RANGKAIAN LISTRIK SERI DAN PARALEL.docx

14
  RANGKAIAN LISTRIK SERI DAN PARALEL Disusun Oleh : 1. Aprilia Sulistianingsih 2. Badria Riswanda 3. Cindy Claudia 4. Ella Mentari 5. Erna Dewi 6. Herdina Virgiani 7. Suci Ananda Putri Kelas : XII IPA 1 Guru Pembimbing : Heryanto Prawita, S.Pd SMA NEGERI 13 PALEMBANG

description

praktikum

Transcript of RANGKAIAN LISTRIK SERI DAN PARALEL.docx

RANGKAIAN LISTRIK SERI DAN PARALEL

Disusun Oleh : 1. Aprilia Sulistianingsih 2. Badria Riswanda 3. Cindy Claudia 4. Ella Mentari 5. Erna Dewi 6. Herdina Virgiani 7. Suci Ananda Putri

Kelas : XII IPA 1 Guru Pembimbing : Heryanto Prawita, S.Pd

SMA NEGERI 13 PALEMBANGTAHUN AJARAN 2012/2013

PENGESAHANUJIAN PRAKTIKUM FISIKARANGKAIAN SERI DAN PARALELSEMESTER GENAP KELAS XII IPA 1

SMA NEGERI 13 PALEMBANG

OlehAprilia SulistianingsihBadria RiswandaCindy ClaudiaElla MentariErna DewiHerdina VirgianiSuci Ananda Putri

Palembang, 27 Februari 2013Guru Mata Pelajaran,

Heryanto Prawita, S.PdNIP 196701171990031006

ii KATA PENGANTAR

Puji dan syukur marilah kita ucapkan kehadirat Allah SWT, karena atas berkat rahmat dan karunia-Nyalah kami dapat menyelesaikan laporan praktikum Fisika yang berjudul LAPORAN PRAKTIKUM FISIKA RANGKAIAN SERI DAN PARALEL ini. Laporan ini kami susun untuk tugas praktikum fisika semester genap tahun ajaran 2012/2013. Terima kasih atas berkat bantuan dan tuntunan Tuhan Yang Maha Esa dan tidak lepas dari bantuan berbagai pihak, untuk itu dalam kesempatan ini kami menghaturkan rasa hormat dan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada semua pihak yang membantu dalam pembuatan laporan praktikum fisika ini.Laporan praktikum ini disusun dengan berbagai rintangan. Baik itu rintangan dari penyusunan yang datangnya dari luar maupun dari dalam. Namun dengan penuh kesabaran dan pertolongan dari Tuhan Yang Maha Esa, akhirnya laporan praktikum ini dapat selesai pada waktunya.Terima kasih kepada bapak Heryanto Prawita,S.Pd yang telah memberikan bimbingannya kepada kami dalam merampungkan laporan praktikum ini. Kami juga mengucapkan banyak terima kasih kepada kedua orangtua kami yang telah memberikan dukungannya. Dan tidak lupa untuk teman-teman yang telah member bantuan baik materi ataupun moril, kami ucapkan terima kasih.Kami menyadari bahwa dalam proses penulisan laporan praktikum ini masih jauh dari kesempurnaan baik materi maupun cara penyusunannya. Dalam menyelesaikan laporan praktikum RANGKAIAN SERI DAN PARALEL ini kami menyadari sepenuhnya masih banyak terdapat kekurangan di dalam isi. Untuk itu diharapkan saran dan kritik yang sifatnya membangun dari semua pihak sangat diperlukan. Namun demikian, kami telah berupaya dengan segala kemampuan dan pengetahuan yang dimiliki sehingga dapat selesai dengan baik dan oleh karenanya,kami dengan rendah hati dan dengan tangan terbuka menerima masukan, saran dan usul guna penyempurnaan laporan praktikum Fisika RANGKAIAN SERI DAN PARALEL ini.Akhirnya kami berharap semoga laporan praktikum yang berjudul RANGKAIAN SERI DAN PARALEL ini dapat bermanfaat bagi seluruh pembaca dan juga sekaligus menambah pengetahuan tentang rangkaian seri dan paralel. Palembang, 27 Februari 2013

