerian Kesehatan khususnya pada Direktorat Jenderal

Pencegahan dan Pengendalian Penyakit

Adanya perubahan nomenklatur pada Direktorat Jenderal Pengendalian dan

Pencegahan Penyakit (Direktorat Penyehatan Lingkungan dilebur menjadi bagian

dari Direktorat Kesehatan Masyarakat). Hal ini sedikit banyak berpengaruh pada

tata kerja Kantor Kesehatan Pelabuhan, terutama berkaitan dengan tugas pokok

dan fungsinya.

Ketiadaan Alokasi Dana dan i Direktorat Penyakit Tidak Menular

Terhitung mulai tahun anggaran 2018, Direktorat Penyakit Tidak Menular tidak lagi

mengalokasikan anggaran untuk seluruh Kantor Kesehatan Pelabuhan, sehingga

sumber dana untuk kegiatan Pengendalian Penyakit Tidak Menular tidak ada lagi.

Sedangkan dalam indikator kinerja KKP Kelas I Tanjung Priok periode 2015-2017

masih tercantum.

Perlunya disepakati secara internal apakah indikator yang berkaitan dengan

Pengendalian Penyakit Tidak Menular akan ditiadakan atau masih dipilih sebagai

salah satu indikator kinerja KKP Kelas I Tanjung Priok.

Rencana Alcsi Kegiatan KKP Kelas I Tanjung Priok 2015 - 2019 (Revisi 3) 10

Page 12: Rencana Aksi Kegiatan (RAK) - e-renggar.kemkes.go.id · Tahun 2015 s.d 2019, merupakan dokumen perencanaan yang memuat program dan ... Tahun 2005) akan merupakan bahaya bagi NKRI

Menolak negara lemah dengan melakukan reformasi sistem dan penegakan

hukum yang bebas korupsi, bermartabat dan terpercaya.

Meningkatkan kualitas hidup manusia Indonesia.

Meningkatkan produktifitas rakyat dan daya saing di pasar internasional.

Mewujudkan kemandirian ekonomi dengan menggerakkan sektor-sektor strategis

ekonomi domestik.

Melakukan revolusi karakter bangsa.

Memperteguh ke-Bhinneka-an dan memperkuat restorasi sosial Indonesia.

Program Pencegahan dan Pengendallan Penyakit mempunyai peran dan

berkonstribusi dalam tercapainya seluruh Nawa Cita terutama terutama dalam

meningkatkan kuatitas hidup manusia Indonesia melalui upaya preventif dan promotif.

Sejalan dengan Misi Kementerian Kesehatan, maka untuk mewujudkan visi KKP Kelas

I Tanjung Priok, misi yang dilakukan adalah :

1 Meningkatkan surveitans epidemiologi; penanggulangan KLB/wabah di pelabuhan,

alat angkut dan muatannya

Meningkatkan upaya pengendalian faktor risiko penyakit karantina dan penyakit

menular potensial wabah

Meningkatkan upaya pencarian, pencegahan dan pengobatan kasus penderita

penyakit karantina dan penyakit menutar potensial wabah

Meningkatkan pengawasan keluar masuk obat, makanan minuman, alat kesehatan

dan barang berbahaya / OMKA

Meningkatkan advokasi dan jejaring kerja/ kemitraan

C. Tujuan dan Sasaran

1. Tujuan

Mewujudkan pelabuhan sehat melalui upaya pencegahan masuk dan keluarnya

penyakit potensial wabah serta pengendatian faktor risiko penyakit yang

disebabkan oleh alat angkut, orang dan barang sena lingkungan pelabuhan soda

terwujudnya pelayanan prima bagi masyarakat pelabuhan, terutama pengguna jasa

pelabuhan dalam upaya mencegah masuk dan ketuarnya penyakit di wilayah

Pelabuhan.

Rencana Alcsi Kegiatan KKP Kelas I Tanjung Priok 2015 - 2019 (Revisi 3) 13

Page 13: Rencana Aksi Kegiatan (RAK) - e-renggar.kemkes.go.id · Tahun 2015 s.d 2019, merupakan dokumen perencanaan yang memuat program dan ... Tahun 2005) akan merupakan bahaya bagi NKRI

2. Sasaran

Sasaran Strategis Direktorat Jenderal Pengendalian dan Pencegahan

Penyakit dalam Rencana Aksi Program P2P merupakan sasaran strategis dalam

Renstra Kemenkes yang disesuaikan dengan tugas pokok dan fungsi Ditjen P2P.

Sasaran tersebut adalah meningkatnya pengendalian penyakit yang ditandai

dengan:

Persentase kab/kota yang memenuhi kualitas kesehatan lingkungan sebesar

40%.

Penurunan kasus Penyakit yang Dapat Dicegah Dengan Imunisasi (PD3I)

tertentu sebesar 40%.

Kab/Kota yang mampu melaksanakan kesiapsiagaan dalam penanggulangan

kedaruratan kesehatan masyarakat yang berpotensi wabah sebesar 100%.

Menurunnya prevalensi merokok pada pada usia 5. 18 tahun sebesar 5,4%.

Meningkatnya Surveilans berbasis laboratorium

Persentase pelabuhan/bandara/PLBD yang melaksanakan kesiapsiagaan

dalam penanggulangan kedaruratan kesehatan masyarakat yang berpotensi

wabah sebesar 100%.

Sasaran strategis dan i penyelenggaraan Program Pencegahan dan

Pengendalian Penyakit di Pintu Gerbang Negara di KKP Kelas I Tanjung Priok

adalah terkendalinya seluruh kondisi potensial untuk melakukan cegah tangkal

penyakit di Pelabuhan, yang dijabarkan melalui Indikator kinerja sebagai berikut :

Persentase alat angkut yang diperiksa sesuai standar kekarantinaan yang

ditargetkan sebesar 100% alat angkut setiap tahunnya.

Persentase wilayah pelabuhan yang melaksanakan pengendalian vektor

terpadu ditargetkan dapat dicapai 100 % di seluruh wilayah kerja KKP Tanjung

Priok.

Persentase sarana air minum yang dilakukan pengawasan ditargetkan sebesar

100 % sarana air minum di seluruh wilayah kerja KKP Tanjung Priok.

Persentase wilayah pelabuhan yang telah melaksanakan kawasan pelabuhan

sehat ditargetkan akan dicapai 50% pada tahun 2015 dan akan dicapai 100 %

pada tahun 2019.

Persentase tempat pengelolaan makanan (TPM) yang dilakukan pengawasan

ditargetkan sebesar 100% setiap tahunnya.

Persentase upaya pengendalian faktor risiko pada wilayah dengan kondisi

matra lapangan ditargetkan sebesar 100 % setiap tahunnya.

Rencana Alcsi Kegiatan KKP Kelas 1 Tanjung Priok 2015 - 2019 (Revisi 3) 14

Page 14: Rencana Aksi Kegiatan (RAK) - e-renggar.kemkes.go.id · Tahun 2015 s.d 2019, merupakan dokumen perencanaan yang memuat program dan ... Tahun 2005) akan merupakan bahaya bagi NKRI

Persentase alat angkut/orang/barang di Pelabuhan yang diberikan dokumen

karantina kesehatan sesuai dengan ketentuan ditargetkan sebesar 100 %

setiap tahunnya.

Persentase Pelabuhan yang melaksanakan kegiatan deteksi dini penyakit

menular langsung ditargetkan sebesar 100% setiap tahunnya.

I. Persentase Pelabuhan yang melaksanakan kegiatan Pos Pembinaan Terpadu

(Posbindu) PTM ditargetkan 16,67% pelabuhan pada tahun 2015 sampai

dengan 100% pada tahun 2019.

Persentase laporan program KKP disampaikan tepat waktu sebesar 100 %

setiap tahunnya.

Persentase ketepatan penyusunan laporan BMN sebesar 100% di setiap

tahunnya.

I. Persentase ketepatan penyusunan laporan keuangan sesuai dengan peraturan

keuangan yang berlaku sebesar 100% di setiap tahunnya.

Pada tahun 2017, dan i 1 sasaran strategis di tahun 2018 ada perubahan menjadi 4

sasaran strategis menjadi :

Kabupaten/kota yang melakukan pemantauan kasus penyakit berpotensi

kejadian luar biasa (KLB) dan melakukan respon penanggulangan terhadap

sinyal KLB untuk mencegah terjadinya KLB

Meningkatnya pencegahan dan pengendalian penyakit tular vector dan

zoonotic

Menurunnya penyakit menular langsung

Meningkatnya Dukungan Manajemen dan Pelaksanaan Tugas Teknis Lainnya

Pada Program Pencegahan dan Pengendalian Penyakit

Guna mendukung keempat sasaran strategis yang telah ditetapkan, maka

disusunIah indikator kinerja sebagai berikut :

Jumlah alat angkut sesuai dengan standar kekarantinaan

Persentase respon Sinyal Kewaspadaan Dini (SKD), KLB dan bencana di

wilayah layanan KKP

Jumlah deteksi dini dalam rangka cegah tangkal masuk dan keluarnya penyakit

Jumlah pelayanan kesehatan pada situasi khusus

Rencana Alcsi Kegiatan KKP Kelas 1 Tanjung Priok 2015 - 2019 (Revisi 3) 15

Page 15: Rencana Aksi Kegiatan (RAK) - e-renggar.kemkes.go.id · Tahun 2015 s.d 2019, merupakan dokumen perencanaan yang memuat program dan ... Tahun 2005) akan merupakan bahaya bagi NKRI

Jumlah pelabuhan/bandara/PLBD yang mempunyai kebijakan kesiapsiagaan

dalam penanggulangan kedaruratan kesehatan masyarakat yang berpotensi

wabah

Jumlah sertifikat/surat ijin layanan kesehatan Iintas wilayah yang diterbitkan

Jumlah pelabuhan/bandara/PLBD yang memenuhi syarat-syarat sanitasi

Jumlah pelabuhan/bandara/PLBD bebas vektor pada wilayah perimeter dan

buffer area

Jumlah orang yang melakukan skrining penyakit menular langsung

Jumlah dokumen dukungan manajemen dan tugas teknis lainnya

Jumlah pengadaan sarana prasarana

Jumlah peningkatan kapasitas SDM bidang P2P

Dukungan Kantor Kesehatan Pelabuhan Kelas I Tanjung Priok terhadap

pencapaian tujuan Ditjen P2P yaitu terselenggaranya pencegahan dan

pengendalian penyakit secara berhasil guna dan berdaya guna dalam mendukung

pencapaian derajat kesehatan masyarakat yang setinggi-tingginya diwujudkan

dalam bentuk pelaksanaan Pelabuhan Sehat melalui :

Mengembangkan (investasi) sumber daya manusia.

Memperkuat surveilans epidemiologi dan aplikasi teknologi informasi.

Meningkatkan Upaya Kekarantinaan.

Meningkatkan Upaya Sanitasi dan Dampak Risiko Lingkungan.

Meningkatkan Upaya Pemberantasan Vektor dan Binatang Penular

Penyakit.

Meningkatkan Upaya Kesehatan dan Lintas Wilayah.

Meningkatkan kemampuan Sumber Daya Manusia (SDM)

Terpenuhinya kelengkapan sarana dan prasarana.

Meningkatkan koordinasi, kemitraan dan jejaring kerja.

Meningkatkan upaya promosi kesehatan.

Memperkuat Instalasi.

Rencana Alcsi Kegiatan KKP Kelas I Tanjung Priok 2015 - 2019 (Revisi 3) 16

Page 16: Rencana Aksi Kegiatan (RAK) - e-renggar.kemkes.go.id · Tahun 2015 s.d 2019, merupakan dokumen perencanaan yang memuat program dan ... Tahun 2005) akan merupakan bahaya bagi NKRI

BAB III

ARAH KEBIJAKAN DAN STRATEGI

Kebijakan pembangunan kesehatan difokuskan pada penguatan upaya kesehatan dasar

(Primary Health Care) yang berkualitas terutama melalui peningkatan jaminan kesehatan,

peningkatan akses dan mutu pelayanan kesehatan dasar dan rujukan yang didukung

dengan penguatan sistem kesehatan dan peningkatan pembiayaan kesehatan.

Arah kebijakan dan strategi Kementerian Kesehatan didasarkan pada arah kebijakan dan

strategi nasional sebagaimana tercantum di dalam Rencana Pembangunan Jangka

Menengah Nasional (RPJMN) 2015-2019. Untuk menjamin dan mendukung pelaksanaan

berbagai upaya kesehatan yang efektif dan efisien maka yang dianggap prioritas dan

mempunyai daya ungkit besar di dalam pencapaian hasil pembangunan kesehatan,

dilakukan upaya secara terintegrasi dalam fokus dan lokus kegiatan pembangunan

kesehatan.

Arah kebijakan Kementerian Kesehatan mengacu pada tiga hal penting yakni:

Penguatan Pelayanan Kesehatan Primer (Primary Health Care)

Penerapan Pendekatan Keberlanjutan Pelayanan (Continuum Of Care).

lntervensi Berbasis Risiko Kesehatan.

Kementerian Kesehatan menetapkan dua belas sasaran strategis yang dikelompokkan

menjadi tiga, yaitu kelompok sasaran strategis pada aspek input (organisasi, sumber daya

manusia, dan manajemen); kelompok sasaran strategis pada aspek penguatan

kelembagaan; dan kelompok sasaran strategis pada aspek upaya strategis.

Upaya strategis Pencegahan dan Pengendalian Penyakit dalam Renstra Kementerian

Kesehatan adalah Meningkatkan Pengendalian Penyakit.

Upaya tersebut dilakukan melalui :

A. Untuk mengendalikan penyakit menular strategi yang dilakukan adalah:

1. Perluasan cakupan akses masyarakat (termasuk skrining cepat bila ada dugaan

potensi meningkatnya kejadian penyakit menular seperti Mass Blood Survey untuk

malaria) dalam memperoleh pelayanan kesehatan terkait penyakit menular

Rencana Aksi Kegiatan KKP Kelas I Tanjung Priok 2015 - 2019 (Revisi 3) 17

Page 17: Rencana Aksi Kegiatan (RAK) - e-renggar.kemkes.go.id · Tahun 2015 s.d 2019, merupakan dokumen perencanaan yang memuat program dan ... Tahun 2005) akan merupakan bahaya bagi NKRI

terutama di daerah-daerah yang berada di perbatasan, kepulauan dan terpencil

untuk menjamin upaya memutus mata rantai penularan.

Untuk meningkatkan mutu penyelenggaraan penanggulangan penyakit menular,

dibutuhkan strategi innovative dengan memberikan otoritas pada petugas

kesehatan masyarakat (Public Health Officers), terutama hak akses pengamatan

faktor risiko dan penyakit dan penentuan langkah penanggulangannya

Mendorong keterlibatan masyarakat dalam membantu upaya pengendalian

penyakit melalui community base surveillance berbasis masyarakat untuk

melakukan pengamatan terhadap hal-hal yang dapat menyebabkan masalah

kesehatan dan melaporkannnya kepada petugas kesehatan agar dapat dilakukan

respon dini sehingga permasalahan kesehatan tidak terjadi.

Untuk penyakit tidak menular strategi yang dilakukan adalah:

Melakukan deteksi dini secara pro-aktif mengunjungi masyarakat karena 3/4 penderita

tidak tahu kalau dirinya menderita penyakit tidak menular terutama pada para pekerja.

Di samping itu perlu mendorong kabupaten/kota yang memiliki kebijakan PHBS untuk

menerapkan kawasan bebas asap rokok agar mampu membatasi ruang gerak para

perokok.

Dalam kurun waktu lima tahun mendatang upaya pengendalian difokuskan melalui

meningkatkan peran KKP dalam mendukung upaya pengendalian penyakit tidak

menular di wilayah pelabuhan/bandara/PLBD

Meningkatkan kesehatan lingkungan, strateginya adalah:

Peningkatan cakupan TPM Sehat, TTU Sehat dan RS yang melaksanakan

pengelolaan limbah medis sesuai standar

Peningkatan pelaksanaan kegiatan kesehatan lingkungan dalam keadaan tertentu

Meningkatkan peran KKP dalam mendukung upaya penyehatan lingkungan dengan

mewujudkan pelabuhan/bandara/PLBD sehat.

Untuk mencapai tujuan dan sasaran tersebut di atas, maka ditetapkan kebijakan kantor

Kesehatan Pelabuhan Kelas I Tanjung Priok sebagai berikut :

1. Pengendalian lingkungan sehat, strateginya adalah:

Meningkatkan profesionalisme sumberdaya manusia di bidang kesehatan lingkungan

yang secara fungsional merupakan sumberdaya inti dalam pengelolaan dan

penyelenggaraan program lingkungan sehat.

Rencana Aksi Kegiatan KKP Kelas 1 Tanjung Priok 2015 - 2019 (Revisi 3) 18

Page 18: Rencana Aksi Kegiatan (RAK) - e-renggar.kemkes.go.id · Tahun 2015 s.d 2019, merupakan dokumen perencanaan yang memuat program dan ... Tahun 2005) akan merupakan bahaya bagi NKRI

Pencegahan dan pemberantasan penyakit strategi yang dilakukan adalah:

Memantapkan jejaring lintas program, lintas sektor, serta kemitraan dengan

masyarakat termasuk swasta untuk percepatan program pencegahan dan

pemberantasan penyakit menular melalui pertukaran informasi, pelatihan,

pemanfaatan teknologi tepat guna, dan pemanfaatan sumberdaya lainnya.

Penyusunan rencana strategis Kantor Kesehatan Pelabuhan Kelas I Tanjung Prick

periode lima tahunan, strategi yang dilakukan adalah:

Perencanaan dibuat berdasar pola (bottom up) disesuaikan dengan sumber daya

yang ada, situasi dan kondisi. Sedangkan bahan perencanaan didasarkan pada

eviden based epidemiology dan masukan dan i petugas lapangan.

Penyusunan perencanaan pengembangan program kegiatan Kantor Kesehatan

Pelabuhan Kelas I Tanjung Priok, strategi yang dilakukan adalah:

Sistematis, terukur, dan realistis serta dapat dilaksanakan sesuai skala waktu yang

ditetapkan (Sistematic Measurable Attainable Reliable Time - SMART). Upaya ini

dilakukan dengan membuat perencanaan bulanan dan perencanaan tahunan untuk

setiap bidang dan setiap seksi.

Penyempurnaan dan penyusunan draft Standar Operasional Prosedur (SOP) setiap

program kegiatan, agar dalam melaksanakan tugas di lapangan terjadi keseragaman.

Penggunaan anggaran mengacu pada prinsip efisiensi dan efektifitas serta anggaran

berbasis kinerja.

Pemberdayaan Sumber Daya Manusia (SDM) Kantor Kesehatan Pelabuhan Kelas I

Tanjung Prick, strategi yang dilakukan adalah:

Tersedianya sumber daya manusia sesuai kebutuhan balk kuantitas dan kualitasnya.

