Program Studi Kajian Administrasi Dan Rumah Sakit

10
Program Studi Kajian Administrasi dan Rumah Sakit (KARS) PENDAHULUAN Kurikulum Kajian Administrasi Rumah Sakit (KARS) Program Studi Ilmu Kesehatan Masyarakat Pascasarjana Universitas Sam Ratulangi diinspirasi oleh meningkatnya tantangan yang dihadapi oleh industri perumahsakitan. Oleh karenanya kurikulum KARS dirancang untuk mampu menyiapkan pemimpin dan manajer rumah sakit yang mempunyai kerangka pikir manajemen yang tepat. Pertama, pemimpin dan manajer rumah sakit harus memiliki fokus yang kuat terhadap pasien dan keselamatan pasien, yang diterapkan dalam seluruh fungsi manajemen di Rumah Sakit. Kedua, upaya peningkatan mutu dilakukan secara berlanjutan, dimulai dengan fokus pada pasien atau masyarakat, sistem mikro pelayanan, sistem maktor organisasi dan lingkungan eksternal rumah sakit, sesuai dengan konsep rantai perbaikan mutu Berwick (2002). Terakhir, pemimpin atau manager tidak hanya mencermati fungsi-fungsi manajerial dengan metode pembelajaran konvensional, akan tetapi menggunakan proses yang mendorong pembelajaran para pemimpin / manajer rumah sakit. Prinsip-prinsip pembelajaran reflektif oleh Mintzberg (2004) di terapkan di Kajian Administrasi Rumah Sakit PROGRAM STUDI ILMU KESEHATAN MASYARAKAT PASCASARJANA UNSRAT. Program studi Kajian Administrasi Rumah Sakit mendasarkan kurikulum pada falsafah ilmu administasi/manajemen dan kebijakan kesehatan dengan tujuan agar peserta program mempunyai wawasan, pengetahuan, ketrampilan, perilaku dan etika pengelolaan rumah sakit

description

Panduan

Transcript of Program Studi Kajian Administrasi Dan Rumah Sakit

Page 1: Program Studi Kajian Administrasi Dan Rumah Sakit

Program Studi Kajian Administrasi dan

Rumah Sakit (KARS)

PENDAHULUAN

Kurikulum Kajian Administrasi Rumah Sakit (KARS) Program Studi Ilmu Kesehatan Masyarakat

Pascasarjana Universitas Sam Ratulangi diinspirasi oleh meningkatnya tantangan yang dihadapi

oleh industri perumahsakitan. Oleh karenanya kurikulum KARS dirancang untuk mampu

menyiapkan pemimpin dan manajer rumah sakit yang mempunyai kerangka pikir manajemen yang

tepat. Pertama, pemimpin dan manajer rumah sakit harus memiliki fokus yang kuat terhadap pasien

dan keselamatan pasien, yang diterapkan dalam seluruh fungsi manajemen di Rumah Sakit. Kedua,

upaya peningkatan mutu dilakukan secara berlanjutan, dimulai dengan fokus pada pasien atau

masyarakat, sistem mikro pelayanan, sistem maktor organisasi dan lingkungan eksternal rumah

sakit, sesuai dengan konsep rantai perbaikan mutu Berwick (2002). Terakhir, pemimpin atau

manager tidak hanya mencermati fungsi-fungsi manajerial dengan metode pembelajaran

konvensional, akan tetapi menggunakan proses yang mendorong pembelajaran para pemimpin /

manajer rumah sakit. Prinsip-prinsip pembelajaran reflektif oleh Mintzberg (2004) di terapkan di

Kajian Administrasi Rumah Sakit PROGRAM STUDI ILMU KESEHATAN

MASYARAKAT PASCASARJANA UNSRAT.

Program studi Kajian Administrasi Rumah Sakit mendasarkan kurikulum pada falsafah ilmu

administasi/manajemen dan kebijakan kesehatan dengan tujuan agar peserta program

mempunyai wawasan, pengetahuan, ketrampilan, perilaku dan etika pengelolaan rumah sakit

Page 2: Program Studi Kajian Administrasi Dan Rumah Sakit

yang berfokus pada pendekatan sosio-ekonomik, manajemen strategis (top level management)

dan perkembangan teknologi mutakhir perumasakitan.

