PUSLATBANG KMP MAKASSAR
Transcript of PUSLATBANG KMP MAKASSAR
LAPORAN AKUNTABILITAS INSTANSI PEMERINTAH - 2020
PUSLATBANG KMPMAKASSAR
LAPORAN AKUNTABILITAS INSTANSI PEMERINTAH - 2020
PUSLATBANG KMPMAKASSAR
LAPORAN AKUNTABILITAS INSTANSI PEMERINTAH - 2020
PUSLATBANG KMPMAKASSAR
KATA PENGANTAR
ALHAMDULILLAH, puji dan syukur kami panjatkan kehadirat Allah SWT
yang telah melimpahkan rahmat dan karunia sehingga Laporan Kinerja
Tahun 2020 Puslatbang KMP dapat diselesaikan tepat waktu. Tahun 2020
merupakan tahun yang cukup berat bagi Indonesia khususnya, pandemi
covid 19 yang terjadi di awal tahun 2020 memberikan dampak luas bagi
s e l u r u h l i n i Ke m e nte r i a n / L e m b a ga d a n m a sya ra kat p a d a
umumnya.Laporan Kinerja ini disusun dengan merujuk Peraturan Presiden
No. 29 Tahun 2014 Tentang Sistem Akuntabilitas Instansi Pemerintah dan
Peraturan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi
Birokrasi Nomor 53 Tahun 2014 tentang Petunjuk Teknis Perjanjian
Kinerja, Pelaporan Kinerja, dan Tata Kelola Reviu Atas Laporan Kinerja
Instansi Pemerintah serta Peraturan Kepala Lembaga Administrasi Negara
Nomor 25 Tahun 2019 tentang Pedoman Perencanaan, Pelaksanaan,
Pemantauan, Evaluasi dan Pelaporan Kinerja dan Anggaran.
Laporan Kinerja Puslatbang KMP tahun 2020 merupakan wujud
pertanggungjawaban atas pencapaian sasaran strategis sebagaimana
yang tertuang dalam Perjanjian Kinerja. Berdasarkan hasil evaluasi
Laporan Kinerja tahun sebelumnya, maka dilakukan lah upaya - upaya
perbaikan dan penyempurnaan terhadap isi Laporan Kinerja Puslatbang
KMP. Laporan kinerja ini merupakan hasil kerja keras yang telah dilakukan
selama tahun 2020, serta merupakan bentuk transparasi dan akuntabilitas
kinerja dalam kerangka pelaksanaan tata pemerintahan yang baik (Good
Governance).
Dengan adanya laporan kinerja ini diharapkan masukan yang konstruk�f,
dan dapat menjadi acuan serta referensi unit kerja dalam lingkup
Puslatbang KMP sehingga dapat meningkatkan kinerja sesuai dengan visi
dan misi organisasi. Ucapan terimakasih kami sampaikan kepada semua
pihak yang telah berkontribusi dalam kegiatan serta penyusunan laporan
kinerja 2020.
Makassar, Desember 2020
Kepala Puslatbang KMP LAN
Andi Taufik
ii
LAPORAN AKUNTABILITAS INSTANSI PEMERINTAH - 2020
PUSLATBANG KMPMAKASSAR
DAFTAR ISI
Kata Pengantar .................................................................................. ii
Da�ar Isi ............................................................................................ iii
Ringkasan Ekseku�f .......................................................................... iv
Bab I Pendahuluan ............................................................................ 1
Bab II Perencanaan Kinerja .............................................................. 7
A. Ikh�sar Perjanjian Kinerja Puslatbang KMP ........................ 8
B. Hubungan Kinerja ............................................................... 9
BAB III Akuntabilitas Kinerja ............................................................. 11
A. Capaian Kinerja Puslatbang KMP ........................................ 12
B. Kinerja Anggaran................................................................. 32
C. Upaya Penguatan Akuntabilitas Kinerja .............................. 37
Bab IV Penutup ................................................................................. 39
Lampiran
iii
LAPORAN AKUNTABILITAS INSTANSI PEMERINTAH - 2020
PUSLATBANG KMPMAKASSAR
1
Ringkasan EksekutifLaporan Kinerja Puslatbang KMP merupakan gambaran capaian kinerja yang diperoleh dari hasil membandingan hasil capaian indikator kinerja dengan target yang telah ditetapkan diawal tahun dan disusun berdasarkan rencana kerja yang ditetapkan dalam rangka pelaksanaan Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN). Laporan kinerja ini mencangkup perencanaan kegiatan, monitoring, serta evaluasi dan capaian kinerja serta realisasi anggaran yang telah dicapai di masing-masing unit berdasarkan program/kegiatan yang telah ditetapkan pada Perjanjian Kinerja. Perjanjian kinerja Puslatbang KMP mengacu pada peraturan Kepala LAN RI Nomor 9 Tahun 2020 tentang indikator kinerja utama Lembaga Administrasi Negara Tahun 2020.Berdasarkan hasil pengukuran dan perbandingan 13
target indikatoryang ditetapkan, hasil yang diperoleh rata-rata telah mencapai target.Pencapaian kinerja secara fisik juga diiku� oleh pencapaian kinerja anggaran. Puslatbang KMP sesuai
dengan pe�kan DIPA awal SPDIPA-086.01.2.450.432/2020 memiliki pagu anggaran awal sebesar Rp. 18.841.474.000, namun karena upaya penanganan pandemi covid-19 yang melanda seluruh Indonesia, maka anggaran mengalami revisi sehingga pagu akhir menjadi Rp.19.256.513.000,-(Sembilan belas milyar dua ratus lima puluh enam juta lima ratus �ga belas ribu rupiah). Pagu ini berhasil direalisasikan sebesar Rp. 18.645.700.042,- (delapan belas milyar enam ratus empat puluh lima ribu tujuh ratus empat puluh dua rupiah) atau 96,83% dari total pagu yang diberikan.Pencapaian kinerja tahun 2020 �dak semudah tahun 2019, hal ini terutama dikarenakan Pandemi Covid-19 menyebabkan diberlakukannya sosial distancing dan physical distancing. Namun Puslatbang KMP tetap berkomitmen melaksanakan perjanjian kinerja dengan
melakukan berbagai �ndakan an�spasi dalam bentuk inovasi pelayanan. Sebagai contoh, pelayanan pela�han yang sebelumnya dilakukan dalam bentuk klasikal kemudian dilakukan dengan bentuk blanded learning dengan cara melaksanakan penggunaan anggaran yang ditujukan untuk penguatan pembelajaran berbasis IT. Selain kinerja yang berbasis APBN, Puslatbang KMP juga tetap melakukan peningkatan kinerja lainnya dalam bentuk penguatan reformasi birokrasi. Hal ini terlihat dari sejumlah inovasi yang dihasilkan antara lain L-Grow berupa Coaching/Mentoring bagi pegawai Puslatbang KMP dan peserta pela�han. Kinerja Puslatbang KMP terutama dari segi integritas diakhir tahun 2020 juga diapresiasi oleh KEMENPAN & RB melalui penetapan Puslatbang KMP sebagai unit kerja yang menerima penghargaan Wilayah Bebas Korupsi (WBK). Guna meningkatkan kualitas pelayanan di tahun berikut, maka Puslatbang KMP akan tetap melakukan sejumlah
perbaikan dan penyesuaian target kinerja yang telah melebihi target akhir periode (2024) yang telah ditetapkan.
iv
LAPORAN AKUNTABILITAS INSTANSI PEMERINTAH - 2020
PUSLATBANG KMPMAKASSAR
2
LAPORAN AKUNTABILITAS INSTANSI PEMERINTAH - 2020
PUSLATBANG KMPMAKASSAR
3
A. Latar Belakang Peraturan Presiden Nomor 79 Tahun 2018 tentang Lembaga
Administrasi Negara yang selanjutnya disingkat LAN adalah
lembaga pemerintah nonkementerian yang diberi tugas
pemerintahan di bidang administrasi negara yang berada
dibawah dan bertanggungjawab kepada Presiden melalui
Menteri.
Dalam perpres tersebut LAN bertugas sebagai berikut:
1) Meneli�, mengkaji dan melakukan Inovasi Manajemen
ASN sesuai dengan kebutuhan kebijakan;
2) Membina dan menyelenggarakan pendidikan dan
pela�han pegawai ASN berbasis kompetensi;
3) Merencanakan dan mengawasi kebutuhan pendidikan
dan pela�han pegawai ASN secara Nasional;
4) Menyusun standar dan pedoman penyelengaraan dan
pelaksanaan pendidikan, pela�han teknis fungsional
dan penjenjangan tertentu, serta pemberian
akreditasi dan ser�fikasi di bidangnya dengan
melibatkan kementerian dan lembaga terkait:
5) Memberikan ser�fikasi kelulusan peserta pendidikan
dan pela�han penjenjangan;
6) Membina dan menyelenggarakan pendidikan dan
pela�han analis kebijakan publik dan;
7) Membina jabatan fungsional di bidang pendidikan dan
pela�han
Dengan tugas yang diamanahkan tersebut, maka LAN
menjalankan fungsi:
1) Pengembangan standar kualitas Pendidikan dan
Pela�han Pegawai ASN;
2) Pembinaan Pendidikan dan Pela�han Kompetensi
Manajerial Pegawai ASN;
3) Penyelenggaraan Pendidikan dan
Pela�han kompetensi manajerial
pegawai ASN baik secara sendiri
maupun bersama-sama lembaga
pendidikan dan pela�han lainnya;
4) Pengkajian terkait dengan
kebijakan dan manajemen ASN;
dan
5) Melakukan akreditasi lembaga
pendidikan dan pela�han
pegawai ASN, baik sendiri
maupun bersama lembaga
pemerintah lainnya.
Menindaklanju� Pepres tersebut
maka Lembaga Administrasi Negara
mengeluarkan Peraturan Nomor 8
Tahun 2020 tentang Organisasi dan
Tata Kerja LAN. Dalam peraturan
tersebut disebutkan Puslatbang KMP
merupakan unsur pendukung LAN
yang bertugas melaksanakan
pela�han dan pengembangan ASN,
serta pengkajian di bidang
manajemen pemerintahan.
Pelaksanaan tugas tersebut,
dilaksanakan melalui fungsi:
a. pelaksanaan pela�han dan pengembangan ASN;
b. pelaksanaan pengkajian di bidang manajemen
pemerintahan; dan
c. pelaksanaan urusan perencanaan, anggaran, sumber
daya manusia dan kerumahtanggaan.