Upaya pemberdayaan ini dilakukan dengan cara penempatan pegawai sesuai latar

belakang pendidikan dan tingkat kompetensinya/keahliannya, pemberian

penghargaan bagi pegawai yang berprestasi dan sanksi bagi yang melanggar aturan.

Sanksi mulai dan i sanksi ringan sampai dengan sanksi terberat. Menyeleksi pemberian

izin belajar, penegakan disiplin pegawai, pembinaan rutin, kaderisasi, pengembangan

potensi pegawai, Pemberdayaan ini dimaksudkan agar setiap pegawai mempunyai

tingkat kompetensi memadai, dedikasi, loyalitas dan integritas yang tinggi bagi

organisasi.

Pembuatan aturan tata tertib pegawai mengenai absensi kehadiran; pakaian seragam;

pelayanan kepada masyarakat; serta pemakaian dan pemanfaatan sarana dan

prasarana kantor; untuk menjamin kelancaran tugas operasional di lapangan. Serta

Rencana Aksi Kegiatan KKP Kelas 1 Tanjung Priok 2015 - 2019 (Revisi 3) 19

Page 19: Rencana Aksi Kegiatan (RAK) - e-renggar.kemkes.go.id · Tahun 2015 s.d 2019, merupakan dokumen perencanaan yang memuat program dan ... Tahun 2005) akan merupakan bahaya bagi NKRI

untuk menjaga sarana dan prasarana agar tidak cepat rusak, maka dilakukan

perawatan secara periodik sesuai tingkat kebutuhan.

Peningkatan mutu pelayanan, strategi yang dilakukan adalah

Pembuatan standar pelayanan, menyiapkan petugas yang mempunyai kompetensi

sesuai tingkat kebutuhan, menyediakan sarana dan prasarana dengan didukung

teknologi yang memadai serta pelayanan dilaksanakan sesuai prosedur pelayanan

yang standar dan tidak bertentangan dengan kode etik.

Menumbuh kembangkan upaya kemitraan dengan instansi terkait melalui hubungan

yang sating menguntungkan. Kemitraan ini diharapkan dapat memberikan dukungan

dan kesepahaman terhadap Kantor Kesehatan Pelabuhan Kelas I Tanjung Priok akan

perlunya kerjasama dalam meIaksanakan pembangunan kesehatan. Upaya ini

dilakukan dengan mengadakan advokasi program kesehatan, sosialisasi perundang-

undangan, serta berpartisipasi aktif dalam mensukseskan program pembangunan

secara keseluruhan di wilayah Pelabuhan Tanjung Priok.

Peningkatan jejaring kerja lintas program dan lintas sektoral guna menangani masalah

kesehatan yang tidak dapat diselesaikan sendiri oleh Kantor Kesehatan Pelabuhan.

Rencana Alcsi Kegiatan KKP Kelas I Tanjung Priok 2015 - 2019 (Revisi 3) 20

Page 20: Rencana Aksi Kegiatan (RAK) - e-renggar.kemkes.go.id · Tahun 2015 s.d 2019, merupakan dokumen perencanaan yang memuat program dan ... Tahun 2005) akan merupakan bahaya bagi NKRI

BAB IV

RENCANA KINERJA DAN PENDANAAN KEGIATAN

Rencana kinerja kegiatan yang akan diselenggarakan dalam rangka untuk mendukung

pencapaian target dan indikator program Pengendalian dan Pencegahan Penyakit tahun

2015 - 2019 dan mendukung pelaksanaan tugas dan fungsi Kantor Kesehatan Pelabuhan

Kelas I Tanjung Priok.

A. Perincian Kegiatan

1. Pengendalian Karantina & Surveilans Epidemiologi:

Pengawasan kedatangan kapal

Pengawasan keberangkatan kapal

Pengawasan kesehatan kapal melalui penerbitan Buku Kesehatan

Pengawasan Pelaksanaan Tindakan Penyehatan (Fumigasi dan Disinseksi)

Penanganan Emergency Call

Pengawasan Lalu Lintas Komoditi OMKABA Ekspor-Impor

Bintek Karantina

Surveilans Epidemiologi Penyakit Menular Potensial Wabah Pada Alat Angkut

Surveilans Epidemiologi Penyakit melalui Web site

Surveilans Epidemiologi Penyakit di Sarana Pelayanan Kesehatan

Surveilans Epidemiologi Penyakit Menular Dalam Situasi Khusus

I. Promosi Informasi Data SE

m Sistem Informasi Manajemen Portnet - Tradenet

Penelusuran Referensi / Peraturan Perundang-undangan Bidang Karantina &

SE

Bintek Surveilans Epidemiologi

Investigasi KLB/ Bencana & Penanganan Pengungsi

2 Pengendalian Risiko Lingkungan

Pengawasan Penyediaan Air Bersih/Minum

Pengawasan Tempat Pengelolaan Makanan

Pengawasan Higiene Sanitasi Gedung/Bangunan dan Perusahaan (GBP)

Pengawasan Pencemaran Udara, Air, Tanah dan Kebisingan

Higiene Sanitasi Kapal

Pengendalian dan Pemberantasan Tikus dan Pinjal

Rencana Alcsi Kegiatan KKP Kelas 1 Tanjung Priok 2015 - 2019 (Revisi 3) 21

Page 21: Rencana Aksi Kegiatan (RAK) - e-renggar.kemkes.go.id · Tahun 2015 s.d 2019, merupakan dokumen perencanaan yang memuat program dan ... Tahun 2005) akan merupakan bahaya bagi NKRI

Pengendalian Lalat

Pengendalian Kecoa

Pengendalian dan Pemberantasan Jentik

Pengendalian dan Pemberantasan Nyamuk

Pengendalian dan Pemberantasan Vektor dan Binatang Penular Penyakit

lainnya

I) Pengawasan Pelaksanaan Tindakan Penyehatan (Fumigasi dan Disinseksi)

Pengamanan Pestisida

Penyelenggaraan Pelabuhan Sehat (kawasan sehat)

Penyelengaraan dan Penguatan Laboratorium Pengendalian Risiko

Lingkungan

Promosi Kesehatan Pengendalian Risiko Lingkungan

Jejaring dan Kemitraan Pengendalian Risiko Lingkungan

Kajian di bidang pengendahan risiko lingkungan

Teknologi Tepat Guna Pengendalian Risiko Lingkungan

Pendidikan dan Pelatihan Teknis Pengendalian Risiko Lingkungan

3 Upaya Kesehatan & Lintas Wilayah

A. Kesehatan Matra dan Lintas Wilayah melaksanakan kegiatan :

Pelayanan vaksinasi dan penerbitan ICV

Pengawasan pengangkutan orang sakit

Pengawasan pengangkutan jenazah

Pelayanan kesehatan terbatas

Rujukan gawat darurat medik

Peningkatan kapasitas petugas dalam penggunaan alat medis

Peningkatan kapasitas petugas dalam pelayanan vaksinasi

Pengelolaan limbah medis

Peningkatan kapasitas petugas dalam penanganan kegawatdaruratan

medik

Panganan kesehatan penumpang (TKI)

Pelayanan rujukan

I) Deteksi dini faktor risiko penyakit tidak menular

Penemuan kasus penyakit menular potensial wabah

Jejaring dan kemitraan pelayanan kesehatan

Perencanaan dan evaluasi

Rencana Alcsi Kegiatan KKP Kelas I Tanjung Priok 2015 - 2019 (Revisi 3) 22

Page 22: Rencana Aksi Kegiatan (RAK) - e-renggar.kemkes.go.id · Tahun 2015 s.d 2019, merupakan dokumen perencanaan yang memuat program dan ... Tahun 2005) akan merupakan bahaya bagi NKRI

B. Pencegahan dan Pelayanan Kesehatan melaksanakan kegiatan :

Pengawasan obat/alat P3K Kapal.

Pengujian kesehatan nahkoda/ABK kapal.

Pengujian kesehatan penjamah makanan.

Monitoring kesehatan kerja.

Sosialisasi pengendalian penyakit menular.

Sosialisasi pengendalian penyakit tidak menular.

Jejaring dan kemitraan kesehatan kerja.

Peningkatan kapasitas petugas dalam kesehatan kerja.

Kajian ergonomi.

C Pembinaan teknis ke wilker.

Pembinaan teknis ke poliklinik pelabuhan.

Perencanaan dan evaluasi Bidang UKLW.

4. Ketatausahaan

Pembinaan administrasi pengelolaan kepegawaian

Pembinaan administrasi pengelolaan keuangan

Pembinaan administrasi pengelolaan BMN

Pembinaan administrasi pengelolaan PNBP

Pertemuan teknis program

Penyusunan program dan rencana kerja (RKAKL)

Penyusunan Profil

Penyusunan RPK, RPD dan POA

Penyusunan Laporan Tahunan

Penyusunan LAKIP

Penyusunan Perjanjian Kinerja

I. Evaluasi Kegiatan/Kinerja

Rapat-rapat koordinasi/kerja/dinas/pimpinan kelompok kerja/konsultasi

Penelitian, klasifikasi, registrasi, penerapan sistem kearsipan

Pembangunan prasarana dan sarana lingkungan gedung

Penanaman/pemeliharaan tanaman,

Pengadaan alat kedokteran dan kesehatan

Pengadaan alat pengolah data

S. Akuntansi dan informasi,

t. Pencetakan/penerbitan/penggandaan/laminasi,

Rencana Alcsi Kegiatan KKP Kelas 1 Tanjung Priok 2015 - 2019 (Revisi 3) 23

Page 23: Rencana Aksi Kegiatan (RAK) - e-renggar.kemkes.go.id · Tahun 2015 s.d 2019, merupakan dokumen perencanaan yang memuat program dan ... Tahun 2005) akan merupakan bahaya bagi NKRI

Pembinaan dan penilaian jabatan fungsional,

Dukungan penyelenggaraan pelayanan perkantoran

Pembinaan dan konsultasi

Promosi kesehatan

Perbaikan sarana dan prasarana kantor

B. Kebutuhan Sumber Daya

Dalam rangka mendukung pelaksanaan tugas pokok dan fungsinya, dibutuhkan

sumber daya balk berupa manusia, fasilitas penunjang, sumber daya teknologi dan

produk teknologi.

Didalam melaksanakan analisis kebutuhan SUM diperlukan pertimbangan

background pendidikan yang diperlukan, kemudian didukung seleksi penerimaan SUM

dan i pusat yang lebih selekfif sesuai dengan analisis kebutuhan yang disusulkan KKP

Kelas I Tanjung Priok. Hal tersebut merupakan faktor pendukung terpenuhinya SUM

yang cukup memadai. Pengembangan selanjutnya diperlukan program peningkatan

dan pengembangan kapasitas SDM balk berupa pendidikan lanjutan formal, diklat-

diklat teknis program, dan lain-lain yang sangat diperlukan sesuai dengan

perkembangan kebutuhan yang diperlukan.

Berikut ini tabel yang dapat menunjukkan gambaran sumber daya manusia di KKP

Kelas I Tanjung Priok berdasarkan jenis fungsionalnya :

Tabel 4.1. Kebutuhan SUM Bagian Tata Usaha

Tahun 2015 s.d 2019

NO KATEGORI SUM ALOKASI DALAM TAHUN

2015 2016 2017 2018 2019

Analis Kepegawaian 1 2 2 2 2

2 Arsiparis 1 1 1 1 1

3 Bendahara Pengeluaran 1 1 1 1 1

4 Bendahara penerima 1 1 1 1 1

5 Pranata Humas - 1 1 1 1

6 Verifikatur Keuangan 3 5 7 9 11

7- Penata Laporan

Keuangan 2 2 2 2

8 Pengadministrasi Umum 5 7 9 9 9

Rencana Alcsi Kegiatan KKP Kelas I Tanjung Priok 2015 - 2019 (Revisi 3) 24

Page 24: Rencana Aksi Kegiatan (RAK) - e-renggar.kemkes.go.id · Tahun 2015 s.d 2019, merupakan dokumen perencanaan yang memuat program dan ... Tahun 2005) akan merupakan bahaya bagi NKRI

NO KATEGORI SDM ALOKASI DALAM TAHUN

9 1111Siliaiiinal.a.

Perencana

2015 2016 2017 2018 2019

2 2 3 3 3

10 Penyusun Laporan 2 4 5 5 5

11 Satuan Pengamanan 14 19 25 25 25

12 Petugas Gudang - 2 2 2 2

13 Pengelola BMN 5 5 5 5 5

14 Pengelola Barang dan

Jasa 1 3 3 3 3

15 Pengemudi 5 7 9 11 11

Tabel 4.2. Kebutuhan SDM Bidang Pengendalian Karantina dan SE

Tahun 2015 s.d 2019 .AILdoatrAtAii

1

TEGORI SDM

Dokter

ALOKAS1 DALAM TAHUN

2015 2016 2017 2018 2019

- 1 1

2 Farmasi - 1 - 1

3 Epidemiolog - 1 - - -

4 Sanitarian - - 1 - 1

5 Entomolog - - 1 - 1

6 Administrasi umum - 1 - - -

Tabel 4.3. Kebutuhan SDM Bidang Upaya Kesehatan dan Lintas Witayah

Tahun 2015 s.d 2019

9tiaRgarriEartAHUN KATFCIORI snm .._

2015 2016 2017 2018 2019

1 Dokter Umum 5

2 Perawat 4 -

3 Administrasi Umum 3 - -

Rencana Alcsi Kegiatan KKP Kelas I Tanjung Priok 2015 - 2019 (Revisi 3) 25

Page 25: Rencana Aksi Kegiatan (RAK) - e-renggar.kemkes.go.id · Tahun 2015 s.d 2019, merupakan dokumen perencanaan yang memuat program dan ... Tahun 2005) akan merupakan bahaya bagi NKRI

label 4.4. Kebutuhan SDM Bidang Pengendalian Risiko Lingkungan

Tahun 2015 s.d 2019

NO KATEGORI SDM

2015

ALOKASI

2016

DALAM TAHUN

2017 2018 2019

1 Sanitarian 3

2 Entomolog 3 2 - - -

3 Epidemiolog 1 - I - - -

4 Pranata laboratorium 1 - - - -

5 Analis Kesehatan

(Kimia)

- 1 - - -

6 Analis Kesehatan

(Mikrobiologi)

- 1 - . -

Sarana yang tersedia di Kantor Kesehatan Pelabuhan Kelas I Tanjung Priok

sebagai kekuatan dalam melaksanakan tugasnya, merupakan penunjang dalam

melaksanakan tugas dalam rangka mencapai visi dan misinya.

Sumber daya Fasilitas yang diperlukan dalam melaksanakan tugas dalam rangka

mencapai visi dan misinya diperlukan sarana dan prasarana berupa:

1. Sarana Mobile (kendaraan darat dan laut) :

Kendaraan darat berupa kendaraan roda 4 (empat) dan 2 (dua)

Kendaraan Laut berupa Quarantine boat

2.

Sarana Proteksi bagi petugas dan i risiko kecelakaan kerja berupa Alat Pelindung

Din i (APD) dan asuransi.

3. Sarana peralatan deteksi berupa :

Boarding kit untuk deteksi faktor risiko pada alat angkut

Peralatan deteksi faktor risiko kesehatan (mobile) di lingkungan pelabuhan

Peralatan deteksi di laboratorium kesehatan (stasioner)

4. Sarana Respon cepat berupa:

Bahan media reagensia

Bahan disinfeksi, disinseksi, dekontaminasi, deratisasi

Rincian Sarana yang dibutuhkan Kantor Kesehatan Pelabuhan Kelas I Tanjung

Priok sebagai kekuatan dalam melaksanakan tugasnya, sebagai berikut :

Rencana Aksi Kegiatan KKP Kelas I Tanjung Priok 2015 - 2019 (Revisi 3) 26

Page 26: Rencana Aksi Kegiatan (RAK) - e-renggar.kemkes.go.id · Tahun 2015 s.d 2019, merupakan dokumen perencanaan yang memuat program dan ... Tahun 2005) akan merupakan bahaya bagi NKRI

I. Boarding Kit

1 Thermohigrometer 7 9 9 8

2 Lux meter 7 9 9 8

3 Sound Level meter & 7 9 9 8

4 Tabung larva 14 18 18 16

5 Senter 7 9 9 8

6 Pipet 7 9 9 8

7 Pinset 7 9 9 8

8 Hygiene sanitasi quality check 7 9 9 8

(Hy Rise)

9 Comparator pH dan sisa chlor 7 9 9 8

IL Peralatan Lapangan

Pesticide residual rapid test 1 1 1 1

Portable indoor air sampler 1 1

(Biologi)

Tabel 4.5. Sarana yang Dibutuhkan Bagian Tata Usaha

Periode tahun 2015 s.d. 2019

ppowsennwar _ . KEBUTUHAN DALAM TAHUN

, NO. NAMA ALAT 2015 2016 2017 2018 2019 KETERANGAN

1 i Infocus 11 12 12 12 12

2 Scaner 11 14 17 19 20

3 Printer 59 60 62 64 65

4 Meja Pegawai 163 168 173 178 183

5 Kursi Pegawai 163 168 173 178 183

6 Lemari Arsip 69 69 69 69 69

7 Mesin Foto Kopi 2 4 6 a 10

8 PC 48 58 68 78 86

9 Laptop 37 39 41 43 44

label 4.6. Sarana yang Dibutuhkan Bidang Pengendalian Risiko Lingkungan

Periode tahun 2015 s.d. 2019

Rencana Aksi Kegiatan KKP Kelas I Tanjung Priok 2015 - 2019 (Revisi 3) 27

Page 27: Rencana Aksi Kegiatan (RAK) - e-renggar.kemkes.go.id · Tahun 2015 s.d 2019, merupakan dokumen perencanaan yang memuat program dan ... Tahun 2005) akan merupakan bahaya bagi NKRI

NAMA ALAT

Portable Indoor Air Quality

Monitor (kimia gas)

Alat Spraying

Mist Blower

DUST SAMPLER/ Air pollution

Monitor

Anemometer

Gas Leak Detector CH3Br

Chemical water test kit

Biological water test ,

Comparator pH dan sisa chlor

Vibrasi meter

Sound level meter

Food quality test kit

Mesin Foging

Soil test kit

III. Peralatan laboratorium

Mikroskop Compound

Mikroskop stereo

Callibrator

Neraca Digital

IV Alat Pelindung Dini

APD pengawasan faktor risiko

di Lapangan

2. APD Laboratorium

2015

KEBUTUHAN DALAM TAHUN

2016 2017 2018 2019 KETERANGAN

1 2 1 2 1

1 2 3 5 wilker

1 2 3 5 wilker

- 2 2 wilker

(Marunda,

Sunda

Kelapa)

