Referensi DBT Pemupukan
-
Upload
yudhi-dwi-sampurna -
Category
Documents
-
view
221 -
download
0
Transcript of Referensi DBT Pemupukan
-
7/22/2019 Referensi DBT Pemupukan
1/10
BAB I
PENDAHULUAN
1.1.Latar Belakang
Pupuk adalah material yang ditambahkan pada media tanam atau tanaman untuk mencukupi kebutuhan hara yang
diperlukan tanaman sehingga mampu berproduki dengan baik. Material pupuk dapat berupa bahan organik atau non
organik ( mineral ). Pupuk berbeda dengan suplemen. Pupuk mengandung bahan bakar yang diperlukan
pertumbuhan tanaman, sementara suplemen seperti hormon tumbuhan membantu kelancaran proses metabolisme.
Dalam pemberian pupuk perlu diperhatikan kebutuhan pupuk pada tanaman tersebut agar tanaman tersebut dapat
berkembang dengan baik dan saat melakukan pemupukan tidak terjadi kesalahan dalam memberikan pupuk pada
tanaman, sehingga tanaman tidak mendapatkan terlalu sedikit atau terlalu banyak zat makanan. Terlalu sedikit atau
terlalu banyak zat makanan dapat berbahaya bagi tanaman. Pupuk dapat diberikan lewat tanah ataupun
disemprotkan dibagian tanaman.
1.2 Tujuan
1. Untuk mengetahui defenisi pupuk dan pemupukan
2. Untuk mengetahui macam-macam pupuk
3. Untuk mengetahui bentuk-bentuk pupuk
4. Untuk mengetahui teknik aplikasi pupuk
5. Untuk mengetahui kelebihan dan kekurangan pupuk organik dan anorganik
-
7/22/2019 Referensi DBT Pemupukan
2/10
BAB II
TINJAUAN PUSTAKA
2.1 Defenisi Pupuk
Pupuk adalah bahan pengubah sifat biologi tanah supaya menjadi lebih baik. Pupuk selain berfungsi menggemburkan tanahjuga untuk membantu pertumbuhan tanaman.
( Anne Ahira,2004 )
Pupuk adalah bahan bahan yang memberikan zat makanan kepada tanaman. Zat makanan ( hara ) tersebut berupa unsur kimiayang digunakan oleh tanaman untuk pertumbuhan dan mempertahankan pertumbuhannya
( Sudarmoto, AS, 1997 )
Fertilizer is a material that is added to the growing medi and plants to provide for the necessary plat nutrients so that they canproduce well
Pupuk adalah material yang ditambahkan pada media tanam atau tanaman untuk mencukupi kebutuhan hara yang
diperlukan tanaman sehingga mampu berproduksi dengan baik
( Anonymousa,2012 )
2.2 Defenisi Pemupukan
-
7/22/2019 Referensi DBT Pemupukan
3/10
Pemupukan adalah tindakan memberikan tambahan unsur-unsur hara pada komplek tanah, baik langsung maupun tidaklangsung dapat menyumbangkan bahan makanan pada tanaman.
( Anonymousb,2012)
Pemupukan adalah suatu cara pemberian unsur hara atau pupuk kepada tanah dengan tujuan agar dapat diserap oleh tanaman (unsur hara adalah makanannya tanaman )
( Anonymousc,2012)
Fertilization is necessary to suplement naturally oncering esential mineral elements in the soil mantain an optimum supply forplant growth
Pemupukan adalah hal yang diperlukan melengkapi unsur alami mineral dalam tanah untuk mempertahankan
pertumbuhan tanaman secara optimum
( Collins,2009)
2.3 Macam-macam Pupuk
a. Pupuk Organik dan Pupuk Anorganik
Pupuk OrganikPupuk organik adalah semua sisa bahan tanaman, pupuk hijau, dan kotoran hewan yang mempunyai kandungan
unsure hara rendah. Pupuk organic tersedia setelah zat tersebut mengalami proses pembusukan oleh mikro
organisme.
Macam-macam pupuk organik adalah sebagi berikut:
1. KomposPupuk kompos adalah pupuk yang dibuat dengan cara membusukkan sisa-sisa tanaman. Pupuk jenis ini berfungsi
sebagai pemberi unsure-unsur hara yang berguna untuk perbaikan struktur tanah.
