PT. SUMI INDO KABEL Tbk - Amazon Web Services

62
PT. SUMI INDO KABEL Tbk LAPORAN KEUANGAN UNTUK PERIODE YANG BERAKHIR PADA TANGGAL 31 DESEMBER 2017 (TIDAK DIAUDIT)

Transcript of PT. SUMI INDO KABEL Tbk - Amazon Web Services

Page 1: PT. SUMI INDO KABEL Tbk - Amazon Web Services

PT. SUMI INDO KABEL Tbk

LAPORAN KEUANGAN UNTUK PERIODE YANG BERAKHIR

PADA TANGGAL 31 DESEMBER 2017 (TIDAK DIAUDIT)

Page 2: PT. SUMI INDO KABEL Tbk - Amazon Web Services

PT SUMI INDO KABEL Tbk LAPORAN KEUANGAN

TANGGAL 31 DESEMBER 2017

Daftar Isi Halaman Surat Pernyataan Direksi Laporan Posisi Keuangan 1 Laporan Laba Rugi dan Penghasilan Komprehensif Lain 2 Laporan Perubahan Ekuitas 3 Laporan Arus Kas 4 Catatan atas Laporan Keuangan 5 - 59

Page 3: PT. SUMI INDO KABEL Tbk - Amazon Web Services
Page 4: PT. SUMI INDO KABEL Tbk - Amazon Web Services
Page 5: PT. SUMI INDO KABEL Tbk - Amazon Web Services
Page 6: PT. SUMI INDO KABEL Tbk - Amazon Web Services
Page 7: PT. SUMI INDO KABEL Tbk - Amazon Web Services
Page 8: PT. SUMI INDO KABEL Tbk - Amazon Web Services

PT. SUMI INDO KABEL Tbk. CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN

Tanggal 31 Desember 2017 dan untuk Periode Sembilan Bulan yang Berakhir pada Tanggal Tersebut

(Disajikan dalam Dolar AS, kecuali dinyatakan lain) ___________________________________________________________________________

- 5 -

1. U M U M

a. Pendirian Perusahaan

PT Sumi Indo Kabel Tbk. (Perusahaan) didirikan pada tanggal 23 Juli 1981 berdasarkan Akta Notaris Chusu Nuduri Atmadiredja No. 121, wakil notaris di Tangerang, dengan nama PT Industri Kawat Indonesia. Perusahaan mengubah namanya menjadi PT IKI Indah Kabel Indonesia berdasarkan Akta Notaris Lieke Lianadevi Tukgali, S.H., No. 67 tanggal 19 Maret 1982. Akta pendirian dan perubahannya telah disahkan oleh Menteri Kehakiman Republik Indonesia dalam Surat Keputusan No. Y.A.5/289/18 tanggal 30 April 1982 serta didaftarkan di Kepaniteraan Pengadilan Negeri Tangerang dengan No. 23/PN/ TNG/1982 tanggal 24 Mei 1982.

Permohonan Perusahaan untuk mengubah status Perusahaan menjadi perusahaan patungan Penanaman Modal Asing sesuai dengan Undang-undang Penanaman Modal Asing No. 1 Tahun 1967 (yang telah diubah dengan Undang-undang No. 11 Tahun 1970 dan kemudian diganti dengan Undang-undang No. 25 Tahun 2007) disetujui oleh Badan Koordinasi Penanaman Modal berdasarkan Surat No. 49/V/PMA/1994 tanggal 3 November 1994, yang diubah dengan Surat No. 35/III/PMA/1995 tanggal 30 Januari 1995 dan telah diumumkan dalam Berita Negara No. 52, Tambahan No. 5417 tanggal 30 Juni 1995.

Berdasarkan Akta Notaris Amrul Partomuan Pohan, SH. LLM., No. 12 tanggal 4 Desember 1998, Perusahaan mengubah namanya menjadi PT Sumi Indo Kabel Tbk. Akta ini telah disetujui oleh Menteri Kehakiman Republik Indonesia dalam Surat Keputusan No. C-2138.HT.01.04.TH.99 tanggal 29 Januari 1999 dan telah diumumkan dalam Berita Negara No. 18, Tambahan No. 1435 tanggal 2 Maret 1999.

Anggaran Dasar Perusahaan telah mengalami beberapa kali perubahan,terakhir dengan Akta Notaris Ashoya Ratam,S.H., Mkn., No.14 tanggal 16 Agustus 2016 mengenai perubahan nilai nominal saham Perusahaan. Perubahan ini telah disetujui oleh Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia dalam surat No.AHU-AH.01.03-0076334 tanggal 31 Agustus 2016.

. Ruang lingkup kegiatan usaha Perusahaan adalah memproduksi konduktor, kabel listrik, kabel kontrol dan kabel telekomunikasi. Perusahaan beserta pabriknya berlokasi di Desa Pasir Jaya, Tangerang. Perusahaan memulai kegiatan usaha komersialnya pada tahun 1981.

b. Penawaran Umum Efek Perusahaan

Pada tanggal 21 Januari 1991, Perusahaan melakukan penawaran umum saham kepada masyarakat sebanyak 3.500.000 saham melalui Bursa Efek Indonesia (BEI), dahulu dikenal sebagai Bursa Efek Jakarta (BEJ), dan Bursa Efek Surabaya (BES) (yang telah bergabung menjadi Bursa Efek Indonesia). Setelah pencatatan saham sebanyak 1.500.000 dan 17.500.000 saham masing-masing pada tanggal 21 Januari 1991 dan 1 September 1992, pembagian 13.500.000 saham bonus pada tanggal 8 September 1993 dan Perusahaan melakukan penawaran umum terbatas kepada para pemegang saham dengan Hak Memesan Efek Terlebih Dahulu sebanyak 270.000.000 saham pada tanggal 23 April 1998, jumlah saham Perusahaan yang tercatat di Bursa Efek Indonesia meningkat menjadi 306.000.000 saham. Berdasarkan Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan Perseroan pada tanggal 16 Agustus 2016, para pemegang saham Perusahaan menyetujui pemecahan nilai nominal saham dari Rp1.000 menjadi Rp250, sehingga saham yang ditempatkan dan disetor penuh dalam Perusahaan yang semula 306.000.000 saham meningkat menjadi 1.224.000.000 saham dan telah dinyatakan efektif pada tanggal 21 September 2016 oleh Bursa Efek Indonesia.

Page 9: PT. SUMI INDO KABEL Tbk - Amazon Web Services

PT. SUMI INDO KABEL Tbk. CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN

Tanggal 31 Desember 2017 dan untuk Periode Sembilan Bulan yang Berakhir pada Tanggal Tersebut

(Disajikan dalam Dolar AS, kecuali dinyatakan lain)

- 6 -

1. U M U M (lanjutan)

b. Penawaran Umum Efek Perusahaan (lanjutan)

Pemecahan nilai nominal saham Perusahaan telah diaktakan dengan Akta Notaris Ashoya Ratam, S.H., Mkn., No. 14 tanggal 16 Agustus 2016 dan telah disetujui oleh Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia dalam surat No. AHU-AH.01.03-0076333 tanggal 31 Agustus 2016.

c. Entitas Induk Terakhir

Entitas induk dan entitas induk terakhir Perusahaan adalah Sumitomo Electric Industries Ltd., Jepang.

d. Penyelesaian Laporan Keuangan

Manajemen bertanggung jawab atas penyusunan dan penyajian laporan keuangan ini, yang telah diselesaikan dan diotorisasi untuk terbit oleh Direksi Perusahaan pada tanggal 25 Januari 2018.

e. Karyawan, Dewan Komisaris dan Direksi

Berdasarkan risalah rapat umum tahunan pemegang saham yang diselenggarakan pada tanggal 12 September 2017, yang diaktakan dengan akta notaris Ashoya Ratam, SH.,MKn No. 22 tanggal 12 September 2017, susunan anggota Dewan Komisaris dan Direksi Perusahaan pada tanggal 31 Desember 2017 adalah sebagai berikut :

1 Takahiro Nakano -Komisaris Utama 1 Toshihiko Terao - Direktur Utama2 Yoshinobu Matsumura - Komisaris 2 Sulim Herman Limbono - Direktur3 Cahyadi Wijaya - Komisaris Independen 3 Hiroshi Shikata - Direktur

4 Takahisa Hiura - Direktur5 Andri Adhitya Hamid - Direktur Independen

Dewan Komisaris Direksi

Berdasarkan risalah rapat umum tahunan pemegang saham yang diselenggarakan pada tanggal 16 Agustus 2016, yang diaktakan dengan akta notaris Ashoya Ratam, SH.,MKn No. 14 tanggal 16 Agustus 2016, susunan anggota Dewan Komisaris dan Direksi Perusahaan pada tanggal 31 Maret 2017 adalah sebagai berikut :

1 Takahiro Nakano -Komisaris Utama 1 Takeshi Samejima - Direktur Utama2 Shunichiro Nishimura - Komisaris 2 Sulim Herman Limbono - Direktur3 Cahyadi Wijaya - Komisaris Independen 3 Hiroshi Shikata - Direktur

4 Takahisa Hiura - Direktur5 Andri Adhitya Hamid - Direktur Independen

Dewan Komisaris Direksi

Page 10: PT. SUMI INDO KABEL Tbk - Amazon Web Services

PT. SUMI INDO KABEL Tbk. CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN

Tanggal 31 Desember 2017 dan untuk Periode Sembilan Bulan yang Berakhir pada Tanggal Tersebut

(Disajikan dalam Dolar AS, kecuali dinyatakan lain)

- 7 -

1. U M U M (lanjutan)

e. Karyawan, Dewan Komisaris dan Direksi (lanjutan)

Beban remunerasi yang merupakan imbalan kerja jangka pendek bagi manajemen kunci

Perusahaan yang terdiri dari Dewan Komisaris dan Direksi sebesar AS$417.242 dan AS$339.369 masing-masing untuk periode yang berakhir pada tanggal-tanggal 31 Desember 2017 dan 2016.

Pada tanggal 31 Desember 2017 dan 2016, Perusahaan memiliki masing-masing 537 dan 523

karyawan (tidak diaudit). 2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI YANG SIGNIFIKAN

Kebijakan akuntansi signifikan yang diterapkan dalam penyusunan laporan keuangan untuk periode yang berakhir pada tanggal-tanggal 31 Desember 2017 dan 31 Maret 2017 adalah sebagai berikut:

a. Dasar Penyusunan Laporan Keuangan

Laporan keuangan telah disusun dan disajikan sesuai dengan Standar Akuntansi Keuangan di Indonesia (“SAK”), yang mencakup pernyataan dan interpretasi yang diterbitkan oleh Dewan Standar Akuntansi Keuangan Ikatan Akuntan Indonesia dan Peraturan-Peraturan serta Pedoman Penyajian dan Pengungkapan Laporan Keuangan yang diterbitkan oleh Otoritas Jasa Keuangan atau “OJK”. Laporan keuangan, kecuali laporan arus kas, disusun berdasarkan konsep akrual menggunakan konsep biaya historis konsep akuntansi, kecuali seperti yang disebutkan dalam catatan atas laporan keuangan yang relevan.

Laporan arus kas disusun dengan menggunakan metode langsung yang mengelompokkan arus penerimaan dan pembayaran dari kas dan setara kas dalam aktivitas operasi, investasi dan pendanaan.

Mata uang penyajian yang digunakan pada laporan keuangan adalah Dolar Amerika Serikat (AS$) yang merupakan mata uang fungsional Perusahaan.

b. Kas dan Setara kas

Kas dan setara kas terdiri dari kas dan bank, dan deposito berjangka dengan jangka waktu 3 (tiga) bulan atau kurang sejak tanggal penempatan dan tidak digunakan sebagai jaminan atas pinjaman diklasifikasikan sebagai “Setara Kas”.

c. Transaksi dengan Pihak-Pihak Berelasi

Perusahaan mempunyai transaksi dengan pihak-pihak berelasi, dengan definisi yang diuraikan pada PSAK No. 7 (Revisi 2010) “Pengungkapan Pihak-pihak Berelasi”. Transaksi ini dilakukan berdasarkan persyaratan yang disetujui oleh kedua belah pihak, yang mungkin tidak sama dengan transaksi lain yang dilakukan dengan pihak-pihak yang tidak berelasi.

Seluruh transaksi dan saldo yang signifikan dengan pihak-pihak berelasi diungkapkan dalam catatan atas laporan keuangan.

Page 11: PT. SUMI INDO KABEL Tbk - Amazon Web Services

PT. SUMI INDO KABEL Tbk. CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN

Tanggal 31 Desember 2017 dan untuk Periode Sembilan Bulan yang Berakhir pada Tanggal Tersebut

(Disajikan dalam Dolar AS, kecuali dinyatakan lain)

- 8 -

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI YANG SIGNIFIKAN (lanjutan)

c. Transaksi dengan Pihak-Pihak Berelasi (lanjutan)

Suatu pihak dianggap berelasi dengan Perusahaan jika: 1) Langsung, atau tidak langsung yang melalui satu atau lebih perantara,suatu pihak (i)

mengendalikan, atau dikendalikan oleh, atau berada dibawah pengendalian bersama, dengan perusahaan; (ii) memiliki kepentingan dalam Perusahaan yang memberikan pengaruh signifikan atas Perusahaan; atau (iii) memiliki pengendalian bersama atas Perusahaan;

2) Suatu pihak adalah entitas asosiasi Perusahaan; 3) Suatu pihak adalah ventura bersama di mana Perusahaan sebagai venturer; 4) Suatu pihak adalah anggota dari personil manajemen kunci Perusahaan atau induk; 5) Suatu pihak adalah anggota keluarga dekat dari individu yang diuraikan dalam butir (1) atau

(4); 6) suatu pihak adalah entitas yang dikendalikan, dikendalikan bersama atau dipengaruhi

signifikan oleh atau di mana hak suara signifikan dimiliki oleh, langsung maupun tidak langsung, individu seperti diuraikan dalam butir (4) atau (5); atau

7) Suatu pihak adalah suatu program imbalan pasca kerja untuk imbalan kerja dari Perusahaan atau entitas yang terkait dengan perusahaan.

d. Persediaan

Persediaan dinyatakan sebesar nilai yang lebih rendah antara biaya perolehan dan nilai realisasi neto. Biaya perolehan ditentukan dengan menggunakan metode rata-rata tertimbang dan meliputi biaya pembelian, biaya konversi dan biaya lain yang timbul untuk membawa persediaan ke lokasi dan kondisinya yang sekarang. Persediaan barang jadi dan barang dalam proses mencakup bahan baku, upah langsung dan biaya overhead pabrik tetap maupun variabel.

e. Biaya Dibayar di Muka

Biaya dibayar di muka diamortisasi selama masa manfaat masing-masing biaya dengan menggunakan metode garis lurus (straight-line method).

f. Aset Tetap Aset Tetap, kecuali tanah, dinyatakan sebesar biaya perolehan dikurangi akumulasi penyusutan dan rugi penurunan nilai. Biaya perolehan termasuk biaya penggantian bagian aset tetap saat biaya tersebut terjadi, jika memenuhi kriteria pengakuan. Selanjutnya pada saat inspeksi yang signifikan dilakukan, biaya inspeksi itu diakui ke dalam jumlah tercatat (“carrying amount”) aset tetap sebagai suatu penggantian jika memenuhi kriteria pengakuan. Semua biaya pemeliharaan dan perbaikan yang tidak memenuhi kriteria pengakuan diakui dalam laporan laba rugi pada saat terjadinya.

Page 12: PT. SUMI INDO KABEL Tbk - Amazon Web Services

PT. SUMI INDO KABEL Tbk. CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN

Tanggal 31 Desember 2017 dan untuk Periode Sembilan Bulan yang Berakhir pada Tanggal Tersebut

(Disajikan dalam Dolar AS, kecuali dinyatakan lain)

- 9 -

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI YANG SIGNIFIKAN (lanjutan)

f. Aset Tetap (lanjutan)

Penyusutan dihitung dengan menggunakan metode garis lurus (straight-line method) berdasarkan estimasi masa manfaat aset tetap sebagai berikut: Tahun Bangunan 20 Prasarana 20 Mesin dan peralatan 15 Peralatan dan perabot kantor 5 Kendaraan 5

Tanah dinyatakan sebesar biaya perolehan dan tidak diamortisasi karena manajemen berpendapat bahwa besar kemungkinan hak atas tanah tersebut dapat diperbaharui/diperpanjang pada saat jatuh tempo. Aset dalam penyelesaian dinyatakan sebesar biaya perolehan dan disajikan sebagai bagian dari aset tetap. Akumulasi biaya perolehan akan dipindahkan ke masing-masing akun aset tetap yang bersangkutan pada saat aset tersebut secara substansial selesai dikerjakan dan siap digunakan.

Jumlah tercatat aset tetap ditelaah atas penurunan nilai jika terdapat peristiwa atau perubahan keadaan yang mengindikasikan bahwa jumlah tercatat mungkin tidak dapat seluruhnya terealisasi (Catatan 2h).

Jumlah tercatat aset tetap dihentikan pengakuannya pada saat dilepaskan atau saat tidak ada manfaat ekonomis masa depan yang diharapkan dari penggunaan atau pelepasannya. Laba atau rugi yang timbul dari penghentian pengakuan aset (dihitung sebagai perbedaan antara jumlah neto hasil pelepasan dan jumlah tercatat dari aset) diakui dalam laporan laba rugi pada tahun aset tersebut dihentikan pengakuannya. Pada setiap akhir periode pelaporan, nilai residu, umur manfaat dan metode penyusutan ditelaah, dan jika sesuai dengan keadaan, disesuaikan secara prospektif.

g. Aset Takberwujud

Sesuai dengan PSAK No. 19 (Revisi 2010), “Aset Takberwujud”, pembelian dan biaya-biaya yang timbul sehubungan dengan piranti lunak (sistem) komputer yang mempunyai masa manfaat lebih dari 1 (satu) tahun, dikapitalisasi dan diamortisasi menggunakan metode garis lurus (straight line) selama estimasi masa manfaat yaitu 4 (empat) tahun.