4 - 2 3 5 wilker

1 1 1 1 1

- 2 2 3

- 1 2 3

1 2 3

- - 2 2

1 1 2 3

1 1 3 2 5 wilker

3 1 1 2 3 5 Wilker

- - 1

- - 2 3 5 wilker

- 2 3 5 Wilker

- - 1

1 1 1 1

40 16 13 13

4 9 9 9

Rencana Aksi Kegiatan K1CP Kelas 1 Tanjung Priok 2015 - 2019 (Revisi 3) 28

Page 28: Rencana Aksi Kegiatan (RAK) - e-renggar.kemkes.go.id · Tahun 2015 s.d 2019, merupakan dokumen perencanaan yang memuat program dan ... Tahun 2005) akan merupakan bahaya bagi NKRI

Tabel 4.7 Sarana yang Dibutuhkan Bidang Pengendalian Karantina dan SE

Periode tahun 2015 s.d. 2019

KEBUTUHAN DALAM TABUN

NO NAMA ALAT 2015 2016 2017 2018 2019 KETERANGAN • . _,_

1 Lemari Arsip - 1 1 1 1 Buah

2 Masker Bedah 100 100 100 100 Box

3 Masker N 95 30 30 30 30 Box

4 Sarung Tangan Pasang

bahan 100 100 100 100

5 Sarung tangan karet Pasang

bedah 200 200 200 200

6 Sarung tangan karet Pasang

panjang 100 100 100 100

7 Kaca Mata / Google 40 40 Buah

8 Helm 10 10 10 10 Buah

9 Sepatu Safety 130 50 130 50 Pasang

10 Sepatu Boot 40 40 Pasang

11 Lifejacket 10 10 10 Buah

12 Apron 50 100 Buah

13 Jas Hujan 40 40 40 40 Stel

14 Ear Muff 10 10 Buah

15 HT Marine 15 15 Buah

16 Laptop 5 5 Unit

17 Kendaraan Roda 4 1 1 Unit

18 Printer 5 Unit

19 Kendaraan Roda 2 2 2 Unit

20 Boarding Kit 20 20 20 20 Buah

21 Kertas Label 10 10 10 10 10 Pak

22 Plastik Sampel 2 3 3 3 3 Pak

23 Botol sampel 1000 Botol

cc 5 10 10 10 10

24 Sendok Sampel 2 3 3 3 3 Pak

25 Lemari sample 1 1 Buah

26 Topi Lapangan 130 130 - Buah

Rencana Aksi Kegiatan KKP Kelas 1 Tanjung Priok 2015 - 2019 (Revisi 3) 29

Page 29: Rencana Aksi Kegiatan (RAK) - e-renggar.kemkes.go.id · Tahun 2015 s.d 2019, merupakan dokumen perencanaan yang memuat program dan ... Tahun 2005) akan merupakan bahaya bagi NKRI

KEBUTUHAN DALAM TAHUN

NO NAMA ALAT 2015 2016 2017 2018 2019 KETERANGAN

27 Rompi lapangan 60 60 Buah

28 PC Tablet 5 - Unit

29 Leman APD 1 - Unit

30 Kamera 1 - Unit

31 Speedboat 1 - Unit

Tabel 4.8. Sarana yang Dibutuhkan Bidang Upaya Kesehatan dan Lintas Wilayah

Periode tahun 2015 s.d. 2019

NO. NAMA ALAI

ALOKASI DALAM TAHUN

KETERAN1_ 2015 2016 2017 2018 2019

1 Stetoskop 2 2 2 2 2

2 Infrared Termometer 5 5 5 5

3 Penlight - 5 - 5 -

4 Influenza Analyzer - 1 - -

5 Termometer air raksa 4 0 2 - 2

6 Emergency Kit - - - 5 -

7 Trauma Kit - - - 5

8 AED - - - 2 -

Selain kebutuhan alat, perlu disampaikan pula kebutuhan pengembangan

teknologi sebagai penunjang kegiatan di KKP Kelas I Tanjung Priok, sebagai berikut :

Tabel 4.9 Daftar Kebutuhan Pengembangan Teknologi

Periode 2015 s.d. 2019

1 Pengembangan SIM KKP-

.1

-

' • . Q. 7 ..,.

1 ,. . 1

.,.., 1

2 Aplikasi Tata Persuratan 1 1 1 1

3 Pengembangan Server LAN 1 1 1 1

4 Pengembangan Hardware

Finger Print 2 2 8 8 9

5 Pengembangan Web Site

KKP - - 1

Rencana Alcsi Kegiatan KKP Kelas 1 Tanjung Priok 2015 - 2019 (Revisi 3) 30

Page 30: Rencana Aksi Kegiatan (RAK) - e-renggar.kemkes.go.id · Tahun 2015 s.d 2019, merupakan dokumen perencanaan yang memuat program dan ... Tahun 2005) akan merupakan bahaya bagi NKRI

BAB V

PEMANTAUAN, PENILAIAN DAN PELAPORAN

A. Pemantauan

Pemantauan yang dilakukan adalah sebagai bentuk dan i pengendalian internal

Kantor Kesehatan Pelabuhan Kelas I Tanjung Priok berupa kegiatan secara terus

menerus dan i pimpinan dan pegawai untuk mengetahui sejauh mana progres

pelaksanaan kegiatan.

Pengendalian internal yang dilakukan melalui

Rencana Aksi yang jelas, tepat dan terjadwal sesuai POA

Kesesuaian pertanggungjawaban keuangan dan kegiatannya sesuai dengan

DIPA/RKAKL.

Ketaatan terhadap peraturan perundangan

Komitmen untuk menjadi satuan kerja yang melaksanakan WBKNVBBM

Pemantauan progres pencapaian target indikator kinerja kegiatan secara rutin

dilaksanakan setiap awal bulan setelah bulan pelaksanaan kegiatan berakhir dan

didukung pula dengan evaluasi tiap semester.

Pemantauan juga dilakukan secara eksternal oleh Kementerian Keuangan melalui

Direktorat Jenderal Anggaran dengan menggunakan Aplikasi e-Monev DJA, dan

Badan Perencanaan Pembangunan Nasional melalui aplikasi e-Monev Bappenas.

B. Penilaian

Berikut adalah indikator KKP Kelas I Tanjung Priok beserta cara penghitungannya :

Tabel 5.1. Indikator Kinerja KKP Kelas I Tanjung Priok Tahun 2015 s.d 2019

No Indikator Cara Perhitungan

1 Persentase alat angkut yang diperiksa sesuai standar kekarantinaan

Jumlah kapal dalam karantina yang diperiksa sesuai standar kekarantinaan kesehatan dibagi dengan jumlah kapal dalam karantina dikali 100 %

2 Persentase wilayah Pelabuhan yang melaksanakan pengendalian vektor terpadu

Wilayah pelabuhan yang telah melaksanakan pengendalian vektor terpadu dibagi jumlah pelabuhan di wilayah Kantor Kesehatan Pelabuhan Kelas I Tanjung Priok dikali 100 %

3 Persentase sarana air minum yang dilakukan pengawasan

Jumlah sarana air minum yang diawasi dibagi jumlah sarana air minum yang ada di pelabuhan dikali 100 Ey,

Rencana Aksi Kegiatan KKP Kelas I Tanjung Priok 2015 - 2019 (Revisi 3) 31

Page 31: Rencana Aksi Kegiatan (RAK) - e-renggar.kemkes.go.id · Tahun 2015 s.d 2019, merupakan dokumen perencanaan yang memuat program dan ... Tahun 2005) akan merupakan bahaya bagi NKRI

No Indikator Cara Perhitungan

4 Persentase wilayah pelabuhan yang telah melaksanakan kawasan pelabuhan sehat

Pelabuhan yang telah melaksanakan kawasan pelabuhan sehat dibagi jumlah pelabuhan yang ada di wilayah Kantor Kesehatan Pelabuhan Kelas I Tanjung Priok dikali 100 %

5 Persentase tempat pengelolaan makanan (TPM) yang dilakukan pengawasan

Jumlah TPM yang diawasi dibagi jumlah TPM yang ada di pelabuhan dikali 100 %

6 Persentase upaya pengendalian faktor risiko pada wilayah dengan kondisi matra lapangan sebesar 100 %

Jumlah pelayanan kesehatan yang dilaksanakan pada kondisi matra dibagi jumlah kondisi matra lapangan dikali 100 %

7 Persentase alat angkut/orang/barang di Pelabuhan yang diberikan dokumen karantina kesehatan sesuai dengan ketentuan sebesar 100%

Jumlah alat angkut yang diberikan dokumen kekarantinaan kesehatan dibagi jumlah permohonan penerbitan dokumen karantina kesehatan dikali 100 %

8 Persentase Pelabuhan yang melaksanakan kegiatan deteksi dini penyakit menular langsung sebesar 100%

Pelabuhan yang telah melaksanakan kegiatan deteksi dini penyakit menular langsung dibagi jumlah pelabuhan di wilayah KKP Kelas I Tanjung Prick dikali 100 %

9 Persentase Pelabuhan yang melaksanakan kegiatan Pos Pembinaan Terpadu (Posbindu) PTM sebesar 100%

Pelabuhan yang telah melaksanakan pembinaan Pos PTM dibagi jumlah pelabuhan yang ada di wilayah KKP Kelas I Tanjung Priok dikali 100%

10 Persentase laporan program KKP disampaikan tepat waktu sebesar 100 %

Jumlah laporan program KKP Kelas I Tanjung priok yang dikirim tepat waktu dibagi jumlah seluruh laporan program KKP Kelas I Tanjung Priok laporan dikali 100%

11 Persentase ketepatan penyusunan laporan BMN sebesar 100%

Jumlah laporan BMN yang dikirim tepat waktu dibagi jumlah keseluruhan laporan BMN dikali 100 %

12

_

Persentase ketepatan penyusunan laporan keuangan sesuai dengan peraturan keuangan yang berlaku sebesar 100%

Jumlah laporan keuangan yang sesuai dengan peraturan keuangan dibagi jumlah seluruh laporan keuangan dikali 100 %.

Yang juga telah dilakukan analisa pada setiap indikator yang ada, karena indikator

yang diusulkan oleh KKP Tanjung Priok harus SMART, yaitu :

- Spesific, artinya menentukan target harus benar-benar spesifik, jangan terlalu

umum atau kurang mendetil. Target tidak boleh ambigu, harus jelas, dan

dipaparkan dengan bahasa yang lugas.

Measurable (terukur), artinya target yang sudah kita tetapkan dapat diukur.

Pastikan kita selalu mengukur progress dari tindakan yang kita tetapkan.

Achievable (dapat dicapai) bisa juga dikatakan attainable, artinya target tidak

boleh terlalu mudah untuk dicapai, menyesuaikan dengan beban kerja Tim

Relevant (berkaitan dengan pokok masalah yang dihadapi). Target yang

relevan, jika target tercapai, akan lebih mendorong tim untuk lebih maju.

Rencana Alcsi Kegiatan KKP Kelas 1 Tanjung Priok 2015 - 2019 (Revisi 3) 32

Page 32: Rencana Aksi Kegiatan (RAK) - e-renggar.kemkes.go.id · Tahun 2015 s.d 2019, merupakan dokumen perencanaan yang memuat program dan ... Tahun 2005) akan merupakan bahaya bagi NKRI

- .1

Time bound (tenggat waktu), artinya menentukan kapan tujuan akan dicapai

dalam dalam waktu tertentu.

Berikut hash l analisa yang telah dilakukan terhadap indikator kinerja yang telah

ditetapkan di KKP Kelas I Tanjung Priok:

Tabel 5.2. Hasil Analisa SMART terhadap Indikator Kinerja KKP Kelas I Tanjung Priok

Tahun 2015 s.d 2019 No Indikator Kaidah SMART

1 Persentase alat angkut yang

diperiksa sesuai standar

kekarantinaan

S : telah dipenuhi dengan sasaran alat angkut yang

diperiksa.

M : telah dipenuhi dengan rumus perhitungan :

Jumlah kapal dalam karantina yang diperiksa sesuai

standar kekarantinaan dibagi dengan jumlah kapal dalam

karantina dikali 100%

A: telah dipenuhi dengan menyesuaikan beban kerja SDM

yang ada

R : telah memenuhi kriteria karena pemeriksaan pada alat

angkut merupakan tusi KKP

1: telah dipenuhi, yaitu selama 1 tahun anggaran

2 Persentase wilayah pelabuhan

yang melaksanakan

pengendalian vektor terpadu.

S : telah dipenuhi dengan mengerucut pada kegiatan

pengendalian vektor terpadu

M : telah dipenuhi dengan rumus perhitungan :

Wilayah pelabuhan yang telah melaksanakan

pengendalian vector terpadu dibagi jumlah pelabuhan di

wilayah KKP Kelas I Tanjung Priok dikali 100%

A : telah dipenuhi dengan menyesuaikan wilayah cakupan

pelaksanaan pengendalian

R : telah dipenuhi karena merupakan tusi KKP, tanpa

melupakan program unggulan Ditjen P2PL

T: waktu pengukuran selama 1 tahun anggaran

3 Persentase sarana air minum

yang dilakukan pengawasan.

S : telah terpenuhi, target hanya mengukur sarana air

minum yang dilakukan pengawasan

M : telah dipenuhi dengan rumus perhitungan :

Jumlah sarana air minum yang diawasi dibagi dengan

sarana air minum yang ada di pelabuhan dikali 100%

A : telah dipenuhi dengan menyesuaikan SDM yang ada

R : telah dipenuhi karena merupakan tusi KKP

T : waktu pengukuran selama 1 tahun anggaran

Rencana Alcsi Kegiatan KKP Kelas I Tanjung Priok 2015 - 2019 (Revisi 3) 33

Page 33: Rencana Aksi Kegiatan (RAK) - e-renggar.kemkes.go.id · Tahun 2015 s.d 2019, merupakan dokumen perencanaan yang memuat program dan ... Tahun 2005) akan merupakan bahaya bagi NKRI

No Indikator Kaidah SMART

4 Persentase wilayah pelabuhan

yang telah melaksanakan

kawasan pelabuhan sehat.

S : telah terpenuhi, jelas karena tujuannya ada 6 pelabuhan

yang akan melaksanakan pelabuhan sehat.

M : telah dipenuhi dengan rumus perhitungan :

Pelabuhan yang telah melaksanakan kawasan pelabuhan

sehat dibagi jumlah pelabuhan yang ada di wilayah KKP

Tanjung Priok dikali 100%

A: telah dipenuhi dengan menyesuaikan SDM yang ada

R : merupakan hasil akhir dari pelaksanaan tusi KKP,

sangat relevan untuk mendukung target Kemenkes

T: waktu pengukuran selama 1 tahun anggaran

5 Persentase tempat pengelolaan

makanan (TPM) yang dilakukan

pengawasan.

S : telah terpenuhi, karena yang akan menjadi target adalah

TPM di wilayah pelabuhan

M : telah dipenuhi dengan rumus perhitungan :

Jumlah TPM yang diawasi dibagi jumlah TPM yang ada di

Pelabuhan dikali 100%

A : telah dipenuhi dengan menyesuaikan SDM yang ada,

dengan luas cakupan wilayah sesuai masing-masing

wilayah kerja

R: telah dipenuhi karena merupakan tusi KKP

T : waktu pengukuran selama 1 tahun anggaran

6 Persentase upaya pengendalian

faktor risiko pada wilayah

dengan kondisi matra lapangan

sebesar 100%

S : telah terpenuhi, karena jelas, pada kondisi matra saja

M : telah dipenuhi dengan rumus perhitungan :

Jumlah pelayanan kesehatan yang dilaksanakan pada

kondisi matra dibagi jumlah kondisi matra di lapangan dikali

100%

A: telah dipenuhi dengan menyesuaikan SDM yang ada,

R : telah dipenuhi karena sesuai dengan kondisi yang ada

di KKP Tanjung Priok

T : waktu pengukuran selama 1 tahun anggaran

7 Persentase alat

angkut/orangibarang di

Pelabuhan yang diberikan

dokumen karantina kesehatan

sesuai dengan ketentuan

sebesar 100%.

S : telah dipenuhi, karena targetnya jelas, yaitu alat angkut

yang diberikan dokumen karantina kesehatan.

M : telah dipenuhi dengan rumus perhitungan :

Jumlah alat angkut yang diberikan dokumen kekarantinaan

kesehatan dibagi jumlah permohonan penerbitan dokumen

karantina kesehatan dikali 100%

A: telah dipenuhi dengan menyesuaikan SDM yang ada.

R : telah dipenuhi karena merupakan tusi KKP

T : waktu pengukuran selama 1 tahun anggaran

Rencana Aksi Kegiatan KKP Kelas 1 Tanjung Priok 2015 - 2019 (Revisi 3) 34

Page 34: Rencana Aksi Kegiatan (RAK) - e-renggar.kemkes.go.id · Tahun 2015 s.d 2019, merupakan dokumen perencanaan yang memuat program dan ... Tahun 2005) akan merupakan bahaya bagi NKRI

No Indikator Kaidah SMART

8 Persentase Pelabuhan yang

melaksanakan kegiatan deteksi

dini penyakit menular langsung

sebesar 100%.

S : telah dipenuhi dengan focus pada masalah kegiatan

deteksi dini penyakit menular langsung

M : telah dipenuhi dengan rumus perhitungan :

Pelabuhan yang telah melaksanakan kegiatan deteksi dini

penyakit menular langsung dibagi jumlah pelabuhan di

wilayah KKP Kelas 1 Tanjung Priok dikali 100%

A : telah dipenuhi dengan menyesuaikan kondisi masing-

masing wilayah kerja yang ada

R : telah dipenuhi karena merupakan program unggulan

Kementerian Kesehatan

T : waktu pengukuran selama 1 tahun anggaran

9 Persentase pelabuhan yang

melaksanakan kegiatan Pos

Pembinaan Terpadu (Posbindu)

PTM sebesar 100%.

$ : telah dipenuhi dengan menitik beratkan pada kegiatan

Posbindu di wilayah kerja KKP

M : tefah dipenuhi dengan rumus perhitungan :

Pelabuhan yang telah melaksanakan pembinaan di Pos

PTM dibagi jumlah Pelabuhan yang ada di wilayah KKP

Kelas 1 Tanjung Priok

A: target sudah menyesuaikan dengan kemampuan SDM

yang ada dan disesuaikan dengan target lintas sector

R : telah dipenuhi karena merupakan program unggulan

Kementerian Kesehatan

T : waktu pengukuran selama 1 tahun anggaran

10 Persentase Laporan Program

KKP disampaikan tepat waktu

sebesar 100%.

S : telah dipenuhi dengan target yang mengerucut pada

laporan program KKP

M : telah dipenuhi dengan rumus perhitungan

Jumlah laporan program KKP Tanjung Priok yang dikirim

tepat waktu dibagi jumlah seluruh laporan program KKP

Kelas I Tanjung Priok dikali 100%

A: target sudah menyesuaikan dengan kemampuan SDM

R : telah dipenuhi karena merupakan indikator pusat

T : waktu pengukuran selama 1 tahun anggaran

11 Persentase ketepatan

penyusunan laporan BMN

sebesar 100%.

