Prota Ptu Berkel

download Prota Ptu Berkel

of 14

Transcript of Prota Ptu Berkel

  • 8/18/2019 Prota Ptu Berkel

    1/14

    StatusDokumen   Induk Salinan No.Distribusi

    Puskesmas Tumpang

    SOPPENANGANAN TUBERCOLUSIS

    No Dokumen

    PT-TUMPANG. UGD-48

    No e!isi

    ""

    #alaman

    $%$

    PROTAP

    UGD

    Tanggal Terbit

    21 April 2008

    Diset!i "le#$%epala UPTD Ps&es'as T'pang

    (r) Sri Ratna *rti PNIP) 1+0228,21

    Pengertian %riteria Diagn"sis

    Sering demam& batuk& napsu makan turun& berat bdan tidak mau naik&kontak dengan T' de(asa adan)a ben*olan pada le+er& selangkanganpa+a& ke*ang& kaku& munta+ dan kesadaran menurun& pembesaran +epardan lien& u*i tuberkulin ,& kelainan pada /ota toraks dan kelainan padalikuor serebro spinalis.

     Tu*uan Sebagai a0uan penatalaksanaan pasien T'1

    2ebi*akan Dilakukan ole+ pera(at senior )ang suda+ ma+irProsedur Diagn"sis Di-erensial

    Atipik& sarkoidosisPe'eri&saan Penn!ang .(ila&&an (i RS/U*i tuberkulin& pemeriksaaan dara+ rutin lengkap& /oto oraks& /ototulang & tulang% pal!is. Tulang punggung& /undoskopi& pemeriksaan +asil

     T' dari bilasan lambung dan sputum& biopsi *aringan& pungsi pleura dan

    lumbal atas indikasi.'ila perlu analisis gas dara+ % laktrolitPeraatana(at Inap& pada kasus beratTerapi3bat-obatan tuberkulostatik& steroid dan indikasi tipe DIn-"r'et "nent .tertlis/PerluLa'a peraatan

     Tiga bulan untuk meningitisOt PtSembu+& kronik atau meninggalTerapi

    Untuk kategori $ dengan menggunakan paket 3AT )ang diberikanmingguanUntuk kategori dengan 3AT ditamba+ suntikan streptomi0in setiap +arisampai bulan.

    Unit Terkait 'P& PM

     

  • 8/18/2019 Prota Ptu Berkel

    2/14

    Puskesmas Tumpang

    SOPPENANGANAN TUBERCOLUSIS

    No DokumenPT-TUMPANG. UGD-48

    No e!isi""

    #alaman$%$

    S3P Tanggal Terbit Ditetap&an$ Tgl%epala UPTD Ps&es'as T'pang

    (r) Sri Ratna *rti PNIP) 1+0228,21

    Pengertian %riteria Diagn"sisSering demam& batuk& napsu makan turun& berat bdan tidak mau naik&kontak dengan T' de(asa adan)a ben*olan pada le+er& selangkanganpa+a& ke*ang& kaku& munta+ dan kesadaran menurun& pembesaran+epar dan lien& u*i tuberkulin ,& kelainan pada /ota toraks dankelainan pada likuor serebro spinalis.

     Tu*uan Sebagai a0uan penatalaksanaan pasien T'12ebi*akan Dilakukan ole+ pera(at senior )ang suda+ ma+ir

    Prosedur Diagn"sis Di-erensialAtipik& sarkoidosisPe'eri&saan Penn!angU*i tuberkulin& pemeriksaaan dara+ rutin lengkap& /oto oraks& /ototulang & tulang% pal!is. Tulang punggung& /undoskopi& pemeriksaan+asil T' dari bilasan lambung dan sputum& biopsi *aringan& pungsipleura dan lumbal atas indikasi.'ila perlu analisis gas dara+ % laktrolitPeraatana(at Inap& pada kasus beratTerapi

    3bat-obatan tuberkulostatik& steroid dan indikasi tipe DIn-"r'et "nent .tertlis/PerluLa'a peraatan

     Tiga bulan untuk meningitisOt PtSembu+& kronik atau meninggalTerapi

    - i/ampi0in 5 $"-$6 mg%2g''%7- IN# 5 $6-" mg%2g''%7- ' 5 8-" mg%7

    Pira9inamid 5 "-:6 mg%2g''%7Unit Terkait 'P& PM

    DERMATITIS NUMULARIS

    A. DEFINISI

    Dermatitis adalah peradangan kulit (epidermis dan dermis) sebagai respons terhadap

     pengaruh faktor eksogen, misalnya bahan kimia (contoh : detergen, asam, basa, oli, semen);