Secara rinci fungsi Puslatbang KMP diuraikan dalam pasal 45
Peraturan Kepala LAN Nomor 4 Tahun 2020, sebagai
berikut:
a. melaksanakan koordinasi penyusunan rencana kerja,
program, kegiatan, dan anggaran di lingkungan Pusat;
b. melaksanakan penyusunan dan penetapan kebijakan
teknis operasional di lingkungan Pusat;
c. melaksanakan koordinasi kegiatan di lingkungan Pusat;
d. melaksanakan pengendalian kegiatan di lingkungan
Pusat;
e. melaksanakan koordinasi dan sinkronisasi pelaksanaan
LAPORAN AKUNTABILITAS INSTANSI PEMERINTAH - 2020
PUSLATBANG KMPMAKASSAR
4
pela�han dan pengembangan dan pengkajian
manajemen pemerintahan
f. melaksanakan pela�han dan pengembangan ASN;
g. melaksanakan pengkajian pengembangan instrumen di
bidang manajemen pemerintahan;
h. melaksanakan pengelolaan
dan pemanfaatan data dan
informasi pela�han dan
pengembangan dan
pengkajian manajemen
pemerintahan;
i. melaksanakan pemantauan
dan evaluasi pela�han dan
pengembangan dan
pengkajian manajemen
pemerintahan;
j. melaksanakan penyusunan
laporan pelaksanaan
pela�han dan
pengembangan dan
pengkajian manajemen
pemerintahan;
k. melaksanakan pembinaan
dan pemberian dukungan
administrasi yang melipu�
ketatausahaan, keuangan, sumber daya manusia,
kehumasan, keprotokolan, kerumahtanggaan, kearsipan,
kepustakaan, dan dokumentasi di lingkungan Pusat;
l. melaksanakan konsultansi, advokasi, asistensi, dan kerja
sama di bidang pela�han dan pengembangan dan
pengkajian manajemen pemerintahan;
m. melaksanakan penyusunan laporan pelaksanaan
pela�han dan pengembangan dan pengkajian
manajemen pemerintahan;
n. melaksanakan pengusulan Pengembangan Kompetensi
pegawai internal Pusat;
o. melaksanakan penyimpanan dan pemeliharaan
dokumen Pusat; dan
p. melaksanakan pembinaan KJF di lingkungan Pusat.
Dalam rangka pencapaian tugas dan fungsi sebagai unsur
pendukung dan mengukur �ngkat kinerja, Puslatbang KMP
diberikan sejumlah target kinerja dan dilaksanakan oleh
unit-unit kerja didalamnya yang tercantum dalam struktur
organisasi. Namun, seiring dengan adanya Instruksi Presiden
yang disampaikan dalam pidato pelan�kan presiden priode
2019-2024 tentang penyederhanaan birokrasi, maka sejak
18 Mei 2020 Lembaga Administrasi Negara melakukan
penyederhanaan struktur organisasi dan tata kerja.
Penyederhanaan ini juga mencakup penyederhanaan
organisasi dan tata kerja di Puslatbang KMP. Tujuan
penyederhanaan ini adalah untuk menciptakan birokrasi
yang lebih dinamis dan profesional sebagai upaya
peningkatan efek�fitas dan efisiensi untuk mendukung
kinerja pelayanan pemerintah kepada publik.
Pelaksanaan tugas dan fungsi ini didukung kekuatan
sumberdaya manusia, sarana prasarana dan budaya kerja
berikut ini.
a. Sumber Daya Manusia
Menyesuaikan dengan perubahan struktur organisasi
sebagaimana yang tertuang pada Peraturan Lembaga
Administrasi Negara Nomor 8 Tahun 2020, struktural
organisasi pada Puslatbang KMP mengalami
penyederhanaan dari sebelumnya 7 (tujuh) orang menjadi 2
(dua) orang. Untuk menjamin fungsi koordinasi dan
sinkronisasi tetap berjalan dengan baik, maka tugas dan
fungsi pejabat struktural yang hilang digan�kan dengan
pemberian tugas tambahan kepada pejabat fungsional
sebagai koordinator maupun sub koordinator. Perubahan ini
juga mengakibatkan penurunan jumlah pegawai di
Puslatbang KMP LAN, yang sebelumnya di dukung sebanyak
76 (tujuh puluh enam) pegawai (Januari – Mei 2020),
berkurang menjadi 74 (tujuh puluh empat) pegawai yang
disebabkan perpindahan ke SATKER Politeknik STIA LAN
Makassar. Berikut ini jumlah dan komposisi pegawai negeri
sipil di Puslatbang KMP tahun 2020 per desember 2020:
LAPORAN AKUNTABILITAS INSTANSI PEMERINTAH - 2020
PUSLATBANG KMPMAKASSAR
5
LAPORAN AKUNTABILITAS INSTANSI PEMERINTAH - 2020
PUSLATBANG KMPMAKASSAR
6
Berdasarkan data tersebut diatas, dari aspek kualitas
telah berada dalam kondisi yang memadai serta mampu
bergerak lincah dalam era industri 4.0. dan lingkungan
strategis yang dinamis. Ini dikarenakan lebih dari
setengah pegawai merupakan usia produk�f dan
menduduki jabatan fungsional tertentu yang bekerja
secara profesional, cepat sesuai dengan keahlian
jabatan fungsional.
b. Sarana dan Prasarana
Tahun 2020 sarana dan prasarana Puslatbang KMP telah
mengalami peningkatan demi terwujudnya sarana
prasarana yang memadai dan mampu menjadi lembaga
pela�han yang mampu bersaing di era Revolusi Industri 4.0.
Untuk dapat mencapai sarana prasarana yang modern maka
dilakukan relokasi, perbaikan dan pemeliharaan ruang
belajar yang cukup signifikan serta penambahan sarana
parasarana pembelajaran yang modern.
c. Budaya Kerja
Budaya kerja merupakan so� dimension yang
menggerakkan dan melahirkan prilaku organisasi, yang
menjadi citra dari organisasi tersebut. Perilaku posi�f inilah
yang kemudian akan mendorong terwujudnya organisasi
berkinerja �nggi. Budaya Kerja menjadi pedoman
berprilaku bagi seluruh ASN di Puslatbang KMP. Guna
menguatkan budaya kerja yang mulai tumbuh di
lingkungan LAN, pada tahun 2014 LAN menetapkan
nilai integritas, professional, inova�f dan peduli (IPIP)
sebagai nilai yang harus dimiliki oleh se�ap ASN di
lingkungan LAN. Adapun bentuk prilaku dari se�ap nilai
budaya kerja ini adalah:§
INTEGRITAS Nilai integritas disimbolkan dengan ikon
tangan saling berjabatan dengan latar berwarna
merah. Tangan yang bersalaman
melambangkan rasa tanggung jawab dan
dedikasi yang �nggi. Warna merah
melambangkan keberanian, op�misme dan
dinamis. Adapun makna yang terkandung dalam nilai
integritas yaitu:
1) Berkarya dan berbak� untuk organisasi dengan
penuh tanggung jawab dan dedikasi;
2) Menjunjung �nggi nilai-nilai e�ka publik dan
norma sosial;
3) Kesesuaian antara perkataan dan perbuatan;
4) Mengedepankan kepen�ngan publik dan organisasi di
atas kepen�ngan pribadi ataupun golongan;
5) Menjunjung �nggi amanah.
LAPORAN AKUNTABILITAS INSTANSI PEMERINTAH - 2020
PUSLATBANG KMPMAKASSAR
7
PROFESIONAL Nilai profesional disimbolkan dengan otak
manusia dengan latar berwarna biru. Otak
manusia melambangkan keahlian dan
kompetensi yang selalu di�ngkatkan. Warna biru
melambangkan kepercayaan, kecerdasan, dan
tanggung jawab. Adapun makna yang
terkandung dalam nilai profesional yaitu:
1) Bekerja sesuai dengan keahlian dan kompetensinya;
2) Berorentasi pada kualitas hasil;
3) Menjunjung �nggi kode e�k profesi;
4) Selalu melakukan pengembangan potensi diri;
5) Bekerja secara total dan bertanggungjawab;
6) Mampu mengambil keputusan secara mandiri maupun
dalam �m.
INOVATIF Nilai inova�f disimbolkan dengan bola lampu
pijar menyala dengan latar berwarna kuning.
Lampu pijar menyala melambangkan inovasi dan
ide yang tak pernah padam. Warna kuning
melambangkan rasa percaya diri, krea�vitas, dan
antusiasme. Adapun makna yang terkandung
dalam nilai inova�f yaitu:
1) Berfikir dan ber�ndak di luar kebiasaan (Out of the Box);
2) Membangun krea�vitas untuk menciptakan nilai
tambah;
3) Melakukan pembenahan secara terus menerus
(Con�nuous Improvement) terhadap proses dan metode
kerja;
4) Mampu beradaptasi dengan perkembangan Iptek;
5) Berani mengambil risiko untuk sebuah keputusan.
PEDULI Nilai peduli disimbolkan dengan dua telapak
tangan melindungi ha� dengan latar berwarna
hijau. Dua telapak tangan melindungi ha�
melambangkan perha�an, saling mendukung dan
menguatkan. Warna hijau melambangkan
kedamaian, harmoni, dan persahabatan. Adapun makna
yang terkandung dalam nilai peduli yaitu:
1) Menjunjung �nggi sikap kebersamaan dan gotong
royong;
2) Bersikap adil;
3) Merasakan apa yang dirasakan orang lain/ memahami
orang lain;
4) Saling menguatkan antar sesama warga LAN;
5) Bersikap ramah, mengembangkan senyum, salam, sapa,
serta cepat tanggap terhadap persoalan orang lain;
6) Mau mendengar pendapat dan kri�k orang lain.
B. ISU STRATEGISDalam mencapai kinerja yang telah ditetapkan di tahun
2020, dan telah diperjanjikan pada awal tahun 2020. Dalam
pelaksanaannya terdapat sejumlah isu-isu strategis yang
tentu saja hal tersebut berpengaruh terhadap capaian
kinerja, baik isu strategis internal maupun eksternal.
Adapun isu strategis yang terjadi di tahun 2020 sebagai
berikut :
1. Penyederhanaan Struktur Organisasi
Berdasarkan Instruksi Presiden yang dituangkan dalam
Peraturan Lembaga Administrasi Negara No. 1 Tahun 2019
tentang Organisasi dan Tata Kerja Lembaga Administrasi
Negara, maka dilakukan penyederhanaan struktur
organisasi dalam rangka percepatan birokrasi. Hal ini tentu
saja mempengaruhi tata cara kerja di Puslatbang KMP.
Penyesuaian tata cara kerja dilakukan dengan cepat
menyesuaikan dengan struktur baru yang telah di tentukan,
bahkan sampai pada level individu.
