Proposal Prof Bustami Abdul Gani-ok (1)

6
PROJECT MANUAL UNTUKMU BUSTAMI ABDUL GANI Fakultas Adab dan Humaniora UIN Jakarta Latar Belakang Membumikan bahasa Arab di Indonesia. Itulah kata yang tepat untuk menjelaskan peran penting yang dimainkan oleh Bustami Abdul Gani selama 89 tahun kehidupannya (1912-2001). Di antara beberapa pakar bahasa yang ada, mungkin beliaulah tokoh utama yang selain menjadi figur sentral pengembangan bahasa Arab di Indonesia, juga berperan pada terbaginya bahasa Arab menjadi dua tujuan pembelajaran: bahasa Arab sebagai tujuan untuk fakultas Adab, Tarbiyah jurusan Bahasa Arab, dll.; dan bahasa Arab sebagai alat untuk fakultas Syariah, Tarbiyah jurusan PAI, dll. Bahasa Arab sebagai salah satu bahasa asing (foreign language) di Indonesia—saat ini menduduki peringkat ke-2 setelah bahasa Inggris dilihat dari pengguna—sejatinya telah dikenal orang Indonesia jauh sebelum bahasa Inggris dikenal. Dalam sejarahnya bahasa Arab merambah bumi pertiwi bersamaan dengan masuknya agama Islam. Melalui para pedagang dari Gujarat bahasa Arab diajarkan kendatipun baru sebagai bahasa ibadah dan jikapun lebih mendalam, hanya sebatas untuk memahami al Qur’an dan Hadits. Baru di akhir abad ke-19, khususnya memasuki abad ke-20, bahasa Arab mengalami tranformasi besar-besaran dalam metode pembelajaran terutama dari aspek tujuannya. Jika sebelumnya pembelajaran diarahkan agar siswa dapat memahami teks-teks berbahasa Arab “pasive understanding", paradigma pembelajaran bahasa Arab sejak akhir dekade 90-an sampai saat ini menyatakan bahwa "bahasa adalah ucapan", ditunjukkan dengan materi pelajaran yang setidaknya bersumber dari buku-buku pelajaran ala buku An-Nasyi'in, dengan sarana yang berupa

Transcript of Proposal Prof Bustami Abdul Gani-ok (1)

Page 1: Proposal Prof Bustami Abdul Gani-ok (1)

PROJECT MANUAL

UNTUKMU BUSTAMI ABDUL GANI

Fakultas Adab dan Humaniora UIN Jakarta

Latar Belakang

Membumikan bahasa Arab di Indonesia. Itulah kata yang tepat untuk menjelaskan peran penting yang dimainkan oleh Bustami Abdul Gani selama 89 tahun kehidupannya (1912-2001). Di antara beberapa pakar bahasa yang ada, mungkin beliaulah tokoh utama yang selain menjadi figur sentral pengembangan bahasa Arab di Indonesia, juga berperan pada terbaginya bahasa Arab menjadi dua tujuan pembelajaran: bahasa Arab sebagai tujuan untuk fakultas Adab, Tarbiyah jurusan Bahasa Arab, dll.; dan bahasa Arab sebagai alat untuk fakultas Syariah, Tarbiyah jurusan PAI, dll.

Bahasa Arab sebagai salah satu bahasa asing (foreign language) di Indonesia—saat ini menduduki peringkat ke-2 setelah bahasa Inggris dilihat dari pengguna—sejatinya telah dikenal orang Indonesia jauh sebelum bahasa Inggris dikenal. Dalam sejarahnya bahasa Arab merambah bumi pertiwi bersamaan dengan masuknya agama Islam. Melalui para pedagang dari Gujarat bahasa Arab diajarkan kendatipun baru sebagai bahasa ibadah dan jikapun lebih mendalam, hanya sebatas untuk memahami al Qur’an dan Hadits.