Keuntungan atau kerugian yang muncul dari penghentian pengakuan aset takberwujud merupakan selisih antara hasil pelepasan neto dan jumlah tercatatnya, dan diakui dalam laba rugi.

Page 13: PT. SUMI INDO KABEL Tbk - Amazon Web Services

PT. SUMI INDO KABEL Tbk. CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN

Tanggal 31 Desember 2017 dan untuk Periode Sembilan Bulan yang Berakhir pada Tanggal Tersebut

(Disajikan dalam Dolar AS, kecuali dinyatakan lain)

- 10 -

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI YANG SIGNIFIKAN (lanjutan)

h. Penurunan Nilai Aset Non-keuangan

Pada setiap akhir periode pelaporan, Perusahaan menilai apakah terdapat indikasi suatu aset

mengalami penurunan nilai. Jika terdapat indikasi tersebut atau pada saat pengujian penurunan nilai aset diperlukan, maka Perusahaan membuat estimasi formal jumlah terpulihkan aset tersebut.

Kerugian penurunan nilai, jika ada, diakui sebagai laba rugi sesuai dengan kategori biaya yang

konsisten dengan fungsi dari aset yang diturunkan nilainya. Kerugian penurunan nilai yang telah diakui dalam tahun sebelumnya untuk aset dibalik hanya jika

terdapat perubahan asumsi-asumsi yang digunakan untuk menentukan jumlah terpulihkan aset tersebut sejak rugi penurunan nilai terakhir diakui. Dalam hal ini, jumlah tercatat aset dinaikkan ke jumlah terpulihkannya. Pembalikan tersebut dibatasi sehingga jumlah tercatat aset tidak melebihi jumlah terpulihkannya maupun jumlah tercatat, neto setelah penyusutan, seandainya tidak ada rugi penurunan nilai yang telah diakui untuk aset tersebut pada tahun sebelumnya. Pembalikan rugi penurunan nilai diakui sebagai laba rugi.

i. Biaya Emisi Saham

Biaya yang terjadi sehubungan dengan penawaran umum terbatas hak memesan efek terlebih

dahulu dikurangkan langsung dengan hasil emisi, disajikan sebagai pengurang tambahan modal disetor dalam laporan posisi keuangan.

j. Pengakuan Pendapatan dan Beban

Pendapatan diakui bila besar kemungkinan manfaat ekonomi akan diperoleh oleh Perusahaan dan jumlahnya dapat diukur secara handal. Pendapatan diukur pada nilai wajar penerimaan atau piutang yang diterima, dikurangi diskon dan rabat tetapi tidak termasuk pajak penjualan (PPN).

Pendapatan atas penjualan barang diakui pada saat barang diserahkan kepada distributor atau pelanggan.

Beban diakui pada saat terjadinya dengan menggunakan dasar akrual. k. Transaksi dan Saldo dalam Mata Uang Asing

Laporan keuangan disajikan dalam AS Dolar, yang merupakan mata uang fungsional dan penyajian Perusahaan. Transaksi dalam mata uang asing dicatat berdasarkan nilai tukar yang berlaku pada saat transaksi dilakukan. Pada tanggal pelaporan, aset dan liabilitas moneter dalam mata uang asing dijabarkan sesuai dengan rata-rata kurs jual dan beli yang diterbitkan oleh Bank Indonesia pada tanggal transaksi perbankan terakhir untuk tahun yang bersangkutan, dan laba atau rugi kurs yang timbul, dikreditkan atau dibebankan pada operasi tahun yang bersangkutan.

Page 14: PT. SUMI INDO KABEL Tbk - Amazon Web Services

PT. SUMI INDO KABEL Tbk. CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN

Tanggal 31 Desember 2017 dan untuk Periode Sembilan Bulan yang Berakhir pada Tanggal Tersebut

(Disajikan dalam Dolar AS, kecuali dinyatakan lain)

- 11 -

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI YANG SIGNIFIKAN (lanjutan)

k. Transaksi dan Saldo dalam Mata Uang Asing (lanjutan)

Pada tanggal 31 Desember 2017 dan 31 Maret 2017, kurs ke Dolar AS adalah sebagai berikut: 31 Desember 2017 31 Maret 2017 Rupiah (Rp) 1 0,000074 0,000075 Yen Jepang (JP¥) 1 0,0089 0,0089 l. Perpajakan

Pajak kini

Aset dan liabilitas pajak kini untuk tahun berjalan diukur sebesar jumlah yang diharapkan dapat direstitusi dari atau dibayarkan kepada otoritas perpajakan. Tarif pajak dan peraturan pajak yang digunakan untuk menghitung jumlah tersebut adalah yang telah berlaku atau secara substantif telah berlaku pada tanggal pelaporan.

Pajak penghasilan kini diakui dalam laporan laba rugi dan penghasilan komprehensif lain, kecuali

pajak yang berkaitan dengan item yang diakui di luar laba rugi, baik pada pendapatan komprehensif lain atau langsung pada ekuitas Manajemen secara periodik melakukan evaluasi atas posisi yang diambil dalam pelaporan pajak sehubungan dengan situasi di mana peraturan pajak terkait menjadi subyek interpretasi dan menetapkan provisi bila diperlukan.

Jumlah pokok dan denda pajak yang ditetapkan dengan Surat Ketetapan Pajak (“SKP”) diakui

sebagai pendapatan atau beban dalam laporan laba rugi dan penghasilan komprehensif lain tahun berjalan, kecuali jika diajukan upaya penyelesaian selanjutnya. Jumlah pokok dan denda pajak yang ditetapkan dengan SKP ditangguhkan pembebanannya sepanjang memenuhi kriteria pengakuan aset.

Penyesuaian atas pajak penghasilan kini dan tangguhan tahun sebelumnya (tidak termasuk bunga

dan penalti yang disajikan sebagai bagian dari pendapatan atau beban operasi lain) disajikan sebagai bagian dari “Beban Pajak Penghasilan” dalam laporan laba rugi dan penghasilan komprehensif lain.

Pajak tangguhan Pajak tangguhan diakui dengan menggunakan metode liabilitas atas perbedaan temporer pada tanggal pelaporan antara dasar pengenaan pajak dari aset dan liabilitas dan jumlah tercatatnya untuk tujuan pelaporan keuangan pada tanggal pelaporan. Liabilitas pajak tangguhan diakui untuk seluruh perbedaan temporer yang dikenakan pajak, kecuali jika liabilitas pajak tangguhan yang timbul dari pengakuan awal aset atau liabilitas dalam transaksi yang tidak mempengaruhi laba akuntansi dan laba rugi kena pajak.

Page 15: PT. SUMI INDO KABEL Tbk - Amazon Web Services

PT. SUMI INDO KABEL Tbk. CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN

Tanggal 31 Desember 2017 dan untuk Periode Sembilan Bulan yang Berakhir pada Tanggal Tersebut

(Disajikan dalam Dolar AS, kecuali dinyatakan lain)

- 12 -

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI YANG SIGNIFIKAN (lanjutan)

l. Perpajakan (lanjutan) Pajak tangguhan (lanjutan)

Aset pajak tangguhan diakui untuk seluruh perbedaan temporer yang dapat dikurangkan dan sisa kompensasi kerugian, sepanjang besar kemungkinan perbedaan temporer yang boleh dikurangkan tersebut dapat dimanfaatkan untuk mengurangi laba kena pajak pada masa yang akan datang, dan sisa kompensasi kerugian dapat digunakan, kecuali jika aset pajak tangguhan timbul dari pengakuan awal aset atau liabilitas dalam transaksi yang tidak mempengaruhi laba rugi kena pajak.

Jumlah tercatat aset pajak tangguhan ditelaah pada setiap tanggal pelaporan dan nilai tercatat

aset pajak tangguhan tersebut diturunkan apabila penghasilan kena pajak mungkin tidak memadai untuk mengkompensasi sebagian atau semua manfaat aset pajak tangguhan. Pada setiap tanggal pelaporan, perusahaan menilai kembali aset pajak tangguhan yang tidak diakui. Perusahan mengakui aset pajak tangguhan yang sebelumnya tidak diakui apabila besar kemungkinan bahwa penghasilan kena pajak pada masa yang akan datang akan tersedia untuk pemulihannya. Aset dan liabilitas pajak tangguhan diukur berdasarkan tarif pajak yang diharapkan akan dipakai pada tahun/periode saat aset direalisasikan atau liabilitas diselesaikan berdasarkan peraturan perpajakan yang berlaku atau yang telah secara substantif berlaku pada tanggal pelaporan. Aset pajak tangguhan dan liabilitas pajak tangguhan disalinghapuskan jika secara legal dapat saling menghapuskan antara aset pajak kini terhadap liabilitas pajak kini dan aset pajak tangguhan terhadap liabilitas pajak tangguhan yang berkaitan untuk entitas yang sama, atau Perusahaan bermaksud untuk menyelesaikan aset dan liabilitas jangka pendek berdasarkan jumlah neto.

Pajak pertambahan nilai (“PPN”) Pendapatan, beban-beban dan aset-aset diakui neto atas jumlah Pajak Pertambahan Nilai (“PPN”)

kecuali : a) PPN yang muncul dari pembelian aset atau jasa yang tidak dapat dikreditkan oleh kantor

pajak, yang dalam hal ini PPN diakui sebagai bagian dari biaya perolehan aset atau sebagai bagian dari biaya perolehan aset atau sebagai bagian dari item beban-beban yang diterapkan; dan

b) Piutang dan utang yang disajikan termasuk dengan jumlah PPN

Page 16: PT. SUMI INDO KABEL Tbk - Amazon Web Services

PT. SUMI INDO KABEL Tbk. CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN

Tanggal 31 Desember 2017 dan untuk Periode Sembilan Bulan yang Berakhir pada Tanggal Tersebut

(Disajikan dalam Dolar AS, kecuali dinyatakan lain)

- 13 -

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI YANG SIGNIFIKAN (lanjutan)

m. Liabilitas Imbalan Kerja Perusahaan diharuskan menyediakan imbalan pensiun mínimum yang diatur dalam Undang-

undang No.13 Tahun 2003 tentang Ketenagakerjaan (“UUK”), yang merupakan kewajiban imbalan pasti.

Kewajiban imbalan pasti dihitung sekali setahun oleh aktuaris independen dengan menggunakan

metode projected unit credit. Nilai kini kewajiban imbalan pasti ditentukan dengan mendiskontokan estimasi arus kas masa depan dengan menggunakan tingkat bunga obligasi jangka panjang yang berkualitas tinggi dalam mata uang Rupiah sesuai dengan mata uang dimana imbalan tersebut akan dibayarkan dan yang memiliki jangka waktu yang sama dengan liabilitas imbalan pensiun yang bersangkutan.

Pengukuran kembali, terdiri dari keuntungan dan kerugian aktuarial, diakui pada laporan posisi

keuangan dengan pengaruh langsung didebitkan atau dikreditkan kepada penghasilan komprehensif lain pada periode terjadinya. Pengukuran kembali tidak direklasifikasi ke laba rugi pada periode berikutnya.

Biaya jasa lalu harus diakui sebagai beban pada saat yang lebih awal antara :

i) Ketika program amandemen atau kurtailmen terjadi; dan ii) Ketika entitas mengakui biaya restrukturisasi atau imbalan terminasi terkait.

Bunga neto dihitung dengan menerapkan tingkat diskonto yang digunakan terhadap liabilitas

imbalan kerja. Perusahaan mengakui perubahan berikut pada kewajiban imbalan pasti neto pada akun ”Beban Umum dan Administrasi” pada laporan laba rugi dan penghasilan komprehensif lain: i) Biaya jasa terdiri atas biaya jasa kini, biaya jasa lalu, keuntungan atau kerugian atas

kurtailmen dan penyelesaian tidak rutin, dan ii) Beban atau penghasilan bunga neto

Perusahaan juga memberikan imbalan pasca-kerja lainnya, seperti uang penghargaan. Imbalan berupa uang penghargaan diberikan apabila karyawan bekerja hingga mencapai masa kerja tertentu. Imbalan ini dihitung dengan menggunakan metodologi yang sama dengan metodologi yang digunakan dalam perhitungan program pensiun imbalan pasti.

n. Pelaporan Segmen

Segmen adalah bagian khusus dari Perusahaan yang terlibat baik dalam menyediakan produk dan jasa (segmen usaha), maupun dalam menyediakan produk dan jasa dalam lingkungan ekonomi tertentu (segmen geografis), yang memiliki risiko dan imbalan yang berbeda dari segmen lainnya. Jumlah setiap unsur segmen dilaporkan merupakan ukuran yang dilaporkan kepada pengambil keputusan operasional untuk tujuan pengambilan keputusan untuk mengalokasikan sumber daya kepada segmen dan menilai kinerjanya. Pendapatan, beban, hasil, aset dan liabilitas segmen termasuk item-item yang dapat diatribusikan langsung kepada suatu segmen serta hal-hal yang dapat dialokasikan dengan dasar yang sesuai kepada segmen tersebut.

Page 17: PT. SUMI INDO KABEL Tbk - Amazon Web Services

PT. SUMI INDO KABEL Tbk. CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN

Tanggal 31 Desember 2017 dan untuk Periode Sembilan Bulan yang Berakhir pada Tanggal Tersebut

(Disajikan dalam Dolar AS, kecuali dinyatakan lain)

- 14 -

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI YANG SIGNIFIKAN (lanjutan)

o. Laba Per Saham

Laba per saham dihitung dengan membagi laba periode berjalan dengan jumlah rata-rata tertimbang saham yang beredar pada periode bersangkutan yang dapat didistribusikan langsung kepada pemilik entitas induk berdasarkan rata-rata tertimbang jumlah saham yang beredar dan disetor penuh selama periode yang bersangkutan.

Perusahaan menerapkan secara retrospektif dari dampak pemecahan nilai nominal saham Perusahaan pada tanggal 31 Agustus 2016 atas perhitungan laba per saham dasar.

p. Pengukuran Nilai Wajar

Perusahaan mengukur pada pengakuan awal instrumen keuangan, dan aset dan liabilitas yang diakuisisi pada kombinasi bisnis. Perusahaan juga mengukur jumlah terpulihkan dari unit penghasil kas (“UPK”) tertentu berdasarkan nilai wajar dikurangi biaya pelepasan (fair value less cost of disposal atau “FVLCD”), dan piutang karyawan yang tidak dikenakan bunga pada nilai wajar. Nilai wajar adalah harga yang akan diterima dari menjual suatu aset atau harga yang akan dibayar untuk mengalihkan suatu liabilitas dalam transaksi teratur antara pelaku pasar pada tanggal pengukuran. Pengukuran nilai wajar mengasumsikan bahwa transaksi untuk menjual aset atau mengalihkan liabilitas terjadi:

i) Di pasar utama untuk aset atau liabilitas tersebut, atau ii) Jika tidak terdapat pasar utama, di pasar yang paling menguntungkan untuk aset atau

liabilitas tersebut. Pasar utama atau pasar yang paling menguntungkan tersebut harus dapat diakses oleh Perusahaan.

Nilai wajar dari aset atau liabilitas diukur dengan menggunakan asumsi yang akan digunakan pelaku pasar ketika menentukan harga aset atau liabilitas tersebut, dengan asumsi bahwa pelaku pasar bertindak dalam kepentingan ekonomi terbaiknya.

Pengukuran nilai wajar dari suatu aset nonkeuangan memperhitungkan kemampuan pelaku pasar untuk menghasilkan manfaat ekonomik dengan menggunakan aset dalam penggunaan tertinggi dan terbaiknya atau dengan menjualnya kepada pelaku pasar lain yang akan menggunakan aset tersebut pada penggunaan tertinggi dan terbaiknya.

Perusahaan menggunakan teknik penilaian yang sesuai dengan keadaan dan data yang memadai tersedia untuk mengukur nilai wajar, dengan memaksimalkan masukan (input) yang dapat diamati (observable) yang relevan dan meminimalkan masukan (input) yang tidak dapat diamati (unobservable).

Semua aset dan liabilitas yang nilai wajarnya diukur atau diungkapkan dalam laporan keuangan dikategorikan dalam hirarki nilai wajar berdasarkan level masukan (input) paling rendah yang signifikan terhadap pengukuran nilai wajar secara keseluruhan sebagai berikut:

i) Level 1 - Harga kuotasian (tanpa penyesuaian) di pasar aktif untuk aset atau liabilitas yang identik yang dapat diakses entitas pada tanggal pengukuran.

ii) Level 2 - Teknik penilaian yang menggunakan tingkat masukan (input) yang paling rendah yang signifikan terhadap pengukuran nilai wajar yang dapat diamati (observable) baik secara langsung atau tidak langsung.

Page 18: PT. SUMI INDO KABEL Tbk - Amazon Web Services

PT. SUMI INDO KABEL Tbk. CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN

Tanggal 31 Desember 2017 dan untuk Periode Sembilan Bulan yang Berakhir pada Tanggal Tersebut

(Disajikan dalam Dolar AS, kecuali dinyatakan lain)

- 15 -

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI YANG SIGNIFIKAN (lanjutan)

p. Pengukuran Nilai Wajar (lanjutan)

iii) Level 3 - Teknik penilaian yang menggunakan tingkat masukan (input) yang paling rendah yang signifikan terhadap pengukuran nilai wajar yang tidak dapat diamati (unobservable) baik secara langsung atau tidak langsung.