2. Pupuk Hijau
Pupuk hijau adalah bagian tumbuhan hijau yang mati dan tertimbun dalam tanah. Pupuk organic jenis ini mempunyai
perimbangan C/N rendah, sehingga dapat terurai dan cepat tersedia bagi tanaman. Pupuk hijau sebagai sumber
-
7/22/2019 Referensi DBT Pemupukan
4/10
nitrogen cukup baik di daerah tropis, yaitu sebagai pupuk organic sebagi penambah unsure mikro dan perbaikan
struktur tanah.
3. Pupuk kandang
Pupuk kandang adalah pupuk yang berasal dari kotoran hewan. Kandungan hara dalam puouk kandang rata-rata
sekitar 55% N, 25% P2O5, dan 5% K2O (tergantung dari jenis hewan dan bahan makanannya). Makin lama pupuk
kandang mengalamai proses pembusukan, makin rendah perimbangan C/N-nya.
( Anonymousd,2012 )
Pupuk AnorganikPupuk anorganik atau pupuk buatan (dari senyawa anorganik) adalah pupuk yang sengaja dibuat oleh manusia
dalam pabrik dan mengandung unsur hara tertentu dalam kadar tinggi. Pupuk anorganik digunakan untuk mengatasi
kekurangan mineral murni dari alam yang diperlukan tumbuhan untuk hidup secara wajar. Puuk anorganik dapat
menghasilkan bulir hijau dan yang dibutuhkan dalam proses fotosintesis.
Berdasarkan kandungan unsur-unsurnya, pupuk anorganik digolongkan sebagai berikut :
1. Pupuk Tunggal
Pupuk tunggal yaitu pupuk yang mengandung hanya satu jenis unsure hara sebagai penambah kesuburan. Contoh
pupuk tunggal yaitu pupuk N, P, dan K.
a. Pupuk Nitrogen
Fungsi nitrogen (N) bagi tumbuhan adalah:
- Mempercepat pertumbuhan tanaman, menambah tinggi tanaman, dan merangsang pertunasan.
- Memperbaiki kualitas, terutama kandungan proteinnya.
- Menyediakan bahan makanan bagi mikroba (jasad renik)
-
7/22/2019 Referensi DBT Pemupukan
5/10
Pupuk yang paling banyak mengandung unsure nitrogen adalah pupuk urea.
b. Pupuk Fosforus
Fosforus (P) bagi tanaman berperan dalam proses:
- respirasi dan fotosintesis
- penyusunan asam nukleat
- pembentukan bibit tanaman dan penghasil buah.
- Perangsang perkembangan akar, sehingga tanaman akan lebih tahan terhadap kekeringan, dan,
- Mempercepat masa panen sehingga dapat mengurangi resiko keterlambatan waktu panen.
Unsure fosfor diperlukan diperlukan dalam jumlah lebih sedikit daripada unsure nitrogen. Fosfor diserap oleh
tanaman dalam bentuk apatit kalsium fosfat, FePO4, dan AlPO4.
c. Pupuk Kalium
Fungsi kalium bagi tanaman adalah
- Mempengaruhi susunan dan mengedarkan karbohidrat di dalam tanaman.
- Mempercepat metabolisme unsure nitrogen,
- Mencegah bunga dan buah agar tidak mudah gugur.
2. Pupuk Majemuk
-
7/22/2019 Referensi DBT Pemupukan
6/10
Pupuk majemuk yaitu pupuk yang mengandung lebih dari satu unsure hara yang digunakan untuk menambah
kesuburan tanah. Contoh pupuk majemuk yaitu NP, NK, dan NPK. Pupuk majemuk yang paling banyak digunakan
adalah pupuk NPK yang mengandung senyawa ammonium nitrat (NH4NO3), ammonium dihidrogen fosfat
(NH4H2PO4), dan kalium klorida (KCL).
Penggunaan pupuk majemuk harus disesuaikan dengan kebutuhan dari jenis tanaman yang akan dipupuk karena
setiap jenis tanaman memerlukan perbandingan N, P, dan K tertentu. Di Indonesia beredar beberapa jenis pupuk
majemuk dengan komposisi N, P, dan K yang beragam.
