reformasi kinerja polri
Transcript of reformasi kinerja polri
8/17/2019 reformasi kinerja polri
http://slidepdf.com/reader/full/reformasi-kinerja-polri 1/21
LATAR BELAKANG
Polri dalam kilasan sejarah lahir, tumbuh dan berkembangnya Polri
tidak lepas dari sejarah perjuangan kemerdekaan Republik
Indonesia sejak Proklamasi. Kemerdekaan Indonesia, Polri telah
dihadapkan pada tugas-tugas yang unik dan kompleks. Selainmenata keamanan dan ketertiban masyarakat di masa perang, Polri
juga terlibat langsung dalam pertempuran melawan penjajah dan
berbagai opersai militer bersama-sama satuan angkatan bersenjata
yang lain. Kondisi seperti ini dilakukan oleh Polri karena Polri
lahir sebagai satu-satunya satuan bersenjata yang relatif lebih
lengkap.
Hanya empat hari setelah kemerdekaan, tepatnya tanggal !
"gustus !#$%, se&ara tegas pasukan polisi segeramemproklamirkan diri sebagai Pasukan Polisi Republik Indonesia
dipimpin oleh Inspektur Kelas I '(etnan Satu) Polisi *o&hammad
+assin di Surabaya, langkah awal yang dilakukan selain
mengadakan pembersihan dan pelu&utan senjata terhadap tentara
+epang yang kalah perang, juga membangkitkan semangat moral
dan patriotik seluruh rakyat maupun satuan-satuan bersenjata yang
sedang dilanda depresi dan kekalahan perang yang panjang.
anggal # September !#$% tentara Sekutu yang didalamnya jugaterdapat ribuan tentara elanda menyerbu Indonesia dengan dalih
ingin melu&uti tentara +epang. Pada kenyataannya pasukan sekutu
tersebut justru ingin membantu elanda menjajah kembali
Indonesia. leh karena itu perang antara sekutu dengan pasukan
Indonesiapun terjadi dimana-mana. Klimaksnya terjadi pada
tanggal !/ 0opember !#$%, yang dikenal sebagai 1Pertempuran
Surabaya1.
anggal itu kemudian dijadikan sebagai hari Pahlawan se&ara
0asional yang setiap tahun diperingati oleh bangsa Indonesia
Pertempuran !/ 0opember !#$%.di Surabaya menjadi sangat
penting dalam sejarah Indonesia, bukan hanya karena ribuan rakyat
Indonesia gugur, tetapi lebih dari itu karena semangat heroiknya
mampu menggetarkan dunia dan P akan eksistensi bangsa dan
negara Indonesia di mata dunia. "ndil pasukan Polisi dalam
8/17/2019 reformasi kinerja polri
http://slidepdf.com/reader/full/reformasi-kinerja-polri 2/21
mengobarkan semangat perlawanan rakyat ketika itupun sangat
besar.alam men&iptakan keamanan dan ketertiban didalam negeri,
P(RI juga sudan banyak disibukkan oleh berbagai operasi
militer, penumpasan pemberontakan dari 2I 3 II, PRRI, PKI
R*S R"* dan 4 5/ S6PKI serta berbagai penumpasan 4PK.2alam perkembangan paling akhir dalam kepolisian yang semakin
modern dan global, P(RI bukan hanya mengurusi keamanan dan
ketertiban di dalam negeri, akan tetapi juga terlibat dalam masalah-
masalah keamanan dan ketertiban regional maupun internasional,
sebagaimana yang di tempuh oleh kebijakan P yang telah
meminta pasukan-pasukan polisi, termasuk Indonesia, untuk ikut
aktif dalam berbagai operasi kepolisian, misalnya di 0amibia
'"frika Selatan) dan di Kamboja '"sia).Dengan dibentuknya negara kesatuan pada 17 Agustus 1950 dandiberlakukannya UUDS 1950 yang menganut sistem parlementer, KepalaKepolisian Negara tetap dijabat !S! Soekanto yang bertanggung ja"abkepada perdana menteri#presiden! $aktu kedudukan %olri kembali ke&akarta, karena belum ada kantor digunakan bekas kantor 'oo(d )an deDienst der Algemene %olitie di *edung Departemen Dalam Negeri!Kemudian !S! Soekanto meren+anakan kantor sendiri di &alan runojoyo-, Kebayoran .aru, &akarta Selatan, dengan sebutan /arkas .esar Dja"atan Kepolisian Negara DKN2 yang menjadi /arkas .esar
Kepolisian sampai sekarang! Ketika itu menjadi gedung perkantorantermega3 setela3 stana Negara!7!8Sampai periode ini kepolisian berstatus tersendiri antara sipil dan militer yang memiliki organisasi dan peraturan gaji tersendiri! Anggota %olriterorganisir dalam %ersatuan %ega"ai %olisi epublik ndonesia %-2tidak ikut dalam Korpri, sedangkan bagi istri polisi semenjak 4amanre)olusi suda3 membentuk organisasi yang sampai sekarang dikenaldengan nama .3ayangkari tidak ikut dalam D3arma $anita ataupunD3arma %erti"i! rganisasi %- dan .3ayangkari ini memiliki ketua danpengurus se+ara demokratis dan perna3 ikut %emilu 1955 yang
memenangkan kursi di Konstituante dan %arlemen! $aktu itu semua gajipega"ai negeri berada di ba"a3 gaji angkatan perang, namun %-memperjuangkan perbaikan gaji dan ber3asil mela3irkan %eraturan *aji%olisi %*%62 di mana gaji %olri relati( lebi3 baik dibanding dengan gajipega"ai negeri lainnya menga+u standar %..2!Dengan Dekrit %residen 5 &uli 1959, setela3 kegagalan Konstituante,ndonesia kembali ke UUD 195, namun dalam pelaksanaannya kemudianbanyak menyimpang dari UUD 195! &abatan %erdana /enteri Alm! r!