S : telah dipenuhi dengan mengerucutkan masalah hanya

pada laporan BMN

M : telah dipenuhi dengan rumus perhitungan :

Jumlah laporan BMN yang dikirim tepat waktu dibagi jumlah

keseluruhan laporan BMN dikali 100%

A: target sudah menyesuaikan dengan kemampuan SDM

R: telah dipenuhi karena merupakan indikator pusat

Rencana Alcsi Kegiatan KKP Kelas 1 Tanjung Priok 2015 — 2019 (Revisi 3) 35

Page 35: Rencana Aksi Kegiatan (RAK) - e-renggar.kemkes.go.id · Tahun 2015 s.d 2019, merupakan dokumen perencanaan yang memuat program dan ... Tahun 2005) akan merupakan bahaya bagi NKRI

No Indikator Kaidah SMART

T : waktu pengukuran selama 1 tahun anggaran

12 Persentase ketepatan

penyusunan laporan keuangan

sesuai dengan peraturan

keuangan yang berlaku sebesar

100%.

S : telah dipenuhi dengan mengerucutkan masalah hanya

pada laporan keuangan.

M : telah dipenuhi dengan rumus perhitungan :

Jumlah laporan keuangan sesuai dengan peraturan

keuangan dibagi jumlah seluruh laporan keuangan dikali

100%

A: target sudah menyesuaikan dengan kemampuan SDM

R : telah dipenuhi karena merupakan indikator pusat

T : waktu pengukuran selama 1 tahun anggaran

Pada Tahun 2018, sesuai dengan kesepakatan hasil pertemuan di Bandung pada

bulan November tahun 2017 bahwa seluruh Kantor Kesehatan Pelabuhan akan

menyeragamkan Indikator Kinerja.

Untuk KKP Kelas I Tanjung Priok, dan i 14 indikator kinerja yang ada, hanya dipilih 12

indikator kinerja. Dua indikator kinerja yang merupakan indikator kinerja dad Direktorat

Pengendalian Penyakit Tidak Menular ini tidak dipilih karena ketiadaan alokasi

anggaran untuk pelaksanaan kegiatan di KKP. Dua indikator tersebut adalah Jumlah

wilayah kerja yang melaksanakan Posbindu dan Jumlah tempat kerja yang

melaksanakan implementasi KTR di wilayah kerja KKP.

Indikator Kinerja yang ditetapkan untuk Tahun 2018 dan 2019 di KKP Kelas I Tanjung

Priok adalah sebagai berikut :

label 5.3. Indikator Kinerja KKP Kelas I Tanjung Priok Tahun 2015 s.d 2019 Dilaksanakan Tahun 2018 s.d 2019

No Indikator Cara Perhitungan

1 Jumlah alat angkut sesuai dengan standar kekarantinaan

Akumulasi jumlah hasil sertifikat PHQC, SSCEC dalam satu tahun

2 Persentase respon Sinyal Kewaspadaan Dini (SKD), KLB dan bencana di wilayah layanan KKP

Jumlah sinyal SKD KLB di pelabuhan/bandara yang direspon kurang dad 24 jam dibagi jumlah SKD KLB dikali 100%

3 Jumlah deteksi dini dalam rangka cegah tangkal masuk dan keluarnya penyakit

Akumulasi jumlah sertifikat COP, Gendec dan hasil pemeriksaan surveilans rutin di klinik layanan lainnya dalam satu tahun

4 Jumlah pelayanan kesehatan pada situasi khusus

Akumulasi jumlah posko yang melakukan pelayanan kesehatan pada saat lebaran, natal, tahun baru dan lainnya dalam satu tahun

Rencana Aksi Kegiatan KKP Kelas I Tanjung Priok 2015 - 2019 (Revisi 3) 36

Page 36: Rencana Aksi Kegiatan (RAK) - e-renggar.kemkes.go.id · Tahun 2015 s.d 2019, merupakan dokumen perencanaan yang memuat program dan ... Tahun 2005) akan merupakan bahaya bagi NKRI

No Indikator Cara Perhitungan

5 Jumlah pelabuhan/bandara/PLBD yang mempunyai kebijakan kesiapsiagaan dalam penanggulangan kedaruratan kesehatan masyarakat yang berpotensi wabah

Jumlah pelabuhan/bandar udara/PLBD yang memiliki kebijakan kesiapsiagaan berupa dokumen rencana kontijensi penanggulangan kedaruratan kesehatan masyarakat yang berpotensi wabah

6 Jumlah sertifikatisurat ijin layanan kesehatan lintas wilayah yang diterbitkan

Akumulasi jumlah sertifikat izin laik terbang, sertifikat izin angkut orang sakit, sertifikat izin angkut jenazah, jumlah penerbitan/legalisasi ICV dalam satu tahun

7 Jumlah pelabuhan/bandara/PLBD yang memenuhi syarat-syarat sanitasi

Akumulasi jumlah pelabuhan/bandara/PLBD yang mempunyai TPM memenuhi syarat layak/laik hygiene, tempat penyediaan air bersih memenuhi syarat kesehatan

8 Jumlah pelabuhan/bandara/PLBD bebas vektor pada wilayah perimeter dan buffer area

Akumulasi jumlah pelabuhan/bandara/PLBD dengan nilai indeks pinjal 5 1, HI perimeter = 0, HI buffer < 1, tidak ditemukan larva anopheles, kepadatan kecoa rendah dan kepadatan lalat < 6 dalam satu tahun

9 Jumlah orang yang melakukan skrining penyakit menular langsung

Akumulasi jumlah orang yang melaksanan skrining penyakit menular meliputi penyakit TB, HIV/AIDS dan lainnya dalam satu tahun

10 Jumlah dokumen dukungan manajemen dan tugas teknis lainnya

Akumulasi jumlah dokumen sebanyak 40 dokumen terdiri dad RKAKUDIPA (awal dan revisi) 2 dok, Laptah 1 dok, Laporan Keuangan 2 dok, Laporan BMN 2 dok, Lakip 1 dok, Profil 1 dok, Proposal PNBP 1 dok, dokumen kepegawaian 2 dok (kontrak dan penilaian), e money DJA 12 dok, e money Bappenas 4 dok, LEB 12 dok

11 Jumlah pengadaan sarana prasarana Akumulasi jumlah pengadaan tanah, gedung, alat kesehatan, fasilitas penunjang perkantoran, kendaraan dalam satu tahun

12 Jumlah peningkatan kapasitas SDM bidang P2P

Akumulasi jumlah jenis peningkatan kapasitas bidang P2P yang diikuti oleh SDM KKP dalam kurun waktu satu tahun

Hash l Analisa SMART terhadap Indikator Kinerja KKP Kelas I Tanjung Priok Tahun 2015 s.d 2019

(dilaksanakan Tahun 2018-2019)

No Indikator Kaidah SMART

1 Jumlah alat angkut sesuai dengan standar kekarantinaan

S: telah dipenuhi dengan sasaran alat angkut yang diterbitkan PHQC dan SSCEC. M : telah dipenuhi dengan rumus perhitungan : Akumulasi jumlah hasil penerbitan sertifikat PHQC, SSCEC dalam satu tahun A : telah dipenuhi dengan menyesuaikan beban kerja SDM yang ada R: telah memenuhi kriteria karena merupakan tusi KKP

Rencana Alcsi Kegiatan KKP Kelas 1 Tanjung Priok 2015 - 2019 (Revisi 3) 37

Page 37: Rencana Aksi Kegiatan (RAK) - e-renggar.kemkes.go.id · Tahun 2015 s.d 2019, merupakan dokumen perencanaan yang memuat program dan ... Tahun 2005) akan merupakan bahaya bagi NKRI

No Indikator Kaidah SMART

1: telah dipenuhi, yaitu selama 1 tahun anggaran 2 Persentase respon Sinyal

Kewaspadaan Dini (SKD), KLB dan bencana di wilayah layanan KKP

telah dipenuhi dengan sasaran sinyal SKD KLB yang direspon. M : telah dipenuhi dengan rumus perhitungan : Jumlah sinyal SKD KLB di pelabuhan yang direspon kurang dan i 24 jam dibagi jumlah SKD KLB dikali 100% A : telah dipenuhi dengan menyesuaikan beban kerja SDM yang ada R: telah memenuhi kriteria karena merupakan tusi KKP

telah dipenuhi, yaitu selama 1 tahun anggaran 3 Jumlah deteksi dini dalam rangka

cegah tangkal masuk dan keluamya penyakit

S : telah dipenuhi dengan sasaran alat angkut yang diperiksa dan sarana pelayanan kesehatan yang diambil datanya M : telah dipenuhi dengan rumus perhitungan : Akumulasi jumlah sertifikat COP dan pemeriksaan surveilans rutin di klinik layanan lainnya dalam satu tahun A : telah dipenuhi dengan menyesuaikan beban kerja SDM yang ada R: telah memenuhi kriteria merupakan tusi KKP T: telah dipenuhi, yaitu selama 1 tahun anggaran

4 Jumlah pelayanan kesehatan pada situasi khusus

S : telah terpenuhi, dikhususkan hanya pelayanan dan penanganan kesehatan pada kondisi matra (Had rays !dui fitri, Natal dan tahun baru dan situs lainnya)

M : telah dipenuhi dengan rumus perhitungan : jumlah posko yang melakukan pelayanan kesehatan pada saat lebaran, natal, tahun baru dan lainnya, 4 Posko dalam satu tahun diantaranya yaitu Pos Yankes Terminal, Pos Yankes Muara Ancol, Pos Yankes Muara Angke dan Pos Yankes Ex Presiden

A: telah dipenuhi dengan menyesuaikan SDM yang ada

R : telah dipenuhi karena sesuai dengan kondisi yang ada di KKP Tanjung Priok

T : waktu pengukuran selama 1 tahun anggaran 5 Jumlah pelabuhan/bandara/PLBD yang

mempunyai kebijakan kesiapsiagaan dalam penanggulangan kedaruratan kesehatan masyarakat yang berpotensi wabah

S : telah dipenuhi dengan sasaran KKP Induk dan wilker yang telah mempunyai rencana kontijensi. M : telah dipenuhi dengan rumus perhitungan : Jumlah pelabuhan/bandar udara/PLBD yang memiliki kebijakan kesiapsiagaan berupa dokumen rencana kontijensi penanggulangan kedaruratan kesehatan masyarakat yang berpotensi wabah A : telah dipenuhi dengan menyesuaikan beban kerja SDM yang ada

Rencana Aksi Kegiatan KKP Kelas I Tanjung Priok 2015 - 2019 (Revisi 3) 38

Page 38: Rencana Aksi Kegiatan (RAK) - e-renggar.kemkes.go.id · Tahun 2015 s.d 2019, merupakan dokumen perencanaan yang memuat program dan ... Tahun 2005) akan merupakan bahaya bagi NKRI

No Indlkator KaMak SMART

R: telah memenuhi kriteria karena merupakan tusi KKP T : telah dipenuhi, yaitu selama 1 tahun anggaran

6 Jumlah sertifikat/surat ijin layanan kesehatan lintas wilayah yang diterbitkan

S : telah terpenuhi, karena targetnya jelas yaitu jumlah sertifikat yang akan dikeluarkan yaitu sertifikat izin laik terbang, kir kesehatan, sertifikat izin angkut orang sakit, sertifikat izin angkut jenazah, jumlah penerbitan / legalisasi ICV dan sertifikat obat-obatan dan Alat P3K Kapal

NI : telah dipenuhi dengan rumus perhitungan : jumlah sertifikat izin laik terbang, kir kesehatan, sertifikat izin angkut orang sakit, sertifikat izin angkut jenazah, jumlah penerbitan / legalisasi ICV dan sertifikat obat-obatan dan Alat P3K Kapal dalam satu tahun

A : telah dipenuhi dengan menyesuaikan beban kerja SDM yang ada

R: telah dipenuhi karena merupakan tusi KKP T : telah dipenuhi, yaitu selama 1 tahun anggaran

7 Jumlah pelabuhan/bandara/PLBD yang memenuhi syarat-syarat sanitasi

S : telah terpenuhi, karena yang akan menjadi target adalah sarana TPM, Sarana PAB dan Sarana TTU di wilayah pelabuhan NI : telah dipenuhi dengan rumus perhitungan :

- Jumlah Sarana TPM terawasi dengan kriteria balk dibagi 2 kali jumlah TPM dikali 70 %

- Jumlah Sarana PAB terawasi dengan kriteria balk dibagi 2 kali sarana PAB yang ada di Pelabuhan dikali 70%

- Jumlah Sarana TTU terawasi dengan kriteria balk dibagi 2 kali sarana TTU yang ada di Pelabuhan dikali 70%

A : telah dipenuhi dengan menyesuaikan SDM yang ada, dengan luas cakupan wilayah sesuai masing-masing wilayah kerja R: telah dipenuhi karena merupakan tusi KKP T: waktu pengukuran selama 1 tahun anggaran

8 Jumlah pelabuhan/bandara/PLBD bebas vektor pada wilayah perimeter dan buffer area

S : telah terpenuhi, karena yang akan menjadi target adalah nilai index pinjal, HI perimeter, HI buffer, kepadatan kecoa, kepadatan lalat di wilayah pelabuhan NI : telah dipenuhi dengan perhitungan nilai index pinjal s 1, HI perimeter = 0, HI buffer < 1, kepadatan kecoa <2, kepadatan lalat < 6 di wilayah pelabuhan A : telah dipenuhi dengan menyesuaikan SDM yang ada, dengan luas cakupan wilayah sesuai masing-masing wilayah kerja R: telah dipenuhi karena merupakan tusi KKP 1: waktu pengukuran selama 1 tahun anggaran

Rencarta Aksi Kegiatan KKP Kelas 1 Tanjung Priok 2015 - 2019 (Revisi 3) 39

Page 39: Rencana Aksi Kegiatan (RAK) - e-renggar.kemkes.go.id · Tahun 2015 s.d 2019, merupakan dokumen perencanaan yang memuat program dan ... Tahun 2005) akan merupakan bahaya bagi NKRI

No Indikator Kaldah SMART

9 Jumlah orang yang melakukan skrining penyakit menular langsung

S : telah dipenuhi dengan focus pada masalah kegiatan deteksi dini penyakit menular langsung

M : telah dipenuhi dengan rumus perhitungan: jumlah orang yang melaksanakan skrining penyakit menular meliputi :

A : telah dipenuhi dengan menyesuaikan kondisi masing-masing wilayah kerja yang ada

R: telah dipenuhi karena merupakan program utama Kementerian Kesehatan

T: waktu pengukuran selama 1 tahun anggaran 10 Jumlah dokumen dukungan

manajemen dan tugas teknis lainnya S : telah dipenuhi dengan mengerucutkan masalah hanya pada 11 jenis dokumen antara lain RKAKUDI PA, Laporan Tahunan, Laporan Keuangan, Laporan BMN, Lakip, Profil, Proposal PNBP, Dokumen Kepegawaian, e money DJA, e money Bappenas, LEB dalam periode satu tahun. M : telah dipenuhi dengan rumus perhitungan: Akumulasi jumlah dokumen sebanyak 40 dokumen terdiri dan i RKAKUDIPA (awal dan revisi) 2 dok, Laptah 1 dok, Laporan Keuangan 2 dok, Laporan BMN 2 dok, Lakip 1 dok, Profil 1 dok, Proposal PNBP 1 dok, dokumen kepegawaian 2 dok (kontrak dan penilaian), e money DJA 12 dok, e money Bappenas 4 dok, LEB 12 dok A : target sudah menyesuaikan dengan kemampuan SDM R : telah dipenuhi karena merupakan indikator pusat T : waktu pengukuran selama 1 tahun anggaran

11 Jumlah pengadaan sarana prasarana S : telah dipenuhi dengan mengerucutkan masalah hanya pada jumlah pengadaan sarana dan prasarana di KKP Kelas I Tanjung Priok M : telah dipenuhi dengan rumus perhitungan : Akumulasi jumlah pengadaan tanah, gedung, alat kesehatan, fasilitas penunjang perkantoran, kendaraan dalam satu tahun A : target telah disesuaikan dengan anggaran yang tersedia R : sarana dan prasarana yang diadakan sesuai dengan kebutuhan pelaksanaan tugas pokok dan fungsi KKP Tanjung Priok T : waktu pencapaian selama 1 tahun anggaran

12 Jumlah peningkatan kapasitas SDM Mang P2P

S : telah dipenuhi dengan mengerucutkan masalah hanya pada jumlah peningkatan kapasitas SDM bidang P2P M : telah dipenuhi dengan rumus perhitungan : Akumulasi jumlah jenis peningkatan kapasitas bidang P2P yang diikuti oleh SDM KKP dalam kurun waktu satu tahun.

Rencana Alcsi Kegiatan KKP Kelas I Tanjung Priok 2015 - 2019 (Revisi 3) 40

Page 40: Rencana Aksi Kegiatan (RAK) - e-renggar.kemkes.go.id · Tahun 2015 s.d 2019, merupakan dokumen perencanaan yang memuat program dan ... Tahun 2005) akan merupakan bahaya bagi NKRI

No Indikator Kaidah SMART

A : target telah disesuaikan dengan anggaran yang tersedia dan sumber daya manusia yang akan dilatih R : peningkatan kapasitas yang dilaksanakan telah disesuaikan dengan kebutuhan pelatihan sesuai dengan tupoksi KKP T : waktu pencapaian selama 1 tahun anggaran

C. Pelaporan

Pelaksanaan program yang baik akan jauh lebih bermakna bila didukung dengan pelaporan kegiatan yang handal. Didalam pelaporan tersebut ada pemantauan dan evaluasi yang dilakukan untuk menilai keberhasilan program.

Pelaporan tersebut yaitu :

Laporan Evaluasi Kinerja Laporan Keuangan Laporan Tahunan Laporan Akuntabilltas Kinerja (LAK)

Rencana Alcsi Kegiatan KKP Kelas I Tanjung Priok 2015 - 2019 (Revisi 3) 41

Page 41: Rencana Aksi Kegiatan (RAK) - e-renggar.kemkes.go.id · Tahun 2015 s.d 2019, merupakan dokumen perencanaan yang memuat program dan ... Tahun 2005) akan merupakan bahaya bagi NKRI

BAG VI

PENUTUP

Rencana Aksi Kegiatan (RAK) Revisi 3 Kantor Kesehatan Pelabuhan (KKP) Kelas

I Tanjung Priok Tahun 2015 -2019 ini diharapkan dapat digunakan sebagai acuan semua

Bidang dan Bagian di Lingkungan KKP Kelas I Tanjung Priok dalam melakukan

perencanaan, pelaksanaan dan penilaian kinerja dalam kurun waktu lima tahun (2015 —

2019).

