Presentasi Kombinasi Log

LABORATORIUM PENILAIAN FORMASI 2012

TEKNIK PERMINYAKAN UPN “VETERAN” YOGYAKARTA

KOMBINASI LOG

PRAKTIKUM PENILAIAN FORMASIMINGGU KE-3



Pertanyaannya...

• Mengapa harus dikombinasi?

• Apa saja yang dikombinasi?

• Kombinasi yang bagaimana?



Jawabannya...

• Karena tiap alat logging memiliki batasan fungsi masing-masing

• Log yang dikombinasikan minimum meliputi log :• Log Lithologi• Log Resitivity• Log Porosity

• Kombinasi yg optimum komposisi alat minimal, untuk hasil pengukuran yg akurat



Review



Klasifikasi Alat Logging

Based on function

Lithologi Tools SP & GR log

Fluid Identification Tool

Laterolog & Induction Log

Petrophysical Tools

Density, Neutron, & Sonic

Auxiliary Tools Caliper, Dipmeter log



Tujuan Analisa Kombinasi Log

Tujuan Analisa

Analisa Kualitatif

Identifikasi batuan yg Ø

& K

Jenis Mineral &Lithologi batuan

Kandungan Fluida

Analisa Kuantitatif

Rt V shale Ø, K, Sw



Faktor-Faktor yg Berpengaruh

• Jenis drilling fluids• Jenis formasi batuan yg ditembus• Karakteristik invasi filtrat lumpur• Kondisi lubang bor• Ketebalan lapisan batuan• Distribusi Porositas & Resistivitas Batuan• Kondisi optimum dari setiap logging tools



Kondisi Optimum

ALAT LOGGING KONDISI OPTIMUM

SP-LOG

- Lumpur jenis water base mud.- Rm ≠ Rw- Pada clean sand formation- Porositas yang cukup besar.- Open hole.- Invasi lumpur dangkal.- Pada lapisan yang cukup tebal.



Kondisi Optimum


INDUCTION LOG

- Jenis fresh water base mud.- Porositas batuan antara medium-high (>15%)- Open hole.- Invasi lumpur > 40 inch.- Resistivitas formasi < 200 ohm-m.- Rmf > 2Rw.- Ketebalan lapisan > 60 inch.



Kondisi Optimum


MICROLATEROLOG

- Jenis salt water base mud.- Open hole.- Pada batuan karbonat yang terinvasi.- Porositas batuan medium (<15%).- Range tahanan batuan formasi 0,5 sampai 100 ohm-meter.- Ketebalan mud cake ≤ 3/8 inch.- Rxo / Rmc > 15.- Kedalaman invasi filtrat lumpur lebih besar atau minimal sama dengan 3”



Rekomendasi Kombinasi Log

Based on:Rock & Mud Type

Medium-Soft Rock,

Fresh Mud

Hard Rock, Salt Mud



Penjelasannya adalah...

LATEROLOG INDUCTION LOG

Rmf > 2RwRt < 200 ohm-m

Rmf < 2RwRt > 200 ohm-m

Jika :

• Rock >> maka Ø << maka R >>

• Rock << maka Ø >> maka R <<

(John T. Dewan, Modern Open Hole Log Interpretation)

Mau tau buktinya lagi???



Buktinya...

Fresh Mud

Rm=1; Rt=10; Rxo=20; di=65 inch;

ILd Gdi=0.2. Maka,

Salt Mud

Rm=0.05; Rt=10; Rxo=1.0; di=65 inch;

ILd Gdi=0.2. Maka,

10% error

64% error



Laterolog & Induction Log



Rekomendasi Kombinasi Log

Based on: Well

Exploration(5 x run, 12 curves)

Development(1 x run, 10 curves)

Infill(1 x run, 6 curves)



Contoh Kombinasi Log



Kecepatan Running Log



Contoh Chart Hasil Kombinasi Log



Interpretasi Sw pada Clean Sand

ARCHIE’S EQUATION :



Interpretasi Sw pada Shaly-Sand



Persamaan yang umum digunakan :1. Metode Simandoux2. Metode Waxman-Smits (CEC) 3. Waxman-Smits-Juhasz4. Indonesian Water Saturation5. Metode Poupon 6. Metode modified Simandoux

Interpretasi Sw pada Shaly-Sand



Penggunaan Hasil Log Kombinasi

Trus nggo ngopo mas hasil interpretasi ne?



Korelasi antar sumur




Penghitungan OOIP atau OGIP




Penentuan Interval DST/Uji Formasi





Penentuan Komplesi Sumur




Simulasi Reservoir



SELAMAT BELAJAR



Contoh Kombinasi Log

Presentasi Kombinasi Log

Documents

Transcript of Presentasi Kombinasi Log