     

  • 8/18/2019 Prota Ptu Berkel

    3/14

    fisik( contoh : sinar, suhu); mikroorganisme (bakteri, jamur) , maupun faktor endogen (dari

    dalam), menimbulkan kelainan klinis berupa efloresensi polimorfik (eritema, edema, papul,

    vesikel, skuama, likenifikasi) dan keluhan gatal. anda polimorfik tidak selalu timbul

     bersamaan, bahkan mungkin hanya beberapa (oligomorfik). Dermatitis cenderung residif 

    dan menjadi kronis.!

    "enamaan pada penyakit dermatitis berdasarkan etiologi, morfologi, lokalisasi,

    stadium penyakit, dan bentuk. Dermatitis numularis termasuk ke dalam pembagian

    dermatitis berdasarkan bentuk. Dermatitis numularis adalah dermatitis berupa lesi berbentuk 

    mata uang (coin) atau agak lonjong, berbatas tegas dengan efloresensi berupa papulovesikel,

     biasanya mudah pecah sehingga basah (oo#ing). !

    Dermatitis numularis juga dikenal dengan nama ek#em numular; ek#em discoid;

    neurodermatitis numular. $stilah ek#em numular diperkenalkan oleh Devergie pada tahun

    !%&'.ˡ

    B. EPIDEMIOLOGI

    "revalensi penyakit dermatitis numularis di dunia adalah kasus per !

     penduduk. "revalensi yang sama didapatkan di negara *merika +erikat. Dermatitis

    numularis lebih terjadi sering pada pria daripada anita. sia puncak aitan terbagi menjadi

    dua distribusi usia, paling banyak terjadi pada dekade ke enam dan ke tujuh dan banyak 

    terjadi pada pria. ebanyakan pada anita dengan angka kejadian lebih kecil, terjadi pada

    dengan dekade kedua dan ketiga dan sering berhubungan dengan dermatitis atopi.

    Dermatitis numularis sangat jarang ditemukan pada anak-anak. /ila ada timbulnya jarang

     pada usia sebelum satu tahun, umumnya kejadian meningkat seiring dengan meningkatnya

    usia.!

    C. ETIOLOGI

    "enyebabnya tidak diketahui, banyak faktor secara sendiri atau bersama-sama telah

    dikemukakan sebagai agen penyebab ::!. rauma lokal, baik fisik maupun kimia

  • 8/18/2019 Prota Ptu Berkel

    4/14

    "atogenesisnya belum diketahui secara pasti. Dermatitis 0umularis yang disebabkan

    trauma lokal terutama terjadi pada tangan, misalnya gigitan serangga atau terkena bahan

    kimia yang menyebabkan iritasi.!

    . 1erosis atau kekeringan kulit

    $nsiden Dermatitis 0umularis meningkat pada musim kering dengan kelembaban

    rendah. 2ingkungan dengan kelembaban rendah menyebabkan peningkatan hilangnya

    kandungan air dalam kulit, selanjutnya terjadi perubahan komposisi lipid saar epidermis

    sehingga kulit menjadi kering atau 3erosis.!

    4. $nsufisiensi vena dan varises

    Ditemukannya kasus dengan lesi Dermatitis 0umularis di sepanjang vena tungkai

    menimbulkan dugaan baha Dermatitis 0umularis mungkin disebabkan oleh adanya varises

    dan edema pada ekstremitas baah, sehingga timbul istilah varicose ec#ema. !

    5. +tres emosional 6psikologis

    78 kasus eksema dicetuskan oleh faktor stres, bahkan dikatakan baha stres

    merupakan faktor pencetus utama pada dermatitis.!

    &. /akteri

    +tafilokokus dan mikrokokus ikut berperan ,mengingat jumlah koloninya meningkat

    alaupun tanda infeksi secara klinis tak tampak; mungkin juga leat mekanisme

    hipersensitivitas. 9ksaserbasi terjadi bila koloni bakteri meningkat diatas ! juta

    kuman6cm.!

    7. *lkohol  inuman beralkohol dapat menyebabkan eksaserbasi.4

    D. PATOGENESIS

    Dermatitis numular merupakan suatu kondisi yang terbatas pada epidermis dan

    dermis saja. 