Untuk aset dan liabilitas yang diakui pada laporan keuangan secara berulang, Perusahaan menentukan apakah terdapat perpindahan antara Level dalam hirarki dengan melakukan evaluasi ulang atas penetapan kategori (berdasarkan Level masukan (input) paling rendah yang signifikan terhadap pengukuran nilai wajar secara keseluruhan) pada tiap akhir periode pelaporan.

q. Instrumen Keuangan

Instrumen keuangan adalah setiap kontrak yang memberikan aset keuangan bagi satu entitas dan liabilitas keuangan atau ekuitas bagi entitas lain. Aset Keuangan

Pengakuan Awal

Aset keuangan diklasifikasikan sebagai aset keuangan yang dinilai pada nilai wajar melalui laba atau rugi, pinjaman yang diberikan dan piutang, investasi yang dimiliki hingga jatuh tempo, dan aset keuangan tersedia untuk dijual.

Perusahaan menentukan klasifikasi aset keuangan pada saat pengakuan awal dan, jika diperbolehkan dan sesuai, akan dievaluasi kembali setiap akhir tahun keuangan. Pada saat pengakuan awal, aset keuangan diukur pada nilai wajar, namun dalam hal aset keuangan yang tidak diukur pada nilai wajar melalui laba rugi, maka nilai wajar tersebut ditambah dengan biaya transaksi yang dapat diatribusikan secara langsung dengan perolehan aset keuangan tersebut. Aset keuangan Perusahaan mencakup kas dan setara kas, piutang usaha, piutang lain- lain, aset lancar lainnya, dan aset tidak lancar lainnya. Aset keuangan Perusahaan diklasifikasikan sebagai pinjaman yang diberikan dan piutang.

Page 19: PT. SUMI INDO KABEL Tbk - Amazon Web Services

PT. SUMI INDO KABEL Tbk. CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN

Tanggal 31 Desember 2017 dan untuk Periode Sembilan Bulan yang Berakhir pada Tanggal Tersebut

(Disajikan dalam Dolar AS, kecuali dinyatakan lain)

- 16 -

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI YANG SIGNIFIKAN (lanjutan)

q. Instrumen Keuangan (lanjutan)

Aset Keuangan (lanjutan) Pengukuran Setelah Pengakuan Awal

Pinjaman yang diberikan dan piutang adalah aset keuangan non derivatif dengan pembayaran tetap atau telah ditentukan dan tidak mempunyai kuotasi di pasar aktif. Setelah pengukuran awal, aset keuangan tersebut dicatat pada biaya perolehan yang diamortisasi menggunakan metode tingkat bunga efektif. Keuntungan atau kerugian diakui dalam laba rugi pada saat pinjaman dan piutang dihentikan pengakuannya atau mengalami penurunan nilai, serta melalui proses amortisasi. Penghentian Pengakuan Penghentian pengakuan atas suatu aset keuangan (atau, apabila dapat diterapkan untuk bagian dari aset keuangan atau bagian dari kelompok aset keuangan sejenis) terjadi bila: (1) hak kontraktual atas arus kas yang berasal dari aset keuangan tersebut berakhir; atau (2) Perusahaan memindahkan hak untuk menerima arus kas yang berasal dari aset keuangan tersebut atau menanggung liabilitas untuk membayar arus kas yang diterima tersebut tanpa penundaan yang signifikan kepada pihak ketiga melalui suatu kesepakatan penyerahan dan salah satu diantara (a) Perusahaan secara substansial memindahkan seluruh risiko dan manfaat atas kepemilikan aset keuangan tersebut, atau (b) Perusahaan secara substansial tidak memindahkan dan tidak memiliki seluruh risiko dan manfaat atas kepemilikan aset keuangan tersebut, namun telah memindahkan pengendalian atas aset tersebut. Penurunan Nilai Aset Keuangan Pada setiap akhir periode pelaporan, Perusahaan mengevaluasi apakah terdapat bukti yang obyektif bahwa aset keuangan atau kelompok aset keuangan mengalami penurunan nilai. Untuk pinjaman yang diberikan dan piutang yang dicatat pada biaya perolehan yang diamortisasi, Perusahaan terlebih dahulu menentukan bahwa terdapat bukti obyektif mengenai penurunan nilai secara individual atas aset keuangan yang signifikan secara individual, atau secara kolektif untuk aset keuangan yang tidak signifikan secara individual. Jika Perusahaan menentukan tidak terdapat bukti obyektif mengenai penurunan nilai atas aset keuangan yang dinilai secara individual, terlepas aset keuangan tersebut signifikan atau tidak, maka aset tersebut dimasukkan ke dalam kelompok aset keuangan yang memiliki karakteristik risiko kredit yang sejenis dan menilai penurunan nilai kelompok tersebut secara kolektif. Aset yang penurunan nilainya dinilai secara individual dan untuk itu kerugian penurunan nilai diakui atau tetap diakui, tidak termasuk dalam penilaian penurunan nilai secara kolektif. Jika terdapat bukti obyektif bahwa kerugian penurunan nilai telah terjadi, jumlah kerugian tersebut diukur sebagai selisih antara nilai tercatat aset dengan nilai kini estimasi arus kas masa datang (tidak termasuk kerugian kredit di masa mendatang yang belum terjadi). Nilai kini estimasi arus kas masa datang didiskonto dengan menggunakan suku bunga efektif awal dari aset keuangan tersebut. Jika pinjaman yang diberikan memiliki suku bunga variabel, maka tingkat diskonto yang digunakan untuk mengukur setiap kerugian penurunan nilai adalah suku bunga efektif yang berlaku.

Page 20: PT. SUMI INDO KABEL Tbk - Amazon Web Services

PT. SUMI INDO KABEL Tbk. CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN

Tanggal 31 Desember 2017 dan untuk Periode Sembilan Bulan yang Berakhir pada Tanggal Tersebut

(Disajikan dalam Dolar AS, kecuali dinyatakan lain)

- 17 -

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI YANG SIGNIFIKAN (lanjutan)

q. Instrumen Keuangan (lanjutan)

Aset Keuangan (lanjutan) Penurunan Nilai Aset Keuangan (lanjutan) Nilai tercatat atas aset keuangan dikurangi melalui penggunaan pos cadangan penurunan nilai dan jumlah kerugian yang terjadi diakui dalam laporan laba rugi dan penghasilan komprehensif lain. Pendapatan bunga selanjutnya diakui sebesar nilai tercatat yang diturunkan nilainya berdasarkan tingkat suku bunga efektif awal dari aset keuangan. Pinjaman yang diberikan dan piutang beserta dengan cadangan terkait dihapuskan jika tidak terdapat kemungkinan yang realistis atas pemulihan di masa mendatang dan seluruh agunan telah terealisasi atau dialihkan kepada Perusahaan. Jika, pada tahun berikutnya, nilai estimasi kerugian penurunan nilai aset keuangan bertambah atau berkurang karena peristiwa yang terjadi setelah penurunan nilai diakui, maka kerugian penurunan nilai yang diakui sebelumnya bertambah atau berkurang dengan menyesuaikan pos cadangan penurunan nilai. Jika di masa mendatang penghapusan tersebut dapat dipulihkan, jumlah pemulihan tersebut diakui pada laba atau rugi. Pengakuan Awal Liabilitas keuangan diklasifikasikan sebagai liabilitas keuangan yang diukur pada nilai wajar melalui laba atau rugi, liabilitas keuangan yang diukur pada biaya perolehan diamortisasi, atau derivatif yang telah ditetapkan sebagai instrumen lindung nilai yang efektif, jika sesuai. Perusahaan menentukan klasifikasi liabilitas keuangan pada saat pengakuan awal. Saat pengakuan awal, liabilitas keuangan diukur pada nilai wajar dan, dalam hal liabilitas keuangan yang diukur pada biaya perolehan diamortisasi, termasuk biaya transaksi yang dapat diatribusikan secara langsung.

Liabilitas keuangan Perusahaan mencakup utang usaha, utang lain-lain dan akrual. Liabilitas keuangan Perusahaan diklasifikasikan sebagai liabilitas keuangan yang diukur pada biaya perolehan diamortisasi. Pengukuran Setelah Pengakuan Awal Setelah pengakuan awal, liabilitas keuangan diukur pada biaya perolehan diamortisasi menggunakan tingkat bunga efektif. Keuntungan dan kerugian diakui di laba rugi pada saat pinjaman dan utang dihentikan pengakuannya atau diturunkan nilainya melalui proses amortisasi. Penghentian Pengakuan

Liabilitas keuangan dihentikan pengakuannya ketika liabilitas yang ditetapkan dalam kontrak dihentikan atau dibatalkan atau kadaluwarsa.

Page 21: PT. SUMI INDO KABEL Tbk - Amazon Web Services

PT. SUMI INDO KABEL Tbk. CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN

Tanggal 31 Desember 2017 dan untuk Periode Sembilan Bulan yang Berakhir pada Tanggal Tersebut

(Disajikan dalam Dolar AS, kecuali dinyatakan lain)

- 18 -

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI YANG SIGNIFIKAN (lanjutan)

q. Instrumen Keuangan (lanjutan)

Aset Keuangan (lanjutan) Penghentian Pengakuan (lanjutan) Ketika liabilitas keuangan awal digantikan dengan liabilitas keuangan lain dari pemberi pinjaman yang sama dengan ketentuan yang berbeda secara substansial, atau modifikasi secara substansial atas liabilitas keuangan yang saat ini ada, maka pertukaran atau modifikasi tersebut dicatat sebagai penghapusan liabilitas keuangan awal dan pengakuan liabilitas keuangan baru dan selisih antara nilai tercatat liabilitas keuangan tersebut diakui sebagai laba atau rugi. Saling Hapus Instrumen Keuangan Aset keuangan dan liabilitas keuangan saling hapus dan nilai netonya disajikan dalam laporan posisi keuangan jika, dan hanya jika, terdapat hak yang berkekuatan hukum untuk melakukan saling hapus atas jumlah yang telah diakui dari aset keuangan dan liabilitas keuangan tersebut dan terdapat intensi untuk menyelesaikan dengan menggunakan dasar neto, atau untuk merealisasikan aset dan menyelesaikan liabilitasnya secara bersamaan.

r. Provisi Provisi diakui jika Perusahaan memiliki kewajiban kini (baik bersifat hukum maupun bersifat konstruktif) yang akibat peristiwa masa lalu besar kemungkinannya penyelesaian kewajiban tersebut mengakibatkan arus keluar sumber daya yang mengandung manfaat ekonomi dan estimasi yang andal mengenai jumlah kewajiban tersebut dapat dibuat. Provisi ditelaah pada setiap akhir periode pelaporan dan disesuaikan untuk mencerminkan estimasi kini terbaik. Jika tidak terdapat kemungkinan arus keluar sumber daya yang mengandung manfaat ekonomi untuk menyelesaikan kewajiban tersebut, provisi tidak diakui.

s. Deposito Berjangka yang Dibatasi Penggunaannya

Deposito berjangka yang dijaminkan atau telah ditentukan penggunaannya disajikan sebagai “Deposito Berjangka yang Dibatasi Penggunaannya” sebagai bagian dari “Aset lancar lainnya” pada laporan posisi keuangan.

t. Peristiwa setelah Periode Pelaporan

Peristiwa setelah akhir tahun yang memberikan informasi mengenai posisi keuangan Perusahaan pada tanggal pelaporan (peristiwa penyesuaian), jika ada, dicerminkan dalam laporan keuangan. Peristiwa setelah akhir tahun yang bukan peristiwa penyesuaian diungkapkan dalam catatan atas laporan keuangan jika material.

Page 22: PT. SUMI INDO KABEL Tbk - Amazon Web Services

PT. SUMI INDO KABEL Tbk. CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN

Tanggal 31 Desember 2017 dan untuk Periode Sembilan Bulan yang Berakhir pada Tanggal Tersebut

(Disajikan dalam Dolar AS, kecuali dinyatakan lain)

- 19 -

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI YANG SIGNIFIKAN (lanjutan)

u. Sumber Estimasi Ketidakpastian

Penyusunan laporan keuangan Perusahaan mengharuskan manajemen untuk membuat pertimbangan, estimasi dan asumsi yang mempengaruhi jumlah yang dilaporkan dari pendapatan, beban, aset dan liabilitas, dan pengungkapan atas liabilitas kontinjensi, pada akhir periode pelaporan. Ketidakpastian mengenai asumsi dan estimasi tersebut dapat mengakibatkan penyesuaian material terhadap nilai tercatat aset dan liabilitas yang terpengaruh pada periode pelaporan berikutnya. Pertimbangan Pertimbangan berikut ini dibuat oleh manajemen dalam rangka penerapan kebijakan akuntansi perusahaan yang memiliki pengaruh paling signifikan atas jumlah yang diakui dalam laporan keuangan: Penentuan Mata Uang Fungsional Mata uang fungsional dari Perusahaan adalah mata uang dari lingkungan ekonomi primer dimana Perusahaan beroperasi. Manajemen mempertimbangkan mata uang yang paling mempengaruhi pendapatan dan beban dari barang dan jasa yang diberikan serta mempertimbangkan indikator lainnya dalam menentukan mata uang yang paling tepat menggambarkan pengaruh ekonomi dari transaksi, kejadian, dan kondisi yang mendasari. Perusahaan menetapkan mata uang fungsionalnya adalah Dolar AS. Klasifikasi Aset dan Liabilitas Keuangan Perusahaan menetapkan klasifikasi atas aset dan liabilitas tertentu sebagai aset keuangan dan liabilitas keuangan dengan mempertimbangkan apakah definisi yang ditetapkan dipenuhi. Dengan demikian, aset keuangan dan liabilitas keuangan diakui sesuai dengan kebijakan akuntansi Perusahaan seperti diungkapkan pada Catatan ini.

Taksiran Tagihan Pajak Berdasarkan peraturan perpajakan yang berlaku saat ini, manajemen mempertimbangkan apakah jumlah yang tercatat dalam akun di atas dapat dipulihkan dan direstitusi oleh Kantor Pajak. Nilai tercatat atas “Taksiran tagihan pajak” pada tanggal 31 Desember 2017 dan 31 Maret 2017 adalah masing-masing sebesar AS4.991.991 dan AS$3.878.203. Penjelasan lebih rinci diungkapkan dalam Catatan 14.

Page 23: PT. SUMI INDO KABEL Tbk - Amazon Web Services

PT. SUMI INDO KABEL Tbk. CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN

Tanggal 31 Desember 2017 dan untuk Periode Sembilan Bulan yang Berakhir pada Tanggal Tersebut

(Disajikan dalam Dolar AS, kecuali dinyatakan lain)

- 20 -

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI YANG SIGNIFIKAN (lanjutan)

u. Sumber Estimasi Ketidakpastian (lanjutan)

Pertimbangan (lanjutan) Pajak Penghasilan Pertimbangan signifikan dilakukan dalam menentukan provisi atas pajak penghasilan badan. Terdapat transaksi dan perhitungan tertentu yang penentuan pajak akhirnya adalah tidak pasti sepanjang kegiatan usaha normal. Perusahaan mengakui liabilitas atas pajak penghasilan badan berdasarkan estimasi apakah akan terdapat tambahan pajak penghasilan badan. Nilai tercatat neto liabilitas pajak penghasilan badan pada tanggal 31 Maret 2017 adalah sebesar AS$350.233. Penjelasan lebih rinci diungkapkan dalam Catatan 14. Estimasi dan Asumsi Asumsi utama masa depan dan sumber utama ketidakpastian estimasi lain pada akhir tanggal pelaporan yang memiliki risiko signifikan bagi penyesuaian yang material terhadap nilai tercatat aset dan liabilitas untuk tahun berikutnya, diungkapkan di bawah ini. Perusahaan mendasarkan asumsi dan estimasi pada parameter yang tersedia pada saat laporan keuangan disusun. Asumsi dan situasi mengenai perkembangan masa depan, mungkin berubah akibat perubahan pasar atau situasi di luar kendali Perusahaan. Perubahan tersebut dicerminkan dalam asumsi terkait pada saat terjadinya. Imbalan Kerja Penentuan kewajiban dan biaya pensiun serta liabilitas imbalan kerja Perusahaan bergantung pada pemilihan asumsi yang digunakan oleh aktuaris independen dalam menghitung jumlah-jumlah tersebut. Asumsi tersebut termasuk antara lain, tingkat diskonto per tahun, tingkat kenaikan gaji tahunan, tingkat kecacatan, umur pensiun dan tingkat kematian. Hasil aktual yang berbeda dengan asumsi yang ditetapkan Perusahaan diperlukan sesuai dengan kebijakan yang dijelaskan pada Catatan ini. Walaupun Perusahaan berkeyakinan bahwa asumsi-asumsi tersebut wajar dan sesuai, perbedaan signifikan pada hasil aktual atau perubahan signifikan dalam asumsi yang ditetapkan Perusahaan dapat mempengaruhi secara material liabilitas diestimasi atas pensiun dan imbalan kerja serta beban imbalan kerja neto. Penyisihan liabilitas imbalan kerja jangka panjang Perusahaan pada tanggal 31 Desember 2017 dan 31 Maret 2017 adalah sebesar AS$6.816.528.Penjelasan lebih rinci diungkapkan dalam Catatan 22.