Tingkat kompetensi keilmuan yang akan dimiliki, disamping untuk mengatasi problematika

kegiatan di RS, juga dapat diterapkan pada bidang institusi berbasis kesehatan lain dan institusi

yang tidak berbasis kesehatan/RS, sehingga seluruh bidang keilmuan strata 1 dapat ikut dalam

program ini.

KURIKULUM BIDANG MINAT KAJIAN

ADMINISTRASI RUMAH SAKIT

SEMESTER KODE

MK

MATA KULIAH SKS

I

(14 SKS)

IKM–116

IKM–117

IKM–118

IKM–119

IKM–120

IKM–121

Filsafat Ilmu AdministrasiIlmu Administrasi dan

Kebijakan Kesehatan

Manajemen Logistik dan Obat

Manajemen Mutu Rumah Sakit

Manajemen Keperawatan

Sosio Antropologi Kesehatan

1

2

2

2

2

2

Page 3: Program Studi Kajian Administrasi Dan Rumah Sakit

IKM–122 Metodologi Penelitian dan Statistika

3

II

(13 SKS)

IKM–270

IKM–271

IKM–272

IKM–273

IKM–274

IKM–275

IKM–310

Statistika ManajemenEpidemiologi Klinik dan

Infeksi Nosokomial

Ekonomi Kesehatan

Aspek Hukum Rumah Sakit

Manajemen Strategik Bidang Perumahsakitan

Seminar Perumahsakitan

Manajemen Sumber Daya Manusia

2

2

2

1

2

2

2

III

(13 SKS)

IKM–370

IKM–371

IKM–372

IKM–373

IKM–374

IKM–375

Perilaku Organisasi dan PerubahanSistim Informasi

Rumah Sakit

Manajemen Keuangan Rumah Sakit

Residensi & Manajemen Ilmiah Bidang

Perumahsakitan

Manajemen Pemasaran Bidang Kesehatan

Metlit Lanjut & Penulisan Tesis

2

2

2

3

2

2

Page 4: Program Studi Kajian Administrasi Dan Rumah Sakit

IV

(7 SKS)

IKM–400

IKM–500

SeminarPenelitian dan Penulisan Tesis 1

6

SILABUS MATA KULIAH

IKM–116 Filsafat Ilmu Administrasi (1 SKS)

Dalam mata kuliah ini dibahas sejarah sumber pengetahuan, pengertian filsafat, ilmu dan filsafat

ilmu: Hakikat Ontologi, epistemology (metodologi ilmu), dan aksiologi ilmu, paradigma ilmu

kesehatan dan rumah sakit, etika moral keilmuan, sarana ilmu.

IKM– 117 Ilmu Administrasi dan Kebijakan Kesehatan (2 SKS)

Mata kuliah ini mempelajari dan mendiskusikan pengertian, bidang ilmu, ruang lingkup dan

bidang kajian, alat dan metoda, perkembangan ilmu administrasi, manajemen, organisasi dan

kebijakan, termasuk kepemimpinan, khususnya aplikasi di bidang kesehatan.

IKM– 118 Manajemen Logistik dan Obat (2 SKS)

Mata kuliah Manajemen Logistik dan Obat akan memberikan ulasan secara umum tentang

manajemen logistik, sejarah dan implementasi nyatanya di dunia usaha saat ini.

Pembahasan juga menyangkut contoh-contoh keberhasilan implementasi manajemen logistik,

baik yang konvensional, maupun yang menggunakan Teknologi Informasi. Para mahasisw akan

Page 5: Program Studi Kajian Administrasi Dan Rumah Sakit

menyadari pentingnya implementasi manajemen logistik dan obat, terutama dari aspek finansial

dan kualitas layanan kepada pasien, bagaimana menyeimbangkan kepentingan manajemen,

pasien, dokter, maupun vendor atau distributor, bagaimana penerapan formularium rumah sakit

sehubungan dengan penerapan manajemen logistik dan obat di rumah sakit.

Para mahasiswa juga akan mempelajari penggunaan tools Manajemen Logistik, serta

implementasi praktisnya di rumah sakit.

IKM– 119 Manajemen Mutu Rumah Sakit (2 SKS)

Membahas konsep dan definisi mutu layanan rumah sakit (mutu, sistem mutu, organisasi mutu,

menjaga mutu); dibahas mulai metode, teknik serta piranti mutu.