2. Kebijakan Pemanfaatan TI dalam Pelaksanaan Program
dan Kegiatan
Untuk menjamin pelaksanaan program kegiatan dapat
berjalan lancar maka Pemerintah mengeluarkan berbagai
kebijakan dalam rangka menjamin pelaksanaan kegiatan
akibat penetapan protokol penanganan covid-19. Proses
komunikasi dan rapat-rapat kegiatan dilakukan secara
virtual. Kepala Lembaga Administrasi Negara mengeluarkan
Surat Edaran terkait proses pela�han dan pengembangan
yang dilaksanakan secara blended learning agar proses
pembelajaran dapat berjalan sesuai jadwal yang telah
ditetapkan.
3. Refocussing Anggaran untuk Pandemi Covid -19
Pada awal tahun 2020 Indonesia bahkan Dunia dilanda
Pandemi Covid-19, hal ini tentu saja mempengaruhi banyak
kebijakan, program dan kegiatan serta tatanan
perekonomian secara nasional. Pandemi Covid-19
mendorong instansi pemerintah dari Kementerian/
Lembaga/baik pusat maupun daerah menyesuaikan
kebijakan alokasi anggaran guna mengatasi dampak
kesehatan, sosial, ekonomi dan keamanan yang terjadi.
Puslatbang KMP sebagai salah satu satker dari LAN juga
berkontribusi dengan melakukan refocusing anggaran
sebesar Rp.1.413.044.000,- (satu milyar empat ratus �ga
beas juta empat puluh empat ribu rupiah) atau 7,5% dari
anggaran awal dalam upaya mendorong pelaksanaan
pencegahan covid-19.
4. Reformasi Birokrasi
Reformasi birokrasi adalah perubahan besar dalam
paradigma dan tata kelola pemerintahan untuk
menciptakan birokrasi pemerintah yang profesional dengan
karakteris�k adap�f, berintegritas, bersih dari perilaku
korupsi kolusi dan nepo�sme, mampu melayani publik
secara akuntabel, serta memegang teguh nilai-nilai dasar
organisasi dan kode e�k perilaku aparatur negara. Guna
memas�kan pengelolaan Reformasi Birokrasi yang efek�f,
LAN menetapkan perencanaan dan tata kelola Reformasi
Birokrasi dalam sebuah dokumen perencanaan yang dapat
dipahami dan dilaksanakan oleh seluruh pihak dan
stakeholder yang berkepen�ngan dalam bentuk Roadmap
Reformasi Birokrasi. Sebagai unsur pendukung, maka
Puslatbang KMP berkewajiban melaksanakan seluruh
program dan kegiatan yang telah ditetapkan roadmap
reformasi Birokrasi dalam bentuk pelaksanaan rencana aksi
reformasi birokrasi kompartemen Puslatbang KMP.
LAPORAN AKUNTABILITAS INSTANSI PEMERINTAH - 2020
PUSLATBANG KMPMAKASSAR
8
LAPORAN AKUNTABILITAS INSTANSI PEMERINTAH - 2020
PUSLATBANG KMPMAKASSAR
9
A. Ikhtisar Perjanjian KinerjaMenindaklanju� amanat undang – undang Nomor 25
Tahun 2004 tentang Sistem Pembangunan Perencanaan
Pembangunan maka Lembaga Administrasi Negara
mengeluarkan Peraturan Kepala LAN Nomor 12 Tahun
2020 tentang Rencana Strategis LAN Tahun 2020-2024.
Mengacu dokumen tersebut, Puslatbang KMP kemudian
menyusun dokumen Renstra Puslatbang KMP 2020 -2024
yang memuat visi, misi, tujuan, sasaran strategis dan
indikator Kinerja Utama (IKU) dengan target pencapaian
pencapaiannya selama periode tahun 2020-2024.
Pelaksanaan perencanaan kinerja yang telah
diperjanjikan dalam Renstra dituangkan dalam Indikator
Kinerja Utama (IKU) dan telah ditetapkan pada peraturan
Kepala LAN Nomor 9 Tahun 2020 tentang Indikator Kinerja
Utama Lembaga Administrasi Negara. Indikator Kinerja
Utama merupakan acuan bagi organisasi untuk melakukan
perencanaan, pengendalian, evaluasi dan pelaporan
kinerja dan anggaran di lingkungan Lembaga Administrasi
Negara. Indikator yang ditetapkan menyesuaikan dengan
perubahan zaman, perkembangan teknologi, revolusi
industri 4.0. serta kondisi internal dan eksternal, tuntutan-
tuntutan terhadap perbaikan kinerja yang tentu saja
membuat Indikator kinerja utama LAN tahun 2020
mempertajam beberapa indikator yang mampu mengukur
peningkatan kinerja.
Untuk tahun 2020 Puslatbang Kajian Manajemen
Pemerintahan mengelola anggaran dengan sumber
pembiayaan yang berasal dari Rupiah murni dan
Penerimaan Negara Bukan Pajak. Anggaran yang diberikan
tersbut digunakan untuk melaksanakan 3 (�ga) program.
yaitu:
1. Program Dukungan Manajemen dan Pelaksanaan Tugas
Teknis Lainnya;
2. Program Peningkatan Sarana dan Prasarana Aparatur
LAN:
3. Program Pengkajian Administrasi Negara dan Diklat
Aparatur Negara.
Program dan sasaran kegiatan ini kemudian diukur
melalui sejumlah indikator dalam perjanjian kinerja.
Puslatbang KMP memiliki kewajiban dalam menyusun dan
menandatangani Perjanjian Kinerja, yang memuat tentang
kegiatan yang harus dilaksanakan. Perjanjian Kinerja
merupakan penugasan dari pimpinan yang lebih �nggi
kepada pimpinan instansi yang lebih rendah untuk
melaksanakan kegiatan yang disetujui dalam Indikator
Kinerja. Perjanjian Kinerja ini merupakan monitoring dan
evaluasi dalam mengendalikan program dan kegiatan
secara terukur. Perjanjian Kinerja yang disepaka� �dak
dibatasi pada kinerja yang dihasilkan atas kegiatan tahun
bersangkutan, tetapi termasuk kinerja (outcome) dari
kegiatan tahun-tahun sebelumnya, sehingga terwujud
kesinambungan kinerja se�ap tahunnya.
Perjanjian Kinerja ini disusun dan dilaksanakan
LAPORAN AKUNTABILITAS INSTANSI PEMERINTAH - 2020
PUSLATBANG KMPMAKASSAR
10
dengan tujuan sebagai berikut:
1. Sebagai wujud nyata komitmen antara pemberi dan
penerima amanah pencapaian kinerja melalui kegiatan;
2. Sebagai dasar pendanaan keberhasilan/kegagalan
dalam pencapaian tujuan dan sasaran organisasi dan
sebagai dasar pemberian penghargaan dan sanksi;
3. Sebagai dasar monitoring dan evaluasi kinerja tahun
berjalan pada unit kerja Puslatbang KMP;
4. Sebagai dasar dalam penetapan sasaran kinerja unit –
unit dan Kinerja individu pegawai Puslatbang KMP.
5. Sebagai tolak ukur evaluasi kinerja aparatur.
Perjanjian Kinerja Kepala Puslatbang KMP tahun 2020
teridiri dari 3 (�ga) sasaran kegiatan yaitu : 1) Terwujudnya
tata kelola Pusat Pela�han dan Pengembangan yang
berkinerja �nggi dengan 5 (lima) target IKK, 2) Tingkat
pemenuhan sarana dan prasarana Pusat Pela�han dan
Pengembangan Kajian Manajemen Pemerintahan yang
modern dengan 1(satu) target IKK serta 3) Terwujudnya
Pela�han dan Pengembangan dan Kajian Manajemen
Pemerintahan yang berkualitas dengan 7 (tujuh) target IKK.
Perjanjian Kinerja tersebut dapat kita lihat pada tabel 2.1
dibawah ini:
B. HUBUNGAN KINERJA Dalam upaya mendukung pencapaian visi, misi, tujuan
dan sasaran strategis LAN sebagaimana diatur dalam
Peraturan Kepala LAN Nomor 12 Tahun 2020 tentang
Rencana Strategis LAN Tahun 2020-2024, maka sebagai
unsur pendukung pelaksanaan tugas dan fungsi LAN dalam
perencanaan kinerjanya juga menyusun rencana strategis
Puslatbang KMP.
Berikut dapat dilihat keterkaitan informasi kinerja unit
mulai dari sasaran strategis, sasaran program, sasaran
kegiatan sampai indikator kinerja kegiatan.
LAPORAN AKUNTABILITAS INSTANSI PEMERINTAH - 2020
PUSLATBANG KMPMAKASSAR
11
LAPORAN AKUNTABILITAS INSTANSI PEMERINTAH - 2020
PUSLATBANG KMPMAKASSAR
12
LAPORAN AKUNTABILITAS INSTANSI PEMERINTAH - 2020
PUSLATBANG KMPMAKASSAR
13
A. CAPAIAN KINERJA PUSLATBANG
KMP Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah
merupakan perwujudan kewajiban suatu instansi
pemerintah untuk mempertanggungjawabkan
keberhasilan/ kegagalan pelaksanaan program dan
kegiatan yang telah diamanatkan para pemangku
kepen�ngan dalam rangka mencapai misi organisasi
secara terukur dengan sasaran/target kinerja yang
telah ditetapkan melalui laporan kinerja instansi
pemerintah yang disusun secara periodik. Guna
mengukur akuntabilitas, maka disusunlah laporan
kinerja yang menjelaskan capaian kinerja yang disusun
berdasarkan rencana kerja yang telah ditetapkan
dalam rangka pelaksanaan APBN. Laporan ini disusun
pula oleh Puslatbang KMP sebagai en�tas akuntabilitas
kinerja satuan kerja.
Kinerja adalah keluaran/hasil dari
kegiatan/program yang telah atau hendak dicapai
sehubungan dengan penggunaan anggaran dengan
kuan�tas dan kualitas terukur. Puslatbang KMP
sebagaimana dijelaskan pada BAB II, dalam mengukur
kinerja mengacu pada Peraturan Kepala LAN Nomor 9
Tahun 2020 tentang Indikator Kinerja Utama Lembaga
Administrasi Negara. Dalam Perka LAN ini ditetapkan
Indikator Kinerja serta target yang harus dicapai
LAPORAN AKUNTABILITAS INSTANSI PEMERINTAH - 2020
PUSLATBANG KMPMAKASSAR
14
Puslatbang KMP tahun 2020. Berikut target
dan capaian indikator kinerja Puslatbang
KMP sebagaimana tabel dibawah ini:
Dari tabel diatas, diketahui bahwa ada 13
(�ga belas) indikator kinerja dengan capaian
sebagaimana berikut:
Indikator Nilai Evaluasi SAKIP
Dari target yang ditetapkan untuk tahun
2020 yaitu 66, berdasarkan hasil penilaian capaiannya
72,31 atau 109,6%. Nilai ini diperoleh dari hasil evaluasi
inspektorat, dengan kategori BB. Kategori ini berar�
Sangat Baik, yaitu Unit kerja yang akuntabel, berkinerja
baik, memiliki sistem manajemen kinerja yang andal.
