Radae Tegal 1 Febuari 2010

30
SOFYAN HENDRA/JAWA POS OLAH RAGA - Presiden SBY dan Ibu Negara Ani Bambang Yudhoyono berolah raga di Markas Divisi 1 Infantri KOSTRAD, Cilodong, Depok, Jawa Barat. CMYK CMYK Harian Pertama Kebanggaan Wong Tegal 20 HALAMAN - Rp. 2.500,- SENIN, 1 FEBRUARI 2010 BPK Sulit Lacak Duit Century * Apamaning duite ora kukuluruk! Prostitusi Online Dibongkar * Sing online online ngetrend! Nok Slentik ADI MULYADI/RATEG TUNJUKKAN – Petugas Kamar Mayat RS Kardi- nah menunjukkan mayat tak dikenal yang ditemukan warga di mura Sungai Ketiwon. Warga Temukan Mayat Tak Dikenal di Ketiwon TEGAL - Warga kampung becak Kelurahan Panggung Tegal Timur, Minggu (31/1) pagi, dihebohkan dengan penemuan mayat tak dikenal di muara Sungai Ketiwon. Kontan warga sekitar menggeruduk Tempat Kejadian Perkara (TKP) lantaran penasaran ingin melihatnya. Dari informasi yang berhasil dihimpun, mayat terlihat mengapung di muara sungai. Kemudian dievakuasi oleh warga dan dilaporkan ke pihak yang berwajib. Setelahnya mayat tanpa identitas tersebut dilarikan ke RSU Kardinah. Penjaga Kamar Mayat RSU Kardinah Kota Tegal Wasikin mengatakan, setelah sampai di sisni mayat langsung dimasukkan ke box lantaran sudah menimbulkan bau tidak sedap. Setelah sebelumnya pakaian yang dikenakan dilepas terlebih dahulu. “Mungkin ini karena tenggelam dan terbawa arus sungai. Sebab, kondisi tubuh mayat utuh. Tidak ditemukan adanya luka. Usianya kira-kira sekitar 15 atau 16 tahun. Dengan ciri di kaki kirinya menggunakan gelang rantai,” katanya. ke hal 19 kol 4 Liburan akhir pekan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) beserta Ibu Negara Ani Yudhoyono kemarin (31/1) dimanfaatkan untuk bersilaturahim dengan para prajurit TNI di Markas Divisi 1 Infantri Kostrad, Cilodong, Depok. DI sana, presiden berolahraga pagi, menebar benih ikan, menin- jau Rumah Pintar, dan memberi pengarahan kepada ratusan pra- jurit beserta isteri dan anak. Datang jam 07.00 pagi, setelah beberapa menit melakukan pema- nasan, presiden berjalan santai menyusuri joging track sepanjang 1,3 kilometer. Di jalur joging track itu, SBY menyaksikan prajurit melakukan pull up. “Dulu waktu saya langsing kuat. Saat saya masih kapten kuat. Sekarang sudah tidak,” kata SBY seraya tersenyum. SBY juga didampingi Panglima TNI Jendral Djoko Santoso. Juga, KASAD Jendral George Toisutta, yang kemarin masih bertindak sebagai Pangkostrad karena be- lum ada serah terima jabatan. Usai jalan-jalan pagi, presiden menebar ratusan benih ikan di danau buatan yang berada di Markas Divisi 1 Kostrad itu. “Ini ikannya sehat fisik dan mental,” Ketika Presiden Berolahraga di Markas Kostrad Jelaskan Julukan Mantan Presiden ke Anak-Anak APA MANING... Poliklinik Kardinah Telan Rp 6,5 M HAL. METROPOLIS Jalan Kabupaten Putus HAL. BREBES DAN BUMIAYU Siap Laksanakan UN HAL. PEMALANG Uang Saku Lebih? Nabung Yuk.. HAL. XPRESI INDEKS ke hal 19 kol 4 Jual Anak Lewat Chatting SURABAYA - Wajahnya tam- pak polos. Kaca matanya pun cukup tebal khas seorang kutu buku. Namun siapa sangka Afif Muslichin, 21, warga Dukuh Kupang Timur itu adalah penjual perempuan di bawah umur kepa- da pria hidung belang. Pema- sarannya pun cukup unik, yakni dengan sistem online. Pekan lalu, dia ditangkap Unit Pidum Satres- krim Polwiltabes Surabaya. Sebenarnya Afif tak sendiri melakukan bisnis esek-esek on- line tersebut. Namun dia bekerja sama dengan Endry Margarini alias Vey yang tak lain adalah “mami” yang punya banyak “ayam” di Surabaya. Vey yang Prostitusi Online Dibongkar ke hal 19 kol 4 KPK: Pertimbangkan Kenaikan Gaji Pejabat JAKARTA - Komisi Pem- berantasan Korupsi (KPK) menyayangkan rencana ke- naikan gaji pejabat negara sebesar 20 persen pada ta- hun ini. Lembaga antikorup- si itu berharap kenaikan itu harus dilandasi kajian yang mendalam dan berbarengan dengan program reformasi birokrasi. Wakil Ketua KPK M Jasin mengungkapkan sebaiknya kenaikan gaji para pejabat itu harus dikemas dalam satu program yang baik. Salah Aliran Dana Sering Pindah, Butuh Waktu Izin BI JAKARTA - Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) kembali menggerakkan tim auditornya untuk mengaudit lanjutan kasus Bank Century. Kali ini, BPK hanya fokus pada aliran dana. Anggota BPK Hasan Bisri mengatakan, aliran dana yang akan dikejar auditor BPK adalah dana Fasilitas Pendanaan Jangka Pendek (FPJP) dan dana bailout atau Penyertaan Modal Sementara (PMS). “(Audit) kali ini soal aliran dana saja,” ujarnya kemarin (31/1). Dalam kasus Bank Century, aliran dana memang menjadi isu panas yang terus dikejar. Pertama, dana FPJP senilai Rp 689 miliar yang dikucurkan Bank Indonesia (BI) pada 14 November 2008. Kedua, dana bailout senilai Rp 6,76 triliun yang dikucurkan Lembaga Penjamin Simpanan (LPS) secara bertahap pada periode 24 No- vember 2008 hingga 24 Juli 2009. Meski pemeriksaan pada audit lanjutan kali ini lebih fokus pada aliran dana, namun Hasan mengaku tingkat kesulitannya sangat tinggi. Sebab, ada banyak kendala yang dihadapi BPK untuk menelusuri aliran dana ini. BPK Sulit Lacak Duit Century ke hal 19 kol 1 ke hal 19 kol 1 BOY SLAMET/JAWA POS DIPERIKSA - Afif Muslichin (merah) didampingi polisi dari Unit Pidum Satreskrim Polwiltabes Surabaya saat diperiksa cara dia memasarkan PSK di bawah umur dengan sistem on-line. Selain menyita laptop, polisi juga menyita foto-foto PSK. DOK.RATEG M Jasin

description

Radae Tegal 1 Febuari 2010

Transcript of Radae Tegal 1 Febuari 2010

SOFYAN HENDRA/JAWA POS

OLAH RAGA - Presiden SBY dan Ibu Negara Ani Bambang Yudhoyono berolah raga di Markas Divisi 1Infantri KOSTRAD, Cilodong, Depok, Jawa Barat.

CMYK

CMYK

Harian Pertama Kebanggaan Wong Tegal

20 HALAMAN - Rp. 2.500,-SENIN, 1 FEBRUARI 2010

BPK Sulit Lacak Duit Century* Apamaning duite ora kukuluruk!

Prostitusi Online Dibongkar* Sing online online ngetrend!

Nok Slentik

ADI MULYADI/RATEG

TUNJUKKAN – Petugas Kamar Mayat RS Kardi-nah menunjukkan mayat tak dikenal yangditemukan warga di mura Sungai Ketiwon.

Warga TemukanMayatTakDikenaldiKetiwon

TEGAL - Warga kampung becak KelurahanPanggung Tegal Timur, Minggu (31/1) pagi,dihebohkan dengan penemuan mayat takdikenal di muara Sungai Ketiwon. Kontan wargasekitar menggeruduk Tempat Kejadian Perkara(TKP) lantaran penasaran ingin melihatnya.

Dari informasi yang berhasil dihimpun, mayatterlihat mengapung di muara sungai. Kemudiandievakuasi oleh warga dan dilaporkan ke pihakyang berwajib. Setelahnya mayat tanpa identitastersebut dilarikan ke RSU Kardinah.

Penjaga Kamar Mayat RSU Kardinah KotaTegal Wasikin mengatakan, setelah sampai disisni mayat langsung dimasukkan ke boxlantaran sudah menimbulkan bau tidak sedap.Setelah sebelumnya pakaian yang dikenakandilepas terlebih dahulu.

“Mungkin ini karena tenggelam dan terbawaarus sungai. Sebab, kondisi tubuh mayat utuh.Tidak ditemukan adanya luka. Usianya kira-kirasekitar 15 atau 16 tahun. Dengan ciri di kakikirinya menggunakan gelang rantai,” katanya.

ke hal 19 kol 4

Liburan akhir pekanPresiden Susilo

Bambang Yudhoyono(SBY) beserta Ibu

Negara Ani Yudhoyonokemarin (31/1)

dimanfaatkan untukbersilaturahim dengan

para prajurit TNI diMarkas Divisi 1 Infantri

Kostrad, Cilodong,Depok.

DI sana, presiden berolahragapagi, menebar benih ikan, menin-jau Rumah Pintar, dan memberipengarahan kepada ratusan pra-jurit beserta isteri dan anak.Datang jam 07.00 pagi, setelahbeberapa menit melakukan pema-

nasan, presiden berjalan santaimenyusuri joging track sepanjang1,3 kilometer. Di jalur joging trackitu, SBY menyaksikan prajuritmelakukan pull up.

“Dulu waktu saya langsingkuat. Saat saya masih kapten kuat.Sekarang sudah tidak,” kata SBYseraya tersenyum.

SBY juga didampingi PanglimaTNI Jendral Djoko Santoso. Juga,KASAD Jendral George Toisutta,yang kemarin masih bertindaksebagai Pangkostrad karena be-lum ada serah terima jabatan.

Usai jalan-jalan pagi, presidenmenebar ratusan benih ikan didanau buatan yang berada diMarkas Divisi 1 Kostrad itu. “Iniikannya sehat fisik dan mental,”

Ketika Presiden Berolahraga di Markas Kostrad

Jelaskan Julukan Mantan Presiden ke Anak-Anak

APA MANING...

PoliklinikKardinahTelanRp6,5MHAL. METROPOLIS

JalanKabupatenPutusHAL. BREBES DAN BUMIAYU

Siap Laksanakan UNHAL. PEMALANG

UangSaku Lebih?NabungYuk..HAL. XPRESI

INDEKS

ke hal 19 kol 4

Jual AnakLewat Chatting

SURABAYA - Wajahnya tam-pak polos. Kaca matanya puncukup tebal khas seorang kutubuku. Namun siapa sangka Afif

Muslichin, 21, warga DukuhKupang Timur itu adalah penjualperempuan di bawah umur kepa-da pria hidung belang. Pema-sarannya pun cukup unik, yaknidengan sistem online. Pekan lalu,dia ditangkap Unit Pidum Satres-krim Polwiltabes Surabaya.

Sebenarnya Afif tak sendirimelakukan bisnis esek-esek on-line tersebut. Namun dia bekerjasama dengan Endry Margarinialias Vey yang tak lain adalah“mami” yang punya banyak“ayam” di Surabaya. Vey yang

Prostitusi Online Dibongkar

ke hal 19 kol 4

KPK:PertimbangkanKenaikan GajiPejabat

JAKARTA - Komisi Pem-berantasan Korupsi (KPK)menyayangkan rencana ke-naikan gaji pejabat negarasebesar 20 persen pada ta-hun ini. Lembaga antikorup-si itu berharap kenaikan ituharus dilandasi kajian yangmendalam dan berbarengandengan program reformasibirokrasi.

Wakil Ketua KPK M Jasinmengungkapkan sebaiknyakenaikan gaji para pejabat ituharus dikemas dalam satuprogram yang baik. Salah

Aliran Dana Sering Pindah, ButuhWaktu Izin BI

JAKARTA - Badan Pemeriksa Keuangan (BPK)kembali menggerakkan tim auditornya untuk mengauditlanjutan kasus Bank Century. Kali ini, BPK hanya fokuspada aliran dana. Anggota BPK Hasan Bisri mengatakan,aliran dana yang akan dikejar auditor BPK adalah danaFasilitas Pendanaan Jangka Pendek (FPJP) dan danabailout atau Penyertaan Modal Sementara (PMS).

“(Audit) kali ini soal aliran dana saja,” ujarnya kemarin(31/1).

Dalam kasus Bank Century, aliran dana memangmenjadi isu panas yang terus dikejar. Pertama, dana FPJPsenilai Rp 689 miliar yang dikucurkan Bank Indonesia(BI) pada 14 November 2008. Kedua, dana bailout senilaiRp 6,76 triliun yang dikucurkan Lembaga PenjaminSimpanan (LPS) secara bertahap pada periode 24 No-vember 2008 hingga 24 Juli 2009.

Meski pemeriksaan pada audit lanjutan kali ini lebihfokus pada aliran dana, namun Hasan mengaku tingkatkesulitannya sangat tinggi. Sebab, ada banyak kendalayang dihadapi BPK untuk menelusuri aliran dana ini.

BPK SulitLacak DuitCentury

ke hal 19 kol 1

ke hal 19 kol 1

BOY SLAMET/JAWA POS

DIPERIKSA - Afif Muslichin (merah) didampingi polisi dari Unit Pidum Satreskrim Polwiltabes Surabayasaat diperiksa cara dia memasarkan PSK di bawah umur dengan sistem on-line. Selain menyitalaptop, polisi juga menyita foto-foto PSK.

DOK.RATEG

M Jasin

Semua wartawan Radar Tegal dilengkapitanda pengenal/surat tugas dan tidakdibenarkan meminta/menerima imbalandalam bentuk apapun dari narasumber.

Pendiri: H. Mahtum Mastoem (Alm), Penasihat: Dahlan Iskan,Komisaris Utama: HM Alwi Hamu, Komisaris: LukmanSetiawan, Dwi Nurmawan, Direktur Utama: Yanto S. Utomo,Direktur : Moh. Sukron

Pemimpin Umum: Moh. Sukron. Pemimpin Redaksi: M.Abduh. Wakil Pemimpin Redaksi: Wawan Setiawan.Redaktur Pelaksana: Suyuti Abdul Ghofir. Redaktur: HestiPrastyani, Zuhlifar Arrisandy, M. Riza Pahlevi. SekretarisRedaksi/Persh: Kharisma Dewi. Kota Tegal: HermasPurwadi, M Saekhun, Laela Nurchayati, Rohman Gunawan.Brebes: Abidin Abror. Bumiayu: Teguh Supriyanto. Slawi:Iman Teguh Supriyono (Kepala Perwakilan), Agus Wibowo,Khikmah Wati, Arief Nur Rahardian Sidiq, Pemalang: EmbongSriyadi (Kepala Perwakilan), Ali Basara, Moh. Khasanudin.Pekalongan: Ade Asep Syarifuddin. Pracetak: Feri Se-tiawan (Koordinator), Dian Prayudi Aji, M Yahya, Dedy Irawan,Dwi Nanda P. Desain Iklan: A.Sekhudin. Iklan: Moch. Arifin(Manajer Tegal), Yully Trieyani, Arifudin Yunianto, RiyantoHarjo, Teguh Widodo Nawawi, Agus Mutaalimin, Indani DwiOktina, Wahyudi. Pemasaran: Umaman Sahareka, YuyukDarwati, Muslih, Zaenal Muttaqin, Sunarjo. Keuangan: YelaRahmadiah, Lita Rahmiati, Dwi Titi Lestari, Mubin, DjuhaeriEffendi, Moh. Erlin, Imron Rosyadi. Promosi (Off Print): TaufiqIsmail. Alamat Redaksi/Pemasaran/Tata Usaha: Jl.Perintis Kemerdekaan Tegal telp. (0283) 340900 (hunting),Fax (0283) 340004. Pekalongan : Jl. Irian No 10 telp (0285)432.234. Semarang: Anang Bastomi. Jakarta : Samsu Rijal,Ferdinan Syah, Azwir AR, Arif Badi K, Eko Suprihatmoko.Alamat: Komp. Widuri Indah Blok A-3 Jl. Palmerah Barat No353, Jakarta 12210 Telp (021) 5330976, 5333321 Fax: (021)5322629. Eceran: Rp 2.500/eks. Percetakan: PT Wahana JavaSemesta Intermedia Kompleks LIK Dampyak -Tegal.

Tarif Iklan: Umum/Display: Rp 22.000/mm kolom, Sosial/Keluarga: Rp 10.000/mm kolom, Iklan Baris Laris: Rp

15.000/baris, Iklan Colour: Rp 32.000/mm kolom, Iklanhalaman 1 (depan): Tarif + 200%, Creative ad: Tarif + 50%

NPWP No: 01.994.052.7-501.000. Bank: Bank Mandiri Cab.Tegal a.n. PT Wahana Semesta Tegal No. Rek:

139.0002152787. Bank Jateng Cab. Tegal No. Rek:1.004.02598.5 a.n. PT Wahana Semesta Tegal

Harian Pertama KebanggaanWong Tegal

Dies Natalis danPenegerian UPS Tegal

RANGKAIAN kegiatan pera-yaan Dies Natalis (ulang tahunkelahiran) ke-30 UPS Tegalyang akan berpuncak 1 Maretmendatang, telah berlangsungdua bulan terakhir ini. Berbedadengan tiga empat tahun sebe-lumnya, suasana kebatinansivitas akademika dalam pera-yaan Dies kali ini berhiaskanmenguatnya harapan akanpercepatan penegerian UPSTegal.

Meski harapan itu telah me-masyarakat, bahkan Pemerintahdan DPR Kota Tegal pun makinmengkonkretkan dukungan-nya, namun pegurus YayasanPendidikan Pancasakti pernahmenyatakan untuk tidak menar-getkan waktunya. Sementaraitu, dalam diskusi program TegalCerdas yang digelar oleh aktivisJejaring Tegal Raya (22/1) diDPR Kota Tegal, ihwal pene-gerian UPS memakan porsipembicaraan yang intens.

Pernyataan pengurus Yaya-san berbanding greget diskusiJejaring Tegal Raya dan hara-pan sivitas akademika, dapatdikemas dalam pertanyaan:kenapa begitu keukeuh inginmenegerikan UPS Tegal?

Masuk akal kalau sivitasakademika dan masyarakatpengguna jasa pendidikantinggi berharap UPS Tegalmenjadi perguruan tinggi negeri(PTN). Warga kota dan daerahsekitar Tegal membayangkankehematan biaya dan keter-jangkauan jarak kontrol pen-didikan putra-putrinya diban-ding kalau mereka dikuliahkandi luar kota atau lintas provinsi.

Menguliahkan anak di luarkota memang tidak murah. Dari

semester ke semester, biayaakademik dan biaya hidupmereka meningkat terus. Ka-laupun tidak ada masalah pem-biayaan, toh ada kecemasan:perkembangan sosial-moralremaja yang jauh dari orang tua.Kehidupan kota besar, bahkankota pelajar sekalipun, cen-derung mempeluangi perilakumenyimpang.

Dari segi kebijakan pemba-ngunan dan kecenderunganperkembangan sosial ekonomidaerah, kenegerian UPS akanberposisi dan berperan makinstrategik. Setidak-tidaknyamemekarkan bidang-bidangusaha penyedia kebutuhanmahasiswa. Riset-riset terapanyang dipercayakan dan dida-yagunakan oleh beragam sek-tor pembangunan daerah,mungkin akan lebih produktif.

Sasaran dan ragam moduspengabdian kepada masyarakatpun dapat diperluas. Jejaringkerja sama dan aliansi strategikantar perguruan tinggi, na-sional ataupun ASEAN, amatmungkin dikembangkan dandimanfaatkan untuk sebesar-besarnya kepentingan masya-rakat daerah.

Tiga tahun yang lalu, kajibanding terhadap peta admin-istratif dan kekuatan sumber-daya pra-penegerian menun-jukkan keadaan UPS setara Uni-versitas Tirtayasa di Bantenatau Universitas Trunojoyo diBangkalan. Kata kunci yangmengiringi penegerian Univer-sitas Tirtayasa: Banten pro-vinsi baru. Universitas Tru-nojoyo: Jawa Timur, Gus Durpresiden. UPS: Tegal medanmagnet, Maroef mendagri.

Setelah menjadi PTN, jumlahmahasiswa di kedua universi-tas itu membludak. Kabar pene-gerian UPS pun mendongkrakjumlah mahasiswanya. Artinya,penegerian perguruan tinggiswasta (PTS) berkorelasi de-ngan peningkatan jumlah ma-hasiswa. Makna lain, apresiasimasyarakat terhadap PTN lebihtinggi dibanding terhadap PTS,meski sesungguhnya tak se-dikit PTS yang tradisi aka-demiknya sehebat PTN.

Kata Budi Djatmiko, KabidOrganisasi APTISI (AsosiasiPTS Indonesia), penegerianPTS itu ibarat mengalih-asuh-kan anak. Pihak yang diserahitentu tidak akan gegabah mene-rimanya tanpa memastikan ter-lebih dahulu kecukupan gizidan kesehatan si anak.

Artinya, kehendak mene-gerikan PTS tidak dipicu olehketidakberdayaan PTS atauburuknya manajemen badanpenyelenggara. PTS dinegeri-kan bukan karena terancamkebangkrutan, namun semata-mata karena ia mampu, layak,dan memiliki keandalan kom-ponen sistem dan gugus kinerjasistemnya. Demikian pula hal-nya penegerian UPS.

Kalau begitu, kenapa prosespenegerian UPS amat berliku?Itulah yang selalu dipertanya-kan oleh sivitas akademika danmasyarakat. Ketidakpastianjawaban terhadapnya menim-bulkan prasangka, jangan-jangan hal itu terkait denganketidakrelaan memindahtan-gankan sumberdaya UPS ke-pada negara. Ungkapan pene-gerian setengah hati, misalnya,mewakili prasangka itu. Lepas

Anda pernah merasa tidak puas dengan pelayanan publik? Anda pernah kecewa karena mendapatkan pelayanan yang tidak semestinya dari instansi tertentu? Layangkanperasaan anda ke rubrik Ngresula ini, via SMS 08159440722, email [email protected], surat ke Radar Tegal Jalan Perintis Kemerdekaan No. 32 Tegal. Tulis denganbahasa yang sopan dan bisa menggunakan bahasa Tegal.

SENIN1 FEBRUARI 2010

WACANARADAR TEGAL

2

JanganSebutBonekOleh: Muh. Abduh

AKHIR-AKHIR ini, republik tercinta dibuat gegap-gempita oleholahraga sepakbola. Tapi maaf bukan aksi hebat para pemain

di lapangan. Tetapi, oleh ulahsuporter sepak bola. NamanyaBonek alias bondo nekat, yangmerupakan pendukung fanatikPersebaya. Luar biasa ulahmereka. Yang terbaru, di se-panjang jalur kereta api yang

mereka lewati untuk mendukungkesebelasan mereka yang ber-

tanding di Bandung, para pe-dagang kaki lima menutup

dagangan. Batu-batu be-terbangan dan membawakorban luka. Kota yangmereka ‘’kunjungi’’ selalu

menyiagakan diri.“Bisane sampai kaya kue nemen sih? Apa kue bentuk

fanatisme terhadap klub atau malah bentuk pelampiasankekesalan hidup?”

Melihat profil bonek, barangkali kali memang demikian adanya.Selain fanatik, bisa jadi, begitu kumpul sesama bonek,melampiaskan kekesalan hidup yang selama ini menggelayut.Bukankah perilaku agresi muncul juga karena kondisi sosial,psikologis, ekonomi, budaya dan politik? Perilaku agresif hanyatimbul bila si pelaku juga mengalami ‘agresi’, yang dalam hal iniadalah tekanan sosial ekonomi yg begitu beratnya. Tidak bisatidak, tekanan ini memaksa seseorang untuk melampiaskannyauntuk menjaga kewarasannya. Dan, mumpung bareng-bareng,ngamuk langka sing wani nglawan. Teorinya memang begitu,tindak kekerasan yang diperlihatkan para bonek tersebuttergolong kekerasan kolektif. Dilakukan secara bersama-samadan terjadi dengan sendirinya.

“Jare Gustave Le Bon, seorang psikolog sosial, yangpertama melemparkan gagasan tentang psikologi kerumunandalam buku klasiknya, The Crowd: A Study Populer Mindmengatakan, kekerasan kolektif memiliki hubungan denganirasionalitas, emosionalitas, dan peniruan individu. Orang-or-ang yang tergabung di dalam satu kelompok dianggap salingmeniru sehingga memperkuat dan memperbesar emosionalitasdan irasionalitas sesamanya.”

“Is.. ente rujukane luar biasa temen, Jul,” timpal Dalipan begituPanjul membeber literatur ilmiah. Panjul senyam-senyum.

Pantes kalau akhirnya, kekerasan para bonek terlihat seperti‘’roh”. Cepat menular dan menjadi bola salju yang membesarsaat terguling. Saat satu orang mulai melempar batu, tanpadikomando, yang lain mengikutinya tanpa pernah tahu alasanatas tindakannya itu. Tiba-tiba saja hujan batu menyerangtempat-tempat yang mereka lalui. Demikian juga perilaku yangirasional, seperti kita saksikan di tayangan televisi, para bonekrela bergelantungan di sisi kereta api tanpa memperhitungkanrisiko dan bahaya yang dihadapi. Fakta membuktikan, adabonek yang tergelincir dari kereta dan tewas. Tapi, itulah sifatpsikologi kerumunan, sekalipun bahaya menantang, yakni risikoditangkap aparat atau kematian, tidak ada satu pun yang jera.

“Terus kepimen eben bonek ora makin menggila?”“Pertama aja disebut bonek,” jawab Panjul.Mereka sebetulnya hanya menggenapi stigma karena dilabel

negatif. Mereka dicap ulahnya begini (anarkis dan brutal),makin lama justru berusaha diberitakan bonek. Jadi jangandiberitakan sisi-sisi kenekatannya. Karena itu semacam awarduntuk mereka. Bonek kan bukan ‘bermain’ dengan suporterlawan, tapi dengan sesama bonek untuk memperlihatkan ‘sayalebih’ dibanding bonek yang lain.”

“Mulai hari ini, mereka yang menjadi suporter Persebaya ajadiarani bonek. Sebut bae bontib, alias bondo tertib. Eben dijalan, di kereta dan dimanapun, mereka bisa tertib.”

“Terus?”Pendekatan hukum. Para aparat keamanan di Inggris memiliki

kemampuan identifikasi terhadap orang-orang yang di-banned di dalam setiap pertandingan sepak bola atau yangdianggap berpotensi menimbulkan kerusuhan. Orang-orangseperti itu diamankan terlebih dahulu. Di lapangan, petugastidak boleh segan-segan bertindak tegas menghadapi danmenangkap mereka yang melakukan tindak kekerasan ataukejahatan. Namun, pendekatan hukum memang tidak selaluefektif.

Selanjutnya melalui pengorganisasian, bonek berada di dalamrantai komando yang terkontrol dan bukan sebaliknya. Or-ang-orang kunci disebar di dalam kerumunan untukmenanamkan pengaruh nilai-nilai (inner values) mengenaibagaimana seharusnya menjadi pendukung kesebelasan yangfanatik. Pendekatan dengan menanamkan nilai adalah sebuahpendekatan persuasif menghadapi ulah bonek.

“Tiarap Jul, awas.. ana bonek nyamplong!” Lalu terdengarsuara kaca pecah. (*)

dari soal itu, percayalah bahwaikhtiar penegerian UPS pasti takakan terhenti.

Sejauh menyangkut penye-lenggaraan pendidikan tinggi,negara ataupun prakarsa swas-ta sebetulnya sama-sama diikatoleh visi dan komitmen mema-jukan pendidikan ringgi. Visidan komitmen itu diejawan-tahkan ke dalam tiga dimensitransformasi pendidikan tinggi:(1) kelembagaan; (2) riset danpublikasi ilmiah; dan (3) pem-belajaran.

Transformasi kelembagaanpendidikan tinggi meliputi ting-kat-tingkat satuan pendidikan,nasional, dan global. Trans-formasi riset dan publikasi ilmiahberkenaan dengan peningkatankarya inovatif akademisi yangberdayaguna bagi pengem-bangan iptek dan kesejahteraanmasyarakat. Juga perubahantradisi kelisanan menjadi tradisiliterasi melalui penelitian, penu-lisan, dan publikasi.

Transformasi pembelajaranberpilarkan: (1) learning tothink; (2) learning to do; (3)learning to be; dan (4) learn-ing to live together. Pilar-pilarpembelajaran tersebut meru-pakan sokoguru manusia abadke-21 untuk merespons arusinformasi dan dinamika kehi-dupan yang berubah secaraberkelanjutan.

Mempeluangi pemberdayaandiri perguruan tinggi, bermaknamendorong dan menciptakaniklim kondusif bagi terpeliha-ranya otonomi keilmuan, peng-elolaan pendidikan, dan peng-elolaan kelembagaan. Ketigadimensi otonomi itu, yang jugabermakna demokratisasi peng-

Bangjo Diberi WaktuTULUNG kepada instansi sing

berwenang, lampu abang ijo/pengaturlalin nang wilayah Kota Tegaldipasangi waktu/detik kaya kota liyane.Trus lampune yen murup ijo/abang jugaaja bareng (searah jarum jam) suwun.

081803936xxx

Bayar 3 RibuPAK bupati neng Purwahamba Indah

parkir motor bayare 3 ribu, tapi tulisankarcise Rp 250, masa karo mall luwihlarang. Tolong ditertibna oh, padahalmanjinge wis larang.

081931812xxx

Larang TemenCERITANE aku karo bojo refreshing

maring OW Purin, yen mlebu bayar 3rb/org tah lumrah , tapi yen parkir mo-tor nang anjungan 3 rb kayong larangTemen. Padahal karcise mung 250 tok.Mohon pihak terkait untukmenertibkan. Makasih.

08156634xxx

Gajine Mundak TerusGURU wiyata bakti singkatane esih

di Gugu lan ditiRU, tapi guru PNSsingkatane ngangur karo turu gajinemundak teruuuuuuuus.

0815660xxx

Ngusai DalanPAK Bupati tulung dalan ning

ngarepe pasar Balapulang ditertibnasoale becak, ojeg, karo dokar nguasaidalan, masa pan mlebu pasar bae kayapan mlebu nonton bioskop mesti antri.Matur nuwun.

081548041xxx

Adol Gabah MurahAKU dadi wong tani ari adol gabah

bisane regane murah bae adongepemerintah mbatesi regane sing larangendah petani seneng. Dari Said ketuakelompok tani Jatirokeh.

085642249xxx

Program Padat KaryaPAK walkot yth. Aku pan takon ana

program padat karya belih? Singbersih2 kali, saluran pembuangan /selokan sing pada mampet soale wismulai ngrekicet ben aja pada banjir.

085842025xxx

Dalane Pada AmblesASS…pak bupati lan dinas terkait

enyong pan ngresula awit Padaharjaanjog Maribaya ka dalane pada ambles

Uenak BenerGURU-guru uenak bener di anak

emaskan podo-podo pnse selain gajibulanan iseh oleh dana verifikasi , mu-rid libur guru melu libur, sing melas pnskesehatan akueh kerjaan gaji sedikit.081228146xxx

ManaTanggungjawabnya

GIMANA anak sekolah sekarangngga bodoh-bodoh karena seringditinggal sama gurunya yang sukademo maunya diperhatikan olehpemerintah tapi mana tanggungjawabnya sama murid terutama padapara wali muridnya yang susah cariduit.

081327003xxx

Daning Tututp Mata?DANING tutup mata? Inyong pan

takon presiden bae ana program satusdina lah pak bupati ana program satusseket dina ora dang bangunan fisik lakagrenge dala sing kesuben anjok Slawirusak akibat penjara ning Slawikebobolan ana napi sing mlayuakibate giline rusak sipir pan ngejar ehkepaduk he he. Tolong di dengarpejabat yah..

085642733xxx

Kepiben pemerataane?NASIBE guru swasta kepiben wis

dadi guru negeri di sertifikasi maningwis sugih tambah sugih loken orakepenak? Aku wis ngabdi lawas boro-boro diperhatikna. Kepibenpemerataane?

087830493xxx

Jarene Pan DiaspalYTH bupati Tegal dalan desa

Gembongdadi, dukuh ladon pimen?Jarene pan di aspal? Awit singhusnaba sampe ladon saiki esih rokelbae, padahal wis ana angkutan.Tolong pak melas oh pan lewat mendimaning lewat ngulon ya jembatanereot, engko jebur pimen? Tolong yapak bupati karo lurah gembongdadidiaspal ya kena oh.

085865966xxx

Irigasine SemrawutBAPAK eksekutif karo legislatif,

pimen donge nasib wong tani, saluranirigasine semrawut, dong udankebanjiran dong terang ora kedumanbanyu, jare pengairane tenaganekurang. Pintu air 10 sing nyekel wong 1pimen pan kopen???

081902033xxx

Oleh: Yayat Hidayat Amir

lan kroak kabeh padahal tembe di aspakwingi. Tolong dicek maning kualitasaspale.

085742920xxx

Malinge Operasi TerusPIYE ??? Neng dukuh Lamaran-

Sitanggal-Larangan-Brebes sabenwengi malinge operasi terus tapipamong desa laka sing pada metu aribengi. Apa perlu rakyat singbertindak??.

085642258xxx

Endah AmanKIYE enyong kudune lapor nang

sapa? Saben bengi maling ana sing padamanjing nang umah tapi pamongdesane anteng-anteng bae, tulung pakKades Sitanggal nang Lamaran endahaja ana umah sing dimalingi ora melaskaro rakyate, endah aman lan tentrem.

085742043xxx

Aja Ngisin-NgisinaPRIMEN Pemkab Brebes, apa ora

pada weruh apa sengaja ora weruh.Wong jalan sepanjang jalur Kaligangsa-Losari akehe pada rusak be didelangna.Sih priben angger kaya kuwe, tanggunghasile rakyat mbayar pajak. Dadi tolonglah pak diperbaiki, endah aja ngisin-ngisina ben nggo liwat pada penak. Apamaning jalur dalan kue jalur propinsi.

Matur nuwun pak.08170913xxx

Terjadi PenjambretanPAK polisi tolong dong patroli di

belakang Perumahan Taman Sejahtera(jalan ruslani HS 2) sering terjadipenjambretan .

085642506xxx

Kisruh Njaluk DiangkatPAYAH Kepsek SD Sampe SMA Kota

Tegal bisane nerima guru honorerpadahal kan wis ana aturan 2004 singnglarang ngangkat honorer, dadinekaya saiki sing nggawe kisruh njalukdiangkat PNS mending duite kanggokesejahteraan guru sing PNS, ajanggugu Pak Ikmal akeh ka masyarakatkere sing perlu sampeyan pikirna,tolong dibina Kepala Sekolah singnyleneh kaya kuwe.

08578642xxx

Battu BesarMengganggu

MOHON solusi pak lurah debongLor Jl. Sepanjang Metro sampai makamKembar banyak sekali batu-batu besardi jalan mengganggu pengguna jalanmohon segera ditindaklanjuti dari padaterjadi gesekan warga.

085226620xxx

elolaan pendidikan tinggi, tidakterpisahkan dari ikhtiar penye-taraan PTN-PTS dan pening-katan daya saing PT dalamnegeri terhadap PT di negara-negara lain.

Cukup menarik bahwa kinipengelolaan PTN-PTN didoronguntuk menyesuaikan diri denganamanat UU Badan Hukum Pen-didikan —UU yang justru ber-semangatkan “swastanisasi”manajemen pendidikan. Dari segiini, “swastanisasi” PTN kira-kirasenafas dengan konsep de-birokratisasi pendidikan tinggidan kebebasan menetapkansasaran kinerja serta cara pen-capaiannya.

Kenyataan itu memancingpertanyaan apologia: mana-jemen PTN saja “diswastakan”,kenapa UPS malah minta dine-gerikan? PTS-PTS yang hebatdan berwatak; badan-badanpenyelenggara PTS yang cer-das visi dan komitmennya,tidak memilih penegerian seba-gai strategi pengembangan-nya. Justru dengan visi keswa-staannya mereka makin kreatifmelancarkan strategi trans-formasi pendidikan tinggi demimemuasi masyarakat peng-gunanya.

Ungkapan tersebut samasekali tidak bermaksud mem-u-pus dukungan dan harapanpenegerian UPS Tegal yangsejauh ini telah berubah menjadituntutan, bahkan opsi: negeriatau mati! Akhirulkalam, selamatmerayakan Dies Natalis ke-30dan menanti penegerian UPSTegal. Vivat almamater! (*)

Penulis, dosen danpemerhati sosbud

CMYK

CMYK

METROPOLISRADAR TEGAL

SENIN, 1 FEBRUARI 2010 3

TuntutanSiswa YPTTerkabul

AntisipasiDampakTolTOL Kanci-Pejagan sudah diresmikan dan akan

diteruskan dengan pembangunan tol Pejagan-Pemalang. Otomatis akan ada pergeseran trans-portasi yang semula melewati jalur Pantura menujujalan tol.

Kota Tegal bakal terlewati jalur cepat tersebut.Sejumlah pihak, terutama pelaku usaha sudah merasawas-was. Tol dikhawatirkan menyebabkan usahadi Tegal semakin redup, terutama bagi pelaku usahayang selama ini mengandalkan keramaian jalurPantura.

Tentu hal tersebut perlu diantisipasi agar dampaknegatif jalan tol dapat bisa ditekan. Apa sebaiknyayang dilakukan pemerintah?

Sampaikan komentar Anda ke No:

0815944072208159440722081594407220815944072208159440722

AGENDA

ke hal 9 kol 1 ke hal 9 kol 1

M E T R O

WATCH

Ada pemandanganberbeda saat melintasdi Kota Tegal di Ming-

gu pagi. Kerumunanorang Nampak me-

menuhi deretan lapakpedagang dadakan di

sejumlah titik. Bahkan,kehadiran pasar tiban

menjadi salah satutujuan sembari ber-

olahraga pagi. Apa sajaaktivitas yang ada di

sana ?

LAPORAN: R GUNAWAN

MINGGU pagi kali ini jalanandi Kota Tegal sedikit basah,genangan air masih terlihatakibat derasnya guyuran hujan

semalam. Ratusan orang ter-lihat bersemangat menyambuthari dnegan berolahraga pagi.Tetapi, sebagian lainnya terlihatasyik memilih peralatan rumahtangga, pakaian, aneka mainananak hingga binatang piaraan.

Ya, di beberapa lokasi sepertihalaman kantor pos besar Tegal,GOR Wisanggeni dan sepan-jang Jalan Tantara Pelajarmenjadi pusat pasar tiban yangmenawarkan aneka dagangandengan harga murah.

Suasana seperti itu membuatmasyarakat mulai dari anak-anak hingga orang dewasaselalu menanti minggu pagiuntuk berolahraga bersamasembari mendapatkan anekakebutuhan yang ada.

Didin (43) salah seorangpedagang mengatakan, pasar

tiban di sini berbeda denganpasar pada umumnya. Peda-gang tidak menjual sembakomelainkan berbagai kebutuhanrumah tangga lain seperti per-alatan rumah tangga, pakaian,aneka kue hingga tanaman danbinatang peliharaan.

Setelah berolahraga, pe-ngunjung biasanya beristirahatsembari sarapan pagi dan men-cari berbagai kebutuhan ataubarang yang ada. Di sini, hargayang ditawarkan jauh lebihmurah dibandingkan pasar atautoko. Itulah sebabnya jumlahpengunjung yang datang lebihbanyak dibandingkan pengun-jung yang berolahraga. Tetapi,suasana seperti ini hanya bisadinikmati setiap Minggu pagimulai pukul 06.30 WIB hingga

ROCHMAN GUNAWAN / RATEG

RAMAI – Pasar tiban setiap Minggu pagi menjadi pemandangan menarikyang banyak menyedot perhatian warga.

Pasar Tiban Minggu Pagi di Kota Tegal

Berolahraga, Cuci Mata Sambil Belanja

HERMAS PURWADI/RATEG

DIBEBASKAN - Aktifitas olahraga pelajar sekolah dasar kadang tanpa diawasi guru. Padahal, dari sinilah lahirnya atlet berpresta si dimulai.

MenangkarBibitAtletMetropolis

BUTUH PERANAKTIF SEKOLAH

BILA kita sempatkan melihat pola pe-ngajaran olahraga ditingkatsekolah dasar hingga tingkatlanjutan atas sekalipun, ten-tunya pemandangan miris yangselalu kita dapatkan. Bocah-bocah itu seakan dibebaskanberolahraga direrumputan alun-alun, sementara sang guru me-milih sarapan atau bercengkrama dengansesama guru sekolah lain di tepian alun-alun.

Padahal, dari sinilah tongkat estafet lahirnyaatlet berprestasi dimulai. Feno-mena ini rupanya juga tertangkapoleh institusi yang memayungicabang olahraga seperti Koni.Gagasan untuk menyatukan per-sepsi mencetak atlet prestasi usiadini kini pun mulai mengemuka.

Ketua umum Koni, Drs DidingSjafroedin, pun mengakui pencarian bibit atletusia dini butuh dukungan pihak sekolah dan

peran aktif guru olahraga. “Kondisi sekarangmemang perlu segera dibenahi,” katanya.

Menurut dia, ada semacam fenomena bilaguru olahraganya senang bola voli anak-anaknya digiring untuk terus berlatih voli. Iniyang kadang membunuh bakat anak yangpunya potensi di bidang olahraga lain.

Di sisi lain, ketika si anak mulai menunjukkanprestasinya hasil tempaan diluar jam sekolah,si anak kesulitan mendapatkan perizinan pihak

Limbah Filet Segera DiatasiAROMA tak sedap yang dise-

babkan limbah filet membuatwarga terganggu. Psalnya, armatersebut tidak hanya tercium disekitar PPI Tegal Sari saja melain-kan menyebar hingga ke pusatkota. Untuk mengatasi persoalantersebut, Walikota Tegal H IkmalJaya SE Akt berjanji akan segera

menangani persoalan tersebutsehingga bisa segera diatasi.

Menurutnya, saat ini PemkotTegal menggandeng UniversitasTrisaksi untuk menangani bautidak sedap yang disebabkanlimbah filet. Langkah konkretlainnya adalah membersihkanpelabuhan serta menata saluran

pembuangan sehingga bau tidaksedap tersebut tidak lagi me-ngganggu masyarakat Kota Te-gal.

Hal itu, jelasnya, sejalan de-ngan program Tegal Sehat 2010yang baru saja dicanangkansehingga persoalan tersbut men-

Tekan Aset HilangAGAR keberadaan tanah milik

Pemkot Tegal, baik berupa sawah,perkantoran maupun eks beng-kok tidak hilang, Pemkot melaluiBagian Pemerintahan Setda sejaksetahun lalu melakukan pema-sangan papan kepemilikan. Pema-sangan tersebut terus dilakukanbersamaan pembuatan SertifikatHak Milik (SHM) pada tanah-tanah yang belum bersertifikat.

Kabag Pemerintahan SetdaKota Tegal, Hartoto, mengatakan,agar bisa terdata pihaknya secarabertahap melalui APBD KotaTegal menganggarkan biayapembuatan SHM pada tanah-tanah Pemkot. Sedangkan untuk

M SAEKHUN/RATEG

DIPASANGI PAPAN - Salah satu tanah milik Pemkot di Jalan Leledipasang papan kepemilikan.

Tanah Pemkot Dipasang Papan

TUNTUTAN para siswa SMKYPT yang meminta agar pihaksekolah transparan dalam peng-gunaan pungutan Rp 600 ribuuntuk penunjang Ujian Nasional(UN) akhirnya dikabulkan.

Direalisasikannya tuntutan ter-sebut setelah pihak sekolah me-ngundang perwakilan siswa kelasXII untuk audensi, Sabtu (30/1),bertempat di ruang pertemuansekolah setempat.

