PROBLEMATIKA KEWENANGANPENGADILAN NEGERI …terhadap Pengadilan Negeri oleh UU Arbitrase & APS dalam...

12
PROBLEMATI MENJATUHKAN MEM Melengkapi Persyar Hukum pada UN i IKA KEWENANGANPENGADILAN NEG PUTUSAN DALAM SENGKETA BISNIS MPUNYAI KLAUSULA ARBITRASE Penulisan Hukum (Skripsi) Disusun dan Diajukan untuk ratan Guna Meraih Derajat Sarjana S1 dala a Fakultas Hukum Universitas Sebelas Mare Oleh : SATRIO WICAKSONO ADI NIM. E0012355 FAKULTAS HUKUM NIVERSITAS SEBELAS MARET SURAKARTA 2016 GERI YANG am Ilmu et

Transcript of PROBLEMATIKA KEWENANGANPENGADILAN NEGERI …terhadap Pengadilan Negeri oleh UU Arbitrase & APS dalam...

Page 1: PROBLEMATIKA KEWENANGANPENGADILAN NEGERI …terhadap Pengadilan Negeri oleh UU Arbitrase & APS dalam sengketa bisnis yang mempunyai klausula arbitrase dan akibat hukum Pengadilan Negeri

i

PROBLEMATIKA KEWENANGANPENGADILAN NEGERI

MENJATUHKAN PUTUSAN DALAM SENGKETA BISNIS YANG

MEMPUNYAI KLAUSULA ARBITRASE

Penulisan Hukum

(Skripsi)

Disusun dan Diajukan untuk

Melengkapi Persyaratan Guna Meraih Derajat Sarjana S1 dalam Ilmu

Hukum pada Fakultas Hukum Universitas Sebelas Maret

Oleh :

SATRIO WICAKSONO ADI

NIM. E0012355

FAKULTAS HUKUM

UNIVERSITAS SEBELAS MARET

SURAKARTA

2016

i

PROBLEMATIKA KEWENANGANPENGADILAN NEGERI

MENJATUHKAN PUTUSAN DALAM SENGKETA BISNIS YANG

MEMPUNYAI KLAUSULA ARBITRASE

Penulisan Hukum

(Skripsi)

Disusun dan Diajukan untuk

Melengkapi Persyaratan Guna Meraih Derajat Sarjana S1 dalam Ilmu

Hukum pada Fakultas Hukum Universitas Sebelas Maret

Oleh :

SATRIO WICAKSONO ADI

NIM. E0012355

FAKULTAS HUKUM

UNIVERSITAS SEBELAS MARET

SURAKARTA

2016

i

PROBLEMATIKA KEWENANGANPENGADILAN NEGERI

MENJATUHKAN PUTUSAN DALAM SENGKETA BISNIS YANG

MEMPUNYAI KLAUSULA ARBITRASE

Penulisan Hukum

(Skripsi)

Disusun dan Diajukan untuk

Melengkapi Persyaratan Guna Meraih Derajat Sarjana S1 dalam Ilmu

Hukum pada Fakultas Hukum Universitas Sebelas Maret

Oleh :

SATRIO WICAKSONO ADI

NIM. E0012355

FAKULTAS HUKUM

UNIVERSITAS SEBELAS MARET

SURAKARTA

2016

Page 2: PROBLEMATIKA KEWENANGANPENGADILAN NEGERI …terhadap Pengadilan Negeri oleh UU Arbitrase & APS dalam sengketa bisnis yang mempunyai klausula arbitrase dan akibat hukum Pengadilan Negeri

ii

Page 3: PROBLEMATIKA KEWENANGANPENGADILAN NEGERI …terhadap Pengadilan Negeri oleh UU Arbitrase & APS dalam sengketa bisnis yang mempunyai klausula arbitrase dan akibat hukum Pengadilan Negeri

iii

Page 4: PROBLEMATIKA KEWENANGANPENGADILAN NEGERI …terhadap Pengadilan Negeri oleh UU Arbitrase & APS dalam sengketa bisnis yang mempunyai klausula arbitrase dan akibat hukum Pengadilan Negeri

