presentasi Pagelaran dan kritik teater
-
Upload
siti-nur-ainie -
Category
Education
-
view
2.700 -
download
18
Transcript of presentasi Pagelaran dan kritik teater
PERGELARAN DAN KRITIK TEATER
Nama Kelompok:
1. Aldino Bagus R2. Bagus Sujiwa3. Fahmi Maulidi4. M. Farid Erwiyanto5. Shinta Sa’adatur R6. Silvia Dewi A7. Siti Nuraini
PERGELARAN DAN KRITIK TEATER
PERGELARAN TEATER
KRITIK TEATER
Disusun oleh : Aldino, Bagus, Fahmi, Farid, Shinta, Silvia, Siti ( X TeKaJe 3 ) c
PERGELARAN DAN KRITIK TEATER
PENGERTIAN
UNSUR
TEKNIK
KREATIVITAS
PERGELARAN teater secara umum, merupakan proses komunikasi atauperistiwa interaksi antara karya seni
dengan penontonnya yang dibangun olehsuatu sistem pengelolaan, yaknimanajemen seni pertunjukan.
Disusun oleh : Aldino, Bagus, Fahmi, Farid, Shinta, Silvia, Siti ( X TeKaJe 3 )
PENGERTIAN PERGELARAN
PERGELARAN DAN KRITIK TEATER
Disusun oleh : Aldino, Bagus, Fahmi, Farid, Shinta, Silvia, Siti ( X TeKaJe 3 )
UNSUR-UNSUR PERGELARAN
Panitia Pergelaran
Materi Pergelaran
Penonton Pergelaran
PENGERTIAN
UNSUR
TEKNIK
KREATIVITAS
PERGELARAN DAN KRITIK TEATER
Disusun oleh : Aldino, Bagus, Fahmi, Farid, Shinta, Silvia, Siti ( X TeKaJe 3 )
UNSUR-UNSUR PERGELARAN
Panitia adalah sekelompok orang-orang yang membentuk suatu organisasi untuk
mencapai tujuan tertentu.
PENGERTIAN
UNSUR
TEKNIK
KREATIVITAS
PERGELARAN DAN KRITIK TEATER
Disusun oleh : Aldino, Bagus, Fahmi, Farid, Shinta, Silvia, Siti ( X TeKaJe 3 )
UNSUR-UNSUR PERGELARAN
Materi Pergelaran adalah wujud karya teateryang dibangun melalui proses kreatif melalui
tahapan dengan menggunakan medium tertentubersifat kolektif (bekerja bersama) denganwilayah kerja dan tanggung jawab secara
bersama (kolaborasi).
PENGERTIAN
UNSUR
TEKNIK
KREATIVITAS
PERGELARAN DAN KRITIK TEATER
Disusun oleh : Aldino, Bagus, Fahmi, Farid, Shinta, Silvia, Siti ( X TeKaJe 3 )
UNSUR-UNSUR PERGELARAN
Penonton adalah orang-orang atau sekelompok manusia yang sengaja datang untuk menyaksikan tontonan.
PENGERTIAN
UNSUR
TEKNIK
KREATIVITAS
awam
kritis
tanggap
PERGELARAN DAN KRITIK TEATER
Disusun oleh : Aldino, Bagus, Fahmi, Farid, Shinta, Silvia, Siti ( X TeKaJe 3 )
UNSUR-UNSUR PERGELARAN
Penonton awam adalah penonton penikmat senidengan kecenderungan kurang atau tidak
dibekali dengan pengetahuan dan pengalamanseni. Dalam hal ini wawasan dan pengalaman
seni Teater.
PENGERTIAN
UNSUR
TEKNIK
KREATIVITAS
PERGELARAN DAN KRITIK TEATER
Disusun oleh : Aldino, Bagus, Fahmi, Farid, Shinta, Silvia, Siti ( X TeKaJe 3 )
UNSUR-UNSUR PERGELARAN
Penonton tanggap, artinya penonton bersikapresponsif dengan kecenderungan memiliki wawasan
dan pengalaman seni, tetapi tidak ditindak lanjutiuntuk mengulas terhadap apa yang PERGELARAN yang
ditontonnya cukup untuk dipahami dan dinikmatisendiri.
PENGERTIAN
UNSUR
TEKNIK
KREATIVITAS
PERGELARAN DAN KRITIK TEATER
Disusun oleh : Aldino, Bagus, Fahmi, Farid, Shinta, Silvia, Siti ( X TeKaJe 3 )
UNSUR-UNSUR PERGELARAN
Penonton kritis, adalah penonton denganbekal keilmuan dan pengalaman seni
kemudian melakukan ulasan atau menuliskritik PERGELARAN dan dipublikasikan
dalam forum ilmiah, diskusi sampai media cetak dan elektronik.