Baru di akhir abad ke-19, khususnya memasuki abad ke-20, bahasa Arab mengalami tranformasi besar-besaran dalam metode pembelajaran terutama dari aspek tujuannya. Jika sebelumnya pembelajaran diarahkan agar siswa dapat memahami teks-teks berbahasa Arab “pasive understanding", paradigma pembelajaran bahasa Arab sejak akhir dekade 90-an sampai saat ini menyatakan bahwa "bahasa adalah ucapan", ditunjukkan dengan materi pelajaran yang setidaknya bersumber dari buku-buku pelajaran ala buku An-Nasyi'in, dengan sarana yang berupa asrama yang memungkinkan untuk mempraktekkan/berlatih manggunakan bahasa Arab dalam kehidupan sehari-hari. Sejak itu, bahasa Arab mulai dituturkan di antara murid-murid pondok pesantren dan siswa-siswa yang tinggal di asrama-asrama sekolah. Dan dewasa, dapat dilihat betapa dunia pengajaran bahasa dan sastra, termasuk di dalamnya bahasa dan sastra Arab, mengalami perkembangan pesat yang belum pernah dialami sebelumnya.

Page 2: Proposal Prof Bustami Abdul Gani-ok (1)

Dari aspek metode pambelajaran, sudah banyak yang menggunakan communicative approach yang menekankan pada kemampuan berbahasa secara komunikatif dan tidak terlalu banyak memperhatikan qawaid sebagai salah satu komponen dalam linguistik Arab yang sebelum merupakan paradigma pembelajaran bahasa Arab di Indonesia. Saat ini pembelajaran qawaid hanya merupakan salah satu metode dari metode-metode dalam pembelajaran bahasa Arab.

Dan dari kesemua catatan sejarah di atas, nama Bustami Abdul Gani jelas tidak mungkin terlupakan dalam proses perjalanan bahasa Arab di Indonesia. Melalui buah tangannyalah bahasa Arab mengalami transformasi besar dan bahkan menempati posisi yang begitu penting dalam dunia kebahasaan di Indonesia.

Fakultas Adab dan Humaniora UIN Syarif Hidayatullah Jakarta, sebagai fakultas yang dirintis dan pertama kali dipimpin oleh Bustami Abdul Gani, merasa berkepentingan memberikan apresiasi terhadap tokoh-tokoh yang berkontribusi besar pada perkembangan kajian bahasa Arab di Indonesia, termasuk dalam hal ini Bustami Abdul Gani.

Untuk itu, penting kiranya menerbitkan sebuah buku biografi yang membahas perihal Bustami Abdul Gani, seorang figur tokoh besar yang selain berhasil mendidik individu seperti Prof. Dr. Nurcholish Madjid, Prof. Dr. Chotibul Umam, Prof. Dr. Ridlo Masduki, Dr. Faturrahman Rauf, dan sebagainya, juga—bersama Tim—mewariskan karya monumental berupa Al-Quran dan Terjemahannya, termasuk beberapa buku mengenai Bahasa Arab, dan karya-karya terjemahan yang begitu memberi manfaat bagi generasi saat ini.

Urgensi Penulisan

Secara umum, buku ini akan berisi seputar biogafi Bustami Abdul Gani, tokoh intelektual yang begitu berjasa dalam pengembangan bahasa Arab di Indonesia, khususnya di PTAIN seluruh Indonesia.

Oleh karena itu, buku ini jelas amat berguna bagi berbagai kalangan. Selain itu, yang terpenting adalah sebagai sebuah bentuk penghargaan bagi Bustami Abdul Gani yang begitu setia mengembangkan kajian bahasa Arab di dunia perguruan tinggi Islam di Indonesia. Lebih jauh, buku ini juga penting bagi genarasi masa depan yang semoga setelah membaca buku ini akan semakin tergerak hatinya untuk lebih aktif dalam mendalami studi Islam secara lebih mendalam.

Sekali lagi, kehadiran buku ini akan memiliki konstribusi yang sangat penting terhadap perkembangan dunia kebahasaan, khususnya bahasa Arab di tanah air.

Tujuan

Page 3: Proposal Prof Bustami Abdul Gani-ok (1)

Mengingat begitu banyaknya manfaat yang dapat dipetik dari penerbitan buku ini bagi proses perkembangan dunia kebahasaan, dalam hal ini bahasa Arab, maka kehadiran ini ke depannya akan menjadi kebutuhan mutlak yang mungkin tak dapat ditunda lagi. Secara spesifik, penerbitan buku ini sendiri bertujuan:

o Mengapresiasi figur sentral yang telah mengembangkan dunia kebahasaan, dalam hal ini bahasa Arab, di Indonesia, khususnya di dunia perguruan tinggi Islam di Indonesia;

o Menghasilkan sebuah profil biografis tentang Bustami Abdul Gani;

o Mendorong semangat generasi muda untuk lebih memperkuat pengetahuan tentang dunia kebahasaan, dalam hal ini bahasa Arab.

o Menjadi buku rujukan bagi para pelajar, mahasiswa, pengamat, peneliti, maupun profesional yang bergerak dan consern pada kajian kebahasaan, dalam hal ini bahasa Arab di Indonesia.