Page 24: PT. SUMI INDO KABEL Tbk - Amazon Web Services

PT. SUMI INDO KABEL Tbk. CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN

Tanggal 31 Desember 2017 dan untuk Periode Sembilan Bulan yang Berakhir pada Tanggal Tersebut

(Disajikan dalam Dolar AS, kecuali dinyatakan lain)

- 21 -

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI YANG SIGNIFIKAN (lanjutan)

u. Sumber Estimasi Ketidakpastian (lanjutan)

Estimasi dan Asumsi (lanjutan)

Penyusutan Aset Tetap Biaya perolehan aset tetap disusutkan dengan menggunakan metode garis lurus berdasarkan

taksiran estimasi masa manfaat ekonomisnya. Manajemen mengestimasi masa manfaat ekonomis aset tetap antara 5 sampai 20 tahun. Ini adalah umur yang secara umum diharapkan dalam industri dimana Perusahaan menjalankan bisnisnya. Perubahan tingkat pemakaian dan perkembangan teknologi dapat mempengaruhi masa manfaat ekonomis dan nilai sisa aset, dan karenanya biaya penyusutan masa depan mungkin direvisi. Nilai tercatat neto atas aset tetap Perusahaan pada tanggal 31 Desember 2017 dan 31 Maret 2017 masing-masing adalah sebesar AS$31.892.639 dan AS$23.946.450. Penjelasan lebih rinci diungkapkan dalam Catatan 8

Realisasi dari Aset Pajak Tangguhan

Aset pajak tangguhan diakui atas perbedaan temporer sepanjang besar kemungkinannya bahwa laba kena pajak akan tersedia di masa depan sehingga perbedaan temporer yang dapat dikurangkan tersebut dapat digunakan. Estimasi signifikan oleh manajemen diperlukan dalam menentukan jumlah aset pajak tangguhan yang dapat diakui, berdasarkan saat penggunaan dan tingkat laba kena pajak mendatang disertai dengan strategi perencanaan pajak masa depan.

3. KAS DAN SETARA KAS

Kas dan setara kas terdiri dari:

31 Des. 2017 31 Maret 2017

KasDolar AS 251 873 Rupiah 1,401 875

Sub Total 1,652 1,748

Page 25: PT. SUMI INDO KABEL Tbk - Amazon Web Services

PT. SUMI INDO KABEL Tbk. CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN

Tanggal 31 Desember 2017 dan untuk Periode Sembilan Bulan yang Berakhir pada Tanggal Tersebut

(Disajikan dalam Dolar AS, kecuali dinyatakan lain)

- 22 -

3. KAS DAN SETARA KAS (lanjutan)

Kas dan setara kas terdiri dari (lanjutan)

31 Des. 2017 31 Maret 2017

Bank - Pihak ketigaPT Bank Sumitomo Mitsui Indonesia

Rekening Dolar AS 2,631,253 2,807,182 Rekening Rupiah 1,357,117 687,138 Rekening Yen Jepang 3,095 377,532

PT Bank Central Asia TbkRekening Dolar AS 99,926 524,147 Rekening Rupiah 1,394,740 985,487

The Bank of Tokyo-Mitsubishi UFJ Ltd., Jakarta

Rekening Dolar AS 422,460 627,059 Rekening Rupiah 93,752 144,047

Rekening Dolar AS 334,592 1,542,883 Rekening Rupiah 565,862 410,859

PT Bank Mandiri (Persero) TbkRekening Rupiah 294,519 450,497

Sub Total 7,197,316 8,556,831

Deposito berjangka - Pihak ketigaPT Bank Mandiri (Persero) Tbk

Rekening Rupiah 32,477 -PT Bank Sumitomo Mitsui Indonesia

Rekening Dolar AS - 8,500,000 Rekening Rupiah - 2,627,430

PT Bank Mizuho IndonesiaRekening Rupiah - 1,501,389

Sub Total 32,477 12,628,819

Total 7,231,445 21,187,398

PT Bank Mizuho Indonesia

Tingkat bunga tahunan deposito berjangka adalah sebagai berikut :

31 Des. 2017 31 Maret 2017

Deposito berjangka Dollar AS - 0.75% - 0.83 %Deposito berjangka Rupiah 5% - 6% 5% - 6%

Page 26: PT. SUMI INDO KABEL Tbk - Amazon Web Services

PT. SUMI INDO KABEL Tbk. CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN

Tanggal 31 Desember 2017 dan untuk Periode Sembilan Bulan yang Berakhir pada Tanggal Tersebut

(Disajikan dalam Dolar AS, kecuali dinyatakan lain)

- 23 -

4. PIUTANG USAHA Rincian piutang usaha adalah sebagai berikut:

31 Des. 2017 31 Maret 2017 Pihak ketiga

PT Perusahaan Listrik Negara (Persero) 505,642 2,601,214 PT ABB Sakti Industri 423,963 - PT Prima Indah Lestari 368,778 - EEI Corporation (Philippines) 312,985 - Formosa Heavy Industries Corp 241,354 - Toshiba Plant Systems & Services Corporation 204,470 1,762,834 PT Sarana Utama Adimandiri 200,408 6,405 PT Inti Karya Persada Tehnik 172,215 - PT Schneider Indonesia 160,534 51,503 PT Hitachi Power System Indonesia 101,529 445 PT Duta Sugar International 86,283 135 CV Mutiara Logam 79,317 50,780 Pilipinas Shell Petroleum Corporation 67,320 - PT Kinden Indonesia 54,760 156,356 PT Rekayasa Industri 49,717 94,974 PT Asahimas Chemical 40,254 63,832 Meiden Singapore Ltd, Singapura 37,777 54,228 PT Grid Solution Indonesia - 274,858 PT Panca Amara Utama - 204,736 PT Kota Minyak Internusa - 132,171 PT Shinryo Indonesia - 82,826 Lain-lain (masing-masing dibawah AS$50.000 504,622 184,288

Sub-total 3,611,928 5,721,585

Page 27: PT. SUMI INDO KABEL Tbk - Amazon Web Services

PT. SUMI INDO KABEL Tbk. CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN

Tanggal 31 Desember 2017 dan untuk Periode Sembilan Bulan yang Berakhir pada Tanggal Tersebut

(Disajikan dalam Dolar AS, kecuali dinyatakan lain)

- 24 -

4. PIUTANG USAHA (lanjutan) Rincian piutang usaha adalah sebagai berikut (lanjutan):

31 Des. 2017 31 Maret 2017Pihak-pihak berelasi (Catatan 18)

Sumitomo Electric Industries Ltd., Jepang 7,304,786 5,167,208 Sumitomo Electric Automotive Products (Singapore) Pte Ltd, Singapura 1,396,201 1,227,277 Sumitomo Electric Industries Ltd., Tokyo 637,788 153,070 PT Taiyo Sinar Raya Teknik 535,138 341,336 PT Karya Sumiden Indonesia 361,511 234,990 PT Sumi Indo Wiring Systems 311,157 165,310 J. Power Systems Corp. 6,200 - SEI (Philippines) Incoporated, Filipina 5,000 - Sumitomo Electric Industries Ltd., Yokohama 4,505 - PT Sumiden Serasi Wire Produts 356 -

Sub-total 10,562,642 7,289,191 14,176,569 13,010,776

31 Des. 2017 31 Maret 2017Pihak ketiga

Dolar AS 927,097 1,918,709 Rupiah 2,686,831 3,802,876

Sub-total 3,613,928 5,721,585

Pihak-pihak berelasi(Catatan 16)Dolar AS 9,354,480 6,547,555 Rupiah 1,208,162 741,636

Sub-total 10,562,642 7,289,191 Total 14,176,570 13,010,776

Page 28: PT. SUMI INDO KABEL Tbk - Amazon Web Services

PT. SUMI INDO KABEL Tbk. CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN

Tanggal 31 Desember 2017 dan untuk Periode Sembilan Bulan yang Berakhir pada Tanggal Tersebut

(Disajikan dalam Dolar AS, kecuali dinyatakan lain)

- 25 -

4. PIUTANG USAHA (lanjutan)

Analisa umur piutang usaha adalah sebagai berikut :31 Des. 2017 31 Maret 2017

Belum jatuh tempo dan tidak mengalami penurunan nilai 9,828,743 9,750,900 Lewat jatuh tempo tetapi tidak mengalami penurunan nilai :> 1 bulan - 3 bulan 4,153,992 3,103,206 > 3 bulan - 6 bulan 153,911 149,834 > 6 bulan - 1 tahun 41,924 - > 1 tahun - 6,836 Total 14,178,570 13,010,776

Berdasarkan hasil penelaahan keadaan pada tanggal 31 Desember 2017 dan 31 Maret 2017, manajemen Perusahaan berpendapat bahwa tidak diperlukan pembentukan cadangan penurunan nilai.

Tidak terdapat piutang usaha yang dijaminkan, dan umumnya dikenakan syarat pembayaran selama 30-60 hari.

5. PERSEDIAAN

Persediaan terdiri dari:31 Des. 2017 31 Maret 2017

Barang jadi 7,966,399 5,610,882 Barang dalam proses 5,532,263 5,785,148 Bahan baku 2,383,842 2,035,016 Suku cadang 1,502,976 1,491,364 Total 17,385,480 14,922,410

Persediaan telah diasuransikan terhadap risiko kerugian akibat kebakaran dan risiko kerugian lainnya

berdasarkan suatu paket polis tertentu dengan nilai pertanggungan sebesar AS$5.800.000 pada tanggal 31 Desember 2017 dan 31 Maret 2017. Manajemen Perusahaan berpendapat bahwa nilai pertanggungan tersebut cukup untuk menutup kemungkinan kerugian terhadap risiko-risiko tersebut.

Berdasarkan hasil penelaahan terhadap keadaan persediaan pada akhir periode, manajemen

Perusahaan berkeyakinan bahwa tidak diperlukan pembentukan penyisihan persediaan usang.

Page 29: PT. SUMI INDO KABEL Tbk - Amazon Web Services

PT. SUMI INDO KABEL Tbk. CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN

Tanggal 31 Desember 2017 dan untuk Periode Sembilan Bulan yang Berakhir pada Tanggal Tersebut

(Disajikan dalam Dolar AS, kecuali dinyatakan lain)

- 26 -

6. BIAYA DIBAYAR DIMUKA

Rincian biaya dibayar di muka adalah sebagai berikut:

31 Des. 2017 31 Maret 2017

Sewa apartemen dibayar di muka 36,932 114,508 Asuransi dibayar di muka 22,517 4,896 Total 59,449 119,404

7. ASET LANCAR LAINNYA Rincian aset lancar lainnya adalah sebagai berikut:

31 Des. 2017 31 Maret 2017Piutang belum ditagihkan (Catatan 16) - 113,850 Lainnya - 231 Total - 114,081

8. ASET TETAP

Rincian aset tetap adalah sebagai berikut : Saldo Awal Saldo Akhir

31 Des. 2017 1 April 2017 Penambahan Pengurangan Reklasifikasi 31 Des. 2017

Biaya Perolehan

Tanah 2,273,704 - - - 2,273,704

Bangunan 6,110,050 336,417 193,057 1,416,833 7,670,243

Prasarana 1,811,771 125,379 1,320 43,715 1,979,545

Mesin dan peralatan 38,133,613 722,872 181,167 1,462,533 40,137,851

Peralatan dan perabot kantor 998,086 9,940 43,174 - 964,852

Kendaraan 975,837 120,911 72,362 - 1,024,386

Sub-total 50,303,061 1,315,519 491,080 2,923,081 54,050,581

Aset dalam penyelesaian 221,552 8,532,182 - (2,923,081) 5,830,653

Total Biaya Perolehan 50,524,613 9,847,701 491,080 - 59,881,234

Page 30: PT. SUMI INDO KABEL Tbk - Amazon Web Services

PT. SUMI INDO KABEL Tbk. CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN

Tanggal 31 Desember 2017 dan untuk Periode Sembilan Bulan yang Berakhir pada Tanggal Tersebut

(Disajikan dalam Dolar AS, kecuali dinyatakan lain)

- 27 -

8. ASET TETAP (lanjutan)

Rincian aset tetap adalah sebagai berikut : Saldo Awal Saldo Akhir

31 Des. 2017 1 April 2017 Penambahan Pengurangan Reklasifikasi 31 Des. 2017

Akumulasi Penyusutan

Bangunan 3,311,206 195,508 109,959 - 3,396,755

Prasarana 1,359,399 36,729 679 - 1,395,449

Mesin dan peralatan 20,419,665 1,294,908 112,736 - 21,601,837

Peralatan dan perabot kantor 683,616 143,555 43,174 - 783,997

Kendaraan 804,277 74,115 67,835 - 810,557

Total Akumulasi Penyusutan 26,578,163 1,744,815 334,383 - 27,988,595

Nilai Tercatat Neto 23,946,450 31,892,639

Saldo Awal Saldo Akhir

31 Maret 2017 1 April 2016 Penambahan Pengurangan Reklasifikasi 31 Maret 2017

Biaya Perolehan

Tanah 2,273,704 - - - 2,273,704

Bangunan 5,591,082 518,968 - - 6,110,050

Prasarana 1,782,077 29,792 98 - 1,811,771

Mesin dan peralatan 34,232,484 1,885,812 731,338 2,746,655 38,133,613

Peralatan dan perabot kantor 938,776 94,546 35,236 - 998,086

Kendaraan 1,039,710 44,290 108,163 - 975,837

Sub-total 45,857,833 2,573,408 874,835 2,746,655 50,303,061

Aset dalam penyelesaian 533,956 2,434,251 - (2,746,655) 221,552

Total Biaya Perolehan 46,391,789 5,007,659 874,835 - 50,524,613

Akumulasi Penyusutan

Bangunan 3,059,217 251,989 - - 3,311,206

Prasarana 1,300,642 58,823 66 - 1,359,399

Mesin dan peralatan 19,258,601 1,717,208 556,144 - 20,419,665

Peralatan dan perabot kantor 593,712 125,140 35,236 - 683,616

Kendaraan 788,744 123,696 108,163 - 804,277

Total Akumulasi Penyusutan 25,000,916 2,276,856 699,609 - 26,578,163

Nilai Tercatat Neto 21,390,873 23,946,450

Page 31: PT. SUMI INDO KABEL Tbk - Amazon Web Services

PT. SUMI INDO KABEL Tbk. CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN

Tanggal 31 Desember 2017 dan untuk Periode Sembilan Bulan yang Berakhir pada Tanggal Tersebut

(Disajikan dalam Dolar AS, kecuali dinyatakan lain)

- 28 -

8. ASET TETAP (lanjutan)

Aset dalam penyelesaian merupakan aset bangunan dan mesin dan peralatan yang diperkirakan akan selesai pada tahun 2017. Pengurangan aset tetap juga termasuk penjualan aset tetap dengan rincian sebagai berikut:

31 Des. 2017 31 Maret 2017

Nilai buku neto - 11 Harga jual 37,002 12,974

Laba penjualan aset tetap 37,002 12,963

Pengurangan aset tetap juga termasuk penghapusan aset tetap dengan nilai buku sebesar AS$156.697 dan AS$175.215 masing-masing untuk periode yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2017 dan 31 Maret 2017. Penyusutan dibebankan pada beban pokok penjualan sebesar AS$1.744.815 dan AS$2.276.856 masing-masing untuk periode yang berakhir pada tanggal-tanggal 31 Desember 2017 dan 31 Maret 2017. Pada tanggal 31 Desember 2017 aset tetap, kecuali tanah, diasuransikan terhadap risiko kerugian akibat kebakaran dan risiko kerugian lainnya berdasarkan suatu paket polis tertentu dengan nilai pertanggungan sebesar AS$45.656.266 dan Rp13.031.000.000 dan manajemen perusahaan berpendapat bahwa nilai pertanggungan tersebut cukup untuk menutup kemungkinan kerugian terhadap risiko-risiko tersebut. Pada tanggal 31 Desember 2017 dan 31 Maret 2017, biaya perolehan aset tetap Perusahaan yang telah disusutkan penuh tetapi masih digunakan dalam kegiatan operasional adalah masing-masing sebesar AS$16.166.830 dan AS$15.177.361. Pada tanggal 31 Maret 2017, nilai wajar aset tetap Perusahaan yang termasuk tanah dan bangunan, mesin dan peralatan masing-masing sekitar AS$30.303.458 (tidak diaudit). Nilai wajar aset tetap untuk tanah dan bangunan dihitung berdasarkan Nilai Jual Objek Pajak, sedangkan untuk mesin dan peralatan dihitung oleh Kantor Jasa Penilai Publik Stefanus Tonny Hardi & Rekan berdasarkan laporannya bertanggal 30 Mei 2017. Perusahaan memiliki sertifikat Hak Guna Bangunan (HGB) atas tanah yang dimiliki sebagai berikut: Nomor HGB

HGB No. 209/Tangerang, BantenHGB No. 165/Tangerang, BantenHGB No. 344/Tangerang, Banten

Tanggal Berakhir HGB

21 November 203617 Agustus 2028

26 Juli 2034

Page 32: PT. SUMI INDO KABEL Tbk - Amazon Web Services

PT. SUMI INDO KABEL Tbk. CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN

Tanggal 31 Desember 2017 dan untuk Periode Sembilan Bulan yang Berakhir pada Tanggal Tersebut

(Disajikan dalam Dolar AS, kecuali dinyatakan lain)

- 29 -

8. ASET TETAP (lanjutan)

Manajemen berkeyakinan bahwa HGB tersebut di atas dapat diperpanjang pada saat masa berlakunya habis. Berdasarkan evaluasi manajemen Perusahaan, seperti yang disyaratkan dalam PSAK No.16, tidak terdapat kejadian-kejadian atau perubahan-perubahan keadaan yang mengindikasikan adanya penurunan nilai aset tetap Perusahaan.