PENGERTIAN
UNSUR
TEKNIK
KREATIVITAS
PERGELARAN DAN KRITIK TEATER
Disusun oleh : Aldino, Bagus, Fahmi, Farid, Shinta, Silvia, Siti ( X TeKaJe 3 )
TEKNIK PERGELARAN
Teknik dalam pergelaran Teaterdapat dipahami sebagai suatucara dan upaya bersama yang dibentuk untuk terlibat dalam
merencanakan, mempersiapkan, mempergelarkan karya Teater
yang kamu ciptakan.
Artistik
Non-Artistik
PENGERTIAN
UNSUR
TEKNIK
KREATIVITAS
PERGELARAN DAN KRITIK TEATER
Disusun oleh : Aldino, Bagus, Fahmi, Farid, Shinta, Silvia, Siti ( X TeKaJe 3 )
TEKNIK PERGELARAN
Perencanaan non artistik adalahserangkaian tindakan yang berkaitandengan segala hal pengelolaan di luar
materi seni.
perencanaan artistik adalah semua hal yang berkaitan dengan materi seni yang
komunikatif dan bermutu yang dilakukan oleh kreator seni.
PENGERTIAN
UNSUR
TEKNIK
KREATIVITAS
PERGELARAN DAN KRITIK TEATER
Disusun oleh : Aldino, Bagus, Fahmi, Farid, Shinta, Silvia, Siti ( X TeKaJe 3 )
TEKNIK PERGELARAN
Langkah-langkah perencanaan non artistik, terdiridari:(a) Pertemuan awal sebagai perencanaanselanjutanya(b) Pemilihan panitia inti,(c) Penentuan Naskah atau lakon garapan(d) Menyusun organisasi panitia(e) Tugas dan Tanggungjawan panitia(f) Menyusun jadwal dan program kegiatan(g) Menyusun proposal pergelaran.
PENGERTIAN
UNSUR
TEKNIK
KREATIVITAS
PERGELARAN DAN KRITIK TEATER
Disusun oleh : Aldino, Bagus, Fahmi, Farid, Shinta, Silvia, Siti ( X TeKaJe 3 )
KREATIVITAS PERGELARAN
Kreativitas teater adalah suatu metodeatau cara untuk mengoptimalkan kemampuanpengetahuan, keterampilan dan sikap dalampembelajaran seni teater terhadap penguasaandan pengolahan; tubuh, suara, sukma dan pikiryang dimiliki siswa dengan totalitas, penuhkesadaran, dan tanggungjawab atas tugaspergelaran teater yang diembannya. Sehinggadiperoleh manfaat ganda, berupa: kebugaran, kecerdasan, kebersamaan, kedisiplinan dan terjadipeningkatan kualitas dalam melatih tanggungjawabmelalui kreativitas pergelaran teater.
PEN
GER
TIAN
PENGERTIAN
UNSUR
TEKNIK
KREATIVITAS
PERGELARAN DAN KRITIK TEATER
PENGERTIAN
JENIS
FUNGSI
SIMBOL
Disusun oleh : Aldino, Bagus, Fahmi, Farid, Shinta, Silvia, Siti ( X TeKaJe 3 )
NILAI ESTETIKA
PENGERTIAN KRITIK TEATER
Kritik adalah kemampuan seseorangandalam menanggapi. Kritik dilakukan olehseorang kritikus. Kritik Teater merupakan
ulasan, tulisan mengenai tanggapanterhadap karya Teater dengan beberapa
unsur penting di dalamnya.
PERGELARAN DAN KRITIK TEATER
Disusun oleh : Aldino, Bagus, Fahmi, Farid, Shinta, Silvia, Siti ( X TeKaJe 3 )
JENIS-JENIS KRITIK TEATER
Kritik konstruktif, artinya kritik yang dilakukanoleh kritikus teater berisi ulasan dan tanggapan
tentang karya Teater dengan kecenderungbersifat optimis dan positif tidak menjatuhkanseniman dan membingungkan pembacanya.
Kritik destruktif, artinya kritik yang dilakukan olehkritikus teater berisi ulasan dan tanggapan tajam
tentang karya Teater dengan kecenderung bersifatpesimis dan negative, kadangkala melemahkan
semangat kreator seni.
PENGERTIAN
JENIS
FUNGSI
SIMBOL
NILAI ESTETIKA
PERGELARAN DAN KRITIK TEATER
Disusun oleh : Aldino, Bagus, Fahmi, Farid, Shinta, Silvia, Siti ( X TeKaJe 3 )
FUNGSI KRITIK TEATER
Fungsi sosial
Fungsi apresiatif
Fungsi edukasi
Fungsi prestasi
PENGERTIAN
JENIS
FUNGSI
SIMBOL
NILAI ESTETIKA
PERGELARAN DAN KRITIK TEATER
Disusun oleh : Aldino, Bagus, Fahmi, Farid, Shinta, Silvia, Siti ( X TeKaJe 3 )
FUNGSI KRITIK TEATER
Fungsi sosial, artinya kritik yang ada dandilakukan kritikus memberikan dampak
pencitraan terhadap kritikus sendiri, terbina, terpeliharanya budaya menulis dan sekaligusmendorong munculnya kritikus-kritikus Teater.