8/17/2019 reformasi kinerja polri
http://slidepdf.com/reader/full/reformasi-kinerja-polri 3/21
&uanda2 diganti dengan sebutan /enteri %ertama, %olri masi3 tetap diba"a3 pada /enteri %ertama sampai keluarnya Keppres No! 15-#1959,tertanggal 10 &uli di mana Kepala Kepolisian Negara diberi kedudukan/enteri Negara e8o((i+io! %ada tanggal 1- &uli 1959 dengan Keppres No!15#1959 Ka%olri juga menjabat sebagai /enteri /uda Kepolisian dan
/enteri /uda :eteran! %ada tanggal ;< Agustus 1959 dengan Surat=daran /enteri %ertama No! 1#/%#1959, ditetapkan sebutan KepalaKepolisian Negara diuba3 menjadi /enteri /uda Kepolisian yangmemimpin Departemen Kepolisian sebagai ganti dari Dja"atan Kepolisian
Negara2!78$aktu %residen Soekarno menyatakan akan membentuk A. yang terdiridari Angkatan %erang dan Angkatan Kepolisian, !S! Soekantomenyampaikan keberatannya dengan alasan untuk menjagapro(esionalisme kepolisian! %ada tanggal 15 Desember 1959 !S!Soekanto mengundurkan diri setela3 menjabat Ka%olri#/enteri /uda
Kepolisian, se3ingga berak3irla3 karir .apak Kepolisian tersebut sejak;9 September 195 3ingga 15 Desember 1959! Dengan ap /%S No! dan ta3un 19<0 dinyatakan ba3"a A. terdiri atas Angkatan %erangdan %olisi Negara! .erdasarkan Keppres No! ;1#19<0 sebutan /enteri/uda Kepolisian ditiadakan dan selanjutnya disebut /enteri KepolisianNegara bersama Angkatan %erang lainnya dan dimasukkan dalam bidangkeamanan nasional! anggal 19 &uni 19<1, D%* mengesa3kan UU%okok kepolisian No! 1-#19<1! Dalam UU ini dinyatakan ba3"a kedudukan%olri sebagai sala3 satu unsur A. yang sama sederajat dengan N AD,
A6, dan AU!
Dengan Keppres No! 9#19<;, /enteri Ka%olri, /enteri#KASAD,/enteri#KASA6, /enteri#KSAU, /enteri#&aksa Agung, /enteri Urusan:eteran dikoordinasikan ole3 $akil /enteri %ertama bidang perta3anankeamanan! Dengan Keppres No! 1-#19<; menteri diganti menjadi/enteri#Kepala Sta( Angkatan Kepolisian /enkasak2! Kemudian Sebutan/enkasak diganti lagi menjadi /enteri#%anglima Angkatan Kepolisian/enpangak2 dan langsung bertanggung ja"ab kepada presiden sebagaikepala pemerinta3an negara!Setela3 Soe3arto dipili3 sebagai presiden pada ta3un 19<>, jabatan/en3ankam#%angab berpinda3 kepada &enderal /! %anggabean!
Kemudian ternyata betapa ketatnya integrasi ini yang dampaknya sangatmenyulitkan perkembangan %olri yang se+ara uni)ersal memang bukanangkatan perang! %ada ta3un 19<9 dengan Keppres No! 5;#19<9 sebutan%anglima Angkatan Kepolisian diganti kembali sesuai UU No! 1-#19<1menjadi Kepala Kepolisian Negara , namun singkatannya tidak lagi KKNtetapi Ka%olri! %ergantian sebutan ini diresmikan pada tanggal 1 &uli 19<9!%ada 'U A. tanggal 5 ktober 19<9 sebutan %anglima AD, A6, dan
AU diganti menjadi Kepala Sta( Angkatan! %ada kesempatan tersebut
8/17/2019 reformasi kinerja polri
http://slidepdf.com/reader/full/reformasi-kinerja-polri 4/21
anggota A6 danAU memakai tanda N di kera3 le3er, sedangkan %olrimemakai tanda %ol! /aksudnya untuk menegaskan perbedaan antara
Angkatan %erang dan %olisi!
Saat ini, setelah adanya Ketetapan *PR 0o. 96*PR6!##: tentang
Reformasi telah melahirkan Inpres 0o. 6!### tanggal ! "pril!### dalam era Presiden + Habibie yang memisahkan Polri dan
0I karena dirasakan memang terdapat perbedaan fungsi dan &ara
kerja dihadapkan dengan civil society. ;ntuk sementara, waktu itu,
Polri masih diletakkan di bawah *enteri Pertahanan Keamanan.
758 "kan tetapi, karena pada waktu itu *enteri dan Panglima 0I
dijabat orang yang sama '+enderal 0I <iranto), maka praktis
pemisahan tidak berjalan efektif. Sementara peluang yang lain
adalah Ketetapan *PR 0o. =I6/// tanggal !: "gustus /// yang
menetapkan se&ara nyata adanya pemisahan Polri dan 0I, yangselanjutnya diikuti pula oleh Ketetapan *PR 0o. =II6/// yang
mengatur peran 0I dan Polri se&ara tegas. Sementara itu, sebelum
ketetapan-ketetapan tersebut di atas digulirkan, pada H;
hayangkara ! +uli /// dikeluarkan Keppres 0o. :#6/// yang
melepaskan Polri dari 2ephan dan menetapkan langsung Polri di
bawah presiden.7$8
Kendati Keppres ini sering disoroti sebagai bahaya karena
Kepolisian akan digunakan sewenang-wenang oleh presiden,namun sesungguhnya ia masih bisa dikontrol oleh 2PR dan (K0
'(embaga Kepolisian 0asinal) yang merupakan lembaga
independen. "dapun tantangan yang dihadapi Polri dewasa ini dan
ke depan, terutama adalah perubahan paradigma pemolisian yang
sesuai dengan paradigma baru penegakan hukum yang lebih
persuasif di negara demokratis, di mana hukum dan polisi tidaklah
tampil dengan mengumbar an&aman-an&aman hukum yang represif
dan kadang kala menjebak rakyat, melainkan tampil lebihsimpatik, ramah, dan familier.
REFORMASI POLRI
Kemandirian Polri diawali sejak terpisahnya dari "RI tanggal !
"pril !### sebagai bagian dari proses reformasi haruslah
8/17/2019 reformasi kinerja polri
http://slidepdf.com/reader/full/reformasi-kinerja-polri 5/21
dipandang dan disikapi se&ara arif sebagai tahapan untuk
mewujudkan P(RI sebagai abdi negara yang profesional dan
dekat dengan masyarakat, menuju perubahan tata kehidupan
nasional kearah masyarakat madani yang demokratis, aman, tertib,
adil dan sejahtera.7%8Kemandirian Polri dimaksud bukanlah untuk menjadikan institusi
yang tertutup dan berjalan serta bekerja sendiri, namun tetap dalam
kerangkan ketatanegaraan dan pemerintahan negara kesatuan
Republik Indonesia yang utuh termasuk dalam mengantisipasi
otonomi daerah sesuai dengan ;ndang-undang 0o. tahun !###
tentang tonomi 2aerah dan ;ndang-undang 0o.% tahun !###
tentang Perimbangan keuangan antara pusat dan daerah.