Metode Pendekatan

Buku ini akan disusun dengan menggunakan metode pendekatan:

o Library Research: mengumpulkan dan meramu bahan tertulis yang sudah ada, baik dari Bustami Abdul Gani maupun dari penulis lain yang dipandang relevant dan compatible. Bisa mengambil sumber berupa buku atau tulisan-tulisan lain di media massa, baik cetak maupun elektronik yang semuanya berkaitan dengan kiprah Bustami Abdul Gani di Indonesia.

o Wawancara: bahan-bahan tulisan yang dihimpun melalui wawancara mendalam, baik dengan keluarga, sahabat ataupun murid Bustami Abdul Gani, termasuk tokoh lain yang otoritatif dan memiliki kedekatan khusus dengan Bustami Abdul Gani.

Pelaksana

Penulisan dan penyusunan buku ini akan dilakukan oleh Team Fakultas Adab dan Humaniora UIN Syarif Hidayatullah Jakarta. Adapun team penyusunan dan penerbitan buku ini adalah:

Tim Ahli : 1) Prof Dr Nabilah Lubis MA; 2) Dr. Wahid Hasyim, MA 3) Dr. Parlindungan Siregar, M.Ag 4) Dr. R. Yani'ah Wardani, M.Ag

Tim Penulis : Setyadi Sulaiman, M.Hum

Page 4: Proposal Prof Bustami Abdul Gani-ok (1)

Tim Editor : Olman Dahuri, Nanang Sunandar, Seif el-Jihadi Layouter : Muslihin

Spesifikasi Buku

Buku tersebut akan dicetak sebanyak 3000 (tiga ribu) eksemplar, dengan spesifikasi sebagai berikut:

Judul : Untukmu Bustami Abdul Gani Penerbit : Fakultas Adab dan Humaniora UIN JakartaTebal : 300 halaman. Ukuran : 14,5 x 21 cm. Cover : AK 260 gr, spot UV, fullcolor, kuping 7 cm kanan kiri.Isi : Nature White 70 gr, hitam putih.

Anggaran Dana

Penerbitan buku ini membutuhkan dana sebesar Rp. 218.900.000,- (Dua ratus delapan belas juta sembilan ratus ribu rupiah), dengan rincian terlampir.

Sistematika Penulisan

Buku ini akan terdiri dari beberapa bagian yang masing-masing mempunyai fokusnya sendiri dalam pembahasan terkait profil Bustami Abdul Gani. Buku ini akan tersistematisasi dengan susunan secara garis besar sebagai berikut:

PENGANTARDAFTAR ISI

BAGIAN I

Bagian ini akan menguraikan profil biografis Bustami Abdul Gani. Dalam pembahasannya akan dibagi ke dalam beberapa bab yang nantinya akan mencakup pembahasan perihal: Tanah Kelahiran, Masa Kecil, Riwayat Pendidikan, Karir Akademis, Kiprah Intekektual dan beberapa fakta lain seputar riwayat hidup Bustami Abdul Gani.

BAGIAN II

Bagian ini secara khusus akan mendedah perihal karya akademis yang pernah dihasilkan oleh Bustami Abdul Gani. Jika memungkinkan akan disusun ulang beberapa karya yang

Page 5: Proposal Prof Bustami Abdul Gani-ok (1)

tergolong penting—yang mungkin tidak lagi terbit dan tidak ada lagi di pasaran—sehingga bisa dibaca kembali oleh khalayak umum.

BAGIAN III

Bagian ini akan merangkum beragam testimoni dari keluarga, para kerabat, murid, dan berbagai pihak serta tokoh lain yang otoritatif dan memiliki kedekatan khusus dengan Bustami Abdul Gani.

Penutup

Demikian proposal ini dibuat untuk dijadikan acuan kerja. Terima kasih.

Ciputat, November 2012

Fakultas Adab dan Humaniora