PENGERTIAN
JENIS
FUNGSI
SIMBOL
NILAI ESTETIKA
PERGELARAN DAN KRITIK TEATER
Disusun oleh : Aldino, Bagus, Fahmi, Farid, Shinta, Silvia, Siti ( X TeKaJe 3 )
FUNGSI KRITIK TEATER
Fungsi apresiatif, artinya kritik dalam bentukulasan yang berbobot dan komunikatif
menjadi media pembelajaran masyarakatdalam mendorong peningkatan apresiasi
Karya seni sebagai objek apresiasi sekaligussubjek bagi pelakunya.
PENGERTIAN
JENIS
FUNGSI
SIMBOL
NILAI ESTETIKA
PERGELARAN DAN KRITIK TEATER
Disusun oleh : Aldino, Bagus, Fahmi, Farid, Shinta, Silvia, Siti ( X TeKaJe 3 )
FUNGSI KRITIK TEATER
Fungsi edukasi, artinya mengandung unsurpendidikan dan pembelajaran (dari tidak tahu
menjadi tahu) bagi pembaca, penonton maupunbagi para pelakunya teater dalam memaknai danmewarnai kehidupan ini agar hidup lebih optimis
dan bergairah serta menempatkan manusia sebagaisubjek di dalam mengejar suatu martabat manusia
dengan lingkungannya.
PENGERTIAN
JENIS
FUNGSI
SIMBOL
NILAI ESTETIKA
PERGELARAN DAN KRITIK TEATER
Disusun oleh : Aldino, Bagus, Fahmi, Farid, Shinta, Silvia, Siti ( X TeKaJe 3 )
FUNGSI KRITIK TEATER
Fungsi prestasi, artinya sebagai ajang aktualisasidiri, eksistensi diri, penghargaaan diri melalui
aktifitas dan kreativitas seni yang dikomunikasikankepada penontonnya. Dengan kata lain bahwa
fungsi prestasi dalam seni, yakni suatu penghargaanyang diberikan kepada seniman, kreator seni,
pelaku seni, siswa atas kemampuannya berkreasiseni sebagai aktualisasi diri, pribadi siswa termasuk
di dalamnya prestasi lembaga dan sekolah.
PENGERTIAN
JENIS
FUNGSI
SIMBOL
NILAI ESTETIKA
PERGELARAN DAN KRITIK TEATER
Disusun oleh : Aldino, Bagus, Fahmi, Farid, Shinta, Silvia, Siti ( X TeKaJe 3 )
SIMBOL KRITIK TEATER
1.Teater tradisional, Teater Rakyat (teaterdaerah) kehadiran seninya dapat dimaknaisebagai simbol adat atau budaya masyarakatdengan Sang Pencipta, selaku pemilik danpemberi kehidupan.2. Teater tradisional, Teater Rakyat dalampenyimbolan seninya lebih mengedepankannilai isi, makna, pesan moral. Simbol seninyabermakna kesederhanaaan, keakraban, bersahaja, dan menjunjung nilai-nilaikebersamaan.
PENGERTIAN
JENIS
FUNGSI
SIMBOL
NILAI ESTETIKA
PERGELARAN DAN KRITIK TEATER
Disusun oleh : Aldino, Bagus, Fahmi, Farid, Shinta, Silvia, Siti ( X TeKaJe 3 )
SIMBOL KRITIK TEATER
3. Teater tradisional, Teater Keraton(teaterKlasik) kehadiran seninya merupakanhasil para empu (ahli) dapat dimaknai sebagaisimbol kebesaran raja-raja, keraton.4. Teater non tradisional dapat dimaknai
melalui simbol yang dihadirkan melalui unsur-unsurnya lebih mementingkan nilai bentuk, nilaikeindahan bersifat estetis.
PENGERTIAN
JENIS
FUNGSI
SIMBOL
NILAI ESTETIKA
PERGELARAN DAN KRITIK TEATER
Disusun oleh : Aldino, Bagus, Fahmi, Farid, Shinta, Silvia, Siti ( X TeKaJe 3 )
NILAI ESTETIKA
Pengertian nilai dalam hubungan dengan seni, karya Teater dapat dipahami sebagai mutu
(kualitas) yang terkandung dalam bentuk seni, wujud seni dengan beberapa unsur penting
seni melalui simbol.
PENGERTIAN
JENIS
FUNGSI
SIMBOL
NILAI ESTETIKA
PERGELARAN DAN KRITIK TEATER
Disusun oleh : Aldino, Bagus, Fahmi, Farid, Shinta, Silvia, Siti ( X TeKaJe 3 )
PENGERTIAN
JENIS
FUNGSI
SIMBOL
NILAI ESTETIKA
NILAI ESTETIKA
Nilai estetika, termasuk seni Teater, apakah bernilai atau tidak bernilai senidapat diketahui melalui pengamatan, apresiasi, dan mengkritisi terhadap
bentuk seni yang ditampilkan.