Kebijakan tersebut kemudian diikuti dengan dikeluarkannyakebijakan lain berupa "P *PR 0o. =I ahun /// entang
Pemisahan Polri dan 0I, dan "P *PR 0o. =II ahun ///
entang Peran Polri dan 0I. Kebijakan ini mengakhiri status Polri
di bawah garis komando "RI selama rde aru. 2engan
pemisahan struktur organisasi ini aparat kepolisian diharapkan
tidak lagi tampil dalam performan&e dan watak yang militeristik,
dan dapat bekerja profesional sebagai aparat kepolisian sipil se&ara
profesional.Pengembangan kemampuan dan kekuatan serta penggunaan
kekuatan Polri dikelola sedemikian rupa agar dapat mendukung
pelaksanaan tugas dan tanggung jawab Polri sebagai pengemban
fungsi keamanan dalam negeri. ugas dan tanggung jawab tersebut
adalah memberikan rasa aman kepada negara, masyarakat, harta
benda dari tindakan kriminalitas dan ben&ana alam.
Se&ara internal Polri mengartikan pemisahan tersebut sebagai
upaya pemandirian Polri dengan melakukan perubahan pada 5
aspek>!. "spek Struktural> *eliputi perubahan kelembagaan kepolisian
dalam ketatanegaraan, organisasi, susunan dan kedudukan.
. "spek Instrumental> *en&akup filosofi '?isi, misi dan tujuan),
doktrin, kewenangan, kompetensi, kemampuan fungsi dan Iptek.
5. "spek kultural> *eliputi perubahan manajerial, sistem
8/17/2019 reformasi kinerja polri
http://slidepdf.com/reader/full/reformasi-kinerja-polri 6/21
rekrutmen, sistem pendidikan, sistem material fasilitas dan jasa,
sistem anggaran, dan sistem operasional7@8
erkenaan dengan uraian tugas tersebut, maka Polri akan terus
melakukan perubahan dan penataan baik di bidang pembinaan
maupun operasional serta pembangunan kekuatan sejalan denganupaya Reformasi.
Polri yang mampu menjadi pelindung Pengayom dan Pelayan
*asyarakat yang selalu dekat dan bersama-sama masyarakat, serta
sebagai penegak hukum yang profesional dan proposional yang
selalu menjunjung tinggi supermasi hukum dan hak aAasi manusia,
Pemelihara keamanan dan ketertiban serta mewujudkan keamanan
dalam negeri dalam suatu kehidupan nasional yang demokratis dan
masyarakat yang sejahtera.*isi Polri yaitu > erdasarkan uraian =isi sebagaimana tersebut di
atas, selanjutnya uraian tentang jabaran *isi Polri kedepan adalah
sebagai berikut >
!. *emberikan perlindungan, pengayoman dan pelayanan kepada
masyarakat 'meliputi aspek se&urity, surety, safety dan pea&e)
sehingga masyarakat bebas dari gangguan fisik maupun psykis.
. *emberikan bimbingan kepada masyarakat melalui upaya
preemtif dan pre?entif yang dapat meningkatkan kesadaran dankekuatan serta kepatuhan hukum masyarakat '(aw abiding
BitiAenship).
5. *enegakkan hukum se&ara profesional dan proporsional
dengan menjunjung tinggi supremasi hukum dan hak aAasi
manusia menuju kepada adanya kepastian hukum dan rasa
keadilan.
$. *emelihara keamanan dan ketertiban masyarakat dengan
tetap memperhatikan norma - norma dan nilai - nilai yang berlaku
dalam bingkai integritas wilayah hukum 0egara KesatuanRepublik Indonesia.
%. *engelola sumber daya manusia Polri se&ara profesional
dalam men&apai tujuan Polri yaitu terwujudnya keamanan dalam
negeri sehingga dapat mendorong meningkatnya gairah kerja guna
men&apai kesejahteraan masyarakat
8/17/2019 reformasi kinerja polri
http://slidepdf.com/reader/full/reformasi-kinerja-polri 7/21
@. *eningkatkan upaya konsolidasi kedalam 'internal Polri)
sebagai upaya menyamakan =isi dan *isi Polri kedepan.
C. *emelihara soliditas institusi Polri dari berbagai pengaruh
eDternal yang sangat merugikan organisasi.
:. *elanjutkan operasi pemulihan keamanan di beberapa wilayahkonflik guna menjamin keutuhan 0egara Kesatuan Republik
Indonesia.
#. *eningkatkan kesadaran hukum dan kesadaran berbangsa dari
masyarakat yang berbhineka tunggal ika.
Reformasi Polri merupakan bagian dari reformasi sektor keamanan
yang juga memiliki jalinan interidependensi dengan reformasi di
sektor lain.
POLISI SIPILPemisahan struktur Polri dari 0I perlu diikuti dengan upaya
membentuk Polri berwatak sipil. *ewujudkan Polisi sipil adalah
agenda utama reformasi kepolisian dalam masyarakat yang
demokratis. Kata sipil dalam istilah polisi sipil mengandung
beberapa pengertian antara lain>
• Polisi Sipil menghormati hak-hak sipilE *asyarakat
demokratis membutuhkan polisi sipil yang mampu berperan
sebagai pengawal nilai-nilai sipil. 0ilai-nilai ini telah dirumuskandalam hak asasi manusia yang dijamin sebagai hukum positif
negara 'the guardian of civilian values).
• Polisi Sipil mengedepankan pendekatan kemanusiaan.
Karakter sipil se&ara luas dikaitkan dengan nilai-nilai peradaban
'civilization) dan keadaban 'civility). Pada polisi sipil melekat
sikap sikap budaya yang sopan, santun, ramah, tidak melakukan
kekerasan, dan mengedepankan persuasi menjadi &iri utamanya.