Penyusun

iii DAFTAR ISI

HALAMAN JUDUL iHALAMAN PENGESAHAN iiKATA PENGANTAR iiiDAFTAR ISI ivBAB I. PENDAHULUAN 1I.1 Latar Belakang 1I.2 Tujuan Praktikum 1I.3 Alat dan Bahan 2I.4 Prosedur Kerja 2BAB II. LANDASAN TEORI 3BAB III.ANALISIS DATA DAN PEMBAHASAN 4 -6BAB IV. PENUTUP 7IV.1 Simpulan 7IV.2 Saran 7DAFTAR PUSTAKALAMPIRAN

iv

BAB IPENDAHULUAN

I.1 Latar Belakang

Arus listrik searah adalah arus listrik yang nilainya hanya positif atau hanya negatif saja (tidak berubah dari positif ke negatif atau sebaliknya). Arus listrik searah dikenal dengan singkatan DC (Direct Current). Sesuai dengan namanya, listrik arus searah ini mengalir ke satu jurusan saja dalam kawat penghantar, yaitu dari kutub positif (+) ke kutub negatif (-).Penerapan arus listrik searah dapat dilihat di dalam rangkaian seri dan rangkaian paralel. Selain itu, dalam penerapan Hukum Kirchoff pada suatu rangkaian juga terdapat arus listrik searah. Seperti dalam banyak kejadian, kesulitan utama yang dihadapi dalam menerapkan hukumKirchoff terletak pada penentuan tanda-tanda aljabar, bukan dalam memahami segi-segi fisiknya yang sebenarnya sangat elementer. Dalam rangkaian yang rumit, apabila banyak tersangkut besaran yang tak diketahui, kadang-kadang sukar untuk mengetahui cara merumuskan persamaan yang berdiri sendiri dalamjumlah yang cukup untuk menentukan besaran-besaran yang tidak diketahui itu. Selain itu, menghubungkan antara hasil dari teori dan praktek juga sering menjadi sebuah masalah yang agak rumit untuk disesuaikan. Oleh karena itu, untuk mewujudkan kesulitan tersebut menjadi sebuah kemudahan, makadirasa perlu melakukan praktikum rangkaian arus searah ini. Batasan Pembahasan Praktikum ini mengenai rangkaian arus searah, dimana ruang lingkupnya meliputi pengukuran hambatan pada beberapa resistor, beda potensial dalam rangkaian listrik, kuat arus pada rangkaian yang berdasarkan penerapan Hukum Arus Kirchoff (HAK), kuat arus dan tegangan pada rangkaian seri, hambatan pada rangkaian paralel, serta pengukuran hambatan pada rangkaian seri-paralel.

I.2 Tujuan Praktikum

1. Mendeskripsikan karakteristik rangkaian seri2. Mendeskripsikan karakteristik rangkaian parallel3. Mengukur arus listrik dan voltase pada rangkaian seri 4. Mengukur arus listrik dan voltase pada rangkaian parallel5. Merumuskan nilai hambatan total pada rangkaian seri6. Merumuskan nilai hambatan total pada rangkaian parallel

1 I.3 Alat dan Bahan

1. Resistor = 2 buah2. Protoboard = 1 buah3. Baterei = 2 buah4. Multimeter = 1 buah5. Saklar = 1 buah6. Kabel penghubung = secukupnya

