Proposal Untuk Ormas

1. RINGKASAN

Seperti juga pers (dengan penerbitan media massa tanpa SIUPP), Organisasi masyarakat baik yang berafiliasi dengan pemerintah maupun tidak, LSM, Partai Politik, dll berkembang pesat setelah reformasi. Hal ini karena kebebasan berserikat dan menyatakan pendapat mendapat tempat di alam demokrasi Indonesia saat ini. Masyarakat semakin kritis menghadapi fenomena yang terjadi dalam pemerintahan ataupun di luar pemerintahan.

Kebebasan tersebut menurut penilaian masyasarakat hampir tidak bisa terkendali. Pers yang dulu dibatasi oleh kode etik jurnalistik, kini dengan bebas menyampaikan pemberitaan. LSM atau organisasi masyarakat dengan mudah dibentuk hanya dengan beberapa orang dan kemudian bebas melakukan demonstrasi. Sementara itu ormas besar ditunggangi untuk keperluan Partai Politik. Anggota legislatif berusaha tampil kritis karena media menyiarkan kevokalan mereka secara langsung.

Dengan kondisi semacam itu nilai-nilai Pancasila yang dulu menjadi sendi negara terlupakan. Negara seperti tak lagi punya ideologi. P4 yang dulu dianggap sebagai pedoman perilaku warga Negara tak lagi dihargai atau dijadikan pedoman hidup. Demokrasi Indonesia langsung meningkat menjadi liberal tanpa melewati demokrasi yang bertanggung jawab.

Sikap kritis lembaga politik, masyarakat, pers telah juga membuat masyarakat ikut-ikutan. Dengan pengetahuan yang sangat terbatas sangat mudah dipropokasi untuk mengikuti demonstrasi dan mudah disulut untuk melakukan tindakan anarkhis jika aspirasi mereka tidak terpenuhi atau aparat menghalang-halangi tujuan mereka.

Kebebasan berserikat dan berkumpul, menyatakan pendapat lisan dan tulisan telah membuat bangsa Indonesia masuk dalam era krisis. Era krisis terjadi karena berpikir dan bertindak negatif dikedepankan. Masyarakat mendapat pendidikan pedoman hidup yang salah dari pers, para pemimpin ormas dan orsospol yang mengedepankan cara berpikir dan bertindak negatif.

Moto media massa adalah bad news is good news, berlomba mengedepankan berita negatif demi mengejar tiras atau rating. Masyarakat tidak menyadari bahwa 90% informasi adalah negative. Pikiran negatif diserap otak manusia tanpa bisa dipertimbangkan baik buruknya. Pada akhirnya sifat, tingkah laku bahkan nasib manusia dipengaruhi oleh informasi negatif. Pikiran manusia ibarat lahan, informasi ibarat bibit, dan kita adalah petani. Informasi apa yang kita tanam itulah yang terjadi.

Apa yang tengah terjadi di masyarakat kita… tidak adanya lagi penghormatan pada lambang-lambang negara, pada ideologi negara, pada pejabat pemerintah, pada hukum, anak-anak tidak takut dan tidak hormat pada orang tua dan para pada guru mereka…. Sikap emosional dikembangkan, anarkhis dipakai sebagai jalan keluar bila kehendak kelompoknya tidak terjadi. Peristiwa Mbah Priok merupakan bukti di mana masyarakat mengedepankan sikap emosional dan anarkhis. Yang sangat ironis tindakan anarkhis itu dilakukan oleh sebuah majlis zikir yang seharusnya bersikap tenang dan mengharamkan perusakan, apalagi perusakan milik Negara, milik bangsa sendiri yang digunakan untuk masyarakat luas.

Mengapa terjadi? Efek media massa tak dapat dilepaskan dari hal ini. 80% acara televisi sangat berbahaya bagi masyarakat dan generasi muda. Masyarakat tidak menyadari cara kerja dan sifat pikiran yang menganggap apa pun yang kita lihat dan dengarkan adalah kebenaran, sekalipun itu negatif. Pelatihan ALFATETA di seluruh Indonesia berusaha menjelaskan bahwa otak manusia sangat luar biasa. Sangat sayang jika digunakan untuk melihat dan mendengar yang negatif, karena hal itu merupakan sumber kegagalan manusia dalam hidup. Media massa memiliki efek tular yang sangat luar biasa. Kasus seperti mutilasi, bunuh diri, perkosaan, penculikan, korupsi, KDRT, anarkhis akan dengan mudah menulari masyarakat yang lain ketika media menayangkannya di televisi.

Mencegah pemberitaan media massa adalah tidak mungkin, tetapi membekali cara agar masyarakat tidak terpengaruh berita negatif adalah sangat mungkin, dan inilah yang harus dilakukan.

ALFATETA menciptakan pelatihan untuk menangkis efek informasi negatif agar manusia bisa menghindarinya dan bisa meraih sukses. Salah satu cara adalah motivasi. Motivasi yang diselenggarakan oleh ALFATETA adalah unik. Kami memperkenalkan pelatihan motivasi dengan memulai memperkenalkan betapa luar biasanya otak manusia. Dia merupakan penyebab kegagalan terbesar manusia, tapi dia juga merupakan penyebab kesuksesan terbesar manusia. Seperti dikatakan oleh Sir William Hamilton, “Tidak ada yang agung di dunia, kecuali manusia. Tidak ada yang agung dalam diri manusia kecuali pikirannya.” Bahkan Al Quran pun mengatakan bahwa manusia diciptakan sebagai mahkluk yang sebaik-baiknya. Tuhan pun dalam Al Quran mengatakan berkali-kali dalam ayatnya “itulah tanda-tanda kekuasaan Ku bagi orang-orang yang berpikir.” Dan “Orang yang memiliki ilmu dinaikkan derajatnya satu tingkat dari orang-orang yang tak berilmu”.