iv

Page 5: PROBLEMATIKA KEWENANGANPENGADILAN NEGERI …terhadap Pengadilan Negeri oleh UU Arbitrase & APS dalam sengketa bisnis yang mempunyai klausula arbitrase dan akibat hukum Pengadilan Negeri

v

ABSTRAK

Satrio Wicaksono Adi. E0012355. 2016. PROBLEMATIKAKEWENANGAN PENGADILAN NEGERI MENJATUHKAN PUTUSANDALAM SENGKETA BISNIS YANG MEMPUNYAI KLAUSULAARBITRASE. Penulisan Hukum (Skripsi). Fakultas Hukum UniversitasSebelas Maret.

Penelitian hukum ini bertujuan untuk menelaah kewenangan yang diberikanterhadap Pengadilan Negeri oleh UU Arbitrase & APS dalam sengketa bisnisyang mempunyai klausula arbitrase dan akibat hukum Pengadilan Negerimenjatuhkan putusan dalam sengketa bisnis yang mempunyai klausula arbitrase.

Penelitian ini adalah penelitian hukum normatif yang bersifat preskriptif.Pendekatan penelitian adalah pendekatan undang-undang dan pendekatan kasus.Bahan hukum yang digunakan dalam penulisan hukum ini adalah bahan hukumprimer, bahan hukum sekunder, dan bahan hokum tersier. Teknik pengumpulanbahan hukum yang digunakan adalah studi peraturan dan studi kepustakaandengan metode deduktif.

Kewenangan Pengadilan Negeri yang diberikan UU Arbitrase & APS diaturdan diperbolehkan selama tidak untuk memeriksa substansi sengketa bisnisberklausula arbitrase. Akibat hukum ketika Pengadilan Negeri menjatuhkanputusan dalam sengketa bisnis yang mempunyai klausula arbitrase menimbulkanketidakrelaan salah satu pihak melaksanakan putusan Pengadilan Negeri karenadianggap tidak memiliki kepastian hukum.

Kata Kunci: Arbitrase, Sengketa Bisnis, Pengadilan Negeri

Page 6: PROBLEMATIKA KEWENANGANPENGADILAN NEGERI …terhadap Pengadilan Negeri oleh UU Arbitrase & APS dalam sengketa bisnis yang mempunyai klausula arbitrase dan akibat hukum Pengadilan Negeri

vi

ABSTRACT

Satrio Wicaksono Adi. E0012355. 2016. The Problematics of The Court’sAuthority To Give A Verdict in Business Disputes with Arbitration Clauses.Legal Writing. Law Faculty of Sebelas Maret University.

This legal research aims to find out the authority was given to the courtfrom Arbitration & ADR Regulation in the business disputes with an arbitration’sclauses and the implication of legal consequences from the court’s verdict wasgiven at the business disputes with an arbitration’s clauses.

This research is a legal prescriptive and applied. The research method usesa statue approach and a case approach. The legal materials are the primary legalmaterial, secondary legal material, and tertiary material. Mechanical collectionof legal materials studied rule and literature with deductive method.

The court’s authorities was given by Arbitration & ADR Regulationregulated and permitted for not to examine the substantive of business disputeswith an arbitration’s clauses. The legal consequences when the court gave averdict in business disputes with an arbitration’s clauses could not held by theparty who not willing, because the verdict does not have a legal certainty.

Keyword: Arbitration, Business Disputes, Court

Page 7: PROBLEMATIKA KEWENANGANPENGADILAN NEGERI …terhadap Pengadilan Negeri oleh UU Arbitrase & APS dalam sengketa bisnis yang mempunyai klausula arbitrase dan akibat hukum Pengadilan Negeri

vii

MOTTO

Pencobaan-pencobaan yang kamu alami ialah pencobaan-pencobaan biasa,

yang tidak melebihi kekuatan manusia. Sebab Allah setia dan karena itu Ia

tidak akan membiarkan kamu dicobai melampaui kekuatanmu. Pada waktu

kamu dicobai Ia akan memberikan kepadamu jalan keluar, sehingga kamu

dapat menanggungnya.