Sebelum audensi digelar, ratusansiswa kelas XII sempat melakukanaksi turun ke jalan hingga memaksaanggota gabungan Polresta Tegalbertindak. Petugas menggiringpara siswa masuk ke halamansekolah.

Sementara, dalam audiensi Ka-sek SMK YPT, Drs Slamet, di-

dampingi pihak Yayasan Drs SiponZunaedi MPd menerima perwa-kilan siswa kelas XII untuk me-nyampaikan materi pokok yangselama ini mengganjal para siswa.Pihak sekolah juga mengundangKapolsekta Tegal Timur AKPAnggiat Siringoringo dan KasatIntelkam AKP Suwartoyo.

Selama audiensi digelar, ratusansiswa yang menunggu hasil akhirpertemuan meneriakkan yel-yeldisertai pembentangan beberapaposter yang isinya minta agarpisah sekolah transparan. Selangtiga jam, koordinator siswa, Aziz,bersama Ketua Osis keluar dariruangan dan membacakan isipertemuan tersebut.

“Intinya kepala sekolah sepakat

HERMAS PURWADI/RATEG

BEREMBUK - Audensi kasek dan perwakilan siswa SMK YPT jugamelibatkan aparat Polresta Tegal.

ke hal 9 kol 5

ke hal 9 kol 1

ke hal 9 kol 5

ke hal 9 kol 5

ROCHMAN GUNAWAN / RATEG

SERIUS – Peserta seminar serius mendengar-kan paparan dari para narasumber.

BIASGandengPLNTEGAL – Yayasan Bina Anak Soleh dan PLN

APJ Tegal, Minggu (31/1) menggelar seminarbertajuk ‘Edutainment Pendidikan Ynag Nyamandan Menyenangkan’ di aula PLN APJ Tegal.

Sebagai pembicara, Mr Amir Fasial, Mindset& Motivator Training Facilitator dari Jakartamengupas habis bagaimana cara meningkatkanmutu tenaga pendidik sehingga memberikandampak positif bagi anak didik.

Dalam penjelasannya, Mr Amir Fasial me-ngatakan, pembelajaran sekurang-kurangnyamengandung makna serta upaya sadar danterprogram memberdayakan SDM agar mampu

Soal Legalitas RadioSebayu

UNTUK memastikan langkahyang dilakukan benarnya, yaknimerevisi Peraturan Daerah (Perda)nomor 15 tahun 2008 tentangPendirian Lembaga PenyiaranPublik Lokal (LPPL) Radio Sebayupro FM. Komisi III DPRD KotaTegal bersama sataf ahlinya bakalmelakukan konsultasi ke KPID,

hal ini sekaligus untuk mengakhiripolemik keberadaan LPP LokalRadio Sebayu Pro FM yang ber-larut-larut.

Ketua Komisi III DPRD KotaTegal Drs HM Nursholeh, me-ngatakan, hasil rapat internalkomisi, serta saran dari staf ahli,untuk memastikan langkah yangharus diambil soal keberadaanPerda nomor 15 tahun 2008, ten-tang pendirinan LPP Lokal Radio

M SAEKHUN/RATEG

BAHAS MATERI - Komisi III DPRD menggelar rapat internal untukmenyiapkan pertanyaan yang akan disampaikan pada KPID Jateng.

Komisi IIIKonsultasi ke KPID

ke hal 9 kol 5

SENIN1 FEBRUARI 2010

PEMALANGRADAR TEGAL

4

NUTelahTerdikteKulturPolitisSEJALAN dengan berkembangnya

zaman, kini banyak orang menilai bahwakesuksesan seseorang dilihat karenamateri. Pandangan ini sah-sah saja, danmemang tidak dapat dipungkiri. Hal ini bisadilihat dengan banyaknya orang yangmau melakukan aktifitas tertentu setelahada iming-iming akan mendapatkanimbalan atau balasan. Namun pandanganyang kini sudah menjadi kultur dimasyarakat tersebut tidak selamanyabenar.

“Bagaimana Indonesia mau maju kalaukultur ini sudah sedemikian membudayadi masyarakat kita?” ujar Ketua Wilayah Gerakan Pemuda (GP) AnsorJabir al Faruqi ketika memberikan sambutan dalam Konferensi PimpinanCabang GP Ansor di Gedung NU, Minggu (31/1) kemarin.

Menurutnya, apa yang sudah terjadi di masyarakat hendaknyamenjadi keprihatinan bersama. Dalam hal ini mereka yang tengahberkecimpung dalam organisasi kemasyarakatan, dan secara khususpada segenap jajaran PC Ansor Kab Pemalang.

“Jangan sampai kultur politis merasuki kita. Kalau demikian yangterjadi, NU lama-lama tinggal nama saja,” tegas Jabir yang jugaKoordinator Komite Penyelidikan dan Pemberantasan Kolusi, Korupsidan Nepotisme (KP2KKN) Jawa Tengah.

Nahdhatul Ulama lanjutnya, kini masih menggunakan huruf besar.Namun kalau dirusak secara pelan-pelan dengan membudayakanpolitis di dalam menjalankan organisasinya, akan menjadi huruf kecilsemua. Dengan begitu, warga nahdliyin semakin lama semakintenggelam dalam pusaran politik sebagaimana partai politik.

“Disadari atau tidak, NU kini telah terdikte oleh budaya partai politik,”kata dia.

Alumni IAIN Walisongo Semarang ini lantas mencontohkan apa yangtelah dilakukan Gus Dur selama hidupnya. Dimana banyakkalangan yang dekat dengan beliau, rata-rata mempunyaijabatan-jabatan dan posisi yang strategis. Kyai-kyai yang dekatdengan beliau juga mempunyai bangunan pondok pesantrenyang lebih besar dan mewah. Akan tetapi pondok pesantrenGus Dur sendiri tidak demikian, karena yang ada di benaknyaadalah bagaimana membesarkan NU bukan memperkaya danmempolitisasi NU. (mg6)

ORMAS

DOK RADAR PEMALANG

Jabir al Faruqi

RatusanSantriTPQPawaiTa�arufKhotmilAlQur�an

PEMALANG – Ratusan santri Taman Pendidikan Al Qur’an (TPQ) diDesa Bojongnangka, Kecamatan Pemalang, Sabtu (30/1) lalu, me-ngikuti kegiatan pawai ta’aruf. Kegiatan tersebut dalam rangkaianacara Khotmil Al Quran yang digelar oleh TPQ Zahrotul Hayati I DukuhTambakyuda Desa Setempat.

Kepala TPQ Zahrotul hayati I Dukuh Tambakyuda Desa BojongnangkaCahyati mengatakan, acara Khotmil Qur’an ke X sekaligus acarasyukuran para santri yang telah khatam Al Quran lulus dikemas dalamberbagai kegiatan. Selain melakukan prosesi Khotmil Qur’an yangdiikuti sebanyak 16 santri dalam bentuk wisuda santri juga diisi gebyarpentas seni islami, seperti nasyid, tari, puisi, pembacaan kitab inayah,kreasi tebak doa harian, bahkan pementasan fashion.

“Dari semua kegiatan yang ada untuk memeriahkan acara ini,tergantung dari pada kreativitas para ustadz dan ustadah masing-masing,” katanya.

Untuk acara inti Khotmil Quran dihadiri oleh para pentashih santri,panitia Imtas atau imtahan akhir santri, juga dihadiri para ustad danustadah beserta seluruh santrinya. “Untuk memeriahkan jalanya acaraini, sejumlah santri dari TPQ yang ada di Desa Bojongnangka juga ikutberpartisipasi yaitu mengikuti acara inti dan pawai taaruf yang jugadiikuti oleh 16 santri yang telah diwisuda. Dan mereka cukup antusias,”imbuh Cahyati.

Korcam Qiroati Pemalang 1 Darkono yang diwakili oleh ustadZaenudin Mahmud dalam pengarahannya mengatakan, keberadaanpendidikan Al Quran itu sangat penting bagi masyarakat terutamauntuk generasi muda agar beperilaku yang baik dan berakhlaq mulia.Oleh karena itu, warga hendaknya harus ikut memiliki keberadaanTPQ yang ada di lingkungannya masing-masing. Harapannya agarTPQ-TPQ terus berkembang dan pendidikan Al Qur’an akan semakinmaju. (mg1)

PENDIDIKAN

Siap Laksanakan UNStandar NilaiKelulusan Masih 5,5

PEMALANG – Jadwal pelak-sanaan Ujian Nasional (UN)dan Ujian Akhir Sekolah Ber-standar Nasional (UAS BN),baik untuk SD, SLTP dan SLTAyang diajukan membuat jajaranDinas Pendidikan Pemuda danOlah Raga (Dindikpora) Ka-bupaten Pemalang tidak bisaberpangkutangan. Dinas betul-betul serius menghadapinya.Berbagai upaya telah disiapkan

untuk menghadapi UN danUAS BN.

“Persiapan UN dan UAS BNsemua sudah dilakukan dansekarang ini betul-betul su-dah siap untuk melaksana-kan,” kata Kepala Dindikporakabupaten Pemalang Drs Sa-pardi MSi di sela-sela meng-hadiri acara rapat gudangdewan, kemarin.

Pelaksanaan UN dan UASBN yang akan dimulai padabulan Maret, tepatnya tanggal22 Maret 2010 nanti, kata Sapardimengacu pada peraturan pusat

dan untuk di daerah harus bisamelaksanakannya.

“Salah satu syarat utama ke-lulusan siswa standar nilai mini-mal 5,5 masih seperti tahun lalu.Oleh karena itu, agar siswa pe-serta UN dan UAS BN, se-muanya dapat lulus makapembinaan sistem UN hing-ga kini masih sangat diper-lukan sebagai standarisasikwalitas pendidikan, dan pelak-sanaannya juga harus baiktermasuk sistem pengawasan-nya juga harus baik pula,”paparnya.

Perlu diketahui, setelah ko-misi X DPR-RI memutuskanuntuk melaksanakan ujian na-sional (unas), para wakil rakyatberjanji akan membenahi sistemujian tersebut tahun depan. For-mat baru unas bakal dirumuskan.Masukan dari berbagai pakarpendidikan bakal dipertimbang-kan.

Komisi X juga akan meninjaukembali PP nomor 19/2005 ten-tang standarisasi nasionalpendidikan (SNP). Terutama,pada pasal 66 hingga 73 tentangpelaksanaan unas. Sebab, pa-

sal-pasal tersebut dinilai ber-tentangan dengan UU 32/2002tentang sistem pendidikannasional.

Komisi X juga akan mem-bantu Kementrian Pendidi-kan Nasional (Kemendiknas)dalam pengawasan. Jugamemperbaiki pelaksanaanunas sebelum berlangsungsecara serentak pada 22 Maretmendatang. Selain itu memintakomitmen kepala daerah un-tuk menjaga agar pelaksa-naan unas jujur dan kredibel.(mg1/jpnn)

PEMALANG - Sebagai orga-nisasi kader, Gerakan Pemuda(GP) Ansor perlu kembali kekhittah perjuangannya, yaknimelakukan pembinaan kader-kadernya secara terus-menerusdan berkelanjutan. Pembinaanini sangat perlu ditekankan agarkader-kadernya tangguh danmilitan mampu dilahirkan Ansor.Sehingga kultur politis yangbelakangan sudah membudayapada sebagian besar organisasikepemudaan tidak berlaku diAnsor dan NU pada umumnya.

Kultur politis ini sudah meru-sak tatanan dan nafas per-juangan hampir di semua or-ganisasi kepemudaan. Karena-nya, sebisa mungkin GP Ansorbisa mengubah budaya terse-but, jangan malah tergoda ataumalah membudayakannya.

“Masak untuk mengikutirapat saja, musti ada trans-portnya. Seperti organisasipolitik saja,” ujar Ketua Wila-yah GP Ansor Jawa TengahJabir al Faruqi saat memberikansambutannya dalam KonferensiCabang GP Ansor di AulaGedung NU Jl Pemuda Pema-lang, Minggu (31/1) kemarin.

Dalam reorganisasi periodikempat tahunan yang dihadiriBupati Pemalang, pimpinanparpol PKB, PPP, Golkar, KNPI,tamu undangan, serta pesertakonferensi tersebut, Jabir AlFaruqi menegaskan, konferensiharus bisa melahirkan pemimpinyang berkarakter. Yakni, pe-mimpin yang mampu membawaorganisasi secara lebih elegan,baik dalam hubungannya de-ngan NU maupun dengan pe-merintahan.

Ketua terpilih lanjut dia,hendaknya mereka yang sejajardengan bupati, pimpinan par-pol, atau pimpinan organisasilainnya di tingkatan kabu-paten. Sejajar dalam arti caraberfikir, cara pandang, sertadalam membuat kebijakan-

kebijakan, bukan sejajar dalamarti kewenangan dan tugas-nya. Sehingga GP Ansormampu menjalin kerjasamadengan pemerintahan secaralebih baik.

“Jangan sampai untuk ber-silaturahmi atau audiensi de-ngan Bupati harus menungguberbulan-bulan. Kalau ini ter-jadi pasti ada yang salah de-ngan kepengurusannya,” tegasdia yang juga KoordinatorKomite Penyelidikan dan Pem-berantasan Kolusi, Korupsi danNepotisme (KP2KKN) JawaTengah.

Bupati Pemalang HM Ma-chroes SH yang dalam kesem-patan tersebut diwakili olehSekda H Sumadi Sugondo SEMM MSi menyampaikan, padaprinsipnya sebuah organisasiyang mampu menjaga kon-sistensinya akan mampu mem-berikan sumbangsihnya bagikemaslahatan umat.

“Soliditas dan konsistensikepengurusan dapat menjadikekuatan yang besar, laksanabangunan yang kokoh karenamempunyai pondasi yang kuat,”tandasnya.

Hal ini sebagaimana telahditegaskan dalam Alqur’an.Dimana untuk memiliki ke-kuatan besar, sebuah orga-nisasi mesti mempunyai pon-dasi yang kuat. Tidak sepertibuih yang senantiasa terom-bang-ambing ketika mengha-dapi berbagai tekanan. Bukanitu saja, dalam menjalankanroda organisasi, seluruh ang-gota GP Ansor mestinya tidakmempertanyakan apa yangdiberikan Ansor kepada dirisendiri. Namun tanyakanlahapa yang bisa diperbuat dandisumbangkan bagi perkem-bangan dan kemajuan Ansor.

“Berorganisasi itu bersam-bung rasa, tidak ada egoismedari masing-masing pengu-rusnya,” terangnya. (mg6)

Ketua TerpilihSejajar Bupati

SUMITRO / RADAR PEMALANG

MARS ANSOR - Pengurus PAC Ampelgading sedang menyanyikan Indonesia Raya dan MarsAnsor dalam Konferensi Cabang GP Ansor di Gedung NU, Minggu (31/1) kemarin.

RSUD Brebes (0283) 671431

RSU Bhakti Asih (0283) 671279 / 673481

TELEPON PENTING

SENIN1 FEBUARI 2010

BREBES & BUMIAYURADAR TEGAL

6

AnggaranUN Rp 563Miliar

MA Tak BatalkanUN

BREBES - Anggaran yangdialokasikan oleh Pemerintahuntuk penyelenggaraan UjianNasional (UN) tahun 2010 men-capai Rp 563 miliar. Jumlahtersebut masih dianggap belummencukupi kebutuhan pelak-sanaan UN 2010 secara mak-simal.

Ketua Badan Standar Nasi-onal Pendidikan (BSNP) Dik-dasmen Kementerian Pendi-dikan Nasional Prof Dr MunginEdhie Wibowo MPd MKonyang dikonfirmasi usai membe-rikan materi pada seminar ’Pe-latihan Pendidikan Guru Ting-kat Nasional’ oleh BrebesSchool di Gedung PertemuanHotel Dedy Jaya, Brebes, Ming-gu (31/1) mengemukakan, alo-kasi anggaran yang diberikanpemerintah untuk pelaksanaanUN tahun 2010 di seluruh In-donesia sebesar Rp 563 miliarmasih kurang.

Alasannya, menurut dia,sistem yang dilakukan dalamUN tahun berubah karenaadanya ujian susulan, ujianulangan serta UASBN sertaujian Paket A, B, dan C.

’’Kami akan mengajukantambahan Rp 30 miliar lagi agarbisa maksimal,” katanya.

Pengajuan tambahan ang-garan tersebut, menurut dia,semata-mata untuk pelaksanaanUN agar sesuai harapan dantidak menimbulkan masalah dikemudian hari. Di samping itu,

sebagai kewajiban pemerintahsebagaimana amar MA agartidak melalaikan peserta didikyang tidak lulus.

’’Bagi yang sakit ada ujiansusulan, sementara bagi yangtidak lulus ada ujian ulangan.itu jelas butuh dana yang tidaksedikit,” tandasnya.

Dijelaskan dia, UN akan bagiSMA/Sederajat akan dilang-sungkan pada 22-25 Maret 2010,sedangkan untuk tingkat SMPsederajat pada 29 Maret hingga1 April 2010.

’’Ujian ulangan bagi yangtidak lulus akan diadakan se-minggu sesudah UN,” katanya.TIDAK DIBATALKAN

Terkait dengan ketetapanhukum pelaksanaannya, Mung-kin menegaskan, UN akan tetapdilaksanakan sebagaimana ren-cana awal. Adanya keberatandan gugatan-gugatan hukumdari berbagai pihak, diang-gapnya sudah selesai.

Meski demikian, lanjutnya,dua Fraksi di DPR RI yangbelum sepenuhnya menerimakeputusan MA.

’’Fraksi PDIP dan PKS masihbelum menerima, tapi Komisi XDPR RI sudah OK. Jadi akantetap dilaksanakan,” ujarnya.

Menurut dia, Putusan MAtentang penyelenggaraan UNyang menguatkan PutusanPengadilan Tinggi No. 377/PDT/2007/PT.DKI, yang me-nguatkan Putusan PengadilanNegeri No. 228/Pdt.G/2006/PN.JKT.PST. Dalam PutusanMA tersebut tidak ada laranganuntuk menyelenggarakan UN.Artinya, tidak ada putusanyang menyatakan UN diha-puskan.

’’Memang ada beberapa po-int perbaikan pada tergugat(pemerintah) agar melaksana-kan beberapa gugatan daripenggugar. Tapi, itu tidakmenghapus UN,” tambah dia.

Poin tersebut, lanjut dia, diantaranya pemerintah diang-gap melalaikan peserta didikyang tidak lulus UN, pemerintahwajib meningkatkan kualitastenaga pendidik, sarana danpra sarana pendidikan, sisteminformasi, dan lainnya. (mg7)

DOK RATEG

Mungin Edhie Wibowo

BREBES – Meski telah adapernyataan dari Bupati BrebesIndra Kusuma yang tidak ber-sedia mengeluarkan Surat Ke-putusan (SK) bupati, namunGuru Tidak Tetap (GTT) danPegawai Tidak Tetap (PTT)melancarkan aksinya gunamemperjuangkan nasib mereka.

Menurut Koordinator GTT-PTT M. Irwandi, aksi merekaakan terus dilakukan sampaituntutan itu dikabulkan. Se-mentara, Bupati Brebes IndraKusuma saat dikonfirmasi Ju-mat (28/1) lalu, tetap tidak maumengeluarkan Surat Keputusan(SK) seperti diharapkan GTT-PTT karena akan menyalahiaturan di atasnya.

’’Kalau memperjuangkan,kami siap. Namun, diterimatidaknya itu urusan pemerintahpusat. Bagaimana pun merekaadalah warga saya juga,” tandasIndra saat itu.

Berlarut-larutnya aksi unjukrasa menuai sorotan sejumlahelemen masyarakat. Sehingga

GTT-PTT Tetap Meminta SK Bupatimuncul wacana untuk mena-ikan gaji mereka dari yangditerima selama ini.

Irwandi mengatakan, pihak-nya tetap akan meminta SKbupati.

’’Sekalipun honor saya cumaRp 50 ribuper bulan, tapi sayatetap minta SK bupati,” tegasIrwandi.

SESUAI UMKMenurut Anggota Komite

TK Pembina dan SDN 2 BrebesIr Andi Cibando, gaji yangditerima GTT-PTT disesuaikanUpah Minimum Kabupaten(UMK), asal dengan syaratyang bersangkutan tidak me-nuntut terbitnya SK bupati.

Sebab, lanjut ketua Him-punan Pengusaha Muda Indo-nesia (HIPMI) Kabupaten Bre-bes ini, jika mengharap itusangatlah sulit. Karena kalausampai bupati mengeluarkanSK, itu jelas menyalahi aturandi atasnya. Sebagai solusiterbaik, menurutnya, denganmenaikan penghasilan sesuai

standar upah minimum.’’Saya kira, itu sebagai solusi

terbaik. Ya itu asal tidak me-minta SK bupati,” katanya.

Lalu dari mana anggarannya?Dana untuk menaikan gaji GTT-PTT, menurut ketua pengusahamuda ini, bisa diambilkan daridana BOS serta komite sekolah.

’’ Toh, ini sama-sama mening-katkan kualitas pendidikan. Jadikenapa tidak menyisihkan danaBos atau uang komite sekolahyang tujuannya itu untuk men-sejahterakan mereka?” tandasAndi.

Karenanya, lanjut Andi, seko-lah dituntut transparansinya,yakni berapa sebenarnya danayang diterima dan dikeluarkandari sekolah. Sehingga, bupatiperlu mengundang semua sa-tuan pendidikan yang ada, dariTK hingga kepala sekolahmenengah. Sedangkan untuktenaga perawat yang puluhantahun belum diangkat, dinasterkait perlu mencari solusiterbaik. (din)

ABIDIN ABROR/RATEG

MOGOK MAKAN – Ratusan GTT-PTT Kabupaten Brebes terus melancarkan aksinya untukmemperjuangkan terbitnya SK bupati atas nasib mereka.

Sekretariat atau kantorbagi sebuah lembaga

organisasi ibaratrumah tempat

bernaung dan awaldari gerak nafas

lembaga tersebut.Termasuk, sekretariat

PCNU Brebes, yangmenjadi tolak kegiatan

yang ada. Dalamrangka meningkatkan

kinerja dan efektivitasorganisasi, PCNU

Brebes mernganggap

Dari Peletakkan Batu Pertama Pembangunan Gedung NU Brebes

Berharap Mampu Berdampak Positif bagi Perkembangan NU di Brebesperlu gedung yanglebih representatif.Bagaimana suasana

dan harapan daripembangunan gedung

NU tersebut?

LAPORAN: ISMAIL FUAD

YA RABBI Bil MusthofaBaligh Ma Qosidana Waghfir-lana Maamadho Ya Wasi’alKaromi, lantunan itu mengalunbertalu-talu mengiringi pela-takan batu pertama pemba-

ngunan Kantor PCNU Brebesoleh Ketua PWNU Jawa TengahDrs H Muhammad Adnan disu-sul oleh pengurus PCNU se-tempat di Kompleks Kantor NUJalan Islamic Centre BrebesMinggu (31/1).

Suasana khusyu dan khidmatterasa saat itu. Beberapa ulamadan tokoh NU Brebes menyu-sul kemudian untuk meletakanpondasi gedung baru yangdiiringi dengan gema doa dansalawat.

Menurut Ketua PCNU Bre-bes H Athoilah Syathori, pem-

bangunan gedung baru terse-but merupakan impian lamawarga nahdiyin agar memilikikantor yang lebih representatif,sehingga diharapkan agar bera-kibat positif bagi perkemba-ngan NU di Kabupaten Brebes.

Dikatakannya, estimasi un-tuk merampungkan pemba-ngunan gedung dibutuhkandana setidaknya Rp 1,7 miliar.Saat ini, telah memiliki modalawal sebesar Rp 250 juta. Kare-nanya, sisa kekurangan pem-bangunan akan dilakukan mela-lui swadaya dan iuran warga

NU dan sumbangan pihak lainyang tidak mengikat. Ia mene-gaskan, warga NU di Kabu-paten Brebes jumlahnya sangatbanyak, jika ada kesadaranuntuk menyumbang satu orangRp 2000 saja, maka pemba-ngunannya akan lebih cepatdan lebih ringan.

Dijelaskannya pula, luasbangunan gedung baru terse-but 33 X 15 meter dengan dualantai. Sedangkan dipilihnyahari tersebut, menurut dia,sekaligus bertepatan denganHari Lahir (Harlah) NU ke-84. (*)

JembatanCiliangHancurLARANGAN - Tingginya curah hujan selama sepakan terakhir

mengakibatkan rusaknya sarana infrastruktur. Salah satunya,Jembatan Ciliang di Desa Kamal, Larangan.

Jembatan panjang 12 meter yang menghubungkan Desa Pamulihan,Ketanggungan, itu, keadaanya benar-benar runtuh. Runtuhnyajembatan penghubung dua desa itu, menurut Kepala Desa (Kades)Kamal Johan Casmud, terjadi Kamis (28/1) malam. Diakuinya, malamitu hujan turun cukup deras dengan diikuti meluapanya air sungai.

Ketinggian air malam itu mencapai sekitar 4 meter dan seluruhbantaran ikut tenggelam. Termasuk Jembatan Ciliang. Malam harinyajembatan itu akhirnya putus. Putusnya Jembatan Ciliang, lanjut Johan,karena tanah sekitarnya itu mengalami longsor sekitar 50 meter.

’’Sekarang keadaan Jembatan Ciliang benar-benar runtuh,” kataJohan saat dihubungi melalui ponselnya Minggu (31/1). ’’Warga semuaselamat. Tidak ada korban,” lanjutnya.

Dengan putusnya jembatan, menurutnya, otomatis aktivitas wargadua desa terhenti. Arus pengiriman produksi pertanian tidak bisaberjalan. Karenanya, dia berharap dari dinas terkait untuk secepatnyaitu melakukan perbaikan jembatan. (din)

TersangkaKorupsiDiprediksiBertambahBREBES - Tersangka kasus dugaan korupsi yang terjadi di

Kabupaten Brebes yang sekarang sedang ditangani oleh KomisiPembrantasan Korupsi (KPK), menurut aktivis sosial setempatDuryani, tersangkanya diprediksi lebih dari seorang.

’’Saya meyakini, tersangkanya nanti lebih satu orang,” kata Duryanisaat dikonfirmasi, Minggu (31/1).

Karena, lanjutnya, ini terjadi di pemerintahan daerah (pemda) yangwaktu itu ada mekanismenya sendiri. Dikatakannya, ada orang-or-ang yang ikut bertanggung jawab, seperti kasus penjualan tanah didua tempat yakni di Jalan A. Yani dan Jalan Jendral Sudirman.

’’Itu terjadinya tahun 2003, dan ada banyak pihak ikut di dalamnya.Jadi sebagai korupsi berjamaah,” kata Duryani. (din)

LINTAS

SENIN1 FEBRAUARI 2010

BREBES&BUMIAYURADAR TEGAL

7

Jalan Kabupaten Putus

Sambil menyelamminum air. Mungkin ini

adalah peribahasayang tepat bagi para

bidan yang mengikutiseminar yang digagas

Ikatan Bidan Indonesia(IBI) Kabupaten Bre-

bes. Mengapa de-mikian?

LAPORAN: ISMAIL FUAD

SAMBIL menambah ilmutentang membantu penanga-nan saat persalinan, para bidanyang mengikuti seminar ber-tema Hukum Kesehatan, Ma-najemen Konseling, Peng-gunaan Kontrasepsi danKepribadian, Keserasian Bu-sana dan Makeup itu juga bisameluapkan kegembiraan ber-jumpa dengan Inneke Koes-herawati.

Meski sudah jarang tampil dilayar kaca, Inneke -bintangyang pernah populer padadekade 90-an- tetap eksis se-bagai publik figur. Dia berak-tivitas tidak lagi pada duniaentertainer yang sempat mem-besarkan namanya, tapi masukke komunitas ibu-ibu denganmenjadi praktisi kecantikan.

Ini pula yang dilakoni Innekesaat seminar bidan yang di-selenggarakan Ikatan BidanIndonesia (IBI) KabupatenBrebes, di Hotel Dedy Jaya,Brebes, Sabtu (30/1).

Kerinduan penggemar ke-pada istri dari Fahmi Dhar-mawangsa itu seperti tak ter-bendung. Usai menyampaikanmateri tentang Konsep Kepri-badian serta Keserasian

Busana dan Make Up, ratusanpenggemar berebut bersalamandengannya. Termasuk mintatanda tangan, hingga berharapbisa foto bareng.

’’Mumpung ada artis, maufoto bareng buat kenang-ke-nangan,” kata seorang ibu diantara kerumunan peserta se-minar.

Selain diisi oleh Inneke, se-minar bertema Hukum Kese-hatan, Manajemen Konseling,Penggunaan Kontrasepsi danKepribadian, Keserasian Bu-sana dan Makeup itu jugamenghadirkan pembicara lain.Yakni, Prof Dr Sarsito Rini dandr Suryo Hadiyono SpOG/K.

Ketua PC IBI KabupatenBrebes Hj Siti Mazkiyah SHMMKes mengatakan, seminartersebut merupakan upayamendinamisasikan profesi bi-dang agar bisa menjawab tan-tangan dan perkembanganjaman

’’Bidan sekarang dituntutagar bisa meningkatkan ilmupengetahuan, ketrampilan, danperubahan perilaku merupakansalah satu keharusan bagibidan. Sehingga bisa menjaminkualitas pelayanan kesehatankhususnya pelayanan kebi-danan,” tandas dia.

Acara ini diselenggarakansebagai bentuk edukasi kepadasetiap bidan yang berperanpenting membantu kelancaranproses persalinan. Acaraberlangsung sangat menarikdan diharapkan memberikantambahan pengetahuan kepadasetiap bidan yang bertugasmenangani persalinan.

’’Peserta yang hadir sekitar720-an bidan se-KabupatenBrebes,” imbuhnya. (*)

Dari Seminar Ikatan Bidan Indonesia (IBI) Kabupaten Brebes

Dididik tentang Penanganan Persalinan dan Berebut Foto dengan Inneke

Kerugian HinggaRatusan Juta

SALEM - Bencana longsorkembali terjadi di wilayah Ke-camatan Salem Sabtu (30/1),menyusul hujan lebat hinggasore hari memutuskan ruas jalankabupaten Ciputih-Gandoang,wilayah Blok Mungkalmalang,Dukuh Tanggeran, Desa Ci-putih, Kecamatan Salem.

Camat Salem HM. Adnan SIPsaat dikonfirmasi melalui telponselulernya membenarkan kon-disi yang terjadi di wilayah itu.Bencana ini, menurut Adnan,dipicu meluapnya Sungai Cigu-nung yang menyebabkan je-bolnya tanggul penahan jalandi ruas jalan tersebut.

’’Ruas jalan yang rusak me-rupakan akses penghubungsejumlah pedesaan yang bera-da di wilayah Kecamatan Salembagian timur menuju pusatpemerintahan. Longsor inimerupakan kali kedua yangterjadi di Kecamatan Salemselama Januari,” jelasnya.

Longsor yang terjadi sekitarpukul 18.00 WIB tersebut me-rusak tanggul jalan sepanjang10 meter. Warga dibantu ang-gota TNI dari Koramil Salemberupaya menangani kondisikerusakan, dengan membangunjembatan darurat terbuat daribambu.

Namun, tingginya intensitashujan yang mengguyur wilayahKecamatan Salem menghambatupaya penanganan darurattersebut.

’’Hari ini (kemarin, Red) pe-ngerjaan pembutan jambatandarurat baru dapat diselesaikanpukul 16.00 WIB. Namun, kare-na konstruksi jembatan terbuatdari bambu, jadi hanya sepedamotor yang bisa melaluinya.Sedangkan untuk roda empat

belum dapat melaluinya,” paparAdnan.

Longsor yang menyebabkanterputusnya jalan kabupatenCiputih-Gandoang berdampakpada terganggunya jalur trans-portasi, yang selama ini meru-pakan akses utama warga dariwilayah tersebut. MenurutAdnan, kemungkinan terja-dinya longsor susulan dikha-watirkan kembali terjadi seiringmasih tingginya intensitashujan saat ini.

Selain memutuskan ruas jalankabupaten, bencana longsorjuga menimbun enam jalanpedesaan di wilayah Desa Ben-tar.

’’Warga masih terus berupayauntuk membersihkan tanahyang menutupi badan jalan.Kami berharap, pemkab dapatmembantu memulihkan kondisiyang ada saat ini dengan me-lakukan penanganan darurat,sehingga mobilitas warga bisakembali berjalan normal,” ung-kapnya.

Pemerintahan Kecamatan Sa-lem bersama jajaran Muspikadan dinas terkait masih mela-kukan inventarisir kerugianyang ditimbulkan bencanalongsor tersebut. Di KecamatanSalem, sepanjang Januari, ben-cana longsor telah terjadi disejumlah desa dengan merusakjalan, rumah warga, dan tigaunit jembatan di Desa PasirPanjang.

’’Bersama dinas terkait kamitelah menginventarisir keru-sakan tiga jembatan yang diper-kirakan mencapai Rp 400 juta.Sementara, untuk pemukimanwarga masih kita inventarisir,”jelasnya.

Sementara, di KecamatanBumiayu hujan deras disertaiangin kencang yang terjadiSabtu (30/1) menumbangkanpohon besar yang berada di

wilayah Pasar Hewan Bumiayu.Kondisi tersebut menyebabkanterjadinya kemacatan panjangdi ruas jalan provinsi Bumiayu-Salem. Beruntung, tumbangnyapohon tidak memakan korbanjiwa.

Kejadian itu merupakan kalikedua di wilayah KecamatanBumiayu. Sebelumnya, dua

batang pohon besar tumbangdi ruas Jalan KH Ahmad Dah-lan. Kepala UPT Dinas Peker-jaan Umum dan Tata RuangWilayah Bumiayu Kuspramonomengatakan, puhaknya tengahmelakukan pengecekkan terha-dap kondisi sejumlah pohonpelindung jalan.

’’Pohon yang tumbang rata-

rata berusia lebih dari 30 tahun.Karenanya, saat ini kita mela-kukan pengecekkan untuk me-ngetahui jika ada pohon yangsudah keropos, sehingga dila-kukan pemangkasan. Dan jikasudah dalam kondisi rawan,kita lakukan penebangan di-ikuti penanaman kembali,”jelasnya. (pri)

TEGUH SUPRIYANTO/RATEG

HALANGI JALAN – Warga tengah menyingkirkan pohon yang tumbang akibat hujan deras di ruasjalan provinsi Bumiayu-Salem karena menyebabkan kemacetan di jalur tersebut.

BARENG ARTIS

Ratusan bidanberpose bareng artiskondang InekeKusherawati (ketigadari kanan), yangmenjadi narasumberseminar bidan di HotelDedy Jaya, Brebes,Sabtu (30/1).

ISMAIL FUAD/RATEG

BriefingGo toSchoolBUMIAYU - Persaudaraan Mahasiswa Brebes Selatan (PMBS)

menggelar kegiatan Briefing Go to School. Kegiatan ini berisipengenalan dunia kampus bagi pelajar yang saat ini masingmengenyam pendidikan di tingkat menengah (SMA). PMBS sendirimerupakan organisasi mahasiswa yang menjalani kuliah di berbagaiperguruan tinggi yang ada di Semarang.

Yusni Mahardika Sofia, koordinator kegiatan mengatakan, tujuanutama digelarnya kegiatan tersebut adalah menumbuhkan minat danmemotivasi para lulusan SMA untuk melanjutkan ke jenjangperkuliahan. Hal tersebut dipandang penting sebagai salah satuupaya terkait peningkatan Indeks Pembangunan Manusia (IPM),khususnya di Kabupaten Brebes bagian selatan ini.

’’Sebagaimana kita ketahui, IPM Kabupaten Brebes masih beradadi bawah kabupaten lainnya. Dengan semakin banyaknya lulusanSMA yang melanjutkan ke jenjang perkuliahan diharapkan akan dapatmeningkatkan kondisi IPM saat ini,” jelasnya saat melakukan kegiatandi SMA Negeri 01 Bumiayu Sabtu (30/1).

Karenanya, sebagai mahasiswa yang telah lebih dulu menyenyampendidikan di kampus, PMBS menginginkan adanya perkembanganbagi lulusan tingkat SMA untuk bisa mendapat pendidikan di tingkatperkuliahan. Hal tersebut dilakukan dengan membantu memberikaninformasi seluas-luasnya.

’’Untuk itu, kita akan menjelaskan mengenai institusi secara umumkhususnya mengenai dunia kampus biar mereka memahami apa sihSKS, IPK, dan sistem perkuliahan serta gambaran singkatnya, yangtentunya sangat berbeda dari dunia menengah ke dunia perguruantinggi,” lanjut Yusni.

Kegiatan Briefing Go to School dilaksanakan di 15 SMA maupunsederajat yang ada di wilayah Selatan Kabupaten Brebes, denganmenurunkan sebanyak 44 mahasiswa yang kuliah di Semarang.Selain pengenalan dunia kampus, PMBS juga menggelar kegiatantryout.Selain mahasiswa yang masih berkuliah, para alumnus PMBSyang saat ini sudah memiliki karir juga tetap memberikan perhatianterhadap kegiatan ini. (pri)

TEGUH SUPRIYANTO/RATEG

TEMUI SISWA - Sejumlah mahasiswa yang tergabung dalamPMBS menguraikan tentang dunia perkuliahan di hadapansiswa SMA 01 Bumiayu.

Seminar Nasional dan Pelatihan GuruBREBES - Lembaga Brebes School untuk kesekian kalinya kembali

sukses menyelenggarakan seminar nasional di Kabupaten BrebesMinggu (31/1), di Gedung Pertemuan Hotel Dedy Jaya, Brebes. Tigaratusan lebih guru ikuti seminar nasional dan pelatihan pendidikanguru.

Sebagai pembicara dalam kesempatan tersebut, Ketua BSNP PusatProf Dr Mungin Edhie Wibowo MPd MKon dan Dosen UniversitasDiponegoro (Undip) Semarang Dr Ismed Yusuf SpKj. Mereka berduamembedah materi ’’Penjaminan Mutu pendidikan dan ProfesiKependidikan’’ dari berbagai prespektif psikologis dan pedagogik.

Mungin mengemukakan, guru beperan penting dalam proseskelulusan siswa menghadapi UN 2010 nanti. Ukuran dan prinsippenyelenggaraan UN 2010 adalah accountable, obyektif,transaparan, efektif, dan efisien. Sehingga, lanjut dia, mestinyaproses pendidikan harus berkorelasi dengan kelulusan siswa.

Sementara Ismed, dalam pemaparannya lebih banyak menyentuhaspek psikologi peserta. Sehingga, peserta menjadi termotivasidengan penampaian Ismed yang dibantu dengan ilustrasi visualmenyentuh kalbu.

Menurut Direktur Utama Brebes School Karno Roso SSos, semi-nar tersebut merupakan manifestasi dan media sosialiasi PeraturanMenteri Pendidikan Nasional (Permendiknas) No. 63 Tahun 2009tentang Penjaminan Mutu Sistem Pendidikan Nasional.

’’Tujuan kegiatan ini adalah membantu Pemerintah dalammensosialisasikan Permendiknas No. 63 Tahun 2009 agar benar-benar tepat sasaran yakni bersinerginya pemahaman penjaminanmutu pendidikan pada tenaga kependidikan,” katanya. (mg7)

ISMAIL FUAD/RATEG

PAPARKAN MATERI – Narasumber memaparkan materi dihadapan ratusan guru yang mengikuti seminar nasional danpelatihan pendidikan guru di Gedung Pertemuan Hotel DedyJaya, Brebes, kemarin (31/1).

PENDIDIKAN

SEMINAR

SENIN1 FEBRUARI 2010

SLAWIMETROPOLISRADAR TEGAL

8

PILKADESPelantikanKadesTelahDibahas

PROSES pelaksanaan pelantikan danpengambilan sumpah jabatan KepalaDesa (Kades) terpilih, hasil dari PilkadesDesa Cikura Kecamatan Bojong, yangdilaksanakan Selasa (26/1) lalu hinggakini masih dalam pembahasan oleh pihakkecamatan dan beberapa unsur peme-rintahan desa setempat. Sehinggawarga diminta untuk bersabar, sebabsemua itu harus dilaksanakan sesuaiprosedur birokrasi.

Hal itu diungkapkan Camat BojongDrs Ahmad Zamzami kepada Radar,kemarin.

“Pembahasan pelaksanaan pelanti-kan itu sendiri, sudah memasuki pun-cak, tapi mengenai tempat masih terjadi

tarik ulur. Lantaran inti dari permasalahan hanya untuk memangkasbiaya pelantikan, agar tidak melambung tinggi namun meriah dantertib,” ujar Zamzami.

Dia menambahkan, sejauh ini masalah tempat masih dalampembahasan, tetapi kemungkinan besar akan mengerucut untukdilaksanakan di aula kantor kecamatan. Hal itu, agar makna pelantikanpimpinan desa bisa dirasakan di hati masyarakat Kecamatan Bojongsecara langsung.

Masih kata Zamzami, prosesi pelantikan dan pengambilan sumpahjabatan adalah momentum sakral, sehingga pemilihan tempatnya harusmencerminkan roh kedinasan dalam hal ini Pemkab Tegal. Tentunya,agar proses pelaksanaan Pilkades yang sudah berlangsung secarademokratis, aman, tertib itu, bisa dimaknai melalui pelantikan tersebut.“Pembahasan pelaksanaan pengambilan sumpah jabatan danpelantikan, harus dikonsep secara matang. Sebab, ini acara kedinasanyang sangat penting.”

Lebih lanjut Zamzami menjelaskan, dari jumlah keseluruhan wargaDesa Cikura yang mempunyai hak pilih ada 2795 orang. Dan sekitar1799 orang diantaranya telah mengunakan hak suaranya saatPilkades, kemarin. Artinya, setengah lebih warga telah menentukanpilihannya secara baik. Sehingga wajib diberikan suguhan prosesipengambilan sumpah jabatan kepala desa sebaik mungkin. “Walaukades terpilih yakni Slamet Riyanto SPdI waktu itu sebagai calontunggal, tapi yang namanya kepercayaan warga harus dipegangterus dan tidak boleh dipandang sebelah mata. Untuk itu, prosespelantikan dan pengamblan sumpahnya pun harus benar-benar seriusdan tidak boleh main-main,” tandas Zamzami. (k1)

DOK.RATEG

Drs Ahmad Zamzami

HARVIYANTO/RADAR SLAWI

KONFERENSI - Beberapa pengurus ranting Muslimat sewilayah Kramat saat mengikuti pelaksanaan Konferensi IVPAC Muslimat NU Kramat.

Nurroah Kembali PimpinMuslimat NU Kramat

KRAMAT - Dalam konferensi pemilihan Pengurus Pimpinan AnakCabang (PAC) Muslimat NU Kramat di gedung MTs Islamiyah Larangan,Minggu (31/1) kemarin, Nurroah yang juga sebelumnya memimpinPAC Muslimat NU Kramat periode 2005-2010 kembali memperolehsuara terbanyak. Dengan perolehan 14 suara dari jumlah rantingyang ada, sehingga Nurroah akan kembali memimpin PAC MuslimatNU Kramat periode 2010-2015 ke depan. Sementara untuk posisiWakil Ketua diraih oleh Hj Umu Kulsum. Ia berhasil memperoleh 12suara.

Panitia konferensi Muslimat NU Kramat Dra Hj Nur Khasanahmengaku, dalam proses pemilihan pengurus PAC Muslimat NU Kramat,terdapat empat calon yang maju dalam proses pemilihan. Merekadiantaranya Muslicha, Turyami, Hj Umu Kulsum dan Nurroah.

Dari hasil perhitungan suara dari 20 suara yang ada, Nurroahberhasil mendapatkan 14 suara disusul Turyami 3 suara, Maslicha 2suara dan Umu Kulsum 1 suara. Sementara perolehan suara untukposisi wakil ketua, suara terbanyak diperoleh Umu Kulsum 12 suaradisusul Maslicha 4 suara, Taryumi 3 suara dan Sholicha 1 suara.

