Pts bagi-pengawas baru
-
Upload
maulanaberkarya -
Category
Education
-
view
162 -
download
0
Transcript of Pts bagi-pengawas baru
1
Penelitian Tindakan bagi Pengawas SekolahPenelitian Tindakan bagi Pengawas Sekolah
Oleh: MAULANAOleh: MAULANA
Universitas Negeri MedanUniversitas Negeri Medan
• membuat Karya Tulis Ilmiah (KTI), • menemukan Teknologi Tepat
Guna, • menciptakan karya seni• menyusun pedoman pelaksanaan
pengawasan, dan• menyusun petunjuk teknis
pelaksanaan pengawasan sekolah
5
• KTI bukan satu-satunya macam kegiatan pengembangan profesi.
• Ada bermacam-macam pengembangan
profesi, KTI hanya salah satunya.
• Namun, KTI paling banyak dilakukan
6
1. Karya (tulis) ilmiah hasil penelitian2. Karya tulis atau makalah yang berisi
tinjauan atau ulasan ilmiah 3. Tulisan ilmiah populer 4. Prasaran dalam pertemuan ilmiiah.5. Buku pelajaran atau modul
7
1. banyak KTI yang ditolak2. KTI sulitnya bukan main…3. BELUM mengusulkan ke
IVb 4. Siapa tahu ada
perubahan aturan..9
a) Banyak yang ditolak? Kalau APIK pasti ACC
b) KTI sulit? Kalau dikerjakan, ya mudah
c) Perubahan aturan? Apa ada, kapan?
d) Mana sempat? Mulai, mulai, mulai11
upaya pemecahan masalah, menggunakan metode ilmiah,
Langkah : a) mendapatkan dan merumuskan masalah, b) mengkaji teori c) mengumpulkan fakta empirik, d) menganalisis temuan fakta untuk pengambilan
kesimpulan, dan e) menyimpulkan hasil dan mempublikasi hasil
penelitiannnya.
13
Penelitian tindakan banyak dilakukan baik guru maupun pengawas.
Bagi guru : Penelitian Tindakan Kelas (PTK)
Bagi pengawas : Penelitian Tindakan Sekolah (PTS)
14
difokuskan pada permasalahan yang terkait dengan keilmuan dan praktek tugas kepengawasan sekolah yang merupakan tanggung jawab profesionalnya.
15
PTS adalah penelitian yang dilaksanakan pengawas
Tujuan: memecahakan atau mencari model pemecahan
Langkah: siklus PTS Masalah : Pengawasan AKADEMIK dan
pengawasan MANAJERIAL
16
Tujuan : memecahkan permasalahan nyata yang terjadi di dalam sekolah-sekolah yang berada dalam binaan pengawas sekolah.
Sekaligus mencari jawaban ilmiah mengapa hal tersebut dapat dipecahkan dengan tindakan yang dilakukan.
17
ada tindakan (action) yang nyata. Tindakan itu dilakukan pada situasi alami dan ditujukan
untuk memecahkan permasalahan-permasalahan praktis.
Tindakan merupakan sesuatu kegiatan yang sengaja dilakukan dengan tujuan tertentu.
dilakukan dalam rangkaian siklus kegiatan.
18
tidak mengganggu proses pembelajaran yang berjalan di sekolah
jangan menyita banyak waktu (dalam pengambilan data, dll).
masalah yang dikaji harus benar-benar ada dan dihadapi oleh pengawas sekolah.,
dilaksanakan dengan selalu memegang etika kerja (minta ijin, membuat laporan, dll). 19
20
PermasalahanPerencanaanTindakan - I
PelaksanaanTindakan - I
Pengamatan/Pengumpulan
Data - I
SIKLUS - I
Permasalahanbaru, hasil
Refleksi
Refleksi - I
PerencanaanTindakan - I I
PelaksanaanTindakan - I I
Pengamatan/Pengumpulan
Data - I I
SIKLUS - I IRefleksi - I
Permasalahanbaru, hasil
Refleksi
SIKLUS - I I
Bila PermasalahanBelum
Terselesaikan
Refleksi - I I
Dilanjutkan keSiklus Berikutnya
PermasalahanPerencanaanTindakan - I
PelaksanaanTindakan - I
Pengamatan/Pengumpulan
Data - I
SIKLUS - I
Permasalahanbaru, hasil
Refleksi
Refleksi - I
PerencanaanTindakan - I I
PelaksanaanTindakan - I I
Pengamatan/Pengumpulan
Data - I I
SIKLUS - I IRefleksi - I
Permasalahanbaru, hasil
Refleksi
SIKLUS - I I
Bila PermasalahanBelum
Terselesaikan
Refleksi - I I
Dilanjutkan keSiklus Berikutnya
21
Kegiatan Supervisi akademikMemantau 1.Pelaksanaan pembelajaran/ bimbingan dan hasil belajar siswa
2.Keterlaksanaan kurikulum tiap mata pelajaran
Menilai Kemampuan guru dalam melaksanakan proses pembelajaran / bimbingan
Membina
1. Guru dalam menyusun RPP2. Guru dalam melaksanakan prosesd pembelajaran di kelas/