Pendidikan mengenai kehebatan otak manusia dan cara menggunakannya adalah hal utama yang diangkat dalam pelatihan ALFATETA. Manusia memiliki 1 milyar neuron dalam otaknya. 1 neuron setara dengan 1 komputer tercanggih. Masyarakat maju menggunakan otaknya semaksimal mungkin untuk berpikir positif dan berpikir besar, itu sebabnya sekalipun demokrasi Barat liberal mereka dapat menjadi orang yang maju. Sedangkan di Indonesia mentalitas bangsanya belum siap untuk menghadapi era demokrasi. Manusia Indonesia belum menyadari kehebatan dan cara kerja otaknya, sehingga dengan mudah diombang-ambingkan oleh informasi negatif yang membuat emosi dan anarkhis dikedepankan.

Otak adalah dasar pelatihan di ALFATETA. Seluruh alam semesta dikendalikan oleh pikiran manusia. Bahkan untuk melakukan ibadah, Tuhan pun mempersyaratkan waras bagi manusia untuk melaksanakannya. Bila manusia bisa mengendalikan pikiran, ia bukan saja bisa mengendalikan hidupnya tetapi juga kesuksesannya di dunia bahkan di akhirat. Banyak orang yang tidak bisa menguasai pikirannya pada akhirnya juga tidak bisa menguasai hatinya. Pelatihan di ALFATETA memiliki ciri khas dan kelebihan:

1. Merupakan ringkasan pengetahuan tentang otak dari ribuan buku dan ratusan seminar yang telah kami ikuti dan terbukti telah membawa manusia menuju keberhasilan. Kami sangat yakin, manusia yang menguasai otaknya akan menguasai perilaku bahkan nasibnya. Pelatihan kami adalah asli rangkuman kami sendiri, bukan membawakan otorisat pelatihan dari motivator asing.

2. Pelatihan kami tidak mengedepankan agama (kecuali Islamic Brain Power) mengingat bahwa ajaran moralitas bersifat sekularis dan universal. Kami memahami bahwa Indonesia adalah negara yang rakyatnya majemuk. Sehingga dasar yang kami gunakan untuk memperbaiki moral adalah “otak” atau “kekuatan pikiran”. Jika pun kami mengutip ayat suci, maka kami mengutip Al Quran, Injil dan kitab suci yang lain. Namun demikian jika peserta seluruhnya Islam, maka kami akan menggunakan beberapa ayat suci sebagai dasar berpijak, seperti soal nasib, soal berpikir, soal hebatnya manusia, soal hukum the law of attraction, hukum gender dll. Namun ilmu kekuatan pikiran terpisah dengan ilmu agama. Setiap pemeluk agama dapat menyesuaikan penerapan ajaran moral dan keluarbiasaan otak dapat menyesuaikan dengan agamanya masing-masing.

3. Kami menganggap pelatihan brain power dan turunannya sangat tepat bagi bangsa Indonesia, selain karena sifatnya yang universal, pelatihan ini telah memberikan bukti manfaat yang sangat luar biasa pada masyarakat Indonesia walaupun kami jauh dari publikasi. Pelatihan kami akan menciptakan motivasi yang long term (tidak sesaat) mengingat semua peserta selalu kami ingatkan akan hebatnya otak manusia dan bagaimana cara kerja dan cara memanfaatkan kekuatan pikiran di setiap saat di mana pun.

4. Pelatihan dari ALFATETA bisa untuk semua golongan masyarakat, baik untuk tujuan pendidikan, kewirausahaan, sosial, agama, budaya, ketenagakerjaan, dll. Untuk semua umur karena kami pernah memberikan pelatihan dari mulai pelajar SD sampai mahasiswa, untuk semua aktivitas (baik bisnis maupun non-bisnis), untuk semua jenis kelamin (kami pernah melatih kaukus perempuan politik Indonesia), untuk yang berpendidikan atau yang tidak (kami pernah melatih anak jalanan juga melatih mahasiswa pasca-sarjana bahkan para profesional), untuk pekerjaan atau untuk kewirausahaan (kami memiliki

materi pelatihan untuk menciptakan pekerja yang profesional, dan menciptakan wirausahawan yang mandiri).

5. Yang tidak kalah penting adalah, kami memiliki iktikad, niat tulus untuk menciptakan Impian kami terhadap Indonesia (Indonesia Dreams) yakni menciptakan masyarakat yang sejahtera, mandiri, cerdas, dan berbudi luhur.

6. Pelatihan brain power untuk mengubah mindset telah dipelajari puluhan ribu orang termasuk para guru, rohaniawan, polisi, pegawai negeri, pegawai swasta dll. Namun karena kurang publikasi, belum semua bangsa Indonesia bisa mengikuti, mengetahui manfaat pelatihan ini.

2. DAFTAR ISI1. Ringkasan2. Daftar isi3. Proposal Utama4. Maksud dan Tujuan5. Kegiatan6. Monitoring dan Evaluasi7. Personalia8. Membangun Citra dan Komunitas9. Kesinambungan10. Anggaran11. Kesimpulan12. Lampiran

3. PROPOSAL UTAMA

ALFATETA adalah sebuah lembaga pendidikan berbadan hukum di bawah group GEMA MITRA BERSAMA yang juga begerak di bidang penyelenggaraan umroh dan haji. ALFATETA sendiri telah melakukan aktivitas pelatihan sejak tahun 2007 (semula bernama DNA-Dream N Action). Lihat lampiran 1 (legalitas).

