Praktikum Logika

14
8 Tipe Data Primitif Java Tipe data adalah hal yang penting dalam konsep pemrograman. Tipe data ini akan membantu kita dalam membedakan setiap variabel yang kita buat. Java memiliki tipe data primitif,yaitu tipe data yang tidak diturunkan dari objek manapun. Java memiliki 8 tipe data primitif diantaranya boolean, char, byte, short, int, long, float, dan double. Berikut penjelasan mengenai 8 tipe data diatas. Boolean adalah tipe yang mengharuskan operannya bernilai boolean (true atau false). Boolean literal tidak boleh berharga 0 atau 1. Boolean tidak memiliki range dan nilai default-nya adalah false. Tipe boolean adalah tipe yang menjadi hasil dari operator logika. Panjang tipe boolean adalah 16 bit. Char adalah tipe data yang memilik panjang 16 bit sama dengan boolean. Panjang karakter sebesar ini karena berada pada rentang 0 sampai dengan 65.536. Kumpulan karakter standar (yang biasa disebut dengan karakter ASCII) berada pada rentang nilai 0 sampai 127, dan perluasan sekumpulan karakter 8-bit (ISO-Latin-1) rentang nilainya 0 sampai 255. Nilai karakter ini diapit dengan tanda petik tunggal. Nilai default dari tipe data ini adalah ‘\u0000’. Byte adalah tipe data integral 8 bit. Memiliki rentang nilai antara -2 7 sampai 2 7 – 1 atau dari - 128 sampai 127. Nilai default dari tipe data byte adalah 0.

description

Modul Praktikum

Transcript of Praktikum Logika

Page 1: Praktikum Logika

8 Tipe Data Primitif Java

Tipe data adalah hal yang penting dalam konsep pemrograman. Tipe data ini akan membantu kita dalam membedakan setiap variabel yang kita buat. Java memiliki tipe data primitif,yaitu tipe data yang tidak diturunkan dari objek manapun. Java memiliki 8 tipe data primitif diantaranya boolean, char, byte, short, int, long, float, dan double. Berikut penjelasan mengenai 8 tipe data diatas.

Boolean adalah tipe yang mengharuskan operannya bernilai boolean (true atau false). Boolean literal tidak boleh berharga 0 atau 1. Boolean tidak memiliki range dan nilai default-nya adalah false. Tipe boolean adalah tipe yang menjadi hasil dari operator logika. Panjang tipe boolean adalah 16 bit.

 Char adalah tipe data yang memilik panjang 16 bit sama dengan boolean. Panjang karakter sebesar ini karena berada pada rentang 0 sampai dengan 65.536. Kumpulan  karakter standar (yang biasa disebut dengan karakter ASCII) berada pada rentang nilai 0 sampai 127, dan perluasan sekumpulan karakter 8-bit (ISO-Latin-1) rentang nilainya 0 sampai 255. Nilai karakter ini diapit dengan tanda petik tunggal. Nilai default dari tipe data ini adalah ‘\u0000’.

Byte adalah tipe data integral 8 bit. Memiliki rentang nilai antara -27 sampai 27 – 1 atau dari -128 sampai 127. Nilai default dari tipe data byte adalah 0.

Short adalah tipe data integral 16-bit. Tipe Memiliki rentang nilai antara -215 sampai 215 – 1 atau dari -32768 sampai 32767. Nilai default dari short adalah 0.

Int adalah tipe data Integral 32-bit. Memiliki rentang nilai antara -231 sampai 231 – 1 atau dari -2,147,483,648 sampai 2,147,483,647. Nilai default dari tipe data int adalah 0.

 Long adalah tipe data  Integral 64-bit. Memiliki rentang nilai antara -263 sampai 263 – 1 atau dari -9,223,372,036,854,775,808 sampai 9,223,372,036,854,775,807. Nilai default dari tipe data long adalah 0L, jika tidak diberi akhiran L memiliki default litral int.

Float adalah tipe data  Floating Point 32-bit. Nilai literalnya mengandung pecahan (dipisahkan dengan tanda titik ‘.’). Nilai default dari tipe data float adalah 0.0F, jika tidak diberi akhiran F memiliki default nilai literal double.

Page 2: Praktikum Logika

Double adalah tipe data  Floating Point  64-bit. Nilai default dari ipe data double adalah 0.0.