Penilaian Sakip terbagi atas 3 (�ga) komponen yaitu
perencanaan kinerja dengan bobot 15,00, pengukuran
kinerja dengan bobot 12,50 dan pelaporan kinerja
dengan bobot 7,50.
Hasil evaluasi pada perencanaan kinerja dapat dilihat
pada tabel dibawah ini :
Hasil evaluasi komponen perencanaan kinerja
berdasarkan kertas kerja evaluasi (KKE) sebesar 10.74
atau sebesar 71.63% dari bobot
maksimal sebesar 15.00.
Penilaian dari aspek perencanaan
masih rendah yang disebabkan
• Belum dipublikasikannya Perjanjian
Kinerja dalam website Puslatbang
KMP.
• Belum seluruh target periodik
tercantum dalam rencana aksi.
• Rencana Aksi atas kinerja yang mencantumkan sub
kegiatan/komponen kunci se�ap periode yang akan
dilakukan dalam rangka mencapai kinerja belum ada.
• Belum terdapat buk� bahwa Target Kinerja yang
diperjanjikan telah digunakan untuk mengukur
keberhasilan.
• Belum terdapat buk� bahwa Rencana Aksi atas
Kinerja telah dimonitor pencapaiannya secara berkala
dan dimanfaatkan dalam pengarahan dan
pengorganisasian kegiatan
Hasil evaluasi pada sub penilaian utama dapat dilihat
pada tabel dibawah ini :
Hasil evaluasi komponen Pengukuran Kinerja
berdasarkan Kertas Kerja Evaluasi (KKE) sebesar 9,22
atau 73,75% dari bobot maksimal sebesar 1.250.
Dalam pengukuran kinerja Puslatbang KMP masih perlu
membuat mekanisme pengumpulan data kinerja yang
diformalkan dalam bentuk SOP tentang pengumpulan
data kinerja yang up to date. Pengumpulan data
pengukuran kinerja belum seluruhnya andal. IKU belum
dimanfaatkan untuk penilaian kinerja. IKU belum
dijadikan dasar insen�f/disinsen�f dan
promosi/penurunan pangkat. Target kinerja
eselon III dan IV telah dimonitor
pencapaiannya, namun �dak terdapat buk�
adanya �ndak lanjut atas rekomendasi yang
diberikan. Hasil pengukuran kinerja mulai
dari �ngkat eselon IV ke atas belum
dijadikan dasar pemberian reward and
punishment. Pengukuran kinerja atas
Rencana Aksi digunakan untuk pengendalian dan
pemantauan kinerja secara berkala, namun hasil
pengukuran hanya sebatas menyimpulkan (�dak sampai
mempengaruhi strategi/menyesuaikan strategi dalam
usaha pencapaian tujuan dan sasaran).
Hasil evaluasi komponen Pelaporan Kinerja berdasarkan
Kertas Kerja Evaluasi (KKE) sebesar 5,34 atau 71,25% dari
bobot maksimal sebesar 7,50.
Dalam aspek pelaporan kinerja Puslatbang KMP perlu
melakukan publikasi Laporan Kinerja secara lebih awal
dalam website, serta Laporan Kinerja masih perlu
menyajikan perbandingan antara kinerja dengan target
jangka menengah dan perbandingan capaian tahun
berjalan dengan standar nasional/RPJMN serta Infomasi
yang tersaji pada Laporan Kinerja agar digunakan dalam
LAPORAN AKUNTABILITAS INSTANSI PEMERINTAH - 2020
PUSLATBANG KMPMAKASSAR
15
perbaikan perencanaan, penilaian dan perbaikan
pelaksanaan program dan kegiatan organisasi dan
peningkatan kinerja.
Adapun capaian nilai evaluasi sakip dengan beberapa
tahun sebelumnya dapat dilihat pada table
dibawah ini:
Indikator kinerja nilai SAKIP merupakan
indikatoryang baru dimana tahun
sebelumnya indikatorini belum ada sehingga
Puslatbang KMP belum dapat
membandingkan dengan capaian tahun
sebelumnya.
Perbandingan realisasi kinerja sampai
dengan tahun ini dengan target jangka
menengah sebagaimana yang tercantum
pada Renstra 2020 – 2024 adalah sebagai berikut
Dari tabel diatas dapat menggambarkan evaluasi
SAKIP yang dicapai tahun 2020 telah melampaui
target bahkan sampai tahun 2023. Puslatbang KMP
akan terus mempertahankan nilai ini bahkan akan
melakukan perbaikan atas komponen yang dinilai
masih rendah sehingga target jangka menengah
akan tercapai dari tahun ke tahun.
Indikator Kinerja Anggaran (aspek implementasi)
Target pada indikator ini adalah 92%, sementara
capaiannya sebesar yaitu 85,25%, dengan persentase
capaian sebesar 92,65%. Indikator ini merupakan salah
satu indikator dari Puslatbang KMP yang �dak mencapai
target. Indikator ini dihitung dengan menggunakan
metode yang ditetapkan dalam Peraturan Menteri
Keuangan Nomor 214/PMK.02/2017. Aspek
implementasi dilakukan dengan mengukur beberapa
variabel yaitu penyerapan anggaran, Konsistensi RPD
Akhir, capaian keluaran kegiatan dan efisiensi.
Dari aspek ini, penyebab �dak tercapainya target
indikator adalah pada aspek efisiensi yang diukur dengan
membandingkan selisih antara pengeluaran seharusnya
(jumlah anggaran yang direncanakan untuk
menghasilkan capaian keluaran) dan pengeluaran
sebenarnya (jumlah anggaran yang terealisasi untuk
menghasilkan capaian keluaran). Hasil perhitungannya
Puslatbang KMP nilai efisiensi -0,01, ini berar� masih
terdapat selisih yang cukup besar atas pengeluaran
seharusnya dan pengeluaran sebenarnya. Nilai ini dapat
dilihat sebagaimana dalam aplikasi SMART.
Indikator kinerja anggaran (Aspek Implementasi)
merupakan indikator yang baru dimana tahun
sebelumnya indikator ini belum ada sehingga Puslatbang
KMP belum dapat membandingkan dengan capaian
tahun sebelumnya.
Indikator kinerja anggaran Puslatbang KMP dapat dilihat
perbandingannya dalam jangka menengah sebagai
berikut:
LAPORAN AKUNTABILITAS INSTANSI PEMERINTAH - 2020
PUSLATBANG KMPMAKASSAR
16
Dari tabel diatas dapat menggambarkan Kinerja
Anggaran (Aspek Implementasi) yang dicapai tahun
2020 belum mencapai target yang diperjanjikan.
Untuk itu Puslatbang KMP akan terus melakukan
monitoring secara berkala serta pengawasan langsung
atas pengeluaran yang seharusnya sehingga jika
terdapat kendala dapat dilakukan revisi lebih awal.
Juga perlu melakukan sosialisasi Renstra Puslatbang
KMP Tahun 2020-2024 kepada seluruh pegawai agar
semua komponen dalam organisasi mengetahui visi,
misi, tujuan, sasaran dan indikator kinerja Puslatbang
KMP sehingga pencapaian pencapaian kinerja menjadi
tanggung jawab bersama
Indikator Pelaksanaan Anggaran
Tahun 2020, target indikator pelaksanaan anggaran
sebesar 80% dengan capaian 98,90%. Capaian
indikator ini melebihi dari target sebasar 120%. Untuk
pengukuran ini dapat dilihat melalui aplikasi monev
SPAN.
Indikator pelaksanaan anggaran merupakan indikator
yang baru di tahun 2020 sehingga belum terdapat nilai
capaian pembanding di tahun sebelumnya.
Untuk perbandingan indikator ini dalam jangka
menengah dapat dilihat pada tabel berikut ini:
Dari tabel diatas dapat menggambarkan Kinerja
Pelaksanaan Anggaran yang dicapai tahun 2020 telah
melampaui target bahkan pencapaian ini sampai pada
target tahun 2024.
Puslatbang KMP akan terus dipertahankan nilai ini
dengan senan�asa akan melakukan monitoring dan
koordinasi perbaikan dari tahun ke tahun.
Indikator Nilai Hasil Audit Kearsipan Internal
Tahun 2020 target dari indikator ini dengan nilai 76,
setelah dilakukan penilaian oleh Bagian Arsip LAN
Jakarta Puslatbang KMP memperolah nilai 87 atau
sebesar 114,47% dari target yang ditetapkan. Capaian
ini sangat dipengaruhi atas indikator penciptaan arsip,
penggunaan dan pemeliharaan arsip serta
penambahan SDM arsip di tahun 2020. Adapun rincian
penilaian sebagai berikut:
Kategori Nilai Pengawasan Kearsipan
a. Nilai 90 s.d 100 dengan Kategori “AA (Sangat
Memuaskan)”
b. Nilai 80 s.d 90 dengan Kategori “A
(Memuaskan)”
c. Nilai 70 s.d 80 dengan Kategori “BB (Sangat
Baik)”
d. Nilai 60 s.d 70 dengan Kategori “B (Baik)”
e. Nilai 50 s.d 60 dengan Kategori “CC (Cukup)”
f. Nilai 30 s.d 50 dengan Kategori “C (Kurang)”
g. Nilai 0 s.d 30 dengan kategori “D(Sangat
Kurang)”
Indikator kinerja Hasil audit kearsipan merupakan
indikator yang baru dimana tahun sebelumnya
indikator ini belum ada sehingga Puslatbang KMP
belum dapat membandingkan dengan capaian
tahun sebelumnya.
LAPORAN AKUNTABILITAS INSTANSI PEMERINTAH - 2020
PUSLATBANG KMPMAKASSAR
17
Hasil Audit Kearsipan yang dicapai tahun 2020 telah
melampaui target bahkan pencapaian ini sampai pada
target tahun 2022. Puslatbang KMP akan terus
dipertahankan nilai ini dengan senan�asa akan
melakukan perbaikan dari tahun ke tahun.
Dari tabel diatas dapat menggambarkan Kinerja Hasil
Audit Kearsipan yang dicapai tahun 2020 telah
melampaui target bahkan pencapaian ini sampai pada
target tahun 2022.
Puslatbang KMP akan terus dipertahankan nilai ini
dengan senan�asa akan melakukan penyusutan arsip,
dimana dalam indikator penilaian nilai penyusutan ini
masih perlu di�ngkatkan.