Penyusunan RAK ini dilakukan sedemikian rupa, sehingga hasil pencapaiannya

dapat diukur dan dipergunakan sebagai bahan penyusunan laporan kinerja tahunan KKP

Kelas I Tanjung Priok.

Kepada semua Bidang dan Bagian yang terlibat dalam penyusunan RAK KKP

Kelas I Tanjung Priok, kami sampaikan penghargaan yang setinggi-tingginya. RAK KKP

Kelas I Tanjung Priok dapat mewujudkan visi, misi dan strategi yang telah ditentukan,

apabila dilakukan dengan penuh dedikasi, koordinasi, kerjasama yang keras dan i segenap

staf KKP Kelas I Tanjung Priok serta kerjasama lintas program dan lintas sektor dengan

instansi lainnya baik di lingkungan pelabuhan maupun di luar pelabuhan.

Dalam rangka penyempurnaan, tidak tertutup kemungkinan untuk dilakukan

penyesuaian dan penyempurnaan terhadap substansi dan i RAK KKP Kelas I Tanjung Priok

ini sesuai dengan perkembangan, perubahan dan dinamika perkembangan pembangunan

kesehatan

Rencana Aksi Kegiatan KKP Kelas I Tanjung Priok 2015 - 2019 (Revisi 3) 42

Page 42: Rencana Aksi Kegiatan (RAK) - e-renggar.kemkes.go.id · Tahun 2015 s.d 2019, merupakan dokumen perencanaan yang memuat program dan ... Tahun 2005) akan merupakan bahaya bagi NKRI

ober 2018 s I Tanjung PM*,

Sitorus, M.Kes 2

INDIKATOR KINERJA KEGIATAN (IKK) KANTOR KESEHATAN PELABUHAN KELAS I TANJUNG PRIOK

TABUN 2015 - 2019

No ProgramMegiatan Sasaran Indikator Kinerja 00 CARA PERHITUNGAN 2015 2016 2017 2018 2019

Penyetenggaraan Pencegahan dan Pengendalian Penyakit di Pintu Masuk Negara

Terkendalinya seturuh kondisi potensial untuk metakukan cegah tangkal penyakit di Pelabuhan

1

Persentase slat angkut yang diperiksa sesuai standar kekarantinaan

Persentase alat angkut yang datang dad luar negeri yang diperiksa sesuai standar kekarantinaan dibandingkan jumtah kapal yang datang dad luar neged

Jumlah kapal dalam karantina yang diperiksa sesuai standar kekarantinaan kesehatan dibagi dengan jumlah kapal datam karantina dikali 100%

100

(3493) 100

(3426) 100

(3086) 0 0

Persentase Wilayah Pelabuhan yang melaksanakan pengendalian vektor terpadu

2 0

Persentase wilayah pelabuhan yang melaksanakan pengendalian veldor terpadu

VVilayah pelabuhan yang telah melaksanakan pengendalian vektor terpadu dibagi jumlah pelabuhan di wilayah KKP Kelas I Tanjung Priok dikali 100%

100 (6)

100 (6)

100 (38)

0

3 Persentase sarana air minum yang dilakukan pengawasan

Persentase sarana air minum yang diawasi Jumlah sarana air minum yang diawasi dibagi jumlah sarana air minum yang ada di pelabuhan dikali 100% 100

(55) 100 (59)

100 (552)

0 o

4

Persentase wilayah pelabuhan yang telah melaksanakan kawasan pelabuhan sehat

Persentase pelabuhan yang menyelenggarakan kawasan sehat adalah pelabuhan yang menyelenggarakan pendekatan pelabuhan Sehat

Pelabuhan yang telah melaksanakan kawasan pelabuhan sehat dibagi jumlah pelabuhan di wilayah KKP )(etas I Tanjung Priok dikali 100%

50

(3)

66.67 (4)

83.33 (5)

0 0

5 Persentase tempat pengelolaan makanan (TPM) yang dilakukan pengawasan

Persentase tempat pengelolaan makanan (TPM) yang diawasi

Jumlah TPM yang diawasi dibagi jumlah TPM yang ada di pelabuhan dikali 100%

100 (134)

100 (181)

100 (160)

0 0

6 Persentase upaya pengendalian faktor risiko pada wilayah dengan kondisi matra lapangan sebesar 100%

Persentase pelayanan kesehatan pada kondisi matra lapangan

Jumlah pelayanan kesehatan yang dilaksanakan pada kondisi matra dibagi jumlah kondisi matra lapangan dikali 100%

100 (25)

100 (51)

100 (44)

o 0

7

Persentase alat angkutiorangtbarang di Pelabuhan yang diberikan dokumen karandna kesehatan sesuai dengan ketentuan sebesar 100%

Persentase Mat angkut yang diberikan dokumen karantina kesehatan sesuai dengan ketentuan

Jumlah alat angkut yang dibedkan dokumen kekarantinaan kesehatan dibagi jumlah pennohonan penerbtlan dokumen karantina kesehatan dikali 100%

100 (5051)

100 (5814)

100 (3499)

0 0

8

Persentase Pelabuhan yang melaksanakan kegiatan detelcsi dini penyakit menular langsung sebesar 100%

Persentase pelabuhan yang melaksanakan kegiatan deteksi dini penyakit menular langsung

Pelabuhan yang telah melaksanakan kegiatan deteksi dini penyakit menular langsung dibagi jumlah pelabuhan di wilayah KKP Kelas I Tanjung Prick dikali 100%

100 (3)

100 (6)

100 (6)

0 o

9 Persentase Pelabuhan yang melaksanakan kegiatan Pos Pembinaan Terpadu (Posbindu) PTM sebesar 100%

Persentase pelabuhan yang melaksanakan Pembinaan Pos Penyakit "Mak Menular (RIM)

Pelabuhan yang telah melaksanakan pembinaan Pas PTM dibagi jumlah pelabuhan di wilayah KKP Kelas I Tanjung Priok dikali 100%

16.67 (1)

66.67 (5)

100 diq

o 0

10 Persentase laporan program KKP disampaikan legal waktu sebesar 100%

Persentase laporan program KKP yang dikidm tepat waktu

Jumlah laporan program KKP yang dildrim tepat waklu dibagi jumlah seluruh laporan program KW dhoti 100%

108 (2)

100 (6)

100 (6)

a 0

11 Persentase ketepatan penyusunan laporan BMN sebesar 100%

Persentase ketepatan penyusunan laporan BMN yang dikirim tepat waktu

Jumlah laporan BMN yang dikirim tepat waktu dibagi jumlah sdunth laporan BMN dikali 100%

100 (2)

100 (2)

100 (2)

0 0

12

Persentase ketepatan penyusunan laporan keuangan sesuai dengan peraturan keuangan yang bedaku sebesar 100%

Persentase ketepatan penyusunan laporan keuangan sesuai dengan peraturan keuangan yang bedaku

Jumlah laporan keuangan yang sesuai dengan peraturan keuangan dibagi jumlah seturuh laporan keuangan dikarr 100%

100 (2)

100 (2)

100 (3)

0 0

Page 43: Rencana Aksi Kegiatan (RAK) - e-renggar.kemkes.go.id · Tahun 2015 s.d 2019, merupakan dokumen perencanaan yang memuat program dan ... Tahun 2005) akan merupakan bahaya bagi NKRI

INIMATOR KINERJA KEGIATAN POO KANTOR KESEHATAN PELABUHAN ERAS I TANJUNG PRIOR

TAHUN 2015- 2019

No PromarnMegiatan Outcome/Output Intlikator Kineria DO C.ARA PERHITUNGAN 2015 2016 2017 2015 2019

Pencegahan den Pengandallan Penyoka

Kabupatenniota yang melakukan Pemantauan kasits penyakil berpotensl kejadian Mar Rasa (KLB) dan melakukan reseal Penanggulangan tedintap sinyal ALB untuk mencegah bulathrbm 1(113

1 Armtek alat angkut sem* datum standar kekaranlinaan JumNh pemeriksaan alat anskut sexist dampen standar kekaraminaan Kesehatan dalam paged. rate Glum

Akumulasliumlab hese sertilkat PHOG, SSGEC dalam satu Mien

2 PMentase realgan gingal KewMPadaan MI (61°). KIDden bentana di velayall leYenan KKP

Jumlab sinyal SAD KLB di pelabuhan/bandara yang direspon kurang den 24 jam thbandhigkan Mogan juniteli SICD (LB &dam pagoda sate ratios

Jumlab sinyel 61(0 0-8 di pelstuhan/bandara yang (Steepen twang dart 24 jam ckbagi jumlaii 61(D (LB Mali 100% 100 100

3 Minkel MANN MN dater, rangka cegah tangkal mast* clan keluanNe PenYakit

JumNh deteksi dird yang dlaksanakon di palabuhnn dan di klinik layanan Manta dakm rangka comb tangkal inesuk den keluatnya penyalet dalam period. saw Whim

Akumuladjumfah serfilikst GOP. Gendec dan had pameramaan smells= man (0 IMO leyeMM kannYa deem Mu (shun 2820 3435

4 Jumlah pelayanan kesehatan pada samisi Minus Jumlah pelayanan kesehatan yang dilaksanaken pada said situasi khusus tartentu separb tebaran, natal, tahun ham dan lain-lain dalam period. satu Laken

Akumulasi jumlah posko yang melakukan polayanan kesebatan pada mat lebaran, natal, tatiun baru dan lainnya Milani sat tahun 4 4

Jumiah petabmarmandampLeo yang mimpunyai kemakan kesiapsiagaan <Mani penanggularigen kedaturatan kesehatan masyarakat yang berpotenal wabah

Junilah pelahuharebandar udamtPLEID yang manatee kebijakan kasiapsiagaan benne dokumen rencana koMeensi penanggulangan kedanmatan kesehatan masyeraket yang Smetana' wabah

Amish palabuhantbandar udara/PLBO yang memiliki kebaakan kedapsiagaan temps dakumen romans konlijensi penanggulangan kedamakm maNiarakat yang berpotemil Harrah

1 2

6 Jumlah serlifikat/sural IM layanan kesehatan [Mies Winyah yang diterbilkan

Jumlak seMial MN diterbeken berdasaikan PerMiriblarepemoliman yang dapaina daiara par.% saw team Akumulesijurnlah sertlfikat UM lark terbang, serlifikat Gin anglcut Wang sake, sertrikat izin angled jenazah, jumlah penertitarillegalissalICV dalam satu (alum 22676

7 Jumlah pelebuherabandamMU3D Yang mammal,' MaratMarag santlasl

mlah paLibuharabandara/PLED yang rnemiliki sanitasl tempabtempat umum dengan Mena bait. TP1.1 memenuhi syarat layakaaik hygiene, tempat PenYmkaan air Mal memenuls sTarat kesehatan

Akumulasl jumlah pelabuhan/bandara/PLED Tang mempunyai TPM inemerottl syarat layakAsik hygiene, tampat penyediean air bee. inemenuhi systat kesehatan

4 4

MenInglialnya periCegaban dan panaamdasaa wow, taiar vector

clan scone&

a Jumlah pelabuhan/bandaramm moms seeder pada MIMI Perimeter dan bullet area

Jumlah petabuhanthandara/PLBI) dengan Mai intleks pinjal s 1. HI perimeter .0, HI buffed< 1. blak ditemukan larva anopheles. kepadatan kenos rennah den kepsdaten !alai <6

AkumutasHumlah pelabuhanibandara/PLBO dengan Mai NMI'S pinjal S 1. HI pep-mate, 0, HI mom • 1, mak diteinukan lama anopheles. kepadatan kecoa rendeh den kepadatan /slat <6 dalam sate tahun

4 4

MenuminYa PenYeka inenular langsung 9 Jumlah orang yang metakukan Raining penyake menu's: lenOnting

riumiah twang yang melalmanan shining penyakft menutar meepue penyaka TIV1007000 dan lairinta

Akumuiasi jumlah crane yang melaksanan skrining Mart menular mellPuti Penyakit TB. HIV/NDS dan lainnya dalam satu 'shun 030 1100

Manbmkatnya terkiingan Manajemen dim Pelakaanaan Tegier Tektite Liannye Pada Program Peneagahan dan Pavan:la)an Penyakft

10 Jumfah dokumen dukungen manajemen dan hmas Lela* loamy.

Amish Ookumen Dukungan Manajemen pada Program Penceg alum dan Pengendatian Panyak6 sebanyak 11 jenis Ookumen waste lain RKAKUDIPA. LapOnin Tehunan. Laporan Keuangan. Laporan MAN, Lakes Profit, Proposal PNBP, Dokumen Kepegawalan. a money WA, a money Bappenas.LF-13 detain pedode satu Lohun

Akumulasijumlah Mauritian sebanyak 40 dokurnen terdin dad RKAKUMPA (awal den AMR) 2 dok, Laptah 1 dok, Laporan Keuengan 2 dolt, Laporan BMN 2 Mk Lamp 1 dolt. Mont 1 dolt. Proposal PNBP 1 do*. &Kamen kepegawaian 2 Mk (kontrak dan pentlalan), e money WA 12 dok, a money Eappenas 4 dots, LEO 12 ark

40

II Juintah pengedaan same prasarane Jumleb pengedaan tanah. gedung, Mat kesehatan, lasffibis penunjam paricanionin, kendaraan detain setu taken

Aloanulatijumbh pengadaan taneh. giclung. alat kesehatan, leslitas penunfang perkantam. kenderaan dalam 'Mu taken 12 38

12 JUMlah penInglutan kapaskas SEM Ming P2P Jumbh limis Peninekatan kalmonas Mang P2P Wing M160 Men SOMM03 dalam kunin wet sal taken

AkumulaNiumlehlenis PeNngkatan gaPak0as 'Mang P2P tang crikA Mil SDI' IMP dalam kviun waktusigulahun 194 14

Page 44: Rencana Aksi Kegiatan (RAK) - e-renggar.kemkes.go.id · Tahun 2015 s.d 2019, merupakan dokumen perencanaan yang memuat program dan ... Tahun 2005) akan merupakan bahaya bagi NKRI

Jarman 2015

las I Tanjung Prink,

irks, SKIN, M.Kes 21979081001

INDIKATOR KINERJA KEGIATAN (IKK) KANTOR KESEHATAN PELABUHAN KELAS I TANJUNG PRIOK

TAHUN 2015 - 2019

No Program/kegiatan Outcome/Output Indikator Kinerja 2015 2016 2017 2018 2019 Penyelenggaraan PP dan PL di Pintu Masuk Negara

Menurunnya Penyakit Menular, penyakit tidak

menular dan peningkatan kualitas lingkungan

' Persentase faktor risiko potensial PHEIC yang terdeteksi di Pintu Masuk Negara

100 100 100 100 100

2 Persentase alat angkut yang diperiksa sesuai standar kekaranfinaan 100 100 100 100 100

3 Persentase setiap kejadian PHEIC di wilayah episenter pandemi dilakukan tindakan karantina 5 24 jam setelah ditetapkan oleh pemerintah

100 100 100 100 100

4 Persentase Wilayah Pelabuhan yang melaksanakan pengendalian vektor terpadu

65 70 75 80 85

5 Persentase sarana air minum yang dilakukan pengawasan 100 100 100 100 100

6 Persentase wilayah pelabuhan yang telah melaksanakan kawasan peIabuhan sehat

70 80 90 100 100

7 Persentase tempat-tempat umum yang dilakukan pengawasan 85 88 90 92 94

8 Persentase tempat pengolahan makanan (TPM) yang memenuhi syarat kesehatan

25 35 45 55 65

9 Persentase upaya pengendalian faktor risiko pada wilayah dengan kondisi matra kelautan dan bawah air sebesar 100 %

100 100 100 100 100

10 Persentase alat angkut/orang/barang di Pelabuhan yang dibedkan dokumen karantina kesehatan sesuai dengan ketentuan sebesar 100 %

100 100 100 100 100

11 Persentase Pelabuhan yang melaksanakan kegiatan deteksi dini penyakit menular langsung sebesar 100%

100 100 100 100 100

12 Persentase Pelabuhan yang melaksanakan kegiatan Pos Pembinaan Terpadu (Posbindu) PTM sebesar 100% 16,7 66,6 100 100 100

13 Persentase laporan program KKP disampaikan tepat waktu sebesar 100 %

50 75 100 100 100

14 Persentase ketepatan penyusunan laporan BMN sebesar 100% 100 100 100 100 100

15 Persentase ketepatan penyusunan laporan keuangan sesuai dengan peraturan keuangan yang bedaku sebesar 100%

100 100 100 100 100

Page 45: Rencana Aksi Kegiatan (RAK) - e-renggar.kemkes.go.id · Tahun 2015 s.d 2019, merupakan dokumen perencanaan yang memuat program dan ... Tahun 2005) akan merupakan bahaya bagi NKRI

MATRIK KEGIATAN DAN PENDANAAN RENCANA ANSI KEGIATAN (RAN)

KANTOR KESEHATAN PELABUHAN ICELAS I TANJONG PRIOK TAHUN 2015 s.d. 2019

NO KEGIATAN Output Indikator . . ALOICASI ANGGARAN (dalarn ribuan)

Tahun 2015 Tahun 2016 Tahun 2017 T bun 2018 ' Talmo 2019 , Target Dana Target Dana Target Dana large( Dana Target Dana

4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 35

Penyelenggaraan PP &PL di Pinto Masuk negara

Terkendalinya 'Mural] konrhsi potensial untuk

melakukan regal tangkal penyakit di Pelabuhan.