Selama 3 tahun ini ALFATETA telah melatih puluhan ribu orang mulai dari anak gelandangan/jalanan, pelajar SD, SMP, SMA sederajat termasuk madrasah, mahasiswa (swasta/negeri), petani, pemuda, anggota organisasi sosial, politik, keagamaan, kepemudaan, wanita dll, para profsional (medis, guru, dosen, para medis, wartawan, dll), karyawan perusahaan swasta/BUMN, instansi pemerintah seperti Pemda dan Polisi, wirausahawan dan business owner, dll. (Lihat lampiran 2 daftar pelatihan yang pernah dilakukan dan foto-foto pelatihan).

Pelatihan telah kami berikan mulai dari Medan, Tebing Tinggi, Jambi, Batam, Palembang, Lampung, seluruh Jawa mulai dari Barat sampai Timur, Kalimantan (Sintang dan Palaihari), NTB (Mataram dan Sumbawa Besar). Yang kami belum masuk hanya Sulawesi, Maluku, dan Irian.

Materi pelatihan ALFATETA hampir 30 judul di antaranya:

UNTUK PELAJAR/MAHASISWA

1. Brain Power untuk mendapatkan Nilai A (Teknik menjadi pelajar cerdas dan berbudi luhur dengan mengawali dari perubahan mindset dulu).

2. Changge Your Mindset (merubah mindset pelajar, mahasiswa agar menyadari bahwa cara berpikir positif akan memunculkan perbuatan yang positif dan pada akhirnya berkaitan dengan nasib kita)

3. Ingatan Super (Super Brain Memory). Bagaimana cara mengingat 30 kata secara berurutan dalam waktu 3 menit. Pelatihan ini penting untuk pelajar agar ingatannya permanen.

4. Peta Pikiran (Mind Mapping). Pelatihan untuk pelajar yang mengajarkan cara cepat memahami buku tebal. Bisa memahami 100 halaman buku dalam waktu kurang dari 30 menit.

5. Membaca Cepat (Speed Reading). Mengajarkan tentang cara membaca 10 buku dalam waktu hanya 1 jam. Penting untuk pelajar SMA dan mahasiswa.

6. Leadership for Student. Mengajarkan cara menjadi pimpinan yang kharismatik di kalangan pelajar.

7. Student preneur. Adalah pelatihan yang mengajarkan dasar-dasar kewirausahaan pada kalangan pelajar sehingga mentalitas mereka berubah menjadi wirausahawan dan mandiri.

8. Career Revolution. Adalah pelatihan yang mengajarkan teknik melamar pekerjaan sehingga pelajar bisa mendapatkan pekerjaan yang diinginkan dan memiliki karier yang baik dipekerjaan. Pelatihan ini khusus untuk pelajar yang setelah lulus ingin bekerja atau mengetahui cara melamar kerja yang professional.

9. Jurnalistik. Adalah ilmu yang mengajarkan cara menyusun suatu berita, dalam hal ini agar pelajar bisa mempelajari dan mempraktekkan ilmu jurnalistik untuk media sekolahnya masing-masing.

10. Penulisan Ilmiah Populer. Memberikan pengetahuan kepada para pelajar cara mengikuti lomba karya tulis atau menjadi penulis di media massa dengan cara yang popular berdasarkan standar penulisan kreatif.

11. Penulisan/Penerbitan Buku. Diharapkan pelajar sudah bisa menulis buku sekalipun mereka masih SMP atau SMA.

UNTUK UMUM (MASYARAKAT)

12. The Secret of Brain Power (untuk umum). Mengajarkan tentang betapa hebatnya otak manusia dan bagaimana masyarakat Indonesia bisa memanfaatkannya untuk meraih masa depan yang lebih baik.

13. Islamic Brain Power (perkumpulan pengajian, kelompok rohaniawan, pesantren, madrasah, dll). Ini adalah pelatihan tentang otak manusia dan cara menggunakannya dengan pendekatan agama, khususnya Islam.

14. Rahasia Bisnis dengan Modal Orang Lain (untuk mereka yang diarahkan jadi wirausahawan). Pelatihan ini bersifat ekslusif. Pelatihnya telah mendapatkan modal 5 kali dari orang yang punya uang untuk memulai usaha tanpa jaminan, tanpa bunga dan tanpa hutang. Pelatihan ini menciptakan mindset kewirausahaan, cara membuat proposal, cash flow projection dan cara mendapatkan modal usaha tanpa jaminan.

15. Career Revolution (untuk mereka yang diarahkan untuk mendapatkan pekerjaan yang sesuai). Pelatihan ini cocok diberikan kepada para pemuda putus sekolah yang sulit mendapatkan pekerjaan karena cara berpikir yang salah dan tidak tahu cara mendapatkan pekerjaan.

16. Jurnalitik, Penulisan artikel, Penulisan/penerbitan Buku (untuk masyarakat intelektual),.

17. Change Your Mindset (untuk merubah mindset masyarakat agar menjadi positive thinking). Pelatihan ini perlu diberikan kepada masyarakat yang memiliki cara berpikir negatif, misalnya diberikan kepada kelompok masyarakat yang sering tawuran atau melakukan tindakan anarkhis, atau sulit diberikan penerangan dan pengertian.

18. Brain Power for healing dan E.F.T (agar masyarakat mampu menjaga kesehatan dan menyembuhkan). Dengan memahami cara kerja pikiran sebenarnya kita bisa mencegah dan menyembuhkan penyakit sedini mungkin.