Indikator pegawai yang mendapatkan pengembangan
minimal 20 JP pertahun
Dari target 95% ditahun 2020, indikaor ini tercapai 100%
dimana seluruh pegawai Puslatbang KMP telah
mengiku� berbagai pela�han dan pengembangan sesuai
kompetensi yang dimina� dan dibutuhkan. Secara total
maka indikator ini capaiannya sebasar 105,26%.
Indikator kinerja Prosentase Pegawai yang menerima
Pengembangan Kompetensi minimal 20 JP Per Tahun
merupakan indikator yang baru dimana tahun
sebelumnya indikator ini belum ada sehingga Puslatbang
KMP belum dapat membandingkan dengan capaian
tahun sebelumnya. Capaian pengembangan ini dapat
melampaui target yang ditetapkan dimana Puslatbang
KMP melakukan kegiatan pela�han yang diiku� oleh
pegawai secara bersamaan dan secara mandiri baik
secara klasikal maupun daring yang disesuaikan dengan
kebutuhan organisasi.
Dari tabel diatas dapat menggambarkan Kinerja
Persentase pegawai yang menerima pengembangan
kompetensi minimal 20 JP per tahun telah melampaui
target bahkan pencapaian ini sampai pada target tahun
2024.
Untuk itu Puslatbang KMP akan terus
dipertahankan nilai ini serta melakukan monitoring
secara berkala sehingga hak pengembangan
kompetensi diperoleh se�ap pegawai.
Indeks Kualitas Sarana Dan Prasarana Pusat
Pela�han Dan Pengembangan Dan Kajian
Manajemen Pemerintahan Yang Modern
Indikator kinerja yang ditetapkan pada tahun 2020
sebesar 65% dengan hasil akhir 65,77% atau sebesar
101,18%. Indikator ini dinilai dengan melakukan
penambahan hasil survey internal dan eksternal.
Diukur melalui rumus sebagai berikut :
Indeks Kualitas Sarana dan Prasarana Puslatbang KMP
yang Modern = (SKI x 0.3) + (SKE x 0.3) + (DSRP x 0.4)
= (95.7 x 0.3) + (96.85 x 0.3) + ( 20 x 0.4)
= 65.77
SKI : Hasil Survey Kepuasan Internal (Pegawai LAN) atas sarana dan
prasarana Satuan Kerja Puslatbang KMP
LAPORAN AKUNTABILITAS INSTANSI PEMERINTAH - 2020
PUSLATBANG KMPMAKASSAR
18
SKE : Survei Kepuasan Eksternal (Peserta Pela�han) atas sarana dan
prasarana satuan kerja Puslatbang KMP
DRSP : Proporsi pemenuhan da�ar rencana sarana dan prasarana yang
disusun oleh satuan kerja LAN Jakarta dengan mengacu pada
rencana sarana dan prasarana jangka menengah dalam
mewujudkan sarana dan prasarana aparatur Satuan Kerja
Puslatbang KMp yang Modern
Indikator kinerja ini juga merupakan indikator yang baru
dimana tahun sebelumnya indikator ini belum ada
sehingga Puslatbang KMP belum dapat membandingkan
dengan capaian tahun sebelumnya.
Dari tabel 3.16 diatas, capaian Kualitas Sarana dan
Prasarana Puslatbang KMP yang Modern ini dapat
mencapai target yang ditetapkan. Tahun 2020
Puslatbang KMP telah melakukan pemeliharan dan
pengadaan sarana prasana yang lebih modern sesuai
kebutuhan stakeholder. Modernisasi ini dapat segera
dilakukan karena adanya pengalihan anggaran PNBP
Pela�han yang �dak terserap ke belanja modal dan
perbaikan sarana dan prasarana.
LAPORAN AKUNTABILITAS INSTANSI PEMERINTAH - 2020
PUSLATBANG KMPMAKASSAR
19
SURVEY KEPUASAN SARANA DAN PRASARANA INTERNAL Jumlah responden Pegawai Puslatbang KMP yang berpar�sipasi dalam survey ini sebanyak 47 orang
Jenis Kelamin Laki-laki: 24 orang (51,1%) Perempuan: 23 orang (48,9%)
Jenis Kelamin 47 responses
Laki-lakPerempuan
Lama bekerja Dua kelompok terbesar dalam survey ini adalah pegawai dengan masa kerja 11-15 tahun (36,2%) dan pegawai dengan masa kerja di bawah 5 tahun (31,9%).
Berapa lama Bapak/Ibu sudah bekerja di Puslatbang KMP LAN?47 responses
Jabatan Mayoritas responden adalah pegawai yang menduduki jabatan fungsional (51,1%) dan diiku� dengan pegawai yang menduduki jabatan pelaksana (46,8%).
Bagaimana �ngkat kepuasan Anda terhadap kemudahandalam memperoleh informasi dan kejelasan prosedur layanan pemeliharaan sarpras?47 responses
HASIL SURVEY KEPUASAN EKSTERNAL SARANA dan PRASARANA
Responden Jumlah responden : 23
Jenis Kelamin23 responses
Lakilaki
Perempuan
Pendidikan23 responses
S1
S2
S3
LAPORAN AKUNTABILITAS INSTANSI PEMERINTAH - 2020
PUSLATBANG KMPMAKASSAR
20
LAPORAN AKUNTABILITAS INSTANSI PEMERINTAH - 2020
PUSLATBANG KMPMAKASSAR
21
Dengan perbaikan dan
penambahan sarana prarasana
Puslatbang KMP diharapkan akan
mampu mencapai target yang
ditetapkan dalam renstra dari
tahun ketahun.
Indikator Persentase Peserta
Pela�han Kepemimpinan Yang
Mengalami Peningkatan Perilaku Sesuai Sasaran
Pela�han
Indikator ini diukur berdasarkan hasil survey atas
alumni peserta pela�han selama tahun 2020 sesuai
dengan Perka tentang IKU. Dari target yang ditetapkan
sebesar 95%, maka hasil survey atas alumni sebanyak
108 responden maka capaiannya 100% mengalami
peningkatan perilaku sesuai sasaran pela�han. Hal ini
menunjukkan indikator ini dapat dicapai sebesar
102,26%.
Indikator kinerja persentase peserta pela�han
kepemimpinan yang mengalami peningkatan perilaku
sesuai sasaran pela�han merupakan indikator yang
baru dimana tahun sebelumnya adalah Persentase
peserta pela�han kepemimpinan yang mengalami
peningkatan pengetahuan (knowledge improvement)
sesuai sasaran pela�han. Meskipun indikator ini
mirip dengan indikatorsebelumnya akan tetapi dalam
perhitungan capaian menggunakan instrument yang
berbeda sehingga Puslatbang KMP belum dapat
membandingkan dengan capaian tahun sebelumnya.
Dari tabel diatas dapat menggambarkan Persentase
peserta Pela�han Kepemimpinan yang mengalami
peningkatan perilaku sesuai sasaran pela�han telah
melampaui target bahkan pencapaian ini sampai
pada target tahun 2024.
Indikator Persentase Proyek Perubahan (Untuk PKN
II) Dan Aksi Perubahan (Untuk PKA Dan PKP)
Alumni Pela�han Manajerial Yang Berlanjut
Target indikator ini adalah 30%, setelah dilakukan
perhitungan melalui survey dengan instrument
pertanyaan terkait proyek perubahan jangka
menegah dan jangka panjang kepada alumni
sebanyak 108 responden capaiannya melebihi yaitu
79,38% atau 120%.
LAPORAN AKUNTABILITAS INSTANSI PEMERINTAH - 2020
PUSLATBANG KMPMAKASSAR
22
Indikator persentase proyek perubahan (untuk PKN II) dan
aksi perubahan (untuk PKA dan PKP) alumni pela�han
manajerial yang berlanjut merupakan indikator yang baru
dimana indikator ini belum ada sebelumnya sehingga
Puslatbang KMP belum dapat melakukan perbandingan
dengan tahun sebelumnya.
Jika membandingkan dengan target periode renstra maka capaian indikator ini telah mencapai sampai pada periode akhir di tahun 2024. Untuk itu Puslatbang KMP akan mempertahankan capaian ini, untuk tahun 2020 telah dilakukan kegiatan bina alumni yang merupakan kegiatan untuk melakukan monitoring atas proyek perubahan alumni yang berkelanjutan.
Indikator Persentase Peserta Pela�han Dasar CPNS Yang Mengalami Peningkatan Perilaku Sesuai Sasaran Pela�hanTarget indikator ini adalah 95% dengan capaiannya 100% atau sebesar 105,26%. Indikatorini diukur berdasarkan hasil survey atas alumni peserta pela�han CPNS sebanyak 77 responden. Tahun 2020 Puslatbang KMP melaksanakan sebanyak 12 (dua belas) angkatan
dengan menggunakan metode daring.
LAPORAN AKUNTABILITAS INSTANSI PEMERINTAH - 2020
PUSLATBANG KMPMAKASSAR
23
Indikator Persentase Peserta Pela�han Dasar CPNS Yang Mengalami Peningkatan Perilaku Sesuai
Sasaran Pela�han merupakan indikator yang baru dimana indikator ini belum ada sebelumnya
sehingga Puslatbang KMP belum dapat melakukan perbandingan dengan tahun sebelumnya.
Dari tabel diatas dapat menggambarkan indikator Persentase peserta Pela�han Dasar CPNS yang
mengalami peningkatan perilaku sesuai sasaran pela�han telah melampaui target bahkan pencapaian
ini sampai pada target tahun 2024. Dengan demikian capai ini harus dipertahankan dan tetap
dilakukan monitoring agar capaian ini tetap tercapaian selama beberapa tahun kedepan.
Hasil Survey Peningkatan Perilaku Pela�han Dasar CPNS
LAPORAN AKUNTABILITAS INSTANSI PEMERINTAH - 2020
PUSLATBANG KMPMAKASSAR
24
LAPORAN AKUNTABILITAS INSTANSI PEMERINTAH - 2020
PUSLATBANG KMPMAKASSAR
25
Indikator Selanjutnya Persentase Peserta Pela�han Teknis, Fungsional, Dan Sosial Kultural Yang Mengalami Peningkatan
Perilaku
Tahun 2020 target indikator ini 80% dengan capaiannya adalah 100% atau sebesar 120%. Indikatorini dinilai dengan
melakukan survey pada alumni pela�han teknis TOC berbasis e-Learning sebanyak 15 responden.
Indikator ini merupakan indikator yang baru sesuai Perka Lan sehingga Puslatbang KMP belum dapat melakukan
perbandingan dengan tahun sebelumnya.
Jika membandingkan dengan target jangka menengah maka capaian 2020 bahkan telah melampaui target pada tahun 2024.
Dengan demikian maka capaian ini harus dipertahankan dengan melakukan monitoring secara berkala pada alumni pela�han
teknis.