9. ASET TAK BERWUJUD

Rincian aset takberwujud adalah sebagai berikut:: 31 Des. 2017 31 Maret 2017

Harga perolehan perangkat lunak 901,615 901,615 Akumulasi amortisasi (894,100) (887,368)

Neto 7,515 14,247

10. ASET TIDAK LANCAR LAINNYA

Rincian aset tidak lancar lainnya adalah sebagai berikut:

31 Des. 2017 31 Maret 2017

Penyertaan saham (Catatan 16) 1,210,124 1,210,124 Uang muka pembelian aset tetap - 1,182,483 Lain-lain 3,976 14,291

Total 1,214,100 2,406,898

Penyertaan saham merupakan penyertaan saham Perusahaan pada PT Karya Sumiden Indonesia (KSI), dengan persentase pemilikan sebesar 4,49%, disajikan sebesar biaya perolehan (cost method). Ruang lingkup kegiatan usaha KSI adalah memproduksi kawat tembaga.

Page 33: PT. SUMI INDO KABEL Tbk - Amazon Web Services

PT. SUMI INDO KABEL Tbk. CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN

Tanggal 31 Desember 2017 dan untuk Periode Sembilan Bulan yang Berakhir pada Tanggal Tersebut

(Disajikan dalam Dolar AS, kecuali dinyatakan lain)

- 30 -

11. UTANG USAHA

Akun ini terdiri dari liabilitas kepada para pemasok yang timbul terutama dari pembelian bahan baku.

31 Des. 2017 31 Maret 2017

Pihak ketiga Rupiah 1,865,399 1,912,622 Dolar AS 168,307 344,366 Yen Jepang 7,319 6,742

Sub-total 2,041,025 2,263,730

Pihak-pihak berelasi (Catatan 16) Dolar AS 3,260,236 3,337,976 Rupiah - 369,922

Sub-total 3,260,236 3,707,898

Total 5,301,261 5,971,628

Seluruh umur utang usaha adalah kurang dari 1 tahun. Utang usaha tidak dijamin, tidak dikenakan bunga dan umumnya dikenakan syarat pembayaran antara 30 hari sampai 60 hari.

12. UTANG LAIN-LAIN

Rincian utang lain-lain adalah sebagai berikut : 31 Des. 2017 31 Maret 2017

Pihak ketiga Rupiah 289,290 409,621 Dolar AS 17,924 16,174 Yen Jepang 143 552 Sub-total 307,357 426,347

Pihak-pihak berelasi (Catatan 16) Rupiah - 108,086 Yen Jepang - 19,503 Dolar AS 3,434 1,303

Sub-total 3,434 128,892

Total 310,791 555,239

Utang lain-lain terdiri dari utang kepada pihak berelasi atas pembelian aset tetap dan utang kepada kontraktor.

Page 34: PT. SUMI INDO KABEL Tbk - Amazon Web Services

PT. SUMI INDO KABEL Tbk. CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN

Tanggal 31 Desember 2017 dan untuk Periode Sembilan Bulan yang Berakhir pada Tanggal Tersebut

(Disajikan dalam Dolar AS, kecuali dinyatakan lain)

- 31 -

13. AKRUAL Rincian akrual adalah sebagai berikut :

31 Des. 2017 31 Maret 2017

Royalti (Catatan 16) 245,663 153,308 Bahan baku dan suku cadang 163,197 109,030 Angkutan 131,025 114,899 Jasa (Catatan 16) 92,634 61,532 Utilitas 86,167 100,198 Komisi 17,624 17,797 Akrual untuk pembelian aset tetap - 44,146 Lain-lain (Catatan 16) 232,228 98,385

Total 968,538 699,295

14. PERPAJAKAN

a. Taksiran tagihan pajak

Taksiran tagihan pajak terdiri dari :

31 Des. 2017 31 Maret 2017

Pajak penghasilan badan - April - Des. 2017 1,113,788 - Pajak penghasilan badan - 2013 2,945,983 2,945,983 Pajak penghasilan badan - 2011 932,220 932,220

Total 4,991,991 3,878,203

Audit pajak untuk tahun fiskal April 2013 – Maret 2014 Pada tanggal 29 Juni 2015, Perusahaan menerima surat ketetapan pajak kurang bayar untuk pajak penghasilan badan tahun fiskal April 2013 - Maret 2014 sebesar AS$2.418.236 dari klaim tagihan pajak sebesar AS$527.747. Perusahaan tidak setuju dengan surat ketetapan pajak tersebut dan mengajukan surat keberatan ke kantor pajak pada tanggal 21 September 2015. Perusahaan telah membayar penuh atas kurang bayar tersebut pada tanggal 31 Juli 2015 dan menyajikan jumlah tersebut sebagai bagian dari taksiran tagihan pajak. Pada tanggal 13 September 2016, Kantor Pajak menerbitkan hasil keberatan yang tidak mengubah saldo kurang bayar. Perusahaan memutuskan untuk mengajukan surat banding ke pengadilan pajak pada tanggal 8 Desember 2016. Hingga tanggal penyelesaian laporan keuangan ini, proses banding masih berjalan. .

Page 35: PT. SUMI INDO KABEL Tbk - Amazon Web Services

PT. SUMI INDO KABEL Tbk. CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN

Tanggal 31 Desember 2017 dan untuk Periode Sembilan Bulan yang Berakhir pada Tanggal Tersebut

(Disajikan dalam Dolar AS, kecuali dinyatakan lain)

- 32 -

14. PERPAJAKAN (lanjutan)

a. Taksiran tagihan pajak (lanjutan)

Audit pajak untuk tahun fiskal April 2011

Pada tanggal 21 Desember 2015, Perusahaan menerima surat ketetapan pajak kurang bayar untuk pajak penghasilan badan tahun fiskal 2011 sebesar Rp12.418.095.400 (setara dengan AS$932.220). Perusahaan tidak setuju dengan surat ketetapan pajak tersebut dan mengajukan surat keberatan ke Kantor Pajak pada tanggal 14 Maret 2016. Perusahaan telah membayar penuh atas kurang bayar tersebut pada tanggal 15 Januari 2016 dan menyajikan jumlah tersebut sebagai bagian dari taksiran tagihan pajak. Pada tanggal 10 Maret 2017, Kantor Pajak menerbitkan hasil keberatan yang tidak mengubah saldo kurang bayar. Selanjutnya perusahaan memutuskan untuk mengajukan surat banding ke Pengadilan Pajak pada tanggal 29 Mei 2017. Hingga penyelesaian laporan keuangan ini, proses banding masih berjalan.

b. Utang pajak Utang pajak terdiri dari:

31 Des. 2017 31 Maret 2017

Pajak pertambahan nilai - neto 210,808 200,940 Pajak penghasilan Pasal 4 (2) - final 1,454 6,423

Pasal 21 81,887 30,882 Pasal 23 4,374 4,812 Pasal 25 - 157,247 Pasal 26 10,079 9,315 Pasal 29 - 350,233

Total 308,602 759,852

c. Rekonsiliasi antara laba sebelum beban pajak, seperti yang disajikan dalam laporan laba rugi dan penghasilan komprehensif lain, dan estimasi laba kena pajak adalah sebagai berikut :

2017 2016

Laba sebelum beban pajak 333,506 5,340,672

Beda temporer

Penyusutan aset tetap (64,525) 52,257

April - Des

Page 36: PT. SUMI INDO KABEL Tbk - Amazon Web Services

PT. SUMI INDO KABEL Tbk. CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN

Tanggal 31 Desember 2017 dan untuk Periode Sembilan Bulan yang Berakhir pada Tanggal Tersebut

(Disajikan dalam Dolar AS, kecuali dinyatakan lain)

- 33 -

14. PERPAJAKAN (lanjutan)

c. Rekonsiliasi antara laba sebelum beban pajak, seperti yang disajikan dalam laporan laba rugi komprehensif dan estimasi penghasilan kena pajak adalah sebagai berikut: (lanjutan)

2017 2016

Beda permanenSumbangan 12,451 4,962 Jamuan dan representasi 4,320 4,107 Penghasilan bunga yang dikenakan pajak final (104,826) (68,957) Lain-lain 127,338 99,630

Laba kena pajak 308,264 5,432,671

April - Des.

d. Beban pajak kini

Perhitungan beban pajak kini dan estimasi utang pajak penghasilan adalah sebagai berikut:

2017 2016

Laba kena pajak 308,264 5,432,671

Beban pajak kini 77,066 1,358,168

Dikurangi pajak penghasilan dibayar di muka :

Pasal 22 292,788 70,785 Pasal 23 20,570 21,978 Pasal 25 877,496 644,424

Total 1,190,854 737,187

Estimasi utang pajak penghasilan(Taksiran tagihan pajak) (1,113,788) 620,981

April - Des.

Page 37: PT. SUMI INDO KABEL Tbk - Amazon Web Services

PT. SUMI INDO KABEL Tbk. CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN

Tanggal 31 Desember 2017 dan untuk Periode Sembilan Bulan yang Berakhir pada Tanggal Tersebut

(Disajikan dalam Dolar AS, kecuali dinyatakan lain)

- 34 -

14. PERPAJAKAN (lanjutan)

e. Manfaat (beban) pajak Perusahaan adalah sebagai berikut :

2017 2016

Kini 77,066 1,358,168

Tangguhan 16,132 (13,064)

Total 93,198 1,345,104

April - Des.

f. Manfaat (beban) pajak tangguhan atas beda temporer untuk periode yang berakhir pada tanggal-tanggal 31 Desember 2017 dan 2016 adalah sebagai berikut :

2017 2016

Penyusutan aset tetap 16,132 (13,064)

Manfaat pajak tangguhan - neto 16,132 (13,064)

April - Des.

g. Rincian aset pajak tangguhan adalah sebagai berikut:

31 Des. 2017 31 Maret 2017

Liabilitas imbalan kerja 1,704,132 1,704,132

Aset tetap 228,656 244,788

Total 1,932,788 1,948,920

Page 38: PT. SUMI INDO KABEL Tbk - Amazon Web Services

PT. SUMI INDO KABEL Tbk. CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN

Tanggal 31 Desember 2017 dan untuk Periode Sembilan Bulan yang Berakhir pada Tanggal Tersebut

(Disajikan dalam Dolar AS, kecuali dinyatakan lain)

- 35 -

14. PERPAJAKAN (lanjutan)

h. Rekonsiliasi antara beban pajak yang dihitung dengan menggunakan tarif pajak 25% berdasarkan peraturan perpajakan yang berlaku dengan laba sebelum beban pajak sesuai laporan laba rugi dan penghasilan komprehensif lain untuk periode yang berakhir pada tanggal-tanggal 31 Desember 2017 dan 2016 adalah sebagai berikut :

2017 2016

Laba sebelum beban pajak 333,506 5,340,672

Beban pajak berdasarkantarif pajak yang berlaku 83,377 1,335,168

Beda permanen dengan

tarif pajak yang berlaku 9,821 9,936

Beban pajak, neto 93,198 1,345,104

April - Des.

15. UANG MUKA PELANGGAN Pada tanggal-tanggal 31 Desember 2017 dan 31 Maret 2017, akun ini merupakan uang muka atas

pemesanan penjualan yang diterima dari pelanggan. 16. SALDO DAN TRANSAKSI DENGAN PIHAK-PIHAK BERELASI Dalam kegiatan usaha normal, Perusahaan melakukan transaksi dengan pihak-pihak berelasi, yang

terdiri dari penjualan produk, pembelian bahan baku, komisi, royalti dan penyediaan jasa manajemen dan profesional.

Page 39: PT. SUMI INDO KABEL Tbk - Amazon Web Services

PT. SUMI INDO KABEL Tbk. CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN

Tanggal 31 Desember 2017 dan untuk Periode Sembilan Bulan yang Berakhir pada Tanggal Tersebut

(Disajikan dalam Dolar AS, kecuali dinyatakan lain)

- 36 -

16. SALDO DAN TRANSAKSI DENGAN PIHAK-PIHAK BERELASI (lanjutan)

Rincian transaksi dan saldo akun signifikan dengan pihak-pihak berelasi adalah sebagai berikut:

31 Des. 2017 31 Maret 2017 31 Des. 2017 31 Maret 2017

Piutang usaha (Catatan 4)Entitas indukSumitomo Electric Industries Ltd., Jepang 7,304,786 5,167,208 9.24 6.32

Dalam pengendalian entitas induk yang samaSumitomo Electric Automotive Products (Singapore) Pte Ltd, Singapura 1,396,201 1,227,277 1.77 1.50Sumitomo Electric Industries Ltd. 637,788 153,070 0.81 0.19 (Tokyo), JepangPT Taiyo Sinar Raya Teknik 535,138 341,336 0.68 0.42PT Karya Sumiden Indonesia 361,511 234,990 0.45 0.29PT Sumi Indo Wiring Systems 311,157 165,310 0.39 0.20J. Power Systems Corp. 6,200 - 0.01 - SEI (Philippines) Incoporated, Filipina 5,000 - 0.01 - Sumitomo Electric Industries Ltd. (Yokohama), Jepang 4,505 - 0.01 - PT Sumiden Serasi Wire Produts 356 - 0.00 -

Total 10,562,642 7,289,191 13.37 8.92

Piutang lain-lainDalam pengendalian entitas induk yang sama

PT Karya Sumiden Indonesia 1,461 188,937 0.00 0.23

Aset lancar lainnya (Catatan 7)Dalam pengendalian entitas induk yang sama

PT Karya Sumiden Indonesia - 113,850 - 0.14

Aset tidak lancar lainnya (Catatan 10)Dalam pengendalian entitas induk yang sama

PT Karya Sumiden Indonesia 1,210,124 1,210,124 1.53 1.48

Utang usaha (Catatan 11)Dalam pengendalian entitas induk yang sama

PT Karya Sumiden Indonesia 2,852,118 3,026,920 19.59 19.10 Sumitomo Electric International (Singapore )Pte. Ltd., Singapura 408,118 680,978 2.80 4.30

Total 3,260,236 3,707,898 22.39 23.40

TOTAL Persentase dari Total Aset/Liabilitas (%)

Page 40: PT. SUMI INDO KABEL Tbk - Amazon Web Services

PT. SUMI INDO KABEL Tbk. CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN

Tanggal 31 Desember 2017 dan untuk Periode Sembilan Bulan yang Berakhir pada Tanggal Tersebut

(Disajikan dalam Dolar AS, kecuali dinyatakan lain)

- 37 -

16. SALDO DAN TRANSAKSI DENGAN PIHAK-PIHAK BERELASI (lanjutan)

31 Des. 2017 31 Maret 2017 31 Des. 2017 31 Maret 2017

Utang lain-lain (Catatan 12)Dalam pengendalian entitas induk yang samaSumitomo Electric International (Singapore )Pte. Ltd., Singapura 3,434 1,303 0.02 0.01

PT Taiyo Sinar Raya Teknik - 108,086 - 0.68Sumitomo Electric Industries Ltd., Jepang - 19,503 - 0.12

Total 3,434 128,892 0.02 0.81

Akrual ( Catatan 13 )Jasa

Entitas indukSumitomo Electric Industries Ltd., Jepang 10,368 7,857 0.07 0.05

RoyaltiEntitas indukSumitomo Electric Industries Ltd., Jepang 23,022 47,413 0.16 0.30

Dalam pengendalian entitas induk yang samaSumitomo Wiring

Systems Ltd., Jepang 222,641 105,895 1.53 0.67

Lain-lainDalam pengendalian entitas induk yang samaSumitomo Wiring

Systems Ltd., Jepang - 14,043 - 0.09SEI (Philippines) Incorporated

Filipina 3,000 3,000 0.02 0.02PT SEI Consulting Jakarta 6,938 - 0.05 -

Total 265,969 178,208 1.83 1.13

TOTAL Persentase dari Total Aset /Liabilitas (%)

Page 41: PT. SUMI INDO KABEL Tbk - Amazon Web Services

PT. SUMI INDO KABEL Tbk. CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN

Tanggal 31 Desember 2017 dan untuk Periode Sembilan Bulan yang Berakhir pada Tanggal Tersebut

(Disajikan dalam Dolar AS, kecuali dinyatakan lain)

- 38 -

16. SALDO DAN TRANSAKSI DENGAN PIHAK-PIHAK BERELASI (lanjutan)

31 Des. 2017 31 Des. 2016 31 Des. 2017 31 Des. 2016

Penjualan ( Catatan 19 )Entitas indukSumitomo Electric Industries Ltd., Jepang 49,509,283 41,956,789 48.60 42.82

Dalam pengendalian entitas induk yang samaSumitomo Electric Automotive Products (Singapore) Pte,Ltd., Singapura 11,035,127 10,037,120 10.83 10.24Sumitomo Electric Industries Ltd., Tokyo 6,539,362 18,930,414 6.42 19.32PT Karya Sumiden Indonesia 2,598,705 2,380,334 2.55 2.43PT Sumi Indo Wiring Systems 1,344,434 1,112,033 1.32 1.13PT Taiyo Sinar Raya Tehnik 1,298,539 2,579,371 1.27 2.63J. Power System Corp., Jepang 137,654 37,751 0.14 0.04PT Sumiden Serasi Wire Product 10,975 - 0.01 - SEI (Philippines) Incorporated