“Meski dalam konferensi terdapat 100 peserta yang hadir, namunsecara aturan hanya 60 orang yang berhak untuk menentukan suara.Mereka terdiri pengurus masing-masing ranting Muslimat NU diwilayah Kecamatan Kramat. Dan masing-masing ranting ada tigaorang yang memiliki hak suara, meski demikian dalam pemilihanpengurus tingkat anak cabang, masing-masing ranting hanyamendapatkan satu suara,” terangnya.

Dari hasil perolehan suara tersebut, tambah Nur Khasanah, secaramutlak kepengurusan PAC Muslimat NU Kramat akan kembali dipimpinoleh Nurroah. “Kami sebagai panitia pelaksana melihat proses pemi-lihan pengurus PAC Muslimat NU Kramat cukup baik dan bersih,”ujarnya.

Sementara Nurroah mengaku, pihaknya tidak menyangka kembaliterpilih menjadi Ketua PAC Muslimat NU Kramat. Meskipun awalnyasudah banyak anggota Muslimat yang mendukung, namun pihaknyatidak memiliki ambisi apapun untuk kembali memimpin. “Kalau ini yangdikehendaki oleh para anggota PAC Muslimat NU Kramat, ya sayaakan berusaha menjalankan tanggungjawabnya sampai batas waktukepemimpinan,” tandas Nurroah. (cw3)

Saat Permainan AirSoft Gun MerasukiJajaran Polres Tegal

KETEGASAN saling hormat, mau-pun harus selalu siap dalam men-jalankan perintah atasan memang harusselalu ada di tubuh Polri. Namun,kepenatan dalam kinerja memberikanpelayanan masyarakat tersebut, nam-pak beda saat Kapolres Tegal AKBPWahyu Handoyo bersama denganjajarannya saling tembak-menembakdengan senjata tanpa perasaan takutsaat dimulainya permainan olahragaAirsoft Gun yang kini mulai merasukijajaran di Polres Tegal. Ya, kontak

senjata yang dilakukan mantan Kapol-resta Magelang itu memang bukandengan menggunakan Senjata Api(Senpi). Sebab, semua tembakan yangditargetnya adalah hiburan saja gunamelepas penat dalam kesibukannyaselama ini. Termasuk anggotanya pun,kini nampak akrab dan tak pandangapakah itu pimpinannya terlihat salingakrab saat mereka menjadi tim dalamolahraga permainan Airsoft Gun.Sekilas, bentuk senjata Airsoft Gunyang digunakan sebagai saranapenghibur tersebut, memang terlihatpersis dengan aslinya. Hanya sajamemang, peluru dari senjata AirSoftGun tersebut tidak membuat fatal bagimereka yang menjadi targetnya. Na-mun memang meski tidak membuat

fatal bagi sasarannya, peluru yangberbentuk bulat kecil-kecil tersebutbisa membuat badan langsung bentol.Termasuk rasa sakit pun akan bisadirasakan pada malam harinya. Karena-nya, tak sedikit kini anggota Kepo-lisian Resor Tegal saat menjalankantugasnya di lapangan, mereka meng-gunakan senjata Airsoft Gun. Inidipakai menghindari adanya hal yangtidak diinginkan. Namun memang,senpi aslinya pun tetap dibawa gunamenghadapi pelaku tindak kriminallainnya yang sewaktu-waktu bisamuncul kapan saja dan dimana saja.

‘’Permainan olahraga Airsoft Gun inikami lakukan bersama anggota, gunamembina kekompakan. Termasuksebagai wadah drill kring atau latihan

menembak yang tidak menggunakanpeluru tajam. Sehingga manfaatnyadengan penggunaan Airsoft Gun inidiantaranya tidak mengeluarkan biayabanyak, termasuk keamanan dankeselamatan bagi penggunanya sen-diri. Sebab, penggunaan atau pe-mungsian senjata Airsoft Gun sendiritidak jauh beda dengan Senpi. Hanyasaja berbeda dari segi pelurunya saja,’’terang Kapolres Tegal AKBP WahyuHandoyo SE, Sabtu (30/1) kemarin.

Sehingga, lanjut Wahyu, bagi per-sonil yang memegang senpi saatbertugas, bisa terus berlatih denganAirsoft Gun ini. Dengan terus ber-latih, dalam penerapan penggunaansenpi juga bisa sesuai dengan bidi-kannya. (agus wibowo)

AGUS WIBOWO/RADAR SLAWI

BERLATIH - Kapolres Tegal AKBP Wahyu Handoyo (nomor dua dari kanan) saat berlatih menggunakan senjata Airsoft Gun bersama Kabag dan jajarannyadi Mapolres Tegal, Sabtu (30/1).

Kapolres dan Anggota Saling Tembak

TAPD DinilaiSalah Besar

SLAWI - Anggaran penga-daan jaringan instalasi listrik disekitar Dukuh Randusari DesaLuwijawa Kecamatan Jatine-gara sebesar Rp 100 juta dinilaikurang oleh anggota DPRDKabupaten Tegal. Pasalnya,anggaran sebesar itu, kalaudigunakan sebenarnya hanyabisa untuk membeli tiang bebe-rapa biji saja. Sedangkan keper-luan kebutuhan lainnya, ke-mungkinan besar tidak akan ter-penuhi. Sehingga, rencanaprogram yang bakal digelon-torkan instansi terkait di lingku-ngan pemkab bisa dikata teran-cam mangkrak atau muspro.Lantaran program tersebuttidak tepat sasaran. Sebab,pengadaan tiang listrik itusendiri akan sangat sulit untukmenembus lokasi padukuhan.Dan kalaupun dipaksakan bisamemberatkan warga, yang nan-tinya dimintai swadaya atauiuran tambahan.

Anggota DPRD KabupatenTegal Bambang Romdhon Ira-wanto kepada Radar Jumat (29/1), usai meninjau lokasi menya-takan, kondisi tersebut harussecepatnya diperhatikan pihakinstansi terkait di lingkunganpemkab dengan mencarikan

solusinya, dalam arti menambahanggarannya lagi. Tentunya,agar program pengadaan jari-ngan listrik tersebut bisa men-jangkau semua lokasi di sekitarDukuh Randusari, yang pulu-han tahun belum teraliri listrik.

Menurut Irawanto, kalau me-lihat kondisi di lapangan, yanglokasinya terisolir dengan jaraktempuh panjang dan dipenuhitanjakan terjal, anggaran sebe-sar itu tidak mungkin cukup.

Masih kata Irawanto, di sinianggota Tim Anggaran Peme-rintah Daerah (TAPD) patutdisalahkan, karena telah meng-anggarkan proyek prioritas tidaksesuai kebutuhan di lapangan.Untuk itu, mereka harus ber-tanggungjawab jika pelaksanaanproyek itu terbengkalai, karenakekurangan anggaran. (k1)

Anggaran PengadaanListrik Kurang

DOK.RATEG

BR Irawanto

Pemberian KreditUKM Dipertanyakan

PROGRAM Pemberian danabantuan kredit bagi Usaha Kecildan Menengah (UKM) di Ka-bupaten Tegal dipertanyakanefektifitasnya. Pemkab dinilaitidak selektif dalam memberikanbantuan kredit tersebut selamaini. Sehingga, besarnya bantu-an kredit UKM yang diberikanoleh pemkabsama rata, tanpamemandang tingkat potensi pe-ngembangan usaha sebuahUKM.

Selain itu, pemberian bantuankredit UKM juga disinyalir men-jadi proyek ‘’bancakan” olehsejumlah oknum. Pasalnya,hampir sebagian besar pene-rima bantuan kredit UKM me-ngaku dana yang diterima mere-ka itu telah ‘’disunat”. Bahkantidak jarang pula ditemukanadanya penerima bantuan fiktif,atau adanya penyimpangansehingga dana Bantuan kredityang seharusnya diterima itu‘’menguap” tanpa bekas.

Kejadian tersebut sangat disa-yangkan anggota Fraksi PKSDPRD Kabupaten Tegal, Bah-run SH. Dia yang semula men-dukung adanya pemberianbantuan kredit UKM, mengakukecewa atas terjadinya sejum-lah penyimpangan dalam per-guliran bantuan tersebut.

‘’Sejak awal saya sangat men-dukung adanya program ban-tuan kredit UKM. Karena ban-tuan ini dapat memproteksiUKM-UKM yang ada dari ge-jolak paska pemberlakuan eraperdagangan bebas (AFTA).Tapi sayangnya, pelaksanaanprogram ini sudah jauh me-nyimpang dari tujuan awalnya,”ungkap Bahrun.

Menurut Bahrun, yang tidak

kalah pentingnya, adalah ting-kat selektifitas penerimaandana bantuan kredit UKM.Karena selama ini, menurutnya,Pemkab Tegal masih belummelakukan seleksi terhadappenerima bantuan kredit UKMtersebut.

‘’Mestinya pemkab bisa selek-tif. Artinya, pemkab agar memi-lah-milah antara penerimaUKM yang berpotensi, kurang,atau tidak berpotensi. Kalausudah dipilah-pilah, pemberiandana bantuan agar pula dibe-dakan nominalnya, menyesuai-kan dengan bidang usahanyamasing-masing. Dengan pem-berian dana secara proporsio-nal seperti ini, diharapkan ban-tuan itu dapat terus digulirkandan UKM dapat berkembanglebih baik,” terang Bahrun.

Bahrun juga menilai, terdapatcelah yang sangat lebar yangdapat dipergunakan oleh ok-num-oknum yang tidak ber-tanggung jawab, untuk mela-kukan penyimpangan terhadappelaksanaan program bantuankredit UKM. Namun sayang-nya, celah tersebut terkesanseperti terus dibiarkan.

‘’Mestinya, semua pihak ya-ng berkepentingan dalam pe-laksanaan program bantuankerdit UKM ini dapat dudukbersama guna merumuskanpemecahannya. Diantaranyadengan merumuskan sistempengawasan secara terpadu disemua lini, sehingga dapatmenekan seminimal mungkinkebocoran atau penyimpanganyang terjadi,” ujar Bahrun.

Bahrun berharap, pelaksana-an program pemberian bantuankredit UKM tersebut dapatlebih dioptimalkan. Sehinggapemberian bantuan kredit UKMitu tidak hanya terbuang per-cuma. Meskipun pemberianbantuan kredit itu, lanjutnya,bersifat hibah.

Berdasarkan data yang dihim-pun di lapangan, pemotongandana bantuan kredit UKM telahterjadi di sejumlah wilayah.Sejumlah pemilik UKM me-ngaku, dana bantuan kreditUKM tahun 2009 yang semes-tinya diterima sebesar Rp 5 Juta,ternyata telah ‘’disunat” olehoknum tak bertanggung jawadan hanya diterima sebesar Rp2 Juta. (aan)

MUSLIMAT

SENIN1 FEBRUARI 2010

ENTERTAINMENTRADAR TEGAL

9

dari halaman 3

BIAS Gandeng PLN

dari halaman 3

Limbah Filet Segera Diatasi

SeringBertengkar

KarenaPersepsi

SIGI WIMALA

menurunkan iuran pendukungUN dari Rp 600 ribu menjadi Rp580 ribu. Dimana try out yangmestinya digelar 3 kali, tahunini cukup digelar dua kali. Danbiaya sekali try out senilai Rp 5juta akan dikembalikan pada 275siswa,” terangnya.

Selain itu, menanggapi tun-tutan kedua, dimana para siswamenginginkan keharmonisanhubungan antara kepala seko-

menghindari penggunaan la-han milik Pemkot, pihaknyamelakukan pemasangan papankepemilikan terhadap tanah-tanah Pemkot yang sudah me-miliki SHM.

“Tugas kami hanya mendatatanah milik Pemkot yang belummiliki SHM. Selanjutnya di-buatkan SHM. Setelah itu, kamiserahkan pada DPPKAD untukdimasukan dalam data aset,”jelas Hartoto.

Saat ditanya apakah masihbanyak tanah yang belum milikiSHM, Hartoto menyatakanpembuatan SHM pada tanah-tanah Pemkot yang belum milikiSHM dilaksanakan secara ber-tahap melalui APBD. Sehinggake depan, tanah milik Pemkotyang memiliki SHM bisa di-fungsikan untuk keperluanpembangunan.

“Kami akan terus mendatauntuk dibuatkan sertifikat. Soalberapa tanah yang belum me-

jadi salah satu agenda yangakan dijalankan. Pihaknya jugaberharap partisipasi dari ma-syarkat sekitar untuk selalumenjaga kebersihan khususnyalimbah filet sehingga bisaditangani dengan baik.

Dengan demikian, upayayang dilakukan Pemkot bisamemberikan hasil maksimal danbermanfaat bagi masyarakatsehingga aroma tidak sedap

menghadapi realita hidup saatini dan masa depan.

Penyesuaian gaya mengjarguru dengan gaya belajar siswajuga harus diperhatikan se-hingga setiap materi yangdiberikan bisa diserap denganbaik. Performansi guru di depankelas juga diperlukan untukmengembangkan imaginasi dansifat-sifat mulia para siswa.

Dibutuhkan pula pengem-bangan bakat, mengajak ber-

sekolah ketika harus bertandingdiluar kota untuk mengasah jamterbangnya.

Gagasan menggelar secararutin Pekan Olahraga Pelajar(Popda) tingkat kota yang su-dah menjadi agenda tahunanpun kini dijadikan semacam“teropong” untuk menditeksibakat pelajar diberbagai ca-bang.

Kepala Disporabubpar KotaTegal, Ir HM Wahyudi, seakantak ingin ajang Popda tahun inihanya sebatas event rutinitasbagi atlet usia pelajar semata.“Kami berencana mengundangseluruh guru olahraga untukmengakomodir siswanya yangbakal turun disetiap cabangolahraga yang dilombakan,”katanya.

Selebihnya, juara dari pentastahunan tingkat kota ini nan-tinya bisa mendapatkan per-

11.00 WIB.“Pengunjung dari luar kota

juga banyak berkunjung setiapMinggu pagi,” katanya.

Pedagang lainnya Tono (49),membenarkan jika keberadaanpasar tiban menjadi daya tariktersendiri yang tidak bisa dite-

dari halaman 3

Butuh Peran Aktif Sekolahhatian terkait pembinaan dariKoni. Dia mengaku telah me-nyiapkan rangsangan berupauang pembinaan bagi atletpelajar yang kelak bisa me-ngukir prestasi ditingkat JawaTengah.

Lantas bagaimana denganDisdik? Intitusi yang mem-berikan kebijakan pada sekolahuntuk meluluskan atletnyaberprestasi di bidang olahragaitupun seakan mulai terpanggiluntuk merubah paradigmanya.

Namun formula yang ba-gaimana nantinya untuk mem-berikan dispensasi pada atletprestasi terkait perijinan ber-kompetisi atau berturnamenmemang kini sedang dalamkajian. Umpan kedua dinastersebut kini rupanya mulaiditangkap oleh Koni.

“Kami akan menurunkan timpemandu bakat untuk mengon-trol pola kegiatan Popda nanti.Setidaknya dengan metode ini,

kami terbantu menditeksi ke-mampuan atlet dimasing-ma-sing cabor yang layak untukmendapatkan pembinaan in-tensif,” terang Diding.

Diapun mengakui bila atletprestasi tetap dibebankan padasekolah, tentunya hal ini sulituntuk dilakukan dalam polapembinaan secara intensif.“Pola yang paling pas memangpengurus cabor yang kita pa-yungi yang berhak melakukanpola pembinaan. Disampingdidukung sarana dan prasa-rana, pelatih dimasing-masingcabor tahu betul porsi pelatihanuntuk pematangan bibit atletprestasi,” ujarnya. Pihaknyajuga telah berupaya melakukaniventarisasi sarana dan pra-sarana yang dimiliki masing-maisng cabor binaannya.

Bola penangkaran atlet se-kolah berprestasi bakal digu-lirkan. Kini tinggal kebijakanDisdik untuk memberikan pe-

luang pada siswanya yangberprestasi dibidang olahragauntuk tetap bisa menempa diridengan statusnya yang kinisedang disandang sebagaipelajar.

Tak dipungkiri agenda se-kolah yang belakangan inimenuntut keseriusan siswanya,apakah bisa memberi peluangsiswa untuk tetap berlatih?. Inibelum lagi faktor keluarga yangkadang justru tak merelakananaknya menghabiskan waktuuntuk sebuah prestasi olahragaketimbang mengejar prestasidibidang akademik.

Namun dengan dihargainyaprestasi olahraga oleh peme-rintah saat ini, seyogyanya bisadibarengi dengan penghargaansekolah, paling tidak berupakelonggaran mengikuti rutinitasbelajar demi mendongkrak lesu-nya prestasai olahraga putradaerah. Kita tunggu! (hermaspurwadi)

kreasi dan modeling serta selalucerah dan tersenyum di depansswa. Peningkatan kualitastenaga pendidik mutlak diper-lukan sehingga tidak hnayabangunan fisik yang diper-hatikan saja. PengembanganSDM akan meningkatkan kua-litas anak didik sehingga mam-pu menjadi generasi penerusyang memiliki segudang kele-bihan.

Dengan konsep tersbeut,diharapkan tenaga pendidikbisa memainkan peranannya

untuk memberikan yang terbaksehingga setiap materi yangdiberikan akan menjadi modalbagi anak didik saat melan-jutkan ke jenjang lebih tinggiatau terjun langsung di tengahmasyarakat. “Seperti apa wajahbangsa ini di masa mendatangtergantung apa yang sedangdilukis saat ini,” katanya.

Humas PLN APJ Tegal Sla-met Sunarto menyambut baikseminar yang diperuntukanbagi tenaga pendidik untukmeningkatkan mutu pembela-

jaran. Dalam hal ini, pihaknyajuga mencoba mengikis kesaneksklusif PLN dengan berbagaifasilitas ang ada.

Menurutnya, masyarakatbisa memanfaatkan apa yangada serta tidak perlu ragu untukberkoordinasi sehingga pihak-nya bisa menjadi bagian darimasyarakat itu sendiri.

“Kami mendukung semuakegiatan positif yang mem-berikan manfaat bagi perkem-bangan masyarakat Tegal dansekitarnya,” terangnya. (gun)

dari halaman 3

Berolahraga, Cuci Mata Sambil Belanjamui setiap hari. Itulah sebab-nya berbagai lapisan masya-rakat tumpah ruah untuk men-dapatkan berbagai barang de-ngan harga murah sembariberolahraga bersama temanmaupun keluarga.

“Di sini apa saja tersediadengan harga murah meriah,”terangnya.

Desi (33), salah seorangwarga mengaku sengaja mampirke pasar tiban usai berolahragabersama keluarga.

Aneka barang mulai pecahbelah hingga mainan anak ter-sedia lengkap. Tetapi, waktuberjualan yang singkat mem-buat pngunjung harus cepatmemilih.

Keberadaan pasar tibanmenjadi daya tarik tersendiribagi masyarakat sehinggamampu membuat suasanayang biasanya sepi menjadiramai.

“Bagi kami kberadaan pasartiban sangat membantu se-kaligus menjadi sarana hiburandi Minggu pagi,” tukasnya. (*)

dari limbah filet bisa segeradiatasi. “Tentu dukungan ma-syarakat selalu kami nantikansehingga persoalan tersebutbisa segera ditangani,” terang-nya.

Ki Barep, Ketua Pepadi seka-ligus warga Tegal Sari menyam-but baik upaya yang akan diam-bil oleh Pemkot Tegal. Menu-rutnya, penanganan limbah filettidak hanya diharapkan ma-syarakat sekitar tetapi wargaKota Tegal pada umumnya.

Pasalnya, limbah tersebutmenimbulkan aroma tidak sedapsehingga mengganggu kenya-manan warga meskipun sedangberada di dalam rumah. Denganrencana penataan ulangs alu-ran pembuangan, diharapkanpersoalan klasik yang sudahlama terjadi tersebut bisa segeraditangani hingga tuntas.

“Kami akan mendukung danmenunggu hasil yang akhiryang akan dilakukan oleh peme-rintah,” tukasnya. (gun)

dari halaman 3

Tuntutan Siswa YPT Terkabullah dengan guru, juga diwujud-kan dengan upaya saling ber-salaman diantara mereka.

Riuhnya suasana memaksaKapolsekta Tegal Timur AKPAnggiat Siringoringo mengam-bilalih acara di tengah-tengahlapangan untuk menjelaskansecara rinci hasil pertemuanyang baru digelar.

“Intinya, pihak sekolah melu-luskan apa yang kalian minta.Dan kini saatnya Anda kosen-trasi belajar menjelang UN.

Untuk iuran UN disamakandengan iuran seperti tahunsebelumnya, yakni Rp 580 ribu.Untuk tahun lalu pemerintahmemang menysubsidi Rp 50ribu per siswa. Tapi tahun inibelum ada,” terangnya.

Usai mendengarkan kete-rangan petugas, ratusan siswamelenggang meninggalkanhalaman sekolah. Sementarapara guru dan kasek melan-jutkan acara keakraban dengansaling berpelukan. (her)

dari halaman 3

Tanah Pemkot Dipasang Papanmiliki SHM, sampai sekarangkami masih menginventarisir,”tuturnya.

Terpisah, Wakil Ketua Ko-misi II DPRD Kota Tegal, Rac-hmat Rahardjo, mengungkap-kan, selain melakukan sertifikasisejumlah tanah milik Pemkotberupa eks bengkok, Pemkotjuga harus membuat SHM lahanrumah dinas wakil walikota,lahan Pusat Promosi InformasiBisnis (PPIB), dan lahan PasarRandugunting.

Pasalnya, tiga lahan tersebutbersama bangunan di atasnyanilainya puluhan miliar rupiahdan pembelian tanahnya belumlama.

Sehingga kalau ada itikadbaik, pihaknya yakin prosespembuatan SHM tiga lahantersebut mudah.

“Kami berharap dalam waktudua sampai tiga tahun ke depansemua aset atau tanah milikPemkot sudah ber-SHM,” ung-kapnya. (hun)

Sebayu pro FM dalam waktudekat akan mendatangi KPID diSemarang. Walaupun hasilrapat komisi sudah ada pu-tusannya, yakni merevisi Perdatersebut. Namun proses per-ijinan terus berlanjut, soalkelengkapan perijinan saambilmenunggu revisi Perda selesaiWalikoata diminta menunjukdewan pengawas dan dewandireksi sementara.

“Sebenarnya kami telah mela-kukan konsultasi ke biro hukumPropinsi Jateng bersama DinasPerhubungan, Komunikasi danInformatika (Dishubkominf),dan Bagian Hukum Setda KotaTegal. Namun hasil konsultasitersebut belum final, sehinggakami kembali melakukan kon-sultasi ke KPID,” kata Nur-

dari halaman 3

Komisi III Konsultasi ke KPIDsholeh.

Menurut Nursholeh, pihak-nya berharap keberadaan LPPLokal Radio Sebayu Pro FMtidak lagi dipolemikan, tapi kitabersama-sama cari solusi terbaikagar keberadaannya legal.Sebab, telah dilengkapi ijin danpersyaratan didalamnya. Apa-lagi keberadaan radio Sebayucukup bermanfaat sebagai tem-pat penyaluran informasi dariPemkot dan DPRD kepadamasyarakat, khususnya ma-syarakat Kota Tegal.

“Kalau mau cari kelema-hannya, kami yakin prosesperijinan LPP Lokal Radio Se-bayu Pro FM tak akan adaselesainya. Namun mari kitaduduk bersama, untuk mencarisolusi terbaik atas masalah LPPLokal Radio Sebayu Pro FM,”tuturnya.

Hal senada diungkapkananggota Komisi III DPRD KotaTegal Heri Budiman, karenakeberadaan LPP Lokal RadioSebayu Pro FM untuk kepen-tingan publik, maka kita harusmendukung proses perijinan-nya dengan catatan janganmenyalahi aturan yang ada.Sehingga keberadaan LPP Lo-kal Radio Sebayu Pro FM be-nar-benar legal dan bisa ber-manfaat bagi masyarakat Indo-nesia, khususnya Kota Tegal.

“Sudah saatnaya akhiri po-lemik LPP Lokal Radio Sebayu,karena kami meminta semuapihak jangan terlalu denganegonya masing-masing. Yangpenting proses perijinannya,serta kelengkapan persya-ratannya sesuai dengan pera-turan perundang-undanganyang ada,” ungkap Heri. (hun)

Ersa Mayori

PRESENTER, Ersa Mayori terbilang sepigosip miring. Namun siapa sangka kalauternyata rumah tangganya tak selalu ademayem. Ersa dan suami sering bertengkarkarena salah persepsi.

Setiap harinya, Ersa harus berangkat pagiuntuk membawakan acara infotainment disalah satu TV swasta. Maka tak jarang Ersatak sempat bertemu anaknya. Ia barubertemu kedua anaknya, Aiska Fairana danTalula Malaika saat siang hari.

“Aku kan sering siaran pagi. Jadi jam 5pagi itu sudah jalan, nggak sempat ketemu

anak. Jadi penting banget komunikasi. Menjelaskankepada anak, kenapa aku harus kerja pagi-pagi. Tapi

setelah pulang kerja, aku bisa main-main lagi sama anak-anak,” kata Ersa saat ditemui di salah satu acara di Hotel

Intercontinental, Jakarta Pusat, Sabtu (30/1).Bagi Ersa, membuat suasana hangat tak hanya

dilakukan di rumah. Saat berada di mobil pun, Ersa dankeluarga berusaha memanfaatkan momen tersebut untuk

saling cerita.“Kita sering nonton TV bareng, ngobrol bareng. Yang

penting memanfaatkan quality time. Quality time itu bisa dimana saja. Nggak harus di rumah. Kadang di jalan kalau lagimacet, kami sering bercanda di dalam mobil,” lanjut Ersa.

Namun tak jarang antara Ersa dan suami, Otto Satria Jauhariterlibat pertengkaran kecil. Biasanya lama pertengkarandikarenakan selalu salah persepsi. (ebi/ebi)

Bongkar 66 Trik SulapDEMIAN

PESULAP sekaligus suami dari pre-senter Yulia Rachman, Demian Adityamembongkar 66 trik sulap termudah sampaitersulit. Apa tak takut dibilang melanggarkode etik pesulap?

“Banyak yang tanya kode etik tentangrahasia sulap, cuma di sini yang dimaksuddengan melanggar kode etik adalahmerugikan orang lain. Tapi di sini tidakmerugikan orang lain dan tidak melanggarkode etik,” kata Demian saat peluncuranbuku terbarunya dengan judul ‘Do TheMagic with Demian and d’Four’ di GramediaDepok, Minggu (31/1).

Demian tak bermaksud melanggar kodeetik pesulap dengan membongkar trik-trik

sulap. Hanya saja akhir-akhir ini banyakoknum pesulap yang ingin naik pamor ditahun 2009 lalu. Demian ingin mengajakpencinta sulap agar tidak tertipu.

“Tujuan awalnya karena di luar sanabanyak tokoh-tokoh sulap yang ingin naikdi 2009 ini untuk dimanfaatkan oknumpesulap. Kita ingin merangkul para pecintasulap agar belajar dan tidak tertipu samapara oknum pesulap itu,” jelasnya.

Soal mengapa hanya 66 trik sulap yangdibongkar, Demian punya alasan lengkap-nya. “Kenapa ada 66, karena itu angkakesukaan saya, harganya juga Rp 66 ribu.Saya nggak percaya angka 6 itu sial, buatsaya itu angka hoki,” ujarnya. (ebi/ebi)

PUNYA pasangan yangberprofesi sama sangat me-nguntungkan. Setidaknyahal itulah yang dirasakanoleh Sigi Wimala dan Timo,suaminya, yang berprofesisebagai sutradara. Sigi me-mulai debut penyutradaraanmelalui sebuah film Indie,berjudul ‘Gay Atau Tidak’.

“Dia nggak mau diajarin(tentang buat film, Red.) amague. Gue cuma nemenin ajadi lokasi, nyantai sambilmakan-makan,” papar Timosaat ditemui di suatu acara,Jumat (29/1).

“Nggak tahu kenapa, en-tah gengsi atau nggak, po-koknya gue mau dia nggakikut campur dalam pembuatanfilm gue. Biar lebih fair aja.Apalagi dia juga kan adaproyek, mendingan kita ja-lanin aja proyek masing-masing. Tapi kadang akutetap sharing,” sambungSigi.

Saat menyutradarai filmtersebut, kondisi Sigi tengahmengandung anak pertama-nya. Namun Sigi tetap sajaaktif dan sibuk menjalankanpekerjaannya, tanpa menga-lami kendala yang berarti,terutama untuk soal emosi.

“Ya, sebenernya sih kalokata banyak orang, hormo-nnya lagi nggak balance. Tapikarena aku orangnya emang

nggak bisa diem, ya udahdijalanin aja. Buktinya se-karang ini hasilnya (sambilmenunjukkan pialanya),”kata Sigi pede.

Sigi memenangkan peng-hargaan untuk kategori JuryPrize untuk film Indie per-tamanya tersebut. Namun

demikian, Sigi tetap sajaemosinya nggak bisa sete-nang saat kondisi tubuhnyanormal.“Tapi emang bener,kalo lagi hamil banyak pe-nilaian yang kadang sukasubyektif, kadang obyektif.Jadi nggak balance,” akunya.(kpl/buj/bun)

Hamil, Jadi Tak Balance

CMYKCMYK

METROPOLISRADAR TEGAL

SENIN, 1 FEBRUARI 2010 10

CMYK

PROFIL

CMYK

OLAHRAGARADAR TEGAL

SENIN, 1 FEBRUARI 2010 11

CMYK

DukunganRekan Timnas

JOHN Terry menuai sim-pati atas skandal perse-lingkuhannya. Dukunganbagi Terry datang dari rekan-rekannya di timnas Inggris.

Tentu saja tidak termasukWayne Bridge yang nota-bene orang paling geramseiring terbongkarnya per-selingkuhan kapten timnasInggris itu dengan mantanpacarnya, Vanessa Perron-cel.

Tujuh penggawa ThreeLions (julukan timnas Ing-gris) yang dipimpin RioFerdinand menyatakan te-tap respek Terry. Dari tujuhpemain, dua di antaranyaadalah Ashley Cole danFrank Lampard yang nota-bene rekan setimnya diChelsea.

“Dia curhat dua jam ke-pada saya, sedangkan Riosebagai wakil kapten (tim-nas Inggris) menunjukkansolidaritasnya,” tutur Coleyang notabene pernah ber-selingkuh pula, kepada TheMirror.

Selain memberikan du-kungan, Ferdinand dkk ber-niat mendamaikan kete-gangan antara Terry danBridge. Sebab, Bridge dise-but enggan setim lagi de-ngan Terry. Dengan katalain, Bridge siap pensiundari timnas.

Kabar bagus lainnyabagi Terry adalah kemung-kinannya dicopot sebagaikapten Inggris sepertinyamasih sulit terealisasi. Itukarena pelatih Inggris FabioCapello masih mempertim-

bangkan tidak melalukanpergantian kapten setidak-nya sampai uji coba lawanMesir 3 Maret mendatang.

“Fabio Capello meng-inginkan John Terry berkatajujur tentang masalah yangdialaminya. Capello punmendelegasikan kepadaFranco Baldini (asistenpelatih Inggris, Red) untukberbicara empat mata de-ngan Terry. Selama tidakmengganggu kinerja tim,Capello tidak memperma-salahkannya,” klaim Newsof The World maupun Soc-cernet.

Sementara itu, kecamanterhadap Terry masih belumberhenti. Situs jejaring so-sial, Twitter, menjadi saranamelampiaskan kekecewaanterhadap Terry. Apalagikabar terakhir menyebutkanPerroncel mengandung be-nih hasil hubungan terla-rang. Namun, atas inisiatifTerry, Perroncel diklaimmelakukan aborsi.

Berita kehamilan dan aborsiitu makin memantik amarahistri Terry, Toni Poole. Dalamcurhat kepada sahabatnya,Poole siap menggugat ceraisuami yang menikahinyatiga tahun lalu.

Poole sekaligus merasadikhianati, karena dia danPerroncel berteman sangatdekat dan kerap hang outbersama. Mansion Perron-cel di Oxzhoot, Surrey (de-kat London) bahkan masihsatu jalan dengan kediamanTerry alias bertetangga.(dns/zul/jpnn)

TERRY SHOW

MANCHESTER - WayneRooney dikabarkan bakal dija-dikan tumbal menutup utangManchester United.

Banderol mahal Rooney yangditaksir EUR 53 juta (sekitar Rp679 miliar) diharapkan mem-bantu meringankan utang klub.Real Madrid dan Barcelonadisebut sebagai peminat utamapencetak 21 gol musim ini ter-sebut.

Tapi, si pemain menyangkalkabar itu. Rooney justru siapbertahan bersama United ka-rena tidak ada alasan baginyameninggalkan klub yang diper-kuatnya selama enam tahunterakhir itu. “Inilah klub yangsaya inginkan. Saya sangatbahagia di sini,” kata Rooneydalam wawancara dengan ma-jalah Manchester United edisiFebruari kepada Sportinglife.

“Keluarga saya tinggal ha-nya setengah jam dari OldTrafford, sehingga saya tidakpunya alasan bermain di klublain. Manchester United me-rupakan klub terbesar di dunia,”sambung pemain kelahiranCroxteth, Liverpool, 24 tahunlalu itu.

Rooney kini masih terikatkontrak bersama United hingga2012. Kendati dililit utang sam-pai 716,5 juta pounds (Rp 10,6triliun), klub berjuluk SetanMerah itu siap memperpanjangkontrak Rooney empat tahun kedepan. Tawaran itu makinmenggiurkan seiring iming-iming bonus khusus.

Rooney bakal dipertahankanbukan isapan jempol. Chief Ex-ecutive United David Gill mem-benarkannya. Gill menyatakan,Rooney tidak akan dijual de-ngan harga berapa pun.

“Kecuali pelatih (pelatihUnited Sir Alex Ferguson, Red)setuju melepasnya, kami benar-benar memastikan tidak akanmenerima tawaran apapun ter-hadap Wayne Rooney. Sejauhini, pemilik (pemilik UnitedMalcolm Glazer, Red) tidakpernah mencampuri kebijakantransfer pemain,” terang Gill.

Banyak alasan United masih

Meski Ditawar Mahal, Rooney Siap Bertahan

berupaya mempertahankanRooney. Tidak semata meng-hindari protes keras fans resmiUnited yang kerap disebutdengan MUST (ManchesterUnited Supporters Trust). “Roo-ney masih muda, punya sinarkarir terang, dan pemain asliInggris. Klub bakal sebisamungkin mengurangi transferkeluar pemain Inggris,” te-

rangnya. Dalam kesempatan itu, Gill

menepis kurang agresifnyaUnited di bursa transfer karenamasalah finansial. Justru daripenjualan 80 juta pounds (Rp1,18 triliun) Cristiano Ronaldoke Real Madrid awal musim ini,Setan Merah memiliki bujetbesar membeli pemain.

“Apabila pelatih meminta

membeli pemain kepada mana-jemen klub saat ini, jawabannyapasti bakal iya. Kami sudahmenunjukkannya di awal musimini kepada Karim Benzema(striker Olympique Lyon yangbergabung ke Real Madrid awalmusim ini, Red). Kami memangtidak mendapatkan Benzema,tapi kami menawar EUR 35 juta,”papar Gill. (dns/zul/jpnn)

GETTY IMAGES

IKON BARU – Wayne Rooney menjadi pujaan baru publik Old Trafford, seiring performance-nya yang terus mengkilap.

BURNLEY - Chelsea masihbertakhta di puncak klasemenPremier League pekan ke-24.

Apapun hasil Arsenal ver-sus Manchester United dinihari tadi WIB (1/2), Chelseatidak akan tergusur. Denganjumlah laga sama (23 laga),Chelsea kini unggul empat poin(54-50) dari United dan limapoin dari Arsenal.

Kepastian itu diraih setelahThe Blues (sebutan Chelsea)mengalahkan Burnley 2-1 diTurf Moor kemarin dini hariWIB (31/1). Kapten ChelseaJohn Terry menjadi pahlawanChelsea lewat golnya padamenit ke-82. Sebelumnya, ke-unggulan Chelsea lewat Ni-colas Anelka (27’) mampu disa-makan Steven Fletcher (50’).

Terry sebenarnya tampildengan perasaan tidak enak.Tak lain karena skandal per-selingkuhannya dengan man-

tan pacar Wayne Bridge, Va-nessa Perroncel, terekspose.

Bridge adalah mantan rekansetimnya di Chelsea maupuntimnas Inggris. Alhasil, Terrydisorotan habis-habisan publikInggris yang mendesak agarjabatannya sebagai kaptentimnas dicopot.

Tapi, Terry menunjukkanprofesionalismenya di TurfMoor. Defender 29 tahun yangakrab disapa JT itu tetap me-ngatur rekan-rekannya hinggaakhirnya memecah kebuntu-an Chelsea lewat gol sundul-an memanfaatkan sepak pojokFlorent Malouda.

Seusai mencetak gol pun,Terry bersikap dingin. Diamemilih tidak berselebrasi, se-akan sadar situasi yang menim-panya. Carlo Ancelotti punmemuji profesionalisme Terry.

Ancelotti menegaskan diamasih memercayai Terry seba-

gai kapten Chelsea. “Tidak ada lagi pembahasan

statusnya (kapten Chelsea). Diapemain penting di Chelsea dansemua orang di klub mendu-kungnya. John bermain fan-tastis tidak hanya hari ini(kemarin, Red). Dalam lagalawan Birmingham (27/1), diamelakukan hal sama karenakondisinya sangat bagus,” uraiAncelotti sebagaimana dilansirESPN.

“Saat ini, saya tidak inginmembicarakan kehidupan pri-badinya. Dia seorang yangsangat menghargai pekerjaan-nya setiap hari di sesi latihansehingga saya tidak pernahkhawatir dengannya. Saya se-orang pelatih dan saya hanyaingin bicara soal teknis,” sam-bung allenatore (pelatih) 50tahun Italia itu.

Dalam kesempatan terpisah,gelandang andalan Chelsea

Frank Lampard menilai keme-nangan atas Burnley sangatkrusial. Beban Chelsea seka-ligus lebih ringan saat meng-hadapi Arsenal pekan depan (7/2). Sebelum lawan klub se-kotanya (London) itu, TheBlues akan menghadapi HullCity (2/2).

“Turf Moor bukan tempatyang mudah untuk menda-patkan poin absolut. Unitedpernah tersandung di sinisedangkan Arsenal hanya ber-main imbang. Jadi, kami telahmeraih kemenangan krusial,”tutur Lampard kepada Soc-cernet.

Di pihak lain, pelatih BurnleyBrian Laws menyebut kele-ngahan lini pertahanan meru-pakan penyebab kekalahantimnya. Khususnya karenamembiarkan seorang John Terryleluasa menyundul bola saatsepak pojok. (dns/zul/jpnn)

GETTY IMAGES

BERTAHAN

John Terry(tengah)

memastikankemenanganChelsea atasBurnley, yang

membuatChelsea kokoh

di puncak.

SENIN1 FEBRUARI 2010

ALL SPORTSRADAR TEGAL

12

SEPAK POJOK

Tinggal EnamPoinGIRONDINS Bordeaux tidak lagi aman dari kejaran lawan-lawannya.

Meski masih kukuh di puncak klasemen, sang juara bertahan bukantidak mungkin dikejar. Selisih dengan Montpellier yang menguntit diposisi kedua semakin tipis, menyusul perbedaan nasib kedua tim dipekan ke-22 dini hari kemarin.

Di kandang sendiri, Bordeaux hanya mampu bermain imbang tanpagol melawan tim papan tengah Boulogne sur Mer. Tambahan satuangka membuat selisih dengan Montpellier tinggal enam angka (48-42), lantaran di saat yang sama tim besutan Rene Girard itu mampumenumbangkan Olympique Marseille dengan skor 2-0.

Hasil yang diterima Bordeaux murni disebabkan oleh penampilanmereka sendiri yang memang tidak maksimal. Yoann Gourcuff main dibawah form. Sering salah koordinasi, dan tidak mampu memanfaatkanpeluang.

Sebaliknya, mereka hampir kecolongan oleh serangan Habib Bellaiddi menit-menit akhir pertandingan. Beruntung, kiper Ulrich Rame dalamposisi yang tepat untuk menggagalkan gol Bellaid.

“Boulogne bermain dengan kekuatan penuh. Karena itu kamiberupaya menembus pertahanan mereka sejak awal untuk mencetakgol cepat,” papar pelatih Bordeaux Laurent Blanc sebagaimana dikutipAssociated Press.

“Saya sudah bilang kepada pemain bahwa mereka tidak perlukecewa atau sedih karena hasil ini. Bagaimanapun, kami tidakkemasukan gol malam ini, dan itu cukup memuaskan. Ulrich membuatbeberapa penyelamatan penting,” lanjut Blanc.

Bagi Boulogne, kepuasan menahan imbang pimpinan klasementerasa seperti menang. Meskipun, hasil itu belum juga mengangkatmereka dari zona degradasi. Tim besutan Laurent Guyot itu masihbercokol di peringkat ke-19 klasemen.

“Kami jelas tidak berada di level yang sama dengan Bordeaux, tapikami bertahan dengan baik, dan bahkan mendapat beberapa peluangbagus,” terang Buyot dalam wawancara dengan Canal+. “Tentunya,kami lebih suka kalau menang, tapi kami mengerti posisi kami. Bisaimbang di kandang mereka saja sudah sangat bagus,” imbuh Buyot.(na/zul/jpnn)

MADRID - Ketangguhan mental Real Madrid perludiberi acungan jempol. Mereka mampu menaklukkan

kutukan tidak pernah menang selama dua dekadeterakhir di Riazor, kandang Deportivo la

Coruna. Dini hari kemarin, mereka me-matahkan kutukan dengan menang 3-

1 atas tuan rumah.Hebatnya lagi, kemenangan

itu dipetik saat beberapa pilar-nya tengah absen. Antara lainplaymaker andalan CristianoRonaldo dan striker GonzaloHiguain. Tanpa keduanya,pelatih Manuel Pellegrinimemberi kepercayaan padadua mantan bintang Real, GutiHernandez dan Raul Gon-zalez.

Guti menempati posisi dibelakang Kaka yang dipa-sang sebagai pemain jang-kar. Sedangkan Raul diduet-kan dengan penyerangPrancis Karim Benzema.

Di luar dugaan, formasitersebut sukses besar.Meski dibayangi rekor takpernah menang selamalebih dari 19 tahun, Realberani tampil menggebraksejak awal.

Permainan ofensif mem-buat mereka leading dimenit ke-12, memanfaat-kan kecerobohan bekDeportivo Diego Lopo.Heading Arvalo Ar-beloa dari sisi kiri ga-wang disambut Lopo.

Namun, bola malahmelayang di atas kepala

Esteban Granero. Eks pemainGetafe itu menyambar bola dengan

heading sempurna ke kiri jauh gawang tuanrumah.

Gol kedua merupakan hasil komunikasi rapiantara Kaka, Guti, dan Benzema lima menit menjelang

turun minum. Mereka menambah gol lagi sesaatsebelum laga berakhir, juga lewat kolaborasi Kaka,

Arbelona, Guti, dan Benzema sebagai eksekutor. Su-per Depor (sebutan Deportivo) memperkecil keter-tinggalan lewat penalti Riki di menit ke-87.

“Kami memang mencoba memetik kemenangan sejakawal. Dan meskipun ini bukan final, kami tetap all out

karena ini adalah game yang penting melawan rival yangtangguh,” tegas Pellegrini, sebagaimana dikutip Marca.“Saya sangat senang, karena Riazor secara tradisi

merupakan stadion yang mengerikan buat kami. Tapi kamimain bagus sekali, terutama di babak pertama.

Anak-anak juga mampu mengatasi tekanan setelah penaltiRiki,” lanjut pelatih asal Cile tersebut. (na/zul/jpnn)

HAPUSTRAUMA

KeaneMenuju SunderlandROBBIE Keane kemungkinan kembali berganti klub. Bintang

penyerang Tottenham Hotspur itu diklaim akan segera berkostumSunderland awal pekan ini. Spurs (sebutan Tottenham) disebutsepakat dengan fee 10 juta pounds (sekitar Rp 147 miliar).

