KONSER AMAL UNTUK RUMAH SAKIT APUNG DOCTORSHARE

PROPOSAL

Salam Pengabdian,

Hearts for Humanity HENRY RAHARDJA

KETUA PANITIA

Indonesia adalah negara kepulauan yang sangat terkenal dengan kekayaan alamnya. Pertumbuhan ekonominya baik dan masyarakatnya ramah. Namun sebagai negara berkembang, pembangunan infrastruktur Indonesia relatif tertinggal dibanding banyak negara lain. Tingkat pendapatan rata-rata masih minim dan kemakmuran belum merata terdistribusi. Nyatanya, masih banyak masyarakat Indonesia yang belum bisa mendapatkan pelayanan kesehatan yang memadai karena masalah akses dan minimnya fasilitas medis. Sejak 2009, doctorSHARE atau Yayasan Dokter Peduli, sebuah organisasi kemanusiaan nirlaba yang memfokuskan diri pada pelayanan kesehatan dan bantuan kemanusiaan, telah banyak memberikan bantuan pelayanan medis dan penyuluhan kesehatan terutama kepada masyarakat di daerah terpencil. doctorSHARE juga turut andil dalam penanganan masalah kesehatan akibat gizi buruk, bencana alam, dan konflik sosial di berbagai daerah. Saat ini, doctorSHARE tengah giat menggalang dana untuk menyelesaikan pembangunan sebuah Rumah Sakit Apung (RSA) ke-3 bernama “Nusa Waluya II”. Pada akhir 2017, RSA Nusa Waluya II diharapkan dapat beroperasi untuk melayani masyarakat, dimulai dari wilayah Maluku. Lions Club Jakarta Pusat Jayakarta Jaya bersama klub-klub di bawah naungan Lions Clubs Internasional Distrik 307-A1 terpanggil untuk membantu doctorSHARE dengan mengadakan kegiatan penggalangan dana. Harapannya, RSA Nusa Waluya II dapat beroperasi tepat waktu. Acara yang akan diselenggarakan adalah konser amal yang menampilkan pianis virtuoso Ananda Sukarlan, seorang maestro yang tidak hanya memiliki bakat dan segudang pengalaman di mancanegara tetapi juga kebesaran hati untuk membantu. Besar harapan kami agar Bapak dan Ibu berkenan untuk turut berpartisipasi dalam merealisasikan konser amal ini. Partisipasi dan dukungan Bapak dan Ibu sangat berarti dan akan membantu banyak masyarakat Indonesia di daerah-daerah yang jauh dari akses pelayanan kesehatan. Target penggalangan dana adalah sebesar Rp 2 (dua) miliar, yang rencananya diperoleh dari hasil penjualan tiket, donasi dan sponsorship. Demikian kami haturkan banyak terima kasih, semoga niat baik kami ini mendapat perhatian dan sambutan yang baik dari Bapak dan Ibu yang berhati mulia.

KATA PENGANTAR

1

doctorSHARE (Yayasan Dokter Peduli) adalah organisasi kemanusiaan nirlaba yang memfokuskan diri pada pelayanan kesehatan dan bantuan kemanusiaan. Resmi berdiri pada 19 November 2009, doctorSHARE berupaya menyediakan akses pelayanan kesehatan melalui pelayanan kesehatan bergerak dan meningkatkan pengembangan sistem kesehatan setempat melalui pemberdayaan masyarakat.

Memberdayakan masyarakat untuk keluar dari penderitaan yang dialami dengan tenaganya sendiri secara holistik.

Memperbaiki derajat kesehatan Indonesia, terutama di Indonesia Timur melalui penyediaan akses pelayanan kesehatan holistik dan program inovatif berkesinambungan berbasis semangat kerelawanan.

Rumah Sakit Apung (Floating Hospital)

Dokter Terbang (Flying Doctors)

Pemberdayaan Masyarakat di Pulau Kei, Kabupaten Maluku Tenggara dan Kabupaten Intan Jaya, Papua

Bantuan Kemanusiaan dalam Kondisi Tak Terduga (bencana alam, dll.)