UNTUK KARYAWAN INTERNAL (PELAKSANA-DIREKTUR) PEMERINTAH/SWASTA

19. The Secret of Brain Power (Memberikan pemahaman tentang cara menggunakan otak manusia yang sangat luar biasa). Mengajarkan tentang betapa hebatnya otak manusia dan bagaimana karyawan bisa berpikir positif, loyal, dan produktif. Karyawan akan menyadari bahwa berpikir negatif tidak ada artinya bagi masa depan mereka.

20. Change Your Mindset (mengubah mindset negatif menjadi positif yang didasarkan pada nasib manusia ditentukan bagaimana cara dia berpikir). Pelatihan ini perlu diberikan kepada karyawan yang memiliki cara berpikir negatif, misalnya diberikan kepada kelompok karywan yang sering berpikir negatif, demo, mogok, dan atau sulit diberikan penerangan dan pengertian.

21. Creative Writing (Cara menulis untuk mencari nafkah, hobi dan karier), Memberikan pengetahuan kepada para karyawan cara membuat laporan dengan bahasa yang menarik dan kreatif serta professional.

22. Penulisan/Penerbitan Buku (Agar masyarakat yang memiliki pengalaman dan pengetahuan dapat menuangkannya dalam bentuk buku dan menjadi kenangan hidup yang bermanfaat serta bernilai zariah).

23. Telepati atau Subjective Communication (khusus marketing). Pelatihan ini sama dengan ilmu marketing. Bedanya kalau marketing mempengaruhi orang membeli dengan cara berbicara langsung pada calon pembeli, sedangkan telepati menawarkan secara tidak langsung dengan cara mempengaruhi bawah sadarnya. Ilmu ini dapat digunakan untuk mendapatkan pekerjaan, meningkatkan penjualan, meningkatkan keuntungan, mengharmoniskan hubungan keluarga, memenangkan Pilkada, menagih hutang, dll.

24. Brain Power for Healing dan E.F.T (untuk pencegahan dan penyembuhan penyakit). Dengan memahami cara kerja pikiran sebenarnya kita bisa mencegah dan menyembuhkan penyakit sedini mungkin.

25. Career Revolution (menjadi karyawan yang berprestasi). Membantu karyawan dalam meningkatkan kariernya. Meningkatkan karier dilakukan dengan mengubah karyawan agar berpikir positif dan lain-lain.

26. Rahasia Mulai Usaha dengan Modal Orang Lain (khusus karyawan yang akan di PHK). Pelatihan ini diberikan apabila perusahaan ingin mem-PHK karyawannya dan ketika di PHK mereka menjadi wirausahawan dengan mengembangkan uang pesangon yang sudah didapatkannya. Atau bisa juga untuk karyawan yang akan dijadikan intrapreneur (wirausahawan di dalam perusahaan). Pelatihan ini menciptakan mindset kewirausahaan, cara membuat proposal, cash flow projection dan cara mendapatkan modal usaha tanpa jaminan.

27. How To Handle Corporate Magazine (Cara mengelola media khusus/internal). Membuat majalah internal/khusus lebih sulit daripada penerbitan umum. Ini dikarenakan tenaga, biaya, keahlian, waktu yang dimiliki oleh pengelola media internal jauh lebih kecil dibandingkan penerbitan pers yang diperjualbelikan. Pelatihan ini mengajarkan bagaimana dengan keterbatasan itu karyawan bisa membuat media yang bisa menyaingi media umum.

28. Smart communication with Hypno NLP (untuk staf front liner, para manager). Pelatihan ini untuk membuat karyawan di front liner memiliki pengetahuan cara berkomunikasi yang meyakinkan orang lain.

29. How to Manage Legal Problem (Cara menangani kasus hukum di perusahaan). Manajer, direktur, staf seringkali bukan lulusan sarjana hukum karena itu ketika perusahaan menghadapi permasalahan hukum mereka tidak dapat menyelesaikan. Pelatihan ini adalah pengetahuan tentang hukum atau legal yang pantas diketahui para pimpinan perusahaan termasuk staf dan manajer.

30. Hypno leadership (khusus para penyelia, manajer, dan direktur). Pelatihan yang mengajarkan cara menjadi pemimpin dan cara mempengaruhi bawahan dengan cara yang profesional.

31. Spiritual at Work (untuk semua karyawan). Adalah satu pelatihan yang dapat menurunkan tingkat stress di lingkungan karyawan.

32. Public Relations (hubungan masyarakat untuk semua karyawan). Public Relations dibagi atas beberapa bagian. Publik Internal (employee relations, investor relations, supplier relations). Publik Eksternal (customer relation, community relations, NGO relations, press/media relations, government relations), crisis handling. Tiap materi (dapat dipilih) membutuhkan sekitar 4 jam.

4. MAKSUD DAN TUJUAN

Sejak bernama DNA, ALFATETA telah memiliki tujuan yakni mengurangi angka pengangguran, kemiskinan, kebodohan, dan kejahatan. Kami menyebutkannya Indonesia Dreams; menciptakan masyarakat yang mandiri, sejahtera, cerdas, dan berbudi luhur.

Untuk mencapai tujuan itu kami punya strategi yang diawali dari:

1. Memberikan pelatihan2. Menciptakan komunitas3. Menyalurkan potensi sesuai bakat

Dari ratusan kali pelatihan yang kami selenggarakan, kami telah menerima ratusan pengakuan langsung, via SMS dan email. Uniknya pengakuan tersebut dalam berbagai bidang, contoh:

1. Seorang pelajar di Tulung Agung (Putri) berhasil meraih nilai A untuk pelajaran bahasa Inggris padahal sebelumnya nilainya C dan D. Bahkan SMP Tulung Agung yang membrain powerkan siswanya 2 kali mendapatkan ranking 3 se Jawa Timur tahun 2009.