Keane, 29, baru setahun terakhir balik kucing ke Spurs setelahdisia-siakan Liverpool pada paro pertama musim lalu. Tapi, periodekeduanya bersama Spurs tidak seindah yang pertama (2002-2008).

Setelah kalah bersaing dengan duet Jermain Defoe dan PeterCrouch, Keane makin terdesak seiring kedatangan Eidur Gudjohnsen.Eks striker Chelsea dan Barcelona itu dipinjam dari AS Monaco sampaiakhir musim ini. Persaingan lini depan Spurs makin ketat karena Ro-man Pavlyuchenko masih bertahan.

Laga lawan Birmingham City Sabtu lalu (30/1) sepertinya merupakanmomen terakhir Keane berkostum Spurs. Mantan striker Inter Milandan Leeds United itu turun 12 menit terakhir menggantikan Defoe.Dalam 13 tahun karirnya, Keane berganti klub enam kali termasuk duakali balik kucing di Spurs maupun Leeds.

“Saya sebenarnya tidak menginginkan Robbie (Keane) pergi. Sayabisa memainkan skema berbeda dengan melibatkannya dalam start-ing eleven. Tapi, semuanya bergantung pada pemain dan klub,” katapelatih Spurs Harry Redknappkepada Tribalfootball.

Di sisi lain, kepergian Keane ke Sunderland bakal membuka rantaitransfer yang melibatkan tiga klub. Jika Keane datang, The Black Cats(julukan Sunderland) berencana melepas striker Kenwyne Jones keLiverpool. Liverpool nantinya bakal melepas winger Ryan Babel keBirmingham City seandainya mendapatkan Jones.

Di Sunderland, Keane rencananya ditandemkan dengan DarrenBent yang notabene mantan pemain Spurs musim lalu. PelatihSunderland Steve Bruce yakin kolaborasi pemain sakit hati itu bakalsukses. Bent misalnya. Striker 25 tahun itu sudah mengemas 14 golhanya dalam 21 laga di Premier League. (dns/zul/jpnn)

GETTY IMAGES

DILEGO – Robbie Keane (kanan) akan dilego ke Sunderland,lantaran dinilai mandul sebagai striker.

GETTY IMAGES

HATI – HATI – Striker Girondins Bordeaux, MarouaneChamakh (kanan) tak kuasa menembus pertahananBoulogne.

Stok Pemain Menipis, Panggil Kuartet CastillaKRISIS pemain yang di-

derita Real Madrid saat ber-tamu ke Riazor sebenarnyatidak parah.

Tapi pemain yang absenmerata di semua lini. Daridepan, mereka kehilanganpenyerang Gonzalo Higuaindan Rafaal van der Vaart yangcedera. Sedangkan wingerCristiano Ronaldo terkenalarangan bertanding.

Di sektor tengah, gelan-dang Lassana Diarra tidak fitsehingga batal diturunkan. Dibelakang, mereka kehilanganPepe. Sedangkan EzequielGaray yang selama ini tampilbagus juga absen.

Kondisi tersebut membuatpelatih Manuel Pellegrinimengeluarkan jurus sangat

jarang digunakan para pelatihReal sebelumnya. Yakni me-manggil empat pemain dariReal Madrid Castilla (tim jun-ior di Segunda Division B).Mereka adalah David Mateos,22, Raul Ruiz, 19, Pedro Mos-quera, 21, dan Rodrigo, 18.

Hingga akhir pertandingan,mereka memang tidak diberikesempatan unjuk gigi olehPellegrini. Tapi itu bisa di-mengerti, mengingat lawanyang mereka hadapi kali inibukan lawan sembarangan.Pertandingan versus Depor-tivo berlangsung ketat hinggamenit terakhir.

Tapi, keberanian Pellegrinimemanggil kuartet Castillatersebut patut dipuji. Palingtidak, dia mau memberi ke-

sempatan kepada produk asliklub. Publik Madrid lama tidakmelihat pahlawan lokal diskuad El Real.

Generasi terakhir produk asliMadrid adalah Iker Casillas,Raul, Guti, dan Sergio Ramosyang hampir habis masa edar-nya.

Bisa jadi juga, apa yangdilakukan pelatih 56 tahuni tu merupakan t indakanpreventif . Persiapan j ikaReal tidak berhasil mem-boyong pemain baru.

Apalagi, kans mendatang-kan striker Manchester Uni-ted Wayne Rooney kian jauhdari kenyataan. United mene-gaskan, striker 23 tahun itutidak dijual dengan hargaberapapun. (na/aww/jpnn)

GETTY IMAGES

STOK MENIPIS – Cederanya Rafael van Der Vaart menam-bah daftar pemain pilar Real Madrid yang terkapar.

KAKA

CCCCCMMMMMYYYYYKKKKK

SENIN1 FEBRUARI 2010

ALL SPORTSRADAR TEGAL

13

SANKSI CAF DIKRITIKSEPAK POJOK

LOME - Sanksi larangan tampil di duaedisi Piala Afrika akibat keputusanmundur di Piala Afrika 2010 Angola,membuat kubu Togo berang. Merekamenuding CAF (konfederasi sepak bolaAfrika) tidak peka dan memalukan. Togosiap ajukan banding.

Keputusan CAF didasarkan kepadaanggapan bahwa Togo mundur dariPiala Afrika 2010 atas intervensi daripemerintah Togo. “Kami segera me-ngajukan banding,” bilang ChristopheTchao, menteri olahraga Togo, kepadaReuters.

Togo mundur dari Piala Afrika 2010setelah mengalami penembakan pada 8Januari lalu. Dalam insiden tersebut duaofisial Togo serta sopir bus yangditumpangi rombongan Togo meninggalakibat luka tembak di sekujur tubuh.

Selain banding, keputusan CAFtersebut mendapat reaksi keras dariTogo. Striker Togo Emmanuel Ade-bayor tanpa ragu mengkritik keras IssaHayatou, presiden CAF. Adebayormenilai Hayatou dan CAF tidak punyarasa tanggung jawab.

“Saya merasa kami sama sekali tidakdihormati. Dua orang yang dihormatidi sepakbola Afrika meninggal, pelurumasih bersarang di tubuh kiper kami.Kami bukan terbangun dari tidur lalumundur dari turnamen,” kecam Ade-bayor.

“Jika (kiper Kamerun) Carlos Kameniyang menjadi salah seorang korbantertembak atau salah seorang pemainPantai Gading yang diserang, sayayakin Piala Afrika 2010 akan ditunda,”ujar striker Manchester City itu.

Adebayor mengakui, Hayatou meru-pakan sosok yang telah berbuat banyakterhadap perkembangan sepak bola diAfrika. Sayang, keputusan yang dibuatCAF benar-benar melakui kubu Togo.

Bahkan, mereka menuntut Hayatoumundur dari jabatannya.

Dia menceritakan, trauma yang dia-kibatkan oleh penembakan bus diCabinda pada 8 Januari itu masih terusmembekas hingga saat ini. “Sangat sulitbagi saya memikirkan sepak bola. Sejakserangan itu, saya selalu bermimpin

buruk tiap malam,” kata Adebayor.Pandangan serupa dilontarkan pe-

nyerang Togo lainnya Jonathan Ayite.“Sangat mengecewakan. Tidak bisakami terima. Saya tidak ingin meng-gunakan kata-kata sopan untuk ke-putusan memalukan dari CAF,” kataAyite kepada RMC.

Yang membuat Ayite kesal karenaketika akan mundur dari Piala Afrika2010, mereka sempat dijanjikan tidakakan menghadapi ancaman sanksiapapun. “Sebelum kami pulang adapetinggi CAF yang menjanjikan tidakakan ada masalah, ternyata bohong,”tutur Ayite. (ham/zul/jpnn)

SEJAK Piala Afrika di-selenggarakan pada 1957,terdapat enam laga finalyang harus diselesaikandengan adu penalti.

Kali pertama terjadi padapartai puncak Piala Afrika1982 Libya, ketika itu Ghanamenang atas tuan rumahLibya 7-6 di adu penalti.

Momen adu penalti yangpaling sulit dilupakan danrekornya belum ter-pecahkan hinggakini adalah padaPiala Afrika 1992Senegal.

Saat itu PantaiGading tampil se-bagai juara sete-lah mengalahkanGhana lewat adupenalti dengan skor11-10.

Bagi Pantai Ga-ding, itu adalah sa-tu-satunya gelar jua-ra yang mereka raihdi Piala Afrika.

Setelah itu, pres-tasi terbaik merekaadalah runner-up diPiala Afrika 2006 Me-sir. Pantai Gadingkalah adu penaltidari Mesir denganskor 2-4.

Sementara itu,ada dua pertandi-ngan finalyang ha-rus disele-saikan via

perpanjangn waktu. Itu ter-jadi pada Piala Afrika 1962.Pemenangnya adalah Ethio-pia.

Mereka mengalahkan UniEmirat Arab (UEA). Satu lagiadalah di Piala Afrika 1965dan juaranya Ghana.

Pada Piala Afrika 1974Mesir, aturan adu penaltijuga tidak digunakan, tapireplay. (ham/zul/jpnn)

Aman Berkat DukunganWargaCABINDA - Di antara empat kota yang menyelenggarakan Piala

Afrika 2010 Angola, Cabinda dinilai paling tidak aman. Wilayahtersebut adalah sarang separatis dan konflik masih berkecamuk.Insiden penembakan bus timnas Togo adalah bukti.

Ya, dua hari jelang pembukaan Piala Afrika 2010, bus timnas Togoditembaki dan mengakibatkan tiga orang meninggal. Togomemutuskan mundur. Kendati begitu, laga grup B Piala Afrika 2010tetap digelar di Cabinda.

Nyatanya, tidak ada insiden apapun selama laga di grup B dihelat.Pantai Gading, Ghana, dan Burkina Faso, tetap bisa melakoni aktivitasselama Piala Afrika 2010. Semua itu diyakini lantaran kerjasama apikdengan warga Cabinda.

Menurut Americo Simoes, koordinator keamanan Piala Afrika 2010wilayah Cabinda, perilaku warga Cabinda sangat membantu kinerjastaf keamanan. Warga Cabinda berinteraksi dengan baik denganstaf keamanan dan polisi.

Kondisi itu menjadi bukti bahwa tidak semua warga Cabindamemberi dukungan kepada kelompok separatis Front KemerdekaanEnclave Cabinda (FLEC). FLEC adalah kelompo separatis yangmengklaim bertanggung jawab atas insiden penembakan bus timnasTogo.

“Dengan dukungan warga Cabinda, pelaksanaan pertandingandi grup B tetap berjalan dengan baik. Keamanan Ghana, PantaiGading, dan Burkina Faso tetap terjaga. Staf keamanan juga selaluberpatroli baik siang maupun malam hari,” kata Simoes, seperi dikutipAll Africa. (ham/zul/jpnn)

BENGUELA - Nigeria mem-buktikan lebih perkasa diban-dingkan Aljazair di Piala Afrika2010. Pasukan berjuluk ElangSuper itu mengungguli Aljazair1-0 dalam perebutan peringkatketiga Piala Afrika 2010 kemarindini hari WIB.

Nigeria yang kalah oleh Gha-na di semifinal, memastikankemenangan pada menit ke-55melalui gol Victor Obinna. Ken-dati silih berganti punya pe-luang, tapi tak ada gol tam-bahan hingga berakhirnya per-tandingan di Stadion NasionalOmbaka tersebut.

Dengan begitu, Nigeria me-nempati peringkat ketiga diturnamen yang dilaksanakandua tahun sekali tersebut. Inimerupakan kali keempat bagiNigeria menduduki peringkatketiga dalam lima edisi terakhirPiala Afrika.

Tim besutan Shaibu Amoduitu juga memegang rekor tujuhkali tampil sebagai peringkatketiga di Piala Afrika. Merekamengalaminya pada 1976, 1978,

1992, 2002, 2004, dan 2006.Mereka kerap sekali nyaristampil di partai puncak.

“Pertandingan yang sulit.Kedua tim cukup berimbang.Kami terus berupaya menekanmereka sepanjang babak ke-dua, tapi kami juga nyaris selalukesulitan sepanjang laga. Parapemain telah bermain bagus,?

kata Shaibu Amodu, pelatih Ni-geria, seperti dilansir Vanguard.

Dalam pertandingan kemarindini hari, Amodu memainkanNkwanko Kanu yang kemun-gkinan besar tidak akan lagimembela Nigeria di Piala Afrika2012. Sayang, di Piala Afrikaterakhirnya, dia gagal mencetakgol. (ham/aww/jpnn)

GETTY IMAGES

SANKSI 4 TAHUN – Emmanuele Adebayor dkk, dilarang CAF (PSSI-nya Afrika) tampil di dua perhelatan Piala Afrika, akibatmundur dari Piala Afrika 2010.

GETTY IMAGES

INSIDEN – Cabinda dicap sebagai host yang tidak aman, paskapenembakan bus Timnas Togo.

Rekor Skor Adu Penalti Tradisi Peringkat Ketiga

GETTY IMAGES

TRADISI - Nsofor Obinna Victor (tengah) memastikan Nigeriasebagai juara ketiga Piala Afrika 2010.

SiapkanPenasihatTeknisKENDATI mampu menduduki peringkat ketiga di Piala Afrika 2010

Angola, bukan pujian melainkan kritik yang diterima pelatih timnasNigeria Shaibu Amodu. Tuntutan pecat bahkan sudah diterima Amodusejak partai perdana Nigeria.

Ya, Elang Super (julukan Nigeria) memang Piala Afrika 2010 dengankekalahan. Mereka dihajar 3-1 oleh Mesir (12/1). Kemudian, hanyamenang tipis 1-0 atas Benin pada laga kedua (16/1). Merekamemastikan lolos dari grup C setelah menang 3-0 atas Mozambik(20/1).

Lolos ke perempat final, bukan berarti terpaan kritik kepada Amoduberkurang. Pelatih berusia 51 tahun tersebut menjadi sasaran kritikketika bermain melawan Zambia. Mereka akhirnya tembus semifinalsetelah via adu penalti (5-4).

Di semifinal, mereka kalah tipis 0-1 dari Ghana. Memang bukanhasil yang menjadi sasaran kritik. Publik Nigeria menilai Amodu tidakmembuat Nigeria bermain menarik dan bisa berbahaya bagipenampilan Nigeria pada Piala Dunia 2010 Afrika Selatan.

NFF (asosiasi sepak bola Nigeria) menyadari tekanan publik kepadaAmodu. Namun, mereka enggan memecat Amodu. Mereka mengambilcara lain, yakni tetap mempertahankan Amodu dan merekrut seorangpenasihat teknis buat Nigeria.

“Memang benar kami sedang menyiapkan rencana untukmembenahi struktur di teknik timnas. Kami akan melakukannyasegera. Tapi, kalau ada yang bilang bahwa NFF akan memecatAmodu, maka itu bukan dari saya,” kata Sani Lulu, presiden NFF,kepada All Africa.

Menurut Lulu, Amodu tidak berada pada kondisi di mana dia bisadipecat. Penyebabnya, berdasarkan klausul dalam kontraknya,Amodu memang hanya ditargetkan minimal menembus semifinal dandia telah melakukannya.

“Anda tahu sendiri kontrak denganAmodu. Kontrak dia baru akan ber-akhir pada Agustus nanti, tapi bukanberarti tidak akan kemungkinan pemu-tusan kerjasama. Kalau Amodu me-ngatakan lelah menjalani tugasnya, diaboleh pergi, tapi kami tidak memecatdia,” lanjut Lulu.

Perhatian Nigeria setelah ini adalahPiala Dunia 2010. Mereka tergabungdalam grup B bersama Argentina, Ko-rea Selatan, dan Yunani. (ham/zul/jpnn)

GETTY IMAGES

GAGAL – Didier Drogba gagalmengulang prestasi yangpernah ditoreh Pantai gadingdi tahun 1992.

IKLAN BARIS LOKER 7 X 300 MMK

SENIN1 FEBRUARI 2010

PEKALONGANRAYARADAR TEGAL

14

LINTAS 15,7 Persen Warga Kumesu GolputPemilih DapatUang Saku

REBAN - Golput alias tidakmenentukan sikap, tidak hanyaterjadi di ranah perpolitikannasional saja, akan tetapi jugamerambah ke politik di desa.Seperti saat berlangsungnyaPemilihan Kepala Desa (Pilka-des) Desa Kumesu, KecamatanReban, Kabupaten Batang,Sabtu (30/1).

Sebanyak 379 warga atau 15,7persen dari Daftar Pemilih Tetap(DPT) Pilkades menjadi golput.345 di antaranya memilih golputdengan tidak hadir dalam Pilka-des tersebut. Sementara, 34lainnya hadir ke lokasi pemilihan,namun tidak memberikan hakpilihnya dengan benar.

Dari data yang diperoleh pihakpanitia Pilkades Kumesu, se-yogyanya warga yang terdaftardalam DPT mencapai 2.411 jiwa.Akan tetapi pada pelaksana-annya yang hadir, dan memilihsalah seorang dari tiga calonyang maju, mencapai 2.032 jiwadari 2.066 pemilih yang terdatadalam daftar absen.

Pilkades Kumesu sendiri di-ikuti oleh tiga calon yangberasal dari latar belakangberbeda. Yakni Slamet yangmerupakan seorang ulama se-tempat, Edi Supriyanto (se-orang petugas penyuluh) dan

S. Joko Mulyono (seorangperangkat desa setempat).Dengan biaya sebesar Rp 41,5juta yang ditanggung olehketiga calon.

’’Subsidi dari panitia hanyaRp 1,2 juta. Jadi biaya pen-daftaran masing-masing calonsekitar Rp 1,3 juta lebih,” ung-kap Pjs Kades Kumesu AhmadWahid.

Di samping itu calon jugamengeluarkan biaya untukuang saku pemilih yang be-sarnya masing-masing Rp 15ribu/jiwa.

Dari hasil pemilihan yangberlangsung dari pukul 08.00WIB hingga 14.00 WIB, akhir-nya Slamet yang bertanda gam-bar padi berhak menjadi kades,setelah mengantongi 948 suara.Sementara dua pesaingnya, EdiSupriyanto bertanda gambarjagung memperoleh 588 suaradan Joko Mulyono denganketela (ubi) hanya 496 suara.

Pilkades Kumesu sendiri di-gelar untuk mengisi kekoso-ngan posisi kades yang sebe-lumnya dijabat oleh AhmadJumadi, yang meninggal akibatmengalami kecelakaan tahun2009 lalu.

’’Pak Jumadi baru menjabatselama 2 tahun yakni 2007hingga 2009. Dan penggan-tinya nanti akan menjabat dari2010 hingga 2016,” terangAhmad Wahid. (ton)

ANWAR FATONI/RADAR PEKALONGAN

BERJUBEL - Warga Kumesu, Reban, rela antre dan berdesak-desakan untuk memberikan hakpilihnya pada Pilkades.

DBKembaliMakanKorbanBATANG - Belum genap satu bulan di Januari 2010, wabah demam

berdarah (DB) telah merenggut nyawa warga Kabupaten Batang.Seorang balita berumur lima tahun dikabarkan meninggal dunia setelahmenderita DB dan sempat menjalani perawatan selama satu hari.

Elok Galuh Pratiwi, putri Kauri, warga Dukuh Kertosari, RT 1 RW 5Kelurahan Kasepuhan. Saat menderita DB, bocah yang belum genapberumur lima tahun tersebut dibawa masuk ke RS Budi RahayuPekalongan pada hari Sabtu (23/1) sekitar pukul 20.45 WIB. Meskisempat mendapat perawatan selama satu hari, keesokan harinyaMinggu (24/1) sekitar pukul 22.10 WIB dia dipanggi Sang Maha Pencipta.

Hal itu dibenarkan oleh Bachtiar Mansyah staf Bidang PengendalianPenyakit dan Penyehatan Lingkungan (P3L) Dinkes, yang sekaligussebagai kepala Tim Fogging.

’’Dari hasil pemeriksaan dokter RS Budi Rahayu Pekalongan,kandungan trombosit dalam darah korban selama 1 hari terus menurundari 65 ribu, 64 ribu dan terakhir 38 ribu. Sedangkan hematokritnyaberubah-ubah dari 45 persen, 36 persen, dan 44 persen,” ungkapnya.

Meninggalnya Galuh merupakan kejadian yang pertama kalinya diwilayah Batang pada tahun 2010. Menurut Bachtiar, ada kemungkinanmeninggalnya korban akibat terlambat mendapat penanganankesehatan.

’’Seperti kasus-kasus yang sudah terjadi, biasanya terlambat untukdiperiksakan,” terangnya. ’’Sebagai tindak lanjut penemuan kasusmeninggal dunia akibat DB tersebut, hari ini (kemarin, Red) kamilangsung melakukan fogging di sekitar rumah korban, dan jugalingkungan warga di sekitarnya. Setelah sebelumnya dilakukanpenyelidikan epidimologi dari petugas Puskesmas Batang III,” lanjutBachtiar.

Selama Januari 2010, kasus DB di Batang terus mengalamipeningkatan. Bila dibandingkan dengan Januari 2009 terjadi peningkatan4 kasus, dari 37 kasus menjadi 41 kasus. Dengan satu di antaranyameninggal dunia. Bahkan, untuk penderita dari kalangan balitamengalami peningkatan drastis dari 3 kasus menjadi 10 kasus.

Tidak hanya itu, di Januari 2010 kasus DB merata dialami warga disemua golongan usia, baik balita, anak-anak, remaja, maupun orangdewasa. (ton)

ANWAR FATONI/RADAR PEKALONGAN

FOGGING - Salah seorang petugas fogging dari Dinkes Batangmengasapi salah satu ruang di Puskesmas Batang I.

KAJEN - Jajaran Kepolisiandulu kerap tidak memudahkanurusan masyarakat, sehinggaperilaku semacam itu tidak bisalagi diterapkan anggota Polisisekarang, demikian dikatakanKepala Polwil Pekalongan Kom-bes Pol Fatkhur Rahman diMapolres Pekalongan.

Dalam sambutannya saatmelakukan kunjungan kerja(kunker) Sabtu (30/1), dia me-ngatakan, Polisi sekarang ha-rus bertekad membantu danmemudahkan masyarakat, se-hingga anggapan masyarakatterhadap polisi menjadi positif.

’’Sudah bukan masanya lagikita mempersulit masyarakat,

Polisi yang suka mempersulit,itu adalah Polisi dulu, karenaPolisi sekarang sudut pan-dangnya jauh ke depan danlebih mementingkan masya-rakat,bangsa dan negara,” kata-nya didampingi Kapolres Peka-longan AKBP Edi Murbowo.

’’Jadi saya setuju denganadanya kalimat ’’Policing withLove”. Di mana kalimat itumerupakan cerminan Polisidalam melakukan pelayanankepada masyarakat,’’ ujarnya.

Dia menjelaskan, bila Polisimenyayangi masyarakat, makasecara otomatis, masyarakatakan balik menyayangi Polisiyang mereka wujudkan dengan

cara menaati peraturan.’’Bayangkan saja, di wilayah

Polres Pekalongan ini terdapatsekitar 560 anggota polisi. Me-reka harus mengatur seluruhpenduduk di Kabupaten Peka-longan yang jumlahnya men-capai 930 ribu orang. Tentupolisi akan merasa kesulitan,”jelas pria kelahiran Pasuruan ini.

Pada acara tersebut, Fatkhurmenegaskan, Polisi tidak bolehterlambat memberi bantuankepada masyarakat, apalagisampai tiba di tempat kejadianperkara (TKP) terlambat. Polisiharus memberi pelayanan’’ Quick Wins’’ (keberhasilansecara cepat). (ap10)

Bukan Masanya Polisi Persulit Masyarakat

AKROM HAZAMI/RADAR PEKALONGAN

SAMBUTAN - Kapolwil Pekalongan Kombes Pol Fatkhur Rahmansaat memberikan sambutan dalam kunjungannya ke PolresPekalongan.

IKLAN BARIS LOKER 7 X 271 MMK

LINTAS

SENIN1 FEBUARI 2010

PEKALONGAN 15RADAR TEGAL

Tulang HidungPatah

WONOTUNGGAL - Gara-gara menaiki sebuah pohon,seorang bocah berumur 12tahun terpaksa dilarikan keInstalagi Gawat Darurat (IGD)RSUD Kalisari, Batang, Minggu(31/1).

Bocah yang diketahui berna-ma Akhsanul Kholikin tersebutjatuh bersama dengan pohonyang dinaikinya bersama duarekannya. Berdasarkan kete-rangan yang diperoleh, pagi itusekitar pukul 09.30 WIB korbanbersama Sobirin (12) dan Ganis(12) naik ke pohon jambu yangberada di pekarangan Turlani,di Desa Sendang, RT 3 RW 1Kecamatan Wonotunggal, Ka-bupaten Batang.

Namun, tidak lama kemudianSobirin dan Ganis memilih untukturun. Tiba-tiba pohon jambutersebut roboh. Malang bagiAkhsanul, dia yang masih diatas pohon dengan ketinggiankurang lebih tiga meter, ikutjatuh bersama pohon tersebut.Apesnya lagi, korban dan po-hon jatuh ke jalan desa yangberaspal, sehingga membuatkorban mengalami luka di ba-gian wajahnya.

Pohon Tumbang, Bocah Jadi KorbanKedua rekannya yang menge-

tahui kejadian tersebut lang-sung pulang ke rumah mereka,yang tidak jauh dari lokasikejadian dan melapor padaorang tua. Warga yang menge-tahui kejadian tersebut lang-sung menolong korban danmelarikannya ke PuskesmasBandar. Sementara saat kejadiankedua orang tua korban tengahbekerja di sawah.

’’Dia naik ke pohon jambubareng anak saya dan Ganis.Saat anak saya dan Ganis turunduluan, dia masih ada di atas.Tidak lama kemudian sayadikabari kalau dia jatuh. Ter-nyata jatuhnya ke aspal ber-sama pohon yang dinaiki. Po-hon itu tumbang karena bagianbawahnya keropos,” ungkapsalah seorang warga yangenggan dikorankan namanya.

Kusnin (36) dan Dalem (30),orangtua korban ketika ditemuidi IGD mengaku tidak tahukejadiannya.

’’Saya dikabari pemilih sawah,katanya anak saya jatuh daripohon,” ujar Kusnin. ’’Sayadan suami kerjanya di tempatberbeda. Saya dikabari sudahdibawa ke (Puskesmas) Bandar.Saya susul kesana ternyatasudah dibawa ke sini,” tambahDalem. (ton)

ANWAR FATONI/RADAR PEKALONGAN

POHON TUMBANG - Gara-gara jatuh bersama dengan pohon yang dinaikinya, Akhsanul mengalamipatah tulang pada hidungnya.

49AnggotaPolres IkutiPembaretan

BANDAR - 21 anggota Polres Batang yang baru Sabtu (30/1)mengikuti kegiatan pembaretan. Mereka digabungkan bersama dengan28 anggota senior, yang sebagian telah berhak untuk mengenakanbaret.

Kegiatan rutin yang diselenggarakan oleh jajaran Polres Batang iniharus mereka ikuti, sebelum nantinya akan ditempatkan di masing-masing kesatuan. Namun, untuk mendapatkan baret tersebut, merekaharus mengikuti serangkaian kegiatan, termasuk berjalan kaki dariLapangan Ampera, Bandar, hingga Mapolres yang berjarak puluhankilometer.

Kapolres Batang AKBP Achmat Luthfi melalui Wakapolres KompolSungkono S. mengatakan, ke-21 anggota yang baru tersebut nantinyaakan ditempatkan di beberapa kesatuan. ’’Di antaranya, reserse,dalmas, samapta, dan lalulintas. Sementara, intel saat ini tidak ada,”jelasnya ditemui usai membuka kegiatan.

Dalam pelatihan tersebut ,anggota akan diberikan pengetahuanyang selama ini tidak mereka dapatkan saat menjalani pendidikan.

’’Jadi kalau di pendidikan itu mendapatkan teori, di sini dia akanmempraktikkan. Sekaligus akan ditambah lagi dengan pengetahuanlangsung dari lapangan,” terang Sungkono.

Sementara itu, dalam sambutannya mewakili kapolres, Sungkonomengatakan, pelatihan tersebut tidak hanya untuk anggota junior.Tetapi juga bagi para senior, yang di dalamnya mencakup tentangtugas-tugas dari Kepolisian. Hal itu akan ditemui di satu-satunya poslatihan, yang ditempatkan di Mapolsek Wonotunggal.

’’Dalam pelatihan ini nanti akan diberikan sebuah problem solving,dimana hal itu harus dilaksanakan (oleh peserta),” tuturnya. Sehinggadiharapkan mereka dapat melaksanakan tugasnya secara definitif,setelah nanti ditempatkan di satuan tugas umum. ’’Untuk penempatansecara resmi menunggu SKep dari Kapolda,” lanjutnya.

Sedangkan bagi para instruktur, yang terdiri dari para perwira diPolres Batang, diingatkan bahwa yang dihadapi bukanlah siswa akantetapi rekan kerja. ’’Kalau ada kekurangan tolong dijelaskan. Berikanarahan mana yang benar dan mana yang salah. Intinya, seniormengingatkan dan junior belajar,” tandas Sungkono. (ton)

ANWAR FATONI/RADAR PEKALONGAN

PEMBARETAN - Para anggota Polres Batang yang mengikutipembaretan dilepas menuju ke Mapolres dengan berjalankaki dari Bandar.

PEKALONGAN - Bila ditem-pat lain belum ditemukan pe-nyakit ‘serius’. Saat kegiatanpengobatan gratis yang motoriPCNU bersama Nahdliyin Cen-ter (NC) di Kelurahan Karang-malang, Kecamatan Pekalo-ngan Timur, Minggu (31/1), timdokter mendapatkannya.

Dialah Turmini, ibu berusia60 tahun ini menderita pem-bengkakan kelenjar gondok(struma) dan sudah membesarlayaknya tumor. Mengingat,dia tidak bisa mendatangitempat pengobatan gratis diBalai Kelurahan Karangma-

Pengidap Penyakit Serius Ditemukanlang. Mengingat usianya su-dah tua. Namun tim dokterbersama pihak panitia dengansukarela mendatangi rumahpasien yang tidak mampuberjalan itu.

Ketua tim kesehatan dariLembaga Pelayanan Kese-hatan NU (LPKNU) dr H Zu-nuron menjelaskan, bahwaTurmini perlu dirujuk ke pus-kesmas untuk mendapatkanpemeriksaan dan pengobatanlebih lanjut.

’’Dugaan awal dia menderitastruma, dan akan dirujuk kePuskesmas Sokorejo. Jika di-

nyatakan perlu penangananlebih, akan dirujuk oleh Pus-kesmas ke Rumah Sakit Ben-dan. Namun prosesnya harusmelalui Puskesmas lebih da-hulu,” ucapnya.

Dr Zunuron menyebut, seki-tar 196 orang sudah diperiksakesehatannya, rata-rata darimereka menderita penyakitseperti batuk pilek, rematik,penyakit kulit, diare, dan ispa.

’’Yang manula sebagian me-ngidap hipertensi. Dari ke-luhan mereka, jika hanya pe-nyakit ringan cukup kamiberikan obat-obatan yang

telah disediakan pihak DinasKesehatan,” ujarnya.

Zunuron menambahkan, bilapihaknya juga telah merujukseorang balita yang menderitademam dan diare selama tigahari ke RS Bendan untuk dipe-riksa lebih lanjut.

Menurut Waryudi, ketuapanitia lokal pengobatan gra-tis, beberapa warga yang lainjuga aktif didatangi pihak timkesehatan.

’’Rata-rata warga sekitarKarang Malang dan Dekoroyang manula yang sakit dantidak mampu ke sini sendiri,

maka kami yang akan men-datangi mereka,” paparnya.

Senada disampaikan Sekre-taris Panitia pengobatan gratisFalakhi Sidqi.

’’Dokter Fahriza dan panitiatadi mendatangi beberapawarga yang sakit di rumah-nya,” paparnya.

Menurut Falakhi, pengoba-tan gratis kali ini dapat berjalanlancar. Karena dibantu Peme-rintah Kota Pekalongan dalamhal ini Dinas Kesehatan.

Dwi Heri berharap, kepadawarga gar tetap menjaga kese-hatan. (ap8)

IKLAN BARIS LOKER 7 X 255 MMK

SENIN1 FEBRAUARI 2010

JATENGRADAR TEGAL

17

Kasus KorupsiBansos

SEMARANG - Tersangkadugaan korupsi dana bantuansosial (bansos) PemerintahProvinasi (Pemprov) Jateng2008 di Kota Semarang ber-tambah. Yang menarik, ter-sangka yang baru saja dijeb-loskan ke penjara adalah istriDedi Puryono, namanya AnneDestriana.

Siapa Dedi Puryono? Sepertidiketahui, Dedi juga tersangkadugaan korupsi dana bansosuntuk peninggian jalan di Ke-lurahan Bandarharjo, SemarangUtara.

Dedi adalah tenaga honorer dilingkungan sekretariat DPRDJateng.

Anne ditetapkan sebagaitersangka oleh penyidik Ca-bang Kejaksaan Negeri (Cab-jari) Semarang di TanjungEmas.

Dia tersandung kasus ban-sos pembangunan tiga jem-batan. Yaitu, di KampungPurwogondo, Kelurahan Da-dapsari, dan Semarang Uta-ra. Anne kini mendekam diLP Wanita Bulu.

Tersangka Anne dijebloskanke LP Wanita Bulu pada Kamis(28/1) pukul 16.00 WIB, setelahsejak pagi menjalani serang-kaian pemeriksaan.

Kepala Cabjari Tanjung EmasMaryanto menandaskan, ber-dasarkan pemeriksaan sejumlahsaksi, Anne merupakan pelakudugaan penyunatan dana ban-sos.

’’Ia yang meminta dan me-nerima uang itu dari panitia,”katanya. Penahanan Anne me-nyusul penahanan terhadapketua panitia, Hendy Nugrohopada 5 Januari lalu.

Istri TersangkaJuga Dibui

Dana yang diduga diko-rupsi untuk pembangunantiga jembatan di RT 6 RW 5Kampung Purwogondo men-capai 50 persen. Sementara,jumlah dana yang diperlukanuntuk pembangunan t igajembatan tersebut sebesarRp 46,876 juta.

Rinciannya, Rp 39,978 jutamerupakan dana bansosAPBD Jateng 2008. Sisanya,Rp 6,9 juta merupakan swa-daya masyarakat setempat.Dari dana Rp 39,978 juta,yang diserahkan ke masya-rakat hanya Rp 19,9 juta.(eka/isk/jpnn)

SEMARANG - Jelang pera-yaan Pasar Imlek Semawis (PIS),tradisi ketok pintu kembalidigelar Minggu (31/1). Acarayang rutin dihelat selama tujuhtahun itu simbolisasi memintaizin, sekaligus restu pelak-sanaan PIS untuk memeriahkanSincia (Imlek).

Tradisi ketuk pintu diawalidengan arak-arakan. Sebe-lumnya, dilakukan doa bersamaseluruh pengurus Kopi Sema-

Ketok Pintu Jelang Imlek Digelarwis dan panitia PIS di kelentengTay Kak Sie. Setelah itu dilan-jutkan jalan kaki menyusurisebagian seputar Pecinan.Arak-arakan dimeriahkan War-ag Ngendog, barongsai, dansimbolisasi warga keturunan.

Peserta arak-arakan juga mem-bagikan brosur terkait jadwalkegiatan PIS kepada warga.Mereka juga membagikan terongsusu sebagai perlambang keber-limpahan rezeki pada 2010 ini.

’’Untuk terong susu, karenasetiap perayaan Imlek tidaklepas dengan terong susu ini,”kata Ketua Panita PIS Dharmadi.

Dharmadi menambahkan, un-tuk tradisi ketok pintu, ritualnyahanya berkeliling dari satukelenteng–kelenteng lain danmenyempatkan sembahyangsejenak.

’’Kita keliling sembilan ke-lenteng dan satu gereja. Kamimenyempatkan untuk sem-

bahyang, berdoa, memohonrestu agar perayaan PIS ber-jalan lancar.”

PIS, lanjutnya, akan dihelatmulai 10 - 14 Februari. Berbedadengan tahun sebelumnya, PISakan berlokasi di Gang Baru,Gang Warung, dan Gang Lom-bok.

’’Biasanya warga Tionghoamemanfaatkan PIS untuk ber-belanja persiapan Imlek.” (dit/isk/jat/jpnn)

BASKORO SEPTIADI/RADAR SEMARANG

WAYANG POTEHI - Jelang perayaan Tahun Baru Imlek 2561, penjual wayang tradisional Tiongkok yang dikenal dengan namawayang Potehi mulai meramaikan kawasan Gang Lombok, tak jauh dari Kelenteng Tay Kak Sie, Semarang.

Uang Saku Lebih?NABUNG YUK..

SelirHatiTHE ROCK

C G Am F Em Dm

C G Amaku cinta kamu F Em Dmtapi kamu tak cinta akuG F Em Am Dmku tak pernah tahu apa salahku G Fm Chingga kamu tak suka aku Fm Ctak mau aku

C G Ammungkin di matamu F Em Dmaku tak pantas untukmuG F Emtapi tak mengapaAm Dm G Fm C Fm Caku sadari kekuranganku ini[chorus]C G Amaku rela oh aku rela F Em Dmbila aku hanya menjadiG F Em Amselir hatimu untuk selamanya Dm G Fm Coh aku rela ku rela

C G Amaku sudah bilang F Em Dmku kan terus mengagumiG F Em Am Dmku kan terus cinta terus merindu G Fm Cmeski kau diam saja Fm Ckau diam saja

[chorus]C G Amaku rela oh aku rela F Em Dmbila aku hanya menjadiG F Em Amselir hatimu untuk selamanya Dm G Fm Coh aku rela ku rela

E B C#maku rela ooo aku rela A G#m F#mbila aku hanya menjadiB A G#m C#mselir hatimu untuk selamanya F#m B Am Eooo aku rela ku rela F#m B Am Eooo aku rela ku rela

[interlude] E B C#m A G#m F#m B A G#m C#m F#m B Am E

RADAR TEGALSENIN, 1 FEBRUARI 2010 18

REBANA MTS N MARGADANA

KompakRaihPrestasiKOMPAK meraih prestasi. Itulah yang diusung Tim

Rebana MTs Negeri Margadan Kota Tegal dalam setiapeven lomba yang diikutinya. Karena kekompakanmereka, tim inipun makin kerap meraih prestasi.

Salah satunya menjadi Juara II Lomba Kasidah yangbelum lama ini digelar di SMA Negeri 3 Kota Tegal.Selain prestasi itu, tim ini juga pernah meraih Juara IIIdalam sebuah even yang digelar Kantor DepartemenAgama (Kandepag) serta Juara III di MAN Kota Tegaldan Juara II di ajang serupa yang digelar di SMA Negeri2 Kota Tegal.

Selain kompak, tim ini juga mendapat perhatiankhusus dari pihak sekolah. Salah satu bentuk perhatianitu ditunjukkan dengan ikut hadirnya pembina OSIS danpembina kesenian dalam even perlombaan yang diikutisekolah ini.

Bakhtiar Dwi Handono, selaku Pembina Kesenianmelalui Refan salah satu assistennya mengungkapkan,salah satu kesulitan dalam melatih rebana adalahkarena para personil yang ikut dalam kelompok ini belumterbiasa.

“Hampir semuanya mulai dari nol,” ujar dia.Untuk melatih mereka, pelatih biasa menggembleng-

nya usai kegiatan belajar mengajar di sekolah. Bila adaeven yang akan diikuti, latihan ditambah saat jamistirahat sekolah.

Latihan rutin juga dijalani tim ini. Jadwal diupayakanagar selalu terencana dengan baik untuk pemaksimalanlatihan.

“Hal ini dilakukan agar kesiapan tim selalu terkondisi-kan dengan baik,” tandasnya. (agus)

Atlet Lempar Cakram SMK 3 Juara I Propinsi

CMYK

CMYK

PROFILUSIA :13 - 17 tahun

JUMLAH :28 ResponX di Kota Tegal

JENIS KELAMIN :Cewek 50 persenCowok 50 persen

PENDIDIKAN :SMP 50 PersenSMA 50 Persen

Metode : Random sampling

Bing beng bang yok..kita kebank

bang bing bung yok..kitanabung

tang ting tung hei..jangandihitung

tau-tau kita nanti dapatuntung

PERNAH dengar lagu di atas?Kalo belum, simak deh salah satuiklan bank swasta yang rajin warawiri di TV. Sebagian lagu itudisadur dan dijadikan jingle banktersebut untuk mempromosikanperusahaannya sekaligus mene-gaskan pentingnya menabung.

Ngomongin soal nabung, tidakselamanya penggunaan uangsaku dihabiskan guna pengisiperut kan. Perencanaan kebutu-han tak terduga juga penting.Makanya menabung menjadisalah satu alternatif untuk me-ngantisipasi kebutuhan yangdirencanakan maupun tak ter-duga.

Dari 28 ResponX yang ditemuiTim Xpresi sepakat soal itu.Dari jumlah itu, 46,42 persenmengaku selalu menyisih-kan sisa uang saku un-tuk ditabung.

Wiwin Yuli PujiAstuti, siswiMAN Kota Te-gal kelas XIIIPA I

mengatakan, dia harus menyi-sihkan sisa uang sakunya karenauang dari orang tuanya tak cukupbanyak untuk membeli keperluan-nya yang lain.

Sarilah, siswi SMP Negeri 17Kota Tegal ini menambahkan,meski kadang menabung namundia juga kerap menghabiskanseluruh uang sakunya.

“Jadi sering buat jajan semua,”ujar dia sambil tersenyum.

Sebagai alternatif penghematanuang saku, menabung bisa di-lakukan dengan memasukkannyadi celengan, diikutkan padaarisan, ditabung di sekolah ataudi bank tertentu.

Pemanfaatantabungan uangsaku sendirib a n y a kpilihan-n y a .S e -ban-

yak 60,71persen ResponX me-ngaku menggunakannya untukmemenuhi kebutuhan sekolah.Seperti Eti Ardiningsih, siswi SMPNegeri 17 Kota Tegal yang selalumenerapkan hal ini.

“Tabungannya untuk keper-luan sekolah, supaya tidak mere-potkan orang tua,” ujar dia.

Lainnya sengaja menabunguntuk berjaga-jaga jika keperluanyang tak terduga. ResponX yangmemiliki jawaban itu mencapai32,14 persen.

Menurut mereka, tidak selama-nya orang tua mempunyai uanglebih untuk anaknya. Pada kon-disi tertentu, mereka ter-paksa melakukan pe-ngurangan uang saku.

Lalu bagaimana kiatResponX untuk me-

nambah uang sa-ku? 17,85 per-sen ResponXrupanya me-milih kerja

sampinganuntuk me-n a m b a huang sa-k u .

TIM XPRESIKOORDINATOR : Khikmah Wati

ANGGOTA : Balkis Arifiani, Nur IrmaRahmawati, M Khaerul Anam,

Agus Winarto

Deka Febria Nugraha, salahsatunya. Alasannya, orang tua-nya belum tentu memberi uangsaku lebih.

Sementara 39,28 persen Res-ponX memilih jawaban lainnya.Menurut mereka menambahuang saku banyak jalannya.Mulai dari minta pada kerabatyang lain, menjual perlengkapanpribadi sampai usaha sampi-ngan.

Meski menyadari pentingnyamenyisihkan uang saku, rupa-nya 39,28 persen ResponX ma-sih mengakui jika mereka belum

memanfaatkan uangsakunya dengan

baik. Seperti pe-ngakuan Mu’-minah, salahsatu siswiSMK PGRIKota Tegal.