VISI

MISI

PROGRAM UTAMA

2

Indonesia adalah salah satu negara kepulauan terbesar di dunia yang terdiri dari 17.000 pulau. Kondisi geografis ini menjadi salah satu penyebab sulitnya membangun infrastruktur yang merata di seluruh penjuru Indonesia. Salah satu tantangan akibat kondisi ini adalah minimnya sarana kesehatan dan kurangnya tenaga medis di daerah terpencil.

Seiring laju pertambahan penduduk, kondisi ini menjadi amat mengkhawatirkan. Studi World Health Organization (WHO) tahun 2014 menunjukkan rasio jumlah tenaga kesehatan dengan jumlah populasi yang sangat timpang yakni 1 dokter untuk 2.538 penduduk. Rasio ini merupakan yang terburuk dari seluruh negara anggota ASEAN. Pemerintah Indonesia masih kesulitan memenuhi kebutuhan pelayanan medis bagi penduduk di daerah terpencil.

PERMASALAHAN

SOLUSI

IMPLEMENTASI

doctorSHARE merancang sistem pelayanan kesehatan yang terintegrasi antara pengadaan fasilitas Rumah Sakit Apung (RSA) dan program pemberdayaan masyarakat setempat. Selain memfasilitasi pelayanan kesehatan dasar dan lanjutan, sistem ini juga memberikan edukasi kesehatan pada masyarakat, termasuk aneka pendampingan dan pelatihan. Inilah konsep, sistem dan model pelayanan kesehatan terpadu bagi pulau-pulau terpencil di Indonesia.

Pada tahun pertama pengoperasiannya, RSA Nusa Waluya II mempunyai target memberikan pelayanan kesehatan pada 149.790 orang di Kabupaten Maluku Tenggara Barat. Sebanyak 57 pulau dari total 85 pulau di wilayah ini telah berpenghuni. RSA Nusa Waluya II akan ditempatkan di titik strategis sekitar kepulauan Tanimbar yang mayoritas penduduknya hidup dalam kondisi sangat memprihatinkan. Pelayanan melalui RSA Nusa Waluya II pun akan memberikan pelatihan medis kepada 400 dokter, perawat, dan bidan setempat. Tim juga akan memberi penyuluhan soal gizi, sanitasi, alkohol dan seks di 205 sekolah.

Selanjutnya, RSA Nusa Waluya II akan menjangkau kabupaten dan daerah lainnya di Provinsi Maluku sehingga pada akhirnya dapat melayani 1,7 juta penduduk di berbagai penjuru Provinsi Maluku. Program pelayanan ini juga diharapkan dapat meletakkan dasar bagi studi kedokteran maritim di Indonesia serta menjadi contoh nyata berlangsungnya sistem pelayanan kesehatan di pulau-pulau terpencil lainnya di Indonesia.

3

Copyright © Free Vector Maps.com

MENGAPA MALUKU?

Provinsi Maluku yang juga dikenal sebagai “provinsi seribu pulau” merupakan salah satu wilayah terluas di Indonesia yang masyarakatnya belum dapat menikmati fasilitas pelayanan kesehatan yang memadai. Indeks Pembangunan Manusia (IPM) berada di peringkat 25 dari 34 provinsi (BPS, 2015). IPM menjelaskan bagaimana penduduk dapat mengakses hasil pembangunan dalam memperoleh pendapatan, kesehatan, pendidikan, dan sebagainya.

Mayoritas penduduk juga belum benar-benar mempraktikkan pola hidup bersih dan sehat. Angka Harapan Hidup (AHH) Provinsi Maluku adalah 63,11 tahun untuk pria dan 66,98 tahun untuk wanita. Bandingkan dengan AHH tingkat nasional yakni sebesar 68,87 tahun untuk pria dan 72,59 tahun untuk wanita (BPS, 2014).

Angka Kematian Ibu dan Angka Kematian Bayi di Provinsi Maluku juga cukup tinggi yaitu 199 kematian ibu per 100.000 kelahiran hidup dan 9 kematian bayi per 1.000 kelahiran hidup. Selain itu, status kurang gizi dan gizi buruk di masyarakat masih tinggi. Jumlah balita gizi buruk Provinsi Maluku tahun 2014 yang dilaporkan mencapai 280 balita (Kementerian Kesehatan, 2014).