laboratorium/ lapangan3. Guru dalam membuat, mengelola dan menggunakan media
pendidikan dan pembelajaran4. Guru dalam memanfaatkan hasil penilaian untuk perbaikan
mutu pendidikan5. Guru dalam mengolah dan menganalisis data hasil penilaian6. Guru dalam melaksanakan penelitian tindakan kelas
Melaporkan dan Tindak Lanjut
1.Hasil pengawasan akademik pada sekolah-sekolah yang menjadi binaannya2.Menindaklanjuti hasil-hasil pengawasan akademik untuk meningkatkan kemampuan profesional
22
Kegiatan Supervisi manajerial Memantau 1. Pelaksanaan ujian nasional PSB dan ujian sekolah
2. Pelaksanaan standar nasional pendidikan
MenilaiKinerja kepala sekolah dalam melaksanakan tugas pokok fungsi dan tanggung jawabnya
Membina
1. Kepala sekolah dalam pengelolaan administrasi sekolah
2. Kepala sekolah dalam mengkoordinasikan pelaksanaan program bimbingan konseling
Melaporkan dan Tindak Lanjut
1. Hasil pengawasan manajerial pada sekolah-sekolah yang menjadi binaannya
2. Menindaklanjuti hasil-hasil pengawasan manajerial untuk meningkatkan mutu
penyelenggaraan pendidikan
suhardjono 23
Apa yang akan ditingkatkan....Tindakan yang akan dilakukan ....
1.Guru dalam melaksanakan proses pembelajaran di kelas/ laboratorium/ lapangan
Menerapkan berbagai macam metode pembajaran
Menerapkan berbagai teknik evaluasi proses dan hasll pembelajaran
2.Guru dalam membuat, mengelola dan menggunakan media pendidikan dan pembelajaran
3.Guru dalam memanfaatkan hasil penilaian untuk perbaikan mutu pendidikan
4.Guru dalam mengolah dan menganalisis data hasil penilaian
5.Guru dalam melaksanakan penelitian tindakan kelas
Melalui berbagai kegiatan pembelajaran / pelatihan / diskusi / dll yang dapat dilakukan bagi para guru, dalam waktu yang relatif terbatas
LokakaryaPelatihanDiskusi Kelompok KecilForum DiskusiKerja kelompokdan lain-lain
Siapa yang ingin ditingkatkan mutunya?
• Apa yang mau ditingkatkan mutunya..
• Bagaimana tindakan yang akan dilakukan pengawas..
• Siapa yang akan ditingkatkan?
1 • Kemampuan Guru dalam Melaksanaan Metode Demonstrasi disertai Tugas Terstruktur
• Melalui Pelatihan
• Guru Fisika
2 • Mutu Guru dalam Mengevaluasi Hasil Belajar Siswa
• Melalui Lokakarya
• Guru Matematika
3 • Kemampuan guru dalam Menyusun RPP
• Melalui Workshop
• Guru Bahasa Inggris
24
Apa yang ditingkatkan?
Bagaimana tindakannya?
Siapa yang ditingkatkan?
4 •Guru dalam memanfaatkan hasil penilaian untuk perbaikan mutu pendidikan
• Melalui Focus Group Discission (FGD)
• Guru SD
5 •Membuat, mengelola dan menggunakan media pendidikan dan pembelajaran
• Melalui Kerja Kelompok Laboratorium
•Guru SMP
6•Kemampuan guru dalam melaksanakan penelitian
• Melalui Lokakarya Intensif Terstruktur
•Guru Bahasa Inggris
04/15/23 suhardjono 25
26
Judul PTS Penulis
Berlatih Bersama Sebagai Strategi Alternatif Peningkatan Kemampuan Kepala
Sekolah dalam Melaksanakan Supervisi Klinis Guru SMA/MA Negeri/Swasta Kota
Batu,
Puguh, Muhammad
Usaha Meningkatkan Kemampuan Guru Mata Pelajaran Kewirausahaan dalam Menyusun RPP melalui Workshop pada
SMK Binaan di Kota Malang
Sampir,
Peningkatan Kemampuan Tenaga Administrasi Sekolah dalam Membuatan Surat Dinas Melalui Pendampingan pada
SMK Binaan di Kota Batu
Sukardi,
Judul Penelitian Bab Pendahuluan: (a) Latar Belakang Masalah (b)
Perumusan Masalah, (c) Tujuan dan Kemanfaatan Hasil Penelitian (terutama: potensi untuk memperbaiki atau meningkatkan kualitas isi, proses, masukan, atau hasil pembelajaran dan/atau pendidikan).
Bab Kajian / Tinjauan Pustaka yang menguraikan kajian teori dan pustaka yang menumbuhkan gagasan yang mendasari usulan rancangan penelitian tindakan
Bab Metode Penelitian yang menjelaskan tentang Rencana dan Prosedur Penelitian (terutama: prosedur diagnosis masalah, perencanaan tindakan, prosedur pelaksanaan tindakan, prosedur observasi dan evaluasi, prosedur refleksi hasil penelitian).