Tabel diatas dapat menggambarkan indikator telah melampaui target bahkan pencapaian ini sampai pada target tahun 2024.
Dengan demikian capaian ini harus dipertahankan dan tetap dilakukan monitoring agar capaian ini tetap tercapaian sampai
periode 2024.
Hasil Survey Peningkatan Perilaku Teknis dan Fungsional
LAPORAN AKUNTABILITAS INSTANSI PEMERINTAH - 2020
PUSLATBANG KMPMAKASSAR
26
LAPORAN AKUNTABILITAS INSTANSI PEMERINTAH - 2020
PUSLATBANG KMPMAKASSAR
27
Indikator Nilai Kemanfaatan Kajian di bidang Manajemen Pemerintahan
Tahun 2020 Puslatbang KMP menetapkan target kemanfaatan kanjian dibidang manajemen pemerintahan dengan nilai 1,8. Dari perhitungan dengan diperoleh nilai 1,8 atau capaian 100%. Indikator ini dihitung dengan melakukan perbandingan dengan capaian tahun sebelumnya sebagai berikut :
Untuk mencapai target ini maka Puslatbang melakukan seminar secara nasional yang telah dipublikasikan pada media secara online dan offline demi mendorong pencapaian target.
Nilai Kemanfaatan Kajian di bidang Manajemen
Pemerintahan merupakan indikator yang berbeda dari
tahun sebelumnya yaitu jumlah rekomendasi kebiajkan
yang menjadi wacana publik. Karena indikator yang
berbeda serta cara penilaian yang berbeda sehingga
�dak adapat dilakukan perbandingan capaian
denga150n beberapa tahun sebelumnya.
Tabel 3.27Perbandingan Realisasi Nilai Kemanfaatan Kajian di bidang
Manajemen Pemerintahan dengan Renstra Puslatbang KMP
Dari tabel diatas dapat menggambarkan indikator nilai
kemanfaatan kajian dibidang manajemen pemerintahan
telah mencapai target, bahkan pencapaian ini sampai pada
target tahun 2021. Dengan demikian capaian ini harus
dilakukan perbaikan secara berkelanjutan agar target 2022
sampai 2024 dapat tercapai.
Indikator Kualifikasi Jurnal yang diterbitkan
Target sebagai jurnal nasional juga telah dicapai tahun
2020 dengan sistem OJS sehingga indikatorini tercapai
100%. Tahun 2020 Puslatbang KMP menerbitkan 2 jurnal
yang terbit pada semester 1 dan semester 2.
LAPORAN AKUNTABILITAS INSTANSI PEMERINTAH - 2020
PUSLATBANG KMPMAKASSAR
28
Tabel 3.28Perbandingan Realisasi Kualifikasi Jurnal yang Diterbitkan Tahun 2016-2020
Indikator kualifikasi Jurnal yang diterbitkan merupakan
indikator yang berbeda dari tahun sebelumnya serta cara
penilaian yang berbeda sehingga �dak dapat dilakukan
perbandingan capaian dengan beberapa tahun sebelumnya.
Tabel 3.29
Perbandingan Realisasi Kualifikasi Jurnal dengan Renstra Puslatbang KMP
Saat ini Puslatbang KMP melakukan perbaikan atas
pencapaain target jurnal nasional yang telah dicapai dengan
melakukan penyiapan sinta 2 di tahun 2021 sehingga target
jurnal nasional terakreditasi ditahun 2023 dan 2024 dapat
tercapai.
Indikator Kepuasan Peserta Pela�han
Target kepuasan Peserta Pela�han pada tahun 2020
sebesar 90% dengan hasil penilaian yang dilakukan
mellaui survey pada peserta sebanyak 23 responden
dengan nilai 82,62% atau sebesar 91,8%. Dengan demikian
indikator ini belum mencapai target yang diperjanjikan.
Dari hasil survey diperoleh data dimana peserta
merasakan besaran biaya pela�han yang dibayarkan �dak
sebanding dengan yang diterima peserta dikarenakan
masih menggunakan indeks biaya pela�han klasikal
sementara bentuk blanded learning harusnya lebih murah
dari pela�han dalam bentuk klasikal. Pela�han dalam
bentuk blanded learning �dak seluruhnya dapat
dilaksanakan dengan baik untuk peserta yang memiliki
keterbatasan jaringan internet dan kemampuan
pemanfaatan IT.
Tabel 3.30
Perbandingan Realisasi Kepuasan Peserta Pela�han Tahun 2016-2020
Indikator ini merupakan indikator yang berbeda dari tahun
sebelumnya serta cara penilaian yang berbeda sehingga
�dak dapat dilakukan perbandingan capaian dengan
beberapa tahun sebelumnya.
Tabel 3.31
Perbandingan Realisasi Kepuasan Peserta Pela�han dengan Renstra
Puslatbang KMP
Jika membandingkan dengan target jangka menengah
diharapkan dapat dicapai dimana untuk tahun 2021
Puslatbang KMP telah melakukan penambangan kapasitas
jaringan sehingga diharapkan kendala dalam proses
pembelajaran blended dapat lebih baik.
LAPORAN AKUNTABILITAS INSTANSI PEMERINTAH - 2020
PUSLATBANG KMPMAKASSAR
29
HASIL SURVEY INDEKS KEPUASAN PESERTA PELATIHAN
JENIS KELAMIN23 Tanggapan
Lakilaki
Perempuan
PENDIDIKAN23 Tanggapan
S1
S2
S3
1. Bagaimana pendapat saudara tentang kesesuaian persyaratan dengan Jenis Pelayanannya?23 Tanggapan
Tidak sesuai
Kurang Sesuai
Sesuai
Sangat Sesuai
2. Bagaimana pemahaman saudara tentang kemudahan prosedur pelayanan di unit ini ?23 Tanggapan
Tidak Mudah
Kurang Mudah
Mudah
Sangat Mudah
3. Bagaimana pendapat saudara tentang kecepatan waktu dalam memberikan pelayanan ?0 /23 Tanggapan yang benar
3. Bagaimana pendapat saudara tentang kewajaran biaya/tarif dalam pelayanan ?23 /23 Tanggapan yang benar
LAPORAN AKUNTABILITAS INSTANSI PEMERINTAH - 2020
PUSLATBANG KMPMAKASSAR
30
5. Bagaimana pendapat saudara tentang kesesuaian produk pelayanan antara yang tercantum dalam standar pelayanan dengan hasil yang diberikan ?23 Tanggapan
Tidak sesuai
Kurang Sesuai
Sesuai
Sangat Sesuai
6. Bagaimana pendapat saudara tentang kompetensi/kemampuan petugas dalam pelayanan?23 Tanggapan
Tidak Kompeten
Kurang Kompeten
Kompeten
Sangat Kompeten
LAPORAN AKUNTABILITAS INSTANSI PEMERINTAH - 2020
PUSLATBANG KMPMAKASSAR
31
LAPORAN AKUNTABILITAS INSTANSI PEMERINTAH - 2020
PUSLATBANG KMPMAKASSAR
32
LAPORAN AKUNTABILITAS INSTANSI PEMERINTAH - 2020
PUSLATBANG KMPMAKASSAR
33
B. KINERJA ANGGARAN PUSLATBANG KMP
Pengukuran Kinerja Anggaran Puslatbang
KMP dapat diukur dari nilai kinerja anggaran
aspek implementasi dan aspek manfaat.
a. Nilai Kinerja Anggaran Aspek
Implementasi
Aspek implementasi dihitung dengan
indikator Capaian Keluaran kegiatan, Efisiensi
dan Konsistensi Penyerapan Anggaran
terhadap Perencanaan.
- Capaian Keluaran Kegiatan terdiri dari 8
indikator sebagaimana tabel berikut :
Tabel 3.35
Capaian Keluaran Kegiatan
Berdasarkan tabel di atas terkait Indikator Keluaran Kegiatan,
maka dapat dihitung capaian keluaran kegiatan dengan rumus
sebagai berikut:
LAPORAN AKUNTABILITAS INSTANSI PEMERINTAH - 2020
PUSLATBANG KMPMAKASSAR
34
Analisis atas efisiensi penggunaan sumber daya Pengukuran efisiensi pada evaluasi kinerja atas aspek
implementasi dilakukan berdasarkan rata-rata efisiensi
untuk se�ap jenis keluaran yang diperoleh.
Kinerja dilakukan berdasarkan pengukuran dan
evaluasi kinerja dari Kementerian Keuangan berdasarkan
Peraturan Menteri Keuangan (PMK) Nomor 214 Tahun
2017 tentang Pengukuran dan Evaluasi Kinerja Anggaran
atas Pelaksanaan Rencana Kerja dan Anggaran Kementerian
Negara/Lembaga. Pengukuran Kinerja dalam peraturan
Menteri tersebut berdasarkan pada capaian keluaran,
efisiensi, konsistensi penyerapan anggaran terhadap
perencanaan serta penyerapan anggaran.
Dalam rangka pengukuran dan evaluasi kinerja atas
pelaksanaan Rencana Kerja dan Anggaran
Kementerian/Lembaga (RKA K/L) atau
disebut dengan evaluasi kinerja.
Kementerian Keuangan mengeluarkan
Peraturan Menteri Keuangan nomor
214 Tahun 2017. Evaluasi kinerja ini
dilakukan dalam rangka pelaksanaan
fungsi akuntabilitas dan fungsi
peningkatan kualitas.
Fungsi akuntabilitas bertujuan
untuk membuk�kan dan
mempertanggungjawabkan secara
profesional kepada pemangku
kepen�ngan atas penggunaan
anggaran yang di kelola Puslatbang
KMP. Adapun Fungsi peningkatan
kualitas bertujuan untuk mengukur
efek�fitas dan efisiensi serta
mengiden�fikasi faktor-faktor
pendukung dan kendalaatas
pelaksanaan RKA-K/L dalam rangka
peningkatan Kinerja Anggaran dan
bahan masukan penyusunan kebijakan.
Pengukuran kinerja dari PMK ini
ada 3 Apek, yaitu : Aspek impelemntasi, aspek manfaat,
dan aspek konteks. Namun pengukuran kinerja hanya akan
dilakukan atas aspek implementasi dan aspek manfaat.
Nilai efisiensi didapat setelah dilakukan pengukuran
efisiensi terlebih dahulu. Pengukuran efisinei diperoleh
dari hasil rata-rata perbandingan antara pagu anggaran
keluaran kegiatan dengan capaian keluaran kegiatan
dengan realisasi anggaran keluaran kegiatan.