Kondisi-kondisi yang masih memprihatinkan seperti inilah yang mendorong doctorSHARE mencurahkan waktu dan tenaganya bagi masyarakat di Provinsi Maluku.

MALUKU

4

Dana awal yang dibutuhkan untuk proyek ini adalah Rp 15,8 miliar. Jumlah ini termasuk Rp 10,8 miliar untuk belanja modal dan Rp 5,0 miliar untuk belanja operasional selama 6 bulan pertama. Rencana untuk menjadikan RSA Nusa Waluya II sebagai Fasilitas Kesehatan Tingkat Lanjutan (FKTL) BPJS sedang dijalankan. Ke depan, RSA Nusa Waluya II akan memperoleh fasilitas dana sebesar Rp 6 – 8 miliar setiap tahun dari skema BPJS.

Fasilitas dana dari BPJS diperkirakan akan terealisasi pada tahun kedua atau ketiga setelah RSA Nusa Waluya II beroperasi. Sementara itu, dukungan dana dari berbagai pihak – baik masyarakat umum, swasta maupun pemerintah – menjadi andalan utama bagi berlangsungnya program kerja RSA Nusa Waluya II, terutama pada 3 (tiga) tahun pertama:

15.8 M** YANG DIBUTUHKAN UNTUK PENDANAAN AWAL

BIAYA OPERASIONALBIAYA MODAL

5.1M 3.2M

4.7M 0.2M

1.4M1.0M

0.2M10.8M

TONGKANG MEDIS

MEDIS PELATIHAN

TONGKANGLAIN2

ADMIN & LAIN2*Semua dalam Rupiah

**Anggaran tidak termasuk nilai tongkang sebesar Rp 8M yang telah disumbangkan oleh PT. MASA

***RSA Nusa Waluya II akan berdasarkan Rumah Sakit Tipe D

TOTAL

5.0MTOTAL

GAMBARAN BIAYA

5

Peningkatan indikator-indikator kesehatan utama di MTB

Pelayanan kesehatan primer yang lebih kuat di MTB

Masyarakat yang diperlengkapi untuk memecahkan masalah kesehatan mereka sendiri

Pembentukan studi ilmu kedokteran maritim di universitas setempat

Mereplikasi sistem rumah sakit apung ini sebagai sebuah solusi bagi permasalahan kesehatan di kepulauan terpencil lainnya di Indonesia

POTENSI DAMPAK

TIM UTAMA Program-program RSA Nusa Waluya II merupakan kemitraan antara doctorSHARE; sebuah organisasi kemanusiaan nirlaba yang memfokuskan diri pada pelayanan kesehatan dan bantuan kemanusiaan dengan PT. Multi Agung Sarana Ananda (PT. MASA); sebuah perusahaan nasional yang bergerak di bidang maritim yang memproduksi kapal tongkang, jasa perawatan dan perbaikan, dan pengoperasian kapal tongkang dan kapal khusus untuk melayani kebutuhan industri Oil and Gas di Indonesia.

dr. Lie Augustinus Dharmawan, Ph.D, FICS, Sp.B, Sp.BTKVAnggota Dewan - Pendiri doctorSHARE Tjandra Onawah, M.Sc Civil EngineeringAnggota Dewan - Pendiri PT. MASA dr. Marselina Mieke Yashika Iskandar Plt. Sekretaris Jenderal doctorSHARE dr. Debby K.A. SaputraKepala Operasi Medis Julia Windasari TanGeneral Manajer Proyek

6

KONSER AMAL

Canapes & Cocktails

Pembukaan Pintu Ballroom

Kata Sambutan

Jamuan Makan Malam

Presentasi doctorSHARE

Konser Ananda Sukarlan

Lucky Draw dan Penutupan

18:00 – 19:00

19:00 – 19:10

19:10 – 19:20

19:20 – 20:10

20:10 – 20:40 20:40 – 21:40

21:40 – 22:00

SUSUNAN ACARA

HARGA TIKET

SELASA 18 APRIL 2017 18:00 – 22:00

THE DHARMAWANGSA SEGARA BALLROOM Jln. Brawijaya Raya No. 26Kebayoran Baru, Jakarta