Jadwal, Daftar Pustaka,
28
Peneliti melakukan pengamatan dan mencatat semua hal-hal yang diperlukan dan terjadi selama pelaksanaan tindakan berlangsung.
Data yang dikumpulkan dapat berupa:
data kuantitatif (hasil tes, hasil kuis, presensi, nilai tugas, dan lain-lain)
data kualitatif yang menggambarkan keaktifan guru, siswa, atusias mereka, mutu diskusi yang dilakukan, dan lain-lain.
30
Merenungkan kembali mengenai kekuatan dan kelemahan dari tindakan yang telah dilakukan.
Menjawab tentang penyebab situasi dan kondisi yang terjadi selama pelaksanaan tindakan.
Memperkirakan solusi atau keluhan yang muncul
Mengidentifikasi kendala/ancaman yang mungkin dihadapi.
Memperkirakan akibat dan implikasi dari tindakan yang direncanakan.
32
Bagian Awal • halaman judul; • lembaran persetujuan dan pernyataan dari
KORWAS yang menyatakan keaslian tulisan dari si penulis;
• pernyataan dari perpustakaan yang menyatakan bahwa makalah tersebut telah disimpan diperpustakannya,
• pernyataan keaslian tulisan yang dibuat dan ditandatangi oleh penulis,
• kata pengantar; • daftar isi, (bila ada : daftar label, daftar gambar
dan daftar lampiran), serta • abstrak atau ringkasan.
34
• Bab I Pendahuluan: Latar Belakang Masalah, Perumusan Masalah dan Cara Pemecahan Masalah melalui rencana tindakan yang akan dilakukan, Tujuan dan Kemanfaatan Hasil Penelitian
• Bab II Kajian / Tinjauan Pustaka: uraian tentang kajian teori dan pustaka yang menumbuhkan gagasan (khususnya kajian teori yang berkaitan dengan macam tindakan yang akan dilakukan),
35
Bagian Isi
• Bab III Metode Penelitian menjelaskan tentang prosedur penelitian (terutama: prosedur diagnosis masalah, penjelasan rinci tentang perencanaan dan pelaksanaan tindakan, prosedur pelaksanaan tindakan, prosedur observasi dan evaluasi, prosedur refleksi , serta hasil penelitian).
• Bab IV Hasil penelitian: pendapat peneliti tentang plus minus tindakan serta kemungkinannya untuk diterapkan
• Bab V Simpulan dan Saran-Saran.
36
Bagian Isi (lanjutan)
• Bagian Penunjang yang pada umumnya terdiri dari sajian daftar pustaka dan lampiran-lampiran yang diperlukan untuk menunjang isi laporan.
• Lampiran wajib ada – (a) semua instrumen yang digunakan dalam
penelitian, terutama lembar pengamatan,
– (b) contoh-contoh hasil kerja dalam pengisian/ pengerjaan instrumen baik oleh guru maupun siswa,
– (c) dokumen pelaksanaan penelitian yang lain seperti foto-foto kegiatan, daftar hadir, dan lain-lain.
37
Bagian Penunjang
semua instrumen yang digunakan dalam penelitian, terutama lembar pengamatan, kuisener, tes, dan lain-lain
contoh-contoh hasil kerja dalam pengisian/ pengerjaan instrumen
dokumen pelaksanaan penelitian yang lain seperti foto-foto kegiatan, daftar hadir, cacatan harian dalam pelaksanaan PTS, surat ijin, dan lain-lain.
38
Prinsip Dalam Menilai, Angka Kredit, Kriteria, Pedoman, KTI yang tidak memenuhi syarat,
contoh-contoh.
41
1. KTI harus mendukung ketercapaian tujuan kegiatan pengembangan profesi
2. KTI harus tersaji dalam format keilmuan (ilmiah)
3. KTI pengembangan profesi bukan SKRIPSI, TESIS atau DESERTASI
42
44
NB: tidak sedikit “pemalsuan” sertifikat, ijazah, dan lain-lain dijumpai pada usulan sertifikasi guru…
1. Data yang tidak konsisten, lokasi, nama sekolah, dan data yang dipalsukan, lampiran yang tidak sesuai, dan lain-lain.
2. Waktu pelaksanaan PTK yang tidak wajar
3. KTI dari pengawas yang sama, sangat berbeda kualitasnya.
45
4. KTI yang dibuat dalam waktu yang berbeda mempunyai kesamaan mencolok satu dengan yang lain.
5. KTI sangat mirip skipsi, tesis atau desertasi (yang sangat mungkin karya orang lain, atau karya yang bersangkutan).
6. KTI yang umumnya berasal dari daerah yang sama, sangat mirip.
Sumber
http://suhardjono.lecture.ub.ac.id/files/2012/07/PTS-bagi-pengawas-Sept-2011.ppt
di akses tanggal 20 februari 2015
04/15/23 suhardjono 48