- Efisiensi Anggaran
Pengukuran efisiensi dilakukan dengan membandingkan
penjumlahan (∑) dari selisih antara perkalian pagu
anggaran keluaran dengan capaian keluaran dan realisasi
anggaran keluaran dengan penjumlahan (∑) dari perkalian
pagu anggaran keluaran dengan capaian keluaran. Dengan
Rumus sebagai berikut :
E : Efisiensi
NE : Nilai Efisiensi
PAK : Pagu Anggaran Keluaran i
RAK : Realisasi Anggaran Keluaran i
Cki : Capaian Keluaran i
LAPORAN AKUNTABILITAS INSTANSI PEMERINTAH - 2020
PUSLATBANG KMPMAKASSAR
35
Hasil pengukuran tampak bahwa efisiensi sebesar -0.01 %
Pengukuran ini merupakan perbandingan antara realisasi
anggaran kegiatan dengan pagu anggaran kegiatan. Nilai
realisasi anggaran kegiatan yang lebih kecil dari pagu
anggaran kegiatan, menjadikan efisiensi sebesar -0.01%.
Hal ini menunjukkan bahwa pencapaian target output yang
telah ditetapkan melebihi realisasi anggaran (anggaran
yang dibutuhkan).
Rumus nilai efisiensi diperoleh dengan asumsi bahwa nilai
minimal yang dicapai LAN dalam formula efisiensi sebesar
-20% dan nilai maksimalnya sebesar 20%. Nilai effisiensi
adalah rata-rata effisiensi untuk se�ap jenis keluaran.
Rumus penghitungan adalah :
Hasil pengukuran Nilai Efisiensi (NE) adalah 49.97 %. Ini
berar� bahwa pada tahun 2020 Puslatbang KMP telah
melaksanakan efisiensi sebesar 49.97 %.
Konsistensi Penyerapan Anggaran terhadap Perencanaan
terlihat pada tabel sebagai berikut :
Pengukuran konsistensi penyerapan anggaran terhadap
perencanaan dilakukan dengan menghitung rata-rata dari
perbandingan antara hasil penguranagan akumulasi
rencana penarikan dana dengan deviasi realisasi anggaran
dan rencana penarikan dan akumula�f. Dengan Rumus
Pengukuran sebagai berikut:
K : Konsistensi Penyerapan Anggaran terhadap
Perencanaan
RPDKn : Rencana Penarikan Dana Kumula�f sampai dengan
bulan ke n
RAK : Realiasai Anggaran Kumula�f sampai dengan bulan i
n : Jumlah Bulan
Tahun 2020 Puslatbang KMP ini mendapat pagu anggaran
sesuai DIPA Awal Puslatbang KMP sebesar Rp.
18.841.474.000 (delapan belas miliar delapan ratus empat
puluh satu juta empat ratus tujuh puluh empat ribu
rupiah). Sampai dengan akhir tahun 2020 telah melakukan
6 (enam) kali revisi anggaran, adapun DIPA pada akhir
tahun 2020 yaitu pada Revisi VI DIPA, anggaran Puslatbang
KMP sebesar 19.256.513.000,- (Sembilan Belas Milyar Dua
Ratus Lima Puluh Enam Juta Lima Ratus Tiga Belas Ribu
Rupiah). Dengan pagu tersebut maka capaian realisasi
anggaran pada tahun 2020 per tanggal 31 Desember 2020
sebesar Rp.18.645.700.042- (delapan belas milyar enam
ratus empat puluh lima juta tujuh ratus empat puluh dua
rupiah) atau sebesar 96,83%
Adapun capaian anggaran berdasarkan jenis
belanja sebagai berikut:
Capaian belanja pegawai dari pagu
Rp.5.033.495.000,- (lima milyar �ga puluh �ga
juta
empa
LAPORAN AKUNTABILITAS INSTANSI PEMERINTAH - 2020
PUSLATBANG KMPMAKASSAR
36
t ratus Sembilan uluh lima juta rupia) capainnya sebesar 99,68%. Belanja barang dari pagu
10.448.636.000,- (sepuluh milyar empat ratus empat puluh delapan juta enam ratus �ga
puluh enam rupiah) capaiannya seebsar 94,41%. Belanja Modal 3.774.382.000,- (�ga
milyar tujuh ratus tujuh puluh empat juta �ga ratus delapan puluh dua ribu rupiah)
capainnya sebesar 99,73%.
Capain realisasi kinerja anggaran Tahun 2020 berdasarkan kegiatan juga dapat dilihat
seper� gambar berikut:
Realisasi anggaran juga dapat dilihat dari grafik dibawah ini dimana selama periode 2017
sampai dengan 2020, capaian realisasi anggaran rata-rata diatas 95 persen sesuai target
yang ditetapkan.
LAPORAN AKUNTABILITAS INSTANSI PEMERINTAH - 2020
PUSLATBANG KMPMAKASSAR
37
b. Nilai Kinerja Anggaran Aspek Manfaat
Berdasarkan capaian hasil perhitungan perjanjian kinerja di atas maka diperoleh Nilai Kinerja
Anggaran Aspek Manfaat dan Implementasi pada tabel berikut :
LAPORAN AKUNTABILITAS INSTANSI PEMERINTAH - 2020
PUSLATBANG KMPMAKASSAR
38
C. UPAYA PENGUATAN AKUNTABILITAS KINERJA
Dalam upaya mewujudkan birokrasi yang bersih,
akuntabel, efisien dan efek�f sehingga mampu
meningkatkan kualitas Pelayanan Publik maka Puslatbang
KMP pada tahun 2020 berupaya melakukan hal berikut
ini:
o Perlunya koordinasi antara pegawai dalam penyusunan
renstra, perjanjian kinerja dan laporan kinerja serta
dokumen penganggaran untuk memas�kan keselarasan
diantara dokumen-dokumen tersebut.
o Melakukan reviu secara berkala terhadap dokumen
renstra dan terhadap renstra Unit Kerja dan perubahan
tersebut masih selaras dengan renstra LAN.
o Perlunya target kinerja dijadikan dasar untuk mengukur
dan menyimpulkan keberhasilan maupun kegagalan
serta dijadikan dasar untuk memberikan penghargaan
(reward) dan sanksi (punishment) serta penggunaan
teknologi informasi dalam pengukuran kinerja.
o Informasi yang disajikan dalam laporan kinerja
sebaiknya benar-benar digunakan dalam perbaikan
perencanaan, menilai dan memperbaiki pelaksanaan
program dan kegiatan serta peningkatan kinerja.
o Mempublikasikan Renstra dan Laporan Kinerja di
Puslatbang secara tepat waktu sehingga memudahkan
akses oleh stakeholder.
o Melakukan survey pelayanan secara berkala untuk
mengukur kualitas pelayanan baik internal maupun
eksternal. Hasil survey ini akan dipublikasikan sebagai
bahan peningkatan kualitas pelayanan.
o Sebagai bentuk transparansi anggaran, dilakukan
publikasi capaian realisasi anggaran melalui media-
media yang dimiliki Puslatbang KMP secara berkala.
o Menindaklanju� temuan atas hasil pengawasan
internal oleh Inspektorat LAN RI maupun oleh eksternal
Badan Pemeriksa Keuangan RI.
Adapun berikut merupakan catatan terkait Laporan
Kinerja Puslatbang KMP dari Inspektorat :
1. Laporan Kinerja belum dipublikasikan di Website Unit
Kerja / Website LAN.
Laporan Kinerja Tahun 2019 telah dipublikasikan di
Website Unit Kerja.
2. Laporan Kinerja telah menyajikan perbandingan
kinerja yang sesuai, namun belum terdapat
perbandingan antara kinerja dengan target jangka
menegah dan perbandingan capaian tahun berjalan
dengan standar nasional/RPJMN.
Dilakukan perbaikan untuk Laporan Kinerja tahun 2020
dengan perbandingan kinerja tahun berjalan dengan
target jangka menengah.
3. Informasi yang tersaji pada Laporan Kinerja belum
seluruhnya digunakan dalam perbaikan perencanaan,
penilaian dan perbaikan pelaksanaan program dan
kegiatan organisasi dan peningkatan kinerja.
Laporan kinerja pada tahun 2020 dikarenakan adanya
perubahan IKU dengan Laporan kinerja di tahun 2019
maka perbaikan yang dilakukan adalah dengan melakukan
monitoring dan evaluasi secara berkala serta koordinasi
yang intensif kepada se�ap bidang terkait informasi yang
disajikan pada laporan kinerja 2020 dalam rangka
peningkatan kinerja dan pencapaian target untuk
pelaksanaan program dan kegiatan.
Tentu keseluruhan upaya ini dapat berhasil
dilaksanakan karena keterlibatan seluruh unsur
Puslatbang KMP, baik pada level pimpinan maupun
seluruh jajarannya.
LAPORAN AKUNTABILITAS INSTANSI PEMERINTAH - 2020
PUSLATBANG KMPMAKASSAR
39
LAPORAN AKUNTABILITAS INSTANSI PEMERINTAH - 2020
PUSLATBANG KMPMAKASSAR
40
LAPORAN AKUNTABILITAS INSTANSI PEMERINTAH - 2020
PUSLATBANG KMPMAKASSAR
41
BAB IV
PENUTUP
Laporan Kinerja Instansi Pemerintah Puslatbang KMP
disusun sebagai pelaksanaan akuntabilitas kinerja
dan sebagai wujud pertanggung jawaban dalam
rangka perwujudan good governance. Laporan ini
diharapkan memberikan gambaran �ngkat pencapaian
tahun 2020 yang mengindikasikan �ngkat keberhasilan
atau kegagalan Puslatbang KMP dalam melaksanakan
kegiatan-kegiatan sesuai dengan program dan kebijakan
yang tekah ditetapkan. Dari 3 (�ga) sasaran strategis
dengan 13 (�ga belas) indikator kinerja yang diperjanjikan
secara umum telah tercapai dengan baik, bahkan beberapa
indikator melebihi dari target yang ditetapkan.
Dimasa yang akan datang, diharapkan target indikator
kinerja dapat lebih meningkatkan lagi dengan berbagai
Langkah-langkah strategis sebagai berikut:
1. Penyederhanaan Struktur Organisasi �dak membuat
menurunnya kinerja, para pejabat fungsional yang
diberikan tugas tambahan sebagai Kordinator dan Sub
koordinator sebagaiman telah di atur dalam PERKALAN
No. 4 Tahun 2020 membantu melakukan monitoring
dan evaluasi terhadap kinerja serta bertanggungjawab
di unit kerjanya masing – masing.
2. Kebijakan pemanfaatan TI dalam pelaksanaan program
dan kegiatan, pandemi covid – 19 yang terjadi membuat
inovasi – inovasi terus dilakukan khususnya terkait
pemanfaatan TI untuk mendukung pelaksanaan
program dan kegiatan, koordinasi secara terus menerus
dilakukan melalui daring. Untuk pembelajaran serta
kegiatan yang telah diatur melalui kebijakan disaat
pandemi covid ini maka telah dilaksanakan melalui
Blanded learning atau E-Learning.