  • 8/18/2019 Prota Ptu Berkel

    5/14

     pada pasien dengan usia yang lebih tua terutama yang sangat sensitif dengan bahan-

     bahan pencetus alergi.  Barrier   pada kulit yang lemah pada kasus ini menyebabkan

     peningkatan untuk terjadinya dermatitis kontak alergi oleh bahan-bahan yang

    mengandung metal. arena pada dermatitis numular terdapat sensasi gatal, telah

    dilakukan penelitian mengenai peran mast cell  pada proses penyakit ini dan ditemukan

    adanya peningkatan jumlah mast cell   pada area lesi dibandingkan area yang tidak 

    mengalami lesi pada pasien yang menderita dermatitis numularis. +uatu penelitian juga

    mengidentifikasi adanya peran neurogenik yang menyebabkan inflamasi pada dermatitis

    numular dan dermatitis atopik dengan mencari hubungan antara mast cell  dengan saraf 

    sensoris dan mengidentifikasi distribusi neuropeptida pada epidermis dan dermis dari

     pasien dengan dermatitis numular. "eneliti mengemukakan hipotesa baha pelepasan

    histamin dan mediator inflamasi lainnya dari mast cell   yang kemudian berinteraksi

    dengan neural C-fibers  dapat menimbulkan gatal. "ara peneliti juga mengemukakan

     baha kontak dermal antara mast cell  dan saraf, meningkat pada daerah lesi maupun non

    lesi pada penderita dermatitis numular. +ubstansi " dan kalsitonin terikat rantai peptide

    meningkat pada daerah lesi dibandingkan pada non lesi pada penderita dermatitis

    numular. 0europeptida ini dapat menstimulasi pelepasan sitokin lain sehingga memicu

    timbulnya inflamasi.

    "enelitian lain telah menunjukkan baha adanya mast cell   pada dermis dari

     pasien dermatitis numular menurunkan aktivitas en#im chymase, mengakibatkan

    menurunnya kemampuan menguraikan neuropeptida dan protein. Disregulasi ini dapat

    menyebabkan menurunnya kemampuan en#im untuk menekan proses inflamasi.

    E. GAMBARAN KLINIS

    "enyakit dermatitis numularis biasanya menunjukkan gambaran klinis :

    - 2esi berbatas tegas.

  • 8/18/2019 Prota Ptu Berkel

    6/14

    - "lak (biasanya berukuran !-4 cm)berbentuk coin yang merupakan penggabungan

    dari papul dan papulovesikel yang eritematosa dan sedikit edematosa, dikelilingi

    kulit normal atau terkadang 3erotic.

    - /asah (oo#ing) dan krusta biasanya menutupi seluruh permukaan lesi.- "ruritus bervariasi dari ringan hingga berat.

    - "enyembuhan dimulai dari tengah lesi.

    - 2esi lama cenderung kering, dapat berupa likenifikasi dan skuama. 5

    - =enderung kambuh-kambuhan, bila terjadi kekambuhan umumnya timbul pada

    tempat semula dan dapat pula terjadi pada tempat yang mengalami trauma

    (fenomena kobner).!

    - "ada deasa muda gambaran lesi cenderung simetris.&

    "redileksi

    Dermatitis numularis paling banyak ditemukan di punggung kaki, punggung tangan, bagian

    ekstensor ekstremitas, bokong dan bahu.4

    iga bentuk klinis dermatitis numular yaitu; !. Dermatitis numular pada tangan dan lengan. elainannya terdapat pada punggung

    tangan serta di bagian sisi atau punggung jari-jari tangan. +ering dijumpai sebagai

     plak tunggal yang terjadi pada sisi reaksi luka bakar, kimia atau iritan. 2esi ini jarang

    meluas.. Dermatitis numular pada tungkai dan badan. /entuk ini merupakan bentuk yang

    lebih sering dijumpai. "ada sebagian kasus, kelainan sering didahului oleh trauma

    lokal ataupun gigitan serangga. mumnya kelainan bersifat akut, persisten dan

    eksudatif. Dalam perkembangannya, kelainan dapat sangat edematous dan berkrusta,

    cepat meluas disertai papul-papul dan vesikel yang tersebar. "ada Dermatitis

    numular juga sering dijumpai penyembuhan pada bagian tengah lesi, tetapi secara

    klinis berbeda dari bentuk lesi tinea. "ada kelainan ini bagian tepi lebih vesikuler 

    dengan batas relatif kurang tegas. 2esi permulaan biasanya timbul di tungkai baah

    kemudian menyebar ke kaki yang lain, lengan dan sering ke badan.