*Tiket konser amal dijual hanya untuk kalangan sendiri

VIP Rp 2.500.000,- VVIP Rp 5.000.000,-

HUBUNGI

REKENING

Louis Mahadi • 0811133095Veronica Ruby • 087895101010Carla Lydra • 081314226677konser.amal.lions@gmail.com

Seluruh pembayaran dan sumbangan bantuan mohon ditransfer ke rekening Yayasan Perkumpulan Lions Clubs Indonesia Distrik 307-A1 di bawah ini:

*Bukti transfer mohon dikirim ke alamat email - konser.amal.lions@gmail.com

TELEPON

EMAIL

Nama BankNomor AkunNama Akun

Bank BCA cabang SCBD – Jakarta 006 3021 790 Lions Clubs Indonesia Distrik 307-A1

7

ANANDA SUKARLAN

Ananda Sukarlan dikenal sebagai pianis, komponis, pendidik, penulis dan aktivis kebudayaan Indonesia. Sebagai pianis, Ananda telah memenangkan banyak kompetisi internasional yang membawanya ke karir musik internasional yang gemilang. Ananda menjadi musisi Indonesia pertama dalam daftar 2000 Outstanding Musicians of the 20th Century. Sebagai komponis, karyanya banyak dipesan dan dimainkan di benua Amerika dan Eropa. Karyanya yang paling terkemuka adalah Rapsodia Nusantara yang sangat virtuosik untuk piano dan kini berjumlah 22 nomor. Tiap nomornya berdasarkan musik rakyat dari sebuah provinsi di Indonesia. Nomor-nomor tersebut telah dimainkan ratusan pianis, baik dari Indonesia maupun internasional. Ananda juga memperkenalkan musik tradisional Jawa dan Bali pada banyak komponis dunia sehingga elemen musik ini berasimilasi dengan karya-karya baru yang ditulis para komponis tersebut. Sebagai penderita Tourette-Asperger Syndrome yang berhubungan dengan autisme, kini Ananda juga mengembangkan aplikasi pendidikan musik bagi anak-anak dengan penyakit serupa.

8

Tiket Acara

Penamaan Ruangan

Pemberian Plakat Wall of Donors

Logo di Bulletin

Undangan ke Peluncuran RSA

Tiket Acara

Pemberian Plakat Wall of Donors

Logo di Bulletin

Iklan di Bulletin

Undangan ke Peluncuran RSA

Banner

Tiket Acara

Pemberian Plakat Wall of Donors

Logo di Bulletin

Iklan di Bulletin

Undangan ke Peluncuran RSA

Banner

Logo di RSA & Seragam

25-50jt 50-150jt >150jt

25-75jt 75-150jt 150-300jt 300-500jt >500jt

>3M

JUMLAH BANTUAN

JUMLAH BANTUAN

JUMLAH BANTUAN

1 VIP

1 VIP

2 VVIP

kolektif

individu

individu

1/4 A5

2 full A5

individu

1/2 A5

individu

full A5

individu

2 full A5

2 VIP

2 VIP

2 VVIP

2 VVIP 2 VVIP 2 VVIP

ADOPSI RUANGAN

BANTUAN FINANSIAL PEMBANGUNAN RSA

BANTUAN OPERASIONAL

Individu atau perusahaan yang menyumbang dana bagi pembangunan RSA Nusa Waluya II dapat “mengadopsi” sebuah ruangan* yang akan dinamakan sesuai keinginan donatur.

Individu atau perusahaan yang menyumbang dana bagi pembangunan RSA Nusa Waluya II, tetapi tidak mengadopsi ruangan, akan diabadikan dengan pemberian plakat pada “Wall of Donors” yang terletak di lobi utama RSA.

Selain bantuan pembangunan RSA Nusa Waluya II, individu atau perusahaan dapat memberikan bantuan operasional RSA Nusa Waluya II dengan komitmen minimal Rp 3 miliar selama 1 tahun.