   

Aturan Penulisan PBO nama variable :

♥ KeywordKeyword adalah pengidentifikasi yang telah dipesan untuk didefinisikan sebelumnya oleh java untuk tujuan tertentu. Berikut ini adalah daftar kata kunci pada java.

Catatan: true, false, dan null bukan termasuk kata kunci akan tetapi mereka termasuk kata-kata khusus, jadi anda tidak dapat menggunakan mereka sebagai nama variabel pada program anda.

♥ IdentifierKumpulan karakter yang digunakan untuk menamai variabel, method, class, interface, dan package.Aturan pemberian nama identifier pada java adalah sebagai berikut :1. Karakter pertama berupa huruf, tanda garis-bawah(_), atau tanda dolar ($).2. Karakter kedua dan seterusnya dapat berupa sebarang huruf atau angka.3. Panjang pengenal bebas (bisa berapa saja).4. Huruf kapital dan huruf kecil diperlakukan berbeda.

Pengenal yang Valid KeteranganX Berbeda dengan x$_99 Awalan $ diperkenankan_nama Awalan _ diperkenankannamaYangPanjangSekaliJugaBolehKok Kuartal_1 Bisa mengandung _dan angka

Pengenal yang Tidak Valid Keterangan2minggu Tidak boleh diawali angkaBarang# Tidak boleh mengandung symbol-sinmbol khusus seperti # dan *Dua minggu Tidak boleh mengandung spasi

Page 3: Praktikum Logika

Super Tidak diperkenankan karena termasuk kata-kunci

Contoh penamaan identifier yang benar :• Namaku• _var1• $harga• I

Contoh penamaan identifier yang salah :• 1b• coba@com• buku java• selain itu identifier tidak boleh menggunakan keyword atau kata-kata yang memiliki arti atau digunakan dalam pemrograman Java.

♥ Tipe dataJava memiliki tipe data 2 yaitu primitif dan referensi.1. Tipe Data PrimitifJava memiliki tipe data primitif, meliputi 4 tipe untuk bilangan bulat 2 tipe untuk bilangan titik mengambang, dan sisanya untuk karakter dan Boolean.a. BilanganbulatInteger merupakan tipe data numerik yang digunakan apabila tidak berurusan dengan pecahan atau bilangan desimal. Tipe data numerik yang termasuk integer adalah sebagai berikut :☺Byte Memiliki jangkauan nilai dari -128 sampai +127 dan menempati ukuran 1 byte ( 8 bits ) di memori.☺Short Memiliki jangkauan nilai dari -32768 sampai 32767 dan menempati 2 bytes ( 16 bits ) di memori.☺Int Memiliki jangkauan nilai dari -2147483648 sampai 2147483647 dan menempati 4 bytes ( 32 bits ) di memori.☺Long Memiliki jangkauan nilai dari -9223372036854775808 sampai 9223372036854775807 dan menempati 8 bytes ( 64 bits ) di memori.b. Floating Point ( Bilangan Pecahan )Floating Point digunakan untuk menangani bilangan decimal atau perhitungan yang lebih detail dibanding integer. Dua tipe data yang berkaitan dengan bilangan

Page 4: Praktikum Logika

titik mengambang adalah float dan double. ☺Float memiliki nilai -3.4×108 sampai +3.4×108 dan menempati 4 byte(32bits) di memori.☺Double memiliki nilai -1.7×10308 sampai +1.7×10308 dan menempati 8byte(64bits) di memori.c. CharTipe data char adalah tipe data untuk menyatakan sebuah karakter. Dalam hal ini dapat berupa karakter apa saja (yang tercakup dalam himpunan kode Unicode), sehingga dapat menggunakan kode /u kemudian diikuti bilangan dari 0 sampai 65535, tetapi yang biasa digunakan adalah bilangan heksadesimal dari 0000 sampai FFFF.. Char berbeda dengan String, karena String bukan merupakan tipe data primitif,tetapi sudah merupakan sebuah objek.

d. BooleanTipe data Boolean digunakan untuk menangani keadaan logika atau keadaan dengan dua kemungkinan nilai. Nilai yang dapat digunakan adalah true (benar) dan false (salah).

2. Tipe data Referensi Tipe data ini digunakan untuk mereferensikan objek atau class tertentu, seperti String, kelas, interface, dan array.