(1 KORINTUS 10 : 13)

Page 8: PROBLEMATIKA KEWENANGANPENGADILAN NEGERI …terhadap Pengadilan Negeri oleh UU Arbitrase & APS dalam sengketa bisnis yang mempunyai klausula arbitrase dan akibat hukum Pengadilan Negeri

viii

PERSEMBAHAN

Penulisan hukum ini dipersembahkan kepada :

1. Tuhan Yang Maha Esa yang selalu memberikan hikmat, penguatan, serta

penyertaannya selama menyelesaikan penulisan hukum ini.

2. Bapak Yudo Prasetyanto, Ibu Widyastuti Rahayu, dan Adityo Jatmikotomo

selaku keluarga yang selalu mendukung penulis dalam penulisan hukum ini.

3. Keluarga Bude Titiek Sarwanto dalam memberikan dukungan, dan doa dalam

penulisan hukum ini.

4. Bapak/Ibu Staff Fakultas Hukum Universitas Sebelas Maret.

5. Teman-teman Fakultas Hukum Universitas Sebelas Maret.

6. Teman-teman PMK Fakultas Hukum Universitas Sebelas Maret.

7. Pihak-pihak yang telah membantu kelancaran dalam proses penyelesaian

penulisan hukum ini.

Page 9: PROBLEMATIKA KEWENANGANPENGADILAN NEGERI …terhadap Pengadilan Negeri oleh UU Arbitrase & APS dalam sengketa bisnis yang mempunyai klausula arbitrase dan akibat hukum Pengadilan Negeri

ix

KATA PENGANTAR

Puji syukur kepada Tuhan Yang Maha Esa atas limpahan berkat dan kasih-

Nya sehingga Penulis dapat menyelesaikan penulisan hukum (skripsi) yang

berjudul:

“PROBLEMATIKA KEWENANGAN PENGADILAN NEGERI

MENJATUHKAN PUTUSAN DALAM SENGKETA BISNIS YANG

MEMPUNYAI KLAUSULA ARBITRASE”

Penulisan hukum ini disusun dengan tujuan memenuhi syarat memperoleh

gelar sarjana (S1) pada Fakultas Hukum Universitas Sebelas Maret Surakarta.

Penulis menyadari bahwa terselesaikannya penulisan hukum (skripsi) ini tidak

akan lancar tanpa bantuan dan dukungan dari berbagai pihak.

Dengan rendah hati,Penulis mengucapkan terima kasih kepada para pihak

yang telah memberikan bantuan dan dukungan serta motivasi dalam penulisan

hukum ini kepada:

1. Bapak Prof. Dr. Ravik Karsidi, MS. selaku Rektor Universitas Sebelas Maret

Surakarta.

2. Bapak Prof. Dr. Supanto, S.H., M.H. selaku Dekan Fakultas Hukum

Universitas Sebelas Maret Surakarta yang telah memberikan ijin dalam

penulisan hukum ini.

3. Bapak Dr. Pujiyono, S.H., M.H. selaku Dosen Pembimbing penulisan hukum

yang telah meberikan ilmu dan arahan sehingga penulisan hukum ini selesai.

4. Bapak Pranoto, S.H., M.H., selaku Ketua Bagian Hukum Perdata Fakultas

Hukum Universitas Sebelas Maret.

5. Bapak Achmad, S.H., M.H., selaku Pembimbing Akademik dalam

memberikan dorongan dan arahan kepada Penulis selama belajar di Fakultas

Hukum.

6. Bapak dan Ibu Dosen Fakultas Hukum Universitas Sebelas Maret Surakarta

dengan iklas dan rela hati memberikan ilmu, terutama ilmu hukum kepada

Penulis selama belajar di Fakultas Hukum.