3. Refoccusing anggaran untuk pandemi covid, Puslatbang
KMP sebagai bagian dari membantu pemerintah dalam
menanggulangi pandemi ini maka dilakukan refoccusing
anggaran akan tetapi hal ini �dak membuat penurunan
dari segi kualitas program dan kegiatan, efisiensi tetap
dilakukan untuk menyesuaikan dengan anggaran yang
ada setelah dilakukan refoccusing anggaran.
4. Reformasi Birokrasi, guna memas�kan pengelolaan
Reformasi Birokrasi yang efek�f, LAN menetapkan
perencanaan dan tata kelola Reformasi Birokrasi dalam
sebuah dokumen perencanaan yang dapat dipahami
dan dilaksanakan oleh seluruh pihak dan stakeholder
yang berkepen�ngan dalam bentuk Roadmap Reformasi
Birokrasi. Tahun 2021 Puslatbang KMP masih memiliki
target – target yang harus dicapai dalam pelaksanaan
reformasi birokrasi, perbaikan – perbaikan terus
dilakukan guna mensukseskan Reformasi Birokrasi 4.0.
5. Melakukan monitoring secara berkala
6. Meningkatkan koordinasi, komunikasi dan sinergi antar
unit di Puslatbang KMP
7. Melakukan sosialisasi atas kebijakan-kebijakan yang
baru agar se�ap pegawai Puslatbang KMP maupun
stakeholders memahami aturan yang ada demi
terwujudnya good governance.
8. Meningkatkan koordinasi dan konsultasi dengan LAN
Pusat
9. Meningkatkan hubungan Kerjasama dengan Pemerintah
Daerah dan K/L.
LAPORAN AKUNTABILITAS INSTANSI PEMERINTAH - 2020
PUSLATBANG KMPMAKASSAR
42
LAMPIRAN
LAPORAN AKUNTABILITAS INSTANSI PEMERINTAH - 2020
PUSLATBANG KMPMAKASSAR
43
LAPORAN AKUNTABILITAS INSTANSI PEMERINTAH - 2020
PUSLATBANG KMPMAKASSAR
44
LAPORAN AKUNTABILITAS INSTANSI PEMERINTAH - 2020
PUSLATBANG KMPMAKASSAR
45
LAPORAN AKUNTABILITAS INSTANSI PEMERINTAH - 2020
PUSLATBANG KMPMAKASSAR
46
LAPORAN AKUNTABILITAS INSTANSI PEMERINTAH - 2020
PUSLATBANG KMPMAKASSAR
47
LAPORAN AKUNTABILITAS INSTANSI PEMERINTAH - 2020
PUSLATBANG KMPMAKASSAR
48
LAPORAN AKUNTABILITAS INSTANSI PEMERINTAH - 2020
PUSLATBANG KMPMAKASSAR
49
LAPORAN AKUNTABILITAS INSTANSI PEMERINTAH - 2020
PUSLATBANG KMPMAKASSAR
50
LAPORAN AKUNTABILITAS INSTANSI PEMERINTAH - 2020
PUSLATBANG KMPMAKASSAR
51
LAPORAN AKUNTABILITAS INSTANSI PEMERINTAH - 2020
PUSLATBANG KMPMAKASSAR
52
LAPORAN AKUNTABILITAS INSTANSI PEMERINTAH - 2020
PUSLATBANG KMPMAKASSAR
53
LAPORAN AKUNTABILITAS INSTANSI PEMERINTAH - 2020
PUSLATBANG KMPMAKASSAR
54
LAPORAN AKUNTABILITAS INSTANSI PEMERINTAH - 2020
PUSLATBANG KMPMAKASSAR
55
LAPORAN AKUNTABILITAS INSTANSI PEMERINTAH - 2020
PUSLATBANG KMPMAKASSAR
56
LAPORAN AKUNTABILITAS INSTANSI PEMERINTAH - 2020
PUSLATBANG KMPMAKASSAR
57
LAPORAN AKUNTABILITAS INSTANSI PEMERINTAH - 2020
PUSLATBANG KMPMAKASSAR
58
LAPORAN AKUNTABILITAS INSTANSI PEMERINTAH - 2020
PUSLATBANG KMPMAKASSAR
59
LAPORAN AKUNTABILITAS INSTANSI PEMERINTAH - 2020
PUSLATBANG KMPMAKASSAR
60
LAPORAN AKUNTABILITAS INSTANSI PEMERINTAH - 2020
PUSLATBANG KMPMAKASSAR
61
LAPORAN AKUNTABILITAS INSTANSI PEMERINTAH - 2020
PUSLATBANG KMPMAKASSAR
62
LAPORAN AKUNTABILITAS INSTANSI PEMERINTAH - 2020
PUSLATBANG KMPMAKASSAR
63
LAPORAN AKUNTABILITAS INSTANSI PEMERINTAH - 2020
PUSLATBANG KMPMAKASSAR
64
LAPORAN AKUNTABILITAS INSTANSI PEMERINTAH - 2020
PUSLATBANG KMPMAKASSAR
65
LAPORAN AKUNTABILITAS INSTANSI PEMERINTAH - 2020
PUSLATBANG KMPMAKASSAR
66
LAPORAN AKUNTABILITAS INSTANSI PEMERINTAH - 2020
PUSLATBANG KMPMAKASSAR
67
LAPORAN AKUNTABILITAS INSTANSI PEMERINTAH - 2020
PUSLATBANG KMPMAKASSAR
68
LAPORAN AKUNTABILITAS INSTANSI PEMERINTAH - 2020
PUSLATBANG KMPMAKASSAR
69
LAPORAN AKUNTABILITAS INSTANSI PEMERINTAH - 2020
PUSLATBANG KMPMAKASSAR
70
LAPORAN AKUNTABILITAS INSTANSI PEMERINTAH - 2020
PUSLATBANG KMPMAKASSAR
71
LAPORAN AKUNTABILITAS INSTANSI PEMERINTAH - 2020
PUSLATBANG KMPMAKASSAR
72
LAPORAN AKUNTABILITAS INSTANSI PEMERINTAH - 2020
PUSLATBANG KMPMAKASSAR
73
LAPORAN AKUNTABILITAS INSTANSI PEMERINTAH - 2020
PUSLATBANG KMPMAKASSAR
74
LAPORAN AKUNTABILITAS INSTANSI PEMERINTAH - 2020
PUSLATBANG KMPMAKASSAR
75
LAPORAN AKUNTABILITAS INSTANSI PEMERINTAH - 2020
PUSLATBANG KMPMAKASSAR
76
LAPORAN AKUNTABILITAS INSTANSI PEMERINTAH - 2020
PUSLATBANG KMPMAKASSAR
77
LAPORAN AKUNTABILITAS INSTANSI PEMERINTAH - 2020
PUSLATBANG KMPMAKASSAR
78
LAPORAN AKUNTABILITAS INSTANSI PEMERINTAH - 2020
PUSLATBANG KMPMAKASSAR
79
LAPORAN AKUNTABILITAS INSTANSI PEMERINTAH - 2020
PUSLATBANG KMPMAKASSAR
80
LAPORAN AKUNTABILITAS INSTANSI PEMERINTAH - 2020
PUSLATBANG KMPMAKASSAR
81
LAPORAN AKUNTABILITAS INSTANSI PEMERINTAH - 2020
PUSLATBANG KMPMAKASSAR
82
LAPORAN AKUNTABILITAS INSTANSI PEMERINTAH - 2020
PUSLATBANG KMPMAKASSAR
83
LAPORAN AKUNTABILITAS INSTANSI PEMERINTAH - 2020
PUSLATBANG KMPMAKASSAR
84
LAPORAN AKUNTABILITAS INSTANSI PEMERINTAH - 2020
PUSLATBANG KMPMAKASSAR
85
LAPORAN AKUNTABILITAS INSTANSI PEMERINTAH - 2020
PUSLATBANG KMPMAKASSAR
86
LAPORAN AKUNTABILITAS INSTANSI PEMERINTAH - 2020
PUSLATBANG KMPMAKASSAR
87
LAPORAN AKUNTABILITAS INSTANSI PEMERINTAH - 2020
PUSLATBANG KMPMAKASSAR
88
LAPORAN AKUNTABILITAS INSTANSI PEMERINTAH - 2020
PUSLATBANG KMPMAKASSAR
89
LAPORAN AKUNTABILITAS INSTANSI PEMERINTAH - 2020
PUSLATBANG KMPMAKASSAR
90
LAPORAN AKUNTABILITAS INSTANSI PEMERINTAH - 2020
PUSLATBANG KMPMAKASSAR
91
LAPORAN AKUNTABILITAS INSTANSI PEMERINTAH - 2020
PUSLATBANG KMPMAKASSAR
92
LAPORAN AKUNTABILITAS INSTANSI PEMERINTAH - 2020
PUSLATBANG KMPMAKASSAR
93
LAPORAN AKUNTABILITAS INSTANSI PEMERINTAH - 2020
PUSLATBANG KMPMAKASSAR
94
LAPORAN AKUNTABILITAS INSTANSI PEMERINTAH - 2020
PUSLATBANG KMPMAKASSAR
95
LAPORAN AKUNTABILITAS INSTANSI PEMERINTAH - 2020
PUSLATBANG KMPMAKASSAR
96
LAPORAN AKUNTABILITAS INSTANSI PEMERINTAH - 2020
PUSLATBANG KMPMAKASSAR
97
LAPORAN AKUNTABILITAS INSTANSI PEMERINTAH - 2020
PUSLATBANG KMPMAKASSAR
98
LAPORAN AKUNTABILITAS INSTANSI PEMERINTAH - 2020
PUSLATBANG KMPMAKASSAR
99
LAPORAN AKUNTABILITAS INSTANSI PEMERINTAH - 2020
PUSLATBANG KMPMAKASSAR
100
LAPORAN AKUNTABILITAS INSTANSI PEMERINTAH - 2020
PUSLATBANG KMPMAKASSAR
101
LAPORAN AKUNTABILITAS INSTANSI PEMERINTAH - 2020
PUSLATBANG KMPMAKASSAR
102
LAPORAN AKUNTABILITAS INSTANSI PEMERINTAH - 2020
PUSLATBANG KMPMAKASSAR
103
LAPORAN AKUNTABILITAS INSTANSI PEMERINTAH - 2020
PUSLATBANG KMPMAKASSAR
104
LAPORAN AKUNTABILITAS INSTANSI PEMERINTAH - 2020
PUSLATBANG KMPMAKASSAR
105