Bandar Udara dan P1I31.1

20.21 0.774400 29.952334.300 20.774.567.730 21.202.024.503 23.322.226.953

A KEGIATAN PENGENDALIAN KARANTINA DAN SURVEILANS EPIDEMIOLOGI 961.029.198 6346.117.420 6.800.602.060 7.728.930398 8.222.438.326

Mang Pengendalon Pengembangan a ph kast SE don Pelayanan Dokumen Berbasis IT I ka s IKSesE Do :op ni l e n edhaant a n

nominate talcum rink° Potential PHEIC yang

terdeteks1d1 Pinto Masuk Negara

TableTop PHEIC I

3 Laporan 82.000.000 3 Laporan 102.000.000 1 Laporan 30.000.000 2 Laporan 88.000.001 2 Laporan 33.000.000 Karantma & SE

Kapan Pencegahan Penyaklt Menular Potential Wabah Pada Awak Kaoal Yana Datong Dail Liar Neneri

Laporan Kapan 1 Paket 74.900.000 1 Paket 82390.000 &clang Pengendalian Karanfina & SE

Rapat Koordinasl Sarana Pelayanan Kesehatan Laporan Rapat 1 Dokumen 7.310.000 I Dolonnen 8.041.010 1 Dokumen 8.845.100 I Dokumen 9.729.610 1 Dokumen 10.702.571 'Adana Pengendallan Karantina &SE

4 Rapt Koordlnas1 TIM SE & Karantina LAPOrall Rapat 2 aokumen 186.720.000 2 Dokumen 198.792.000 m 2 Dolcuen 218.671.200 2 Ookumen 240538320 2 Dokumen 264592152 Bidang Pengendalian Karantina & SE

5 Rapt Koordinast Program KekarantIttaan Laporan Rapt 1 Dokumen 41.214200 1 Dokumen 45335.620 I Dokumen 49.869.182 1 Dokm uen 548 56.100 m 1 Dokuen 60341.710 Sidang Pengendallan Karantina & SE

6 Penyusunan Buletin Info Kenehanan Pelabuhan Ouletin Infokespel 4 Kali 166.760.000 4 Kali 183.436.000 4 Kale 201.779.600 4 Kali 221.957560 4 Kale 244.153316 'Wang Pengendallan Karantina & SE

Pertemuan Teknis Program Mang PKS6 Laporan pertemuan 3 Kall 36.900.000 3 Kali 40.590.000 31(811 44 .000 3 Kali 49.113.900 3 Kale 54.025.290 Bidang Pengendallan Karanfina & SE

8 PelatihanTelosis Program PKSE SDM Terlatth 10 °rang 20,000,000 10 °rang 22.000.000 10 Orang 24200.000 10 Orang 26.620.000 Llidang Pengendallan Karantina & SE

9 KensWlasi Laporan &mantas' 24 Kan 9.600.000 24 Kall 10560.000 241(011 11416.000 24 Kali 12-777.600 24 Kali 14.055360 Bldang Pengendalian

Karantina & SE

10 'elating KomunIkan clan Informan MR 2005 Macron keniatan

3 Kall 60.526.998 3 Kali 66.579.698 3 Kali 73237.668 Flidang Pengendalian Karantina & SE

11 Pemlanaan Talons Program PKSE ke WIlker Laporan IlIntek

15 Kall 6000.000 15 Kall 8.800.000 IS Kale 9.680.000 151(011 10.648.000 15 Kale 11.712.800 Mang Pengendallan Kmantina & SE

12 Evaluasi Bidang PKSE farm Evatuasl

2 Kati 6.840.000 2 Kali 7.524.0110 2 Kale 8276.400 2 Kali 9.104.040 2 Kall 10.014.444 Mdang Pengendalian Karantina &SE

13 Simulast PHEIC

Kali 24240.000 1 Kali 26.664.000 Sidang Pengendallan Karantina 8.t SE

14 Slmolasl Penanganan Penyaldt MEM Simulasi PHEIC 1(811 70.1100.000 1 Kali 77.000.000 Bidang Pengendallan

IS Promos' InformasIKesehatan Masyarakat Kegiatan Promkes 15 PT 55.000.000 15 PT 64500.000 15 PT 66.550.000 15 PT 73.205.000 15 PT 80325500 Bidang Pengendallan Karantina & SE

16 Protocol Penanggulangan Penyaldt Melalul SobBaledMasada Kegiatan Promkes 61(811 52-379.000 6 Kali 57.616.900 6 Kali 63378.590 6 KM 69.716.449 6 Kali 76.688.094 Mang Pengendalian Karantina &SE

17 Paganism Kelcarantinaan !Opal SDM Terlatih 30 orang 95.568.000 30 orang 105.146.800 Bidang Pengendallan Karantlna &SE

, Pelatilmn Sea Survival Et Kaelamatan tapas pantal dalam rangka keltaranfinaan offshore

SDM Terlatth 10 *rang 45.600.000 10 orang 50.160.000 10 orang 55.176.000 10 orang 60.693.600 11) prang 66.762.960 Wang Pengendallan

Karanfina &SE

19 Inyestigasl Dan Penangoilangan Faktai Risiko PHEIC tartan lowcfigasi Persentlise sefEaP keladian PHEIC di wilayah episenter

pandernl Makukan tindalmi karantina s 24 jam setelah

Marmots.

1 Kejadlan 27.249.000 1 Kelantan 29.973.900 1 '<Median 32.971.290 1 Keladlan 36.268.419 1 Kejadlan 39895.261 Bldang Pengendalian

Horoption 6 so

20 Sonallsasl penanganan Investigan Potensi KLB pada penagas Laporan Sonar's:1s' 30 orang 28.030.000 30 orang 28.633.000 Karantina &58

Bldang Pengendallan

21 Pengadaan Mat Dokumentasi Pengawasan I Ajar Dokumentasl

t h.

1 Unit 6.000.000 1 IMIt 7.000.000 Ifidang Pengendalian Karantina &SE

22 Pengadaan APO Pengawasan (opal APD Pengawasan

Kapal I Paket 60.000.000 1 Pakot 66.000.000 1 Paker 72.600.000 1 Paket 79.860400

Efidang Pengendalian Karandna & SE

23 Pengadaan Ins-Mast Radio Marine hist:Ilan Radio Marine 1 Paket 80.000.000 Bislang Pengendallan Karantina St SE

24 Penguatan Pengawasan 'Canal Dalam rantina Pengawasan kapal dalatn karanfina

529200.000 1. 32000 5820-0. 6.402.352.000 7.042.587.200 Wan Pengendalian Karantlna & SE

Page 46: Rencana Aksi Kegiatan (RAK) - e-renggar.kemkes.go.id · Tahun 2015 s.d 2019, merupakan dokumen perencanaan yang memuat program dan ... Tahun 2005) akan merupakan bahaya bagi NKRI

ALOKASI ANGGARAN (dalam rib n)

IMITYELAICSANAw Tabun 2015 Ta hun 2016 Talmo 2017_ • • T bun 20187 - Tabun 2019 . co...-2 -

Target ' — Dana Set Elana-r2b - — . - 2. ._ .....,

53011000.000

Ta et ).' - -

-Sews op.iThoorda1om ranglo Itegiatan kelarantitsaan dipelltra sesuai sundae kebrantinaan

I Fakes 5.000.000.000 -'

6.000.000.000 6500.006000

Pengadaan mobil boarding 1 Unit 250.000.000

- Pengadaan Sarana Penyimpanan Prasarana Pendukung Mat Pemeriksaan Kacal I Unit 5.000.000

- Pengadaan Pakaian Pemerlicsaan Kapal Dalam Karantina 83 bah 33.200.000 83 Bush 41500.000

. Pengadaan tas boarding 12 Buah 3.000.000 12 Bush 3.600.000 12 Bush 4200.000 12 Buah 4.800.000

24 Perneriltsaan Kapal Dalam Rangka Penerbilan Carol Luar DAM Certificate Of Pratlque

Persentasealat angkut/orang/barang dl

Pelabuhan yang dibertbn dokumen Icarantina kesehatan

sesuai dengan ketentuan sebesar 100%

608 290.016200 668 Dokumen 319.017.600 734 Dokumen 350.919.360 807 Dokumen 386.011.296 887 Dokumen 424.612.426 Wang Pengendnian

Karanfina 450

26 Pemeriksaan Kap! Dalam Rangka Perpaniangan SSCEC di bar Dam

5.50EC 384 Dok 175.104.000 422 Dokumen 192614.400 464 Dokumen 211275.840 510 Dokumen 233.063.424 561 Dokumen 25069366 Bidang Pengendallan

Karantina &SE 27 Pengawasan Kapal dalam karantina (ATK) laporan pengawasan 12 PT 12.000.000 12 PT 13.200100 12 PT 14520.000 12 FT 15.972.000 12 PT 17369.200 Bidang Pengendallan

28 Pengawasan Kapal datam karantina (Catalan) laporan pengawasan 101' 35.000.000 1 PT 38502000 1 PT 42.350.000 1 PT 42585.000 I PT 52243.500

Karantina & SE Bidang Pengendalian

29 Pelaiihan Penerbitan Dokumen Kesehatan Karat SDM Terlatih ' 30 orang 78.788.000 30015018 86.666.800

Karontina &SE Bidang Pengendallan

Karantina &SE

30 PrJatthan Pengawasan Isla Lamm DMKABA 51)M Tartan's • • 30 orang 145.088.000 30 orartg 159596.800 Bidang Pengendallatt

learantina & SE

31 Pengawasan Lalu Limas Komoditi OMKABA Mapco' boor Health Certificate 20 Kt 67.840.000 20 Kali 74.624.000 20 Kali 82.086.400 20 Kali 90.295.040 20 Kali 99.324344 13idang Pengendaltsn

Karandna 65E 32 Pentlaian Dalam ganglia Peninglcatan Motu Pelayanan

Ookumen Kenchatan canal laporan pendalan 1 PT 3500.600 1 PT 8.250000 I FT 9.075.000 I PT 9.982.500 1 PT 10.980.750

Bidang Pengendaltan Karantina & SE

B Kegiatan PeogeodaBao RisikoLlrigkungan 1.046.613.000-• 4.312.008.600 -- 4.743.209.460 5217.530.406 5.739283.447

Pencegahan clan Pengendalian Penyakit Tular Vektor dan Zoonotik Pemetaan

hektar

3 helaar 330.000 10 helnar 1.100.000 10 Mbar 1210.000 10 hektar 1.331.000 10 hektar 1.464.100 Perslapan 3 hektar 28.620.000 10 belosr 95.400.000 10 hektar 104.940.000 10 hektar 115.434.000 10 hektar 126.977.400 Bidang PRL

PRL Pemasangan perangkap Mats 3 hektar 57.780.000 10 hektar 246600.000 10 hektar 271260.000 10 hektar 298.386.000 10 hektar 328.224.600 Malang

Identifikasi 3 belt= 180,000 10 hektar 600.000 10 beltiar 660.000 10 hektar 726.000 10 heldat 798.600 Bidang PRL Bidang PRL

2 Survel

hektar 9 hektr 26.028.000 15 heltur 43380.000 15 hektar 47 718.000 15 hektar 52.489200 15 hektar 57.738.780 Bidang PRI. larvasida 9 below 1.476.010 15 hekrar 2460.000 15 hamar 2.706.000 15 Mbar 2.976.600 11 hatter 3274260 Bidang PRL

Fogging 9 Mbar 26.136.000 15 blear 43560.000 15 hektar 47.916.000 15 hektar 52.707.600 15 hektar 57.9711360 &obi

hektar 1290 hektar 6.624.000 13 hektar 7.176.000 13 heklar 7.893.600 13 hektar 2682.960 13 hebar 9.551.256

%clang PRL

Bldang PRI, Spraying 12.90 hektar 11.760.000 13 hektar 12.740.000 13 hektar 14.014.000 13 hektar 15.415.400 13 helstar 16.956240 Mang PRO.

4 Peningkatan Pengetahuan Petugas Pemsntau jentik di Petabuhan laporan 0 taporan 7 laporan 193.750.000 2 laporan 213.125.000 2 laporan 234.437500 2 laporan 257281.250 Bidang PRL

Penixtgkatan Pengetahvan Peugas KKP datum Pengendalian Velour Malaria spout

Persentase wilaysh pelabuhan yang melaksanalcan

pengendalian Vektor terpadu 0 Isporan I laporan 10.786.000 2 laporan 12864.600 2 laporan 13.051.060 2 laporan 14356166 Bidang PRI.

6 PenInglcatan Kapasims Pentgas dalam Pengawasan higiene %WWI kapal

laporan

0 30 orang 186272.000 leering 205.559200 30 orang 226.115.120 30 orang 248.726.632 Mang PRO.

4 Peningkatan Kapantas Faunas dalam Pengawasan Fummas I Kapal 0 30 prang 193.000.000 30 orang 212300.000 30 orang 233.530.000 30 orang 256.883.000 Mdang PRL

8 Pelatiban PengendalMn Fedor dan binatang penular Penyakit I laporan 114.936.0110 1 laporan 413.769.600 1 laporan 455.146.560 2 laporan 500.661216 Zlaporan 550.727.338 Bidang PRL Pengadaan Bahan Untuk kegiatan Pengendalian unbar dan Mnatang Penular Penyakit 1 laporan 40.450.000 1 laporan 145.620.000 I laporan 160.182.000 1 laporan 176.200200 I laporan 193.820.220 Bidang PRL

111 Pengawasan Tindkan Penyebaran Kapal 0 laporan 1 laporan 22.300.000 1 laporan 24330.000 1 laporan 22983.000 1 laporan 29.681.300 Bidang PRO. 44 Survey tentang kesukaan umpan tikus(PalatabOltas) &Maya!) Pelabuhan 0 laporan 1 Laporan 95.150.000 1 laporan 104.665.000 1 laporan 115.132500 I laporan 126.644.650 Bidang PRL

h Peningkatan Finyebatut dan Pengawasan Kualttas Lingkungan 61 Kab / Kota

Page 47: Rencana Aksi Kegiatan (RAK) - e-renggar.kemkes.go.id · Tahun 2015 s.d 2019, merupakan dokumen perencanaan yang memuat program dan ... Tahun 2005) akan merupakan bahaya bagi NKRI

ALOKASI ANC ARAN (dala m ribuan) UNIT PELAKSANA Tabun 21:115 Tahun 2016 Talmo 2017 Tahun 2018 1 alum 2019 •

Target Da , Target' Dana Target Dana{ - Target - Dana Target - - Dana 8 9 10 11 r 12 13 • -- 14 t - 15 -

12 Pengawasan air hers'', /air minim di Pelabuhan

dokumen pengawasan

Persentase sarana air minute yang ditakukan pengawasan

6 dekemen 72.440.000 Bidang PRL

13 Pengadaan Peralatan Penunfang Laboratorium PRL 1 paket 9.986.000 Bidang PRL

14 Pengadaan bahan pengawasan kualitas air bersih/ air Milan{ 1 poker 660.000 Mang PRL

15 Pengadaan Reagensta laborarodum pemerikSaan 1 paket 81840.000 8Idang PRL

16 Penyediaan Reagensia dan Peralatan dalam Rangica pemerlicsaan Kualitas Penyehatan Lingkungan

paket pengadaan 228E20.000 251.812.000 276393.200 304.69 20 Bidang PRL

17 Pelahuhan yang melakukan pengawasan kualitas air bersih/air minum untuk alat angkus penumpang dan pekerja

paket pengadaan 122.855.000 135.140.500 148.654.550 163.520.005 Bidang PRL

18 Pengamanan makanan iminuman di Pelabuhan TP M yang memenubi skarat kesehatan

PrEsniraserainPur Pengelts0. makanan (10.14) yang

memenuhl syarat kesehatan

58 unir 6000.000 Bidang PRL

19 Pengadaan bahan pengarnanan makanan minuman 1 pad 5.496.000 1 paket 6.500.000 1 paket 7.150.000 1 paket 7.865.000 1 paket 8.651300 Bidang PRL

20 Peningkaran Pengetahuan Petugas Penjamah makanan di Pelabuhan

Tenaga terlatth bidang penyehatan TPM

25 orang 17.880.000 Bidang PRO.

21 Peningkatan Pettgetahuan Perugas Penjamab makanan di Pelabuhan

provlasi Yang melakukan penguatan Kewaspadaan Dint KLB

Penyakit

87 orang 66.125.000 87 orang 72.737.500 87 prang 80311250 87 orang 88.012.375 Mang PR!.

22 Up Petik Kualitas TPM di Pelabuhan 35.300.000 3E830.000 42.713.000 46.984300 Bidang PRL

23 Pengadaan bahan kopeks' sanitisi STU di Pelabuhan peen Ioaditas TIII

Persentase tetepat.ternpat umum yang memenuhl syarat

kesehatan

1 dokumen 4.620.000 5 dolaimen 9.900.000 5 dokumen 10.890.000 5 dokumen 11.979.000 5 dokumen 13.176.900 Bidang PRL

24 Sesialisasi Pengawasan sanitasi Gedung/ bangunan di Pelabuhan

dokumen data dan infonnasi

2 dokumen 10.000.11110 2 dokumen 63250.000 2 delamien 69.575.000 2 dokumen 76532500 2 dokumen 84.185.750 Bidang PRL

31 Pengawasan Higiene sanitasi Gedung Etangunan di Wilayah Pelabuhan

lokasi 6 Lokasi 3.000.000 6 Lekasi 3.300.000 6 Lokast 3.630.000 6 Lokasi 3.993.000 Bldang PRI

29 Pengadaen 8ahan Inspeksi Sanitasi Gedung/banoman di Pelabuhan

paket pengadaan 1 paket 2.688.000 1 paket 3.000.000 1 paket 3.300.000 I paket 3.630.000 1 palter 3.993.000 Bidang PRL

25 Pengawasan Pencemaran Udara. Air Pemtukaan dan Limbah dokumen gajlan ADKL / ARID. $ Dokuntan 9.000.000 5 dokumen 81.600.000 5 dokumen 89.760.000 5 daktimen 98.736.000 5 dokumen 108.609.600 Mang PRL

26 Penyelenggaraan Pelabuhan sehat dokumen rencana keria di bidang kawasan sehat

4 dokumen 160.400.000 6 dokumen 230.180.000 8 dokumen 253.198.000 10 dokumen 278517.800 12 &acumen 306.369380 Bidang PRL

27 Promos' Unitas' dan Dampak lUsiko Linglcungan dokumen 2 dokumen 20.000.000

28 Inspeksi Sanitasi Tempat Pengelolaan Pestisida (1P2) dokumen I dokumen 750.000 1 dokumen Bidang PRL

30 Pengawasan Tempat &sirloin's pesfisida

'Provinsi yang melakukan penguatan

Kewaspadaan DIM RIB Penyakit

1 Dokumen 1.500.000 1.650.000 1.815.000 1.996300 ilidang PRL

32 Sosialtsasi Kesehatan Masyarakat di Plow masuk negara - Dukungan data dart ' formasi

1 poke 201300.000 1 paket 338.740.000 1 paket 372614.000 1 paket 409.875.400 I pact 450.861940 Bidang PRL

33 Pengadaan penuniang data taktor risiko tingkungan 1 paket 19.364.600

Page 48: Rencana Aksi Kegiatan (RAK) - e-renggar.kemkes.go.id · Tahun 2015 s.d 2019, merupakan dokumen perencanaan yang memuat program dan ... Tahun 2005) akan merupakan bahaya bagi NKRI

34

IATAN

Tv t

Output -Indittator

-121 TS757220.741111,C7

- A 0 SI ANGGARAN (dalam ribuan"

-'

. 'UNIT PELAKSANA .,_, Tabun 2015 -. " s• • Tahun 2016 - Tabun 2017 - v• - T bun 2018 Talton 2019 . ̀

Target - - Target - Dana • -- Target ' Dana ' Target -- -- Dana - Target - s' . Dana ' 7 8 9 10 . - 11 12 .13- " 14 . -