I.4 Prosedur Kerja

a. Rangkaian Seri (Percobaan 1) Periksalah alat-alat yang digunakan dalam praktikum Kalibrasikan multimeter , kemudian diatur dalam skala amperemeter dan voltmeter Buatlah rangkaian seri seperti pada gambar a! catatan : tidak diperkenankan mengukur voltmeter langsung dari sumber tegangan listrik. Pasanglah amperemeter pada rangkaian! Bacalah arus pada rangkaian seri, masukkan hasil pengamatan pada tabel Pasanglah voltmeter pada rangkaian a! Bacalah voltase pada rangkaian seri, masukkan hasil pengamatan pada tabel

b. Rangkaian parallel (percobaan 2) 1. Buatlah rangkaian seperti gambar di bawah ini 2. Pasanglah amperemeter pada rangkaian 3. Bacalah arus pada rangkaian parallel, masukkan hasil pengamatan pada tabel 4. Pasanglah voltmeter pada rangkaian a! Bacalah voltase pada rangkaian seri, masukkan hasil pengamatan pada tabel

2

BAB IILANDASAN TEORI

Rangkaian Seri adalah salah saturangkaian listrikyang disusun secara sejajar (seri).Bateraidalamsenterumumnya disusun dalam rangkaian seri. Rangkaian Paralel adalah salah saturangkaian listrikyang disusun secara berderet (paralel).Lampuyang dipasang di rumah umumnya merupakan rangkaian paralel. Rangakain listrik paralel adalah suatu rangkaian listrik, di mana semua input komponen berasal dari sumber yang sama. Semua komponen satu sama lain tersusun paralel. Hal inilah yang menyebabkan susunan paralel dalam rangkaian listrik menghabiskan biaya yang lebih banyak (kabel penghubung yang diperlukan lebih banyak). Selain kelemahan tersebut, susunan paralel memiliki kelebihan tertentu dibandingkan susunan seri. Adapun kelebihannya adalah jika salah satu komponen dicabut atau rusak, maka komponen yang lain tetap berfungsi sebagaimana mestinya.

Rangkaian seri

Jumlah hambatan total rangkaian seri sama dengan jumlah hambatan tiap- tiap komponen (resistor).

Rangkaian paralel

.Jumlah kebalikan hambatan total rangkaian paralel sama dengan jumlah dari kebalikan hambatan tiap- tiap komponen (resistor).

3

BAB IIIANALISIS DATA DAN PEMBAHASAN

Rumusan Masalah : Bagaimana hambatan, voltase dan arus pada resistor yang dihubungkan secara seri dan parallel? Hipotesis : 1. Rangkaian seri besar arus listriknya sama besar, tapi besar tegangannya berbeda-beda tergantung besar hambatan pada rangkaian tersebut.2. Rangkaian paralel, besar tegangan adalah sama untuk masing hambatan yang terpasang, tapi arusnya berbeda tergantung besar hambatan yg terpasang3. Rangkaian seri, total hambatan hanya dijumlah, kalau rangkaian arallel, jumlah hambatan adalah 1/Rt = (1/R1)+(1/R2)+ ...4. Jumlah total hambatan pada rangkaian seri, lebih besar dari rangkaian arallel5. Total daya yang diserap rangkaian seri biasanya l ebih besar dibanding rangkaian arallel

a. Rangkaian Seri (Percobaan 1) hasil pengamatan arus pada tabel dibawah ini.

I 1I 2I

0,23 0,230,23

Tentukan hubungan besarnya I2=I1=I Bagaimana nilai arusnya ?Jawab: sama. Karena arus pada rangkaian seri dialirkan secara sejajar dengan pembagian yang sama. Informasi : I adalah I total yang melalui rangkaian listrik yang besarnya sama dengan besar voltase pada sumber listrik.hasil pengamatan nilai kuat tegangan pada tabel di bawah ini. V 1V 2V

1,231,452,78

Tentukan besarnya hubungan V1 + V2 = V Bagaimana nilai tegangannya ?Jawab : berbeda. Karena tergantung pada besar hambatan-hambatan

4 Formulasikan hubungan arus dan tegangan di atas , cari nilai hambatan totalnya V1+V2 = VI1R1 + I2R2 = IR Karena I1= I2= I , maka : Arus yang mengalir pada rangkaian seri adalah sama. Hal ini dikarenakan pada rangkaian seri arus mengalir secara merata.