2. Seorang pemuda bernama Bagus asal Banten, selalu mendapat bisikan “bunuh ayahmu”. Kata-kata ini akhirnya hilang setelah ia mengikuti pelatihan The Secret of Brain Power dan Change your Mindset

3. Seorang pelamar kerja bernama Bowo, awalnya sulit sekali melamar kerja, setelah mengikuti pelatihan The Secret of Brain Power dan Career Revolution, nyaris seluruh lamaran yang diajukan diterima.

4. Seorang calon wirausahawan Irsan dan Ibu Tuti, awalnya sulit mendapatkan modal apalagi tanpa jaminan. Setelah mempelajari Rahasia Bisnis dengan Modal Orang Lain dapat pinjaman tanpa jaminan, tanpa bunga, dan tanpa hutang. Pak Irsan mendapatkan modal usaha Rp 1 milyar, sedangkan Ibu Tuti di Lampung mendirikan dua pabrik tanpa uang sama sekali. Ketika salah satu perusahaannya rugi, ia tidak dituntut pembayaran.

5. Seorang bapak di Tanjung Pinang (Bapak Djamal), menderita sakit yang membuatnya nyaris meninggal. Hanya dalam waktu kurang dari 1 jam, ia berhasil mengatasi penyakitnya setelah mendapatkan pelatihan singkat Brain Power for Healing. Kami juga menerima informasi yang sama dari beberapa peserta pelatihan.

6. Seorang warga Bali (Bapak Sura), ingin bebas dari hutang dan pergi ke Amerika. Dalam waktu kurang dari 1 tahun ia berhasil ke Amerika. Ia mengetahui ilmu kami dari buku karangan Bambang Prakuso Menjadi Kaya Sukses dan Sehat dengan Kekuatan Pikiran. Kami juga menerima banyak testimoni orang yang berhasil meraih impiannya dengan ilmu psycho cybernetic.

7. Seorang agen asuransi (Lana) berhasil merekrut agen setelah mengikuti pelatihan The Secret of Brain Power dan psycho sibernetik. Kami juga mendapatkan pengakuan yang sama dari banyak orang tentang keberhasilan merekrut orang baik untuk MLM maupuna suransi.

8. Seorang ibu rumah tangga yang sudah 10 tahun tidak berhasil menjadi mediator atas jual beli rumah, berhasil menjual rumah setelah mengikuti pelatihan telepaty. Kami juga menerima sedikitnya 15 orang peserta pelatihan yang berhasil menggunakan telepati untuk mempengaruhi orang lain.

Salah satu kelebihan pelatihan kami dibanding pelatihan pihak lain adalah:

1. Pelatihan Dasar kami The Secret of Brain Power memberikan pemahaman secara jelas tentang kedahsyatan pikiran manusia yang baru digunakan kurang dari 1% oleh manusia. Bayangkan, otak manusia memiliki 200 milyar neuron. 1 neuron hebatnya setara dengan 1 komputer tercanggih. Agar tidak tercampur aduk dengan agama dan kekuatan lainnya, pelatihan The Secret Brain Power membagi 4 kekuatan alam semesta seperti Religi, alam semesta, jiwa/raga, dan pikiran manusia. Banyak sekali ilmu yang semula dianggap ghaib sebenarnya hanyalah kekuatan pikiran manusia.

2. Dengan mengetahui cara kerja pikiran seperti cara kerja otak, fungsi otak kiri dan kanan, gelombang pikiran, dan pikiran sadar/bawah sadar manusia akan memiliki alasan logis mengapa manusia harus berpikir positif, berpikir cerdas, bertingkah laku baik. Dalam ilmu kekuatan pikiran, otak dibahas dari sudut

neuro sicience dan neuro linguistic programming. Beberapa cara kerja pikiran ini seringkali tidak disadari oleh masyarakat umum, karena system pendidikan umumnya kurang memperhatikan peranan otak, khususnya otak kanan. Sistem dan kurikulum pendidikan kita banyak mengaktifkan otak kiri, itu sebabnya masyarakat Indonesia tertinggal di banding bangsa lain.

3. Jika kita menguasai pikiran dan cara kerjanya, maka banyak hal yang bersifat ghaib pada awalnya ternyata adalah sebuah logika. Telepati misalnya dianggap sebagai ilmu ghaib pada awalnya, tapi Jose Da Silva membuktikan bahwa manusia bisa mempengaruhi pikiran bawah sadar manusia sehingga bisa dibujuk tanpa harus berhadapan muka. Ilmu hipnotis dulu dianggap sebagai ilmu sihir, tapi ketika Mesmer mampu menjelaskannya secara ilmiah, ilmu hipnotis diakui sebagai ilmu kekuatan pikiran yang sangat ilmiah. Begitu juga dengan ilmu seperti EFT (emotional motivation power) sebagai salah satu dari bagian ilmu kekuatan pikiran untuk penyembuhan (brain power for healing), psycotronika, OBE (Out of Body Experience) Levitasi, psikokinesis, psikosibernetik/psikomagnetik, dll. Semua ilmu tersebut dapat dipelajari tanpa harus puasa, mutih, pati geni dan sebagainya. Ini membuktikan bahwa ilmu-ilmu yang semula tergolong ilmu metafisika tersebut menjadi ilmu logika.