Funafuti-eauslit= Irdarmasl Geogralls Faktor Risiko Kesehatan Unknown

Perangkat Pengolahan data dan komunikasi

PervenOse known Pelahulon yang rashmelaksanakan kawasan pelabuhan what

7 Unit 30.000.000

35 Evaluai Kegiatan Bidang Pengendalian Risiko Lingkungan

Dokumen evaluas1 dart Pelaporan

1 Dokumen 7.840.000 1 Dokumen 7.900.000 I Dokumen 8.690.000 1 Dokumen 9559.000 1 Dokumen 10.514.900 Bidang PRI.

36 Pembinaan telmIs Mang Pengon dalianRisiko Iingloangnn 'Dairymen 6.000.000 1 Dokumen 6.000.000 1 Dokumen 6.600.000 1 Dokumen 7.260.000 1 Dokumen 7.986.000 Bidang PSI 37 Manillas' teknIs 'Mang PSI Sc Pusat lOokumen 1300.000 1Dokurnen 1.800.000 1Dokumen 1.980.000 1Dokumen 2.178.000 1Dokumen 2.395.800 Bidang PRL

38 Porternoan te Bidang Pengendakan RisIlco Ungkungan lOokumen 37.527.000 1Dokumen 86.400.000 1Dokumen 95.040.000 1Dokumen 104.549.000 1Dokumen 114.998.400 Mang PRL

39 Pendataanfaktor risk° kesehatan lingkungan dl wilayah Pelabuhan

Provinst yang melakukan penguatan Kewaspadaan Dint 'ChB

Penyaldt

1 WIlayah 9000.000 1 Wilayah 9.900.000 1 Wllayah 10.890.000 1 WIlayah 11.979.000 Bidang PAL

40 Pengawasan Pencemaran Udara. dan badan air di WINyah Pelabuhan 81.600.000 89760000 98,736.000 108.609.600 Bidang PRL

41 Koordinast pengendahan rails° lingkongan di Inas jam kola Pelabuhan / handar

odara / PLBON / yang dilakukan pengawasan

alt gk r at standar kekaraminaan

kesehatan

54.675.000 60.142500 66.156.750 72.772.425 Wang PRL

42 KoordinastPdahuhan sehat 575.760.000 633.336.000 696.669.600 766.336560 Mang PR1

43 Koordinasi pengendallan falctor risiko lingkungan dl WIlayah Pelabuhan 338.740.000 372.614.000 409.875.400 450.862.940 Bidang PSI

Pengadaan Peralatan dan Behan Pengawasan HigieneSanitast Kapal Laut

Pelabuhan / bandar udara / PLBDII / Wag maw dilakukan pengawasan

alat angkut sesuai standar kekaranttnaan

kesehatan

alat a„otat yang

diperiksa sesuat standar kelcarantinaan

1 Paket 16.052.000 7 Paker 245.000.000 7 Palest 269.500.000 7 Paket 296.450.000 7 Paket 326.095.000 Bidang PSI

95 Pengadaan Peralatan dan !Saban Pengawasart tindakan penyehatan kapal dalam rangka sertifikasi tindakan penyehatan Wool

15 PalT1 10.750.000 • Mang P101

46 Peninglcatan Kapasttas pentgas dalam pengawasan fumigast canal 1 Dokumen 193.000.000 212300.000 233530.000 256.883.000 Wang PSI.

47 Pentngkatan KapasItas petugas (Warn pengawasan higlene sanitmi banal 1 Dokumen 186272.000 205559.200 226.115.120 248.726.632 Bidang PSI

48 Pengadaan peralatan clan bahan pengawasan sanitasi kapal 7 Paket 245.000.000 7 Palter 269500.000 7 Paket 296.450.000 7 Paket

326.095.000 Bidang PRL

C Kegiatin °pare Kesehatan dan Lobs Moab 1.098317.000 .- 2.177.013.000 2.119.714.300 2.331.685.730 2.564.854.303

I Dokvmen Rujukan Orang Sakit Letterer' Rutukan

Persentase upaya pengendalian Moor 'Mika path wIlyah

dengan kondIsi matra kelautan dan bawah air sebesar 100%

12 6.960.000 12 7_200_000 12 7920.000 12 0712.000 12 9503.200 Bidang Upaya

Kesehatan & Lintas

2 Penanganan Kesehatan Path SituasI Matra Laparan Pelayanan Kesehatan 25 50.875.000 25 183.150.000 25 201.465.000 25 221.611500 25 243.772.650

Wilayah

Bidang Upaya Kesehatan & Lintas

Wilayah

Lokasi yang Melaksanakan Pengendaitan Faktor Risiko Pads %midis( Mon

Lapa 2 19500.000 2 21.450.000 2 23.595.000 2 25.954500

Bidang Upaya Kesehatan & Lintas

Wilayab 4 Pelabuhan/bandar udara/PLBDN yang dilakukan pengawasan

alasangkutsesual standar kelcarandnaan Icesehatan Lap.

Persentasealat angkut yang Operiksa seam' standar kelorantinaan

6 390.682.000 6 600.000.000 6 6600.00.000 6 726.000.000 6 798.600.000 Mang Upaya

Kesehatan & Lintas Wilavah

5 Layanan HIV-AIDS °lob KIM Laporan

Persentase Pelabuhan yang melaksanalcan iregtatan detelaI dini penyakit menular Iangsung

sehesar 100%

2 9300.000 2 45.150.000 2 49.665.000 2 54.631500 2 60.094.650 Bidang Upaya

Kesehatan & Limas WIlayah

6 Layanan IMS path populasi betisiko oieh KICP Laporan 6 240.700.000 2 15.600.000 2 17.160.000 2 18.876.000 2 20.763.600 Otdang Upaya

Kesehatan & Unto

Pelaksanaan Skrining TB melalui Pengamatan Cegais Tangkal %Doran 6 97280.000 6 107.118.000 6 117.829.800 6 129.612780

Wilayah Bidang Upaya

Kesehatan & Limas

a Kabfkota yang rnelakukan Sosialisasi atau advoltasi tentang hepatitis virus

aaparan aosiaissi 6 97.380.000 6 107.118.000 6 117.829.800 6 129.612.780

Wilavah Mang Upaya

Kesehatan & Untas

9 Kelompok bertstko yang ntelakulon Iregiatan pemantauan BMW

a 1 50.625.000 1 55.687500 1 61.256.250 1 673811175

Wllayah Bidang Upaya

Kesehatan & Limas WIlayah

Page 49: Rencana Aksi Kegiatan (RAK) - e-renggar.kemkes.go.id · Tahun 2015 s.d 2019, merupakan dokumen perencanaan yang memuat program dan ... Tahun 2005) akan merupakan bahaya bagi NKRI

ALOKASI , ANGGARAN (slalom rihuanl_

-111102 — fl . Tabun 2015 Tahun 2016 Tabun 2017 . Tabun 2018 Tahun 2019' Target Dana . Target T na Target t Dana Target Dana Target

6 ,7 _ 8 9 10 '11 . 12 13 1

10 Layanan Penguatan Penenwan Pneumonl/Ispa Dan Kesiapslagaan Daerah Menghadap/ PHEW

laporan i 185.0003011 1 203.500.000 1 223.856000 1 246235,000 Malang Upaya

KesehatanLi &mas Wawa

11 Pengembangan 513M PTM SDM terlarth

Persentase Pelabuhan yang melaksanakan kegiatan Poe

Pembinaan Terpadu (Poshindu) VIM sehesar 100%

2 246.228.000 270.850.B00 2 297.935.880 2 327.729.468 Bidang Upaya

Kesehatan & Lintas WIlayah

12 KomonlkasiEnforrnasi dan Edukasl 1 93.000.01/13 1 102300.000 1 112530.000 123.783.000 Bidang Upaya

Kesehatan & lantas WIlayab

13 pengadaan Bahan/Reagen Screening VIM Bahan/Reagen

Screening VIM 74.000.000 3 81.400.000 3 89.540.000 3 98.494.000

Bidang Upaya Kesehatan & Lintas

Mara

14 Monitoring FR VIM melalut Posbindu VIM tined( k elompok Masyarakt Khusus

,,aporan 6 25,950.000 6 28.545.000 6 31.399300 6 3E539.450 Bidang Upaya

Kesehalsat Mantis WIlayab

15 Kah/Itota yang melaksanakan Monitoring faktor rislko VIM melahal Ireglaton Poslaindu PPM pada kelp's/30k masyarakat Ithusus

laPoran 1 7500000 Mang Upaya

Kesehatan & Lintas Wilayatt

16 Fa-WM/Ms Primer yang melaksanakan upaya deteksi dan andak lanion clInI also palIatlf PTM dan ciders

Laporan 137.850.000 151.635.000 166.7985110 183.478.350 Mang Upaya

Kesehatan & Linos Wilatrah

12 !umiak Easiness Pelayanan Kesehatan Primer yang melakulcan Penanganan kasus Mpertensi

laporan 379.450.000 Wang Upaya

Kesehatan & Lintas Wilavah

la lumlah penduduk dengan kasus DM yang berobat ke fasyankes Primer

lawn. 13.050.000 Malang Upaya

Kesehatan & Linos MBank

19 . Pelatthan Telmis UKLW SUM terlatik Persentase 'papa pengendallan faktor risike pads wilyah

dengan kondisi mama kelautan

1 49.000.000 1 53.900.000 1 59290.000 1 65.219.000 Wang Upaya

Kesehatan & tiaras Wilayah

20 Penpdaan /Matra= Khusus Kendaraan himsus

dan bawah alr sebesar 100%

1 250.000.000 Bislang Upaya

Kesehatan & (Antos WIlayah

D Kegiatan Ketatausahaan 16.002.673.000 29:952334.300' 20.774.567.730. 21.202.024503 23.322.226353. . • tig,aitas `DOS&

KEUANGAN DAN UMUM Pembayaran gall dan tun/anon

Gal & Tumangan

Bolan layanan

Persentase ketepatan penyusunan laporan Iteuangan

sesual dengan peraturan keuangan yang berlaku sebesar

100%

12 Bolan 7.670.792.000 12 Milan 8.437.871.200 12 Bolan 9.281.658320 12 Bolan 10209.824.152 12 Bolan 11.230.806.567 Bagian Tata Usaha 2 Penyeleoggaraan Operasional dan Pemeliharaan

Perkantoran 12 Bolan 3.1136.743.000 12 Bolan 4220.417.300 12 Milan 4.64 9.030 12 Bolan 5.106704.933 12 Bolan 5.617375.426 Bagian Tata Usaha

Administrasl Kegtatan Pengelolaan PNBP laporan PNBP _ 12 Milan 139.970.000 12 Bolan 1413.467.000 12 Bolan 163313.700 12 179.645.070 12 Bolan 197.609577 Baglan Tars Usaha

4 Pembina.= dan Pengelolaan Panty/mean Megan Bann Pa k laporan PIS* 12 kill 71.118.000 12 kali 78.229.800 12 Mill 86.052.780 12 kali 94.658.058 12 kali 104.123.864 BagLan Tat Usaha

5 Pertemuan Peoyusunan Target dan ?ago PNBP Proposal Target & Part PNBP 1 Laporan 7240.000 1 Laporan 8.624.000 1 Laporan 9.486.400 1 Laporan 10.435.040 1 Laporan 11.478.544 Bag/an Tata Usaha

6 Koordloas1 Tants Program Lateran kegiaran 3 lokasl 191.440.000 3 lokasi 210584.000 3 Mims( 231.692.400 3 lokasi 254.806.640 3 Waal 280.287.304 Bataan Tata Osaka

7 Rapat Manajemen laporan rapat 5 lobs! 158.180.000 5 lekasi 173.998.000 5 lokas1 191397.800 516=1 210537380 Slobs! 231.591338 Baglan Tata Omaha

8 Rapat Keerdinasi Internal/ Eksternal laporan raPat 2 laporan 325.520.000 2 Daman 358.072.000 2 laporan 393.879.200 2 lap... 433.267.120 2 laporan 476.593.832 Bagian Tata Usaha

9 Koordloas/ Maas Rektor 1Vflayah Ketja Laporan kegiatan 5 lobs! 70.040.000 Slobs! 77.044.000 Slobs! 84.748.400 5 Micas! 93223240 S lobs! 102545564 Baglan Tata Osaka

10 AdmInIstrast Kegiatan Pengelolaan Keuangan Laporan Keuangan 12 laporan 242.120.000 12 laporan 266.332.000 12 laporan 2972965200 121aporan 322.261.720 12 laporan 354.487.892 Baglan Tata Usaha

51 Pembinaan/Konsultasi Pengelolaan Keuangav Laporan Keuangan 2 Laporan 7.200.000 2 laporan 7.920.000 2 layman 8.712.000 2MM:ran 9.583.200 21aporan 10541.520 [Mahan Tars ((salsa

Page 50: Rencana Aksi Kegiatan (RAK) - e-renggar.kemkes.go.id · Tahun 2015 s.d 2019, merupakan dokumen perencanaan yang memuat program dan ... Tahun 2005) akan merupakan bahaya bagi NKRI

NO KEG1ATAN . Outpu •._ -- ,, , 4 r, Indilator U In, Tabun Target

5

zo15pa7 .r.aa

- - T Target

7

lanu2Ol6Oifl., ..

4 Target

9

Tabun 2037 - - - Dana -

10

T Tarot

hun 2018 Dana

12 Target

13

Tabun 2019 Dana . • 14 1 2 4 -

2 PetnInnaan/ Kuns.lL.nt llarangMiltkNegan Laporan BMN

Persentase prngeln/aar I scbcsar 10000 4 Laparan 67.940.000 4 Laparan 74734.000 0 Laperan 412 2117.100 4 Laporan 90.42E0140 4 Laporan 99470354 Sagan Tata Usaba

13 Pe =Enna° Pengelolaan BMN Laporan BON 1 Laporan 16.780.000 I laporan 18.458.000 1 Laporan 20 403.800 1 Laporan 22334.1130 1 Laporan 24567.598 Bagian Tata Usaha

14 Penyusunan Dokumen Pengadaan Dokumen Pengadaan Persentase korona= penyusunan laporan keuangan

sestrai dengan peraturan kettangan yang bola= =Hoar

100%

3 Laporan 36.060.000 3 Laporan 36.060.000 3 Laporan 39.666.000 3 Lannon 43.632.600 3 Laporan 47.995260 Baglan Tata Usaba

15 Pendldlkan dan Pelatiban Teknis SOM tette% 2 Kegiatan 89.300.000 2 Keglatan 98230.000 2 Kegiatan 108.0534000 2 gegiatan 118.8.58300 2 Keglatan 130.744.130 Ragian Tata usana

14 PenInglta tan Kemampttan Itepegtosalan (G•PaoRY Building) SDM terlanh 2 kali 277.220.000 21E21 304.942.000 2 lab 335.436.200 2 call 368.979.820 2 toll 405.877.802 Basdan TM, Usaba

17 Koordinasi Lintas Sektor laporan keglatan 10 call 45.000.000 10 loll 49500.000 10 kali 54.450.000 10 kali 59.895.000 10 loll 65.884300 Bagiart Taco Usaba

18 Pengadaan pakalan Maas Pegawat

Pakaian Maas 149 sit 176.490.000 149 Mel 194.139.000 149 noel 213552.900 149 noel 234.908.190 149 Wel 258,399.009 Raglan Taco Usaha

14 Pengelolaan labatan Fungsional baranan kePeganMan 1 kegiatan 4360.000 1 keglatan 4.796.000 1 keglatan 5.275.600 1 &Oman 5.803.160 1 kegiatan 6.383.476 Raglan Taco Us=

20 Pembinaan/ Konsultasi Kepegawalan Layanan kepegawalan 2 Keglatan 9.900.000 2 Keglatan 10.890.000 2 Keglatan 11.979.000 2 Keglatan 13.176.900 2 Keglatan 14.494590 8291011Tata Usaha

21 Pembayarao Maya Satpam/Pramttbakti/Petugas Kebersthan

layanan kerumahtanagaan 12 bulan 1.113.720.000 12 Solon 1.225.092.000 12 butan 1.347.601200 12 bulan 1.482-361.320 12 bulan 1230.597.452 Bastian Tata Usaba

22 Peolem.aansosialisaoi Kepegawaian Layanan kepegawalan 21011 91.800.000 2 kali 100.980.000 2 loll 111078.000 2 call 122.185.800 2 call 134.404380 Bagian Tata Dube

n Pettemuan Penyusutan/Pemilahan Arslp layanan kearsipan 1 tall 47.520.000 I loll 52272000 I loll 57.499200 1 kW 63249.120 I loll 69.574.032 Baglan Tata Usaha

24 Protokol dan Pemberitaan layaton ketatausalwan 2 keglatan 68.940.000 2 keglatan 75.834.000 2 keglatan 83.417.400 2 kegiatan 01.759.140 2 Iteleatan 100.935.054 Bagian Tab Osaka

25 Pengadaan Mat Pengolab Data Mat pengolab data 1 paket 187.000.000 1 paket 205.700.000 1 paket 226.270.000 1 paket 248.897.000 1 paket 271.786.700 Baglan Tata Usaha

26 Pengadaan Perak.= Perkantoran Mat perkantoran 1 paket 326.500.000 1 poker 359.150.000 1 paket 395=5000 I paket 434.571.500 1 poker 476.028.650 Bagian Tata Utaba

24 Pengadaan Kelengkapan Sara= Penunjang Pelayanan Keleneakapan sarana .8681.6 1 paket 171.448.000 1 palter 188592.800 1 pal= 207.452-080 I paket 228.197.288 1 paket 251.017.017 Baglan Taco Dula

28 Promo& Informs' laporan 3 keen= 57201000 3 kegiatan 62.920.000 3 keglatan 69212.000 3 kegiatan 76.133200 3 keelson 83.746520 Raglan Tao Malta

29 Gedung/Banganan sarana Radar* 6 poker 12.430.000.000 1 paket 1.500.000.000 Baglan Tata Usaba

PROGRAM DAN IAPORAN

Peoyusunan REA= 2016 Dokumen RKAKL Persen pon tese lara program=Mu

4 tan 155.092.000 4 keglatan 170.601.200 Itegtalan 187.661320 4 kegiatankegiatan 206.427.452 4 ke n 227.070.197 Raglan Tata1221a KKP &sampan= tePat sebesar 100 %men Penyttsunan RPK.RPD clan POA Tabun 2015 Doku 1 laporan 10340.000 11aporan 11374.000 1 laporan 11511.400 1 'Apar= 13.762540 1 taper& 15.132794 Baglan Tata Usaha

3 Penyusuoan Penetapan Mnetia Dokumen 1 laporan 5.840.0011 1 laporan 6.424.000 11aporan 7.066.400 1 laporan 7.771040 1 laporan 8550344 13.351an Taco Us=

4 Penyttsunan Profil Tabun 2014 Dokumen 1 laporan 18.220.000 1 laporan 20.042.000 1 laporan 22.046.200 1 laporan 24250220 1 laporan 26.675.902 Bat= Tata Usaha