Kesimpulan Hambatan total untuk rangkaian seri adalah . . . . .. hasil penjumlahan hambatan pertama dan hambatan kedua ( R1 + R2).

Contoh soal Tiga buah hambatan listrik yang besarnya 3, 6, 9, jika hambatan tersebut di rangkai secara seri , maka besarnya hambatan totalnya adalah . . . . Jawab: Rs = R1 + R2 + R3= (3 + 6 + 9) = 18

b. Rangkaian parallel (percobaan 2) hasil pengamatan nilai arus pada tabel dibawah ini. I1I2I

0,300,280,55

Tentukan hubungan besar I1 + I2=I Bagaimanakah nilai arus listriknya ? Jawab : berbeda, Karena arus yang ada harus dibagi pada berbagai hambatan. hasil pengamatan nilai tegangan pada tabel dibawah ini.V1V2V

2,51 2,47 2,55

Tentukan besarnya hubungan V1 = V2 = V. Bagaimana nilai tegangannya ? Jawab : sama, karena dalam rangkaian parallel,setiap memiliki tegangan yang sama.

5

Informasi : I adalah I toatal yang melalui rangkaian listrik dan V adalah V total yang melalui rangkaian listrik yang besarnya sama dengan besar voltase pada sumber listrik

Formulasikan hubungan arus denga voltase di atas , cari hambatan totalnya V1 = I1. R1V2 = I2 . R2 Karena V1 = V2 = V, maka : Besar tegangan yang mengalir pada rangkaian parallel adalah sama. Kesimpulan Hambatan total rangkaian parallel adalah berbanding lurus dengan hasil kali hambatan dibagi jumlah hambatan contoh soal Tiga buah hambatan listirk yang besarnya 3, 6, 9, jika hambatan tersebut di rangkaiSecara parallel maka besarnya hambatan totalnya adalah Dik : R1 = 3 R2 = 6 R3 = 9 Dit : Rt ? jawaban :

Maka, R total = 0,611

6

BAB IVPENUTUP

IV.1 Simpulan Rangkaian resistor seri Arus listrik yang melalui rangkaian seri besarnya selalu sama pada tiap hambatan Voltase listrik yang melalui rangkaian seri besarnya adalah jumlahlah total dari voltase pada tiap hambatan Jika resistor dipasang seri , maka resistor pengganti atau resistor tunggal adalah jumlahlah nilai hambatan masing-masing resistor

Rangkaian resistor paralel Voltase listirk yang melalui rangkaian seri besarnya selalu sama pada tiap hambatan Arus listrik yang melalui rangkain seri besarnya adalah jumlahlah total dari arus pada tiap hambatan Jika resistor dipasang paralel maka resistor pengganti adalah berbanding lurus dengan hasil kali hambatan dibagi jumlah hambatan.

IV.2 SaranBagi pembaca diharapkan dapat memberikan kritik positif serta saran kepada penulis agar dapat lebih baik lagi di kemudian harinya.

7

DAFTAR PUSTAKA Ruwanto, Bambang.2007. Asas-asas Fisika. Yogyakarta : PT Ghalia Indonesia. Tim Cipta Eksata.2002. Sumber Soal Fisika. Bandung: Epsilon Group.

Kanginan, Marthen.2004. Fisika untuk SMA Kelas XI.Cimahi : Penerbit Erlangga.

Sunardi, Indra Irawan,Etsa. 2006. Fisika Bilingual.Bandung: CV Yrama Widya.

http://percobaandanpraktikum.blogspot.com/2012/11/laporan-praktikum-rangkaian-listrik.html

LAMPIRAN