(tim)

Berapa uang saku yang kamusisihkan untuk ditabung?tidak ada 10,71 %setengahnya 42,85%sesisanya dari yang digunakan

46,42%

Untuk apa penggunaannya?meneruskan pendidikan 3,57%memenuhi keperluan sekolah

60,71%keperluan tak terduga 32,14membeli asesoris/hp/ barang-barang lainnya 3,57%

Bagaimana kiatmu menam-bah uang saku?kerja sampingan 17,85%menjual perlengkapan / barangpribadi 3,57%minta pada famili 39,28%tidak tentu 39,28%

Apakah kamu yakin telahmemanfaatkan uang sakumudengan baik?pasti 39,28nggak tau 14,28%belum 39,28%bingung 3,57%tidak jawab 3,57%

Apakah kamu pernah menya-lah gunakan uang iuran atauyang lain untuk digunakanpribadi?pernah 28,57%nggak pernah 60,71%lupa 7,14%tidak jawab 3,57%

Apa orang tua kamu mem-beri saran penggunaan uangsakumu?tidak 10,71%kadang-kadang 21,42%pasti 64,28%tidak jawab 3,57%

BERPRESTASI di olahragabisa pada cabang apa saja. Se-perti SMK Negeri 3 Kota Tegalyang belum lama ini berhasilmengantarkan salah satu siswa-nya menjadi atlet Juara I LemparCakram Tingkat Propinsi JawaTengah Tahun 2009.

Prestasi itu diraih dengan cata-tan lemparan sejauh 34,7 meterdan berat beban 1,5 Kg. Peraih-nya siswa Jurusan PelayaranMukhsin yang sekarang duduk dikelas XII.

“Hobi aku memang bergelut diolah raga dan aku sangat senangbisa mengharumkan nama sekolahsekaligus nama kotaku,” ujarMukhsin sewaktu ditemui TimXpresi.

Menurut dia, cabang olahraga

lempar cakram juga berkaitandengan jurusannya yaitu pela-yaran yang kerap harus berha-dapan dengan beban yang berat.

“Dulu, aku sempat dilarang ibusaat pertama kali ikut kegiatanekskul (ekstra kurikuler) ini, katabeliau ikut ekskul ini hanyamembuat capek-capek badan saja,malahan kalo latihan aku seringdimarahin,” terang dia.

Namun setelah mendapatkanpenjelasan dari pelatih, sertamenunjukkan piagam-piagamprestasinya akhirnya sekarangortu Mukhsin berubah mendu-kung dia.

Pihak sekolah sendiri memberi-kan apresiasi bagi dirinya dansiswa lainnya yang telah ber-prestasi.

“Seperti Mukhsin dari kelassatu sampai sekarang tidak per-nah membayar administrasi seko-lah, karena dia mendapatkan beasiswa untuk prestasi di lemparcakramnya”, ungkap sang pelatihJauzi.

Dikatakannya, perekrutan eks-kul sekolah ini telah melalui tahapseleksi yang ketat. Untuk menga-tasi kejenuhan terkadang pihak-nya menggelar latihan di luarsekolah seperti di Obyek Wisata(OW) Pantai Alam Indah (PAI).

“Latihannya setiap Kamis danSabtu sore,” tambah guru olah-raga ini.

Saat mempersiapkan tanding,dia menambahkan waktu latihananak didiknya yaitu setiap Selasasore. (balkis)

BALKIS/TIM XPRESI

BERLATIH - Siswa SMK Negeri 3 Kota Tegal saat berlatih melemparcakram di sekolahnya.

Menabung, Belajar Atur Uang SakuTIPS - X

ISTILAH menabung pasti sudah kitakenal sejak masih di pra sekolah. Yap,umumnya guru dan orang tua sudahmembiasakan anak-anaknya untukmenabung di usia dini. Setelah meng-injak remaja, kamu-kamu masih gemarmenabung nggak?

Selain belajar berhemat, menabungjuga satu cara untuk belajar mengaturuang saku kamu lho. Kamu pastipernah dong kepengen membeli suatubarang tapi nggak punya uang sim-penan dan akhirnya minta sama or-ang tua kalian. Padahal barang yangkamu pengen itu nggak penting-penting banget sih dan kalo kese-

ringan minta tentu menyusahkan or-ang tua kamu dong.

Coba kalo kamu punya uang tabu-ngan sendiri. Kamu pasti nggak akansering-sering nyusahin ortu denganminta tambahan uang saku. Ortu kamujuga pasti bakal bangga karena kamubisa mengatur uangmu dan membelisuatu barang dengan uang hasil tabu-ngan kamu sendiri.

Kebanyakan orang tua memberikanuang saku pada anak sesuai dengansikon, umur dan kebutuhan. Semakintinggi tingkat sekolahnya semakin besarpula uang sakunya. Ada pula orang tuayang membiasakan anaknya untuk

membawa bekal dari rumah sehingga iabisa belajar untuk berhemat.

Tips sederhana yang bisa kamulakukan untuk berhemat bisa denganmembawa setengah uang saku yangdiberikan ortu. Sisanya disisihkanuntuk ditabung. Langkah ini dianggapefektif untuk menghalau godaan inginmembeli sesuatu berlebihan.

Sisa lebihan uang sakumu bisa diman-faatkan sewaktu-waktu. Seperti diguna-kan untuk membeli LKS atau alat tulisdan juga disisihkan untuk ditabungsehingga nggak perlu minta orang tualagi jika pengen beli sesuatu. So, kalokamu gimana? (*)

SENIN1 FEBRUARI 2010

SAMBUNGANRADAR TEGAL

19

Mayat sampai di RS kardinahkurang lebihnya sekitar pukul07.30 WIB. Ketika ditanya lebihlanjut, dia menyarankan untukmencarinya ke Polsek TegalTimur.

Saat di konfirmasi KapolsekTegal Timur AKp AnggiantSiringgo Ringgo menuturkan,

dari halaman 1

Warga Temukan Mayat Tak Dikenal di Ketiwon

satunya reformasi borokrasi, dimana di sana sudah ditekankanremunerasi gaji dengan alasanpeningkatan produktifitas, per-baikan manajemen kelembaga-an, perbaikan sistem, perbaikanmanagement SDM (rekrutmen,pola karir, pengukuran kinerja)dan perubahan budaya kerja.“Kalau sekadar naik tentusangat tidak siginifikan,” kata-nya kemarin.

KPK juga mengkhawatirkankelak saat reformasi birokrasi itubenar-benar diterapkan, makapejabat yang bersangkutan jugamendapatkan kenaikan gaji mela-lui remunerasi. “Jadi kenaikannyaakan berkali-kali,” katanya.

Tanpa acuan program, kataJasin, rencana kenaikan gaji itujustru menimbulkan kesenja-ngan di birokrasi tingkat bawah.

dari halaman 1

KPK: Pertimbangkan Kenaikan ...

warga Bungurasih itu punberhasil ditangkap polisi.Ternyata Vey masih berumur 20tahun. Dan saat ditangkap, diasedang hamil sembilan bulan.Dua hari lalu dia melahirkan diKlinik Polwiltabes SurabayaJalan Rajawali.

“Waduh sekarang saya pu-nya momongan baru,” kataKanit Pidum Satreskrim Pol-wiltabes Surabaya AKP Ar-baridi Jumhur lalu tertawakencang. Dua tersangka traf-ficiking itu sebenarnya di-tangkap pada Kamis (28/1) lalu.Tapi karena masih dikembang-kan polisi baru membeberkankemarin.

Jumhur menerangkan, Veydan Afif adalah komplotanyang baru sekitar dua bulanbekerja sama untuk menjalan-kan bisnis esek-esek online.Pertemuan mereka berawal darichatting-an. Sebelumnya, Veyadalah pekerja seks secarafreelance menawarkan dirinyamelalui iklan-iklan di beberapasurat kabar beberapa situsjejaring sosial. Nah, setelahberjumpa Afif di dunia maya,mereka berdua sepakat untukbekerja sama.

dari halaman 1

Prostitusi Online Dibongkar“Vey yang cari stok cewek

dan Afif yang cari pemesanlewat internet,” kata Jum-hur.

Selama dua bulan lebihbisnis mereka berjalan lancar.Pelanggannya tentu saja hi-dung belang yang gemar chat-ting. Mereka cukup online danmemilih perempuan-perem-puan melalui foto yang sudahdisiapkan Afif. Setelah se-pakat, pelanggan itu tinggaltelepon dan mentransfer uangmuka ke rekening Afif. Untuktempat eksekusi tergantungkeinginan pemesan. Rata-rataperempuan-perempuan itu di-hargai Rp 600 ribu hingga Rp800 ribu.

Kasatreskrim PolwiltabesSurabaya AKBP Anom Wibo-wo menceritakan, penangkapandua pelaku itu berawal dariinformasi dari masyarakat.Modusnya pun “melek inter-net”. Yakni memasarkan de-ngan cara chatting.

Informasi itu segera dite-lusuri anak buah Anom. Polisiakhirnya mendapatkan infor-masi bahwa restoran cepat sajiJalan Basuki Rahmat dijadikansebagai tempat berkumpulnyapara penjaja seks. Beberapa haripolisi mengamati gerak-gerik

perempuan-perempuan yangkongko-kongko di sana.

“Memang dari penampilan-nya mereka masih di bawahumur. Dandanannya juga wah,”kata mantan Kasat Pidum PoldaJatim itu.

Tak lama kemudian polisimendapatkan informasi bahwayang mengoordinasi para pe-kerja seks di sana adalah Veydan pemasarannya secara on-line. Akhirnya pada Kamis (28/1) malam sekitar pukul 23.00polisi melihat seorang laki-lakimendatangi salah gerombolanperempuan yang dicurigai pe-kerja seks itu. Tapi tak lamakemudian, Afif, pria itu, pergibersama tiga perempuan lain-nya. Salah satu wanita ituadalah Vey.

Polisi yang sudah lamanyanggong, segera membuntutimereka. Ternyata Afif Cs yangnaik taksi tersebut masuk kesalah satu hotel di Jalan Ngagel,kamar 514. Tapi polisi tak gega-bah. Mereka tetap menunggu.Tak lama kemudian Vey, Afif,dan satu perempuan lainnyakeluar hotel.

Polisi berpakaian preman itulangsung menyebar. Satu timmengikuti Vey dan komplo-tannya yang keluar hotel. Se-

“Dalam satu hari, uang itu bisaberpindah sampai tiga kali, jadimelacaknya juga bukan halgampang,” katanya.

Berdasar data yang dikum-pulkan baik dari LPS, PusatPelaporan dan Analisis Tran-saksi Keuangan (PPATK), mau-pun Bank Century, BPK bisamelacak aliran dana hinggalayer atau lapisan ke-2. Yakni,pertama, aliran dana dari LPS keBank Century. Kedua, alirandana dari Bank Century kerekening di bank lain. “Kalauyang ini (2 layer) bisa keliha-tan,” kata Hasan.

Namun, berdasar data se-mentara BPK, pola aliran danamemang sering berpindah-pindah. Misal, dana dari BankCentury ditransfer ke rekeningBank A, kemudian dari Bank Aditransfer ke Bank B, selanjut-nya ke Bank C, dan seterusnyahingga akhirnya dana tersebutdicairkan. “Kalau uang itu terusberpindah-pindah, lha sampaikapan uang itu akan dikejar?”ucapnya setengah bertanya.

Apalagi, lanjut dia, setiapauditor hendak masuk ke suatubank untuk meminta aliran dana,maka harus minta izin BI danmemberitahu bank yang ber-sangkutan, sehingga butuhwaktu. Padahal, audit tersebutdibutuhkan oleh Pansus HakAngket bank Century yangharus menyerahkan hasil finalpenyelidikannya pada 4 Maretmendatang. “Hambatannyadan kesulitannya di situ,” ujar-nya.

Selain permasalahan waktu.Menurut Hasan, audit untukmenelusuri aliran dana jugaterkendala dengan bercampur-nya dana FPJP, PMS, dengandana pihak ke tiga (DPK) yangberasal dari tabungan dandeposito masyarakat yang ter-nyata masih terus masuk keBank Century meski bank ter-sebut ditetapkan sebagai bank

dari halaman 1

BPK Sulit Lacak Duit Century

mayat remaja tak dikenal ter-sebut ditemukan warga sekitarpukul 06.00 WIB. Jenis kelaminlaki-laki dengan ciri-ciri menge-nakan kaos coklat dengantulisan Pinguin.

Kemudian jaket kain warnahitam kombinasi hijau dibela-kangnya, celana jeans hitam dancelana dalam biru. Selain itu,ditemukan pula sebuah tele-

phon seluler merk He Techdengan gantungan foto se-orang cewek. Ciri-ciri lain padakaki kiri mayat ada sebuahgelang rantai. Usia sekitar 15tahun ke atas. Setelah dieva-kuasi mayat langsung dibawa keRS Kardinah. Saksi di TKPbernama Sanuri dan Tasnyawarga Panggung Tegal Timur.

“Petugas sudah berusaha

Sebab, kenaikan tersebut hanyauntuk pejabat. “Kalau yang dibawah naiknya sedikit, semen-tara yang di atas kenaikannyabesar ini bisa memicu kecem-buruan,” kata alumnus FakultasIlmu Administrasi (FIA) Univer-sitas Brawijaya itu.

Jasin berharap pemerintahmematangkan kajian terlebihdahulu. Misalnya, urgensi ke-naikan gaji tersebut bagi pro-duktifitas pejabat dalam bekerja.“Jangan asal naik. Harus adaalasan juga yang bisa diterimapublik. Ini era transaparansi kepublik,” ungkapnya.

KPK terang Jasin akan mem-bahas rencana kenaikan gajitersebut di internal lembaga-nya. “Tentu kami juga akanmengkaji kenaikan gaji itu,”ucapnya.

Apakah KPK tidak pernahdilibatkan membahas kenaikan

ujar SBY sambil menebar benihikan mujahir dan patin yang iasumbang.

Presiden lantas menyaksikanpertandingan futsal yang di-mainkan oleh para putra TNI.Presiden beserta Ibu Negara,serta putra keduanya, EddieBaskoro Yudhoyono (Ibas),cukup menikmati permainanfutsal anak itu.

Puas menyaksikan futsal,SBY bertanding tenis mejamelawan Komandan BatalyonKesehatan Divisi 1 KostradLetkol. Made Wirayasa. Taksekalipun Made melakukansmash keras ke arah SBY. Madejuga hanya memberikan pe-ngembalian-pengembalian bolatanggung yang memudahkanSBY meraih angka. Skor taksampai menyentuh 21, namunbanyak poin diperoleh SBYdengan mudah.

SBY dan Ibu Negara lantasmeninjau Rumah Pintar. Di sana,mereka berdialog dengan anak-anak yang tengah belajar di

rumah sumbangan SolidaritasIsteri Kabinet Indonesia Ber-satu (SIKIB) dan PT Pertaminaitu. SBY menyempatkan dirimenjelaskan foto-foto presidenmulai dari Soekarno, hinggadirinya sendiri.

SBY memberi julukan kepadasemua mantan presiden. SBYmengenalkan Soekarno sebagai“Proklamator”. Lalu, Soehartosebagai “Pembangun Bangsa”.Kemudian BJ Habibie sebagai“ahli ilmu pengetahuan danteknologi”, dan AbdurrahmanWahid sebagai “Bapak Kema-jemukan”.

Megawati juga mendapatjulukan. Namun, berbeda de-ngan mantan presiden sebelum-nya, julukan untuk Megawatitak terkait dengan predikatapapun. “Beliau putri pertamapresiden RI Pertama, Soekar-no,” kata SBY. Ia tak memberijulukan kepada dirinya sendiri.

Kepada anak-anak, SBY men-jelaskan, semua presiden ber-usaha menyejahterakan rakyat.Di halaman samping RumahPintar itu, SBY juga menanam

pohon.Presiden lantas memberi pe-

ngarahan kepada prajurit be-serta isteri dan anak. SBYmengungkapkan, kunjungan-nya ke Markas Divisi 1 Kostradkemarin sekaligus menjadi nos-talgia saat masih menjadi ten-tara aktif.

“Dulu waktu saya menjadiKomandan Brigade InfantriLintas Udara, saya sering keCilodong ini. Tapi waktu itubelum semaju ini,” kata SBY.

Ia mengingatkan kepadaprajurit untuk terus menye-nangi olahraga. Selain agartetap berbadan sehat, jugauntuk menumbuhkan jiwa spor-tif dan ksatria.

“Penting bagi Warga NegaraIndonesia untuk mempunyaijiwa ksatria. Dalam berkom-petisi, ada kalanya menang, adakalanya kalah,” kata Presiden.

SBY juga membuka sesi dia-log dan mendengarkan perta-nyaan dari prajurit. Para isteridan anak prajurit juga takketinggalan berdialog. Merekamenyampaikan keinginan agar

kelengkapan alat utama sistemsenjata (Alutsista) terus diting-katkan. Sedangkan isteri dananak prajurit, berharap kesejah-taraan makin meningkat, sertamemiliki akses pendidikan yangcukup.

SBY mengatakan, pemerin-tah terus berusaha menambahAlutsista untuk meningkatkankemampuan dan profesiona-litas TNI. Anggaran pertahananjuga terus ditingkatkan. Namun,pemerintah juga memiliki ang-garan yang terbatas. “Alutsistaakan akan terus dimodernisasi-kan. Yang penting prajurutteruslah berlatih, bertempur,jangan ragu. Yang memenang-kan peperangan itu mental.Kalau prajuritnya mentalnyajelek, tidak akan menang,” katapresiden.

SBY juga mengatakan, ke-sejahteraan para prajurit terusmeningkat sejak 2004. “InsyaAllah akan terus kita tingkatkankesejahteraan untuk prajuritdan keluarganya, sesuai de-ngan kemampuan negara danpemerintah,” kata SBY. (sof)

gagal.“Uang itu kan blended, ber-

campur. Jadi, untuk mengatakanuang FPJP itu digunakan untukini kan sulit. Sebab, bisa saja,yang digunakan untuk mem-bayar si Anu (nasabah, Red)adalah uang dari DPK.”

Karena itu, selain menelusurikemana aliran dana yang keluardari Bank Century, BPK jugaakan menelisik aliran dana yangmasuk dari pihak ketiga yangkemudian bercampur dengandana FPJP dan PMS. “Adasekitar Rp 4 triliun DPK yangkita dalami. (dana) Ini punyasiapa, pihak terkait atau tidak,”katanya.

Mengingat tingkat kesulitanyang tinggi, Hasan menga-takan, BPK tidak mematok tar-get hingga layer berapa alirandana akan dikejar. Dia hanyaberjanji bahwa auditor BPKakan bekerja maksimal meng-ingat ketatnya tenggat waktu.Saat ditanya apakah mungkinbisa menyelesaikan audit lanju-tan dalam waktu dua minggu,Hasan enggan menjawab.

“Kalau terlanjut ngomong(target), nanti malah ditagih.Yang jelas, mudah-mudahansecepatnya lah. Kita tidak inginpegang bola panas ini terus,”ucapnya.

Sebelumnya, Ketua BPK Ha-di Poernomo mengatakan, timaudit lanjutan Bank Centurysudah mulai berjalan. “Timtersebut terdiri dari 16 auditordan diketuai Suryo Ekawoto,”ujarnya. Suryo Ekawoto Sur-yadi adalah penanggung jawabpemeriksaan pada audit inves-tigatif Bank Century yang per-tama.

Menurut Hadi, tim tersebutakan mengaudit seluruh datadan dokumen terkait aliran danaFPJP dan PMS di Bank Centuryyang kini berganti nama men-jadi Bank Mutiara. “Surat pe-ngantar dari BI sudah kamidapat. Jadi, bisa segera jalan,”katanya.

dari halaman 1

Jelaskan Julukan Mantan Presiden ke Anak-Anak

Secara terpisah, PansusAngket Kasus Bank Centurymengirimkan surat ke Penga-dilan Negeri Jakarta Pusatmeminta penetapan izin mem-peroleh dokumen terkait kasusCentury. Dokumen yang di-minta Pansus adalah seluruhdata, rekaman rapat-rapat Ko-mite Stabilisasi Sektor Keuang-an dan data aliran dana.

Data tersebut dinilai penting,sebagai pembuktian tambahanPansus terkait keputusan bail-out senilai Rp 6,7 triliun. “Nantisetelah perintah PengadilanNegeri keluar, nanti BPK akanmemberikan,” ujar Agun Gu-nandjar Sudarsa, anggota Pan-sus Century dalam diskusi diWarung Daun, Cikini, Jakarta,kemarin (31/1).

Dokumen-dokumen itu, kataAgun, diperlukan untuk keper-luan memeriksa data aliran BankCentury. BPK sebelumnya me-nolak memberikan karena takutdikriminalisasikan oleh lembagatertentu. BPK memiliki datatersebut, namun Menkeu danBI menolak jika BPK mem-berikan data itu kepada Pansus.Dalam rapat konsultasi, BPKmenyarankan Pansus memintapenetapan pengadilan ataufatwa Mahkamah Agung demimendapatkan legalitas penyi-taan.

Agun menyatakan, Pansusjuga berencana untuk me-manggil BUMN yang memilikirekening simpanan di BankCentury. Kepentingan pemerik-saan BUMN tersebut adalahmempertanyakan keputusanBUMN untuk menyimpan dana-nya di bank swasta. “Ini perlukita tanya,” ujar Agun.

Menurut Agun, BUMN per-nah mengeluh ke Dewan takpunya uang membeli peralatan,namun belakangan ketahuanmemiliki dana di Bank Century.“Mereka sering minta suntikandana, tapi kok bisa menyimpanuang di sana (Bank Century),”kata Agun. (owi/bay/iro)

DI usia lebih darisetengah abad, nyaristak ada penyakit beratpada KH Asep Idad (53th) dari Ponpes Al-Hik-mah Samarang Kabu-paten Garut.

Namun ajengan ter-ganggu oleh batuk dansesak nafas akibat me-rokok. “ Meski tahu ba-tuk dan sesak nafas iniakibat merokok, sulituntuk berhenti karenaminimal dua bungkussaya habiskan sehari “tutur Pak Asep.

Untuk mengatasinyadia minum susu, namunbatuk tak hilang malahdiare datang.

Gangguan lain adalahkelelahan fisik akibatkesibukannya. “selainmengisi pengajian, ba-nyaknya tamu sepan-jang hari membuat kon-disi saya drop , sulit ti-dur dan lemas saat ba-ngun keesokan harinya “keluh KH asep Idad.

Rasa lelah dan kantukcoba diatasinya dengankopi. Ternyata solusigagal bahkan jantung jadiberdebar. Enam bu-lanlalu, seorang jamaahmemberinya Gula ArenGentong Mas. Baruseminggu minum seca-rarutin manfaatnya sudahterasa yaitu batuk dansesak nafas mereda.

Saat ditanya apa adamanfaat lain yang dira-sakan, kakek satu cucu inimenjawab sambil ter-senyum. “…. setelah rutinminum Gentong Mas, istrimerasa lebih bahagia karenakatanya sekarang vitalitassaya makin oke “ ujarnyadengan wajah bangga.

Manfaat Gula Aren bu-kan hanya lezat dan ha-ngatnya. Menurut JeffGunnent dalam bukunya

Permaculture Plant (2004),ada unsur Gula Aren yangberfungsi membersihkansaluran pencernaan dantenggo-rokan. Disampingitu un-sur Riboflavin yangdi-kandungnya melancar-kan metabolisme danmembuat sel berfungsi op-timal sehingga stamina danvitalitas prima.

Meski demikian pola hidupsehat seperti olah-raga danmengurangi merokok jugaperlu dilakukan.

Gentong Mas dipro-duksi

TENGGOROKAN LEGA DAN SENANGBISA BAHAGIAKAN ISTRI

dari Gula Aren murnipilihan yang di-prosessecara higienis denganpengawasan yang ketat.Menurut Manajer Market-ing PD Gentong Mas kinikian banyak masyarakatmerasakan manfaat mi-numan ini, sehingga saatini tingkat permin-taanterus melonjak secarasignifikan. Untuk infor-masi lebih lanjut hubungi:

Untuk informasi lebihlanjut hubungi no telpon:

081313322669 /08156406404/

Tegal 081990879-809,Apt. Medika Far-ma Ks.Tubun Tegal, KabupatenTegal : Apt.Ayu Farma 1Jl. Raya Singkil Adiwer-na, Apt. Ayu Farma Jl. DrSutomo Slawi, Apt DutaSehat Jl. Raya Pagong-an, Apt. kaliratu Jl. RayaTimur Ban-jaran, ApotikSari Waras, Jl. Jend.Sudir-man No. 143. Telp.(0284) 321197, ApotikHikmah, Jl. Jend. Su-dirman No.275, Telp.(0284) 321116. Pemalang:Apotik Sari Waras, Jl.Jend. Sudirman No. 143.Telp. (0284) 321197,Apotik Hikmah, Jl. Jend.Sudirman No. 275, Telp.(0284) 321116

P-IRT No. 8123205-01114

www.gentongmas.com

menghubungi nomor-nomor diHp tersebut. Namun sampaidengan saat ini belum adaketerangan identitas jelas darimayat itu. Kami akan tetapberusaha mencari identitas lain.Jika ada masyarakat atau keluar-ga yang mengenali ciri-ciri tadibisa datang langsung ke RSkardinah untuk memastikan-nya,” ujarnya. (cw1)

dangkan tim lainnya menunggudi hotel itu. Ternyata Veykembali ke restoran itu danmembagi-bagi uang. Melihatitu, polisi pun segera bertindak.Mereka menangkap Vey, Afif,dan tiga PSK lainnya. Sedang-kan di hotel itu, polisi jugamenggerebek kamar 514. Disana mereka menangkap satuPSK.

Sebagai barang bukti polisimenyita 3 kondom, 1 sprei, 1selimut, 8 HP, 2 bill hotel, 1flasdisk berisi foto-foto stokPSK, 1 buku daftar nama danharga, serta uang tunai Rp 1,7juta. Polisi akhirnya mene-tapkan Vey dan Afif sebagaitersangka. Sebab dua oranginilah yang melakukan pen-jualan para PSK.

Menurut Anom, stok PSKVey mencapai 25 orang. Lima diantaranya masih di bawah umur.“Saya cuma dapat Rp 50 ribudari setiap transaksi,” kata Afifkepada polisi.

Dia mengaku hanya kenalcewek-cewek itu dari Vey. Dankebanyakan dari mereka PSK ituadalah pelajar dan mahasiswa.“Mereka sebenarnya juga maukok. Saya kan nawar-nawarkanaja,” ujar pria lulusan SMKtersebut. (kuh/dos)

gaji tersebut? Dia mengungkap-kan selama ini, KPK memangdilibatkan sebagai tim reformasibirokrasi. Namun, karena ke-naikan gaji pejabat tahun 2010itu tidak masuk paket reformasibirokrasi, maka peran KPKditinggalkan.

“KPK masuk tim reformasibirokrasi pemerintah. Tapi, soalini kami tak diajak,” terangnya.

Seperti diberitakan, DPRbersama Pemerintah sepakatmenaikkan gaji para pejabatnegara. Itu dilakukan karenadilatarbelakangi prediksi inflasisebesar lima persen pada 2010.Ternyata, prediksi itu meleset.Jumlah inflasi yang terjadihanya 2,75 persen. Akibatkenaikan pemerintah harusmenanggung Rp 158 triliun,naik dari belanja anggaran gajipada 2009 yang mencapai 132triliun. (git)

CCCCCMMMMMYYYYYKKKKK

KOMBISRADAR TEGAL

SENIN, 1 FEBRUARI 2010 20

Program Layanan Aktivasi Kartu Perdana Kartu As

GRATIS TANPA SYARAT

KEMARIN saya sudah ber-cerita bahwa saya tertarik untukmengontak Pak Ci karena TeoriZ. Tapi, waktu itu saya berpikirbahwa sangat susah mengon-tak orang “besar” seperti dia.Karena itu, saya cari akal.

Pertama, saya cari tahu duluno-mor telepon kantor PTPembangunan Jaya di Jakarta.Kedua, saya telepon kantor PakCi dan mengatakan kepada op-erator bahwa saya mau bicarapada sekretaris Pak Ci.

Dengan mengatakan begitu,saya ingin menghindari “filter”operator. Kalau saya bilangmau bicara pada Pak Ci pun, tohsaya akan dihubungkan kesekretaris Pak Ci. Daripadabegitu, ya lebih baik bicarasama sekretarisnya saja se-kalian.

Ketiga, begitu tersambungdengan si sekretaris, sayalangsung ditanya detail mak-sud saya untuk bicara denganPak Ci.

Waktu itu saya bilang bahwasaya belum mau bicara denganPak Ci karena beliau belumkenal saya. Tapi, saya katakanbahwa yang akan saya katakanakan sangat menarik buat PakCi.

Saya pikir, waktu itu, tidak adasekretaris yang tidak akanmenyampaikan good news

kepada bosnya. Benar jugadugaan saya! Si mbak me-nanyakan apa yang akan sayasampaikan.

Keempat, saya ceritakanbahwa saya mengagumi Pak Cikarena pe-mikirannya. Terutamatentang Teori Z. Saya bilangbahwa saya ingin mengundangbeliau untuk ber-bicara tentanghal tersebut di Surabaya!

Saya juga menjelaskan bah-wa kebetulan saya adalah se-orang Rotarian. Dan, saya yakinbahwa saya bisa meyakinkanteman2 saya di Rotary Clubuntuk jadi organisernya. De-ngan demikian, saya inginmeyakinkan bahwa seminar itubukan untuk “komersial”, tapiuntuk “sosial”.

Kelima, ini yang juga pen-ting. Saya mengatakan bahwakayaknya Pak Ci perlu tampil diSurabaya. Sebab, saya dengarbeliau sedang mulai proyekproperti di Surabaya. Bahkan,saya mengatakan bahwa kalauhal ini diceritakan dengan “baikdan benar”, Pak Ci pasti akansenang.

Keenam, saya minta tolongsi Mbak untuk menyampaikangood news tersebut kepadabosnya pada saat yang tepat.Pikir saya, kan sekretaris yangpaling tahu saat paling tepatuntuk menyampaikan suatu hal.

Dengan minta tolong begitu,saya juga ingin membuat sangsekretaris jadi merasa penting.

Biasanya, seorang sekretarismerasa cuma dijadikan assis-tant. Tapi kali ini mendadak jadimessenger. Kayaknya strategisaya berhasil. Si Mbak berjanjimembantu saya, bahkan me-minta saya untuk call dua jamkemudian.

Ketujuh, ketika dua jam ke-mudian saya telepon kembali,si Mbak mengatakan bahwa PakCi kayaknya suka pada idesaya. Dan, Pak Ci sudah siapbicara dengan saya tentang hal

Grow with Character! (11/100) Series by Hermawan Kartajaya

Sepuluh Langkah Undang Ciputraitu. Wow..

Kedelapan, benar juga! Ke-tika saya kemudian bicaradengan Pak Ci secara langsung,semuanya jadi lancar... Sayatinggal memperkuat beberapahal untuk penajaman usul.Waktu itu saya memperke-nalkan diri bahwa saya adalahdirektur PT HM Sampoernayang pingin “belajar” dariCiputra yang sudah sangat se-nior.

Saya juga bercerita bahwasaya pernah bertemu langsungdengan Profesor William Ouchi,penulis Teori Z. Karena itulah,saya lantas berani menawarkandiri untuk bicara dulu tentangTeori Z-nya.

Setelah itu, baru Pak Ci bisabicara tentang pelaksanaanpraktiknya di Jaya Group.Dengan demikian, peserta semi-nar yang profitnya akan di-berikan untuk kas Rotary Clubitu akan belajar Teori Z secaralengkap.

Kesembilan, ketika Pak Cime-ngatakan tertarik, sayalangsung me-nyodorkan bebe-rapa tanggal pen-yelenggara-an.

Don’t lose the momentum!Langsung saja, saya masihingat, Pak Ci menanyakan padasekretarisnya tentang availabil-ity dia untuk ke Surabaya.

SEMARAN - Pelanggan baruKartu As kini dapat menikmati50 SMS gratis ke sesama pe-langgan Telkomsel setiap ha-rinya. Selain itu, pengguna jugamendapatkan gratis akses datauntuk internet sebesar 1 MB.

Bonus ini secara otomatisdiberikan bagi seluruh pelang-gan yang mengaktifkan per-dana Kartu As mulai 27 Januariuntuk digunakan di seluruh In-donesia.

M Sales & Customer ServiceTelkomsel Jateng–DIY Roos-man Koeshendarto menga-takan, promo gratis 50 SMS tiaphari sebelumnya telah dinikmatidan direspon dengan baik olehpelanggan Kartu As di be-berapa wilayah.

“Sebagai bentuk apresiasiatas kesetiaan pelanggan KartuAs di wilayah lainnya, kiniTelkomsel memberlakukan pro-gram ini secara nasional. Semuabonus ini dapat digunakantanpa syarat,” katanya kemarin.

Dengan membeli paket per-dana Kartu As seharga Rp 5.000,papar dia, pelanggan jugalangsung memperoleh 50 SMSgratis setiap harinya.

SMS tadi dapat digunakanuntuk SMS ke seluruh pelan-ggan kartuHALO, simPATI, danKartu As selama 24 jam.

Sisa pemakaian 50 SMS di haritersebut tidak dapat diaku-mulasikan untuk hari berikut-nya. Pelanggan akan dikenakanRp 115 per SMS untuk setiappengiriman SMS yang ber-bayar.

Sedang untuk menjawabkebutuhan penggunaan la-yanan data yang sudah menjaditren gaya hidup sehari-haripelanggan selular, Telkomsel

memberikan pula bonus aksesdata sebesar 1 MB. Bonus inidapat digunakan untuk aksesinternet di ponsel maupun mo-dem.

“Telkomsel juga menyedia-kan akses *100# bagi pelang-gan Kartu As yang ingin me-nikmati layanan serba Rp 1.000.Seperti paket SMS dan nelponmurah, paket internet murah,paket chatting dan facebook,paket hemat panggilan inter-nasional, dan lainnya,” terangRoosman .

Menurutnya, kenyamananpelanggan Kartu As meman-faatkan seluruh paket hematdan grat is layanan SMSserta akses data sangat ter-jamin.

Karena Telkomsel telahmenggelar jaringan terluasberkualitas hingga pelosokmelalui dukungan lebih dari30.000 Base Transceiver Sta-t ion (BTS) di seluruh.(zuhlifar arrisandy)

Tentu saja, tanggal-tanggal itumemang “kosong” karena su-dah saya rundingkan dengan siMbak. Terjadilah kesepakatandalam satu kali pembicaraantelepon! Padahal, Pak Ci belumpernah bertemu muka dengansaya sama sekali..

Kesepuluh, ketika akhirnyabeliau datang ke Surabaya,saya menemui Pak Ci di La-pangan Udara Juanda. “AndaHermawan Kartajaya dari Ro-tary Club?” “Ya, benar Pak Ci..kok tahu” tanya saya kembalipada dia.

“Saya masih ingat benardengan suara Anda di tele-pon.Your voice is a magic voice.Saya tidak habis mengerti,bagaimana saya bisa mau da-tang ke Surabaya diundangoleh orang yang nggak pernahsaya temui,” ujarnya.

Saya hanya menjawab sing-kat, “Terima kasih banyak, PakCi. Saya benar-benar mau be-lajar dari Bapak. Selamat datangdi Surabaya!”

Itulah sepuluh langkah yangsaya lakukan untuk bisa ber-temu dan mulai belajar dari IrCiputra. Sederhana, tapi me-narik untuk diceritakan kembalisetelah dua puluh satu tahunkemudian.

Siapa tahu ada pelajaran yangbisa diambil. (*)

JAKARTA - PT Indosat Tbk(Indosat atau Perseroan) me-ngumumkan jumlah pelangganselularnya pada akhir tahun2009 mencapai 33,1 juta. Jum-lahnya meningkat lebih dari 15persen dibandingkan tri wulanketiga 2009.

Rapat Umum Pemegang Sa-ham Luar Biasa (RUPSLB),Jumat (28/1), di AuditoriumGedung Indosat Jakarta itudipimpin Komisaris UtamaIndosat HE Sheikh AbdullahMohammed SA Al-Thani. Se-lain itu, juga dihadiri parapemegang saham Indosat ataukuasanya yang mewakili lebihdari 92,36 persen total sahamyang telah disetor dan di-tempatkan.

Pada RUPSLB ini, pemegangsaham Indosat menyetujuiperubahan susunan DewanKomisaris dan Direksi. RUP-SLB juga menyetujui peru-bahan Anggaran Dasar Per-seroan untuk mematuhi Pera-turan Bapepam & LK No. IX.J.1tentang Pokok-Pokok Ang-garan Dasar Perseroan yangMelakukan Penawaran Umum

PelangganCapai 33,1 Juta

Efek bersifat Ekuitas dan Peru-sahaan Publik serta No. IX.E.1tentang Transaksi Afiliasi danBenturan Kepentingan Tran-saksi Tertentu.

“Selain itu juga untuk mela-kukan penyesuaian terhadap

Peraturan Bapepam dan LK.Perubahan dilakukan dalamrangka menyelaraskan bebe-rapa pasal dalam AnggaranDasar Perseroan dengan struk-tur organisasi yang berlakusaat ini,” kata Sheikh. (ari)

DOK.ISTIMEWA

RUPSLB - President Director & CEO Indosat Harry Sasongko(tengah) bersama Peter Kuncewicz, Stephen Edward Hobbs,Fadzri Santosa, Laszlo Imre Barta usai RUPSLB Indosat di Jakarta(28/1).

TEGAL - Terus meningkat-nya kebutuhan masyarakatakan sepeda motor membuatpermintaan terus bertambah. Initerbukti dengan meningkatnyajumlah sepeda motor setiaptahunya.

Gedong Jembar Putra yangmenjadi salah satu dealer mo-tor Cina (mocin) khususnyaVIAR untuk pertama kalinya dikota Tegal memberikan servisgratis selamanya kepada kon-sumen yang membeli produkmocin VIAR di Gedong JembarPutra.

Manager Marketing GedongJembar Putra Handoyo me-ngatakan, pemberiaan layananservis gratis selamanya iniuntuk memudahkan konsumendalam perawatan sepada motorVIAR-nya. Selain itu, tam-bahnnya, dealernya juga me-nyediakan spart part untuksepada motor VIAR, sehinggamasyarakat yakin spart partmocin tak sulit didapatkan.

“Karena anggapan masya-rakat kita saat ini, spart partmocin sangat susah diperoleh,”katanya.

Selain itu Dealer VIAR Ge-dong Jembar Group memberikanprogram pemberian subsidi UMsebesar Rp 1 juta kepada konsu-men yang akan membeli sepadamotor VIAR di Gedong Jembar

Putra.“Dengan pemberian layanan

servis gratis selamanya danpemberian subsidi UM Rp 1 juta,diharapkan bisa menjadi anginsegar bagi masyarakat danmenarik minat masyarakat untukmembeli mocin. Sehingga nan-tinya mampu meningkatkan vol-ume penjualan sepeda motorVIAR,” ungkap Handoyo.

Dealer VIAR MotorcycleGedong Jembar Group menye-diakan 6 tipe sepeda motor NewStarfitZ, New Star X 125, StarCX, MaxiPro, MaxiP,VixR, dansepeda motor roda tiga Karya.Semuanya didesain denganmodel sporty dengan pilihanwarna yang banyak.

Salah seorang konsumenRusdi (34) mengaku puas sete-lah membeli motor Viar New-Starx125. Alasannya, setelahdipakai setahun belakangantidak ada kendala berarti.

“Apalagi dengan adanyaprogram servis gratis selama-nya dari Dealer Viar MotorcycleGedong Jembar Group ini,konsumen menjadi lebih se-nang,” tambahnya.

Ini diamini Amin (30), kon-sumen lainnya asal Adiwerna.Menurutnya selain harganyayang lebih murah, motor Cinajuga tidak kalah dengan produkmotor Jepang. (mg2)

Beri Subsidi Rp 1 Juta

WILDAN USMAN/RATEG

KEMUDAHAN – Produk-produk sepeda motor VIAR bisadidapatkan di Gedong Jembar Group.

TEGAL - Sabtu (30/1) ke-marin, pentas lumba-lumba dananeka satwa di GOR Wisang-geni Tegal resmi dibuka. GrandOpening dilakukan langsungWalikota Tegal Ikmal Jaya.

Kegiatan sebagai wahanapenyuluhan koservasi dan pa-rade pendidikan di bawah DinasKehutanan merupakan arenawisata sambil mendidik ma-syarakat untuk lebih sayingkepada satwa.

Ikmal mengatakan, dia me-nyambut baik acara pentaslumba-lumba dan aneka satwa,lantaran mempunyai tujuanyang bagus. Selain merupakan

tempat atau wahana hiburan,pentas juga bisa menjadi wa-hana pendidikan untuk anak-anak.

“Di dalamnya banyak ter-kandung unsur pendidikan danpesan moral, agar kita se-nantiasa menyayangi satwasebagai salah satu makhlukciptaan Tuhan,” katanya.

Setelah membuka rsemi aca-ra, Ikmal diberi kesempatanmenyapa lumba-lumba danmelemparkan bola sebagai tan-da dimulainya atraksi. Bukancuma itu saja, walikota jugamendapatkan ciuman dari salahsatu lumba- lumba. (mg2)

Berwisata SambilMendidik Masyarakat

WILDAN USMAN/RATEG

PENDIDIKAN SATWA – Pentas lumba-lumba dan aneka satwa,selain arena berwisata juga wahana pendidikan.

AKTIVASI – Seorang pelang-gan Kartu As tengah me-ngaktivasi perdana Kartu Asdengan fasilitas gratis tanpasyarat.Wildan Usman/RATEG

CMYK

RADAR SLAWICMYKCMYK

BERLANGGANAN (0283) 340 900 / SMS ke 0815.5643.6843SENIN, 1 FEBRUARI 2010

AGUS WIBOWO/RADAR SLAWI

MENGECAT - Beberapa tahanan tengahmelakukan aktivitas mengecat di depanlingkungan LP Tegalandong Lebaksiu, yangjuga dilakukan pengawasan.

UsutKaburnyaTahananLPSLAWI - Kepala Divisi Pemasyarakatan

Kantor Wilayah Kementrian Hukum dan HAMJawa Tengah (Jateng), AAG Mayun memintaagar Kepala Lembaga Pemasyarakatan (kalapas)kelas II B Slawi untuk bisa segera mengusuttuntas kasus kaburnya narapidana (napi) Saryoyang hingga kini belum ditangkap kembali.Sebab, hal ini menyangkut citra dari lembagaLapas sendiri sebagai wadah pembinaan bagipara pelaku kejahatan yang seharusnya bisamendapatkan hukuman.

BALANENYONG

ke hal 9 kol 4

PelantikanKadesTelahDibahas

PROSES pelaksa-naan pelantikan danpengambilan sumpahjabatan Kepala Desa(Kades) terpilih, hasildari Pilkades DesaCikura KecamatanBojong, yang dilak-sanakan Selasa (26/1)lalu hingga kini masihdalam pembahasanoleh pihak kecamatandan beberapa unsurpemerintahan desasetempat. Sehinggawarga diminta untukbersabar, sebab se-

mua itu harus dilaksanakan sesuai prosedur biro-krasi.

Hal itu diungkapkan Camat Bojong DrsAhmad Zamzami kepada Radar, kemarin.

“Pembahasan pelaksanaan pelantikan itusendiri, sudah memasuki puncak, tapi mengenaitempat masih terjadi tarik ulur. Lantaran inti daripermasalahan hanya untuk memangkas biayapelantikan, agar tidak melambung tinggi namunmeriah dan tertib,” ujar Zamzami.

Dia menambahkan, sejauh ini masalah tempatmasih dalam pembahasan, tetapi kemungkinanbesar akan mengerucut untuk dilaksanakan diaula kantor kecamatan. Hal itu, agar makna

KIYEH LIKUH

ke hal 9 kol 4

HARVIYANTO/RADAR SLAWI

KONFERENSI - Beberapa pengurus rantingMuslimat se wilayah Kramat saat mengikutipelaksanaan Konferensi IV PAC Muslimat NUKramat.

Nurroah Kembali PimpinMuslimat NU Kramat

KRAMAT - Dalam konferensi pemilihanPengurus Pimpinan Anak Cabang (PAC)Muslimat NU Kramat di gedung MTs IslamiyahLarangan, Minggu (31/1) kemarin, Nurroahyang juga sebelumnya memimpin PAC Musli-mat NU Kramat periode 2005-2010 kembali mem-peroleh suara terbanyak. Dengan perolehan 14suara dari jumlah ranting yang ada, sehinggaNurroah akan kembali memimpin PAC MuslimatNU Kramat periode 2010-2015 ke depan.Sementara untuk posisi Wakil Ketua diraih olehHj Umu Kulsum. Ia berhasil memperoleh 12suara.