IKM– 120 Manajemen Keperawatan (2 SKS)

Manajemen keperawatan mempelajari tentang penerapan prinsip-prinsip manajemen dan

kepemimpinan keperawatan dalam memberikan asuhan keperawatan kepada klien yang berfokus

pada penerapan model asuhan keperawatan profesional meliputi perencanaan, pengorganisasian,

pelaksanaan dan pengawasan. Penekanannya meliputi penggunaan keterampilan manajemen dan

kepemimpinan pada asuhan klien secara menyeluruh melalui manajemen pelayanan keperawatan

(MAKP) dan berupaya memprakarsai penibahan yang efektif dalam sistem asuhan keperawatan

IKM– 121 Sosio Antropologi Kesehatan (1 SKS)

Dipelajari tentang faktor sosial dan budaya dari masyarakat yang berkaitan dengan terjadinya

kesakitan. Sistem norma, nilai dan aspek lain dari kebudayaan yang berpengaruh terhadap derajat

kesehatan masyarakat, khususnya masyarakat rumah sakit. Dengan menguasai ilmu ini

Page 6: Program Studi Kajian Administrasi Dan Rumah Sakit

diharapkan seorang perencana pelayanan kesehatan akan memperhatikan faktor sosial dan

budaya masyarakat dimana dia bekerja dalam merencanakan bentuk pelayanan yang sesuai.

IKM– 122 Metodologi Penelitian dan Statistika (3 SKS)

Dalam mata ajaran ini, mahasiswa di ajak untuk memahami biostatistik dan dasar metodologi

penelitian. Pengertian tentang probabilitas, populasi, sampel, teknik estimasi serta uji hipotesis

akan di bahas secara praktis. Di samping itu, konsep dan pengertian dasar metodologi penelitian,

estimasi dan proyeksi penduduk serta pemanfaatan penelitian di bidang kesehatan masyarakat

juga akan di bahas.

IKM– 270 Statistika Manajemen (2 SKS)

Dalam mata kuliah ini dibahas konsep statistika, pengertian populasi dan sampel, statistika

deskriptif dan inferensial, beberapa teknik uji statistik parameterik dan nonparametrik, termasuk

cara penggunaannya melalui pemanfaatan perangkat lunak komputer, serta menafsirkan hasil

analisis statistik dan menerapkannya dalam penelitian, terutama untuk menunjang pengelolaan

administrasi rumah sakit.

IKM– 271 Epidemiologi Klinik & Infeksi Nosokomial (2 SKS)

Dalam mata kuliah ini dibahas pengertian dasar-dasar epidemiologi dan penggunaan metode

epidemiologi di klinik atau rumah sakit. Dibahas pula pengertian dan penggunaan disain

penelitian epidemiologi yang lazim di pakai atau rumah sakit.

Dalam mata kuliah infeksi nosokomial:

Page 7: Program Studi Kajian Administrasi Dan Rumah Sakit

1. Pendahuluan

2. Perencanaan program pengendalian infeksi berbasis akreditasi rumah sakit

3. Beberapa teori penting untuk Dalin

3.1. Surveylance

3.2. Autoseptic, Desinfectan & Sterilisasi

3.3. Compliance Rate

3.4. Indikator-indkator Dalin

3.5. Standar Operating Procedure (SOP)

IKM– 272 Ekonomi Kesehatan (2 SKS)

Membahas dasar teori ekonomi mikro; teori anggaran, permintaan, pilihan dan penyediaan;

keseimbangan pasar. Dibahas pula konsep dan kajian ekonomi yang diterapkan di bidang

kesehatan; pengukuran dan perhitungan kebutuhan dan penyediaan pelayanan kesehatan;

distribusi pelayanan kesehatan; subsidi pembiayaan; serta sistem asuransi kesehatan.

IKM– 273 Aspek Hukum Rumah Sakit (1 SKS)

Dalam mata kuliah ini dibahas pengertian tentang sistem hukum dan sistem pidana di Indonesia

kemudian dikaitkan dengan tindakan tenaga kesehatan dan rumah sakit yang berakibat sanksi

hukum. Dalam pelaksanaan pelayanan kesehatan, dibahas tentang hak dan kewajiban rumah

sakit, tenaga kesehatan dan pasien secara timbal balik.