Page 10: PROBLEMATIKA KEWENANGANPENGADILAN NEGERI …terhadap Pengadilan Negeri oleh UU Arbitrase & APS dalam sengketa bisnis yang mempunyai klausula arbitrase dan akibat hukum Pengadilan Negeri

x

Page 11: PROBLEMATIKA KEWENANGANPENGADILAN NEGERI …terhadap Pengadilan Negeri oleh UU Arbitrase & APS dalam sengketa bisnis yang mempunyai klausula arbitrase dan akibat hukum Pengadilan Negeri

xi

DAFTAR ISI

Halaman

HALAMAN JUDUL.............................................................................................i

HALAMAN PERSETUJUAN PEMBIMBING ...................................................ii

HALAMAN PENGESAHAN PENGUJI..............................................................iii

HALAMAN PERNYATAAN ..............................................................................iv

ABSTRAK ............................................................................................................v

ABSTRACT ..........................................................................................................vi

MOTTO.................................................................................................................vii

PERSEMBAHAN .................................................................................................viii

KATA PENGANTAR...........................................................................................ix

DAFTAR ISI .........................................................................................................xi

BAB I PENDAHULUAN....................................................................................1

A. Latar Belakang Masalah ............................................................................1

B. Rumusan Masalah .....................................................................................6

C. Tujuan Penelitian.......................................................................................7

D. Manfaat Penelitian.....................................................................................8

E. Metode Penelitian......................................................................................9

F. Sistematika Penulisan Hukum...................................................................12

BAB II TINJAUAN PUSTAKA.........................................................................15

A. Kerangka Teori

1. Tinjauan Umum tentang Perjanjian....................................................15

2. TinjauanUmum tentang Problematika Hukum...................................18

3. TinjauanUmum tentang Pengadilan Negeri .......................................19

4. Tinjauan Umum tentang Kewenangan ...............................................20

5. Tinjauan Umum tentang Putusan .......................................................20

6. Tinjauan Umum tentang Sengketa Bisnis ..........................................23

Page 12: PROBLEMATIKA KEWENANGANPENGADILAN NEGERI …terhadap Pengadilan Negeri oleh UU Arbitrase & APS dalam sengketa bisnis yang mempunyai klausula arbitrase dan akibat hukum Pengadilan Negeri

xii

7. Tinjauan Umum tentang Penyelesaian Sengketa Bisnis ....................25

8. Tinjauan Umum tentang Arbitrase .....................................................31

B. Kerangka Pemikiran ..................................................................................38

BAB III HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN...................................40

A. Kewenangan Pengadilan Negeri yang diberikan UU Arbitrase &APS

dalam sengketa bisnis yang mempunyai klausula arbitrase sebagai

model penyelesaian sengketa bisnis ..........................................................40

1. Kewenangan Pengadilan Negeri terhadap keabsolutan arbitrase.......42

2. Kewenangan Pengadilan Negeri menunjuk arbiter ............................45

3. Kewenangan Pengadilan Negeri terhadap hak ingkar arbiter ............48

4. Kewenangan Pengadilan Negeri dalam menerima pendaftaran

putusan arbitrase.................................................................................51

5. Kewenangan Pengadilan Negeri dalam pelaksanaan putusan

arbitrase ..............................................................................................54

6. Kewenangan Pengadilan Negeri dalam pembatalan putusan

arbitrase ..............................................................................................62

B. Akibat Hukum Pengadilan Negeri menjatuhkan putusan dalam

sengketa bisnis yang mempunyai klausula arbitrase .................................67

1. Putusan Pengadilan Negeri tidak dapat dilaksanakan karena

ketidakrelaan oleh salah satu pihak ....................................................69

2. Putusan Pengadilan Negeri terhadap sengketa bisnis yang

mempunyai klausula arbitrase tidak memiliki kepastian hukum .......88

BAB IV PENUTUP .............................................................................................93

A. Simpulan....................................................................................................93

B. Saran ..........................................................................................................94

DAFTAR PUSTAKA ..........................................................................................96