Panitia konferensi Muslimat NU Kramat DraHj Nur Khasanah mengaku, dalam prosespemilihan pengurus PAC Muslimat NU Kramat,terdapat empat calon yang maju dalam prosespemilihan. Mereka diantaranya Muslicha,Turyami, Hj Umu Kulsum dan Nurroah.

Dari hasil perhitungan suara dari 20 suarayang ada, Nurroah berhasil mendapatkan 14suara disusul Turyami 3 suara, Maslicha 2 suaradan Umu Kulsum 1 suara. Sementara perolehansuara untuk posisi wakil ketua, suara terbanyakdiperoleh Umu Kulsum 12 suara disusul Mas-licha 4 suara, Taryumi 3 suara dan Sholicha 1

Melongok Nasib Jembatan Penyeberangan Suradadi Kabupaten Tegal

Hanya Sekadar Pemanis Kota dan Sarana Pemasangan Baliho

AGUS WIBOWO/RADAR SLAWI

LANGSUNG SEBRANG – Seorang pejalan kaki yang hendak menyeberang jalan di jalur pantura Suradadi,enggan untuk menaiki jembatan penyeberangan yang dinilai capek dan menghabiskan waktu.

Meski sudah dibangunjembatan

penyeberangan yangcukup megah, namun

masyarakat di SuradadiKabupaten Tegal dan

sekitarnya belum maumemanfaatkannya.Bahkan, sejumlahpejalan kaki yang

hendak menyeberanganmaupun ke arah pasar,

mereka lebih memilihmelaluinya tanpa harus

menaiki jembatanpenyeberangan. Lalu

apa fungsinya?

LAPORAN : AGUS WIBOWO

BILA dilihat dari model bangu-

nan jembatan penyeberangan diSuradadi, memang fungsinyauntuk pejalan kaki yang hendakmenyeberang jalan. Sebab, kon-disi jalan raya di jalur panturatersebut kini kian ramai. Namun,fungsi dari jembatan penyebera-ngan yang dibangun sejak 2tahun yang lalu, kini berubahmanfaatnya. Sebab, jembatanpenyeberangan yang menghabis-kan uang Negara mencapai ratu-san juta tersebut tidak digunakansesuai dengan fungsinya untuksarana penyeberangan bagi peja-lan kaki. Lalu, apakah tidak adatindaklanjut bagi pemerintah mau-pun aparat setempat? Apa me-mang kesadaran masyarakat se-kitar untuk bisa memanfaatkansarana penyeberangan yang ma-sih sangat minim, atau hanyamembuang waktu. Atau, apakah

ke hal 9 kol 1 ke hal 9 kol 1

DOK.RATEG

Drs Ahmad Zamzami

Saat Permainan Air Soft GunMerasuki Jajaran Polres Tegal

KAPOLRES DAN ANGGOTA

SALING TEMBAK

Pemberian Kredit UKM Dipertanyakan

AGUS WIBOWO/RADAR SLAWI

BERLATIH - Kapolres Tegal AKBP Wahyu Handoyo (nomor dua dari kanan) saat berlatih menggunakan senjata Airsoft Gun bersama Kabag dan jajarannya diMapolres Tegal, Sabtu (30/1).

KETEGASAN saling hormat, maupunharus selalu siap dalam menjalankanperintah atasan memang harus selalu adadi tubuh Polri. Namun, kepenatan dalamkinerja memberikan pelayanan masya-rakat tersebut, nampak beda saat Ka-polres Tegal AKBP Wahyu Handoyobersama dengan jajarannya saling tem-bak-menembak dengan senjata tanpa

perasaan takut saat dimulainya permainanolahraga Airsoft Gun yang kini mulaimerasuki jajaran di Polres Tegal. Ya,kontak senjata yang dilakukan mantanKapolresta Magelang itu memang bukandengan menggunakan Senjata Api(Senpi). Sebab, semua tembakan yangditargetnya adalah hiburan saja gunamelepas penat dalam kesibukannya

selama ini. Termasuk anggotanya pun,kini nampak akrab dan tak pandangapakah itu pimpinannya terlihat salingakrab saat mereka menjadi tim dalamolahraga permainan Airsoft Gun. Sekilas,bentuk senjata Airsoft Gun yang diguna-kan sebagai sarana penghibur tersebut,memang terlihat persis dengan aslinya.

ke hal 9 kol 1

TAPD DinilaiTelah LakukanKesalahan Besar

SLAWI - Anggaran penga-daan jaringan instalasi listrik disekitar Dukuh Randusari DesaLuwijawa Kecamatan Jatine-gara sebesar Rp 100 juta dinilaikurang oleh anggota DPRDKabupaten Tegal. Pasalnya,anggaran sebesar itu, kalaudigunakan sebenarnya hanyabisa untuk membeli tiang bebe-rapa biji saja. Sedangkan keper-luan kebutuhan lainnya, ke-mungkinan besar tidak akanterpenuhi. Sehingga, rencana

program yang bakal digelon-torkan instansi terkait di lingku-ngan pemkab bisa dikata teran-

Anggaran PengadaanListrik Kurang

Pemkab DinilaiTak Selektif

PROGRAM Pemberian danabantuan kredit bagi Usaha Kecildan Menengah (UKM) di Kabu-paten Tegal dipertanyakan efekti-fitasnya. Pemkab dinilai tidakselektif dalam memberikan bantu-an kredit tersebut selama ini.Sehingga, besarnya bantuankredit UKM yang diberikan olehpemkabsama rata, tanpa me-mandang tingkat potensi pe-ngembangan usaha sebuah

UKM.Selain itu, pemberian bantuan

kredit UKM juga disinyalir men-jadi proyek ‘’bancakan” olehsejumlah oknum. Pasalnya, ham-pir sebagian besar penerima ban-tuan kredit UKM mengaku danayang diterima mereka itu telah‘’disunat”. Bahkan tidak jarangpula ditemukan adanya penerimabantuan fiktif, atau adanya pe-nyimpangan sehingga dana Ban-tuan kredit yang seharusnyaditerima itu ‘’menguap” tanpabekas.

Kejadian tersebut sangat disa-

yangkan anggota Fraksi PKSDPRD Kabupaten Tegal, BahrunSH. Dia yang semula mendukungadanya pemberian bantuan kreditUKM, mengaku kecewa atasterjadinya sejumlah penyimpa-ngan dalam perguliran bantuantersebut.

‘’Sejak awal saya sangat men-dukung adanya program bantuankredit UKM. Karena bantuan inidapat memproteksi UKM-UKMyang ada dari gejolak paskapemberlakuan era perdaganganbebas (AFTA). Tapi sayangnya,pelaksanaan program ini sudah

jauh menyimpang dari tujuanawalnya,” ungkap Bahrun.

Menurut Bahrun, yang tidakkalah pentingnya, adalah tingkatselektifitas penerimaan danabantuan kredit UKM. Karenaselama ini, menurutnya, PemkabTegal masih belum melakukanseleksi terhadap penerima bantu-an kredit UKM tersebut.

‘’Mestinya pemkab bisa selek-tif. Artinya, pemkab agar memilah-milah antara penerima UKM yangberpotensi, kurang, atau tidakberpotensi. Kalau sudah dipilah-pilah, pemberian dana bantuan

agar pula dibedakan nominalnya,menyesuaikan dengan bidangusahanya masing-masing. De-ngan pemberian dana secaraproporsional seperti ini, diha-rapkan bantuan itu dapat terusdigulirkan dan UKM dapat ber-kembang lebih baik,” terangBahrun.

Bahrun juga menilai, terdapatcelah yang sangat lebar yangdapat dipergunakan oleh oknum-oknum yang tidak bertanggungjawab, untuk melakukan penyim-pangan terhadap pelaksanaan

DOK.RATEG

BR Irawanto

ke hal 9 kol 4

SLAWI - Konferensi CabangGerakan Pemuda Ansor (KonfercabGP Ansor) Kabupaten Tegal yangdiadakan di gedung NU Slawi,Minggu (31/1) kemarin menghasil-kan ketua terpilih, Muslih SPdIdalam persaingan yang cukup ketatdengan kanidat lain Hafid dariBalapulang dan Didi Permana dariTalang. Dalam penentuan bakalcalon, Muslih mendapatkan duku-ngan 8 suara dari Pimpinan AnakCabang (PAC), Didi Permana 3suara, khafid 6 suara dan Muzamil1 suara.

Sesuai ketentuan tata tertibKonfercab, untuk melenggangmenjadi calon ketua harus men-dapatkan minimal 5 suara, makayang berhak untuk menjadi calonketua hanya dua kandidat, Muslihdan Hafid. Dalam tahap pemilihanketua, ternyata Muslih mendapat

dukungan yang signifikan dariPAC, ia mendapatkan 11 suara,sementara rivalnya, Hafid hanyamengantongi suara 7. Sehingga

secara otomatis Muslih berhakmemimpin Ansor Kabupaten Tegalperiode tida tahun ke depan.

Dalam sambutanya, Muslihmengatakan, akan membangunAnsor Kabupaten Tegal lebih baiklagi sehingga diperhitungkan diKabupaten Tegal minimal di tingkatOrganisasi Kepemudaan (OKP).“Saya juga akan mengakomodirseluruh potensi yang ada di Ansor,tidak ada istilah rival, semua adalahsahabat, persaingan dalam sebuahdemokrasi adalah satu kewajaran.Oleh karenanya saya juga mintasahabat-sahabat memperingatkansaya, memberi saran, masukan agarlebih baik lagi. Keberhasilan sayaadalah keberhasilan kita semua,tidak ada yang super dalam hal ini,”katanya berapi-api.

Langkah awal, lanjut Muslih,

ke hal 9 kol 4

Muslih Terpilih Ketua Ansor Kabupaten

DOK.RATEG

Muslih SPd

ke hal 9 kol 4

NAPI KABUR

SENIN1 FEBRUARI 2010

PEMALANGRADAR TEGAL

4

NUTelahTerdikteKulturPolitisSEJALAN dengan berkembangnya

zaman, kini banyak orang menilai bahwakesuksesan seseorang dilihat karenamateri. Pandangan ini sah-sah saja, danmemang tidak dapat dipungkiri. Hal ini bisadilihat dengan banyaknya orang yangmau melakukan aktifitas tertentu setelahada iming-iming akan mendapatkanimbalan atau balasan. Namun pandanganyang kini sudah menjadi kultur dimasyarakat tersebut tidak selamanyabenar.

“Bagaimana Indonesia mau maju kalaukultur ini sudah sedemikian membudayadi masyarakat kita?” ujar Ketua Wilayah Gerakan Pemuda (GP) AnsorJabir al Faruqi ketika memberikan sambutan dalam Konferensi PimpinanCabang GP Ansor di Gedung NU, Minggu (31/1) kemarin.

Menurutnya, apa yang sudah terjadi di masyarakat hendaknyamenjadi keprihatinan bersama. Dalam hal ini mereka yang tengahberkecimpung dalam organisasi kemasyarakatan, dan secara khususpada segenap jajaran PC Ansor Kab Pemalang.

“Jangan sampai kultur politis merasuki kita. Kalau demikian yangterjadi, NU lama-lama tinggal nama saja,” tegas Jabir yang jugaKoordinator Komite Penyelidikan dan Pemberantasan Kolusi, Korupsidan Nepotisme (KP2KKN) Jawa Tengah.

Nahdhatul Ulama lanjutnya, kini masih menggunakan huruf besar.Namun kalau dirusak secara pelan-pelan dengan membudayakanpolitis di dalam menjalankan organisasinya, akan menjadi huruf kecilsemua. Dengan begitu, warga nahdliyin semakin lama semakintenggelam dalam pusaran politik sebagaimana partai politik.

“Disadari atau tidak, NU kini telah terdikte oleh budaya partai politik,”kata dia.

Alumni IAIN Walisongo Semarang ini lantas mencontohkan apa yangtelah dilakukan Gus Dur selama hidupnya. Dimana banyakkalangan yang dekat dengan beliau, rata-rata mempunyaijabatan-jabatan dan posisi yang strategis. Kyai-kyai yang dekatdengan beliau juga mempunyai bangunan pondok pesantrenyang lebih besar dan mewah. Akan tetapi pondok pesantrenGus Dur sendiri tidak demikian, karena yang ada di benaknyaadalah bagaimana membesarkan NU bukan memperkaya danmempolitisasi NU. (mg6)

ORMAS

DOK RADAR PEMALANG

Jabir al Faruqi

RatusanSantriTPQPawaiTa�arufKhotmilAlQur�an

PEMALANG – Ratusan santri Taman Pendidikan Al Qur’an (TPQ) diDesa Bojongnangka, Kecamatan Pemalang, Sabtu (30/1) lalu, me-ngikuti kegiatan pawai ta’aruf. Kegiatan tersebut dalam rangkaianacara Khotmil Al Quran yang digelar oleh TPQ Zahrotul Hayati I DukuhTambakyuda Desa Setempat.

Kepala TPQ Zahrotul hayati I Dukuh Tambakyuda Desa BojongnangkaCahyati mengatakan, acara Khotmil Qur’an ke X sekaligus acarasyukuran para santri yang telah khatam Al Quran lulus dikemas dalamberbagai kegiatan. Selain melakukan prosesi Khotmil Qur’an yangdiikuti sebanyak 16 santri dalam bentuk wisuda santri juga diisi gebyarpentas seni islami, seperti nasyid, tari, puisi, pembacaan kitab inayah,kreasi tebak doa harian, bahkan pementasan fashion.

“Dari semua kegiatan yang ada untuk memeriahkan acara ini,tergantung dari pada kreativitas para ustadz dan ustadah masing-masing,” katanya.

Untuk acara inti Khotmil Quran dihadiri oleh para pentashih santri,panitia Imtas atau imtahan akhir santri, juga dihadiri para ustad danustadah beserta seluruh santrinya. “Untuk memeriahkan jalanya acaraini, sejumlah santri dari TPQ yang ada di Desa Bojongnangka juga ikutberpartisipasi yaitu mengikuti acara inti dan pawai taaruf yang jugadiikuti oleh 16 santri yang telah diwisuda. Dan mereka cukup antusias,”imbuh Cahyati.

Korcam Qiroati Pemalang 1 Darkono yang diwakili oleh ustadZaenudin Mahmud dalam pengarahannya mengatakan, keberadaanpendidikan Al Quran itu sangat penting bagi masyarakat terutamauntuk generasi muda agar beperilaku yang baik dan berakhlaq mulia.Oleh karena itu, warga hendaknya harus ikut memiliki keberadaanTPQ yang ada di lingkungannya masing-masing. Harapannya agarTPQ-TPQ terus berkembang dan pendidikan Al Qur’an akan semakinmaju. (mg1)

PENDIDIKAN

Siap Laksanakan UNStandar NilaiKelulusan Masih 5,5

PEMALANG – Jadwal pelak-sanaan Ujian Nasional (UN)dan Ujian Akhir Sekolah Ber-standar Nasional (UAS BN),baik untuk SD, SLTP dan SLTAyang diajukan membuat jajaranDinas Pendidikan Pemuda danOlah Raga (Dindikpora) Ka-bupaten Pemalang tidak bisaberpangkutangan. Dinas betul-betul serius menghadapinya.Berbagai upaya telah disiapkan

untuk menghadapi UN danUAS BN.

“Persiapan UN dan UAS BNsemua sudah dilakukan dansekarang ini betul-betul su-dah siap untuk melaksana-kan,” kata Kepala Dindikporakabupaten Pemalang Drs Sa-pardi MSi di sela-sela meng-hadiri acara rapat gudangdewan, kemarin.

Pelaksanaan UN dan UASBN yang akan dimulai padabulan Maret, tepatnya tanggal22 Maret 2010 nanti, kata Sapardimengacu pada peraturan pusat

dan untuk di daerah harus bisamelaksanakannya.

“Salah satu syarat utama ke-lulusan siswa standar nilai mini-mal 5,5 masih seperti tahun lalu.Oleh karena itu, agar siswa pe-serta UN dan UAS BN, se-muanya dapat lulus makapembinaan sistem UN hing-ga kini masih sangat diper-lukan sebagai standarisasikwalitas pendidikan, dan pelak-sanaannya juga harus baiktermasuk sistem pengawasan-nya juga harus baik pula,”paparnya.

Perlu diketahui, setelah ko-misi X DPR-RI memutuskanuntuk melaksanakan ujian na-sional (unas), para wakil rakyatberjanji akan membenahi sistemujian tersebut tahun depan. For-mat baru unas bakal dirumuskan.Masukan dari berbagai pakarpendidikan bakal dipertimbang-kan.

Komisi X juga akan meninjaukembali PP nomor 19/2005 ten-tang standarisasi nasionalpendidikan (SNP). Terutama,pada pasal 66 hingga 73 tentangpelaksanaan unas. Sebab, pa-

sal-pasal tersebut dinilai ber-tentangan dengan UU 32/2002tentang sistem pendidikannasional.

Komisi X juga akan mem-bantu Kementrian Pendidi-kan Nasional (Kemendiknas)dalam pengawasan. Jugamemperbaiki pelaksanaanunas sebelum berlangsungsecara serentak pada 22 Maretmendatang. Selain itu memintakomitmen kepala daerah un-tuk menjaga agar pelaksa-naan unas jujur dan kredibel.(mg1/jpnn)

PEMALANG - Sebagai orga-nisasi kader, Gerakan Pemuda(GP) Ansor perlu kembali kekhittah perjuangannya, yaknimelakukan pembinaan kader-kadernya secara terus-menerusdan berkelanjutan. Pembinaanini sangat perlu ditekankan agarkader-kadernya tangguh danmilitan mampu dilahirkan Ansor.Sehingga kultur politis yangbelakangan sudah membudayapada sebagian besar organisasikepemudaan tidak berlaku diAnsor dan NU pada umumnya.

Kultur politis ini sudah meru-sak tatanan dan nafas per-juangan hampir di semua or-ganisasi kepemudaan. Karena-nya, sebisa mungkin GP Ansorbisa mengubah budaya terse-but, jangan malah tergoda ataumalah membudayakannya.

“Masak untuk mengikutirapat saja, musti ada trans-portnya. Seperti organisasipolitik saja,” ujar Ketua Wila-yah GP Ansor Jawa TengahJabir al Faruqi saat memberikansambutannya dalam KonferensiCabang GP Ansor di AulaGedung NU Jl Pemuda Pema-lang, Minggu (31/1) kemarin.

Dalam reorganisasi periodikempat tahunan yang dihadiriBupati Pemalang, pimpinanparpol PKB, PPP, Golkar, KNPI,tamu undangan, serta pesertakonferensi tersebut, Jabir AlFaruqi menegaskan, konferensiharus bisa melahirkan pemimpinyang berkarakter. Yakni, pe-mimpin yang mampu membawaorganisasi secara lebih elegan,baik dalam hubungannya de-ngan NU maupun dengan pe-merintahan.

Ketua terpilih lanjut dia,hendaknya mereka yang sejajardengan bupati, pimpinan par-pol, atau pimpinan organisasilainnya di tingkatan kabu-paten. Sejajar dalam arti caraberfikir, cara pandang, sertadalam membuat kebijakan-

kebijakan, bukan sejajar dalamarti kewenangan dan tugas-nya. Sehingga GP Ansormampu menjalin kerjasamadengan pemerintahan secaralebih baik.

“Jangan sampai untuk ber-silaturahmi atau audiensi de-ngan Bupati harus menungguberbulan-bulan. Kalau ini ter-jadi pasti ada yang salah de-ngan kepengurusannya,” tegasdia yang juga KoordinatorKomite Penyelidikan dan Pem-berantasan Kolusi, Korupsi danNepotisme (KP2KKN) JawaTengah.

Bupati Pemalang HM Ma-chroes SH yang dalam kesem-patan tersebut diwakili olehSekda H Sumadi Sugondo SEMM MSi menyampaikan, padaprinsipnya sebuah organisasiyang mampu menjaga kon-sistensinya akan mampu mem-berikan sumbangsihnya bagikemaslahatan umat.

“Soliditas dan konsistensikepengurusan dapat menjadikekuatan yang besar, laksanabangunan yang kokoh karenamempunyai pondasi yang kuat,”tandasnya.

Hal ini sebagaimana telahditegaskan dalam Alqur’an.Dimana untuk memiliki ke-kuatan besar, sebuah orga-nisasi mesti mempunyai pon-dasi yang kuat. Tidak sepertibuih yang senantiasa terom-bang-ambing ketika mengha-dapi berbagai tekanan. Bukanitu saja, dalam menjalankanroda organisasi, seluruh ang-gota GP Ansor mestinya tidakmempertanyakan apa yangdiberikan Ansor kepada dirisendiri. Namun tanyakanlahapa yang bisa diperbuat dandisumbangkan bagi perkem-bangan dan kemajuan Ansor.

“Berorganisasi itu bersam-bung rasa, tidak ada egoismedari masing-masing pengu-rusnya,” terangnya. (mg6)

Ketua TerpilihSejajar Bupati

SUMITRO / RADAR PEMALANG

MARS ANSOR - Pengurus PAC Ampelgading sedang menyanyikan Indonesia Raya dan MarsAnsor dalam Konferensi Cabang GP Ansor di Gedung NU, Minggu (31/1) kemarin.

SENIN1 FEBRUARI 2010

KABUPATENTEGALRADAR TEGAL

8

AGUS WIBOWO/RADAR SLAWI

PERBAIKI – Jalur pantura dari Dampyak Kramat hinggaWarureja mulai diperbaiki Bina Marga Provinsi Jateng.

JalurPanturaDiperbaikiKRAMAT - Kerusakan jalan di jalur pantura, sejak dua hari terakhir

ini dikebut untuk diperbaiki. Sedangkan perbaikan kondisi jalan panturayang rusak berat ini mulai dikerjakan mulai Dampyak Kramat hinggaWarureja.

Daryanto salah satu petugas proyek perbaikan jalan pantura, Jumat(29/1), mengatakan perbaikan jalan yang rusak ini, memang barudilakukan. Hal ini sebagai upaya perbaikan yang merata.

‘’Target kami, kerusakan jalan yang penuh dengan lubang ini mulaidari Dampyak Kramat hingga Warureja, pada Minggu (31/1) besok,sudah rampung. Sebab, pengerjaan penambalan dan perbaikan jalanlainnya terus dikebut,’’ terangnya.

Namun demikian, pekerjaan perbaikan jalan di pantura ini sedikitterkendala dengan kondisi alam yang kini masih turun hujan. Walhasil,pekerjaan penambalan dan pengerukan lainnya, terkadang rusakkembali. Sebab, belum sempurna perbaikan yang dilakukan, sudahdiguyur hujan terlebih dulu.

‘’Ya, cuacanya memang saat ini sedang tidak bersahabat. Padahalkalau pagi, kondisinya panas namun tiba-tiba menjelang sore turunhujan. Sehingga, terkadang kami harus kembali melakukan penambalankembali,’’ ulasnya. (gus)

HARVIYANTO/RADAR SLAWI

BERLUBANG - Kondisi jalan Kertaharja-Jatibogor rusak parah,beberapa titik terlihat berlubang dan banyak tergenangi air.

JalanKertaharja-JatibogorRusakParahKRAMAT - Kondisi jalan Kertaharja menuju Jatibogor Kecamatan

Kramat saat ini kondisinya memprihatinkan. Beberapa titik jalantersebut saat ini dalam kondisi rusak parah. Kondisi diperparah denganbanyaknya genangan air di beberapa lubang jalan lantaran hujanyang kerap turun. Rusaknya jalan tersubut membuat beberapa wargayang kerap melintas di jalan tersebut merasa terganggu. Bahkanbeberapa kecelakaan sering terjadi di jalur tersebut.

Kartoso (30) salah sopir angkutan matrial saat ditemui Minggu (31/1) kemarin mengaku, pihaknya sangat menyayangkan kondisi jalanKertaharja-Jatibogor yang saat ini rusak parah. Kondisi tersebutmembuat dirinya sangat kesulitan untuk mengantarkan material menujubeberapa desa yang ada di perlintasan jalan tersebut. Bahkan seringkali kendaraan yang dikemudikan sempat rusak akibat tidak bisamenahan guncangan lantaran banyaknya lubang jalan yangmenganga.

Kerusakan jalan juga tidak hanya menyebabkan beberapakendaraan mengalami kerusakan saat melintas, namun beberapawarga yang melintas juga kerap mengalami kecelakaan. Bahkan belumlama ini, sempat terjadi kecelakaan sepeda motor yang menyebabkanpengemudi mengalami luka yang cukup parah. “Kemarin-kemarin jugasempat terjadi kecelakaan sepeda motor akibat jalan yang rusak,”ungkapnya seraya menyatakan, kerusakan jalan Kertaharja-Jatibogorsudah terjadi setahun yang lalu.

Kartoso menambahkan, kondisi jalan yang labil dan banyaknyakendaraan yang melintas membuat jalan mudah rusak. Daripengamatan selama melintas, kerusakan jalan tersebut mencapai 5kilometer lebih. “Saya kira kerusakan lebih diakibatkan lantaran lokasijalan yang berada di tengah-tengah persawahan, disamping itubanyaknya kendaraan yang melintas juga merupakan penyebabrusaknya jalan. Kondisi diperparah dengan banyaknya air yangmenggenang lantaran mulai masuk musim penghujan.” (cw3)

Warga DimintaHati-Hati

JATINEGARA - Para peng-guna jalan yang melintasi jalurJatinegara-Slawi diminta hati-hati saat memasuki wilayah jalurResort Pemangku Hutah (RPH)Wrayan di sekitar hutan jatiJatinegara. Pasalnya, jalur terse-but dalam pengawasan pihak-pihak terkait, lantaran amblas-nya sebagian badan jembatan disekitar jalur tersebut.

Suswono, salah seorang stafRPH Perhutani wilayah Pema-lang Jatinegara kepada Radar,Minggu (31/1) menyatakan,tingkat kewaspadaan tinggiharus selalu dikedepankanpengguna jalan yang melintasijalur Jatinegara-Slawi. Terutamasaat memasuki areal RPH Wra-yan. Sebab, sepanjang jalurtersebut dikenal kondisi tanah-nya sangat labil, sehingga kerapkali terjadi longsor maupunjalan amblas. Seperti yang se-karang ini terjadi, di mana se-

bagian badan jembatan di jaluritu amblas tergerus air hujan.”Kami mengimbau kepada parapengguna jalan untuk selaluberhati-hati saat melintasi jalurtesebut. Sebab, hingga kiniamblasnya jembatan itu belumdiperbaiki,” katanya.

Masih kata Suswono, am-blasnya jembatan yang belumlama terjadi itu, memang tidakseparah yang diperkirakan orang.Sebab, sebagian badan jembatanmasih bisa dilalui kendaraan.Namun lebih baik jika pengguna

jalan tetap waspada saat melintasijalur tersebut.

Lebih lanjut Suswono me-nambahkan, sejauh ini imbauanmaupun sosialisasi kepadawarga sekitar hutan maupunpengguna jalan sering dilaku-kan oleh pihak Perhutani, se-perti memasang papan rawanlongsor maupun rambu-rambubahaya lainnya. Tentunya un-tuk mengantisipasi musibahyang diakibatkan karena faktoralam. ”Kami sudah melaporkanmusibah jembatan ambals ke

pihak-pihak terkait, denganharapan hal itu bisa ditanggu-lagi secepatnya.”

Sugkono, Polisi Teritorial RPHPerhutani Wilayah Pemalang,meminta kepada pengguna jalanmaupun warga sekitar untukselalu menjaga keselamatan,saat melintasi jalur Jatinegara-Slawi. ”Saya meminta semuawarga dan pengguna jalanwaspada bila melintasi jalurperbukitkan seperti ini, untukmengantisipasi hal-hal yangtidak diinginkan,” katanya. (k1)

YANVERA/RADAR SLAWI

AMBLAS - Jembatan jalur Jatinegara-Slawi amblas tergerus air hujan. Warga diminta untuk hati-hati jika melewati jalur tersebut.

Jembatan Jatinegara-Slawi Amblas

WARUREJA - Usia tanamyang masih sangat muda, ter-lebih sudah digenangi olehbanjir yang datang dari jebol-nya sungai Babakan Warureja,membuat petani sekitar dipas-tikan mengalami gagal panen.Sebab, 5 hari terakhir ini ribuanhektar sawah miliknya masihdigenangi dengan air yangmemili ketinggian rata-ratasekitar setengah meter.

‘’Tanaman kami yang barutumbuh saja masih belum nam-pak akibat genangan air yangmasih menggenangi sawahkami. Belum lagi, obat maupunbibit dan benih yang sudahkami taburkan sia-sia belakasaja,” terang petani setempat.

Dijelaskan dia, banjirnyapersawahan warga Babakandan Kedungkelor Warureja ini,selain akibat faktor hujan yangterus mengguyur, juga darialiran sungai babakan yangdiketahui taludnya jebol. Se-hingga, aliran air sungai yangseharusnya mengalir ke laut,lebih dari separuhnya mengalirisawahnya termasuk sawahmilik warga lain.

‘’Bayangkan saja, kondisiseperti ini sudah 5 hari terakhirini. Namun genangan air sungaidan hujan masih belum jugamengendap. Jadi, kami mauberbuat apa selain hanya pas-rah dan memandangi saja arealpersawahan kami yang terge-nang air.”

Warjo petani lain mengakukerugian yang dialami padamusim penghujan ini diper-kirakan mencapai puluhan juta

rupiah. Sebab, tanaman mau-pun benih termasuk obat yangbaru ditabur, hilang terbawaarus sungai yang membanjiriareal persawahannya.

Sementara lubernya sungaiBabakan yang taludnya jebol,kini selain menggenangi areal

Terendam Air, PetaniWarureja Gagal Panen

persawahan petani Babakan,juga sudah mulai menggenangiareal sawah Desa KedungkelorWarureja.

Sementara Camat WarurejaFakhikhurohim menjelaskanakan segera mengupayakannasib para petani ini. (gus)

MESKIPUN telah berdirisekitar 1 tahun lebih, namunBadan Narkotika Kabupaten(BNK) Tegal, hingga kini belummemiliki kantor sekretariat te-tap. Selain itu, staf yang se-harusnya ada pun, hingga kinimasih belum ada.

Seperti telah diberitakan,BNK Tegal telah resmi di-bentuk sejak tahun 2008 lalu.Saat itu, Plt Bupati Tegal, AmatAntono, bahkan telah melantikdan menetapkan Kompol Mar-di Utomo, untuk memangkujabatan sebagai Kepala Pe-laksana Harian (Kalakhar)BNK Tegal.

Wakil Ketua Komisi I DPRD,Helmi Amrulloh, sangat me-nyayangkan hal tersebut. Pasal-nya, tidak adanya kantor se-kretariat tetap serta masih be-lum adanya staf, dapat meng-anggu kinerja BNK Tegal.

‘’Keberadaan staf dan kantorsekretariat tetap, jelas sangatpenting untuk BNK. Kalaukedua unsur ini tidak ada, sayayakin kinerja BNK tidak akanbisa berjalan secara optimal.

Tidak mungkin BNK bisa ber-jalan optimal kalau hanya dipe-gang oleh satu orang saja,”ungkap Helmi.

Helmi menilai, sudah menjadikewajiban bagi Pemkab Tegaluntuk dapat memberikan fasi-litas kantor sekretariat tetapserta staf kepada BNK Tegal.Apalagi jika mengingat StrukturOrganisasi dan Tata Kerja(SOTK) baru, terkait denganpembentukan BNK Tegal initelah dibentuk dan disahkanBupati Tegal.

‘’Pemkab semestinya dapatsegera memberikan fasilitaskantor sekretariat dan stafkepada BNK. Kita harus melihatperan serta BNK yang sangatpenjting dalam menekan pere-daran narkoba,” ujarnya.

Sejumlah kalangan meng-ungkapkan hal senada. Merekapada umumnya mendukungagar Pemkab Tegal dapat sece-patnya memberikan kantorsekretariat, staf, berikut keleng-kapan pendukung lainnya bagipelaksanaan tugas BNK Tegal.(aan)

BNK Tegal Masih BelumMiliki Sekretariat

AGUS WIBOWO/RADAR SLAWI

MELUAS - Banjir yang menggenangi areal persawahan wargaBabakan, kini meluas hingga ke Desa Kedungkelor Warureja.

KRAMAT

SENIN1 FEBRUARI 2010

ENTERTAINMENTRADAR TEGAL

9

pembuatan sarana pembuatansarana penyeberangan jalanhanya akal-akalan orang-orangtertentu yang hanya untukmendapatkan proyek, namuntidak dilakukan surfei terlebihdulu, atau tidak mateng dalamperencanaan pembuatan sara-na umum tersebut. Sehinggamemang, pemanfaatan saranayang seharusnya dijadikan alatpenyeberangan hanya sebagaipemanis kota Suradadi saja.

“’Menurut saya, pembuatanjembatan penyeberangan disini, kurang efektif mas. Sebab,aktifitas di sini yakni pergi kepasar. Sedangkan mereka yangkebanyakan belanja adalahkaum hawa, yang memang ibu-ibu terkadang enggan untukmenaiki jembatan penyebera-ngan yang tinggi tersebut,”terang Beni (28) warga sekitar.

Menurutnya, dirinya sajayang sehat dan bisa dibilangpria cekatan pun enggan untukmelintasi jalan dengan caramenaiki jembatan penyebera-

cam mangkrak atau muspro.Lantaran program tersebuttidak tepat sasaran. Sebab,pengadaan tiang listrik itusendiri akan sangat sulit untukmenembus lokasi padukuhan.Dan kalaupun dipaksakan bisamemberatkan warga, yang nan-tinya dimintai swadaya atauiuran tambahan.

Anggota DPRD KabupatenTegal Bambang Romdhon Ira-wanto kepada Radar Jumat (29/1), usai meninjau lokasi menya-takan, kondisi tersebut harussecepatnya diperhatikan pihak

instansi terkait di lingkunganpemkab dengan mencarikansolusinya, dalam arti menambahanggarannya lagi. Tentunya,agar program pengadaan jari-ngan listrik tersebut bisa men-jangkau semua lokasi di sekitarDukuh Randusari, yang pulu-han tahun belum teraliri listrik.“Saya kira anggaran Rp 100 jutasangat tidak realistis, karenatidak sesuai kebutuhan dilapangan. Sebab, anggaransebesar itu hanya cukup untukmembeli segelitir tiang listrikyang harganya terbilang cukupmahal,” tandas dia yang jugadari Fraksi PDIP ini.

dari halaman 3

Anggaran Pengadaan Listrik KurangMenurut Irawanto, kalau me-

lihat kondisi di lapangan, yanglokasinya terisolir dengan jaraktempuh panjang dan dipenuhitanjakan terjal, anggaran sebe-sar itu tidak mungkin cukup.

Masih kata Irawanto, di sinianggota Tim Anggaran Peme-rintah Daerah (TAPD) patutdisalahkan, karena telah meng-anggarkan proyek prioritas tidaksesuai kebutuhan di lapangan.Untuk itu, mereka harus ber-tanggungjawab jika pelaksanaanproyek itu akan terbengkalai,karena salah satu penyebabnyakekurangan anggaran. “Maka-nya anggota TA PD harus disa-

Hanya saja memang, peluru darisenjata AirSoft Gun tersebuttidak membuat fatal bagi merekayang menjadi targetnya. Namunmemang meski tidak membuatfatal bagi sasarannya, peluruyang berbentuk bulat kecil-keciltersebut bisa membuat badanlangsung bentol. Termasukrasa sakit pun akan bisa dirasa-kan pada malam harinya. Kare-nanya, tak sedikit kini anggotaKepolisian Resor Tegal saatmenjalankan tugasnya di lapa-ngan, mereka menggunakansenjata Airsoft Gun. Ini dipakaimenghindari adanya hal yangtidak diinginkan. Namun me-mang, senpi aslinya pun tetapdibawa guna menghadapi pela-ku tindak kriminal lainnya yangsewaktu-waktu bisa munculkapan saja dan dimana saja.

‘’Permainan olahraga AirsoftGun ini kami lakukan bersamaanggota, guna membina kekom-pakan. Termasuk sebagai wa-dah drill kring atau latihanmenembak yang tidak meng-gunakan peluru tajam. Sehing-ga manfaatnya dengan peng-gunaan Airsoft Gun ini di-antaranya tidak mengeluarkanbiaya banyak, termasuk keama-

PUNYA pasangan yang berprofesi sama sangatmenguntungkan. Setidaknya hal itulah yangdirasakan oleh Sigi Wimala dan Timo, suaminya,yang berprofesi sebagai sutradara. Sigi memulaidebut penyutradaraan melalui sebuah film Indie,berjudul ‘Gay Atau Tidak’.

“Dia nggak mau diajarin (tentang buat film, Red.)ama gue. Gue cuma nemenin aja di lokasi, nyantaisambil makan-makan,” papar Timo saat ditemui disuatu acara, Jumat (29/1).

“Nggak tahu kenapa, entah gengsi atau nggak,pokoknya gue mau dia nggak ikut campur dalampembuatan film gue. Biar lebih fair aja. Apalagi diajuga kan ada proyek, mendingan kita jalanin ajaproyek masing-masing. Tapi kadang aku tetapsharing,” sambung Sigi.

Saat menyutradarai film tersebut, kondisi Sigitengah mengandung anak pertamanya. Namun Sigitetap saja aktif dan sibuk menjalankan pekerjaan-nya, tanpa mengalami kendala yang berarti,terutama untuk soal emosi.

“Ya, sebenernya sih kalo kata banyak orang,hormonnya lagi nggak balance. Tapi karena akuorangnya emang nggak bisa diem, ya udahdijalanin aja. Buktinya sekarang ini hasilnya(sambil menunjukkan pialanya),” kata Sigi pede.

Sigi memenangkan penghargaan untuk kategoriJury Prize untuk film Indie pertamanya tersebut.Namun demikian, Sigi tetap saja emosinya nggakbisa setenang saat kondisi tubuhnya normal.

“Tapi emang bener, kalo lagi hamil banyak penilaianyang kadang suka subyektif, kadang obyektif. Jadinggak balance,” akunya. (kpl/buj/bun)

SIGI WIMALA

Hamil, Jadi Tak Balance

nan dan keselamatan bagi peng-gunanya sendiri. Sebab, peng-gunaan atau pemungsian sen-jata Airsoft Gun sendiri tidakjauh beda dengan Senpi. Ha-nya saja berbeda dari segipelurunya saja,’’ terang Kapol-res Tegal AKBP Wahyu Han-doyo SE, Sabtu (30/1) kemarin.

Sehingga, lanjut Wahyu,bagi personil yang memegangsenpi saat bertugas, bisa terusberlatih dengan Airsoft Gun ini.Dengan terus berlatih, dalampenerapan penggunaan senpijuga bisa sesuai dengan bidi-kannya.

‘’Intinya dalam permaiananolahraga penggunaan AirsoftGun ini, tidak lebih dari pem-binaan kekompakan terhadapanggota. Sehingga, denganupaya kami memberikan komu-nikasi yang baik, diharapkansaat menjalankan tugas jugabisa selalu siap siaga,’’ beber-nya.

Sementara komunitas AirsoftGun di Tegal yang memilikinama Blackbird TASC denganKetua Nikolas Candra menam-bahkan bahwa keberadaanolahraga ini sebenarnya sudahada di Tegal beberapa bulanlalu. ‘’Hingga saat ini anggotayang sudah masuk dalam Black-

bird TASC sudah ada 80 orang,dan hingga kini terusbertambah. Anggota ini jugaterdaftar di kepolisian. Se-hingga penggunaan senjataAirsoft Gun tidak akan disalah-gunakan,’’ jelasnya.

Menurutnya, tujuan diben-tuknya komunitas ini adalahagar masyarakat dan pengu-saha tidak anti dengan kemile-teran sehingga tidak ada gapdiantara mereka. Intinya dalampermaianan air sfot gun ini jugadibutuhkan kejujuran dansportifitas yang tinggi.

‘’Ya permainan ini juga dicip-takan untuk memenuhi hasratpecinta senjata yang positif.Sehingga kepada mereka yangmemiliki pengalaman menem-bak bisa relatif aman baik ituuntuk individu itu senditimaupun kelompok. Termasuk,saat kita masuk dalam tim pe-rang-perangan, berarti hal itujuga bisa mengasah otak kitauntuk bisa memunculkan idebagaimana supaya aman darimusuh. Artinya olahraga AirsofGun ini juga sangatlah banyakpositifnya, baik itu di segikesehatan maupun penga-sahan otak kita menjadi lebihpintar,’’ pungkasnya. (aguswibowo)

dari halaman 3

Nurroah Kembali Pimpin Muslimat NU Kramat

‘’Terkait kaburnya napi ter-sebut, kami secara tegas meme-rintahkan Kalapas untuk bisamengusut tuntas kaburnyanapi Saryo. Karena bisa kabur-nya salah satu penghuni Lapasadalah merupakan kesalahan,’’kata AAG Mayun, kemarin.

Menurutnya, bahwa kabur-nya salah satu penghuni Lapasjuga bisa membuat personilLapas bisa mendapatkan sang-si, yang ada tiga. Diantaranyatiga sangsi kategori tersebutdiantaranya sangsi ringan,sedang, dan berat. Ringan beru-pa teguran atau administrasi,sedang penundaan pangkat,dan berat bisa dilakukan penco-potan jabatan kepada personiltersebut yang dinilai lalai dalammelaksanakan tugasnya.

‘’Sanksi tersebut bisa akandiberlakukan sesuai dengantingkat kesalahan. Sedangkan

untuk mengantisipasi kejadianhal serupa, Kalapas yang baruini juga diminta untuk bisameningkatkan pengawasanterhadap tahanan maupun napiyang menjadi warga binaan-nya,’’ tegasnya.

Ditambahkan dia, bahwamemang untuk saat ini totalpetugas lapas ada 48 personil.Sedangkan warga binaan ber-jumlah 200 orang lebih. Namunidelanya, dalam pengawasanyang dilakukan yakni 1 personilmengawasi 3 orang tahananatau napi. Karenanya, keterba-tasan personil juga perlu diper-hatikan dalam lemahnya penga-wasan dalam lingkungan Lapastersebut.

Seperti diberitakan Radarsebelumnya, Salah satu wargabinaan Lembaga Pemasya-rakatan Kelas IIB Slawi kaburdari ruang tahanan. Napi yangbernama Saryo tersebut kaburdari komplek Lapas sehari

lahkan. Biang kerok semua initidak lain diakibatkan ulah mere-ka, yang tidak pernah turun kelapangan, saat mau merumuskansebuah program pembangunan,”tudingnya.

Lebih lanjut Irawanto menam-bahkan, atas kenyataan ini,dirinya akan berkoordinasi de-ngan instansi terkait untuk mem-bahas permasalahan ini. Gunamencarikan solusi terbaik untukmeralisasikan keinginan warga.“Saya akan berkoordinasi denganpemkab, agar mereka mau me-nambah anggaran program pe-ngadaan jaringan instalasi listrikdi Radusari tersebut.” (k1)

suara.“Meski dalam konferensi

terdapat 100 peserta yang hadir,namun secara aturan hanya 60orang yang berhak untuk me-nentukan suara. Mereka terdiripengurus masing-masing rant-ing Muslimat NU di wilayahKecamatan Kramat. Dan ma-

sing-masing ranting ada tigaorang yang memiliki hak suara,meski demikian dalam pemilihanpengurus tingkat anak cabang,masing-masing ranting hanyamendapatkan satu suara,” te-rangnya.

Dari hasil perolehan suaratersebut, tambah Nur Kha-sanah, secara mutlak kepengu-rusan PAC Muslimat NU Kra-

mat akan kembali dipimpin olehNurroah. “Kami sebagai panitiapelaksana melihat proses pemi-lihan pengurus PAC MuslimatNU Kramat cukup baik danbersih,” ujarnya.