  • 8/18/2019 Prota Ptu Berkel

    7/14

    4. Dermatitis numular bentuk kering. /entuk ini jarang dijumpai dan berbeda dari

    dermatitis numular umumnya karena di sini dijumpai lesi diskoid berskuama ringan

    dan multipel pada tungkai atas dan baah serta beberapa papul dan vesikel kecil di

     bagian tepinya di atas dasar eritematus pada telapak tangan dan telapak kaki. >atal

    minimal yang berbeda sekali dengan bentuk dermatitis numular lainnya. enetap

     bertahun-tahun dengan fluktuasi atau remisi yang sulit diobati.

    >ambaran klinis

    >ambar !. 2esi yang khas berbentuk koin dari dermatitis numularis pada lengan dari

     penderita.5

  • 8/18/2019 Prota Ptu Berkel

    8/14

  • 8/18/2019 Prota Ptu Berkel

    9/14

    F. DIAGNOSIS

    Diagnosis dermatitis numularis didasarkan atas gambaran klinis. +ebagai diagnosis

     banding antara lain ialah dermatitis kontak, dermatitis atopik, neurodermatitis sirkumskripta,

    dan dermatomikosis.

    !

    G. PEMERIKSAAN PENUNJANG

    !. es laboratorium"atch test berguna untuk mengidentifikasi kasus kronis yang tidak kunjung sembuh

    dan mengenyampingkan dermatitis kontak sebagai diagnosis banding. "ada dermatitis

    numularis $g9 cenderung normal.5

    . ultur dan uji resistensi sekret

    ntuk melihat mikroorganisme penyebab dan penyerta.4

    4. /iopsi

    ntuk melihat perubahan histopatologis sehingga dapat menentukan tahapan (akut

    atau kronis) dari penyakit dermatitis numularis.5

    H. DIAGNOSIS BANDING

    Diagnosis banding dari penyakit ini antara lain :

    !. 2iken simpleks kronikus (neurodermatitis).

    /iasanya jarang, lesinya kering berupa plak yang likenifikasi dengan distribusi

    tertentu.

    http://dermnetnz.org/common/image.php?path=/dermatitis/img/s/lichen-simplex2.jpghttp://dermnetnz.org/common/image.php?path=/dermatitis/img/lichen-simplex4.jpghttp://dermnetnz.org/common/image.php?path=/dermatitis/img/s/lichen-simplex1.jpghttp://dermnetnz.org/common/image.php?path=/dermatitis/img/lichen-simplex6.jpg

  • 8/18/2019 Prota Ptu Berkel

    10/14

    >ambar &. /entuk lesi dari neurodermatitis pada daerah tengkuk leher, pergelangan

    tangan dan punggung kaki.

    . Dermatitis kontak alergi.

    orfologi klinis primer antara dermatitis

    kontak dan dermatitis numular sering sulit

    untuk dibedakan. "ada dermatitis kontak 

     biasanya lokal, dan ditemukan riayat kontak 

    sebelumnya.

    ntuk membedakan dapat dilakukan

     pemeriksaan  patch test   atau  prick test .

    >ambar 7. /entuk lesi dari dermatitis kontak alergi yang lesinya muncul akibat

     penggunaan plester dan reaksi sinar matahari.

    4. Dermatitis atopik

    mumnya pada pasien dengan lesi pada tangan.  Patch test   dan prick test 

    dapat membantu jika terdapat riayat dermatitis

    atopik.

    http://dermnetnz.org/common/image.php?path=/dermatitis/img/at-derm14.jpghttp://dermnetnz.org/common/image.php?path=/dermatitis/img/at-derm13.jpghttp://dermnetnz.org/common/image.php?path=/dermatitis/img/acd-plaster.jpghttp://dermnetnz.org/common/image.php?path=/dermatitis/img/acdss.jpghttp://dermnetnz.org/common/image.php?path=/dermatitis/img/acd-plaster.jpg

  • 8/18/2019 Prota Ptu Berkel

    11/14

    >ambar '. /entuk lesi dermatitis atopik persisten pada daerah telapak tangan

    dan daerah dada.&

    5. Dermatomikosis

    Dapat terlihat sebagai tinea dengan pinggir aktif, bagian tengah agak menyembuh.

    tetapi secara klinis berbeda dari bentuk lesi tinea. "ada dermatitis numularis bagian

    tepi lebih vesikuler dengan batas relatif kurang tegas dibandingkan tinea. "ada tinea

    dapat dicari hifa dari sediaan langsung.

