Presiden Meninjau Pelaksanaan Padat Karya Tunai Di Dharmasraya

7
Presiden Meninjau Pelaksanaan Padat Karya Tunai Di Dharmasraya Setibanya di Kabupaten Dharmasraya, Presiden Joko Widodo langsung meninjau Program Percepatan Peningkatan Tata Guna Air Irigasi (P3TGAI), Kecamatan Sitiung, Kabupaten Dharmasraya, Rabu 7 Februari 2018. Di lokasi ini, Presiden melihat langsung padat karya tunai yang yang membangun saluran tersier 654 meter dengan biaya Rp225 juta dan jumlah pekerja sebanyak 110 orang yang akan dikerjakan selama 90 hari. Selain membangun irigasi, terdapat juga padat karya tunai membangun jalan produksi sepanjang 1,5 kilometer dengan biaya Rp600 juta dan melibatkan 50 pekerja selama 2 bulan. Padat karya tunai lainnya adalah perbaikan rumah tidak layak huni melalui skema Bantuan Stimulan Rumah Swadaya (BSPS) sebanyak 32 rumah dengan masing-masing besarnya anggaran adalah Rp15 juta. Presiden didampingi Gubernur Sumatra Barat Irwan Prayitno, Direktur Jenderal Sumber Daya Air Kementerian PU dan Perumahan Rakyat Imam Santoso dan Bupati Dharmasraya Sutan Riska Tuanku Kerajaan sempat berbincang-bincang dengan para pekerja dan juga melihat hasil pekerjaan mereka. Dharmasraya, 7 Februari 2018 Deputi Bidang Protokol, Pers, dan Media Sekretariat Presiden Bey Machmudin

Transcript of Presiden Meninjau Pelaksanaan Padat Karya Tunai Di Dharmasraya

Page 1: Presiden Meninjau Pelaksanaan Padat Karya Tunai Di Dharmasraya

Presiden Meninjau Pelaksanaan Padat Karya Tunai Di Dharmasraya

Setibanya di Kabupaten Dharmasraya, Presiden Joko Widodo langsung meninjau Program

Percepatan Peningkatan Tata Guna Air Irigasi (P3TGAI), Kecamatan Sitiung, Kabupaten Dharmasraya,

Rabu 7 Februari 2018.

Di lokasi ini, Presiden melihat langsung padat karya tunai yang yang membangun saluran tersier

654 meter dengan biaya Rp225 juta dan jumlah pekerja sebanyak 110 orang yang akan dikerjakan

selama 90 hari.

Selain membangun irigasi, terdapat juga padat karya tunai membangun jalan produksi

sepanjang 1,5 kilometer dengan biaya Rp600 juta dan melibatkan 50 pekerja selama 2 bulan.

Padat karya tunai lainnya adalah perbaikan rumah tidak layak huni melalui skema Bantuan

Stimulan Rumah Swadaya (BSPS) sebanyak 32 rumah dengan masing-masing besarnya anggaran adalah

Rp15 juta.

Presiden didampingi Gubernur Sumatra Barat Irwan Prayitno, Direktur Jenderal Sumber Daya Air

Kementerian PU dan Perumahan Rakyat Imam Santoso dan Bupati Dharmasraya Sutan Riska Tuanku

Kerajaan sempat berbincang-bincang dengan para pekerja dan juga melihat hasil pekerjaan mereka.

Dharmasraya, 7 Februari 2018

Deputi Bidang Protokol, Pers, dan Media Sekretariat Presiden

Bey Machmudin

Page 2: Presiden Meninjau Pelaksanaan Padat Karya Tunai Di Dharmasraya
Page 3: Presiden Meninjau Pelaksanaan Padat Karya Tunai Di Dharmasraya
Page 4: Presiden Meninjau Pelaksanaan Padat Karya Tunai Di Dharmasraya
Page 5: Presiden Meninjau Pelaksanaan Padat Karya Tunai Di Dharmasraya
Page 6: Presiden Meninjau Pelaksanaan Padat Karya Tunai Di Dharmasraya
Page 7: Presiden Meninjau Pelaksanaan Padat Karya Tunai Di Dharmasraya