Sementara Nurroah menga-ku, pihaknya tidak menyangkakembali terpilih menjadi KetuaPAC Muslimat NU Kramat.Meskipun awalnya sudah ba-

pelantikan pimpinan desa bisadirasakan di hati masyarakatKecamatan Bojong secaralangsung.

Masih kata Zamzami, prosesipelantikan dan pengambilansumpah jabatan adalah momen-tum sakral, sehingga pemilihantempatnya harus mencermin-kan roh kedinasan dalam hal ini

Pemkab Tegal. Tentunya, agarproses pelaksanaan Pilkadesyang sudah berlangsung secarademokratis, aman, tertib itu, bisadimaknai melalui pelantikantersebut. “Pembahasan pelak-sanaan pengambilan sumpahjabatan dan pelantikan, harusdikonsep secara matang. Se-bab, ini acara kedinasan yangsangat penting.”

Lebih lanjut Zamzami men-

jelaskan, dari jumlah keseluru-han warga Desa Cikura yangmempunyai hak pilih ada 2795orang. Dan sekitar 1799 orangdiantaranya telah mengunakanhak suaranya saat Pilkades,kemarin. Artinya, setengahlebih warga telah menentukanpilihannya secara baik. Se-hingga wajib diberikan sugu-han prosesi pengambilan sum-pah jabatan kepala desa sebaik

dari halaman 3

Pelantikan Kades Telah Dibahas

dari halaman 3

Kapolres dan Anggota Saling Tembak

dari halaman 3

Usut Kaburnya Tahanan LP

dari halaman 3

Hanya Sekadar Pemanis Kota dan ...ngan. Sebab, memang selaincapai, juga membuang waktu.

‘’Iya kalau jalannya seperti dikota besar seperti di Jakarta.Yang tiap harinya penuh de-ngan kemacetan maupun akti-fitas lalulalang kendaraan yangcepat. Mau tidak mau, pejalankaki harus melintasi penyebe-rangan jalan. Lha di sini, meskimerupakan jalur pantura yangdiketahui banyak kendaraandari manapun, namun tetaplokasinya di desa,” jelasnya.

Ditambahkan, seperti jemba-tan penyeberangan di KotaTegal saja, tepatnya di depansalah satu mall saja, fungsi darijembatan jalan penyeberangantidak maksimal. Apalagi di sini,yang tidak dijaga 24 jam olehpetugas. Jadi, fungsi jembatanpenyeberangan di Suradadi yahanya digunakan sebagai sara-na pemasangan baliho ataupuniklan prodak tertentu saja.

Hal sama juga dikatakan olehNy Zubaedah (43) yang barusaja belanja di pasar Suradadi.Dia mengaku takut denganketinggian. Belum lagi, bila

habis belanja di pasar, sangat-lah berat membawa barangbawaan sampai menaiki jemba-tan penyeberangan jalan.

‘’Sudah capai, takut, belumlagi nafas saya yang sudah tuamas. Belum lagi, mbah tetanggasaya yang terkadang ikut ber-sama belanja di pasar. Lalubagaimana mau naik jembatanpenyeberangan yang begitutinggi. Jadi, mending menung-gu jalan sepi mas, apa mintatolong pada tukang becak mau-pun pak polisi saja,” terangnya.

Sementara petugas SatlantasPolres Tegal yang bertugas didepan pasar Suradadi, mengakusudah kerap kali memberikanhimbauan kepada masyarakatsekitar yang hendak menye-berang jalan agar melalui jem-batan penyeberangan. Namunmemang, terkadang pihaknyapun terpaksa menyeberangkanpejalan kaki, lantaran merekausianya sudah lanjut. ‘’Jadi,sampai sekarang pun kebiasaanmasyarakat tanpa harus melintasijembatan penyeberangan masihmenjadi adat,” ulasnya. (*)

nyak anggota Muslimat yangmendukung, namun pihaknyatidak memiliki ambisi apapununtuk kembali memimpin. “Ka-lau ini yang dikehendaki olehpara anggota PAC MuslimatNU Kramat, ya saya akanberusaha menjalankan tang-gungjawabnya sampai bataswaktu kepemimpinan,” tandasNurroah. (cw3)

mungkin. “Walau kades terpilihyakni Slamet Riyanto SPdIwaktu itu sebagai calon tung-gal, tapi yang namanya keper-cayaan warga harus dipegangterus dan tidak boleh dipan-dang sebelah mata. Untuk itu,proses pelantikan dan pe-ngamblan sumpahnya punharus benar-benar serius dantidak boleh main-main,” tandasZamzami. (k1)

sebelum pelaksanaan serehterima jabatan Kepala LembagaPemasyarakatan (Kalapas)Kelas IIB Slawi Prawoto EdrisBc IP kepada Kalapas baruRintjoko Sinaryakto Bc IP SH.

Mantan Kalapas Slawi Pra-woto Edris Bc IP seusai serahterima jabatan, Selasa (26/1)membenarkan kalau salah satuwarga binaan Lapas Slawi telahkabur. Kejadian tersebut terjadisaat petugas Lapas sedangmelakukan kebersihan lingku-ngan sekitar Lapas guna per-siapan sertijab. Sebelum laridari Lapas, tambah Prawoto,napi tersebut terlebih dahulusembunyi di dalam gudangpada Senin kemarin sekitarpukul 06.00 WIB. Saat itu, napiberusaha mengunci gudangdari dalam. Dia lalu berusahamelakukan perusakan padabagian lubang angin yangakhirnya dimanfaatkan untukmelarikan diri. (gus)

akan menyolidkan Ansor ditingkat internal dan meng-komunukasikan serta harmo-nisasi di tingkat pengurus.

Sehingga tidak ada istilah friksidan kubu-kubuan semua ada-lah sahabat dalam perjuangan.

Sementara itu, Muzamil MSI,Ketua Panitia Konfercab Ansor,merasa lega atas suksesnya

dari halaman 3

Muslih Terpilih Ketua Ansor Kabupaten

program bantuan kredit UKM.Namun sayangnya, celah terse-but terkesan seperti terus di-biarkan.

‘’Mestinya, semua pihakyang berkepentingan dalampelaksanaan program bantuankerdit UKM ini dapat dudukbersama guna merumuskanpemecahannya. Diantaranyadengan merumuskan sistem

pengawasan secara terpadu disemua lini, sehingga dapatmenekan seminimal mungkinkebocoran atau penyimpanganyang terjadi,” ujar Bahrun.

Bahrun berharap, pelaksana-an program pemberian bantuankredit UKM tersebut dapatlebih dioptimalkan. Sehinggapemberian bantuan kredit UKMitu tidak hanya terbuang per-cuma. Meskipun pemberianbantuan kredit itu, lanjutnya,

dari halaman 3

Pemberian Kredit UKM Dipertanyakanbersifat hibah.

‘’Walaupun hibah, tapi kalaudioptimalkan tentunya diharap-kan mampu mengangkat kese-jahteraan UKM. Sesuai dengantujuan awal dilaksanakannnyaprogram ini,” ujarnya.

Berdasarkan data yang dihim-pun, pemotongan dana bantuankredit UKM telah terjadi disejumlah wilayah. Sejumlahpemilik UKM mengaku, danabantuan kredit UKM tahun 2009

yang semestinya diterima sebe-sar Rp 5 Juta, ternyata telah‘’disunat” oleh oknum tak ber-tanggung jawa dan hanya dite-rima sebesar Rp 2 Juta. Di se-jumlah wilayah ditemukan pula,pemilik UKM yang semestinyamasuk dalam daftar penerimabantuan kredit UKM tahun 2009,namun ternyata mereka me-ngaku tidak tahu menahu ten-tang penerimaan bantuan kreditUKM tersebut. (aan)

PRESENTER, Ersa Mayori terbilang sepi gosip miring.Namun siapa sangka kalau ternyata rumah tangganya takselalu adem ayem. Ersa dan suami sering bertengkar karenasalah persepsi.

Setiap harinya, Ersa harus berangkat pagi untukmembawakan acara infotainment di salah satu TV swasta.Maka tak jarang Ersa tak sempat bertemu anaknya. Ia barubertemu kedua anaknya, Aiska Fairana dan Talula Malaikasaat siang hari.

“Aku kan sering siaran pagi. Jadi jam 5 pagi itu sudahjalan, nggak sempat ketemu anak. Jadi penting bangetkomunikasi. Menjelaskan kepada anak, kenapa aku haruskerja pagi-pagi. Tapi setelah pulang kerja, aku bisa main-main lagi sama anak-anak,” kata Ersa saat ditemui di salahsatu acara di Hotel Intercontinental, Jakarta Pusat, Sabtu(30/1).

Bagi Ersa, membuat suasana hangat tak hanya dilakukandi rumah. Saat berada di mobil pun, Ersa dan keluargaberusaha memanfaatkan momen tersebut untuk salingcerita.

“Kita sering nonton TV bareng, ngobrol bareng. Yangpenting memanfaatkan quality time. Quality time itu bisa dimana saja. Nggak harus di rumah. Kadang di jalan kalaulagi macet, kami sering bercanda di dalam mobil,” lanjutErsa.

Namun tak jarang antara Ersa dan suami, Otto SatriaJauhari terlibat pertengkaran kecil. Biasanya lamapertengkaran dikarenakan selalu salah persepsi.

“Kami lebih sering itu berantem karena salah persepsisaja. Kadang kalau aku bicaranya gimana, dia salahsangka. Dia pikir aku marah atau sebaliknya juga,”katanya. (ebi/ebi)

Sering BertengkarKarena Persepsi

acara tersebut dan terpilihnyaketua baru. “Saya ucapkanterima kasih pada semua pihakyang telah membantu terseleng-garanya acara Konfercab An-sor yang tidak bisa sebutkan

satu persatunya. Terutamakepada seluruh jajaran panitia.Saya berharap Ansor Kabu-paten Tegal akan lebih baik lagidibawah kepengurusan yangbaru nanti.” (guh/fatah)

DEMIAN

Bongkar 66 Trik SulapPESULAP sekaligus suami dari

presenter Yulia Rachman, DemianAditya membongkar 66 trik sulaptermudah sampai tersulit. Apa taktakut dibilang melanggar kode etikpesulap?

“Banyak yang tanya kode etiktentang rahasia sulap, cuma di siniyang dimaksud dengan melanggarkode etik adalah merugikan oranglain. Tapi di sini tidak merugikan or-ang lain dan tidak melanggar kodeetik,” kata Demian saat peluncuranbuku terbarunya dengan judul ‘Do

The Magic with Demian and d’Four’di Gramedia Depok, Minggu (31/1).

Demian tak bermaksud melanggarkode etik pesulap dengan mem-bongkar trik-trik sulap. Hanya sajaakhir-akhir ini banyak oknum pesu-lap yang ingin naik pamor di tahun2009 lalu. Demian ingin mengajakpencinta sulap agar tidak tertipu.

“Tujuan awalnya karena di luarsana banyak tokoh-tokoh sulapyang ingin naik di 2009 ini untukdimanfaatkan oknum pesulap.(ebi/ebi)

Ersa MayoriErsa MayoriErsa MayoriErsa MayoriErsa Mayori

CMYK

METRO SLAWIRADAR TEGAL

SENIN, 1 FEBUARI 2009 10

Disdukcapil SegeraDirikan 6 UPT

TIDAK lama lagi PemkabTegal akan memberlakukansecara resmi penggunaan E-KTP (Kartu Tanda PendudukElektronik). Pemberlakuanpenggunaan E-KTP tersebutterkait dengan pelaksanaansistem Sistem Informasi Admi-nistrasi Kependudukan) secaraOn Line. Demi mendukungpelaksanaan program tersebut,dalam waktu dekat ini DinasKependudukan dan CatatanSipil (Disdukcapil) KabupatenTegal akan segera membentuk6 Unit Pelaksana Teknis (UPT)di sejumlah wilayah.

Menurut Kepala DisdukcapilKabupaten Tegal, HM Masy-kur Ferdiansyah, Penerapansistem SIAK On Line tersebutmendasari pada UU nomor 23tahun 2006 tentang Adminis-trasi Kependudukan. Adapunpersyaratan yang harus terpe-nuhi dalam rangka pember-lakukan E-KTP, sesuai denganaturann yang ada tersebut,terdapat 4 prasyarat. Yakniadanya Dinas Kependudukanpada Pemkab yang akan melak-sanakan pemberlakuan E-KTP,dilaksanakannya SIAK secaraOn Line, adanya program pe-nyelenggaraan, serta pem-bentukan UPT Dinas kepen-dudukan.

‘’Diantara 4 prasyarat ini,hanya tinggal pembentukanUPT Disdukcapil, yang belum

PemkabSegeraBerlakukanE-KTP

kita realisasikan. Rencananya,di tahun 2010 ini kita akanmendirikan UPT di 6 Keca-matan,” jelas HM Masykur.

Keenam wilayah yang renca-nanya akan didirikan UPTDisdukcapil itu, lanjut HMMasykur, terdiri dari Keca-matan Talang, Suradadi, Mar-gasari, Jatinegara, Bumijawa,dan Warureja.

‘’Untuk yang pasti di Keca-matan Talang, Suradadi, danMargasari. Sementara untuk diKecamatan Jatinegara, Bumija-wa, dan Warureja, kemungkinanjuga akan dibangunj UPT Dis-dukcapil,” terang HM Masykur.

Penerapan E-KTP, dijelaskanHM Masykur, disertai puladengan perkembangan tekno-logi. Pasalnya, dalam E-KTPnantinya, akan dilengkapi de-ngan sebuah alat yang disebutfinger scan. Alat tersebut ber-guna untuk mendeteksi 10 sidikjari pemilik KTP.

‘’Dengan finger scan ini,nantinya tidak ada lagi wargaKabupaten tegal yang memilikiKTP ganda,” ujarnya.

Penggunaan E-KTP ke depandiharapkan dapat memper-mudah pendataan kependu-dukan di Kabupaten Tegal.Diantaranya berguna dalammenemukan data kependudu-kan, seperti halnya pencarianalamat, nama ibu kandung,maupun pendidikan pemilikKTP. Pelaksanaan program E-KTP tersebut diharapkan dapatdirealisasikan dalam tahun 2010ini. (aan)

ARIEF NUR RS/RADAR SLAWI

SYUTING - Tampak Mbah Salamah sedang memasak air dan di belakangnya berdiri Dwi Ery Santoso, adegan ini bagian pengambilan gamb ar klip baca puisi tegalan.

Penyair Dwi Ery Syuting Klip Puisi

MESKI organisasi kewani-taan, namun keberadaannyacukup bisa dibanggakan. Me-ngingat selama ini PAC Mus-limat NU Kramat telah banyakmenciptakan generasi mudaberprestasi melalui lembagapendidikan yang ada. Bahkankualitas yang dihasilkan puntidak kalau jauh dengan pen-didikan-pendidikan lainnya.Kualitas yang dihasilkan lem-baga tersebut dibuktikan, dalamKonferensi IV PAC MuslimatKramat. Di mana sejumlah anakhasil binaan Muslimat mengisipembukaan konferensi denganbeberapa kemampuannya.

Dalam Konferensi PAC Mus-limat Kramat ke-IV di gedungMTs Islamiyah Larangan,Minggu (31/1) kemarin, berba-gai rangkaian acara banyakdilaksanakan sebelum proseskonferensi berlangsung. Salahsatu yang cukup menarik dalampembukaan acara tersebutmunculnya dua anak berbakatdi hadapan para peserta konfe-rensi. Dia adalah Rini Anggraini(10) dan Adinda Baeti Hanifah

HARVIYANTO/RADAR SLAWI

BERCERITA ISLAMI - Salah seorang anak berusia SD sedangbercerita islami dalam rangakaian konferensi Muslimat NUKecamatan Kramat.

Di Balik Pelaksanaan Konferensi Muslimat NU Kramat

Anak Usia SD Bisa Bawakan Cerita Islami Secara Apik(9). Meski tergolong masih usiadini, namun kemampuannyatelah membuat para pesertakonferensi terkagum-kagum.Bagaimana tidak, anak yangmasih duduk di bangku madra-sah ibtidaiyah (MI)atau setaradengan sekolah dasar (SD)tersebut mampu membawakanpidato dan cerita islami yangmenarik atau apik.

Rini Anggraini, dalam pida-tonya membawakan sebuahpidato yang bertemakan ten-tang pendidikan bagi muslimin.Dengan nada bicarannya yangcukup faseh, ia berusaha mem-buka para hadirin untuk tetapselalu belajar meski usia sudahtua. Rani mengatakan, sesuaidengan hadis Rasul, menuntutilmu merupakan kewajiban umatIslam sejak lahir hingga mening-gal. Hadirin pun sempat dibikingeli lantaran di sela pidatonya,Rani yang merupakan siswaTPQ Asalafiah Desa Padaharjosempat bercanda lewat kata-kata.

Hal senada juga dilakukanoleh Adinda Baeti Haniafah,

siswa TPQ Nurul Akbar DesaBongkok tersebut berusahamenghibur dengan cerita islamiyang lucu. Dalam ceritanya,Dinda panggilan akrabnya beru-saha menceritakan kisah ten-tang tokoh Islam Abu Nawas.Meski tidak terlalu lama, namundengan talenta yang dimili-kinya, gadis cilik tersebutmampu membuat para pesertakonferensi tertawa terpingkal-pingkal.

Sekretaris Panitia KonferensiIV Muslimat NU Kramat Dra HjNur Khasanah mengaku, beb-erapa anak yang tampil dalampembukaan konferensi meru-pakan siswa yang selama inimenjadi peserta didik yayasan

pendidikan yang berada dibawah naungan Muslimat NUKramat. Dua anak tersebutmerupakan siswa yang berhasilmenjadi juara pertama dalamlomba pidato dan cerita islamiyang diadakan oleh MuslimatNU Kramat dua pekan yanglalu.

Diakui, saat ini pengem-bangan pendidikan anak ataupendidikan usia dini merupakansalag satu program yang ada ditubuh Muslimat NU. Berbagaiterobosan telah dilakukan olehMuslimat NU guna mening-katkan kualitas peserta didik.Salah satunya dengan menga-dakan berbagai perlombaansebagai upaya memfasilitasi

para siswa dalam mengem-bangkan bakat yang dimiliki.Tidak anya itu, Muslimat NUKramat juga berusaha untukbisa mengembangkan kualitaspendidikan melalui lembagapendidikan yang ada.

Dikatakan, untuk saat iniMuslimat NU Kramat telahmemiliki 21 lembaga pendidikandalam bentuk TPQ, serta 7lembaga pendidikan RaudatulAtfal (RA) dan 5 TK Mashitoh.“Tidak hanya pada sisi fisik sajayang bagus, namun lembagapendidikan yang ada di bawahMuslimat NU Kramat juga su-dah memiliki manajemen yangcukup membanggakan,” ung-kapnya. (harviyanto)

Angkat KegetiranHidup Ketuk HatiKepala Daerah

SENJAKALA di Dukuhben-da Desa Pangkah KecamatanPangkah, seorang nenek ber-nama Salamah menyalakantungku untuk memasak air. Didekatnya terdapat sebuah lam-pu teplok nampak menyalaredup. Dari sinar lampu teplokinilah, Salamah dapat melihatkeadaan di sekelingnya. Sese-kali, Salamah nampak menyo-rongkan bilah kayu bakar kedalam tungku, menjaga agar apitetap menyala.

Sesaat kemudian, dari dalamrumah muncul lelaki sebayamendekati Salamah denganlangkah perlahan. Sementaraitu, di luar hujan deras meng-guyur, airnya terdengar geme-ricik menerabas genteng yangbocor dan membasahi lantaidapur yang belum diplester.Kehidupan nenek Salamahsungguh memprihatinkan, ting-gal di rumah kontrakan tanpaanak dan cucu, karena ke empatanaknya telah berumahtangga

dan memisahan diri.Gambaran getir kehidupan

Salamah itu, oleh penyair DwiEry Santoso direpresentasikanuntuk sebuah model klip bacapuisi tegalannya. Dwi Ery me-ngaku memilih obyek aktivitaskeseharian Salamah dimak-sudkan untuk mendukungpembuatan klip dari salah sajak-nya berjudul “Wayang Leng-sang Wayange Kampung Ti-rang”.

“Kondisi dan sosok nenekSalamah sangat pas untuk kamidijadikan model klip baca puisisaya, karena tuntutan skena-rio,” ujar Ery ketika dijumpaiusai syuting.

Ery menjelaskan, lewat sajakitu dia ingin menyodorkanrealitas getir yang melandaKampung Tirang. Potret buramtentang dambaan masyarakatKampung Tirang akan jaringanlistrik, dapat dipenuhi.

Dambaan itu sebetulnya su-dah bertahun-tahun diusulkansejak wilayahnya memiliki ke-pala daerah dari pertama hinggake sepuluh. Namun kampungitu tetap saja gulita, terbe-lakang, dan bahkan terisolir darigemebyarnya pembangunan.

Gambaran tersebut sepertitertuang pada kutipan bait sajakEry. ‘’ana Kampung Tirangkapiran sadawane jaman’ malahora adoh sing kantor kelurahan,laka bisa-bisane’ana kampung,ngetanggrang, peteng nggri-yeng’ nang ing atase kota singgemebyar kotane’’.

Mengetuk kesalehan sosialterhadap para pemangku ja-batan dan penentu kebijakan,adalah target bidikan Ery. Lewatsajak tersebut, ia berharapKampung Tirang tidak dimarji-nalkan. Sebuah pembangunanhendaknya merata, tidak hanyadigeber di pusat kota. Lebih lagisekarang ini, kepala daerahnyadijabat oleh Ikmal Jaya adalahWalikota ke sebelas. Diha-rapkan dapat memberikan so-lusi yang terbaik.

“Mulane muga-muga baewalikota sing ke sewelas’ ndu-weni ati sing welas ora mungmelas’ tapiken langsung treng-ginas meyat ngentas’ ngong-kon bawahane eben gagiyan’wayang kampung tirang ngra-sakna kemajuan/ pembangu-nan, eben aja nganti ana kam-pung’ sing ngetanggrang …,”teriak Ery dalam lanjutan sajak-

nya itu.Kampung Tirang tersebut

berada di dataran timbul Kelu-rahan Muarareja, Kota Tegal.Untuk menuju ke daerah terse-but, harus menggunakan ju-kung atau getek. Karena posisikampung yang berada di te-ngah-tengah kepungan sungaidan bentangan lautan luas disebelah utara.

Daerah itu cukup rindang danteduh, karena banyak tumbuhpohon bakau, dan berapa tum-buhan lain di antara balonganpara nelayan. Kampung itusebenarnya mempunyai pros-pek menarik jika pemerintahkota berniat mengembang-kannya menjadi sebuah obyekwisata.

Di daerah tersebut dapat puladibangun rumah makan, kafe,atau tempat pemancingan. Ka-rena tempatnya cukup damai,hijau dan jauh dari pusat kera-maian penduduk di sekitarnya.Satu hal yang menguntungkan,tentu warga sekitar bisa men-dapatkan penghasilan tam-bahan, tak hanya mengan-dalkan dari hasil melaut.

Dwi Ery, menuturkan, dari‘’Brug Abang”, ‘’Kwang

Kwung”, ‘’Brandal Mas Cilik”,‘’Nyong Kepengin Menangi”,”Wayang Lengsang WayangeKampung Tirang”, ‘’MilineBanyu Sawah Sawetane U-mah”, ‘’Sakane Jaman”, dansatu karya milik Lanang Setia-wan berjudul ‘’Tak Jaluk”.

Untuk keseriusan hasil klip-nya itu, pengambilan gambardilakukan di beberapa wilayahdi Kabupaten/Kota Tegal. Bah-kan sampai ke daerah puncakdi wilayah Dukuhtengah Ke-camatan Bojong, dan juga pe-makaman Semedo. Tidak tang-gung-tanggung Ery pun me-ngajak Bintoro Tanpo Aran,untuk menangani dalam kema-san irama orkestra.

Bertindak sebagai kame-raman Dhimas Riyanto, me-rangkap sutradara dengan asis-ten sutradara Lanang Setiawan.Rencananya klip tersebut akandiluncurkan pertengahan Feb-ruari mendatang dalam bentukVCD, dengan bandrol harga perkepingnya Rp 35 Ribu. Pro-duksi klip tersebut ditanganioleh Ariwani Record, Jakarta.Dia juga mengaku tidak menga-lami kesulitan dalam syutingtersebut. (aan)

PERUSAHAAN Daerah AirMinum (PDAM) KabupatenTegal, saat ini membangunjaringan baru, yakni memi-sahkan jaringan yang ber-sumber dari Tuk Wangon diDesa Muncanglarang Keca-matan Bumijawa. Sebelumnya,jaringan air dari Tuk Wangontersebut hanya dimiliki olehPerusahaan Daerah Air Bersih(PDAB) Kabupaten Tegal. Pe-misahan jaringan, diharapkanmampu mendukung upaya ke-mandirian PDAM KabupatenTegal.

Selain pemisahan jaringan airdi Tuk Wangon, PDAM Kabu-paten Tegal juga telah mem-bangun reservoir air baru diDesa Timbangreja KecamatanLebaksiu. Reservoir tersebutdibangun pada tahun anggaran2008–2009, dan telah diresmikanpengoperasiannya oleh Pre-siden SBY, belum lama inibersamaan dengan peresmianjalan Tol Kanci di Cirebon.

Menurut Direktur PDAMKabupaten Tegal, Ir TaufanEdy Raharjo melalui KabagAdministrasi dan KeuanganPDAM, Khrisna, pemisahanjaringan yang dimulai dari TukWangon tersebut, diharapkanmampu meningkatkan pela-yanan PDAM terhadap pelang-gannya.

‘’Selama ini kita memangnebeng di PDAB, dengan pemi-sahan jaringan, mudah-muda-han bisa membuat kita mandiri.Sekarang ini kalau ada keru-sakan di BPT (Bak PelepasTekan) 4 di Desa Cawitali Keca-matan Bumijawa, mudah-muda-han pelanggan kami yang adadi Slawi dan sekitarnya tidaklagi terganggu karena aliran airakan dialirkan ke bangunan res-ervoir baru di Lebaksiu,” terangKhrisna.

Pemisahan jaringan tersebut,lanjut Khrisna, diharapkanmampu menciptakan keman-dirian PDAM. Pihaknya ber-harap, melalui pemisahan ja-ringan itu nantinya dapat men-distribusikan air minum dengandebit air sekitar 35 liter per detik.

‘’Pemisahan jaringan ini diha-rapkan mampu memperlancaraliran air bagi warga di Slawi dansekitarnya. Pembangunan ja-ringan dan bangunan reservoir

PDAM Bangun Reservoirdan Jaringan Baru

ini menggunakan anggaran dariDepartemen PU, sebesar Rp 2,5miliar,” terang Khrisna.

Selain pemisahan jaringan,lanjut Khrisna, pihaknya jugaberencana membangun jaring-an air baru, dari mulai Lebaksiuhingga Dampyak KecamatanKramat. Pembangunan jaring-an, lanjut Khrisna, diambilkandari sumber mata air tuk Surendi Desa Sigedong KecamatanBumijawa. Pembangunan di-perkirakan akan menelan biayasebesar Rp 14,5 Miliar, yangbersumber dari anggaran DirjenCipta Karya Departemen PU.

‘’Selain membangun jaringanbaru, dengan anggaran ini kamijuga kan sekaligus membangun1 buah reservoir rencananya,reservoir tersebut akan kamitempatkan di Desa MejasemBarat Kecamatan Kramat,” te-rang Khrisna.

Pembangunan jringan baru,lanjut Khrisna, diharapkanmampu menambah jumlah pe-langgan bru PDAM di Ka-bupaten Tegal. Untuk penamb-ahan pelanggan baru, menurutKhrisna, pihaknya mentar-getkan sekitar 6.000 pelangganbaru.

‘’Kami mentargetkan untukmemberikan pelayanan kepadawarga di Desa Pacul, MejasemBarat, Mejasem Timur, Dam-pyak, Kaladawa, dan sekitar-nya,” terang Khrisna.

Saat ini, PDAM KabupatenTegal telah memberikan gantirugi kepada sedikitnya 24 orangpemilik sawah yang dilaluijaringan pipa BPT 4. Adapunluasan yang diberikan gantirugi itu tercatat sekitar 1.200 m2,terletak di Desa Muncang-larang dan Desa Jejeg keduanyatermasuk wilayah KecamatanBumijawa.

Terkait dengan kebocoranyang terjadi belakangan ini,diakui Khrisna, karena lamban-nya penanganan perbaikankerusakan pipa-pipa yang bo-cor milik PDAB Propinsi JawaTengah.

Kerusakan tersebut, diakui-nya sempat menganggu aliranair milik pelanggan di DesaYamansari, Babakan (keduanyatermasuk Kecamatan Lebaksiu)maupun pelanggan di kotaSlawi dan sekitarnya. (aan)

CMYK

CMYK

RADAR PEMALANGBERLANGGANAN (0283) 340 900 / SMS ke 0815.5643.6843SENIN, 1 FEBRUARI 2010

NGENDONG

RSUD Dr. M. Ashari (0284) 32161RSU Santa Maria Pemalang (0284) 321251 /

5862051 (IGD)

TELP PENTINGTELP PENTINGTELP PENTINGTELP PENTINGTELP PENTING

DOK RADAR PEMALANG

Jabir al Faruqi

ke hal 9 kol 1

PENTOL RAH...

Siap Laksanakan UN

NUTelahTerdikteKulturPolitisSEJALAN dengan

berkembangnya za-man, kini banyak or-ang menilai bahwa ke-suksesan seseorangdilihat karena materi.Pandangan ini sah-sah saja, dan memangtidak dapat dipungkiri.Hal ini bisa dilihatdengan banyaknyaorang yang mau me-lakukan aktifitas ter-tentu setelah ada iming-iming akan mendapat-kan imbalan atau balasan. Namun pandanganyang kini sudah menjadi kultur di masyarakattersebut tidak selamanya benar.

“Bagaimana Indonesia mau maju kalau kulturini sudah sedemikian membudaya di masyarakatkita?” ujar Ketua Wilayah Gerakan Pemuda (GP)Ansor Jabir al Faruqi ketika memberikansambutan dalam Konferensi Pimpinan CabangGP Ansor di Gedung NU, Minggu (31/1) kemarin.

Menurutnya, apa yang sudah terjadi dimasyarakat hendaknya menjadi keprihatinanbersama. Dalam hal ini mereka yang tengah

Sebanyak 55 ma-hasiswi Akademi

Kebidanan (Akbid)Bhakti Pertiwi melaku-

kan ucap janji di aulaDristarasta Jl DR Cipto

MK, Sabtu (30/1) lalu.Bagaimana prose-

sinya?

LAPORAN: ALI BASARAH

PROSESI berjalan tertib,lancar dan khidmat dengandisaksikan sejumlah akademisi,perwakilan organisasi kese-hatan serta orang tua maha-siswa.

Direktur Akademi Kebidanan(Akbid) Bhakti Pertiwi ChusnulChotimah CH dalam sambutan-nya mengemukakan kandi-dat calon bidan akan dipikulmahasiswi sejak mengucapkanjanji.

“Sebagai kandidat calonbidan akan kalian pikul sejakmengucapkan janji sampai acaraPengangkatan Sumpah WisudaDIII Kebidanan,” kata dia.

Menurutnya, setelah wisudananti, mereka akan mengab-dikan diri ke masyarakat. Ke-berhasilan dalam mengabdike masyarakat ini tergantungdari kompetensi apa yang dipelajari dan diraih selama be-lajar.

Dalam kesempatan itu, AkbidBhakti Pertiwi membagikanbeasiswa kepada 5 mahasiswi.Mereka adalah Agis Lilia Utami,Nurma Afianingsih, Nok TriAstuti, Titin Eka Hidayati danMuzarofah. Juga dibacakanmahasiswa yangberprestasiakademik yakni di peringkatsatu Ela Agnistin, peringkatkedua Agisti Rini Utami danketiga Tuti Khasanah. Prestasiakademik ini adalah nilai yangdiperoleh pada semester per-tama angkatan ketiga.

Sementara Ketua Ikatan Bi-dan Indonesia (IBI) Kabupaten

Pemalang Wachyuningsih AmdKebidanan mengemukakan,masih banyak yang harus dipe-lajari untuk menjadi bidanprofesional.

“Dengan penyematan tandanama pada ucap janji ini, masihbanyak perjuangan karenamasih harus banyak belajarmenjadi bidan profesional,”kata dia.

Ilmu yang diperoleh daribelajar itu akan menjadikanbidan yang trampil dan mampumembantu program pemerintahdalam bidang kesehatan.

Ketua IBI menyampaikaninformasi bahwa di RSUD Dr MAshari ada Pusat pelatihanKlinik Premier (P2KP). Klimiktersebut agar bisa digunakansebaik-baiknya untuk belajarmenjadi bidan yang trampil.

Dalam ucap janji mahasiswiAbid Bhakti Pertiwi itu, selaindihadiri Ketua IBI KabupatenPemalang juga Ketua YayasanSyakuntala yang diwakili dokterYulianto Agus Prabowo, jajarandari RSUD Dr M Ashari danjajaran dinas Kesehatan Ka-bupaten Pemalang. (*)

Dari Prosesi Sumpah Janji Mahasiswi Akbid Bhakti Pertiwi Pemalang

Banyak yang Harus Dipelajari untuk Jadi Bidan Profesional

PEMALANG - Sebagai orga-nisasi kader, Gerakan Pemuda(GP) Ansor perlu kembali kekhittah perjuangannya, yaknimelakukan pembinaan kader-kadernya secara terus-menerusdan berkelanjutan. Pembinaanini sangat perlu ditekankan

agar kader-kadernya tangguhdan militan mampu dilahirkanAnsor. Sehingga kultur politisyang belakangan sudah mem-budaya pada sebagian besarorganisasi kepemudaan tidakberlaku di Ansor dan NU padaumumnya.

Kultur politis ini sudahmerusak tatanan dan nafasperjuangan hampir di semuaorganisasi kepemudaan. Ka-renanya, sebisa mungkin GPAnsor bisa mengubah budayatersebut, jangan malah tergodaatau malah membudayakannya.

“Masak untuk mengikutirapat saja, musti ada trans-portnya. Seperti organisasipolitik saja,” ujar Ketua Wila-yah GP Ansor Jawa TengahJabir al Faruqi saat memberikansambutannya dalam Konferensi

Konferensi PC Ansor Kab Pemalang

KETUA TERPILIH

SEJAJAR BUPATI

SUMITRO / RADAR PEMALANG

MARS ANSOR - Pengurus PAC Ampelgading sedang menyanyikan Indonesia Raya dan Mars Ansor dalam Konferensi Cabang GP Ansor di Gedu ng NU, Minggu (31/1) kemarin.

Standar NilaiKelulusan Masih 5,5

PEMALANG – Jadwal pelak-sanaan Ujian Nasional (UN) danUjian Akhir Sekolah BerstandarNasional (UAS BN), baik untukSD, SLTP dan SLTA yang diaju-kan membuat jajaran Dinas Pen-didikan Pemuda dan Olah Raga(Dindikpora) Kabupaten Pe-malang tidak bisa berpangku-tangan. Dinas betul-betul serius

menghadapinya. Berbagai upayatelah disiapkan untuk meng-hadapi UN dan UAS BN.

“Persiapan UN dan UAS BNsemua sudah dilakukan dan se-karang ini betul-betul sudah siapuntuk melaksanakan,” kata Ke-pala Dindikpora kabupaten Pe-malang Drs Sapardi MSi di sela-sela menghadiri acara rapat gu-dang dewan, kemarin.

Pelaksanaan UN dan UAS BNyang akan dimulai pada bulanMaret, tepatnya tanggal 22 Maret

2010 nanti, kata Sapardi mengacupada peraturan pusat dan untuk didaerah harus bisa melaksanakannya.

“Salah satu syarat utama ke-lulusan siswa standar nilai mini-mal 5,5 masih seperti tahun lalu.Oleh karena itu, agar siswa pe-serta UN dan UAS BN, semuanyadapat lulus maka pembinaansistem UN hingga kini masihsangat diperlukan sebagai stan-darisasi kwalitas pendidikan, danpelaksanaannya juga harus baiktermasuk sistem pengawasannya

juga harus baik pula,” paparnya.Perlu diketahui, setelah komisi

X DPR-RI memutuskan untukmelaksanakan ujian nasional(UN), para wakil rakyat berjanjiakan membenahi sistem ujiantersebut tahun depan. Format baruunas bakal dirumuskan. Masukandari berbagai pakar pendidikanbakal dipertimbangkan.

Komisi X juga akan meninjaukembali PP nomor 19/2005 tentangstandarisasi nasional pendidikan(SNP). Terutama, pada pasal 66

hingga 73 tentang pelaksanaanUN. Sebab, pasal-pasal tersebutdinilai bertentangan dengan UU32/2002 tentang sistem pendi-dikan nasional. Komisi X jugaakan membantu Kementrian Pen-didikan Nasional dalam pengawa-san. Juga memperbaiki pelaksa-naan UN sebelum berlangsungsecara serentak pada 22 Maretmendatang. Selain itu meminta ko-mitmen kepala daerah untuk men-jaga agar pelaksanaan unas jujurdan kredibel. (mg1/jpnn)

RatusanSantriTPQPawaiTa�arufKhotmilAlQur�anPEMALANG – Ratusan santri Taman Pen-

didikan Al Qur’an (TPQ) di Desa Bojongnangka,Kecamatan Pemalang, Sabtu (30/1) lalu, me-ngikuti kegiatan pawai ta’aruf. Kegiatan tersebutdalam rangkaian acara Khotmil Al Quran yangdigelar oleh TPQ Zahrotul Hayati I DukuhTambakyuda Desa Setempat.

Kepala TPQ Zahrotul hayati I Dukuh Tam-bakyuda Desa Bojongnangka Cahyati menga-takan, acara Khotmil Qur’an ke X sekaligus acarasyukuran para santri yang telah khatam Al Quran

ke hal 9 kol 4

WorkshopKeprotokoleranPCNA - PDA

PEMALANG - Untuk mem-berikan bekal pengetahuandan ketrampilan kader Mu-hammadiyah, khususnyadalam hal kehumasan dalam

berorganisasi, PimpinanCabang Nasyiatul Aisyiah(PC NA) dan Pimpinan Da-erah Aisyiah (PDA) beker-jasama dengan Sekolah Ting-gi Ilmu Tarbiyah Pemalangmenggelar Workshop Ke-protokoleran. Kegiatan yangberlangsung di Aula Kam-pus STIT jalan Pemuda Pe-

Cetak Protokol Handal

SUMITRO/RADAR PEMALANG

WORKSHOP - Ratusan kader-kader Nasyiatul Aisyiah danAisyiah Kab Pemalang sedang mendengarkan materi yangdisampaikan Sih Ati di Aula STIT Pemalang, Minggu (31/1)kemarin.

ke hal 9 kol 1

ke hal 9 kol 4

AGUS P/RADAR PEMALANG

DIARAK – Sejumah santri TPQ Zamrotul HayatiI Dukuh Tambakyuda yang telah Khatam AlQuran diarak dalam kegiatan Pawai Taaruf.

PENYEMATAN

Mahasiswi Akbid ucap janjidilanjutkan dengan pe-nyematan pin.

ALI BASARAH/RADAR PEMALANG

SENIN1 FEBRUARI 2010

METROTEGALRADAR TEGAL

4

SOSIAL TuntutanSiswa YPTTerkabul

ROCHMAN GUNAWAN / RATEG

SERIUS – Peserta seminar serius mendengarkan paparandari para narasumber.

BIASGandengPLNTEGAL – Yayasan Bina Anak Soleh dan PLN APJ Tegal, Minggu

(31/1) menggelar seminar bertajuk ‘Edutainment Pendidikan YnagNyaman dan Menyenangkan’ di aula PLN APJ Tegal.

Sebagai pembicara, Mr Amir Fasial, Mindset & Motivator TrainingFacilitator dari Jakarta mengupas habis bagaimana cara meningkatkanmutu tenaga pendidik sehingga memberikan dampak positif bagi anakdidik.

Dalam penjelasannya, Mr Amir Fasial mengatakan, pembelajaransekurang-kurangnya mengandung makna serta upaya sadar danterprogram memberdayakan SDM agar mampu menghadapi realitahidup saat ini dan masa depan.

Penyesuaian gaya mengjar guru dengan gaya belajar siswa jugaharus diperhatikan sehingga setiap materi yang diberikan bisa diserapdengan baik. Performansi guru di depan kelas juga diperlukan untukmengembangkan imaginasi dan sifat-sifat mulia para siswa.

Dibutuhkan pula pengembangan bakat, mengajak berkreasi danmodeling serta selalu cerah dan tersenyum di depan sswa.Peningkatan kualitas tenaga pendidik mutlak diperlukan sehingga tidakhnaya bangunan fisik yang diperhatikan saja. Pengembangan SDMakan meningkatkan kualitas anak didik sehingga mampu menjadigenerasi penerus yang memiliki segudang kelebihan.

Humas PLN APJ Tegal Slamet Sunarto menyambut baik seminaryang diperuntukan bagi tenaga pendidik untuk meningkatkan mutupembelajaran. Dalam hal ini, pihaknya juga mencoba mengikis kesaneksklusif PLN dengan berbagai fasilitas ang ada.

Menurutnya, masyarakat bisa memanfaatkan apa yang ada sertatidak perlu ragu untuk berkoordinasi sehingga pihaknya bisa menjadibagian dari masyarakat itu sendiri. (gun)

AGENDA

WalikotaDimintaTegasSEJUMLAH Lembaga Swadaya Masyarakat (LSM) melaporkan

adanya tempat karaoke dan toko yang menjual minuman keras (keras)diatas ketentuan. Mereka menuntut Walikota Tegal Ikmal Jaya bersikaptegas.

Salah seorang pengurus LSM Laskar Merah Putih, Dadi BaniAsmoro, dihadapan walikota mengatakan, pihaknya sebelumnyamenerima laporan dari masyarakat tentang adanya tempat karaokeyang diduga menjual miras dengan kadar alkohol di atas 5 persen.Selain itu, di tempat tersebut juga disinyalir menyediakan wanita yangtidak hanya bertugas sebagai pemandu lagu. Belum lagi, soal jenisruangan karaokenya.

“Jika melihat kondisinya, jelas melanggar perizinan. Sebab, izinnyakan hanya untuk tempat karaoke keluarga dan dilarang menjual mirasdiatas 5 persen. Karenanya, kami berharap Pemkot segera bertindaktegas melakukan penertiban,” kata Dedi.

Hal senada diungkapkan Ketua LSM Barisan Rakyat Peduli Kota(BRPK), Supriyanto. Supri juga menerima informasi adanya sejumlahtoko yang menjual miras secara bebas. Kondisi demikian harus segeraditertibkan karena dikhawatirkan merusak citra Kota Tegal.

Menanggapi aduan tersebut, Walikota Ikmal Jaya menyatakan,pihaknya akan segera melakukan tindakan, yakni memberikan suratteguran sebagai salah satu bentuk pembinaan. Jika tetap melanggaraturan, maka bisa dicabut izinnya. (hun)

TUNTUTAN para siswa SMKYPT yang meminta agar pihaksekolah transparan dalam peng-gunaan pungutan Rp 600 ribuuntuk penunjang Ujian Na-sional (UN) akhirnya dika-bulkan.

Direalisasikannya tuntutantersebut setelah pihak sekolahmengundang perwakilan siswakelas XII untuk audensi, Sabtu(30/1), bertempat di ruang per-temuan sekolah setempat.

Sebelum audensi digelar,ratusan siswa kelas XII sempatmelakukan aksi turun ke jalanhingga memaksa anggota gabu-ngan Polresta Tegal bertindak.Petugas menggiring para siswamasuk ke halaman sekolah.

Sementara, dalam audiensiKasek SMK YPT, Drs Slamet,didampingi pihak Yayasan DrsSipon Zunaedi MPd menerimaperwakilan siswa kelas XIIuntuk menyampaikan materipokok yang selama ini me-ngganjal para siswa. Pihaksekolah juga mengundang Ka-polsekta Tegal Timur AKPAnggiat Siringoringo dan KasatIntelkam AKP Suwartoyo.