• Pengertian sipil se&ara diametral jauh dari karakteristikmiliter, sejalan dengan definisi yang diangkat dalam perjanjian
hukum internasional yang meletakkan kedudukan polisi sebagai
kekuatan yang tidak terlibat perang 'non-combatant ), sementara
militer didesain untuk berperang 'combatant ). Fungsi kepolisian
ditujukan untuk men&iptakan keamanan dalam negeri, ketertiban
8/17/2019 reformasi kinerja polri
http://slidepdf.com/reader/full/reformasi-kinerja-polri 8/21
dalam masyarakat, pelayanan dan bantuan kepada masyarakat,
penegakan hukum dan pemolisian masyarakat 'community
policing ). 2an kualitas polisi sipil diukur dari kemampuannya
untuk menjauhkan diri dari karakter militer dan mendekatkan diri
kepada masyarakat.• Polisi Sipil juga berbeda dengan Polisi Rahasia. Polisi sipil
mengabdi kepada kepentingan masyarakat yang merupakan
pemilik kedaulatan. *empunyai karakteristik sebagai polisi
masyarakat, yaitu polisi yang menjadi pelindung dan pengayom
bagi masyarakat. 2alam karakter ini, polisi harus mewujudkan
pola kerja yang menyalami, merangkul dan menyayangi
masyarakat ' police who cares), mengedepankan penggunaan
komunikasi kepada masyarakat, tidak mengandalkan peluru tajam.Kebalikannya Polisi Rahasia adalah polisi yang taat, patuh dan
mengabdi kepada kepentingan politik penguasa yang sering
berbeda dengan kepentingan masyarakat. Sebagai komponen yang
penting dalam sistem pemerintahan yang otoriter, polisi rahasia
sering dilekatkan dengan tindakan yang represif, pengekangan
kebebasan kepada masyarakat, penangkapan semena-mena, bahkan
penyiksaan. Konsepsi tentang polisi rahasia juga sering dilekatkan
dengan konsepsi tentang polisi negara ' state police).7C8Satu upaya untuk menegaskan jalan bagi Polri menjadi polisi sipil
dan melepas paradigma yang masih berbau militer adalah dengan
mengembangkan pemolisian masyarakat 'community policing ) di
kepolisian. 4agasan ini mun&ul sebagai pendekatan terhadap
konsep pemolisian tradisional.
REFORMASI POLRI
Se&ara historis penggabungan Polri dalam "ngkatan ersenjata
Republik Indonesia '"RI60I) melalui Keppres 0o #/6!#@$telah membuat Polri berada dalam posisi yang lemah karena
menjadi subordinasi
satu institusi militer yang se&ara prinsipiil memiliki watak dan
fungsi yang bertentangan dengan kepolisian sebagai institusi sipil.
Struktur Polri yang berada di bawah "RI juga mengakibatkan
8/17/2019 reformasi kinerja polri
http://slidepdf.com/reader/full/reformasi-kinerja-polri 9/21
Polri tidak maksimal menjalankan tugasnya karena keputusan-
keputusan dalam menghadapi beragam kasus sosial-politik
&enderung dipengaruhi bahkan diselesaikan oleh "RI sebagai
organisasi induknya.
Penggabungan Polri dan 0I juga berimplikasi pada tidak profesionalnya Polri karena terjadinya tumpang tindih peran, tugas
dan fungsi 0I sebagai kekuatan pertahanan dengan Polri sebagai
kekuatan keamanan dalam negeri dan ketertiban di bawah "RI.
Penggabungan telah membentuk kultur Polri yang militeristik
tertanam dalam sistem pendidikan dan manajemen Polri, sehingga
mengakibatkan kerentanan terlibat dalam pelanggaran hukum dan
H"*, baik dalam menjalankan tugas-tugas polisionilnya maupun
bersama-sama 0I sebagai alat pemerintah rde aru. egitupundalam penyediaan anggaran, sistem pendidikan, peralatan,
keuangan dan kebutuhan lainnya tidak berbeda dengan apa yang
berlaku bagi 0I.
Sebagai bagian dari "RI, juga terjadi penyimpangan fungsi Polri
sebagai alat stabilisasi politik rejim rde aru. Sebagai akibatnya,
Polri juga kehilangan keper&ayaan dari masyarakat karena
bertindak represif, melanggar hukum dan H"* sebagaimana 0I.
4erakan Reformasi !##: berhasil menurunkan Soeharto sekaligusmembawa perubahan terhadap watak reAim yang berkuasa paska
rde aru. ermasuk didalamnya adalah reformasi Polri melalui
"P *PR 0o. =I ahun /// tentang Pemisahan 0I dan Polri
dan "P *PR 0o. =II ahun /// tentang Peran 0I dan Peran
Polri.
erkait dengan peran Polri, " II Pasal "P *PR 0o. =II
ahun /// menyatakanE
• Kepolisian negara merupakan alat negara yang berperan dalam
memelihara keamanan dan ketertiban masyarakat, menegakkan
• hukum, memberikan pengayoman, dan perlindungan
masyarakat. 2alam menjalankan perannya Polri wajib memiliki
keahlian dan keterampilan profesional
erdasarkan kedua "P *PR tersebut kemudian disusun
8/17/2019 reformasi kinerja polri
http://slidepdf.com/reader/full/reformasi-kinerja-polri 10/21
kebijakan operasional Polri yaitu ;ndang-undang 0o ahun
// entang Polri yang merumuskan perubahan paradigma
kepolisian dengan harapan dapat memantapkan kedudukan,
peranan serta pelaksanaan tugas Polri.
0amun, perubahan yang ada tidak serta merta mengubah pandangan publik terhadap Polri. Publik belum per&aya
sepenuhnya kepada Polri karena institusi ini dilihat masih mewarisi
watak militeristik dengan &itra Ghaving force and power .
Pandangan ini seiring dengan masih mun&ulnya kasus kekerasan,
pelanggaran H"*, serta belum adanya penegakan hukum yang
berkeadilan dan akuntabel atas pelanggaranpelanggaran yang
melibatkan aparat Polri.
Kedudukan Polri di bawah Presiden juga menjadi kontro?ersi. 2arisudut pandang Polri kedudukan ini mendorong independensi dan
otonomi Polri, yang menjamin profesionalisme Polri. Sementara
organisasi masyarakat sipil, politisi dan militer melihat struktur
polisi seperti itu tidak laAim di negara demokrasi. Posisi Polri
dikhawatirkan mendorong institusi kepolisian memasuki wilayah
politisasi Presiden.
Sesuai dengan prinsip demokrasi, seharusnya reformasi Polri
ditujukan untuk membangun perpolisian yang mempunyai karakter sipil, berdasar pada norma demokrasi yaitu keterbukaan 'openness)
dan akuntabilitas 'accountability).