POIYUSanaa law= Tahunan Dolnunen 1 Isponm 18220.000 1140oran 20.042000 11aperan 22.046200 1 laporan 24.250.820 I =span 26.675.902 Raglan Taco Usaha

6 Pembinaan/Konsultasi Perencanaan laPoran 2 keglatan 7.200.000 2 loglalan 7.920.000 2 keen= 8.712.0110 2 keglatan 9.583200 2 keelson 10.541.520 Bagian Taco Usaha

7 Pemblnaan dan Konsultas1 Evaluasi dan Laporan laporan 2 kegiatan 7200.01111 2 keglatan 7.920.000 2 kegiatan 11712.000 2 =ea= 9.583.200 2 kegiatan 10.540.520 Bagian Tata Usaha

Page 51: Rencana Aksi Kegiatan (RAK) - e-renggar.kemkes.go.id · Tahun 2015 s.d 2019, merupakan dokumen perencanaan yang memuat program dan ... Tahun 2005) akan merupakan bahaya bagi NKRI

S

NO •

KEGIATAN Output:. -

2 --'31: -:

.- ... -.. ALOKASIANGGAIIAN (dalam ribuan) • • IINIT PELAJCSANA

- odi " •

....1.;41.•• 1.-Tahun 2015e. - e Tabun 2016 • er . Tabun 2017 . Tabun 2018 ' e1 Tabun 2019 ' 'Target:1D Sr •I`e """ Tar0gt Dana- Target e esree Dana Target.% Dana • Target Dana

8 9 10 11 12 ' 13 14 15

8 Rapat Koardmasp Penynsunan La pora n PP 39 Laporan 2 kali 7.340,009 2 tall 8.074.000 2 kali 8,881.400 2 halt 9.769.540 2 kali 10.746.494 Raglan Tana Usaha

9 EvaIttasi Kewaun laporan 2 !spawn 19.940.000 2 laporan 21.934.000 2 laporan 24.127.400 2 laporan 26.540.140 2 laporan 29.194154 Raglan Tao Usaha

10 Penyusunan LAMP taporan 1 laporan 16.140.000 1 laporan 17.754.000 1 laporan 19529.400 1 laporan 21.482.340 I laporan 71 A30.574 Baglan Tata Usaha 1 11 Pemellharaan jaringan bulan layanan 12 bulan 144 000.000 12 bulan 158.400.000 12 bubo 174.240.000 12 hulas 191.664.000 12 Milan 210.830.400 Raglan Tata %Naha

12 Perigadaan Aplikasi Perhitungan Tunlangan IUnerja Aplikasi 1 paket 70.000.000 Raman Tao Used

13 Pengelolaan Websile KKP Kelas 1 Tanjong Priok Website 12 bulan 20.000 000 12 bulan 22.000.000 12 buNri 24200.000 12 Milan 26.620.000 12 bulan 29.282.000 Raglan Tau Usaha

lakarta. 29 Januar' 2015 Kepala Kantor Resehatan Pelabuhan Kolas I Tanjung Moir

\ \ V

RBA. Widjonarko. SKM. 14.1(es

Page 52: Rencana Aksi Kegiatan (RAK) - e-renggar.kemkes.go.id · Tahun 2015 s.d 2019, merupakan dokumen perencanaan yang memuat program dan ... Tahun 2005) akan merupakan bahaya bagi NKRI

UNIT PEt AIZSANA

Biding Pengendalian Karantina & SE

Biding Pengendalian Karandna & SE

Biding Pengendalian Karantina & SE

Bislang Pengendalian Karandna & SE

Biding Pengendalian Karandna &SE

.a

Biding PRL (Mang PRL Biding PRL Biding PRO.

Aldan. PRO.

E

co d

Biding PRL

Biding PM.

Biding PRL

0

Biding PRL

Manz PRL

Biding PRL

.0

8

,0

8

8

g g 8

a 0.

40.800.000 120.000.000 25319,000

5,400,000 3,600000 1,200.000

97.1160.000 nniumn

g 8

g

c . I 8

q

g

30585.000

69.604.000

28

g.i

808

1

1

0 LI

i

q

--

1

o N

I 420

i 2 -

1

3

1 La voran I La Iran 1 La •Oran 1 Lanoran

a.33

3 3 3 --

3 3 e

i

..

a

1 e 1. -

te 3 e a e e 1

i 1‘ e

n

3" 3' 1

3-

1 AL01(251 ANGGARAN

Tahun 2018

Volume I Dana

11 I 12

E 8

a ro 1

E a E d

8 U

sE !

"1 9;

s1 t E °

?

-1

00020STET

000000'S 000'098'66

° °

E

.-- c E

9 '

AiE

EE

E E B

57.127.000

57.000.000

1 Laporan 1 Laporan 1 Laporan 1 Laporan 1 La•oran 1 La i oran 1 La• oran O h oran

1 Laporan

a 3

2 3 2

8.8

. E 3

3 i

3 1

1

Ei I

3 3

1

3 i

3 s 2 k i

1

..

liumlah alas angkut sesua l dengan standar keliarantinaan kesehatan

Persentase reopen Sinyal kewaspadaan Dini (SIM, dan bencana di wilayah layman KKP

Wallah pelabuhan/bandara/PLED I

yang mempunyai kebila lcan kesiapsiagaan da lam penanggulangan kedaruratan kesehatan Maiyarakal yang herpotensi wabah

g hi.

g a

ki .5i

jumlah Pelabuhan babas vektor pada - wilayah perimeter dan buffer area

o In

k

c!

u

2

Penyelenggaraan P2Pu Masuknegara

KEGIATAN PENGENDALIAN KARANTINA DAN SURVEILANS EPIDEMIOLOGI

Layman Pemorlksaan Kesehatan Mat Angkut dalam Rangka Penerbitan SSCC/SSCEC (Ship Sanitation Control Sertlficate/Ship Sanitation Control Exemption Cert ificate)

In vestgasi dan Penanggulangan Faktor Risiko PHEIC

Surveilans Feign( Risiko Penyakit &Totem' KIS Pada Bewail,'

g ri

1

"g E

E 9

a 1

ct 1

e .

224

P

22

nenoweasan Sans. gor Betslh/ Art minis° Di vossym Pelebunan Pengamanan Makanan/Minuman Di Pelabuhan Laik Sehat lasabOga Pengawasan Supplier Bahan Makanan l(apal Permawasan Tampa Pengelolaan Pest is ida ( rp2) Di Wilayah Petabliban Workshop Peningkatan Penjamah Makanan Di Pelabuhan Pengawasan Higiene Sanitasi Gedung/ Bangunan Di Wilayah Pelabuhan Koordirtasi Komite Keselamatan Kesehatan Dan Lingkungan (1(21,) / Pelabuhan Sehat Evaluasi Kaman Keselamatan, Kesehatan Dan LIngkungan (1121.)/ Pelabuhan Sohn

Pertemuan Telmis Biding Pengendalian Risiko LIngkungan

Konsultad Telmis Bidang Pengendalian litisiko LIngkungan

Bimbingan Telesis Biding Pengendalian Risilto Lingkungan

Evaluasl Kegiatan Mang Pengendallan Risiko Lingkungan

Pengadaan Bahan Cetak Teknts Pengawasan Higiene Sanitasi Rana' taut

Med& Reagensia Dan Glassware Pemehltsaan Spesimen Kesehatan Lingkungan Di Pelabuhan

Media Reagensia Dan Glassware Pemeriksaan Spesimen Kesehatan Lingkungan Di Pelabuhan

Media Reagensia Dan Glassware Pemedl(saan Spesimen Kesehatan Lingkungan Di Pelabuhan

Layman Pengawasan Tindaltan Penvehatan Alat Angkut

Survei Pengamatan Faktor Risiko Vektor Malaria Di Daerah Reseptif

Media KM Tenting Surveilans MIgrasi Malaria

Wonitoring Resistensi/EfikasI2 jenis Bahan Aka InsektIsIda

larana Dan Prasaruna Pengendalian Vektor — I 23 I Pemberantasan Sarong Nyamuk (Psn) DI Wilayah Pelabuhan

— d

Page 53: Rencana Aksi Kegiatan (RAK) - e-renggar.kemkes.go.id · Tahun 2015 s.d 2019, merupakan dokumen perencanaan yang memuat program dan ... Tahun 2005) akan merupakan bahaya bagi NKRI

NO KEG1ATAN

2 -

Output Indikator ALOKASI ANGGARAN dalam ribuan

'Volume Tabun 2(118

._ Dana Volume Tabun 2019 UNIT PELAKSANA

24 Layman Pengenda has Vektor MD 4 11 A-AC.4;512 P bs.:;5b1M. 13

Dana

14

m

25 Layanan Pengendahan Vrittor Pes

Bislang P10.C

I Laporan 151.951000 I 1,1,,,,10, 157.140 dee 15

Ilieang PRL

26 Layanan Pengendallan Vektor Dare

1(egtatan Upaya Kesebathn dan Untas Wilayah

I Unman 74537.000 I La ecru 11.000 71111 ildong PRI. I La oran 11.984.000 1 Laporan

Penanganan Kesehatan Pada Sum 1816 1.611109.730 14.000.000

2 Penanganan Kesehatan Sitos Hari Raya dul FItrl I

lumlah pelayanan kesehatan pada situasl khusus

1 Laporan 41840.000 1 Lachman 1.772.710.703

53.724.000 Mang Upaya Kesehatan & Lmtas Wdayab Penanganan Kesehatan Silos Han Raya Natal dan Tahun Baru

1 Laporan 105 820 000 1 Laporan 116.402.000 Bidang Upaya Kesehatan & Ludas Wilayah 4 Penanganan Kesehatan Sinus Lainnya Laporan 1 Worm, 89540.000 1 Laporan 91494.000 Mang Upaya Kesehatan & LIntas WIlayah 5 Koordinasi Kesehatan Pada Si toad Khusus

1 Laporan 10.150.000 1 Laporan 11.165.000 Bidang Upaya Kesehatan & Lintas Wflayah 1 Laporan 20.600.000 1 Laporan 6

7

Layanan Kesehatan Rujukan

Pengelolaan Umbah

22.660.000

8580.000

Bidang Upaya Kesehatan & Maas Maya's 1 Laporan 7.800.000 1 Laporan

8

Media

Perencanaan Program UKLW 1 Laporan 117.829.800 1 Laporan 129.612.780

Bidang Upaya Kesehatan & LIntas Wilayah

Bidang Upaya Kesehatan & Lintas Wilayah 1 Laporan 117829.800 1 Laporan 9 Pemblnaan TeknIs Program IIKLW 129.612.780 Bidang Upaya Kesehatan & Limas WIlayah jumlah sertifikat/surat Bin layanan

kesehatan 'Infos vdlayah yang diterbitkan

1 uporan 61.256250 1 Laporan

1 Laporan

1 Laporan

1 Laporan

la Evaluasi Program UKLW Laporan 67-381.875 Bldang Upaya Kesehatan & LIntas Wilayah

Ii (Milan Kesehatan Program UKLW 1 Laporan 223.850.090 246.235.000 Bidang Upaya Kesehatan & UntasWilayah

12

13

Pengadaan Penunjang Teknis Program UKLW

Kegiatan Vol Mobile

1 Laporan 297.935.889 327.729.468

123.783.000

Bidang Upaya Kesehatan & LIntas WILayah 1 Laporan 112.530.000

14 soslalhaslpencegahan dan pengendalIaan penyaklt

Laporan jumlah orang yang melakukan skrining penyakIt menular Unsung

1 Laporan 89.540.000 1 Laporan

1 Laporan

1 Laporan

1 Laporan

1 LaPoran

I Laporan

1 Laporan

91494.000

Bidang Upaya Kesehatan & Llntas Wilayah

Wang Upaya Kesehatan & Lmtas Wilayah

15 evaluasi yet 1 Laporan 31.399500 34.539.450 Bidang Upaya Kesehatan & Li ntas Wilayah

16 Pelaksanaan Deteksl DIM TO 1 Laporan 7.450.000 8.000.000 Bidang Upaya Kesehatan & Limas Witayah

17 soslalisasI deteksi th I tap.

166.791500 183.478350 Bidang Upaya Kesehatan & Limas INIthyah

18 Koordinari dan evaluasi layanan tb I Laporan 36.000.000 39.600.000 Bidang Upaya Kesehatan & Lintas Wilayah

19 Kallbrasl Alan Penunjang Pelayanan Kesehman 1 Laporan 7.650.000 8.000.000

65.219.000

[Mang Upaya Kesehatan & Midas Vrilayah I Laporan 59.290.000

D )(epistle 1Letatausabaan Wang Upaya Kesehatan & Lintas Wilayah

12.019.273.000 KEUANCAN DAN UMUM

11-980.742.920

I Diklat TeknIs

2 Pelatthan AdministrasI Laporan Judah ngkatan kapasltas SDK hidang P2P 12 Lapora 800.000 000

14 Laporan 880.000.000 Raglan Tata Usaha Penyusunan Rerisi Ra k

Laporan

1 Laporan

1.500.000.000

4040.000 1 Laporan

1617.375426

10541.520

Haglan Tats Usaha

Bagian Tana Usaha 4 KoordinasiTeknis Program

Raper Penyusunan Dokumen Rkakl I Laporan 153.230.000 I Laporan 175.000.000 Bagian Tau Usaha Pertemuan Perencanaan Program Dan Anggaran 1 Laporan 7580.000 1 Laporan 99.470.954 Bagian Tata Usaha

7 Pemblnaan Dan KonsultasI Perencanaan 1 Laporan 109.803.000 1 Lapnran 125.000,000 Bagian Tata Usaha 8 Rapat Koardlnasl Penyusunan Laporan Pp 39 1 Laporan 6.750.000 1 Laporan 7.425.000 Baglan Tata Usaha

Pernblnaan Dan Konsultari Evaluasi Dan Laporan 1 Laporan 3.676,000 1 Laporan 75.000.000 Bahian Tata Usaha 10 Pertemun Penyusunan Perjanflan KIneria 1 Laporan 6.750.000 1 Laporan 1000.000 Raglan Tata Usaha 11 Penyusunan Laporan Tahunan I Laporan 3163.000 1 Laporan 4.260,000 Baglan Tana Usaha 12 Penyusunan Lals 1 Laporan 4380.000 1 Laporan 130,744.130 Bahian Tata Usaha 13 Evaluasl Sakip I Unman 5.648.000 1 Laporan 6.500.000 Raglan Tata Osaka 14 Penyusunan Profll Tahun 2017 1 Laporan 21.150.000 1 Laporan 23.265.000 BagIan Tata Usaha 15 Koordlnad Intemal/Eksternal 1 Laporan 4380.000 1 Laporan 6.380.000 Raglan Tata Usaha 16 KoordInasi EyaluasIllntas Sektor Wdayah Keqa 1 Laporan 263.133.000 1 Laporan 289 446300 Bagian Tata Usaha 17 KoordInari LIntas Sektor 1 Laporan 34560.000 1 Laporan 37.000.000 Baglan Tata Usaha 18 AdmInIstrasI Kegiatan Pengelolaan Keuangan 1 Laporan 52.800.000 1 Laporan 58.080.000 Bagian Tata Usaha 19 Evaluasi Reallusl Anggaran 1 Laporan 11200.000 1 Laporan 19300.000 Bagian Tata Usaha 20 Rekonsillarin Laporan Keuangan 1 Laporan 7.260.000 1 Laporan 7.986.000 Raglan Tana Usaha 21 Penyusunan Target Pagu Pnbp jumLeh dokumendukungan I Laporan 14.664.000 1 Laporan 15.000.000 Raglan Tau Usaha 22 AdmInistrasi PengeloIaan Pnbp manajemen dan togas teknls lainnya I Uporan 3299.000 1 Laporan 14.494.590 Raglan Tata Usaha 23 Konsultari PengeloLsan Pnbp Ke Pusan 1 Laporan 3.000.000 I Laporan 4500 000 Raglan Tana Usaha 24 Relsonsiliasi Pengelolaan Pnbp Dan limn

1 Laporan 1500.000 1 Laporan 1.650.000 8agian Tata Usaha 25 Pertemuan Pnbp Jawa Baran- Banten 1 Laporan 29.900.000 1 Laporan 32.000 000 Baglan Tata Usaha 26 Pembinaan Pengelolaan Pulp Ke Wilker 1 Laporan 6.720.000 1 LaPnron 7392.000 Raglan Tata Osaka 1 Laporan 4.500.000 1 Lawman 5.400.000 Raglan Tata Usaha

Page 54: Rencana Aksi Kegiatan (RAK) - e-renggar.kemkes.go.id · Tahun 2015 s.d 2019, merupakan dokumen perencanaan yang memuat program dan ... Tahun 2005) akan merupakan bahaya bagi NKRI

94E9119191 8919911 000 000 0005

e4u411 net uet5e8 0000058

ue.tode4 g 00006L01,90 ee-Mael I eueeeseed eagles ueepeguad impel uedodei

eLlesfl net ue.WeEl 000 DOOOSZ 4055141/ uededel I

00000E5 000 090EtZ

ueeodei g

ueiudeg /

eue.resem eueees unpaged

inug gsensluiugug 61

SE egesa nu.luedieti 000 000 6 uatudes I 0001100 E ueeodn I edgeneel viola gad J04411 a e4ESII MI. geigell 000 D86 I ueendei g 000 ON I ueeodel g ea,1165 4)1ueelgesead &len° atueuda 4601S 91 ellesn ele1.4415e0 DOO 00S V uemudeg I 000 OOSI uesodel g mug eel raa ueunetkadiutua ueendey2uad ue0 ueelogaguad iseeinsuoN SE Reel/net 40E8 0000099 ueledel I 0000009 model / n51156.61 mus ueelOge ued ueeulgelad n fling Mt ue5e8 000005'9 tie-win 1 00100005 uestedel g LuggM/54M 5uerunged 4 g El egeefl nel. urtgeti 400 995s ueiOlel I 000'0900 anode] I uS geglee3 eugulluel4 01 egegl reel ge.SVN OODD09 5 ueledel I 000 0051. ue.lode4 g LtiggMARM ueleried luruel gePuil eeuull 5 11 egesel MI 081V81-1 000 000 6 Ue[10tIn E 000 000 9 11810thl r wqqmAiim 4 a wen Isenly^3 uBa W12..10110.14 00 Berea Owl ue5E 0 000 001 a 118-101181 I 000 814 L 9[90E188 E ueiemegadam iseignsuog uea ueeumenad 60

5I 8118,0 8181 r181811 rioi , 0906 81 [1811• 11 IM1109111 urioth 1 [ uelemeiladaN lung' 05 welled 13Z

egell .. El

”..egglieg ZI

erica .

IT

aug4A g

JOl

P

PIII r 18€1100

a rod urn Nu 'edu ueunsnduad

. z

NVIV19334

LZ

6100 eugel. VNVSAV 183.1190 .

9101 ungel (uenelu weleP NVIIV99NV isrwriv