Catatan : Perbedaan mendasar antara tipe primitif dan referensi adalah•Tipe-tipe primitif didefinisikan oleh bahasa Java, sedangkan tipe referensi pada dasarnya adalah tipe user-defined.•Tipe primitif merepresentasikan nilai tunggal, sedangkan tipe referensi dapat menampung nol atau lebih nilai primitif atau objek.

♥ Variabel dan konstantaVariabel menyatakan suatu lokasi di dalam memori komputer yang digunakan untuk menyimpan suatu nilai dan nilai yang di dalamnya bisa diubah. Bentuk pendeklarasian variabel :

tipe namaVar [,namaVar]

Contoh :• Char karakterku• Float bildesimal• Boolean status

Page 5: Praktikum Logika

# memberikan nilai variabel menggunakan tanda =.Contoh :• variabelbilangan = 10• karakterku = ‘f• bildesimal = 44.2f• status = true# mendeklarasikan dan memberikan nilai dalam satu bariscontoh :• int bilbaru = 100• char karakterbaru = ‘y’• double bilnya = 23.445• boolean kondisi = true

Aturan penamaan variableJava Script memiliki aturan untuk memberi nama variabel :1. Harus diawali dengan karakter (huruf atau garis bawah ) tidak bolehdiawali dengan angka atau symbol.

Contoh :Variable KeteranganContoh_3.1 Benar_contoh3.2 Benar2001_angkatan Salah$sql Salah

2. Tidak boleh menggunakan spasi , untuk memisahkan antar karakterdigunakan garis bawah.

Contoh :Variabel KeteranganFirdaus adnan SalahFirdaus_adnan Benar

3. Kapitalisasi (huruf besar dan huruf kecil) dibedakan pada nama variabel.Contoh :Firdaus tidak sama dengan firdaus

Page 6: Praktikum Logika

4. Tidak boleh mengunakan reserverd word , atau nama yang sama denganperintah yang ada pada Java Script. Reserved word dalam javascriptadalah :

# Memberikan nilai pada variabelUntuk memberikan nilai pada variabel digunakan sintaks :var namavariabel = nilai (value)contoh :1. Memberikan nilai string untuk variable :var nama = “firdaus adnan”2. Memberi nilai numerik untuk variable :var angka = 1000.123. Memberi nilai Boolean untuk variable :var x = truevar y = false4. Memberi nilai null untuk variable :var nama = null

Konstanta/LiteralKonstanta/literal adalah suatu nilai pasti yang tidak bisa diubah-ubah.Pengertian ini relevan dengan kata dasarnya yaitu konstan yang artinya tetap. Jikaisi variable masih bisa diubah, maka konstanta tidak.Antara variable dan konstanta dapat disatukan. Perhatikan contoh di bawah ini :total = subtotal + 100

♥ OperatorOperator Java merupakan karakter khusus yang berupa simbol atau tanda yang memerintahkan compiler untuk melakukan berbagai operasi terhadap sejumlah operand. Perintah operasi dispesifikasikan oleh operator, dimana operand-nya adalah variabel, pernyataan, atau besaran literal.Operator yang dibahas pada bagian ini adalah operator aritmatika, increment dan decrement, assignment (penugasan), relasi, logical, dan bitwise.A. Operator AritmatikSama halnya dengan semua bahasa pemrograman, Java menyediakan operator-

Page 7: Praktikum Logika

operator aritmatika untuk manipulasi variabel data numerik.Operator-operator tersebut antara lain:

B. Operator Increment dan Decrement Operator Increment dan Decrement digunakan untuk menaikan atau menurunkan suatu nilai integer (bilangan bulat) sebanyak satu satuan, dan hanya dapat digunakan pada variabel. Ada dua versi operator increment maupun decrement, yaitu prefix dan postfix. Prefix berarti operator digunakan sebelum variabel atau ekspresi, dan postfix berarti operator digunakan sesudahnya. Penjelasan selengkapnya yaitu:

Opr Penggunaan Deskripsi++ op++ Op dinaikkan nilainya 1 setelah dilakukan operasi pada Op++ ++op Op dinaikkan nilainya 1 sebelum dilakukan operasi pada Op-- op-- Op diturunkan nilainya 1 setelah dilakukan operasi pada Op-- --op Op diturunkan nilainya 1 sebelum dilakukan operasi pada Op

C. Operator Assignment ( Penugasan )Merupakan operator pemberi nilai. Operator ini memekai symbol sama dengan ( = ). Contoh x+= y, yang sama artinya dengan x = x + y.

