PRESENTASI MATA KULIAH PENGECORAN LOGAM SEKOLAH TINGGI TEKNIK PEKANBARU JUNI 2011

PRESENTASI MATA KULIAH PENGECORAN LOGAMSEKOLAH TINGGI TEKNIK PEKANBARU

JUNI 2011

DI SUSUN OLEH :• Suyitno• Basuki Rachmat• Nurohim• Manumpak Manurung

BAB 7PELEBURAN DAN PENUANGAN BESI

COR

Dalam bab ini di utarakan bagaimana peleburan besi cor dengan kupola, dan tunggu dengan frekwensi rendah,serta mendapatkan besi cair yang baik dan

menuangkan dengan baik dan benar

1. PELEBURAN KUPOLA DALAM BESI COR

2. PENCAIRAN BESI COR DENGAN TANUR INDUKSI FREKUENSI RENDAH

3. PEMERIKSAAN DAN PERLAKUAN BESI COR

4. PEMBUATAN BESI COR BERGRAFIT BULAT

5. PENUANGAN BESI COR

KONTRUKSI KUPOLAA. GARIS BESAR

KONTRUKSI

B. PENGOLONGAN DAERAH KUPOLA

C. KAPASITAS PELEBURAN

D. TINGGI EFEKTIF

E. DAERAH KURS

F. LUBANG TERAK

G. LUBANG CERAT

H. TUYER

TEORI PELEBURAN DALAM KUPOLAA. Pembakaran dalam tanur

- Udara menuju Tuyer Co2 - Kokas semakin terbakar 2CO

B. Reaksi Terak dan fluktuasi komposisi logam. - Reduksi logam cair dgn udara * Fe + CO * Si + 2CO- Oksidasi logam cair dgn CaO * Cas + FeO * CaS + MnO

C. Kokas dan udara tiup

D. Bahan Baku Kupola dan Pembakaran

Lanjutan kontruksi kupola

a) Pengaturan temperatur yang tinggi

b) Pengaturan besi bersih tanpa Oksida

c) Pengaturan untuk besi yang homogen dan mempunyai komposisi kimia yang diminta

Syarat Operasi Sempurna

KeuntunganMenggunakan

kupola

a) Kontruksinya sederhana & mudah di operasikan

b) Kemungkinan peleburan secara kontinu

c) Memungkinkan mendapatkan laju peleburan yang besar setiap jamnya

d) Ekonomis sebagai alat peleburan

e) komposisi kimia bisa di kontrol walaupun dalam daerah yang luas

OPERASI KUPOLALogam dipanaskan didalam ruang kupola, yang diisikan dari pintu pengisi.kemudian udara ditiupkan ke dalam melalui tuyer, kokas terbakar dan bahan logam mencair dan dikeluarkan melalui cerat pada dasar kupola.

PENCAIRAN BESI COR DENGAN TANUR INDUKSI FREKUENSI RENDAH

Pencairan dengan metode tenaga kelistrikan. Yakni dengan tanur induksi & tanur busur listrik

a) TANUR JENIS KRUSTanur tak berinti dengan lilitan luar & juk terdiri plat berlapis banyak

b) TANUR JENIS SALURANTanur berinti dengan lilitan sekitar inti & lilitan logam pada baris kedua

Gerakan pengadukan logam cairKesempatan absorsi gas Komposisi dalam tanur lebih sedikit

PERBEDAAN DENGANPELEBURAN KUPOLA

PEMERIKSAAN & PERLAKUKAN BESI COR

A. PEMERIKSAAN BAKAL* Pengujian CilProsentase C dan Si dalam sebuah Uji jenis Pasak/ Uji Jenis Rata

* Pemeriksaan gambar gerakGambar lapisan oksida yang terbentuk diatas permukaan besi dibawah 1400°c

* Analisa termalAnalisa Hubungan penghentian thermal dengan % carbon

* Pengukuran temperatur

B. PERLAKUAN LOGAM CAIR• Inokulasi

Penambahan logam lain sebelum dituang

• Penambahan unsur panduan

• Pengurangan belerang

PELEBURAN DAN PENGURANGAN BELERANGA. PELEBURAN KUPOLA BASABerkurang oleh reaksi kimia saat terak basa dengan logam cair.

B. PELEBURAN DENGAN TANUR BUSUR LISTRIKBerkurang pada saat temperatur tinggi karena lapiran basa & terak basa.

C. PELEBURAN DENGAN TANUR INDUKSI FREKUENSI RENDAH

D. PELEBURAN KUPOLA ASAMBerkurang akibat cairan besi dari kokas

PEMBUATAN BESI COR BERGRAFIR BULAT

PROSES PEMBULATAN GRAFITA. PEMANBAHAN PERMUKAANB. CARA LADEL TERBUKAC. CARA PENGEPULAND. CARA PENAMBAHAN DENGAN TEKANAN

HAL PENTING PEMBUANGAN MANUALA. PENGERINGAN LADEL

B. PEMBUANGAN TERAK

C. TEMPERATUR PENUANGAN

D. WAKTU PENUANGAN

PEMBUATAN BESI COR BERGRAFIR BULAT

PENUANGAN OTOMATIKA. JENIS SUMBAT (hidrolik).B. JENIS LADEL YANG DAPAT MIRING.C. JENIS TEKANAN.D. JENIS POMPA ELEKTROMAGNETIK

TERIMA KASIH

PRESENTASI MATA KULIAH PENGECORAN LOGAM SEKOLAH TINGGI TEKNIK PEKANBARU JUNI 2011

Documents

Transcript of PRESENTASI MATA KULIAH PENGECORAN LOGAM SEKOLAH TINGGI TEKNIK PEKANBARU JUNI 2011