Filipina 5,000 - 0.00 - Sumitomo Electric Industries Ltd., Yokohama 4,505 - 0.00 - Sumitomo Electric International (Singapore) Pte Ltd., Singapura - 5,802 - 0.01Sumitomo Electric (Thailand) Ltd., Thailand - 2,000 - 0.00

Total 72,483,584 77,041,614 71.14 78.62

Pembelian ( Catatan 20 )Entitas indukSumitomo Electric Industries Ltd., Jepang - 1,436 - 0.00

Dalam pengendalian entitas induk yang samaPT Karya Sumiden Indonesia 69,250,392 61,223,754 71.74 69.23Sumitomo Electric International (Singapore) Pte Ltd., Singapura 4,922,551 2,615,763 5.10 2.96 SEI Thai Electric Conductor Ltd., Thailand - 1,070,542 - 1.21

Total 74,172,943 64,911,495 76.84 73.40

TOTAL Persentase dari Pendapatan atau

Beban yang Bersangkutan (%)

Page 42: PT. SUMI INDO KABEL Tbk - Amazon Web Services

PT. SUMI INDO KABEL Tbk. CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN

Tanggal 31 Desember 2017 dan untuk Periode Sembilan Bulan yang Berakhir pada Tanggal Tersebut

(Disajikan dalam Dolar AS, kecuali dinyatakan lain)

- 39 -

16. SALDO DAN TRANSAKSI DENGAN PIHAK-PIHAK BERELASI (lanjutan)

31 Des. 2017 31 Des. 2016 31 Des. 2017 31 Des. 2016Beban pokok penjualan

Dalam Pengendalian EntitasPT SEI Consulting Jakarta 24,158 23,048 0.03 0.03Sumitomo Wiring System Ltd Jepang 5,089 17,744 0.01 0.02

Total 29,247 40,792 0.04 0.05

Beban royalti (Catatan 21)Entitas indukSumitomo Electric Industries Ltd., Jepang 70,134 116,786 2.57 5.21

Dalam pengendalian entitas induk yang samaSumitomo Wiring System Ltd., Jepang 371,387 334,475 13.61 14.93

Total 441,521 451,261 16.18 20.14

Beban jasa - profesionalDalam pengendalian entitas induk yang samaSumitomo Electric International (Singapore) Pte Ltd., Singapura 4,500 4,500 0.19 0.21 PT SEI Consulting Jakarta 38,921 34,030 1.62 1.58

Total 43,421 38,530 1.81 1.79

Beban komisi penjualanEntitas indukSumitomo Electric Industries Ltd., Jepang 4,500 18,000 0.15 0.80

Dalam pengendalian entitas induk yang samaSEI (Philippines) Incoporated Filipina 9,000 9,000 0.47 0.40

Total 13,500 27,000 0.62 1.20

Pendapatan jasa manajemenDalam pengendalian entitas induk yang sama

PT Karya Sumiden Indonesia 12,099 12,267 7.14 5.88

Penerimaan dividen kasDalam pengendalian entitas induk yang sama

PT Karya Sumiden Indonesia 135,597 145,060 80.02 69.48

TOTAL Persentase dari Pendapatan atau

Beban yang Bersangkutan (%)

Page 43: PT. SUMI INDO KABEL Tbk - Amazon Web Services

PT. SUMI INDO KABEL Tbk. CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN

Tanggal 31 Desember 2017 dan untuk Periode Sembilan Bulan yang Berakhir pada Tanggal Tersebut

(Disajikan dalam Dolar AS, kecuali dinyatakan lain)

- 40 -

16. SALDO DAN TRANSAKSI DENGAN PIHAK-PIHAK BERELASI (lanjutan) Piutang dan hutang kepada pihak berelasi lainnya diatas terkait kegiatan operasi Perusahaan dan

tidak dikenakan beban bunga.

a. Pada tanggal 1 Mei 2002, Perusahaan mengadakan Perjanjian Jasa Manajemen dengan PT Karya Sumiden Indonesia (KSI) dimana Perusahaan memberikan jasa manajemen kepada KSI, antara lain dalam bidang keuangan dan akuntansi, personalia dan administrasi. Perjanjian ini berlaku mulai tanggal 1 Mei 2002 dan dapat dihentikan oleh kedua belah pihak dengan persetujuan tertulis. Pada tanggal 31 Desember 2017, perjanjian ini masih berlaku. Penghasilan sehubungan dengan perjanjian ini masing-masing sebesar AS$12.099 dan AS$12.267 untuk periode yang berakhir tanggal-tanggal 31 Desember 2017 dan 2016 dan disajikan sebagai bagian “Penghasilan usaha lainnya” pada laporan laba rugi dan penghasilan komprehensif lain. Saldo piutang yang timbul dari transaksi ini sebesar AS$1.461 pada tanggal 31 Desember 2017 dan AS$1.459 pada tanggal 31 Maret 2017 dan disajikan sebagai “Piutang lain- lain” pada laporan posisi keuangan.

b. Perusahaan mempunyai perjanjian bantuan teknis dengan SEI dimana Perusahaan setuju untuk menggunakan bantuan teknis dari SEI, setiap saat diperlukan, untuk kegiatan operasi Perusahaan. Perjanjian ini berlaku selama lima (5) tahun yang berakhir pada tahun 1999 dan secara otomatis diperpanjang setiap tahun, kecuali apabila salah satu pihak mengakhiri perjanjian tersebut. Pada tanggal 31 Maret 2017, perjanjian ini masih berlaku. Perusahaan setuju untuk membayar imbalan seperti yang ditentukan dalam perjanjian. Pada tahun 2017 dan 2016, Perusahaan tidak menggunakan jasa bantuan teknis berdasarkan perjanjian ini.

Mulai Oktober 2012, Perusahaan mengadakan perjanjian lisensi dengan SEI mengenai kabel power. Berdasarkan perjanjian lisensi tersebut, SEI setuju untuk melakukan berbagai aktivitas untuk membentuk,memelihara,dan mengembangkan platform bisnis, seperti, mengamankan pesanan global, mendapatkan status “authorized supplier”, melakukan aktivitas penelitian dasar, membangun infrastruktur dan kultur SEI group, mempertahankan “global supply chain” grup SEI, menyediakan dukungan untuk negosiasi dan mendapatkan pesanan dari pelanggan pihak ketiga. Sebagai imbalannya, Perusahaan harus membayar royalti kepada SEI antara 0,5% sampai dengan 3,0% dari nilai penjualan kepada pihak ketiga. Perjanjian lisensi tersebut secara otomatis diperpanjang setiap tahun kecuali apabila salah satu pihak mengakhiri perjanjian tersebut. Pada tanggal 31 Desember 2017, perjanjian ini masih berlaku. Beban sehubungan dengan perjanjian ini sebesar AS$70.134 untuk periode yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2017 dan AS$116.786 untuk periode yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2016, dan disajikan sebagai bagian “Beban penjualan” pada laporan laba rugi dan penghasilan komprehensif lain. Utang sehubungan dengan perjanjian ini sebesar AS$23.022 pada tanggal 31 Desember 2017 dan AS$47.413 pada tanggal 31 Maret 2017, dan disajikan sebagai bagian dari “Akrual” pada laporan posisi keuangan.

Page 44: PT. SUMI INDO KABEL Tbk - Amazon Web Services

PT. SUMI INDO KABEL Tbk. CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN

Tanggal 31 Desember 2017 dan untuk Periode Sembilan Bulan yang Berakhir pada Tanggal Tersebut

(Disajikan dalam Dolar AS, kecuali dinyatakan lain)

- 41 -

16. SALDO DAN TRANSAKSI DENGAN PIHAK-PIHAK BERELASI (lanjutan)

c. Pada tanggal 11 Desember 2008, Perusahaan mengadakan Perjanjian Jasa dengan SEI, dimana

SEI, melalui SEI Dubai, antara lain melakukan komunikasi produk Perusahaan kepada pelanggan dan melaporkan kepada Perusahaan mengenai situasi pasar. Berdasarkan perjanjian antara kedua pihak pada tanggal 8 Oktober 2015, komisi yang dibayarkan AS$.500 per bulan. Perjanjian ini berlaku hingga 31 Maret 2018 dan dapat diperpanjang jika kedua pihak menyetujui secara tertulis. Beban sehubungan dengan perjanjian ini sebesar AS$4.500 untuk periode yang berakhir pada tanggal-tanggal 31 Desember 2017 dan $18.000 pada tanggal 31 Desember 2016 dan disajikan sebagai bagian “Beban penjualan” pada laporan laba rugi dan penghasilan komprehensif lain. Tidak ada saldo terutang yang terkait dengan perjanjian ini pada tanggal 31 Desember 2017 dan 31 Maret 2017.

d. Pada tanggal 1 Januari 2006, Perusahaan mengadakan Perjanjian Jasa dengan SEI (Philippines) Incorporated, Filipina (SEPI), dimana Perusahaan menunjuk SEPI menyediakan jasa-jasa tertentu sehubungan dengan produk Perusahaan, antara lain melakukan aktivitas pemasaran di Filipina, mendukung personel yang ditunjuk oleh Perusahaan atas kunjungan mereka ke konsumen tertentu, mengadakan kunjungan ke konsumen tertentu, dan memproses klaim dari konsumen tertentu tersebut. Perjanjian ini diperbaharui setiap tahun. Perusahaan membayar komisi sebagai imbalan kepada SEPI sebesar AS$1.000 per bulan. Perjanjian ini telah diperpanjang sampai dengan tanggal 31 Desember 2017.

SEPI menagih kepada Perusahaan setiap tiga bulan. Beban sehubungan dengan perjanjian ini sebesar AS$9.000 masing- masing untuk periode yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2017 dan 2016, yang disajikan sebagai bagian dari “Beban penjualan” pada laporan laba rugi dan penghasilan komprehensif lain. Utang sehubungan dengan perjanjian ini sebesar AS$3.000 masing-masing pada tanggal 31 Desember 2017 dan 31 Maret 2017 dan disajikan sebagai bagian “Akrual” pada laporan posisi keuangan.

e. Pada tanggal 1 April 2015, Perusahaan mengadakan Perjanjian Jasa dengan Sumitomo Electric International (Singapore) Pte. Ltd., Singapura (SEIS), dimana SEIS setuju untuk menyediakan jasa dan bantuan terkait dengan Sumber Daya Manusia (SDM) agar dapat meningkatkan efektivitas dan efisiensi kegiatan operasi Perusahaan sesuai dengan permintaan Perusahaan. Perjanjian ini mulai berlaku sejak tanggal 1 April 2016 hingga 31 Maret 2017 dan secara otomatis diperpanjang setiap tahun, kecuali apabila salah satu pihak mengakhiri perjanjian tersebut. Beban sehubungan dengan perjanjian ini adalah sebesar AS$4.500 untuk periode yang berakhir pada tanggal- tanggal 31 Desember 2017 dan 2016 dan disajikan sebagai bagian “Beban umum dan administrasi” pada laporan laba rugi dan penghasilan komprehensif lain. Utang sehubungan dengan perjanjian ini nihil pada tanggal 31 Desember 2017 dan nihil pada tanggal 31 Maret 2017 dan disajikan sebagai bagian “Akrual” pada laporan posisi keuangan.

Page 45: PT. SUMI INDO KABEL Tbk - Amazon Web Services

PT. SUMI INDO KABEL Tbk. CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN

Tanggal 31 Desember 2017 dan untuk Periode Sembilan Bulan yang Berakhir pada Tanggal Tersebut

(Disajikan dalam Dolar AS, kecuali dinyatakan lain)

- 42 -

16. SALDO DAN TRANSAKSI DENGAN PIHAK-PIHAK BERELASI (lanjutan)

f. Pada tanggal 1 Januari 2013, Perusahaan mengadakan perjanjian lisensi dengan Sumitomo Wiring Systems Ltd., Jepang (SWS) meliputi kabel motor dan mobil. Berdasarkan perjanjian lisensi tersebut, SWS menyediakan “non exclusive right” untuk menggunakan paten dan “know-how” untuk memproduksi dan menjual produk yang berlisensi. Perjanjian lisensi tersebut secara otomatis diperpanjang setiap tahun kecuali apabila salah satu pihak mengakhiri perjanjian tersebut. Pada tanggal 31 Desember 2017, perjanjian ini masih berlaku. Beban sehubungan dengan perjanjian ini adalah nihil masing-masing untuk tahun yang berakhir pada tanggal-tanggal 31 Desember 2017 dan 2016 dan disajikan sebagai bagian “Beban pokok penjualan” pada laporan laba rugi dan penghasilan komprehensif lain. Tidak ada saldo terutang yang terkait dengan perjanjian ini pada tanggal 31 Desember 2017 dan 2016.

Berdasarkan perjanjian lisensi tersebut, Perusahaan membayar royalti kepada SWS sebesar 3,0% dari nilai penjualan kepada pihak ketiga. Perjanjian lisensi tersebut berlaku sampai dengan 31 Desember 2017 dan secara otomatis diperpanjang setiap tahun kecuali apabila salah satu pihak mengakhiri perjanjian tersebut. Beban sehubungan dengan perjanjian ini sebesar AS$371.387 dan AS$334.475 masing- masing untuk periode yang berakhir pada tanggal-tanggal 31 Desember 2017 dan 2016, dan disajikan sebagai bagian “Beban penjualan” pada laporan laba rugi dan penghasilan komprehensif lain. Utang sehubungan dengan perjanjian ini sebesar AS$222.641. dan AS$105.895 masing-masing pada tanggal 31 Desember 2017 dan 31 Maret 2017 dan disajikan sebagai bagian “Akrual” pada laporan posisi keuangan.

g. Pada tanggal 1 Juli 2013, Perusahaan mengadakan Perjanjian Jasa dengan PT SEI Consulting Jakarta (SECJ) dimana SECJ setuju untuk menyediakan jasa dan bantuan terkait dengan Sumber Daya Manusia (SDM), keuangan dan akuntansi dan manajemen pabrik agar dapat meningkatkan efektivitas dan efisiensi kegiatan operasi Perusahaan. Perjanjian ini mulai berlaku sejak tanggal 1 Juli 2013 hingga 31 Maret 2014 dan secara otomatis diperpanjang setiap tahun. Pada tanggal 31 Desember 2017, perjanjian ini masih berlaku. Beban sehubungan dengan perjanjian ini adalah sebesar AS$63.079 dan AS$57.079 masing-masing untuk periode yang berakhir pada tanggal-tanggal 31 Desember 2017 dan 2016 dan disajikan sebagai bagian “Beban umum dan administrasi” pada laporan laba rugi dan penghasilan komprehensif lain. Utang sehubungan dengan perjanjian ini AS$6.938 masing-masing pada tanggal 31 Desember 2017 dan AS$ Nihil 31 Maret 2017 dan disajikan sebagai bagian “Akrual” pada laporan posisi keuangan.

Hubungan dan sifat transaksi dengan pihak-pihak berelasi adalah sebagai berikut:

Pihak-pihak berelasi Sifat transaksi

Entitas induk - Sumitomo Electric Industries Ltd., Jepang Penjualan, pembelian bahan baku, beban royalti, beban komisi, jasa bantuan teknis, dan pembayaran dividen kas Dalam pengendalian entitas induk yang sama - Sumitomo Densetsu Co.Ltd., Jepang Penjualan - Sumitomo Electric Automotive Penjualan

Products (Singapore) Pte.Ltd., Singapura

Page 46: PT. SUMI INDO KABEL Tbk - Amazon Web Services

PT. SUMI INDO KABEL Tbk. CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN

Tanggal 31 Desember 2017 dan untuk Periode Sembilan Bulan yang Berakhir pada Tanggal Tersebut

(Disajikan dalam Dolar AS, kecuali dinyatakan lain)

- 43 -

16. SALDO DAN TRANSAKSI DENGAN PIHAK-PIHAK BERELASI (lanjutan) Pihak-pihak berelasi Sifat transaksi

- Sumiden International Trading Co.Ltd., Thailand penjualan - PT Karya Sumiden Indonesia Penjualan, pembelian bahan baku, beban antar perusahaan, jasa manajemen, dan penerimaan dividen kas - Sumitomo Electric Industries Ltd., Tokyo Penjualan - Sumitomo Electric Industries Ltd., Yokohama Penjualan - Sumitomo Electric (Thailand) Ltd., Thailand Penjualan - PT Sumi Indo Wiring Systems Penjualan - PT Sumiden Serasi Wire Products Pembelian bahan baku dan penjualan

- J. Power Systems Corp., Jepang Penjualan - Sumitomo Wiring Systems Ltd., Jepang Beban royalti dan jasa bantuan teknis

- SEI (Philippines) Incorporated, Filipina Penjualan dan beban komisi - Sumitomo Electric International (Singapore) Penjualan, pembelian bahan baku dan jasa professional

Pte.Ltd., Singapura

- PT Taiyo Sinar Raya Teknik Penjualan dan jasa konstruksi

- PT SEI Consulting Jakarta Jasa bantuan teknis - Sumitomo Electric Asia Ltd., Hongkong Pembelian asset tetap

- SEI Thai Electric Conductor Ltd., Thailand Pembelian bahan baku

Page 47: PT. SUMI INDO KABEL Tbk - Amazon Web Services

PT. SUMI INDO KABEL Tbk. CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN

Tanggal 31 Desember 2017 dan untuk Periode Sembilan Bulan yang Berakhir pada Tanggal Tersebut

(Disajikan dalam Dolar AS, kecuali dinyatakan lain)

- 44 -

17. MODAL SAHAM

Rincian pemegang saham pada tanggal 31 Desember 2017 adalah sebagai berikut:

Jumlah Saham Ditempatkan dan Persentase

Pemegang Saham Disetor Penuh Pemilikan Total

ManajemenSulim Herman Limbono 1,124,000 0.10% 48,147 (Direktur)Toshihiko Terao 40,000 0.00% 1,713 (Direktur Utama)

Bukan manajemenSumitomo Electric Industries Ltd., Jepang 1,128,486,000 92.20% 48,339,313 Masyarakat ( masing- masing dengan pemilikan kurang dari 5 %) 94,350,000 7.70% 4,041,534

Total 1,224,000,000 100.00% 52,430,707

Rincian pemegang saham pada tanggal 31 Maret 2017 adalah sebagai berikut:

Jumlah Saham Ditempatkan dan Persentase

Pemegang Saham Disetor Penuh Pemilikan Total

ManajemenSulim Herman Limbono 1,124,000 0.10% 48,147 (Direktur)Takeshi Samejima 40,000 0.00% 1,713 (Direktur Utama)

Bukan manajemenSumitomo Electric Industries Ltd., Jepang 1,128,486,000 92.20% 48,339,313 Masyarakat ( masing- masing dengan pemilikan kurang dari 5 %) 94,350,000 7.70% 4,041,534

Total 1,224,000,000 100.00% 52,430,707

Page 48: PT. SUMI INDO KABEL Tbk - Amazon Web Services

PT. SUMI INDO KABEL Tbk. CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN

Tanggal 31 Desember 2017 dan untuk Periode Sembilan Bulan yang Berakhir pada Tanggal Tersebut

(Disajikan dalam Dolar AS, kecuali dinyatakan lain)

- 45 -

17. MODAL SAHAM (lanjutan)

Berdasarkan Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan Perseroan pada tanggal 16 Agustus 2016, para pemegang saham Perusahaan menyetujui pemecahan nilai nominal saham dari Rp1.000 menjadi Rp250, sehingga saham yang ditempatkan dan disetor penuh dalam Perusahaan yang semula 306.000.000 saham meningkat menjadi 1.224.000.000 saham (Catatan 1b). Rincian tambahan modal disetor pada tanggal 31 Desember 2017 dan 31 Maret 2017 adalah sebagai berikut: Penawaran umum saham perdana-1991 1,947,183Pembagian saham bonus-1993 (1,901,408)Biaya emisi saham-penawaran umum terbatas dengan hak memesan efek terlebih dahulu I-1998 (493,063)Kuasi-reorganisasi, neto-2000 669,371

Neto 222,083

Pengelolaan Modal Tujuan utama pengelolaan modal Perusahaan adalah untuk memastikan pemeliharaan rasio modal yang sehat untuk mendukung usaha dan memaksimalkan imbalan bagi pemegang saham. Selain itu, Perusahaan dipersyaratkan oleh Undang-undang Perseroan efektif tanggal 16 Agustus 2007 untuk mengkontribusikan sampai dengan 20% dari modal saham diterbitkan dan dibayar penuh ke dalam dana cadangan yang tidak boleh didistribusikan. Pada tanggal 31 Desember 2017, cadangan umum Perusahaan telah berjumlah AS$1.588.721.

Perusahaan mengelola struktur permodalan dan membuat penyesuaian, berdasarkan perubahan kondisi ekonomi. Untuk memelihara atau menyesuaikan struktur permodalan, Perusahaan dapat menyesuaikan struktur permodalan, Perusahaan dapat menyesuaikan pembayaran dividen kepada pemegang saham atau menerbitkan saham baru. Tidak ada perubahan atas tujuan, kebijakan maupun proses pada tanggal 31 Desember 2017. Kebijakan Perusahaan adalah untuk mempertahankan struktur permodalan yang sehat untuk mengamankan akses terhadap pendanaan pada biaya yang wajar.

18. DIVIDEN KAS DAN CADANGAN UMUM

Sesuai dengan risalah rapat umum tahunan pemegang saham yang diselenggarakan pada tanggal 12 September 2017, yang diaktakan dengan akta No.22 tanggal 12 September 2017 oleh notaris Ashoya Ratam, S.H., para pemegang saham memutuskan pembayaran dividen kas sebesar AS$1.774.800 (AS$0,00145 per saham) atau setara dengan 36,00% dari laba neto Perusahaan untuk tahun yang berakhir pada tanggal 31 Maret 2017. Pemegang saham juga menyetujui untuk memindahkan sebagian saldo laba ke cadangan umum sebesar AS$50.000.

Page 49: PT. SUMI INDO KABEL Tbk - Amazon Web Services

PT. SUMI INDO KABEL Tbk. CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN

Tanggal 31 Desember 2017 dan untuk Periode Sembilan Bulan yang Berakhir pada Tanggal Tersebut

(Disajikan dalam Dolar AS, kecuali dinyatakan lain)

- 46 -

18. DIVIDEN KAS DAN CADANGAN UMUM (lanjutan)

Sesuai dengan risalah rapat umum tahunan pemegang saham yang diselenggarakan pada tanggal 16 Agustus 2016, yang diaktakan dengan akta No.14 tanggal 29 Agustus 2016 oleh notaris Ashoya Ratam, S.H., para pemegang saham memutuskan pembayaran dividen kas sebesar AS$716.040 (AS$0,002 per saham) atau setara dengan 33,26% dari laba neto Perusahaan untuk tahun yang berakhir pada tanggal 31 Maret 2016. Pemegang saham juga menyetujui untuk memindahkan sebagian saldo laba ke cadangan umum sebesar AS$50.000.

Saldo utang dividen yang belum diklaim oleh para pemegang saham pada tanggal 31 Desember 2017 adalah sebesar AS$5.029 dan (31 Maret 2017:AS$3.837),disajikan sebagai akun “Utang dividen” dalam laporan posisi keuangan.

19. PENJUALAN NETO

Rincian penjualan neto menurut jenis produk adalah sebagai berikut:

2017 2016

Kabel 98,968,975 95,414,418 Lain-lain 2,905,742 2,577,796

Total 101,874,717 97,992,214

Periode yang berakhir pada tanggal 31 Des.

Penjualan lokal dan ekspor Perusahaan masing-masing sebesar AS$32.584.609 dan AS$69.290.108 untuk periode yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2017 dan masing-masing sebesar AS$25.245.636 dan AS$72.746.578 untuk periode yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2016 (Catatan 25). Penjualan kepada pihak-pihak berelasi sebesar AS$72.483.584 dan AS$77.041.614 masing-masing untuk periode yang berakhir pada tanggal-tanggal 31 Desember 2017 dan 2016, atau 71.15% dan 78,62% dari penjualan neto masing-masing untuk periode yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2017 dan 2016 (Catatan 16). Penjualan di atas 10% dari nilai penjualan neto Perusahaan merupakan penjualan ke Sumitomo Electric Industries Ltd., Jepang sebesar AS$49.509.283 dan AS$41.956.789 masing-masing untuk periode yang berakhir pada tanggal-tanggal 31 Desember 2017 dan 2016 dan Penjualan kepada Sumitomo Electric Automotive Products Pte,Ltd., Singapura sebesar AS$11.035.127. dan AS$10.037.120 untuk periode yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2017 dan 2016. (Catatan 16).

Page 50: PT. SUMI INDO KABEL Tbk - Amazon Web Services

PT. SUMI INDO KABEL Tbk. CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN

Tanggal 31 Desember 2017 dan untuk Periode Sembilan Bulan yang Berakhir pada Tanggal Tersebut

(Disajikan dalam Dolar AS, kecuali dinyatakan lain)

- 47 -

20. BEBAN POKOK PENJUALAN

Rincian beban pokok penjualan adalah sebagai berikut :

2017 2016

Pemakaian bahan baku 88,618,900 75,287,018Upah buruh langsung 2,628,181 2,191,697

Beban pabrikasi 7,389,986 6,918,658

Total Beban Produksi 98,637,067 84,397,373

Barang dalam proses Awal tahun 5,785,148 5,415,193 Akhir periode (5,532,263) (4,998,854)

Beban Pokok Produksi 98,889,952 84,813,712

Barang jadi Awal tahun 5,610,882 9,375,233 Akhir periode (7,966,399) (5,758,074)

Beban Pokok Penjualan 96,534,435 88,430,871

Periode yang berakhir pada tanggal 31 Des.

Pembelian kepada pihak-pihak berelasi masing-masing sebesar AS$74.172.943 dan AS$64.911.495 untuk periode yang berakhir pada tanggal-tanggal 31 Desember 2017 dan 2016, atau 76.84% dan 73.40% dari beban pokok penjualan masing-masing untuk periode yang berakhir pada tanggal-tanggal 31 Desember 2017 dan 2016 (Catatan 16).

Pembelian diatas 10% dari nilai penjualan neto Perusahaan merupakan pembelian dari PT Karya Sumiden Indonesia sebesar AS$69.250.392 dan AS$61.223.754 masing-masing untuk periode yang yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2017 dan 2016 (Catatan 16).

Page 51: PT. SUMI INDO KABEL Tbk - Amazon Web Services

PT. SUMI INDO KABEL Tbk. CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN

Tanggal 31 Desember 2017 dan untuk Periode Sembilan Bulan yang Berakhir pada Tanggal Tersebut

(Disajikan dalam Dolar AS, kecuali dinyatakan lain)

- 48 -

21. BEBAN OPERASI

Rincian beban pokok penjualan adalah sebagai berikut :

2017 2016Transportasi 1,132,387 991,069 Gaji dan imbalan kerja 632,441 474,768 Royalti (Catatan 16) 441,521 451,260 Penalty 216,274 - Perbaikan dan pemeliharaan 81,534 56,130 Sewa 46,304 50,909 Komisi penjualan (Catatan 16) 43,417 116,433 Lain-lain 135,720 100,219

Total 2,729,598 2,240,788

Rincian beban umum dan administrasi adalah sebagai berikut :

2017 2016Gaji dan imbalan kerja 1,930,044 1,741,910 Jasa tenaga ahli 173,318 160,674 Pos dan telekomunikasi 57,864 59,300 Sewa 51,540 49,986 Transportasi 37,474 25,462 Lain-lain 150,826 119,342

Total 2,401,066 2,156,674

Periode yang berakhir pada tanggal 31 Des.

Periode yang berakhir pada tanggal 31 Des.

Rincian penghasilan usaha lainnya adalah sebagai berikut :

2017 2016

Laba selisih kurs - 43,839 Penghasilan lainya 169,450 164,937

Total 169,450 208,776

Periode yang berakhir pada tanggal 31 Des.

Page 52: PT. SUMI INDO KABEL Tbk - Amazon Web Services

PT. SUMI INDO KABEL Tbk. CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN

Tanggal 31 Desember 2017 dan untuk Periode Sembilan Bulan yang Berakhir pada Tanggal Tersebut

(Disajikan dalam Dolar AS, kecuali dinyatakan lain)

- 49 -

22. LIABILITAS IMBALAN KERJA

Jangka panjang Perusahaan mencatat beban penyisihan liabilitas imbalan kerja jangka panjang yang disajikan sebagai bagian dari beban gaji dan kesejahteraan karyawan dalam laporan laba rugi dan penghasilan komprehensif lain. Liabilitas imbalan kerja jangka panjang Perusahaan tidak didanai. Penyisihan tersebut ditentukan berdasarkan penilaian aktuaris pada tanggal 31 Maret 2017 dan 2016 yang dilakukan oleh PT Dayamandiri Dharmakonsilindo, aktuaris independen, berdasarkan laporannya masing-masing tanggal 20 April 2017, dengan menerapkan metode “Projected Unit Credit” dan menggunakan asumsi sebagai berikut:

31 Des. 2017

Tingkat diskonto tahunan 7.4%Tingkat kenaikan gaji per tahun 10%

Tabel mortalita TMI-2011

Usia pensiun (tahun) 55

Pada peiode 31 Desember 2017 dan 31 Maret 2017, asumsi utama lain adalah sebagai berikut:

i. Tingkat pengunduran diri karyawan per tahun adalah 10% pada umur 20 tahun dan berkurang

secara linear menjadi 2% pada umur 45, dan 2% per tahun dari umur 45 sampai umur 54 tahun. ii. Tingkat kecacatan adalah 10% dari tingkat kematian.

Total liabilitas imbalan kerja yang diakui pada laporan posisi keuangan terdiri dari :

31 Des. 2017

Imbalan pasca-kerja 6,722,687 Imbalan penghargaan masa kerja 93,841 Total 6,816,528

Mutasi pada liabilitas neto yang diakui pada laporan keuangan pada tanggal 31 Desember 2017 dan 31 Maret 2017 adalah sebagai berikut :

31 Des. 2017

Saldo awal tahun 6,060,710 Beban tahun berjalan 874,781 Pembayaran imbalan (79,506) Kerugian (keuntungan) aktuarial yang diakui dalam penghasilan komprehensif lain (15,358) Laba atas kurs mata uang asing (24,099)

Saldo akhir 6,816,528

Page 53: PT. SUMI INDO KABEL Tbk - Amazon Web Services

PT. SUMI INDO KABEL Tbk. CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN

Tanggal 31 Desember 2017 dan untuk Periode Sembilan Bulan yang Berakhir pada Tanggal Tersebut

(Disajikan dalam Dolar AS, kecuali dinyatakan lain)

- 50 -

Imbalan pasca-kerja Beban penyisihan liabilitas imbalan kerja jangka panjang berdasarkan perhitungan aktuaris independen untuk tahun yang berakhir pada tanggal-tanggal 31 Desember 2017 dan 31 Maret 2017 adalah sebagai berikut:

31 Des. 2017

Beban jasa kini 343,872 Beban bunga 481,124

Biaya jasa lalu -

Pembayaran melebihi provisi 10,479 Total 835,475

Mutasi nilai kini liabilitas imbalan kerja jangka panjang berkaitan dengan Undang-undang Ketenagakerjaan No. 13/2003 untuk tahun-tahun yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2017 dan 31 Maret 2017 adalah sebagai berkut:

31 Des. 2017

Nilai kini liabilitas imbalan awal 5,983,072

Perubahan yang dibebankan ke laba rugi:

Biaya jasa kini 343,872Biaya bunga 481,124

Pembayaran imbalan (46,263)Biaya jasa lalu - Laba atas kurs mata uang asing (23,760)

754,973laba pengukuran kembali yang dibebankan ke penghasilankomprehensif lain:Perubahan aktuarial yang timbul dari perubahan asumsi keuangan (228,327)Penyesuaian pengalaman 212,969

(15,358)Saldo akhir 6,722,687

22. LIABILITAS IMBALAN KERJA (lanjutan)

Jangka panjang (lanjutan)

Page 54: PT. SUMI INDO KABEL Tbk - Amazon Web Services

PT. SUMI INDO KABEL Tbk. CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN

Tanggal 31 Desember 2017 dan untuk Periode Sembilan Bulan yang Berakhir pada Tanggal Tersebut

(Disajikan dalam Dolar AS, kecuali dinyatakan lain)

- 51 -

22. LIABILITAS IMBALAN KERJA (lanjutan)

Jangka panjang (lanjutan)

Riwayat nilai kini liabilitas imbalan kerja karyawan adalah sebagai berikut:

2017 2016 2015

Nilai kini liabilitas imbalan kerja karyawan 6,816,528 6,060,710 5,801,390

Pengalaman atas liabilitas imbalan kerja karyawan 212,969 164,927 5,595

Imbalan penghargaan masa kerja

Berdasarkan Perjanjian kerja bersama antara Perusahaan dan Federasi Serikat Pekerja Metal Indonesia, Perusahaan memberikan penghargaan masa kerja kepada karyawan yang telah bekerja selama 15 tahun, 20 tahun dan 25 tahun ke atas untuk Perusahaan. Mulai tahun 2015, Perusahaan telah menghitung kewajiban tersebut dan mencatatnya sebagai bagian dari “Liabilitas Imbalan Kerja”.

Total liabilitas imbalan penghargaan masa kerja yang diakui dalam laporan posisi keuangan sebagai

berikut:

31 Des. 2017

Nilai kini liabilitas imbalan 93,841

Total yang diakui pada laporan laba rugi dan penghasilan komprehensif lain adalah sebagai berikut:

31 Des. 2017

Beban jasa kini 27,482

Biaya Bunga 5,484

Penilaian kembali nilai kini liabilitas imbalan 6,340

Total 39,306

Page 55: PT. SUMI INDO KABEL Tbk - Amazon Web Services

PT. SUMI INDO KABEL Tbk. CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN

Tanggal 31 Desember 2017 dan untuk Periode Sembilan Bulan yang Berakhir pada Tanggal Tersebut

(Disajikan dalam Dolar AS, kecuali dinyatakan lain)

- 52 -

22. LIABILITAS IMBALAN KERJA (lanjutan)

Jangka panjang (lanjutan)

Mutasi nilai kini liabilitas imbalan

31 Des. 2017Saldo awal tahun 77,638

Beban tahun berjalan 39,306 Pembayaran imbalan (22,764) Laba atas kurs mata uang asing (339)

Saldo akhir 93,841

Analisa sensitivitas terhadap asumsi utama yang digunakan dalam menentukan kewajiban imbalan kerja adalah sebagai berikut :

Asumsi utama Kenaikan/(Penurunan) (Penurunan)/Kenaikan

Liabilitas Imbalan Kerja Neto31 Maret 2017

Tingkat diskonto tahunan 1%/(1%) (414.152)/459.349Tingkat kenaikan gaji tahunan 1%/(1%) 478.409/(437.127)

Analisa sensitivitas di atas dihitung menggunakan metode ekstrapolasi atas pengaruh terhadap kewajiban imbalan kerja sebagai hasil dari perubahan yang beralasan atas asumsi utama yang mungkin terjadi pada tanggal pelaporan.