Keterbukaan berarti polisi adalah bagian dari masyarakat,
berintegrasi dengan masyarakat dan memiliki hak yang sama
sebagai warga negara. Polisi adalah mitra sejajar masyarakat dalam
melawan tindak kriminal dan tidak diskriminatif terhadap
kelompok tertentu baik dalam kepolisian maupun dalam
pelaksanaan tugasnya, dan polisi adalah institusi sipil yang
profesional. "kuntabilitas artinya polisi harus dapatmempertanggungjawabkan semua perilakunya se&ara hukum,
meminimalisir pelanggaran H"*. egitupun dalam konteks
anggaran, polisi harus dapat mempertanggungjawabkan
penggunaan anggarannya kepada masyarakat dan pemerintah.
8/17/2019 reformasi kinerja polri
http://slidepdf.com/reader/full/reformasi-kinerja-polri 11/21
KINERJA POLRIKata kinerja berasal dari kata ?kerja@yang artinya perbuatan melakukansesuatu sesuatu yang dilakukan diperbuat2! Kinerja merupakan (aktor(aktor mani(est dalam perilaku! dasar dasar teori yang akan dikemukakantentang pema3aman kinerja sebagai berikutBmenurut $&S %ur"odarmintoBkinerja adala3 3asil kerja yang di+apaiseseorang karya"an dalam melaksanakan tugas yang dibebankankepadanya! menurut Drs %austino Cardoso *:kinerja adalah hasil kerjayang didapat dicapai oleh seseorang atau sekelompok orang dalam suatuorganisasi, sesuai dengan wewenang dan tanggung jawab masing-masing dalam rangka upaya untuk mencapai tujuan organisasi bersangkutansecara legai tidak melanggar hukum dan sesuai dengan etika. menurut.ernadin dan ussel Memberikan batasan mengenai kinerja atau
performance sebagai berikut:“in the record of outcomes produced on aspecifid job function or activity during a specifiet time
periode”.“pengeluaran yang dihasilkan dari fungsi suatu pekerjaan tertentuatau kegiatan selama suatu periode waktu tertentu”.kinerja berasal dari kata@ to per(orm@ mempunyai istila3 sebagai berikutB 12!melakukan, menjalankan, dan melaksanakan, ;2! memenu3i ataumenjalankan ke"ajiban dalam suatu permainan, -2! menggambarkansuatu karakter dalam suatu organisasi, 2! menggambarkan dengansarana alat musi+, 50! melaksanakan atau menyempurnakan tangguang
ja"ab, <2! melakukan usa3a kegiatan dalam suatu permainan, 72!melakukan sesuatu yang di3arapkan ole3 seseorang atau mesin! &adikinerja dapat diartikan peren+anaan yang dilaksanakan untuk kelompok
atau indi)idu untuk men+apai tujuan atau 3asil yang di3arapkan sesuaidengan peren+anaan7:8!Kinerja %olisi setela3 re(ormasi adala3B
a. KOD sebagai penjabaran Desentralisasi A!inistrati"
P#lri.
Kepolisian Indonesia bukan Kepolisian yang total sentralistis.
Semenjak / tahun yang lalu, Polri melakukan desentralisaai
administrati?e dengan menetapkan Polres sebagai Kesatuan
perasional 2asar ' K2), yaitu kesatuan yang paling dekat
berhubungan dengan masyarakat bertugas sepenuhnya
bertanggung jawab atas seluruh tugas pokok Kepolisian..
Sedangkan Polsek adalah Kesatuan terke&il yang setingkat dengan
Ke&amatan 6 2esa, yang bertugas untuk mengemban seluruh tugas
pokok Kepolisian samapai ke tingkat 2esa, terutama untuk
melindungi dan melayani masyarakat. 2esentralisasi "dministrratif
8/17/2019 reformasi kinerja polri
http://slidepdf.com/reader/full/reformasi-kinerja-polri 12/21
akan memberi lebih banyak otoritas kekuasaan kepada Polres.
Kejahatan sekarang sudah semakin &anggih, tidak mengenal batas
wilayah, bahkan 0egara ( transnasional crime), *aka ada
kejahatan yang ditangani oleh Polda samapi *abes Polri se&ara
berjenjang. etapi fungsi utama dari kesatguan atasan adalahmemberikan bantuan tekhnis kepada satuan bawah untuk
menerbitkan petunjuk tekhnis dan petunjuk lapangan karena dalam
sistem peradilan pidana kita, sesuai deliknya, tindak pidana hanya
dapat ditangani dengan menyesuaikan tempat kejadian perkaranya
' lo&us deli&ti).
2esentralisasi ini diatur Pasal !/ ;; 0o.6//, yang mengatur
konsep tentang pendelegasian wewenang Polri yang menganut
pengertain Gdesentralisasi administrativeG. Pasal !/ '!) inimengatakan bahwa > GPimpinan 0egara Republik Indonesia di
daerah hukum, sebagaimana dimaksud dalam Pasal : ayat'),
bertanggung jawab atas pelaksanaan tugas dan weweang
kepolisian se&ara hierarkhie. 2alam rangka menetapkan strategi
dan kebijakan pembangunan kekuatan untuk meningkatkan
kemampuan operasional satuan kewilayahan agar mampu
melaksanakan tugas pokoknya se&ara professional, maka *abes
Polri dijadikan pusat pengembangan dan penetapan kebijakanstrategis se&ara nasional, polda seabagi kesatuan yang memiliki
kewenangan penuh,polres sebagai basis pelayanan masyarakatdan
polsek sebagai ujung tombak operasional yang langsung
mengendalikan anggotanya di lapangan sebagai pengemban
diskresi kepolisian.