    >ambar %. /entuk lesi tinea corporis.&

    I. PENATALAKSANAAN

    "engobatan ditujukan untuk rehidrasi pada kulit dan perbaikan barrier lipid

    epidermal, pengurangan peradangan dan pengobatan infeksi apapun. /erendam air hangat

    atau dingin atau mandi untuk mengurangi gatal dan membantu rehidrasi kulit. "asien harus

    diinstruksikan untuk mandi setidaknya !- kali sehari, diikuti oleh aplikasi pelembab atau

     preparat obat topikal untuk menahan air di kulit.

    @bat yang bisa digunakan :

    !.+teroid

    +teroid terapi yang paling umum digunakan untuk mengurangi peradangan. +teroid

    topikal (misalnya pemberian triamcinolone ,&-,!8) efektif untuk mengurangi

    eritematosa. >atal dapat diobati dengan steroid potensi rendah (kelas $$$-A$). 2esi yang

    sangat meradang dengan eritema intens, vesikel, dan pruritus membutuhkan steroid potensi

    tinggi (kelas $-$$). +teroid oral, intramuskular, atau parenteral mungkin diperlukan dalam

  • 8/18/2019 Prota Ptu Berkel

    12/14

    kasus-kasus yang parah, erupsi menyeluruh. Bika sangat berat diobati dengan suntikan

    kortikosteroid intralesi seperti triamsinolon asetonida ,! mg6mg (,! ml6suntikan).(, 4)

    . @intment dan 9molien

      *plikasi obat pada kulit yang lembab memungkinkan penetrasi yang lebih efektif 

    dan penyembuhan lebih cepat. @intment biasanya lebih efektif daripada krim karena mereka

    lebih oklusif, membentuk penghalang antara kulit dan lingkungan, dan lebih efektif 

    menahan air ke dalam kulit. 9molien dan steroid topikal kelas $-$$$ dapat digunakan jangka

     pendek. =ontoh emollients yang sering digunakan antara lain ; aqueous cream, gliserine dan

    cetomacrogol cream, wool fat lotions.2

    4. *ntiinflamasi topikal lainnya

    "enggunaan tar sangat membantu untuk mengurangi peradangan, terutama pada

    orangtua, lesi tebal, plak berskuama.

    5. $mmunomodulator 

    $mmunomodulator topikal (tacrolimus dan pimecrolimus) juga mengurangi

     peradangan. penggunaannya sering dimulai beberapa hari setelah steroid topikal untuk 

    mengurangi risiko sensasi terbakar yang mungkin terjadi bila diterapkan ke kulit yang

    sangat teriritasi.

    &.Cototerapi

      etika erupsi menyeluruh dan berkepanjangan, fototerapi (umumnya A/) dapat

    membantu. A/ spektrum luas dan sempit paling sering digunakan, meskipun "A*

    ("soralen ? A*) dapat digunakan pada kasus yang berat.

    7.*ntihistamin

      *ntihistamin oral atau sedatif dapat membantu mengurangi gatal dan membantu

    tidur. isalnya hydroy!ine (atara3, vistaril,vista#ine) dengan dosis oral &-! mg 5 kali

     per hari.'

    '. *ntibiotik 

      *ntibiotik oral, seperti diclo3acillin, cephale3in, atau erythromycin , dapat

    digunakan dalam kasus-kasus infeksi sekunder. ultur sab dapat menjadi panduan dalam

  • 8/18/2019 Prota Ptu Berkel

    13/14

     pemilihan antibiotik. /iasa digunakan diclo3acillin dosis oral !&-& mg 5 kali per hari

    selama '-! hari.(,4)

    %."elembab lainnya

      +etelah erupsi hilang, hidrasi agresif berkelanjutan dapat mengurangi eritem,

    terutama di iklim kering. "elembab yang berat (lebih) atau petroleum jelly yang

    diaplikasikan pada kulit setelah mandi dapat membantu.

    .$mmunosupresif 

      "enyakit bisa bertambah berat dan tidak responsif dengan peraatan di atas. @bat

    immunosupresif seperti metotreksat telah dijelaskan aman dan efektif pada pasien dengan

    lesi yang lebih berat.

    !. +teroid sistemik   Digunakan untuk kasus-kasus dermatitis numular yang berat, diberikan prednilson

    dengan dosis oral 5-7 mg 5 kali per hari dengan dosis yang diturunkan secara perlahan-

    lahan.

  • 8/18/2019 Prota Ptu Berkel

    14/14