Pembayaran kontribusi yang diharapkan dari kewajiban imbalan kerja pada periode mendatang adalah sebagai berikut:

31 Des. 2017

Dalam 12 bulan mendatang 354,503 Antara 2 sampai 5 tahun 2,317,621 Antara 6 sampai 10 tahun 3,706,737 Di atas 10 tahun 3,315,536

Total 9,694,397

Durasi rata-rata dari kewajiban imbalan kerja pada tanggal 31 Desember 2017 dan 31 Maret 2017 adalah 8,95 tahun. Manajemen berkeyakinan bahwa penyisihan imbalan kerja untuk seluruh karyawan tetap telah cukup sesuai dengan yang disyaratkan oleh Undang-Undang Ketenagakerjaan No. 13/2003

Page 56: PT. SUMI INDO KABEL Tbk - Amazon Web Services

PT. SUMI INDO KABEL Tbk. CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN

Tanggal 31 Desember 2017 dan untuk Periode Sembilan Bulan yang Berakhir pada Tanggal Tersebut

(Disajikan dalam Dolar AS, kecuali dinyatakan lain)

- 53 -

22. LIABILITAS IMBALAN KERJA (lanjutan)

Jangka pendek Pada tanggal 31 Desember 2017 dan 31 Maret 2017, terdapat liabiltas imbalan jangka pendek yang merupakan akrual proporsi kenaikan gaji dan bonus yang belum dibayarkan sebesar AS$ Nihil dan AS$103.254.

23. PERJANJIAN DAN IKATAN SIGNIFIKAN

a. Perusahaan membuat ikatan dengan pemasok untuk pembelian bahan baku yang akan dipenuhi pada berbagai tanggal setelah tanggal 31 Desember 2017 sebesar AS$1.711.324 dan Rp1.272.178.559.

b. Pada tanggal 31 Desember 2017 dan 31 Maret 2017, Perusahaan mempunyai fasilitas bank garansi yang belum digunakan dari bank-bank tertentu masing-masing sebesar AS$4.536.575 dan AS$5.074.228.

24. ASET DAN LIABILITAS DALAM MATA UANG ASING

Aset dan liabilitas moneter Perusahaan dalam mata uang asing pada tanggal 31 Desember 2017 dan 31 Maret 2017 adalah sebagai berikut :

31 Des. 2017 31 Maret 2017 31 Des. 2017 31 Maret 2017Aset

Kas dan setara kas Rp 50,667,729,751 Rp 90,685,656,020 3,739,868 6,807,722 JP¥ 348,748 JP¥ 42,315,631 3,095 377,532

Piutang Usaha Rp 52,769,362,230 Rp 60,537,437,847 3,894,993 4,544,512 Lain-lain Rp 989,106,063 Rp 2,674,697,800 73,007 200,788 Aset keuangan lancar lainnya - Rp 1,516,597,329 - 113,850 Taksiran tagihan pajak Rp 12,418,095,400 Rp 12,418,095,400 916,600 932,220 Aset keuangan tidak lancar lainnya Rp - Rp 99,787,404 - 7,491

Liabilitas Utang

Usaha Rp 25,272,428,618 Rp 30,405,769,253 1,865,399 2,282,544 JP¥ 824,825 JP¥ 755,700 7,319 6,742

Lain-lain Rp 5,425,650,290 Rp 6,896,372,543 400,476 517,707 JP¥ 16,128 JP¥ 2,247,850 143 20,055

Akrual Rp 2,664,075,749 Rp 6,206,492,858 196,640 465,918 JP¥ 1,974,740 JP¥ 1,752,915 17,523 15,639

Mata uang asing neto - aset Rp 83,482,138,787 Rp 124,423,637,146 6,161,953 9,340,414 (liabilitas) JP¥ (2,466,945) JP¥ 37,559,166 (21,890) 335,096

Setara dengan Dolar ASberdasarkan kurs pada tanggal laporan posisi

keuangan - neto 6,140,063 9,675,510

Mata Uang Asing Setara Dolar AS

Page 57: PT. SUMI INDO KABEL Tbk - Amazon Web Services

PT. SUMI INDO KABEL Tbk. CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN

Tanggal 31 Desember 2017 dan untuk Periode Sembilan Bulan yang Berakhir pada Tanggal Tersebut

(Disajikan dalam Dolar AS, kecuali dinyatakan lain)

- 54 -

25. INFORMASI SEGMEN

Perusahaan menentukan segmen usaha menurut jenis produk sebagai segmen utama/inti. Seluruh aset produktif Perusahaan berada di Indonesia. Informasi mengenai segmen usaha Perusahaan adalah sebagai berikut : Informasi menurut jenis produk

Kabel Lain-lain Total

Penjualan neto 98,968,975 2,905,742 101,874,717

Beban pokok penjualan 93,763,491 2,770,944 96,534,435

Laba bruto 5,205,484 134,798 5,340,282

Beban yang tidak dapat dialokasi (5,093,979)

Laba usaha 246,303

Pendapatan keuangan, neto 87,203

Laba sebelum beban pajak 333,506

Beban pajak, neto (93,198)

Rugi periode berjalan 240,308

Aset tetap, neto 29,618,935 - 29,618,935

Aset yang tidak dapat dialokasi 49,363,743

Total aset 78,982,678

Liabilitas yang tidak dapat dialokasi 14,559,420

Beban penyusutan 1,744,815

Pengeluaran modal untuk pembelian aset tetap 7,962,539

Periode yang berakhir pada tanggal 31 Des. 2017

Page 58: PT. SUMI INDO KABEL Tbk - Amazon Web Services

PT. SUMI INDO KABEL Tbk. CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN

Tanggal 31 Desember 2017 dan untuk Periode Sembilan Bulan yang Berakhir pada Tanggal Tersebut

(Disajikan dalam Dolar AS, kecuali dinyatakan lain)

- 55 -

25. INFORMASI SEGMEN (lanjutan) Informasi menurut jenis produk

Kabel Lain-lain Total

Penjualan neto 95,414,418 2,577,796 97,992,214

Beban pokok penjualan 85,911,092 2,519,779 88,430,871

Laba bruto 9,503,326 58,017 9,561,343

Beban yang tidak dapat dialokasi (4,272,936)

Laba usaha 5,288,407

Pendapatan keuangan, neto 52,265

Laba sebelum beban pajak 5,340,672

Beban pajak, neto (1,345,104)

Laba periode berjalan 3,995,568

Periode yang berakhir pada tanggal 31 Des. 2016

Kabel Lain-lain Total

Aset tetap, neto 21,672,746 - 21,672,746

Aset yang tidak dapat dialokasi 60,133,428

Total aset 81,806,174

Liabilitas yang tidak dapat dialokasi 15,848,424

Beban penyusutan 2,276,856

Pengeluaran modal untuk pembelian aset tetap 2,620,736

31 Maret 2017

Page 59: PT. SUMI INDO KABEL Tbk - Amazon Web Services

PT. SUMI INDO KABEL Tbk. CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN

Tanggal 31 Desember 2017 dan untuk Periode Sembilan Bulan yang Berakhir pada Tanggal Tersebut

(Disajikan dalam Dolar AS, kecuali dinyatakan lain)

- 56 -

25. INFORMASI SEGMEN (lanjutan)

Informasi menurut jenis geografi

2017 2016Penjualan netoEkspor 69,290,108 72,746,578 Lokal 32,584,609 25,245,636 Total 101,874,717 97,992,214

Periode yang berakhir pada tanggal 31 Des.

26. NILAI WAJAR DARI INSTRUMEN KEUANGAN Tabel berikut menyajikan nilai tercatat dan estimasi nilai wajar dari aset dan liabilitas keuangan

Perusahaan pada tanggal 31 Desember 2017 dan 31 Maret 2017.

31 Des. 2017 31 Maret 2017 31 Des. 2017 31 Maret 2017Aset KeuanganPinjaman yang diberikan dan piutang Kas dan setara kas 7,231,445 21,187,398 7,231,445 21,187,398 Piutang usaha 14,176,570 13,010,776 14,176,570 13,010,776 Piutang lain-lain 77,131 246,096 77,131 246,096 Aset tidak lancar lainnya - lain-lain - 14,291 - 14,291

Total 21,485,146 34,458,561 21,485,146 34,458,561

Liabilitas keuangan Liabilitas yang diukur pada biaya perolehan diamortisasi Utang usaha 5,301,261 5,971,628 5,301,261 5,971,628 Utang lain-lain 310,791 555,239 310,791 555,239 Akrual 968,538 699,295 968,538 699,295

Total 6,580,590 7,226,162 6,580,590 7,226,162

Nilai tercatat Nilai wajar estimasi

a. Seluruh aset keuangan lancar dan liabilitas keuangan jangka pendek Manajemen berpendapat bahwa nilai wajar untuk kas dan setara kas, piutang usaha, piutang lain-lain, aset lancar lainnya, utang usaha, utang lain-lain, dan akrual mendekati nilai tercatatnya karena bersifat jangka pendek.

b. Aset keuangan tidak lancar Aset keuangan tidak lancar disajikan pada nilai tercatatnya karena nilai wajarnya tidak dapat diukur secara handal. Tidak praktis untuk mengestimasi nilai wajar tersebut karena tidak ada jangka waktu pembayaran yang pasti.

Page 60: PT. SUMI INDO KABEL Tbk - Amazon Web Services

PT. SUMI INDO KABEL Tbk. CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN

Tanggal 31 Desember 2017 dan untuk Periode Sembilan Bulan yang Berakhir pada Tanggal Tersebut

(Disajikan dalam Dolar AS, kecuali dinyatakan lain)

- 57 -

27. TUJUAN DAN KEBIJAKAN MANAJEMEN RISIKO KEUANGAN Manajemen risiko Liabilitas keuangan pokok Perusahaan terdiri dari utang usaha, utang lain-lain dan beban akrual.

Perusahaan juga memiliki berbagai aset keuangan, terutama seperti piutang usaha dan kas dan setara kas, yang timbul secara langsung dari kegiatan operasional.

Risiko utama yang timbul dari instrumen keuangan Perusahaan adalah risiko kredit, risiko mata uang

asing, risiko likuiditas, dan risiko harga komoditas. Tujuan manajemen resiko Perusahaan secara keseluruhan adalah untuk secara efektif mengelola risiko-risiko tersebut dan meminimalkan dampak yang tidak diharapkan pada kinerja keuangan Perusahaan. Direksi memeriksa dan menyetujui semua kebijakan untuk mengelola setiap risiko yang dijelaskan secara detail sebagai berikut:

a. Risiko kredit

Risiko kredit yang dihadapi oleh Perusahaan berasal dari kredit yang diberikan kepada pelanggan. Untuk meringankan risiko ini, ada kebijakan untuk memastikan penjualan produk hanya dibuat kepada pelanggan yang dapat dipercaya dan terbukti mempunyai sejarah kredit yang baik. Ini merupakan kebijakan Perusahaan dimana semua pelanggan yang akan melakukan pembelian secara kredit harus melalui prosedur verifikasi kredit. Untuk penjualan ekspor dan lokal, Perusahaan meminta kepada pelanggannya untuk melakukan pembayaran dimuka sebesar dua puluh persen (20%) dari total utang mereka. Perusahaan memberikan jangka waktu kredit sampai dengan 30 hari dan 60 hari untuk pelanggan-pelanggan tertentu dari faktur yang diterbitkan. Saldo piutang dipantau secara terus menerus untuk mengurangi kemungkinan piutang yang tidak tertagih.

Selain piutang usaha dari pihak-pihak berelasi (Catatan 16), Perusahaan tidak memiliki konsentrasi risiko kredit karena piutang usaha berasal dari jumlah pelanggan yang banyak. Sehubungan dengan risiko kredit yang timbul dari kas dan setara kas, Perusahaan berkemungkinan terkena dampak risiko kredit dari pihak “counterparty”. Perusahaan memiliki kebijakan untuk tidak menempatkan investasi pada instrumen yang memiliki risiko kredit yang tinggi dan hanya menempatkan investasi di bank dengan peringkat kredit yang tinggi. Pada tanggal pelaporan, eksposur maksimum Perusahaan terhadap risiko kredit adalah sebesar nilai tercatat masing- masing kategori aset keuangan yang disajikan pada laporan posisi keuangan.

b. Risiko mata uang asing

Risiko nilai tukar adalah risiko bahwa nilai wajar atau arus kas masa depan dari suatu instrumen keuangan akan berfluktuasi karena perubahan kurs mata uang asing. Pergerakan nilai tukar yang berdampak pada Perusahaan kebanyakan berasal dari piutang usaha yang berasal dari penjualan dalam mata uang asing dan utang usaha dari pembelian dalam mata uang asing. Perusahaan tidak mempunyai kebijakan lindung nilai yang formal atas dampak pergerakan mata uang asing. Bagaimanapun, terkait dengan hal-hal yang telah didiskusikan pada paragraf di atas, fluktuasi dalam nilai tukar Rupiah dan mata uang asing menghasilkan lindung nilai secara alami.

Page 61: PT. SUMI INDO KABEL Tbk - Amazon Web Services

PT. SUMI INDO KABEL Tbk. CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN

Tanggal 31 Desember 2017 dan untuk Periode Sembilan Bulan yang Berakhir pada Tanggal Tersebut

(Disajikan dalam Dolar AS, kecuali dinyatakan lain)

- 58 -

27. TUJUAN DAN KEBIJAKAN MANAJEMEN RISIKO KEUANGAN (lanjutan)

c. Risiko likuiditas

Perusahaan mengawasi dan mempertahankan tingkat kas dan setara kas yang dianggap cukup untuk membiayai operasi Perusahaan dan untuk mengurangi dampak fluktuasi arus kas. Perusahaan juga secara reguler mengevaluasi proyeksi dan aktual arus kas.

Pada tanggal 31 Desember 2017, seluruh liabilitas keuangan perusahaan akan jatuh tempo kurang dari 1 tahun setelah tanggal laporan keuangan sebesar AS$7.742.892

d. Risiko harga komoditas

Perusahaan terkena dampak risiko harga komoditas terutama diakibatkan oleh pembelian bahan baku yaitu tembaga (copper cathode). Harga bahan baku tersebut secara langsung dipengaruhi oleh fluktuasi harga komoditas serta tingkat permintaan dan persediaan di pasar. Selain itu, Perusahaan juga terkena fluktuasi harga jual produk jadi. Kebijakan Perusahaan untuk meminimalkan risiko yang berasal dari fluktuasi harga komoditas adalah dengan cara mengalihkan risikonya dengan mengalihkan kenaikan harga kepada pelanggannya.

28. STANDAR AKUNTANSI YANG TELAH DISAHKAN NAMUN BELUM BERLAKU EFEKTIF.

Berikut ini adalah beberapa amandemen dan penyempurnaan standar akuntansi yang telah disahkan oleh Dewan Standar Akuntansi Keuangan (DSAK) yang dipandang relevan terhadap pelaporan keuangan Perusahaan namun belum berlaku efektif untuk laporan keuangan periode 31 Desember 2017:

• Amandemen PSAK 1: ”Penyajian Laporan Keuanga tentang Prakarsa Pengungkapan”, berlaku efektif 1 Januari 2017.

Amandemen PSAK ini memberikan klarifikasi terkait penerapan persyaratan materialitas, fleksibilitas urutan sistematis catatan atas laporan keuangan dan pengidentifikasian kebijakan akuntansi signifikan

• Amandemen PSAK 2: ”Laporan Arus Kas tentang Prakarsa Pengungkapan”, berlaku efektif 1 Januari 2018 dengan penerapan dini diperkenankan. Amandemen ini mensyaratkan entitas untuk menyediakan pengungkapan yang memungkinkan pengguna laporan keuangan untuk mengevaluasi perubahan pada liabilitas yang timbul dari aktivitas pendanaan, termasuk perubahan yang timbul dari arus kas maupun perubahan non-kas.

Page 62: PT. SUMI INDO KABEL Tbk - Amazon Web Services

PT. SUMI INDO KABEL Tbk. CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN

Tanggal 31 Desember 2017 dan untuk Periode Sembilan Bulan yang Berakhir pada Tanggal Tersebut

(Disajikan dalam Dolar AS, kecuali dinyatakan lain)

- 59 -

28. STANDAR AKUNTANSI YANG TELAH DISAHKAN NAMUN BELUM BERLAKU EFEKTIF.

• Amendemen PSAK 24 (Penyesuaian 2016): ”Imbalan Kerja”, berlaku efektif 1 Januari

2017 dengan penerapan dini diperkenankan.

Amandemen ini mengklarifikasi bahwa pasar obligasi korporasi berkualitas tinggi dinilai berdasarkan denominasi mata uang obligasi tersebut dan bukan berdasarkan negara di mana obligasi tersebut berada

• Amandemen PSAK 46: ”Pajak Penghasilan tentang Pengakuan Aset Pajak Tangguhan untuk Rugi yang Belum Direalisasi”, berlaku efektif 1 Januari 2018 dengan penerapan dini diperkenankan.

Amandemen ini mengklarifikasi bahwa untuk menentukan apakah laba kena pajak akan tersedia sehingga perbedaan temporer yang dapat dikurangkan dapat dimanfaatkan; estimasi atas kemungkinan besar laba kena pajak masa depan dapat mencakup pemulihan beberapa aset entitas melebihi jumlah tercatatnya.