erkait dengan otonomi daerah, strategi pembinaan kekuatan
sangat berhubungan erat dengan kemampuan operasional
kewilayahan polda, polres dan polsek yang berada di lapangan
untuk melakukan tindakan kepolisian se&ara penuh dan jelas.Penggunaan kekuatan ini sangat tergantung kepada kemampuan
professional anggota Polri di lapangan. Ketika hal ini terjadi,
dimana sejak otonomi daerah dijalankan, dan Pemda memiliki
kewenangan penuh atas penegakan hukum perda melalui Polisi
pamong prajanya dan dishub untuk penertiban parkir, Polri
8/17/2019 reformasi kinerja polri
http://slidepdf.com/reader/full/reformasi-kinerja-polri 13/21
terbentur dengan perbedaan pendapat dan paham masalah
penegakan hukum perda dengan peraturan nasional ' undang-
undang)
2alam konteks ini, Polri sudah harus memberikan sedikit dari
sekian banyak wewenangnya, kepada para perusahaan penjual jasakeamanan ' dalam konteks ini adalah perusahaan-perusahaan yang
mampu se&ara kuantitas dan kualiatas) untuk turut serta menjaga
aset-aset yang ada di wilayah operasional polsek, dengan demikian
maka pelaksanaan bidang oprasional bisa lebih fokus dalam
pen&apaian program-program mabes Polri yang berkelanjutan
misalnya melalui operasi-operasi kepolisian yang bersifat umum
dan khusus. Polres dan Polda sendiri, saat ini sudah dapat
melakukan operasi Kepolisian mandiri kewilayahan sendiri, yaitu jenis operasi kepolisian khusus, yang dapat dilakukan oleh
kekuatan polres atau polda, disesuaikan dengan tantangan dan
kebutuhan dalam hal keamanan dan perkembangan situsi di
wilayahnya masing-masing, misalnya operasi kepolisian mandiri
adalah di Polda Sumatera Selatan melakukan operasi kepolisian
yang dilakukan dengan target sasaran kebakaran hutan baik yang
disengaja maupun yang tidak. Hal ini tentunya disesuaikan dengna
karakteristik wilayah sumatera selatan, yang pada musim kemarauseringkali terjadi kebakaran hutan yang dilakukan oleh masyarakat
maupun perusahaan-perusahaan perkebunan yang mengakibatkan
terjadi polusi udara yang parah sampai merepotkan 0egara
tetangga seperti *alaysia dan Singapura.
Selain itu, dapat dilakukan kerjasama dengan pihak pemerintah
daerah setempat, ketika dalam periode pemilihan umum daerah
yang sejak masa pentahapan sudah harus diproses dan
membutuhkan keamanan, maka polda atau polres dapat membantu
se&ara mandiri ataupun meminta ba&kup bantuan dari kesatuanyang ada di atasnya dalam rangka ter&iptanya kondisi keamanan
yang stabil dan menjamin agar proses tersebut berjalan dengan
lan&ara. 0amun dalam hal ini, seringkali terbentur oleh masalah
penggunaan kekuatan yang tidak seimbang karena terbatasnya
angagran, sehingga yang terjadi adalah seringkali pihak otonomi
8/17/2019 reformasi kinerja polri
http://slidepdf.com/reader/full/reformasi-kinerja-polri 14/21
daerah di pemda yang mempunyai kekuasaan dan ingin juga
terlibat sebagai &alon dalam pemilukada ( incumbent ), melakukan
upaya-upaya agar pihaknya diberikan pri?ilege, atau keleluasaan
bergerak dan perlindungan khusus, dimana mereka dapat
melakukan praktek-praktek yang sebenarnya tidak boleh dilakukanatau bahkan melanggar tata tertib pemilihan umum daerah , namun
mereka seringkali menawarkan dan pengamanan yang &ukub besar
untuk, sehingga resikonya terjadi ketidak objektifan target
pengamanan pemilukada.
b. Kinerja P#lri i ba$a% Presien
Sesuai dengan pengalaman !/ tahun pemisahan dengan "RI,
Polri terus membenahi diri. Sudah sekitar @ tahun Polri melakukan
tugasnya mereformasi diri, dan kesempatan untuk kembalidibawah presiden. Sebagai pri?ilege yang luar biasa, kedudukan
KaPolri di bawah Presiden telah menjadikan Polri lebih oprtimal
dan maksimal dalam menjalankan tugasnya. Hal ini disebabkan
karena posisi KaPolri yang langsung mengetahui permasalahan-
permasalahan sosial, ekonomi, keamanan dan politik melalui rapat
dalam sidang Kabinet sehingga dapat menyampaikan juga
permasalahan Polri yang ada saat ini.
Se&ara Politik, Polri bisa langsung menyampaikan kebutuhan-kebutuhan institusi dalam rangka menjalankan tugasnya . 2alam
hal ini, diperlukan pemimpin yang sangat professional dalam hal
ini KaPolri, yang dapat memisahkan kepentingan, antara
kepentingan 0egara maupun kepentingan pribadi. Hal ini menjadi
bias, karena apabila hasil dari demokrasi mejadikan seorang
pemimpin 0egara yang otoriter 6 diktator, maka se&ara politik,
kaPolri akan langsung dibawah kendali seorang diktator dan
menjadikan institutional sebagai alat kekuasaan. Hal ini bisa saja
terjadi karena dalam proses politik, untuk hal ini pemilihan presiden, semua hal bisa terjadi dan tidak ada hal yang tidak
mungkin dalam politik.
&. Pela'sanaan (( N#.) ta%*n )++)
2alam pelaksanaan tugas dan fungsi Kepolisian, perlu ditata
dahulu rumusan tugas pokok, weweang Kepolisian RI dalam
8/17/2019 reformasi kinerja polri
http://slidepdf.com/reader/full/reformasi-kinerja-polri 15/21
;ndang-undang 0o. tahun // tentang Kepolisian 0egara
Republik Indonesia
!. Fungsi Kepolisian
Pasal > Fungsi Kepolisian adalah salah satu fungsi pemerintahan
0egara di bidang pemelihara keamanan dan ketertiban masyarakat, penegak hukum, perlindungan, pengayoman dan pelayanan
masyarakat. Sedangkan Pasal 5> G'!) Pengemban fungsi
Kepolisian adalah Kepolisian 0egara Republik Indonesia yang
dibantu oleh > a. kepolisian khusus, b. pegawai negri sipil dan6atau
&. bentuk-bentuk pengamanan swakarsa. ') Pengemban fungsi
Kepolisian sebagaimana dimaksud dalam ayat '!) huruf a,b, dan &,
melaksanakan fungsi Kepolisian sesuai dengan peraturan
perundang-undangan yang menjadi dasar hukum masing-masing.. ugas pokok Kepolisian
Pasal !5> ugas Pokok Kepolisian 0egara Rrepublik Indonesia
dalam ;; 0o. tahun /// adalah sebagai berikut>
!. *emelihara keamanan dan ketertiban masyarakat
. *enegakkan hukum
5. *emberikan perlindungan,pengayoman dan pelayanan kepada
masyarakat. G, penjabaran tugas Kepolisian di jelaskan lagi apada
Pasal !$ ;; Kepolisian RI.5. Kewenangan Kepolisian
Pada Pasal !% dan !@ ;; Kepolisian RI adalah perin&ian mengenai
tugas dan wewenang Kepolisian RI, sedangkan Pasal !: berisi
tentang diskresi Kepolisian yang didasarkan kepada Kode tik
Kepolisian.
