pump rig

download pump rig

of 2

Transcript of pump rig

  • 8/13/2019 pump rig

    1/2

    VII. PEMBAHASANPada praktikum kali ini tentang pompa, pompa yang digunakan yaitu Test Pump Rig.

    Beberapa hal yangi diamati yakni debit aliran (Q Aktual) dan debit / Q teori kemudian

    dibandingkan sehingga menghasilkan faktor koreksi (cd) pada bentuk celah U maupun V.Setelah itu mencari nilai untuk mengetahui efisiensi dari pompa, debit aliran, torsi, ketinggian

    air, head, dan lain-lain. Pompa yang digunakan yaitu pompa turbin yang kami operasikan

    dengan dua kecepatan putaran yang berbeda-beda yaitu 10 x 100 rpm dan 11 x 100 rpm

    dikedua bentuk celah U maupun V.

    Hal pertama yang dilakukan yaitu menghitung debit aliran pompa pada celah U dan V

    masing-masin. Pada 10 x 100 rpm di kedua celah U dan V volume air dibutuhkan 10 L dan

    pada 11 x 100 rpm volume air yang dibutuhkan 5 L.

    Untuk kurva karakteristik dasar pompa didapatkan kurva debit terhadap head,efisiensi, daya fluida dan daya mekanik. Untuk kurva debit terhadap head kurva membentuk

    model poly ke arah bawah, yang berarti semakin besar debit air dari pompa maka headnya

    semakin kecil. Dilakukan percobaan pada rpm yang berbeda-beda. Dari data kurva urutan

    grafik dari yang tertinggi ke paling rendah adalah rpm 1100 kemudian 1000.

    Untuk kurva debit terhadap efisiensi kurva terlihat membentuk keatas, yang berarti

    semakin besar debit air dari pompa semakin besar pula efisiensi pompanya. Tetapi karena

    model kurva berbentuk poly maka ada masanya pula grafik menurun kebawah sehingga tidak

    selalu semakin besar debit semakin besar pula efisiensi pompa. Data kurva urutan grafik dari

    yang tertinggi ke paling rendah adalah rpm 1100 kemudian 1000 maka didapatkankesimpulan tidak selalu semakin tinggi rpm semakin besar efisiensinya. Dari kejadian ini

    diketahui bahwa pada rpm 1100 didapatkan efisiensi paling tinggi dari percobaan sehingga

    rpm 1100 adalah rpm yang ideal untuk percoban ini.

    Untuk kurva debit terhadap daya hidrolik kurva terlihat membentuk keatas, yang

    berarti semakin besar debit air dari pompa semakin besar pula daya fluida pompanya. Tetapi

    ada saatnya mengalami penurunan pada setiap besaran putaran, tepatnya bentuk kurvanya

    fluktuatif (naik turun). Dari model kurva ini maka bisa didapatkan data pada saat debit berapa

    didapatkan daya hidrolik maksimal. Dari data kurva urutan grafik dari yang tertinggi ke

    paling rendah adalah rpm 1100 kemudian 1000 maka didapatkan kesimpulan semakin tinggi

    rpm semakin besar daya hidrolik.

    Untuk kurva debit terhadap daya mekanik didapatkan model kurva linier ke arah

    bawah dari data percobaan. Hal ini menunjukan bahwa semakin besar debit air dari pompa

    maka semakin kecil daya mekaniknya. Dari data kurva urutan grafik dari yang tertinggi ke

    paling rendah adalah rpm 1100 kemudian 1000 maka didapatkan kesimpulan semakin tinggi

    rpmnya maka semakin tinggi daya mekanik/masukan pompa.

  • 8/13/2019 pump rig

    2/2

    VIII. KESIMPULAN Karakteristik dasar pompa didapatkan kurva debit terhadap head, efisiensi, daya fluida

    dan daya mekanik. Untuk kurva debit terhadap head kurva membentuk model poly ke

    arah bawah, yang berarti semakin besar debit air dari pompa maka headnya semakinkecil.

    Semakin besar debit air dari pompa semakin besar pula efisiensi pompanya.Tetapi karena model kurva berbentuk poly maka ada masanya pula grafik

    menurun kebawah sehingga tidak selalu semakin besar debit semakin besar pula

    efisiensi pompa

    Semakin besar debit air dari pompa semakin besar pula daya fluida pompanya.Tetapi ada saatnya mengalami penurunan pada setiap besaran putaran, tepatnya

    bentuk kurvanya fluktuatif (naik turun).

    Semakin besar debit air dari pompa maka semakin kecil daya mekaniknya.

    IX. DAFTAR ISIMaridjo.1995. Petunjuk Praktikum Mesin konversi. Bandung: Pusat Pengembangan

    Pendidikan Politeknik.