D. Operator RelasiOperator relasi dalam Java digunakan untuk menghasilkan nilai boolean yang sering digunakan untuk mengatur alur jalannya sebuah program. Berikut penjelasannya dalam sebuah table :

Operator Penggunaan Deskripsi > op1 > op2 Menghasilkan true jika Op1 lebih besar dari Op2>= op1 >= op2 Menghasilkan true jika Op1 lebih besar atau sama dengan Op2<= op1 <= op2 Menghasilkan true jika Op1 lebih kecil atau sama dengan Op2== op1 == op2 Menghasilkan true jika Op1 sama dengan Op2!= op != op2 Menghasilkan true jika Op1 tidak sama dengan Op2

E. Operator LogikaOperator ini digunakan untuk ekspresi logik yang menghasilkan nilai boolean. Operator-operator yang digunakan adalah AND ( && ), OR ( ¦ ¦ ) dan NOT ( ! ).

A B A ¦¦ B A && B

Page 8: Praktikum Logika

True True True TrueTrue False True FalseFalse True True FalseFalse False False False

F. Operator BitwiseOperator ini dalam Java digunakan untuk melakukan manipulasi bit.Operator Penggunaan Deskripsi& Op1 & Op2 Bitwise AND¦ Op1 ¦ Op2 Bitwise OR^ Op1 ^ Op2 Bitwise XOR~ ~Op Bitwise Complement<< Op1 <> Op1 >> Op2 Menggeser bit Op1 ke kanan sejauh Op2>>> Op1 >>> Op2Geser kanan tanpa mempertahankan sign(dengan nilai 0 sebagai pengisi bit paling kiri)

1. Bitwise ANDBitwise AND akan menghasilkan bit “1”, jika kedua operator bernilai bit “1”. Operasi bitwise AND dapat digambarkan sebagai berikut :

Op 1 Op 2 Op 1 & Op 20 0 00 1 01 0 01 1 1

2. Bitwise ORBitwise OR akan menghasilkan bit “1”, jika salah satu operator bernilai bit “1”. Operasi bitwise OR dapat digambarkan sebagai berikut :

Op 1 Op 2 Op 1 ¦ Op20 0 00 1 11 0 11 1 1

Page 9: Praktikum Logika

3. Bitwise XOR ( Exclusive OR )Bitwise XOR akan menghasilkan bit “1”, jika kedua operator memiliki nilai bit yang berbeda. Operasi bitwise XOR dapat digambarkan sebagai berikut :

Op 1 Op 2 Op 1 ^ Op20 0 00 1 11 0 11 1 0

4. Bitwise ComplementBitwise Complement akan menghasilkan bit yang berlawanan dengan bit yang dioperasikan. Operasinya dapat digambarkan sebagai berikut :

Op 1 Op 20 11 0

G. Precedence OperatorOperasi-operasi yang menggunakan operator dapat melibatkan lebih dari 1 operator dan 1 operand. Adapun urutan precedence operator dalam Java, dapat digambarkan dalam tabel berikut :

Postfix operators [] . (params) expr++ expr–Unary operators ++expr –expr +expr -expr ~ !Creation or cast New (type)exprMultiplicative * / %Additive + -Shift <> >>>Relational = instanceofEquality == !=Bitwise AND &Bitwise exclusive OR ^Bitwise inclusive OR ¦Logical AND &&Logical OR ¦¦Conditional ? :Assignment = += -= *= /= %= &= ^= ¦= <>= >>>=

Page 10: Praktikum Logika

name = “firdaus ‘alikomeini’ adnan “sedang untuk menulis tanda kutip ganda dalam string digunakan tanda (\ “).Misalnya :name = “Institut \”Teknologi \” Bandung ”2. NumerikBerupa bilangan atau angka yang mempunyai sifat matematis (bisadijumlah, tambah dsb), misalnya : 17, 8, 19453. BooleanNilai yang hanya memiliki dua nilai yaitu true (benar) dan false (salah)4. NullAdalah nilai yang tidak memiliki nilai sama sekali .Null tidak sama denagn karakter kosong atau nilai nol ( 0 ). Diposkan oleh my day di 05.46