Sesuai dengan rumusan fungsi, tugas pokok, tugas dan weweang
Polri sebagaimana diatur dalam ;; 0o.tahun //, maka dapat
dikatakan fungsi utama kepolisian meliputi >
!. Pre-emtif . Pre?entif
5. Represif
Fungsi utama itu bersifat uni?ersal dan menjadi &iri khas
Kepolisian, dimana dalam pelaksanaannya Polri lebih
mengutamakan Pre?entif dari pada represif. "dapun perumusan
8/17/2019 reformasi kinerja polri
http://slidepdf.com/reader/full/reformasi-kinerja-polri 16/21
dari fungsi utama tersebut adalah >
a) ugas Pembinaan masyarakat 'Pre-emtif)
Segala usaha dan kegiatan pembinaan masyarakat untuk
meningkatkan partisipasi masyarakat, kesadaran hukum dan
peraturan perundang-undangan. ugas Polri dalam bidang iniadalah Bommunity Poli&ing, dengan melakukan pendekatan
kepada masyarakat se&ara sosial dan hubungan mutualisme, maka
akan ter&apai tujuan dari community policing tersebut. 0amun,
konsep dari Bommunity Poli&ing itu sendiri saat ini sudah bias
dengan pelaksanaannya di Polres-polres. Sebenarnya seperti yang
disebutkan diatas, dalam mengadakan perbandingan sistem
kepolisian 0egara luar, selain harus dilihat dari administrasi
pemerintahannya, sistem kepolisian juga terkait dengan karakter sosial masyarakatnya. Konsep Bommunity Poli&ing sudah ada
sesuai karakter dan budaya Indonesia ' +awa) dengan melakukan
sistem keamanan lingkungan ' siskamling) dalam komunitas-
komunitas desa dan kampong, se&ara bergantian masyarakat
merasa bertangggung jawab atas keamanan wilayahnya masing-
masing. Hal ini juga ditunjang oleh Kegiatan babinkamtibmas
yang setiap saat harus selalu mengawasi daerahnya untuk
melaksanakan kegiata-kegiatan khusus. b) ugas di bidang Pre?entif
Segala usaha dan kegiatan di bidang kepolisian pre?entif untuk
memelihara keamanan dan ketertiban masyarakat, memelihara
keselematan orang, benda dan barang termasuk memberikan
perlindungan dan pertolongan , khususnya men&egah terjadinya
pelanggaran hukum. 2alam melaksanakan tugas ini diperlukan
kemampuan professional tekhnik tersendiri seperti patrolil,
penjagaan pengawalan dan pengaturan.
&) ugas di bidang Represif
2i bidang represif terdapat 'dua) jenis yaitu represif justisiil dan
non justisiil. ;; 0o. tahun // memberi peran Polri untuk
melakukan tindakan-tindakan represif non +ustisiil terkait dengan
Pasal !: ayat !'!) , yaitu weweang diskresi kepolisian yang
8/17/2019 reformasi kinerja polri
http://slidepdf.com/reader/full/reformasi-kinerja-polri 17/21
umumnya menyangkut kasus ringan. K;H"P memberi peran Polri
dalam melaksanakan tugas represif justisiil dengan menggunakan
aAas legalitasbersama unsure Briminal +usti&e Sistem lainnya.
ugas ini memuat substansi tentang &ara penyidikan dan
penyelidikan sesuai dengan hukum a&ara pidana dan peraturan perundang-undangan lainnya.
ila terjadi tindak pidana, penyidik melakukan kegiatan berupa>
!. *en&ari dan menemukan suatu peristiwa Jang dianggap
sebagai tindak pidanaE
. *enentukan dapat atau tidaknya dilakukan penyidikanE
5. *en&ari serta mengumpulkan buktiE
$. *embuat terang tindak pidana yang terjadiE
%. *enemukan tersangka pelaku tindak pidana.
. K#!isi Kep#lisian Nasi#nal , K#!p#lnas-
(embaga Kepolisian 0asional yang disebut dengan Komisi
Kepolisian 0asional berkedudukan di bawah Presiden. Komisi
Kepolisian 0asional dalam ;ndang-;ndang Kepolisian 0o.
tahun //, merupakan akomodasi aspirasi masyarakat yang
berkembang tentang perlunya transparansi, pengawasan dan
akuntabilitas Kepolisian 0egara RI yang dilakukan oleh suatu
lembaga independen. Selain itu diharapkan adanya lembaga yang
objektif dan konsisten memperhatikan kebijakan-kebijakan untuk
Presiden berkenaan dengan tugas pokok Polri.
*enurut ;; 0o. tahun // ugas Kompolnas adalah >
a) *embantu Presiden dalam menetapkan arah kebijakan
Kepolisian 0egara Republik Indonesia
b) *emberikan pertimbangan kepada Presiden dalam
pengangkatan dan Pemberhentian KaPolri.
<ewenang Kompolnas sebagaimana dimaksud ayat '!) adalah >*engumpulkan dan menganalisa datam seabagai bahan pemberian
saran kepada Presiden yang berkaitan denganj anggaran Kepolisian
0egara Republik Indonesia. Pengembangan Sumber daya manusia
Kepolisian 0egara Republik Indonesia, pengembangan sarana dan
prasarana Kepolisian 0egara Republik Indonesia. *emberikan
8/17/2019 reformasi kinerja polri
http://slidepdf.com/reader/full/reformasi-kinerja-polri 18/21
saran dan pertimbangan lain Kepada Presiden dalam rangka
mewujudkan Kepolisian 0egara Republik Indonesia yang
professional dan mandiri, dan *enerima saran dan keluhan dari
masyarakat mengenai Kinerja Kepolisian dan menyampaikan ke
presiden.*elihat komposisi tugas dan wewenang Kompolnas, hal ini
menjadi jelas dan kelihatan sekali, bahwa pengawasan kinerja
Kepolisian dengan indikator keluhan masyarakat sudah resmi dan
efisien sebenarnya, namun saat ini Sosialisasi Kompolnas ke
daerah-daerah lain tidak maksimal dan kurang diketahuui
keberadaannya oleh masyarakat. *asyarakat di kabupaten-
kabupaten banyak yang belum mengetahui, karena Kompolnas
tidak pernah melakukan sosialisasi dan memberikan keterangankepada media massa akan keberadaannya. +ustru (embaga-
lembaga lain yang sebenarnya boleh dikatakan tidak mempunyai
landasan hukum uyang kuat untuk menilai Polri se&ara objektif
seperti lembaga-lembaga Swadaya *asyarakat, (embaga Sur?ey,
yang sering mempublikasikan hasil temuannya di media massa
yang terkadang diragukan keobjektifitasannya. ;ntuk itu,
sebaiknya dalam proses pengawasan Polri di masa mendatang,
sebaiknya Kompolnas melakukan tugasnya dan berperan dalam pembuatan opini publi& yang diper&aya dan diterima oleh hukum
dan masyarakat. Kompolnas harus selalu terdepan dalam
memberikan informasi yang berkaitan dengan Kinerja Polri dan
dapat dijadikan tolak ukur atau indikator keberhasilan pelaksanaan
tugas pokok Polri.