4. Dengan bekal pengetahuan tentang otak, sifat, dan cara kerjanya maka peserta pelatihan diharapkan dapat menyadari bahwa berpikir dan bertingkah laku positif adalah hukum universal yang berlaku untuk semua orang. Siapa pun yang melanggar hukum alam semesta akan mendapatkan imbalan langsung berupa kemiskinan atau penderitaan di dunia. Efek dari pengetahuan ini akan membuat kesan untuk berpikir dan berbuat positif secara permanen, apalagi seluruh pengetahuan tentang kekuatan pikiran memiliki landasan teori yang cukup kuat, berdasarkan penelitian, dan bisa dibuktikan. Teori tersebut misalnya teori cara kerja otak, otak kiri dan kanan, gelombang pikiran, bawah sadar, system aktivasi reticular, neuro linguistic programming dll, sedangkan hasil penelitian misalnya experiment Massaru Emoto yang membuktikan air yang diberi kata buruk, tidak didoakan atau diperdengarkan musik buruk kristalnya hancur, sedangkan sebaliknya kristalnya sangat baik, eksperimen nasi yang busuk jika diperdengarkan kata yang buruk dan tidak busuk ketika diperdengarkan kata yang positif,

percobaan atlet senam Rebeca dan Allan Richardson yang membuktikan kehebatan visualisasi. Serta pembuktian langsung seperti memecahkan tegel dengan bola lampu, berjalan di atas kaca, berjalan di atas beling, mengangkat orang dengan dua jari, menjatuhkan orang dengan pandangan mata, dll. Pembuktian ini akan memberikan kesan yang mendalam bahwa berpikir positif sangat berperan dalam mencapai sukses, sedangkan berpikir negative berperan dalam kegagalan hidup.

5. KEGIATAN

ALFATETA telah melakukan banyak kegiatan dalam upayanya mencapai Indonesia Dream (menciptakan masyarakat yang cerdas, mandiri, sejahtera dan berbudi luhur). Aktivitas yang dominan adalah:1. Pelatihan untuk dunia pendidikan. Diberikan kepada para pelajar, mahasiswa,

guru, dosen, dan kalangan pendidikan yang lain. Dengan pelatihan ini diharapkan para pelajar dan pendidik memiliki pengetahuan tentang otak (baik secara neuro science maupun secara jiwa). Tujuannya adalah agar siswa mengetahui cara untuk bisa berprestasi dimulai dari mengubah mindset dari negative ke positif, setelah itu barulah mempelajari ilmu seperti cara cepat membaca, cara cepat dan permanen menghapal, cara cepat memahami dan menghapal isi buku, dll. Sedangkan untuk persiapan terjun ke masyarakat lembaga kami menyediakan pelatihan yang sifatnya menambah keterampilan seperti studentpreneur (kewirausahaan pelajar), career revolution, atau creative writing (jurnalistik, ilmiah popular, dan penerbitan buku).

2. Pelatihan untuk dunia ketenagakerjaan. Diberikan kepada karyawan perusahaan swasta/BUMN atau instansi pemerintah. Pelatihan ini dimaksudkan agar karyawan memiliki pengetahuan tentang otak dan cara menggunakannya. Karyawan diberi keyakinan bahwa sukses ditentukan oleh cara berpikir. Sebaliknya kegagalan demi kegagalan terjadi karena kesalahan dalam berpikir. Pelatihan yang tepat untuk karyawan adalah The Secret of Brain Power (pengetahuan tentang cara menggunakan kekuatan pikiran), Change Your Mindset (mengubah sifat karyawan dari negative menjadi positif, loyal, memiliki kesepahaman dengan visi dan missi perusahaan) serta Brain Power for Healing yang bisa menjaga mencegah dan mengatasi penyakit apa pun). Sedangkan khusus untuk marketing kami memberikan keterampilan menjual dengan kekuatan pikiran seperti telepati.

3. Pelatihan untuk masyarakat dan dunia kewirausahaan. Pelatihan ini dimaksudkan untuk menumbuhkembangkan jiwa wirausahawan dalam diri masyarakat yang ingin memilih profesi wirausaha atau karyawan (terutama yang akan di PHK) agar mampu melangsungkan hidupnya tanpa harus menjadi

karyawan. Pelatihan kewirausahaan mencakup pelatihan mulai dari pembentukan mindset kewirausahaan, kemampuan untuk mendapatkan modal, cara negosiasi, cara membuat proposal dan menghitung cash flow projection, bekerja sama dengan investor, dan pengetahuan kewirausahaan lainnya.

4. Pelatihan untuk menciptakan pikiran yang kreatif dalam pikiran masyarakat. Pelatihan yang diperuntukkan bagi siapa pun baik pelajar, umum, wirausahawan, atau karyawan yang ingin memiliki kemampuan dalam bidang tulis menulis, baik untuk menulis berita, ilmiah popular atau menulis serta menerbitkan buku. Selain itu juga memberikan pelatihan bagaimana caranya menerbitkan majalah internal atau majalah khusus. Pelatihan how to handle corporate magazine cocok diikuti oleh mereka yang profesinya menggeluti dunia penerbitan media cetak periodik seperti Koran, majalah, internet, tabloid, bulletin dll. Penerbitan semacam ini akhir-akhir ini marak diterbitkan oleh lembaga profit maupun profit untuk menyampaikan pesan public relationsnya.

5. Pelatihan bagi orang tua. Pelatihan ini diberikan kepada para orangtua agar para orangtua dapat mengetahui cara mendidik anak-anak mereka dengan cara modern. Dapat memberikan motivasi dan tahu bagaimana cara mengelola otak anak-anak mereka agar bisa mendapatkan nilai A di sekolah, bisa membaca cepat, menghapal cepat dan permanen, memahami dan menghapal ratusan halaman buku dalam waktu singkat. Orangtua juga bisa dibekali ilmu telepaty agar dapat mengubah karakter anaknya dengan ilmu Subjective Communication (mempengaruhi dari jarak jauh).