( Anonymouse,2012 )
2.4 Bentuk-bentuk Pupuk
Pupuk CairUntuk memudahkan unsur hara dapat diserap tanah dan tanaman bahan organik dapat dibuat menjadi pupuk cair
terlebih dahulu. Pupuk cair menyediakan nitrogen dan unsur mineral lainnya yang dibutuhkan untuk pertumbuhan
tanaman
Pupuk PadatUntuk membantu pertumbuhan tanaman dapat dilakukan dengan pupuk yang padat. Pupuk padat lebih lama untuk
diserap tanaman. Karena harus diubah dan mencampur dahulu didalam tanah agar dapat dimanfaatkan dengan baik
( Hardjowigeno,2004 )
2.5 Teknik Aplikasi Pupuk
a. Cara Aplikasi Pupuk Kimia
LarikanCaranya, buat parit kecil disamping barisan tanaman sedalam 6-10 cm. Tempatkan upuk didalam barisan tersebut,
kemudian tutup kembali. Pada jenis pepohonan, larikan dapat dibuat melingkar disekeliling pohon dengan jari-jari
0,5-1 kali jari-jari tajuk. Pupuk yang tidak mudah menguap dapat langsung ditempatkan di atas tanah
-
7/22/2019 Referensi DBT Pemupukan
7/10
Pemberian Secara Merata Diatas Permukaan TanahCara ini biasanya dilakukan sebelum penanaman. Setelah penebaran pupuk lanjutkan dengan pengolahan tanah,
seperti pada aplikasi kapur dan pupuk organik. Tidak disarankan untuk menebar pupuk urea karena sangat mudah
menguap.
Pop UpCaranya, pupuk dimasukkan ke lubang tanaman benih atau bibit. Pupuk yang digunakan harus memiliki indeks
garam yang rendah agar tidak merusak benih atau biji. Lazimnya, menggunakan pupuk SP 36, pupuk organik atau
pupuk slou release.
PenugalanCaranya, tempatkan pupuk ke dalam lubang disamping tanaman, sedalam 10-15 cm. Lubang tersebut dibuat dengan
alat tugal. Kemudian setelah pupuk dimasukkan, tutup kembali lubang dengan tanah untuk menghindari penguapan.
FertifasiPupuk dilarutkan dalam air dan disiramkan pada tanaman melalui air irigasi. Lazimnya, cara ini dilakukan tanaman
yang pengairannya menggunakan sistem sprinkle
b. Cara Aplikasi Pupuk Organik
Penebaran pupuk organik sebaiknya diikuti dengan pengolahan tanah seperti pembajakan atau penggemburan tanah agar pupukorganik dapat mencapai lapisan tanah yang lebih dalam.
Pemberiaan pupuk organik dengan dosis kecil tetapi sering lebih baik daripada dosis banyak yang diberikan sekaligus Pada media tanam pot, perbandingan antara kompos dan tanah yang ideal adalah 1:1. Sementara itu, perbandingan pupuk
kandang dan tanah yang ideal adalah 1:3
Jika harus menggunakan pupuk organik yang belum terurai sempurna harus diberi jeda waktu antara pemberian pupuk organikdan penanaman bibit yaitu minimal satu minggu.