PEN(T(P
2engan reformasi internalnya, Polri sudah mengalami kemajuan
untuk menjadi polisi sipil bagi mewujudkan keamanan danketertiban masyarakat, penegakan hukum dan perlindungan,
pengayom, dan pelayan masyarakat. 0amun, apa yang di&apai itu
masih jauh dari harapan masyarakat yang menginginkan memiliki
polisi sipil yang handal, bermoral, profesional, dan sebagai pelayan
masyarakat, yang di&intai dan didukung masyarakat, serta menjadi
8/17/2019 reformasi kinerja polri
http://slidepdf.com/reader/full/reformasi-kinerja-polri 19/21
kebanggaan rakyat.
Peningkatan moralitas, etika, dan mensensitifkan hati nurani
menjadi kun&i pokok dalam mewujudkan harapan masyarakat.
;ntuk itu, setiap anggota Polri perlu bertanya pada diri sendiri
Gsudah patutkah saya menjadi polisi harapan masyarakatertanyalah pada hati nurani sendiri, seandainya saya anggota
masyarakat biasa, apa harapan anda kepada Polri Sudah
memadaikah apa yang saya lakukan selama ini Hal-hal seperti itu
perlu dilakukan agar perilaku dan kinerja polisi tidak jauh berbeda
dengan tuntutan dan harapan masyarakat terhadap Polri.
Sebab, membangun wa&ana ini dalam masyarakat yang masih
bersikap reaktif emosional, peran pengemban profesi hukum yang
profesional dan proporsional akan sangat menentukan. +ika tidak mampu men&itrakan diri dan jati dirinya, masyarakat akan
terpengaruh untuk tidak patuh dan taat akan hukum. Karena yang
kita perlukan adalah para pengemban profesi hukum yang bisa
memerankan unsure idealisme dan realistisnya dalam
mengaplikasikan setiap kinerjanya, sehingga segala bentuk
harapan dan kenyataan akan antara moral dan pengabdian dalam
kode etik profesi hukum akan terwujud dengan sendirinya
agi Polri, memenuhi harapan masyarakat yang begitu banyak dan beraneka ragam kepentingan dan kebutuhan bukanlah hal yang
mudah, apalagi jika dikaitkan dengan keterbatasan personil,
anggaran, dan peralatan yang dimiliki Polri. 0amun, mewujudkan
harapan itu bukan sesuatu yang mustahil, tergantung pada niat
yang kuat dan tulus. Perwujudan harapan itu harus dilakukan dari
dua arah baik dari Polri maupun dari masyarakat sendiri. Jang
perlu digarap lebih dulu adalah bagaimana men&iptakan kondisi
dari dua pihak itu untuk menuju kearah harapan itu.
7!8 LLLLLLLLLL, Sejarah Kepolisian Indonesia, ' *"S P(RI,
8/17/2019 reformasi kinerja polri
http://slidepdf.com/reader/full/reformasi-kinerja-polri 20/21
!###), h. $%
78 LLLLLLLLLL, Sejarah Kepolisian Indonesia, ' *"S P(RI,
!###), h. !$!
758 2rs. Kunarto '+end. Pol. Purn), Merenungi Kritik erhadap !olri" !olri Mandiri, 'Pt. Bipta *anunggal,!###), Hal. !!C
7$8 "waloeddin 2jamin, Sistem #dministrasi Kepolisian"
Kepolisian $egara %epublik Indonesia, 'JPIK, +akarta), h. @#-C!
[5] 2rs. Kunarto '+end. Pol. Purn), Merenungi Kritik erhadap
!olri" !olri Mandiri, 'Pt. Bipta *anunggal,!###), Hal. !!C
7@8 Seri @ Penjelasan Singkat 'a&kgrounder), %eformasi
Kepolisian %epublik Indonesia, I2SPS 'institut for defense s&urity
and pea&e study) dan Rights 3 2emo&ra&y Kanada /@6//:7C8 Seri @ Penjelasan Singkat 'a&kgrounder), %eformasi
Kepolisian %epublik Indonesia, I2SPS 'institut for defense s&urity
and pea&e study) dan Rights 3 2emo&ra&y Kanada /@6//:
7:8 Dali s mora, Profesionalisme Polisi Republik Indonesia Di Mata
Masyrakat Sebagai Profesi Hukum, diambil pada tanggal ;9 no)ember;011 dari 3ttpB##mardalli!"ordpress!+om#;009#05#;-#pro(esionalismepolisirepublikindonesiadimatamasyrakatsebagaipro(esi3ukum#
2"F"R P;S"K"
!. LLLLLLLLLL, Sejarah Kepolisian Indonesia, ' *"S P(RI,
!###)
. 2rs. Kunarto '+end. Pol. Purn), Merenungi Kritik erhadap
!olri" !olri Mandiri, 'Pt. Bipta *anunggal,!###)
5. "waloeddin 2jamin, Sistem #dministrasi Kepolisian"
Kepolisian $egara %epublik Indonesia, 'JPIK, +akarta),
$. Seri @ Penjelasan Singkat 'a&kgrounder), %eformasi
Kepolisian %epublik Indonesia, I2SPS 'institut for defense s&urity
and pea&e study) dan Rights 3 2emo&ra&y Kanada /@6//:5! Dali s mora, Profesionalisme Polisi Republik Indonesia Di Mata
8/17/2019 reformasi kinerja polri
http://slidepdf.com/reader/full/reformasi-kinerja-polri 21/21
Masyrakat Sebagai Profesi Hukum, diambil pada tanggal ;9 no)ember;011 dari 3ttpB##mardalli!"ordpress!+om#;009#05#;-#pro(esionalismepolisirepublikindonesiadimatamasyrakatsebagaipro(esi3ukum#