6. Pelatihan for Trainer. Agar ilmu yang diajarkan dapat diajarkan dalam waktu yang bersamaan di beberapa tempat sekaligus maka ALFATETA menyelenggarakan TOT (Training of Trainer). Kami menciptakan pelatih untuk memberikan pelatihan kepada lebih banyak orang dalam waktu yang sama. Selain itu ALFATETA juga membuka kesempatan bagi siapa pun pemilik ilmu yang bermanfaat untuk ditawarkan dalam pelatihan ALFATETA. Pelatih kami memiliki sertifikat dengan strata pelatih pratema, pelatih madya, pelatih senior, dan pelatih utama.

6. MONITORING DAN EVALUASI

Untuk memonitoring keberhasilan pelatihan kami melakukan:1. Pencatatan (database) peserte pelatihan secara lengkap2. Pemberian sertifikat3. Pemberian makalah atau pedoman pelatihan4. Penerimaan laporan testimoni5. Pengiriman SMS secara rutin kepada alumni

7. PERSONALIA

ALFATETA memiliki struktur personalia sbb:

1. Direktur Utama: Lubna Salmah

2. Direktur Operasional: Bambang Prakuso

3. Kepala Bidang Pelatihan: Sugiri

4. Kepala Bidang Administrasi: Ismail, Shely Balulu

5. Koordinator Marketing Pendidikan: Paryono, Hany, Rini

6. Koordinator Marketing Pelatihan Umum: Dedy

7. Pelatih Yunior: Suci

8. Pelatih Madya: Sugiri

9. Pelatih Senior: Bambang Prakuso, Denny Vangsavalo

8. MEMBANGUN CITRA DAN KOMUNITAS

Untuk memperkenalkan ALFATETA kami membangun citra sbb:

1. Mengadakan preview di sekolah-sekolah mulai SD sampai mahasiswa2. Mengadakan preview di organisasi-organisasi social keagamaan non profit3. Mengadakan preview di organisasi profit (perusahaan, BUMN, dll)4. Mengundang wartawan mengikuti pelatihan-pelatihan secara gratis5. Menyurati instansi pemerintah khususnya Departemen (termasuk instansi TNI

dan Polri) agar pelatihan ini bisa menjadi pelatihan nasional yang dipakai di departemen-departemen.

6. Menyurati BUMN agar pelatihan ini mendapat dukungan dapat dijadikan pelatihan untuk internal (karyawan) dan untuk CSR (Corporate Social Resphonsibility)

7. Mengirimkan surat dan proposal kerjasama dengan perusahaan swasta untuk ditawarkan menjadi program promosi, public relations, marketing, atau promosi penjualan.

8. Menyurati sekolah, kampus, dan lembaga pendidikan lainnya untuk menawarkan pelatihan ALFATETA dipakai sebagai pelatihan wajib saat ospek dan inagurasi kesarjanaan.

9. Menyurati media massa cetak dan elektronik agar pelatihan ini dapat dipakai sebagai referensi para pekerja pers agar bisa menekan bad news sebagai komoditi utama pers yang dapat merusak moral bangsa dan para pekerja pers memiliki pertanggungjawaban social dengan memahami the secret of brain power dan change mindset.

10. Merespon permintaan kerjasama dari berbagai pihak baik yang menawarkan diri sebagai pelatih, investor, pengisi pelatihan, klien, Event Organizer, Marketing, kerjasama pelatihan bersama, dll.

9. KESINAMBUNGAN

Pelatihan dari ALFATETA terus berkembang. Dari mulai 1 pelatihan (brain power) pada tahun 2007 kini dalam waktu 3 tahun jumlah pelatihannya mencapai sedikitnya 30 pelatihan. Dan judul pelatihan terus bertambah seiring dengan pengembangan ilmu yang telah ada dan adanya penawaran dari pelatih lain yang ingin bergabung sebagai trainer ALFATETA seperti pelatihan Melahirkan Tanpa Sakit, Strategi Marketing Sun Tzu.

Dengan terus bertambahnya pelatihan di ALFATETA, maka kesinambungan pelatihan dengan pelatihan yang lebih bervariatif akan lebih terjamin dan pelatihan tidak monoton.

Pelatihan juga dikemas dengan memperhatikan kemampuan visual, kinesika, dan audio dari peserta. Kami menamakan pelatihan kami dengan edutainment (pelatihan yang dikombinasi dengan hiburan). Selain dengan teori kami juga menyampaikan pembuktian, pemrograman pikiran, musik, film, slide yang menarik, muhasabah.

10. ANGGARAN

Kami menerapkan dua sistem dalam penganggaran biaya:

1. Subsidi peserta public training dan inhouse training untuk pelajar. Kami menjual tiket atau memberikan angka investasi untuk mengikuti pelatihan. Besarnya bervariasi. Untuk pelajar misalnya Rp 85.000/orang/4 jam (1 judul) atau Rp 150.000/orang/8 jam (2 judul). Untuk materi komplet 2 hari Rp 250.000/orang/2 hari. Materi Brain Power untuk Meraih Nilai A, Speed Reading, Mind Mapping, Super Brain Memory. Untuk inhouse training (kami diundang oleh Event Organizer) maka per hari untuk maksimal 150 orang kami menetapkan biaya Rp 5 juta/hari atau Rp 10 juta/hari (bersih). Bersih artinya biaya transportasi ditanggung oleh pengundang, begitupun konsumsi dan akomodasi peserta dan pelatih. Selain mengirimkan pelatih ALFATETA akan memberikan sertifikat dan makalah (buku panduan belajar).