(Novitam ,1999)
2.6 Kelebihan dan Kekurangan Pupuk Organik dan Anorganik
-
7/22/2019 Referensi DBT Pemupukan
8/10
a. Kelebihan:
tidak menyebabkan polusi lingkungan memiliki kandungan hara makro dan mikro yang cukup dibutuhkan oleh tanaman meningkatkan aktivitas biologi tanah mampu menekan Al dengan membentuk kompleks Al-organik pada tanah masam meningkatkan KTK memperbaiki struktur tanah meningkatkan kemampuan tanah menahan air
b.Kekurangan:
jumlah yang dibutuhkan dalam jumlah yang banyak akibat rendahnya hara makro yang terkandung didalamnya kurangekonomis dalam transpotasi ketersediaan hara lambat
Kelebihan dan kekurangan pemberian pupuk anorganik
1. a. Kelebihan Pemberiannya dapat terukur dengan tepat Kebutuhan tanaman akan hara dapat dipenuhi dengan perbandingan yang tepat Pupuk anorganik tersedia dalam jumlah cukup Pupuk anorganik mudah diangkut karena jumlah nya relatif sedikit dibandingkan dengan pupuk organik1. b. Kekurangan Selain hanya mempunyai unsur makro, pupuk anorganik ini sangat sedikit ataupun hampir tidak mengandung
unsur hara mikro
Meninggalkan residu ke dalam tanah Dalam jangka panjang akan merusak sifat fisik, kimia dan biologi tanah
-
7/22/2019 Referensi DBT Pemupukan
9/10
Degradasi unsur hara( Lingga dan Mansono,2000)
DAFTAR PUSTAKA
Anonymousa,2012.Pupuk.http://id.wikipedia.org/wiki/pupuk Diakses tanggal 7 Juni 2012
Anonymousb,2012.Pemupukan.http://pengertian-defenisi blogspot.com/2010/10/pemupukan.html. Diakses tanggal 7
Juni 2012
Anonymousc,2012.Pemupukan Berimbanghttp://blog.uad.ac.id/toro/2011/05/21/permusuhan-berimbang.Diakses tanggal 7
Juni 2012
http://blog.uad.ac.id/toro/2011/05/21/permusuhan-berimbanghttp://blog.uad.ac.id/toro/2011/05/21/permusuhan-berimbanghttp://blog.uad.ac.id/toro/2011/05/21/permusuhan-berimbanghttp://blog.uad.ac.id/toro/2011/05/21/permusuhan-berimbang -
7/22/2019 Referensi DBT Pemupukan
10/10
Anonymousd,2012. Jenis Pupuk Organik.http://ekaboymaster.blogspot.com/2012/02/jenis-pupuk-dan-fungsi-pupuk-
organik.html.Diakses tanggal 7 Juni 2012
Anonymouse,2012. Jenis Pupuk Anorganik.http://firahiytha.blogspot.com/2011/05/laporan-pupuk-dan-pemupukan.html.
Diakses tanggal 7 Juni 2012
Anonymousf,2012.Keunggulan dan kelemahan pupuk http:// maglayang.blogsome.com/dargjas-kardin-teknologi-
kompos. Diakses pada Juni 2012
Ahira,anne,2004. Pertanian dan Perkebunan Mengenal dan Merawat.Kanisius: Yogyakarta
Collins,2009.Dictionary of English. Colling PUB:New York
Hardjowigeno.2004. Pupuk dan pemupukan Tomat. Kanisius:Yogyakarta
Lingga dan Marsono.2000.Pupuk Organik.Kanisius:Yogyakarta
Novitam.1999.Pemupukan yang Efektif. Makalah pada Kursus Tingkat Pertanian.PT.Mitra Mandiri Perdana:Jakarta
Sudarmoto A.S 1997. Budidaya Tanaman Jagung.Kanisius:Surabaya
http://ekaboymaster.blogspot.com/2012/02/jenis-pupuk-dan-fungsi-pupuk-organik.htmlhttp://ekaboymaster.blogspot.com/2012/02/jenis-pupuk-dan-fungsi-pupuk-organik.htmlhttp://ekaboymaster.blogspot.com/2012/02/jenis-pupuk-dan-fungsi-pupuk-organik.htmlhttp://ekaboymaster.blogspot.com/2012/02/jenis-pupuk-dan-fungsi-pupuk-organik.htmlhttp://firahiytha.blogspot.com/2011/05/laporan-pupuk-dan-pemupukan.htmlhttp://firahiytha.blogspot.com/2011/05/laporan-pupuk-dan-pemupukan.htmlhttp://firahiytha.blogspot.com/2011/05/laporan-pupuk-dan-pemupukan.htmlhttp://firahiytha.blogspot.com/2011/05/laporan-pupuk-dan-pemupukan.htmlhttp://ekaboymaster.blogspot.com/2012/02/jenis-pupuk-dan-fungsi-pupuk-organik.htmlhttp://ekaboymaster.blogspot.com/2012/02/jenis-pupuk-dan-fungsi-pupuk-organik.html