Rangkaian Seri RLC Arus Bolak.docx
-
Upload
naqiibatin-nadliriyah -
Category
Documents
-
view
54 -
download
14
description
Transcript of Rangkaian Seri RLC Arus Bolak.docx
![Page 1: Rangkaian Seri RLC Arus Bolak.docx](https://reader036.fdokumen.com/reader036/viewer/2022082406/557213ec497959fc0b9357a4/html5/thumbnails/1.jpg)
Rangkaian Seri RLC Arus Bolak-Balik
1. Tujuan
Menentukan karakteristik lampu pijar, menera skala variabel induktor, dan
menentukan frekuensi resonansi dari rangkaian resistor (R), kapasitor (C), dan induktor (L)
secara seri dengan arus bolak-balik.
2. Teori Singkat
Gambar 2.1 Rangkaian seri RLC
Hambatan reaktansi induktif dan kapasitif pada umumnya terdapat dalam rangkaian
listrik bolak-balik. Rangkaian RLC dirangkai seri dan dihubungkan dengan sumber
tegangan bolak-balik. Jika frekuensi gelombang pada sumber tidak sangat tinggi, maka
arus sesaat akan sama dengan harganya. Hal ini juga dapat dipengaruhi oleh impedansi
rangkaian seri dan frekuensi dari tegangan AC. Besarnya impedansi dapat dinyatakan
dalam persamaan sebagai berikut :
z=√R2+(ωL− 1ωC )
2
2.1
Dalam percobaan ini lampu pijar berlaku sebagai resistor, yang besar hambatannya
berubah sesuai perubahan arus. Induktor dapat divariasi besarnya, sehingga untuk harga
tertentu dari induktor dapat dipenuhi.
ωL− 1ωC
=0 2.2
![Page 2: Rangkaian Seri RLC Arus Bolak.docx](https://reader036.fdokumen.com/reader036/viewer/2022082406/557213ec497959fc0b9357a4/html5/thumbnails/2.jpg)
ωL= 1ωC
ω= 1
√LC
f= 1
2π √LC2.3
dengan f adalah frekuensi resonansi dari rangkaian RLC. Pada saat terjadi resonansi, maka
arus maksimum dan tegangan antara induktor dan kapasitor minimum. Ini dapat diamati
dengan memasang voltmeter paralel dengan induktor dan kapasitor, serta ampermeter seri
dengan seluruh rangkaian.
3. Percobaan Pengukuran
3.1 Peralatan
a. Power Supply AC
b. Lampu pijar 25 W/220 V
c. Induktor variable dengan skala 1 – 9 cm
d. Kapasitor 4 µF
e. Miliampermeter AC dan Multitester.
f. Power Supply DC
3.2 Cara Kerja
3.2.a Menentukan Karakteristik lampu pijar
Gambar 3.1 Rangkaian lampu
- Ssusunlah rangkaian diatas.
- Pertama hubungkan dengan sumber tegangan AC, kemudian DC.
![Page 3: Rangkaian Seri RLC Arus Bolak.docx](https://reader036.fdokumen.com/reader036/viewer/2022082406/557213ec497959fc0b9357a4/html5/thumbnails/3.jpg)
- Perhatikan batas ukur meter untuk tegangan AC dan DC.
- Amati dan catat pengukuran Voltmeter dan Ampermeter.
VAC (volt) AAC (amper) ADC (amper)
5
10
15
…
100
3.2.b Menera skala variabel induktor
Gambar 3.2 Rangkaian seri RL
- Susunlah rangkaian diatas.
- Atur tegangan variabel untuk mendapatkan tegangan 100 V
- Atur skala inductor variabel, catat pengukuran Voltmeter dan Ampermeter
dalam table berikut :
Skala Induktor (cm) Arus (A) V lampu (volt) VL (volt)
1
1.5
2
2,5
…
8
8,5
![Page 4: Rangkaian Seri RLC Arus Bolak.docx](https://reader036.fdokumen.com/reader036/viewer/2022082406/557213ec497959fc0b9357a4/html5/thumbnails/4.jpg)
9
a. Lukislah grafik hubungan antara besarnya induktansi dengan skala pada
induktansi variabel, dengan mengambil skala pada induktans sebagai
absis dan besarnya induktans sebagai ordinat.
b. Bagaimanakah bentuk dari grafik tersebut ? Beri analisanya !
3.2.c Menentukan frekuensi dari rangkaian seri Arus AC
Gambar 3.3 Rangkaian seri RLC
- Susunlah rangkaian di atas.
- Atur sumber tegangan AC pada 100 volt.
- Atur skala inductor variabel, catat pembacaan voltmeter dan ampermeter
sepanjang inductor dan kapasitor.
Skala (cm) Arus (A) VL-C (V)
1
1,25
1,5
…
9
4. Pertanyaan laporan
![Page 5: Rangkaian Seri RLC Arus Bolak.docx](https://reader036.fdokumen.com/reader036/viewer/2022082406/557213ec497959fc0b9357a4/html5/thumbnails/5.jpg)
a. Lukislah grafik antara induktans dan beda tegangan antara induktans dan
kapasitor dengan mengambil induktans sebagai absis dan tegangan sebagai
ordinat.
b. Hitunglah frekuensi resonansi dari grafik ini.
c. Selidikilah apakah pembacaan ampermeter maximum dan voltmeter minimum
terjadi pada saat yang sama ?