*APPENDIX TABLE 1: Daftar ruangan untuk adopsi RSA Nusa Waluya II

BIAYA MODAL

BIAYA MODAL

BIAYA OPERASIONAL

SPONSORSHIP

9

NOTE

TIKET ACARA

PLAKAT KOLEKTIF

PLAKAT INDIVIDU

LOGO DI BULLETIN

IKLAN DI BULLETIN

BANNER

LOGO DI RSA & SERAGAM

Batas maksimum pemberian tiket acara Konser Amal beserta tipe kelasnya.

Nama individu/perusahaan disebutkan secara kolektif dalam satu plakat besar “Wall of Donors”.

Nama individu/perusahaan disebutkan dalam 1 (satu) plakat invididu berukuran 30 x 7cm.

Nama (atau logo) individu/perusahaan dimasukan dalam 1 halaman bulletin doctorSHARE (bersama nama atau logo individu/perusahaan lainnya) dalam 1 tahun penerbitan (3x terbit @ 5.000 eksemplar).

Tempat iklan bagi perusahaan sebesar x halaman A5 dalam bulletin doctorSHARE dalam 1 tahun penerbitan (3x terbit @ 5.000 eksemplar).

Pemasangan 3 buah standing banner diatas RSA Nusa Waluya II selama 1 tahun.

Nama (atau logo) individu/perusahaan pada RSA Nusa Waluya II dan pada seragam crew medis selama 1 tahun.

A51/4

1/2

Plakat Individu >500jt

Plakat Individu 300-500jt

Plakat Individu 150-300jt

Plakat Individu 75-150jt

Kolektif 25-75jt

LOGO

LOGO

10

LIONS CLUBS INTERNASIONAL DISTRIK 307-A1

Lions Clubs Internasional adalah organisasi kemanusiaan terbesar di dunia yang terdapat di lebih 210 negara, memiliki moto “We Serve” dan pada tahun 2017 ini berusia genap 100 tahun.

Lions Clubs Internasional Distrik 307-A1 adalah bagian dari Lions Clubs Internasional. Distrik 307-A1 membawahi lebih dari 70 klub dan memiliki lebih dari 1700 anggota. Tema dari pengabdian di masa bakti ini adalah “Hearts for Humanity” (melayani dengan hati) yang bertujuan agar di setiap pelayanan kita dimulai dengan hati yang suci sehingga lebih bermakna bagi yang menerimanya.

Menjadi pemimpin global dalam kegiatan pelayanan masyarakat dan kemanusiaan.

Memberdayakan para relawan untuk melayani masyarakat mereka, memenuhi berbagai kebutuhan kemanusiaan, mendorong tercapainya perdamaian dan mempromosikan pengertian antar bangsa melalui Lions Clubs.

PANITIA ACARA

PENASIHATC.C. Eveline N. ChandraD.G. Wang Tjie HoaDr. Lie DharmawanMr. Ananda SukarlanMr. Alexander Nayoan

KETUAHenry Rahardja

WAKIL KETUAMichel Senjaya

SEKRETARISVeronica Ruby

BENDAHARAKiman Karel

*Ketua **Wakil ketua

SEKSI ACARAKenita Soebianto*Chendra Panatan**Yongkie AlwiIrene SusantoCecilia Wirawan

SEKSI PERLENGKAPANSteven Winarta*Fahly RizaRomy Alfius KaramoyKai FungKwok Men Fie

SEKSI MARKETING PUBLIKASISaly Widjaja*Ria MusiawanNani LudianaRismia HidayatiIndrawati Wirodjojo

SEKSI DANALouis Mahadi* Fuco ChandraEdhi DarmawanSteviani TjandraDavid BudimanDevy SetoSaly WidjajaCarla LydraEllen TjokrosoehartoNatasha LamAngeline LeeRoshan Pawan NandwaniPrashan HanjaniRita MegawatiMarcellus ChandraTony Hardjadinata

PEN

YELE

NG

GA

RA

MIT

RA

UN

TUK

VISI

MISI