Selama audiensi digelar, ra-tusan siswa yang menungguhasil akhir pertemuan mene-riakkan yel-yel disertai pem-bentangan beberapa posteryang isinya minta agar pisahsekolah transparan. Selang tigajam, koordinator siswa, Aziz,bersama Ketua Osis keluar dariruangan dan membacakan isi

pertemuan tersebut.“Intinya kepala sekolah se-

pakat menurunkan iuran pen-dukung UN dari Rp 600 ribumenjadi Rp 580 ribu. Dimana tryout yang mestinya digelar 3 kali,tahun ini cukup digelar dua kali.Dan biaya sekali try out senilaiRp 5 juta akan dikembalikanpada 275 siswa,” terangnya.

Selain itu, menanggapi tun-tutan kedua, dimana para siswamenginginkan keharmonisanhubungan antara kepala se-kolah dengan guru, juga di-wujudkan dengan upaya salingbersalaman diantara mereka.

Riuhnya suasana memaksaKapolsekta Tegal Timur AKPAnggiat Siringoringo mengam-bilalih acara di tengah-tengahlapangan untuk menjelaskansecara rinci hasil pertemuanyang baru digelar.

“Intinya, pihak sekolah melu-luskan apa yang kalian minta.Dan kini saatnya Anda kosen-trasi belajar menjelang UN.Untuk iuran UN disamakandengan iuran seperti tahunsebelumnya, yakni Rp 580 ribu.Untuk tahun lalu pemerintahmemang menysubsidi Rp 50ribu per siswa. Tapi tahun inibelum ada,” terangnya.

Usai mendengarkan kete-rangan petugas, ratusan siswamelenggang meninggalkanhalaman sekolah. Sementarapara guru dan kasek melan-jutkan acara keakraban dengansaling berpelukan. (her)

HERMAS PURWADI/RATEG

BEREMBUK - Audensi kasek dan perwakilan siswa SMK YPTjuga melibatkan aparat Polresta Tegal.

AROMA tak sedap yangdisebabkan limbah filet mem-buat warga terganggu. Psalnya,arma tersebut tidak hanya ter-cium di sekitar PPI Tegal Sarisaja melainkan menyebar hing-ga ke pusat kota. Untuk menga-tasi persoalan tersebut, Wa-likota Tegal H Ikmal Jaya SE Aktberjanji akan segera menanganipersoalan tersebut sehinggabisa segera diatasi.

Menurutnya, saat ini PemkotTegal menggandeng Universi-tas Trisaksi untuk menanganibau tidak sedap yang dise-babkan limbah filet. Langkahkonkret lainnya adalah mem-

bersihkan pelabuhan sertamenata saluran pembuangansehingga bau tidak sedap ter-sebut tidak lagi mengganggumasyarakat Kota Tegal.

Hal itu, jelasnya, sejalandengan program Tegal Sehat2010 yang baru saja dicanang-kan sehingga persoalan tersbutmenjadi salah satu agenda yangakan dijalankan. Pihaknya jugaberharap partisipasi dari ma-syarkat sekitar untuk selalumenjaga kebersihan khususnyalimbah filet sehingga bisaditangani dengan baik.

Dengan demikian, upayayang dilakukan Pemkot bisa

memberikan hasil maksimal danbermanfaat bagi masyarakatsehingga aroma tidak sedapdari limbah filet bisa segeradiatasi.“Tentu dukungan ma-syarakat selalu kami nantikansehingga persoalan tersebutbisa segera ditangani,” terang-nya.

Ki Barep, Ketua Pepadi seka-ligus warga Tegal Sari menyam-but baik upaya yang akandiambil oleh Pemkot Tegal.Menurutnya, penanganan lim-bah filet tidak hanya diha-rapkan amsyarakat sekitar tetapiwarga Kota Tegal pada umum-nya. (gun)

Tekan Aset HilangAGAR keberadaan tanah

milik Pemkot Tegal, baik be-rupa sawah, perkantoranmaupun eks bengkok tidakhilang, Pemkot melalui Ba-gian Pemerintahan Setdasejak setahun lalu melakukanpemasangan papan kepe-milikan. Pemasangan ter-sebut terus dilakukan ber-samaan pembuatan SertifikatHak Milik (SHM) pada ta-nah-tanah yang belum ber-sertifikat.

Kabag Pemerintahan SetdaKota Tegal, Hartoto, menga-takan, agar bisa terdata pi-haknya secara bertahap me-lalui APBD Kota Tegal me-nganggarkan biaya pem-buatan SHM pada tanah-tanah Pemkot. Sedangkanuntuk menghindari peng-

gunaan lahan milik Pemkot,pihaknya melakukan pema-sangan papan kepemilikanterhadap tanah-tanah Pem-kot yang sudah memilikiSHM.

“Tugas kami hanya men-data tanah milik Pemkot yangbelum miliki SHM. Selan-jutnya dibuatkan SHM. Sete-lah itu, kami serahkan padaDPPKAD untuk dimasukandalam data aset,” jelas Har-toto.

Saat ditanya apakah masihbanyak tanah yang belummiliki SHM, Hartoto menya-takan pembuatan SHM padatanah-tanah Pemkot yangbelum miliki SHM dilaksana-kan secara bertahap melaluiAPBD. Sehingga ke depan,tanah milik Pemkot yangmemiliki SHM bisa difung-sikan untuk keperluan pem-

bangunan.“Kami akan terus men-

data untuk dibuatkan ser-tifikat. Soal berapa tanahyang belum memiliki SHM,sampai sekarang kami ma-sih menginventarisir,” tu-turnya.

Terpisah, Wakil Ketua Ko-misi II DPRD Kota Tegal,Rachmat Rahardjo, mengung-kapkan, selain melakukansertifikasi sejumlah tanahmilik Pemkot berupa eksbengkok, Pemkot juga harusmembuat SHM lahan rumahdinas wakil walikota, lahanPusat Promosi InformasiBisnis (PPIB), dan lahanPasar Randugunting.

Pasalnya, tiga lahan ter-sebut bersama bangunan diatasnya nilainya puluhanmiliar rupiah dan pembeliantanahnya belum lama. (hun)

M SAEKHUN/RATEG

DIPASANGI PAPAN - Salah satu tanah milik Pemkot di Jalan Lele dipasang papankepemilikan.

Tanah Pemkot Dipasang Papan

Limbah Filet Segera Diatasi

SENIN1 FEBRUARI 2010

KABUPATENTEGALRADAR TEGAL

8

AGUS WIBOWO/RADAR SLAWI

PERBAIKI – Jalur pantura dari Dampyak Kramat hinggaWarureja mulai diperbaiki Bina Marga Provinsi Jateng.

JalurPanturaDiperbaikiKRAMAT - Kerusakan jalan di jalur pantura, sejak dua hari terakhir

ini dikebut untuk diperbaiki. Sedangkan perbaikan kondisi jalan panturayang rusak berat ini mulai dikerjakan mulai Dampyak Kramat hinggaWarureja.

Daryanto salah satu petugas proyek perbaikan jalan pantura, Jumat(29/1), mengatakan perbaikan jalan yang rusak ini, memang barudilakukan. Hal ini sebagai upaya perbaikan yang merata.

‘’Target kami, kerusakan jalan yang penuh dengan lubang ini mulaidari Dampyak Kramat hingga Warureja, pada Minggu (31/1) besok,sudah rampung. Sebab, pengerjaan penambalan dan perbaikan jalanlainnya terus dikebut,’’ terangnya.

Namun demikian, pekerjaan perbaikan jalan di pantura ini sedikitterkendala dengan kondisi alam yang kini masih turun hujan. Walhasil,pekerjaan penambalan dan pengerukan lainnya, terkadang rusakkembali. Sebab, belum sempurna perbaikan yang dilakukan, sudahdiguyur hujan terlebih dulu.

‘’Ya, cuacanya memang saat ini sedang tidak bersahabat. Padahalkalau pagi, kondisinya panas namun tiba-tiba menjelang sore turunhujan. Sehingga, terkadang kami harus kembali melakukan penambalankembali,’’ ulasnya. (gus)

HARVIYANTO/RADAR SLAWI

BERLUBANG - Kondisi jalan Kertaharja-Jatibogor rusak parah,beberapa titik terlihat berlubang dan banyak tergenangi air.

JalanKertaharja-JatibogorRusakParahKRAMAT - Kondisi jalan Kertaharja menuju Jatibogor Kecamatan

Kramat saat ini kondisinya memprihatinkan. Beberapa titik jalantersebut saat ini dalam kondisi rusak parah. Kondisi diperparah denganbanyaknya genangan air di beberapa lubang jalan lantaran hujanyang kerap turun. Rusaknya jalan tersubut membuat beberapa wargayang kerap melintas di jalan tersebut merasa terganggu. Bahkanbeberapa kecelakaan sering terjadi di jalur tersebut.

Kartoso (30) salah sopir angkutan matrial saat ditemui Minggu (31/1) kemarin mengaku, pihaknya sangat menyayangkan kondisi jalanKertaharja-Jatibogor yang saat ini rusak parah. Kondisi tersebutmembuat dirinya sangat kesulitan untuk mengantarkan material menujubeberapa desa yang ada di perlintasan jalan tersebut. Bahkan seringkali kendaraan yang dikemudikan sempat rusak akibat tidak bisamenahan guncangan lantaran banyaknya lubang jalan yangmenganga.

Kerusakan jalan juga tidak hanya menyebabkan beberapakendaraan mengalami kerusakan saat melintas, namun beberapawarga yang melintas juga kerap mengalami kecelakaan. Bahkan belumlama ini, sempat terjadi kecelakaan sepeda motor yang menyebabkanpengemudi mengalami luka yang cukup parah. “Kemarin-kemarin jugasempat terjadi kecelakaan sepeda motor akibat jalan yang rusak,”ungkapnya seraya menyatakan, kerusakan jalan Kertaharja-Jatibogorsudah terjadi setahun yang lalu.

Kartoso menambahkan, kondisi jalan yang labil dan banyaknyakendaraan yang melintas membuat jalan mudah rusak. Daripengamatan selama melintas, kerusakan jalan tersebut mencapai 5kilometer lebih. “Saya kira kerusakan lebih diakibatkan lantaran lokasijalan yang berada di tengah-tengah persawahan, disamping itubanyaknya kendaraan yang melintas juga merupakan penyebabrusaknya jalan. Kondisi diperparah dengan banyaknya air yangmenggenang lantaran mulai masuk musim penghujan.” (cw3)

Warga DimintaHati-Hati

JATINEGARA - Para peng-guna jalan yang melintasi jalurJatinegara-Slawi diminta hati-hati saat memasuki wilayah jalurResort Pemangku Hutah (RPH)Wrayan di sekitar hutan jatiJatinegara. Pasalnya, jalur terse-but dalam pengawasan pihak-pihak terkait, lantaran amblas-nya sebagian badan jembatan disekitar jalur tersebut.

Suswono, salah seorang stafRPH Perhutani wilayah Pema-lang Jatinegara kepada Radar,Minggu (31/1) menyatakan,tingkat kewaspadaan tinggiharus selalu dikedepankanpengguna jalan yang melintasijalur Jatinegara-Slawi. Terutamasaat memasuki areal RPH Wra-yan. Sebab, sepanjang jalurtersebut dikenal kondisi tanah-nya sangat labil, sehingga kerapkali terjadi longsor maupunjalan amblas. Seperti yang se-karang ini terjadi, di mana se-

bagian badan jembatan di jaluritu amblas tergerus air hujan.”Kami mengimbau kepada parapengguna jalan untuk selaluberhati-hati saat melintasi jalurtesebut. Sebab, hingga kiniamblasnya jembatan itu belumdiperbaiki,” katanya.

Masih kata Suswono, am-blasnya jembatan yang belumlama terjadi itu, memang tidakseparah yang diperkirakan orang.Sebab, sebagian badan jembatanmasih bisa dilalui kendaraan.Namun lebih baik jika pengguna

jalan tetap waspada saat melintasijalur tersebut.

Lebih lanjut Suswono me-nambahkan, sejauh ini imbauanmaupun sosialisasi kepadawarga sekitar hutan maupunpengguna jalan sering dilaku-kan oleh pihak Perhutani, se-perti memasang papan rawanlongsor maupun rambu-rambubahaya lainnya. Tentunya un-tuk mengantisipasi musibahyang diakibatkan karena faktoralam. ”Kami sudah melaporkanmusibah jembatan ambals ke

pihak-pihak terkait, denganharapan hal itu bisa ditanggu-lagi secepatnya.”

Sugkono, Polisi Teritorial RPHPerhutani Wilayah Pemalang,meminta kepada pengguna jalanmaupun warga sekitar untukselalu menjaga keselamatan,saat melintasi jalur Jatinegara-Slawi. ”Saya meminta semuawarga dan pengguna jalanwaspada bila melintasi jalurperbukitkan seperti ini, untukmengantisipasi hal-hal yangtidak diinginkan,” katanya. (k1)

YANVERA/RADAR SLAWI

AMBLAS - Jembatan jalur Jatinegara-Slawi amblas tergerus air hujan. Warga diminta untuk hati-hati jika melewati jalur tersebut.

Jembatan Jatinegara-Slawi Amblas

WARUREJA - Usia tanamyang masih sangat muda, ter-lebih sudah digenangi olehbanjir yang datang dari jebol-nya sungai Babakan Warureja,membuat petani sekitar dipas-tikan mengalami gagal panen.Sebab, 5 hari terakhir ini ribuanhektar sawah miliknya masihdigenangi dengan air yangmemili ketinggian rata-ratasekitar setengah meter.

‘’Tanaman kami yang barutumbuh saja masih belum nam-pak akibat genangan air yangmasih menggenangi sawahkami. Belum lagi, obat maupunbibit dan benih yang sudahkami taburkan sia-sia belakasaja,” terang petani setempat.

Dijelaskan dia, banjirnyapersawahan warga Babakandan Kedungkelor Warureja ini,selain akibat faktor hujan yangterus mengguyur, juga darialiran sungai babakan yangdiketahui taludnya jebol. Se-hingga, aliran air sungai yangseharusnya mengalir ke laut,lebih dari separuhnya mengalirisawahnya termasuk sawahmilik warga lain.

‘’Bayangkan saja, kondisiseperti ini sudah 5 hari terakhirini. Namun genangan air sungaidan hujan masih belum jugamengendap. Jadi, kami mauberbuat apa selain hanya pas-rah dan memandangi saja arealpersawahan kami yang terge-nang air.”

Warjo petani lain mengakukerugian yang dialami padamusim penghujan ini diper-kirakan mencapai puluhan juta

rupiah. Sebab, tanaman mau-pun benih termasuk obat yangbaru ditabur, hilang terbawaarus sungai yang membanjiriareal persawahannya.

Sementara lubernya sungaiBabakan yang taludnya jebol,kini selain menggenangi areal

Terendam Air, PetaniWarureja Gagal Panen

persawahan petani Babakan,juga sudah mulai menggenangiareal sawah Desa KedungkelorWarureja.

Sementara Camat WarurejaFakhikhurohim menjelaskanakan segera mengupayakannasib para petani ini. (gus)

MESKIPUN telah berdirisekitar 1 tahun lebih, namunBadan Narkotika Kabupaten(BNK) Tegal, hingga kini belummemiliki kantor sekretariat te-tap. Selain itu, staf yang se-harusnya ada pun, hingga kinimasih belum ada.

Seperti telah diberitakan,BNK Tegal telah resmi di-bentuk sejak tahun 2008 lalu.Saat itu, Plt Bupati Tegal, AmatAntono, bahkan telah melantikdan menetapkan Kompol Mar-di Utomo, untuk memangkujabatan sebagai Kepala Pe-laksana Harian (Kalakhar)BNK Tegal.

Wakil Ketua Komisi I DPRD,Helmi Amrulloh, sangat me-nyayangkan hal tersebut. Pasal-nya, tidak adanya kantor se-kretariat tetap serta masih be-lum adanya staf, dapat meng-anggu kinerja BNK Tegal.

‘’Keberadaan staf dan kantorsekretariat tetap, jelas sangatpenting untuk BNK. Kalaukedua unsur ini tidak ada, sayayakin kinerja BNK tidak akanbisa berjalan secara optimal.

Tidak mungkin BNK bisa ber-jalan optimal kalau hanya dipe-gang oleh satu orang saja,”ungkap Helmi.

Helmi menilai, sudah menjadikewajiban bagi Pemkab Tegaluntuk dapat memberikan fasi-litas kantor sekretariat tetapserta staf kepada BNK Tegal.Apalagi jika mengingat StrukturOrganisasi dan Tata Kerja(SOTK) baru, terkait denganpembentukan BNK Tegal initelah dibentuk dan disahkanBupati Tegal.

‘’Pemkab semestinya dapatsegera memberikan fasilitaskantor sekretariat dan stafkepada BNK. Kita harus melihatperan serta BNK yang sangatpenjting dalam menekan pere-daran narkoba,” ujarnya.

Sejumlah kalangan meng-ungkapkan hal senada. Merekapada umumnya mendukungagar Pemkab Tegal dapat sece-patnya memberikan kantorsekretariat, staf, berikut keleng-kapan pendukung lainnya bagipelaksanaan tugas BNK Tegal.(aan)

BNK Tegal Masih BelumMiliki Sekretariat

AGUS WIBOWO/RADAR SLAWI

MELUAS - Banjir yang menggenangi areal persawahan wargaBabakan, kini meluas hingga ke Desa Kedungkelor Warureja.

KRAMAT

SENIN1 FEBRUARI 2010

SAMBUNGANRADAR TEGAL

9

dari halaman 9

NU Telah Terdikte Kultur Politis

berkecimpung dalam organisasikemasyarakatan, dan secarakhusus pada segenap jajaranPC Ansor Kab Pemalang.

“Jangan sampai kultur politismerasuki kita. Kalau demikianyang terjadi, NU lama-lamatinggal nama saja,” tegas Jabiryang juga Koordinator KomitePenyelidikan dan PemberantasanKolusi, Korupsi dan Nepotisme(KP2KKN) Jawa Tengah.

Nahdhatul Ulama lanjutnya,kini masih menggunakan hurufbesar. Namun kalau dirusaksecara pelan-pelan denganmembudayakan politis di dalam

menjalankan organisasinya,akan menjadi huruf kecil semua.Dengan begitu, warga nah-dliyin semakin lama semakintenggelam dalam pusaran po-litik sebagaimana partai politik.

“Disadari atau tidak, NU kinitelah terdikte oleh budayapartai politik,” kata dia.

Alumni IAIN WalisongoSemarang ini lantas mencon-tohkan apa yang telah dila-kukan Gus Dur selama hidup-nya. Dimana banyak kalanganyang dekat dengan beliau, rata-rata mempunyai jabatan-jabatandan posisi yang strategis. Kyai-kyai yang dekat dengan beliaujuga mempunyai bangunan

pondok pesantren yang lebihbesar dan mewah. Akan tetapipondok pesantren Gus Dursendiri tidak demikian, karenayang ada di benaknya adalahbagaimana membesarkan NUbukan memperkaya dan mem-politisasi NU.

Namun demikian, Jabir alFaruqi berkeyakinan bahwakader-kader GP Ansor di ber-bagai daerah mampu membawadiri di tengah-tengah masya-rakat. Terbukti dengan ba-nyaknya kader-kader Ansormampu berkiprah di tingkatandaerah hingga tingkat nasionalsecara lebih elegan dan pro-fesional. (mg6)

Cabang GP Ansor di AulaGedung NU Jl Pemuda Pema-lang, Minggu (31/1) kemarin.

Dalam reorganisasi periodikempat tahunan yang dihadiriBupati Pemalang, pimpinanparpol PKB, PPP, Golkar, KNPI,tamu undangan, serta pesertakonferensi tersebut, Jabir AlFaruqi menegaskan, konferensiharus bisa melahirkan pemimpinyang berkarakter. Yakni, pe-mimpin yang mampu membawaorganisasi secara lebih elegan,baik dalam hubungannya de-ngan NU maupun dengan pe-merintahan.

Ketua terpilih lanjut dia,hendaknya mereka yang sejajardengan bupati, pimpinan par-pol, atau pimpinan organisasilainnya di tingkatan kabu-paten. Sejajar dalam arti caraberfikir, cara pandang, sertadalam membuat kebijakan-kebijakan, bukan sejajar dalamarti kewenangan dan tugas-nya. Sehingga GP Ansormampu menjalin kerjasamadengan pemerintahan secaralebih baik.

“Jangan sampai untuk ber-

silaturahmi atau audiensi de-ngan Bupati harus menungguberbulan-bulan. Kalau ini ter-jadi pasti ada yang salah de-ngan kepengurusannya,” tegasdia yang juga KoordinatorKomite Penyelidikan dan Pem-berantasan Kolusi, Korupsi danNepotisme (KP2KKN) JawaTengah.

Bupati Pemalang HM Ma-chroes SH yang dalam kesem-patan tersebut diwakili olehSekda H Sumadi Sugondo SEMM MSi menyampaikan, padaprinsipnya sebuah organisasiyang mampu menjaga kon-sistensinya akan mampu mem-berikan sumbangsihnya bagikemaslahatan umat.

“Soliditas dan konsistensikepengurusan dapat menjadikekuatan yang besar, laksanabangunan yang kokoh karenamempunyai pondasi yang kuat,”tandasnya.

Hal ini sebagaimana telahditegaskan dalam Alqur’an.Dimana untuk memiliki ke-kuatan besar, sebuah orga-nisasi mesti mempunyai pon-dasi yang kuat. Tidak sepertibuih yang senantiasa terom-bang-ambing ketika mengha-

dapi berbagai tekanan. Bukanitu saja, dalam menjalankanroda organisasi, seluruh ang-gota GP Ansor mestinya tidakmempertanyakan apa yangdiberikan Ansor kepada dirisendiri. Namun tanyakanlahapa yang bisa diperbuat dandisumbangkan bagi perkem-bangan dan kemajuan Ansor.

“Berorganisasi itu bersam-bung rasa, tidak ada egoismedari masing-masing pengu-rusnya,” terangnya.

Sementara itu, Ketua PanitiaKonferensi Cabang GP AnsorMahfudin SAg menyampaikan,konferensi diikuti seluruh Pim-pinan Anak Cabang (PAC) GPAnsor yang ada di Kabupaten

dari halaman 9

Ketua Terpilih Sejajar BupatiPemalang. Dimana masing-masing PAC mewakilkan 6anggotanya. Agenda kegiatankonferensi sendiri meliputikonsolidasi organisasi, me-nyusun rekomendasi/masukankepada intern organisasi danektern kepada masyarakat danpemerintah.

Di samping itu, agenda yangtidak kalah penting dalam pe-nyelenggaraan konferensi ada-lah menyusun program danmemilih pimpinan cabang. Da-lam pemilihan kepengurusansendiri, seluruh peserta akhir-nya memilih Imron Khudorisebagai Ketua PC Ansor KabPemalang masa khidmat 2010-2014. (mg6)

malang tersebut diikuti 150-ankader-kader Muhammadiyahse-Kab pemalang.

“Selain membekali kader akankehumasan, workshop jugabertujuan mencetak protokol-protokol handal,” ujar PanitiaWorkshop KeprotokoleranNoerhidayah Suprihatini SSoskepada Radar di sela-sela ke-giatan, Minggu (31/1) kemarin.

Dikatakan dia, kegiatan di-selenggarakan atas dasar ke-majuan ilmu pengetahuan danteknologi (Iptek) yang be-lakangan sudah merasuk dalamsemua bidang kehidupan indi-vidual dan sosial. Dari sini,PDA dan PC NA perlu me-merankan dirinya di tengah-tengah masyarakat, sekaligusmenjawab adanya tantangankemajuan Iptek. Dalam hal ini,menyangkut jalannya sebuahacara atau program yang tidakbisa dilepaskan begitu sajadengan peran protokoler dalammemandu jalannya acara.

Dalam workshop yang meng-ambil tema pemantapan mili-tansi protokol dalam mening-katkan profesionalisme orga-nisasi tersebut, pihaknya meng-

undang Sih Ati dari HumasSetda Kabupaten Pemalang danDrs Puji Dwi Darmoko dari STITPemalang untuk memberikanmateri tentang teori dan praktekkeprotokoleran.

Selain teori dan prakktekkeprotokoleran, peserta jugadiberikan materi protokolerbentuk pencitraan, public rela-tion, retorika, etika organisasi,komunikasi organisasi, sertamateri-materi lain tentang ke-humasan.

Melalui kegiatan yang meru-pakan program kerja dari PC NAdan PDA Kab Pemalang ter-sebut, pihaknya mengharapkanagar peserta nantinya dapatmempraktekkan apa yang telahdidapatkan selama workshop.Yakni, dengan melatihnya se-cara rutin setiap kali ada ke-giatan.

Sementara itu, Sih Ati dalammenyampaikan materinya me-ngatakan, secara umum pe-ngertian pembawa acara ataumaster ceremony adalah orangyang melakukan atau bertindaksebagai tuan rumah pada acaraformal atau program acara hi-buran. Bisa juga diartikan se-bagai orang yang mengen-dalikan upacara dengan cara

mengumumkan acara secaraurut, sesuai aturan yang adaagar upacara berlangsung de-ngan tertib, aman dan memuas-kan semua pihak. “MC ataupembawa acara mempunyaitugas dan tanggungjawab atasjalannya dan suksesnya sebuahacara atau kegiatan,”terangnya.

Untuk bisa membawakansebuah acara sendiri, secarafisik dan non fisik MC harusluwes dan mempunyai penge-tahuan yang luas. Sehinggadalam membawakan acara tidakkaku serta tidak menguasai isu-isu dan perkembangan masya-rakat sebagai bahan selingan.

Di samping itu, secara per-sonal MC harus mempunyaikepribadian yang baik, pe-nampilan yang wajar, dan tidakmeniru-niru gaya dan penam-pilkan orang lain. Adapunpersyaratan formalnya, MCharus mampu berbahasa Indo-nesia dan bahasa asing yangbaik dan benar, serta mampumengatur teknik berkomunikasidan menguasai materi dan au-diens.

“Gunakan kalimat atau ung-kapan yang sederhana danmudah dimengerti,” tambah SihAti. (mg6)

dari halaman 9

Cetak Protokol Handal

lulus dikemas dalam berbagaikegiatan. Selain melakukanprosesi Khotmil Qur’an yangdiikuti sebanyak 16 santri dalambentuk wisuda santri juga diisigebyar pentas seni islami,seperti nasyid, tari, puisi, pem-bacaan kitab inayah, kreasitebak doa harian, bahkan pe-mentasan fashion.

“Dari semua kegiatan yangada untuk memeriahkan acaraini, tergantung dari pada krea-tivitas para ustadz dan ustadahmasing-masing,” katanya.

Untuk acara inti KhotmilQuran dihadiri oleh para pen-

tashih santri, panitia Imtas atauimtahan akhir santri, juga di-hadiri para ustad dan ustadahbeserta seluruh santrinya. “Un-tuk memeriahkan jalanya acaraini, sejumlah santri dari TPQyang ada di Desa Bojong-nangka juga ikut berpartisipasiyaitu mengikuti acara inti danpawai taaruf yang juga diikutioleh 16 santri yang telah di-wisuda. Dan mereka cukupantusias,” imbuh Cahyati.

Korcam Qiroati Pemalang 1Darkono yang diwakili olehustad Zaenudin Mahmud da-lam pengarahannya menga-takan, keberadaan pendidikanAl Quran itu sangat penting

bagi masyarakat terutama untukgenerasi muda agar beperilakuyang baik dan berakhlaq mulia.Oleh karena itu, warga hen-daknya harus ikut memilikikeberadaan TPQ yang ada dilingkungannya masing-masing.Harapannya agar TPQ-TPQ te-rus berkembang dan pendi-dikan Al Qur’an akan semakinmaju.

“Pendidikan Al Quran tidakakan bisa berjalan tanpa adadukungan dari masyarakat.Untuk itu, masyakat harusnyabetul-betul ikut memiliki danikut tanggungjawab terhadapkemajuan TPQ. Karena pe-kembangan pendidikan Al Qur-

dari halaman 9

Ratusan Santri TPQ Pawai Ta’aruf...an bukan tanggungjawab pe-ngelola semata,” tandasnya.

Sementara Nyi Tenti Eni da-lam mauidhoh khasanahnyamenegaskan, Al Quran sebagaipegangan hidup umat islamdalam menjalankan kehidu-pannya sehari-hari agar nan-tinya mendapatkan kesela-matan, baik di dunia maupunakhirat, warga hendaknya harusbisa menjaga putra-putrinyaagar terus mengikuti pendidikanAl Quran dan penddikan agama.Pendidikan tersebut sebagaibekal nanti di akherat, dansurga itu adalah tempat orang-orang yang beriman dan ber-taqwa. (mg1)

Hadapi Medan SlawiPEMALANG - Puluhan biker

Pemalang menjalani latihanuntuk menghadapi penyeleng-garaan olahraga otomotif jenistrabas di Slawi. Mereka berasaldari tiga kecamatan yang ter-gabung dan club Stapak danPtrac. Medan setengah berat inisebagai pemanasan sekaliguspengukuhan anggota barukomunitas motor trail tersebut.

Ketua Stapak Ahmad FatahSIP mengemukakan, trabasyang dilaksanakan pada Ming-gu (31/1) itu sebagai agenda

organisasi untuk melatih fisikdan keterampilan anggota.“Kita sudah biasa menjalanilatihan dengan menjajal ber-bagai medan,” kata dia di sela-sela latihan didampingi KetuaPtrac, Ipung.

Sedikitnya 20 biker dari Ke-camatan Bodeh, Petarukan, danPemalang mulai menggeber gasdari kediaman Ahmad Fatah.Mereka menyusuri jalan danmulai masuk kawasan hutandari Lohbongkok Desa Ban-jarmulya. Raungan motor-motortrail baik pabrikan maupunmodifikasi mengundang per-hatian warga di sekitar rute

yang dilewati.Medan becek dan naik turun

menyambut pembalap-pem-balap tersebut. Pos pertamapeserta latihan berhenti sambilmenunggu rekannya yang meng-alami trobel mesin. Ada tigagelombang peserta saat me-masuki pos pertama tersebut.Ketika semua biker sudahlengkap, latihan dilanjutkankembali.

Medan selanjutnya masihberupa jalan becek dan setapakyang di kiri dan kanannyatumbuh semak- semak tinggi.Tak jarang biker yang tangan-nya terluka akibat tersabet

Biker Trabas Kemamang-Mangunsaripohon berduri. Pada rute keduaini banyak di antara merekayang kesulitan terutama ketikamelintas sungai kecil.

Lepas dari sungai kecil, bikerharus menaklukkan SungaiBarongan. Bukan arus sungaiyang menjadikan biker kualahan,melainkan saat kembali naik kebibir sungai. Banyak pembalapyang terjatuh akibat medanterjal tersebut.

Usai mengatasi sungai itu,biker harus menanjak bukitdengan jalan licin berbatusebleum akhirnya istirahatuntuk kedua kalinya di Kema-mang Desa Surajaya. (ali)

ALI BASARAH/RADAR PEMALANG

NYABRANG SUNGAI - Salah satu peserta trabas menaklukan sungai.

CMYK

CMYK

METRO PEMALANGRADAR TEGAL

SENIN, 1 FEBRUARI 2010 10

Hadapi Pilkada

PEMALANG - MenghadapiPemilihan Kepala Daerah 2010ini, Pemerintah KabupatenPemalang melalui Dinas Kepen-dudukan dan Catatan Sipil(Disdukcatpil) melakukan pe-mutakhiran data kependudu-

Data Kependudukan Dimutakhirkankan. Ini dilakukan sesuai fungsitugasnya sekaligus memenuhipermintaan Komisi PemilihanUmum (KPU) Kabupaten Pema-lang. Data dari dinas ini akandijadikan dasar untuk penyu-sunan daftar pemilih sementara(DPS) dan daftar pemilih tetap(DPT) oleh KPU.

Data pemutakhiran yang di-

minta oleh KPU adalah jumlahpenduduk pada Bulan Januari2010. “Tugas kita melakukanpemutakhiran data potensialpenduduk pemilih pemilu (DP4)sesuai dengan permintaanKPU,” kata Kepala DisdukcatpilNi Wayan Asrini SH MSi, Jumat(29/1) lalu. Sedangkan pemu-takhiran data secara teratur

sudah dilakukan jajarannyasetiap bulan yang bersumberpada data base laporan kepen-dudukan oleh tiap-tiap desa.

Untuk pemutakhiran DP4dilakukan beberapa tahapan,saat ini sudah selesai dilakukantahapan sosialisasi dan dis-tribusi bahan-bahan sampai ketingkat desa dan kelurahan.

Pemutakhiran dilaksanakanoleh petugas-petugas di tingkatdesa dan kecamatan. Sedang-kan penyerahan DP4 akandilakukan oleh Bupati Pema-lang ke KPU pada Bulan April2010 dalam bentuk CD.

Pemutakhiran ini adalah upa-ya untuk antisipasi munculnyanama ganda dan menyajikan

perubahan data karena adanyabeberapa kemungkinan sepertipenduduk yang tercatat padabulan sebelumnya memasukibulan berikutnya sudah me-ninggal dunia.

Selain itu juga untuk me-nyajikan data penduduk ber-dasarkan usia dimana padabulan sebelumnya belum sam-

pai pada usia yang memiliki hakpilih dan pada bulan berikutnyasudah memiliki hak pilih.

Sementara data kependu-dukan mutakhir KabupatenPemalang berdasarkan database Disdukcatpil per Desember2009 penduduk Kabupaten Pe-malang mencapai 1,3 juta jiwalebih. (ali)

PEMALANG – Setelah mela-lui beberapa tahapan pemilihanlebe desa, akhirnya Carim salahsatu calon peserta Pemilihandan Pengangkatan perangkatdesa lainnya di Desa Tam-bakrejo Kecamatan Pemalangdinyatakan terpilih menjadicalon lebe baru. Proses pemi-lihan lebe yang dilaksanakan dibalai desa setempat, Minggu(31/1), berlangsung lancar danaman tanpa ada sedikit kendalaatau hambatan.

Sebelum memasuki ujian ta-hap akhir yakni ujian tertulispeserta pemilihan lebe se-banyak 4 orang peserta yaituCarim, Turisman, Nurokhim dan

AGUS P/RADAR PEMALANG

BELAJAR – Seorang peserta pemilihan lebe Desa Tambakrejo tengah belajar sebelum mengikuti tes. Sementara satu pesertalainnya tampak santai.

Wahidin mengikuti ujian prak-tek yaitu praktek mengafanimayat dan sekaligus prakteksholat jenazah yang dilakukanpada Sabtu (30/1). Dari hasilujian praktek untuk perolehannilai tertinggi diraih oleh Carimdengan nilai 74,7, kemudiandisusul Turisman dengan nilai71,5, Wahidin 68,5 sedangkanNurokhim di peringkat terakhirdengan nilai 67,3.

Dengan kesemangatan danketekunan serta kemampuanCarim, keesokan harinya se-telah mengikuti ujian tertulisdengan soal 100 dalam waktu120 menit, akhirnya mampumemperoleh nilai sebesar 80. Ia

dinyatakan berhasil menjadicalon lebe terpilih karena men-duduki rangking pertama de-ngan jumlah nilai total mencapai153,75 di atas tiga persertalainnya.

Ketua Panitia Pemilihan Pe-rangkat Desa Yadi Sutomomengatakan, pemilihan danpengakatan perangkat desalainya dalam hal ini lebe desatelah membuahkan hasil, se-telah salah satu dari 4 calonpeserta dinyatakan berhasilkarena mampu memperolehnilai tertinggi yaitu Carim.

“Alhamdullilah dengan kerjakeras panitia pemilihan inidapat berjalan lancar dan salah

satu di antaranya telah berhasilmemperoleh nilai tertingi yaituCarim yang akhirnya dinya-takan jadi,” katanya.

Sementara Kepala Desa Tam-bakrejo Tarmidi berharap agarpelaksanaan pemilihan danpengangkatan perangkat de-sanya itu tidak menemukansuatu masalah karena daritahapan-tahapan yang telahdilakukan panitia betul-betultelah sesuai prosedur danaturan yang ada.

‘Mudah-mudahan semua iniakan terus berjalan lancar tanpaada masalah sedikitpun danpeserta juga akan menerima-nya,” tandas dia. (mg1)

Carim Jadi Lebe Baru Tambakrejo

PEMALANG - Berkaitan de-ngan semakin tingginya angkakematian ibu pada saat persa-linan, Kepala Dinas Kesehatan(Dinkes) Kab. Pemalang dr ErnaNuraeni melalui Kepala BidangKesehatan Keluarga (Kesga) drMelani S mengajak kepada ibu-ibu agar tidak terlalu banyakmempunyai anak.

Angka kematian ibu sendiri diKabupaten Pemalang mencapai44 orang pada tahun 2009.Angka ini mengalami kenaikankarena pada tahun sebelumnya

sebesar 27 orang. “Janganterlalu banyak anak, atau kalaumemang tidak bisa, sebisamungkin diatur jangka kela-hirannya,” ajak dr Melani Skepada Radar baru-baru ini.

Menurutnya, salah satu pe-nyebab kematian ibu pada saatpersalinan adalah karena se-ringnya mereka bersalin. Disamping itu, usia ibu-ibu yangsudah tidak muda lagi jugaturut memberikan andil yangsangat besar bagi terjadinyakematian. “Kalau sudah mema-

SUMITRO/RADAR PEMALANG

TIMBANG ANAK - Sejumlah ibu tengah menimbangkan anaknya.

Atur Kelahiran Anakuntuk Cegah Kematian Ibu

suki usia 30 tahun, hendaknyaibu-ibu langsung mengikuti KBuntuk mencegah terjadinyakehamilan,” ujar Melani.

Himbauan ini disampaikankarena kesadaran ibu-ibuhamil di Kabupaten Pemalangsecara umum bisa dikatakanminim. Sehingga bila meng-hadapi kejadian seperti itu,dalam menanganinya tidakbisa. Dari sini pula, pihaknyasejak memasuki tahun baru2010 ini gencar melakukanpembinaan. (mg6)

Konfercab PGRI, Ciswo Terpilih KembaliPEMALANG - Konferensi

Cabang Persatuan Guru Re-publik Indonesia (PGRI) Keca-matan Petarukan digelar Sabtu(30/1) lalu. Acara yang dilak-sanakan di aula Unit PengelolaPendidikan Kecamatan (UPPK)Petarukan memilih Drs Ciswosebagai Ketua periode 2010-2015. Konferensi dibuka olehKetua PGRI Kabupaten Pe-malang Drs Sugiyanto MSi danberlangsung demokratis.

Sekretaris terpilih dalam Kon-fercab tersebut Ir TukiyonoMSi kepada Radar menge-mukakan, hajat tersebut diikuti17 ranting dari 19 yang adadengan jumlah suara 34 dariseharusnya 38 suara. “Namun

demikian sudah memenuhikuorum sehingga konferensibisa dilaksanakan,” kata dia.Pelaksanaan konferensi menga-cu pada AD ART organisasi danpemilihan ketua, wakil ketua,serta sekretaris dilakukan de-ngan pemungutan suara.

Menurut Tukiono, dari 34suara itu memilih 24 kandidat,dan dari 24 tersebut memilih F1yakni ketua Drs Ciswo berhasilmengantongi suara terbanyak.Sementara dari 24 itu berkurangsatu suara untuk memilih F2(wakil ketua). Casmadi SPdMPd terpilih sebagai wakilketua. Sedangkan sisanya 22suara memilih F3 dan Tukionoterpilih dengan mengantongi 12

suara dari 22 tersebut.“Pada prinsipnya pengurus

terpilih akan melaksanakanprogram-program pengurusbesar,” tambahnya.

Dalam kesempatan tersebuthadir Camat Sunaryo SIP danKepala UPPK Wage Sugino.Kendati dalam sambutan pe-jabat-pejabat tersebut me-ngandung sosialisasi Pilkada,namun menurut Tukiono, au-dien menanggapinya biasa-biasa saja.

PGRI kata dia belum mengam-bil keputusan apa-apa soalPilkada. Hasil konfercab ke-mudian dilantik oleh KetuaPGRI Kabupaten Pemalang DrsSugiyanto MSi. (ali)

Penggunaan TIK Masuk dalam Daftar TanyaSensus Penduduk2010

PEMALANG - Berbeda pada10 tahun sebelumnya, sensuspenduduk yang akan dilak-sanakan Badan Pusat Statistik(BPS) Kabupaten Pemalangpada tahun 2010 ini, encan-tumkan penggunaan teknologi,informasi dan komunikasi (TIK)dalam daftar pertanyaan kete-rangan rumah tangga. Padasensus sebelumnya, BPS ha-nya menanyakan keteranganrumah tangga ini sebatas padaperistiwa kelahiran dan ke-matian saja.

“Dicantumkannya TIK ini,

sejalan dengan tingkat peru-bahan yang terjadi pada masya-rakat, dimana teknologi infor-masi dan teknologi sudah men-jadi kebutuhan sehari-hari,” ujarKepala BPS Kabupaten Pe-malang Drs Dardjo Tohir melaluiKasie Neraca Wilayah danAnalisis Teguh Iman SantosoSSi MSi kepada Radar baru-baru ini.

Dikatakan dia, seperti padapelaksanaan sensus 10 tahunsebelumnya, Sensus pada ta-hun 2010 ini dalam daftar perta-nyaannya meliputi tiga perta-nyaan yang diajukan. Yakni,keterangan individu kete-rangan rumah tangga, danketerangan yang menyangkut

kondisi dan fasilitas bangunantempat tinggal.

Pada keterangan individu,nantinya akan ditanyakan me-nyangkut nama, umur, jeniskelamin, status perkawinan,agama, suku bangsa, bahasasehari-hari, jumlah anak yanglahir hidup dan anak yangmasih hidup, status dan ting-kat pendidikan, serta kete-rangan mengenaiketenagakerjaan.

Sedangkan pada keterangankondisi dan fasilitas bangunantempat tinggal, warga akanditanyakan mengenai statuskepemilikan tempat tinggal,sumber penerangan, sumberbahan bakar, dan fasilitas

buang air besar. Terakhir, wargayang akan disensus mengenaiketerangan rumah tangga, nan-tinya akan ditanyakan peristiwakelahiran dan kematian, sertapenggunaan TIK.

“Perubahan masyarakat dalam10 tahun terakhir memang sa-ngat dahsyat, sejalan denganberkembangnya teknologi,”ungkapnya.

Pendataan sendiri sebagai-mana dikemukakan dia, nan-tinya akan dilakukan petugasSensus pada tanggal 1 hing-ga 31 Mei 2010. Saat ini,pihak BPS Kabupaten Pe-malang sedang mengadakanseleksi tenaga Sensus diberbagai kecamatan. (mg6)

PEMALANG – Sering ter-jadinya kecelakaan kereta api diperlintasan tanpa ada palangpintu menjadi keprihatinankalangan anggota dewan. Sa-lah satunya rasa keprihatinanitu muncul dari Ujianto MRanggota DPRD KabupatenPemalang dari Partai Golkar.Setelah banyak mengamatiberbagai kejadian kereta api di

daerahnya.“PT Kereta Api Indonesia

agaknya kurang peka terhadapkejadian-kejadian kecelakaankereta api yang sering me-nyebabkan orang meninggaldunia. Semestinya peduli de-ngan mamasang palang pintudi pelintasan,” ungkap UjiantoMR kepada Radar,kemarin.

Menurutnya, soal ke-

selamatan warga itu sangatpenting dan ini merupakanpersoalan serius yang harussegera disikapi.

Harus ada langkah-langkahuntuk meminimalisasi ting-ginya angka kecelakaan ke-reta api, terutama di per-lintasan akibat tidak adanyapemasangan palang pintu.Seperti di sekitar SMA Ne-

Banyaknya Korban KA Memprihatinkangeri 1 Petarukan.

“Kami mohon pihak PT KAIsegera mengantisipasi denganmemasang palang pintu per-lintasan kereta api di jalur relyang berdekatan dengan se-kolah tersebut.

Dengan tidak adanya palangpintu di perlintasan seringmenjadi penyebab kecelaka-an,” pintanya. (mg1)