2. Subsidi peserta public training dan inhouse training untuk umum. Biaya tiap pelatihan untuk umum berbeda, dilihat dari judul atau jumlah peserta, atau system borongan. Daftar biaya terlampir. Yang dimaksud dengan public training adalah pelatihan diselenggarakan oleh ALFATETA. Biaya pelatihan ditetapkan oleh ALFATETA, dengan seluruh biaya penyelenggaraan ditanggung oleh ALFATETA. Sedangkan inhouse training, ALFATETA dipanggil oleh pihak lain dengan seluruh biaya ditanggung oleh pihak pengundang. ALFATETA menyediakan tenaga pelatih, buku panduan, dan sertifikat. Selain itu kami juga menetapkan biaya borongan di mana EO (Event Organizer) dapat mengundang kami dengan memberikan honorarium seperti yang telah disepakati untuk jumlah orang yang juga disepakati. Seluruh biaya menjadi tanggungan EO, kecuali sertifikat dan makalah. Syarat untuk mendapatkan sertifikat, pihak pengundang juga membiayai staf pelatih untuk keperluan pembuatan segala hal yang ada kaitannya dengan administrasi seperti pembuatan sertifikat, dll. Waktu pelatihan mulai dari 4 jam sampai 1 minggu atau lebih bergantung waktu yang dibutuhkan dan budget yang tersedia.

11. KESIMPULAN

Dari uraian di atas kami dapat menyimpulkan:

1. Perlunya pelatihan tentang Kekuatan Pikiran pada masyarakat Indonesia seperti para wartawan, anggota LSM/ormas, orsospol, dll.

2. Pelatihan kekuatan pikiran dimaksudkan untuk memperbaiki mindset masyarakat dari negative thinking menjadi positive thinking. Pelatihan ini lebih mudah diterima semua golongan untuk mendampingi pelajaran tentang P4 dan keagamaan seperti ESQ.

3. Pelatihan Brain Power tidak mengaitkan dengan unsur agama sehingga semua pihak dapat menerimanya, kecuali untuk kalangan muslim pelatihan akan menggunakan judul Islamic Brain Power atau Spiritual at Work.

4. Pelatihan dari ALFATETA bukanlah sekadar motivasi tapi lebih meningkatkan keterampilan, seperti untuk pelajar agar pelajar mampu mendapatkan nilai A, membaca cepat, mengingat cepat dan permanen, memahami buku dengan mind mapping dan membaca cepat. Untuk non pelajar, masyarakat memahami tentang ilmu psikomagnetik (bagaimana cara meraih mimpi), career revolution (cara melamar kerja atau meningkatkan karier di pekerjaan), rahasia bisnis dengan Modal Orang Lain (menciptakan mentalitas wirausaha dan memulai usaha dengan modal orang lain), mencegah dan menyembuhkan penyakit, memiliki keterampilan komunikasi seperti telepati, dll.

5. Pelajaran akan menjadi menarik karena ilmu yang diajarkan langsung berkaitan dengan cara meraih sukses, melogikan ilmu yang selama ini dianggap metafisika, membuat peserta antusias belajar dan mengingat apa yang dipelajarinya dengan edutaintment.

6. Untuk Ormas kami menyarankan untuk memberikan pelatihan dasar sebelum pelatihan pendalaman dari ilmu kekuatan pikiran. Ilmu dasar itu misalnya The Secret of Brain Power. Ilmu yang memberikan kesadaran pentingnya berpikir positif dan kemampuan memanfaatkan pikiran manusia yang sangat luar biasa. Bila waktunya panjang, maka bisa dilanjutkan

dengan ilmu penting untuk para Ormas seperti change your mindset, psikomagnetik, brain power untuk penyembuhan, career revolution, kewirausahaan, creative writing, dll.

7. Biaya untuk Ormas menjadi rendah jika jumlahnya lebih dari 100 orang. Biaya ini dapat dinegosiasikan. Jumlah, waktu pelatihan, sangat mempengaruhi biaya yang kami tetapkan untuk pelatihan ini.

12. LAMPIRAN1. Legalitas2. Daftar lembaga yang pernah dilatih3. Brosur 4. CD road show

TAMBAHAN

Khusus untuk SATPOL PP Kami menyarankan pelatihan:

1. The Secret of Brain Power 3-4 jam2. Change Your Mindset 3-4 jam3. Brain Power for healing 3-4 jam4. Hypno leadership 3-4 jam5. Smart communication with Hypno NLP 3-4 jam6. Spiritual at work 3-4 jam7. PR: Media relations 3-4 jam8. PR: Community relations 3-4 jam9. Crisis handling 3-4 jam10. Team work 3-4 jam11.Negotiation Skill 3-4 jam

TAMBAHAN

Khusus untuk PPM Kami menyarankan pelatihan:

1. The Secret of Brain Power 3-4 jam2. Change Your Mindset 3-4 jam3. Psikomagnetik 3-4 jam4. Brain power for healing 3-4 jam5. Hypno leadership 3-4 jam6. Smart communication with Hypno NLP 3-4 jam7. Psikomagnetik 3-4 jam8. PR: Media relations 3-4 jam9. Career Revolution 3-4 jam10.Creative Writing 6-7 jam11.Entrepreneurship 6-7 jam

Proposal Untuk Ormas

Documents

Transcript of Proposal Untuk Ormas