Page 8: Program Studi Kajian Administrasi Dan Rumah Sakit

IKM– 274 Manajemen Strategik Bidang Perumahsakitan (2 SKS)

IKM– 275 Seminar Perumahsakitan (2 SKS)

Dalam materi pelajaran ini diharapkan peserta menentukan topik permasalahan yang akan

dibahas dalam seminar dengan memilih suatu artikel atau jurnal. Peserta diharuskan melakukan

analisis melalui kritik terhadap konsep teori dan metode penelitian yang dipakai dalam artikel

tersebut. Pemilihan topik dan artikel disesuaikan dengan rencana tesis yang akan dibuat oleh

peserta dengan persetujuan pembimbing

IKM– 310 Manajemen Sumber Daya Manusia (2 SKS)

Membahas manajemen Sumber Daya Manusia (perencanan, rekruitmen dan seleksi, sosialisasi,

pendidikan dan pelatihan) dibahas pula riset Sumber Daya Manusia dan penilaian kinerja

individu, kelompok dan organisasi rumah sakit

IKM–370 Perilaku Organisasi dan Perubahan (2 SKS)

Membahas hubungan antar manusia dalam suatu organisasi, masalah sosial serta perubahan

sosial dalam perkembangan suatu organisasi, khususnya organisasi pelayanan kesehatan.

Dibahas pula pendekatan-pendekatan dalam pengembangan perilaku organisasi, gaya

kepemimpinan, pola kerjasama dan proses belajar dalam suatu perubahan

IKM–371 Sistim Informasi Rumah Sakit (2 SKS)

Page 9: Program Studi Kajian Administrasi Dan Rumah Sakit

Menerangkan pengertian, prinsip, konsep dan pengembangan Sistem Informasi Manajemen.

Didiskusikan tentang aplikasi Sistem Informasi Manajemen pada organisasi Rumah Sakit.

Dibahas kasus Sistem Informasi Manajemen pada beberapa tingkat manajerial Rumah Sakit.

IKM– 372 Manajemen Keuangan Rumah Sakit (2 SKS)

Dalam mata kuliah ini dibahas kebutuhan modal kerja untuk operasional Rumah Sakit

melaksanakan fungsi perencanaan sumber-sumber dana untuk memilih dan menentukan

keputusan investasi yang menguntungkan Rumah Sakit.

IKM– 373 Residensi dan Manajemen Ilmiah Bidang Perumahsakitan (3 SKS)

Residensi / magang adalah salah satu bentuk proses pembelajaran aktif pada mahasiswa

mengenai Rumah Sakit diakhir perkuliahan. Program ini memberikan pengalaman manajemen

secara nyata di lahan RS secara mandiri dan terstruktur dalam kurun waktu tertentu dengan

bimbingan dari pembimbing lapangan (Direktur Rumah Sakit) dan pembimbing akademik.

Kegiatan residensi tersebut sebagai umpan balik untuk melakukan evaluasi kekurangan

pemberian Mata Kuliah sehingga dapat meningkatkan kualitas akademik. Mahasiswa

mendapatkan kumpulan kasus nyata manajemen RS terkini sebagai bahan pembelajaran

mahasiswa angkatan selanjutnya. Harapannya agar melalui residensi terbinanya hubungan

kerjasama yang saling menguntungkan antara Program Studi dengan RS, manfaatnya bagi RS

kegiatan residensi tersebut dapat memanfaatkan tenaga terdidik untuk kepentingan manajemen

RS dan mempunyai kesempatan untuk merekrut tenaga manajer lulusan S2 Manajemen RS.

IKM– 374 Manajemen Pemasaran Bidang Kesehatan (2 SKS)

Page 10: Program Studi Kajian Administrasi Dan Rumah Sakit

Dalam mata kuliah ini dibahas perkembangan filosofi dan konsep pemasaran serta ruang kajian

pemasaran jasa, pengertian strategi dan taktik pemasaran, konsep perilaku konsumen, kepuasan

pelanggan, pemasaran internal dan interaktif, hukum dan prinsip pemasaran. Dibahas pula riset

pemasaran. Disinggung juga konsep kewirausahaan.

IKM– 375 Metodologi Penelitian Lanjut dan Penulisan Tesis (2 SKS)

IKM – 400 Seminar

Seminar proposal penelitian

IKM – 500 Penelitian / Tesis

Melakukan penelitian dan ujian seminar hasil penelitian sampai dengan t